DEGRADASI LIMBAH TEKSTIL MENGGUNAKAN JAMUR LAPUK PUTIH Daedaleopsis eff. confragosa

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "DEGRADASI LIMBAH TEKSTIL MENGGUNAKAN JAMUR LAPUK PUTIH Daedaleopsis eff. confragosa"

Sudomo Hardja
7 tahun lalu
Tontonan:

1 TESIS DEGRADASI LIMBAH TEKSTIL MENGGUNAKAN JAMUR LAPUK PUTIH Daedaleopsis eff. confragosa NGURAH MAHENDRA DINATHA NIM PROGRAM MAGISTER PROGRAM STUDI KIMIA TERAPAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2013 i

2 DEGRADASI LIMBAH TEKSTIL MENGGUNAKAN JAMUR LAPUK PUTIH Daedaleopsis eff. confragosa Tesis ini untuk memperoleh Gelar Magister Pada Program Magister, Program Studi Kimia Terapan, Program Pascasarjana Universitas Udayana NGURAH MAHENDRA DINATHA NIM PROGRAM MAGISTER PROGRAM STUDI KIMIA TERAPAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2013 ii

3 LEMBAR PENGESAHAN TESIS INI TELAH DISETUJUI TANGGAL 29 Juli 2013 Pembimbing I, Pembimbing II, James Sibarani, S.Si. M.Si. PhD. NIP Prof. Dr. Ir. I Gede Mahardika, M.S NIP Mengetahui Ketua Program Studi Magister Kimia Terapan Program Pascasarjana Universitas Udayana, Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana, Prof. Dr. I Made Dira Swantara, M.Si. NIP Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp. S(K). NIP iii

4 PENETAPAN PANITIA PENGUJI TESIS Tesis Ini Telah Diuji pada Tanggal 29 Juli 2013 Panitia Penguji Tesis Berdasarkan SK Rektor Universitas Udayana, No: 1349/UN14.4/HK/2013 Ketua : James Sibarani, S.Si. M.Si. PhD. Anggota: 1. Prof. Dr. Ir. I Gede Mahardika, M.S. 2. Prof. Dr. Drs. I Wayan Budiarsa Suyasa, M.Si. 3. Dr. Drs. Manuntun Manurung, M.S. 4. Dra. Iryanti E. Suprihatin, M.Sc. Ph.D iv

5 SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Ngurah Mahendra Dinatha NIM : Program Studi : Kimia terapan Judul Tesis : Degradasi Limbah Tekstil Menggunakan Jamur Lapuk Putih Daedaleopsis eff. confragosa Dengan ini menyatakan bahwa karya ilmiah tesis ini bebas plagiat. Apabila dikemudian hari terbukti karya ilmiah ini plagiat, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai peraturan Mendiknas RI No. 17 tahun 2010 dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku. Denpasar, Juli 2013 Yang membuat pernyataan, Ngurah Mahendra Dinatha v

6 UCAPAN TERIMA KASIH Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa karena atas asung kertha wara nugraha-nya penulis dapat menyelesaikan tesis yang berjudul Degradasi Limbah Tekstil Menggunakan Jamur Lapuk Putih Daedaleopsis eff. confragosa tepat pada waktunya. Dalam pelaksanaan penelitian maupun penyusunan tesis ini, penulis banyak mendapat bantuan, bimbingan, serta motivasi dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada: 1. Bapak James Sibarani, S.Si. M.Si. PhD., selaku Pembimbing I yang telah banyak memberikan bimbingan, arahan, masukan, dan petunjuk dalam menyelesaikan tesis ini, 2. Bapak Prof. Dr. Ir. I Gede Mahardika, M.S., selaku Pembimbing II yang dengan penuh perhatian dan kesabaran telah memberikan bimbingan dan saran kepada penulis dalam menyelesaikan tesis ini, 3. Bapak Prof. Dr. dr. I Ketut Suastika, selaku Rektor Universitas Udayana yang telah memberikan segala sarana belajar dan perlengkapan pendukung lainnya selama penulis menuntut ilmu di Universitas Udayana, 4. Ibu Prof. Dr. dr. A. A Raka Sudewi, selaku Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana atas kesempatan yang diberikan untuk menjadi mahasiswa Program Magister pada Program Pascasarjana Universitas Udayana, 5. Bapak Prof. Dr. Drs. I Made Dira Swantara, M.Si., selaku Ketua Program Studi Kimia Terapan yang telah banyak memberikan bimbingan, arahan, masukan, dan petunjuk selama melaksanakan studi, vi

7 6. Bapak dan Ibu staf dosen di Program Studi Kimia Terapan atas segala bantuan dan bimbingannya selama melaksanakan studi, 7. Ungkapan terima kasih penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis, yaitu Prof. Dr. Drs. I Wayan Budiarsa Suyasa, M.Si., Dr. Drs. Manuntun Manurung, M.S., dan Dra. Iryanti E. Suprihatin, M.Sc. Ph.D., yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi sehingga tesis ini dapat terwujud seperti ini, 8. Rekan-rekan Program Studi Kimia Terapan yang telah memberikan semangat, dorongan, dan motivasi dalam penyelesaian tesis ini, dan 9. Keluarga, atas segala dorongan dan dukungannya baik moril maupun materil demi keberhasilan studi penulis. Penulis telah berusaha menyelesaikan tesis ini dengan sebaik-baiknya. Namun penulis menyadari bahwa tesis ini kurang sempurna, kritik maupun saran yang sifatnya membangun sangat penulis harapkan sebagai masukan dalam pengembangan karya-karya ilmiah selanjutnya. Akhirnya, penulis berharap semoga tesis ini bermanfaat bagi pembaca untuk memperluas wawasan dan pengetahuan tentang jamur pendegradasi kayu serta kegunaannya dalam merombak limbah warna tekstil. Denpasar, Juli 2013 Penulis vii

8 ABSTRAK DEGRADASI LIMBAH TEKSTIL MENGGUNAKAN JAMUR LAPUK PUTIH Daedaleopsis eff. confragosa Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kondisi optimum (ph, konsetrasi jamur, dan lama inkubasi) degradasi limbah tekstil menggunakan jamur Daedaleopsis eff. confragosa, serta menentukan kualitas hasil degradasi limbah tekstil dilihat dari parameter Chemical Oxygen Demand (COD), Biological Oxygen Demand (BOD), Total Suspended Solids (TSS), ph, dan warna. Jamur ini diperoleh dari area perkebunan di daerah Negara, Bali dan air limbah tekstil diambil dari industri pencelupan rumah tangga di daerah Negara, Bali. Setelah proses peremajaan jamur, kondisi optimum diperoleh dengan mengumpulkan data COD pada variasi ph (4-10) dan konsentrasi jamur (3% - 9%). Degradasi limbah tekstil secara optimal terjadi pada ph 4 dan konsentrasi jamur 6%. Pada tahap akhir, lama inkubasi optimum ditentukan dengan memvariasikan hari inkubasi dari 0 12 hari pada kondisi optimumnya. Kondisi optimum lama inkubasi terjadi pada 9 hari. Perlakuan yang dilakukan pada limbah tekstil menggunakan jamur dapat menurunkan tingkat warna, TSS, COD, dan BOD berturut-turut sampai 81,05%; 70,21%; 85,17%; dan 74,09% Keyword: Daedaleopsis eff. confragosa, limbah tekstil, degradasi, kondisi optimum. viii

9 ABSTRACT DEGRADATION OF TEXTILE DYEING WASTE USING WHITE ROT FUNGI Daedaleopsis eff. confragosa The objectives of this research are to determine the optimum conditions (ph, concentration of fungi, and incubation period) of degradation of textile dyeing waste using Daedaleopsis eff. confragosa and to determine the quality of the processed waste based on the parameters of chemical oxygen demand (COD), biological oxygen demand (BOD), total suspended solids (TSS), ph, and its color. The fungi was collected from a plantation areal in Negara, Bali and the untreated waste itself was also collected from a home textile dyeing industry in Negara, Bali. After rejuvenation process of the fungi, the optimum conditions were obtained by collecting the COD data at various ph (4-10) and concentration of fungi (3% - 9%).We found that the degradation will be optimally progressing at ph 4 and fungi concentration of 6%. Finally, the optimum period of degradation was determine by varying the incubation day from 0-12 days at optimum conditions. The optimum incubation period was 9 days. The treatment of the dyeing waste with fungi can decrease the level of the color, TSS, COD and BOD5 up to 81.05%, 70.21%, 85.17%, and 74.09% respectively. Keyword: Daedaleopsis eff. confragosa, textile waste, degradation, optimum condition. ix

10 RINGKASAN Limbah tekstil yang dihasilkan industri pencelupan sangat berpotensi mencemari lingkungan. Hal ini disebabkan karena air limbah tekstil tersebut mengandung bahan-bahan pencemar yang sangat kompleks dan intensitas warnanya tinggi. Degradasi limbah tekstil dapat dilakukan dengan menggunakan jamur Daedaleopsis eff. confragosa. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi proses degradasi limbah menggunakan jamur adalah ph, konsentrasi jamur, lama inkubasi dan suhu lingkungan. Pada kondisi ph optimum, jamur akan tumbuh dengan baik dan menghasilkan enzim yang optimal, sehingga proses degradasi limbah akan berlangsung dengan cepat. Begitu juga penambahan konsentrasi jamur yang sesuai dapat mempengaruhi kerja jamur dalam proses degradasi limbah tekstil. Lama inkubasi juga mempengaruhi proses degradasi limbah tekstil karena pengaruh lama waktu kontak jamur dengan limbah tekstil, sehingga untuk memperoleh efisiensi degradasi limbah tekstil yang besar oleh jamur Daedaleopsis eff. confragosa maka perlu ditentukan terlebih dahulu kondisi optimumnya. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kondisi optimum (ph, konsetrasi jamur, dan lama inkubasi) degradasi limbah tekstil menggunakan jamur Daedaleopsis eff. confragosa, serta menentukan kualitas hasil degradasi limbah tekstil dilihat dari parameter COD, BOD5, TSS, ph, dan warna. Jamur Daedaleopsis eff. confragosa yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari area perkebunan di daerah Negara, sedangkan air limbah tekstil yang digunakan sebagai sampel diambil dari industri pencelupan rumah tangga di daerah Negara x

11 yang belum mengalami pengolahan. Tahap pengumpulan data dimulai dari peremajaan jamur, penentuan kondisi optimum degradasi limbah tekstil, dan uji kualitas limbah tekstil sebelum dan sesudah didegradasi menggunakan jamur Daedaleopsis eff. confragosa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi optimum degradasi limbah tekstil menggunakan jamur Daedaleopsis eff. confragosa adalah pada ph 4 dengan konsentrasi jamur 6% dan lama inkubasi 9 hari. Degradasi limbah pencelupan tekstil menggunakan jamur Daedaleopsis eff. confragosa selama 9 hari mampu menurunkan TSS, warna, COD dan BOD 5 masing-masing sebesar 81,05; 70,21; 85,17; dan 74,09%. Nilai COD, BOD5, dan TSS telah memenuhi persyaratan baku mutu, sedangkan nilai ph belum memenuhi persyaratan baku mutu KepMen LH No. 51/MENLH/10/1995. xi

dokumen-dokumen yang mirip

DAMPAK KEGIATAN PERTANIAN TERHADAP TINGKAT EUTROFIKASI DAN JENIS JENIS FITOPLANKTON DI DANAU BUYAN KABUPATEN BULELENG PROVINSI BALI

TESIS DAMPAK KEGIATAN PERTANIAN TERHADAP TINGKAT EUTROFIKASI DAN JENIS JENIS FITOPLANKTON DI DANAU BUYAN KABUPATEN BULELENG PROVINSI BALI NI PUTU VIVIN NOPIANTARI NIM. 1191261003 PROGRAM MAGISTER PROGRAM