IMPLIKASI PERUBAHAN POLA CURAH HUJAN TERHADAP WAKTU TANAM JAGUNG (Zea mays L.) PADA LAHAN KERING DI DAERAH GEROGAK KABUPATEN BULELENG

Transkripsi

1 TESIS IMPLIKASI PERUBAHAN POLA CURAH HUJAN TERHADAP WAKTU TANAM JAGUNG (Zea mays L.) PADA LAHAN KERING DI DAERAH GEROGAK KABUPATEN BULELENG DARYATNO PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2013

2 TESIS IMPLIKASI PERUBAHAN POLA CURAH HUJAN TERHADAP WAKTU TANAM JAGUNG (Zea mays L.) PADA LAHAN KERING DI DAERAH GEROGAK KABUPATEN BULELENG DARYATNO NIM : PROGRAM MAGISTER PROGRAM STUDI PERTANIAN LAHAN KERING PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2013 i

3 IMPLIKASI PERUBAHAN POLA CURAH HUJAN TERHADAP WAKTU TANAM JAGUNG (Zea mays L.) PADA LAHAN KERING DI DAERAH GEROGAK KABUPATEN BULELENG Tesis untuk Memperoleh Gelar Magister Pada Program Magister, Program Studi Pertanian Lahan kering, Program Pascasarjana Universitas Udayana DARYATNO NIM : PROGRAM MAGISTER PROGRAM STUDI PERTANIAN LAHAN KERING PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2013 ii

4 LEMBAR PENGESAHAN TESIS INI TELAH DISETUJUI TANGGAL 01 AGUSTUS 2013 Pembimbing I, Pembimbing II, Prof. Dr. Ir. I Gusti Ngurah Santosa, MS. Ir. Ketut Kartha Dinata, MS. NIP NIP Mengetahui Ketua Program Studi Magister Pertanian Lahan Kering Program Pasca Sarjana Universitas Udayana Direktur Program Pasca Sarjana Universitas Udayana Dr. Ir. Ni Luh Kartini, MS. Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp. S (K) NIP NIP iii

5 PENETAPAN PANITIA PENGUJI TESIS INI TELAH DIUJI PADA TANGGAL 01 AGUSTUS 2013 Panitia Penguji Tesis Berdasarkan SK Rektor Universitas Udayana, Nomor : 1329/UN.14.4/HK/2013 Tanggal 30 Juli 2013 Ketua : Prof. Dr.Ir. I Gusti Ngurah Santosa, M.S. Anggota : 1. Ir. Ketut Kartha Dinata, M.S 2. Dr. Ir. Ni Luh Kartini, M.S 3. Prof. Dr. Ir. I Putu Gede Ardhana, M.Agr, Sc. 4. Dr. Ir. Gede Wijana, M.S. iv

6 SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT Saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : DARYATNO NIM : Program Studi : Magister Pertanian Lahan Kering Judul Tesis : Implikasi Perubahan Pola Curah Hujan Terhadap Waktu Tanam Jagung (Zea mays L.) Pada Lahan Kering di Daerah Gerokgak Kabupaten Buleleng. Dengan ini menyatakan bahwa karya ilmiah Tesis ini bebas plagiat. Apabila di kemudian hari terbukti plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai peraturan Mendiknas RI No. 17 Tahun 2010 dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku. Denpasar, 31 Juli 2013 Yang membuat pernyataan Daryatno v

7 UCAPAN TERIMAKASIH Segala Puji bagi Allah SWT Azza Wazzallah yang senantiasa memberikan Berkah, Hidayah dan Rizki-Nya, sehingga tesis ini dapat diselesaikan. Penulis pada kesempatan ini mengucapkan terimakasih yang sebesarbesarnya kepada Prof. Dr. Ir. I Gusti Ngurah Santosa, MS., sebagai pembimbing I yang dengan penuh perhatian dan kesabaran telah memberikan kritik, semangat, bimbingan, dan saran selama penulis mengikuti program magister, khususnya dalam penyelesaian tesis ini. Terima kasih sebesar-besarnya pula penulis sampaikan kepada Ir. Ketut Kartha Dinata, MS., sebagai Pembimbing II yang dengan penuh perhatian, ketelitian maupun kesabaran telah memberikan bimbingan dan saran kepada penulis. Ucapan yang sama juga ditujukan kepada Rektor Universitas Udayana Prof.Dr.dr. Made Bakta, Sp.PD (KHOM) atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Magister di Universitas Udayana. Ucapan terima kasih ini juga ditujukan kepada Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana, Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp. S (K) atas kesempatan yang diberikan kepada penulis untuk menjadi mahasiswa Program Magister pada Program Pascasarjana Universitas Udayana. Tidak lupa pula penulis mengucapkan terimakasih kepada Dr. Ir. Ni Luh Kartini, MS, Ketua Program Studi Magister Pertanian Lahan kering Universitas Udayana. Ungkapan terima kasih penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis, yaitu Dr. Ir. Gede Wijana, M.S., Prof. Dr. Ir. I Putu Gede Ardhana, M.Agr, Sc., yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi sehingga tesis ini dapat tersusun dengan baik. Penulis ucapkan terima kasih kepada Ibu dan Ayah (Almarhum), kakak kakak penulis Dra. Mulyanti, M.Pd., Mulyanto, S.Pd., Maryanti, S.Pd., Darsono, S.Pd, M.Pd, Darmono, SE, dan adik penulis Dr. Daryono S.Si., M.Si., yang telah memberikan perhatian dan motivasi dalam menyelesaikan tesis ini. Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada Bapak Erasmus Kayadu, S.Si, M.Si. selaku Kepala Stasiun Meteorologi Klas I Ngurah Rai yang memberi kesempatan dan motivasi dalam menyelesaikan tesis ini, vi

8 demikian juga kepada Bapak Drs.Yunus S. Swarinoto, M.Si Kepala Pusat Database BMKG Jakarta yang turut menghantarkan penyelesaian tesis ini. Akhirnya penulis sampaikan terima kasih juga kepada istri tercinta Erlina Panca H, SP serta anak-anak Hanif Dio Perdana dan Amalia tersayang, yang memberikan semangat dan dorongan dalam menempuh pendidikan magister sehingga dapat menyelesaikan tesis ini. Semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat-nya kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan dan penyelesaian tesis ini, serta kepada penulis sekeluarga. Denpasar, Juli 2013 Penulis vii

9 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui pola curah hujan di Daerah Gerokgak periode , (2) mengetahui perubahan pola curah hujan periode dan , (3) mengetahui perubahan tipe iklim periode dan , dan (4) mengetahui implikasi perubahan pola curah hujan dan tipe iklim terhadap waktu tanam jagung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini meliputi: analisis neraca air dasarian menurut Thornthwaite & Mather (1956), klasifikasi iklim menurut Oldeman (1980), metode pendugaan kebutuhan air tanaman menurut Doorenbos & Pruitt (1977), dan perhitungkan curah hujan efektif dengan mengalikan curah hujan total dengan persentase keefektifan curah hujan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola curah hujan di Daerah Gerokgak adalah pola monsoon. Perubahan pola curah hujan selama periode dan menunjukkan tidak ada perubahan pola curah hujan atau tidak signifikan. Tipe iklim di Daerah Gerokgak menunjukkan tidak terjadi perubahan tipe iklim. Implikasi perubahan pola curah hujan dan tipe iklim tidak berpengaruh terhadap waktu tanam jagung. Waktu tanam jagung yang terbaik di Daerah Gerokgak adalah pada bulan Desember Dasarian I. Kata Kunci: perubahan pola curah hujan, waktu tanam, lahan kering. viii

10 ABSTRACT This study aims to: (1) knowing rainfall patterns in Gerokgak area period , (2) find out changes in rainfall patterns period from 1981 to 1995 and from 1996 to 2010, (3) to determine the type of climate change period from 1981 to 1995 and , and (4) know the implications of changes in rainfall patterns and climate type of Zea mays L planting time. Method used in this study include: water balance analysis dasarian according to Thornthwaite & Mather (1957), according to Oldeman climate classification (1980), crop water requirement estimation method according to Doorenbos & Pruitt (1977), and calculate the effective rainfall by multiplying rainfall effectiveness of the percentage of total rainfall. The results showed that rainfall patterns in Gerokgak area is a monsoon pattern. Changes in rainfall patterns over the period and showed no change in rainfall patterns or not significant. Type of climate in Gerokgak area show has not changed climate type. Implications of changes in rainfall patterns and climate type has no effect on Zea mays L planting time. The best corn planting time at Gerokgak area in Dasarian I, December. Keywords: changes in rainfall patterns, time of planting, dry land. ix

11 RINGKASAN Penelitian berjudul Implikasi Perubahan Pola Curah Hujan Terhadap Waktu Tanam Jagung Pada Lahan Kering di Daerah Gerokgak Kabupaten Buleleng memiliki tujuan untuk mengetahui pola curah hujan di daerah Gerokgak periode , (2) mengetahui perubahan pola curah hujan periode dan , (3) mengetahui perubahan tipe iklim periode dan , dan (4) mengetahui implikasi perubahan pola curah hujan dan tipe iklim terhadap waktu tanam jagung. Penelitian ini dilakukan pada Bulan Pebruari sampai dengan bulan April Lokasi penelitian adalah Daerah Gerokgak, Kabupaten Buleleng. Data yang digunakan adalah data curah hujan (bulanan dan harian) yang merupakan hasil pengamatan Pos Hujan Gerokgak, Buleleng, selama 30 tahun dari tahun , yang dibagi dua periode yaitu Periode I ( ) dan Periode II ( ), masing-masing dicari rata-rata curah hujan per dasarian untuk mengetahui ada tidaknya pergeseran pola curah hujan dan musim. Waktu tanam jagung diteliti dengan cara membandingkan hasil perhitungan neraca air tanaman dua periode selama 15 tahun, periode I ( ) ke periode II ( ). Data yang digunakan untuk input penghitungan neraca air tanaman adalah data curah hujan dasarian, sehingga didapatkan nilai surplus dan defisit dalam setiap dasarian mulai awal musim hujan dan akhir musim hujan dalam setahun. Penentuan waktu tanam dalam penelitian ini adalah dengan mencari dimana kebutuhan air tercukupi disetiap stadia pada masa pertumbuhannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola curah hujan di daerah Gerokgak adalan pola monsoon, berdasarkan analisis uji garis t berpasangan tidak terjadi perubahan pola curah hujan atau tidak signifikan. Pergeseran musim terjadi pada awal musim hujan yang bergeser dari bulan Desember Dasarian I menjadi Desember Dasarian II, dan akhir musim hujan juga terjadi pergeseran dari bulan April Dasarian I bergeser menjadi bulan Maret Dasarian II. Waktu tanam jagung x

12 yang diteliti pada kedua periode penelitian berdasarkan metode Neraca Air Tanaman Thornwhait dan Mather yakni pada periode I ( ) dibandingkan periode II ( ) tidak terjadi pergeseran waktu tanam yang jatuh pada bulan Desember Dasarian I. Kesimpulan penelitian ini adalah pola curah hujan di daerah Gerokgak adalah pola monsoon yang dicirikan dalam bentuk pola hujan yang bersifat unimodal (satu puncak musim hujan yaitu bulan Januari). Berdasarkan uji garis t berpasangan menunjukkan tidak ada perubahan pola curah hujan atau tidak signifikan. Tipe iklim selama 15 tahun periode I ke periode II tidak mengalami perubahan, tipe iklim untuk ke dua periode tersebut termasuk tipe iklim D4. Perubahan pola curah hujan dan tipe iklim tidak berpengaruh terhadap waktu tanam jagung. Waktu tanam jagung yang terbaik di daerah Gerokgak adalah pada bulan Desember Dasarian I. xi

13 DAFTAR ISI Halaman SAMPUL DEPAN PRASYARAT GELAR LEMBAR PENGESAHAN PENETAPAN PANITIA PENGUJI... SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT... UCAPAN TERIMAKASIH... ABSTRAK... ABSTRACT... RINGKASAN... DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN... BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian BAB II KAJIAN PUSTAKA. 2.1 Karakteristik Lahan Kering... i ii iii iv v vi viii ix x xii xvi xvii xix xii

14 2.2 Pola Curah Hujan Musim Hujan dan Musim Kemarau Perubahan Awal Musim Evaluasi Tipe Iklim Waktu Tanam Tanaman Jagung Syarat Tumbuh Jagung Tanah Iklim Kebutuhan Air Tanaman Ketersediaan Air Keseimbangan Air... BAB III KERANGKA BERPIKIR, KONSEP, DAN HIPOTESIS Kerangka Berpikir Kerangka Konsep Hipotesis BAB IV METODE PENELITIAN Lokasi dan Waktu Penelitian Lokasi Penelitian Waktu Penelitian Ruang Lingkup Penelitian Bahan Penelitian Prosedur Penelitian xiii

15 4.4.1 Pengumpulan data curah hujan Perhitungan data curah hujan periode Perhitungan pola curah hujan periode Perhitungan pola curah hujan periode Perhitungan neraca air lahan periode Perhitungan neraca air lahan periode Waktu tanam jagung di daerah Gerokgak Data tanah Analisis Data Metode perhitungan normal data Metode perhitungan neraca air Mengkaji Pola Curah Hujan di Daerah Gerokgak Periode dan Periode Mengkaji Perubahan Tipe Iklim di Daerah Gerokgak Periode dan Periode Mengkaji Implikasi Perubahan Pola Curah Hujan Terhadap Waktu Tanam Jagung di Daerah Gerokgak BAB V HASIL PENELITIAN Pola Curah Hujan Pola curah hujan periode Pola curah hujan periode dan Tipe Iklim dan Waktu Tanam Tipe iklim berdasarkan klasifikasi Oldeman Waktu tanam xiv

16 BAB VI PEMBAHASAN Perubahan Pola Curah Hujan Perubahan pola curah hujan di Gerokgak Implikasi perubahan pola curah hujan di Gerokgak 6.2 Perubahan Tipe Iklim Waktu Tanam Jagung di Gerokgak Periode Waktu tanam jagung pada awal musim hujan Waktu tanam jagung pada akhir musim hujan Waktu Tanam Jagung di Gerokgak Periode Waktu tanam jagung pada awal musim hujan Waktu tanam jagung pada akhir musim hujan... BAB VII SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Saran..... DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN xv

17 DAFTAR TABEL Halaman 2.1 Koefisien Tanaman ( Kc) Jagung Koefisien Tanaman ( Kc) Jagung Dalam Lima Belas Harian Koefisien Tanaman ( Kc) Jagung Dalam Dasarian... Periode Musim dan Curah Hujan Periode ( )... Periode Musim dan Curah Hujan Periode I dan Periode II... Rekap Data Bulan Basah dan Bulan Kering Setiap Periode... Jumlah Bulan Basah dan Bulan Kering Setiap Periode xvi

18 DAFTAR GAMBAR Halaman 2.1 Kawasan Lahan Kering di Provinsi Bali Pola Curah Hujan Monsoon, Ekuatorial dan Lokal Monsoon Barat dan Timur Diagram Kerangka Berpikir Lokasi Daerah Penelitian Grafik Perubahan Pola Curah Hujan di Daerah Gerokgak... Grafik Perbandingan Frekuensi Curah Hujan di Gerokgak... Waktu Tanam Nopember I Januari III..... Waktu Tanam Nopember II Pebruari I..... Waktu Tanam Nopember III Pebruari II..... Waktu Tanam Desember I Pebruari III..... Waktu Tanam Desember II Maret I Waktu Tanam Desember III Maret II Waktu Tanam Maret I Mei III Waktu Tanam Maret II Juni I Waktu Tanam Maret III Juni II Waktu Tanam April I Juni III... Waktu Tanam April II Juli I... Waktu Tanam April III Juli II xvii

19 Waktu Tanam Nopember I Januari III..... Waktu Tanam Nopember II Pebruari I..... Waktu Tanam Nopember III Pebruari II..... Waktu Tanam Desember I Pebruari III Waktu Tanam Desember II Maret I Waktu Tanam Desember III Maret II Waktu Tanam Maret I Mei III Waktu Tanam Maret II Juni I Waktu Tanam Maret III Juni II Waktu Tanam April I Juni III... Waktu Tanam April II Juli I... Waktu Tanam April III Juli II xviii

20 DAFTAR LAMPIRAN Halaman 1 Data Curah Hujan di Daerah Gerokgak Data Suhu Udara Stasiun Meteorologi Ngurah Rai dan konversinya ( 0 C) Penghitungan ETo Penghitungan Koefisien Tanaman (Kc) Penghitungan Kebutuhan Air Tanaman (ETc) Periode I ( Penghitungan Kebutuhan Air Tanaman (ETc) Periode II ( Ketersediaan Air (Curah Hujan Efektif) Keseimbangan Air Antara Kebutuhan Air dan Ketersediaan Air Tahun Keseimbangan Air Antara Kebutuhan Air dan Ketersediaan Air Tahun Hasil Analisis Tanam di Daerah Gerokgak... Analisa Pola Curah Hujan di Daerah Gerokgak dengan Uji Garis t xix