Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2. Dosen STKIP PGRI Sumatera Barat 3. Dosen STKIP PGRI Sumatera Barat

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2. Dosen STKIP PGRI Sumatera Barat 3. Dosen STKIP PGRI Sumatera Barat"

Transkripsi

1 0

2 PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN PROMOSI TERHADAP KEPUASAN NASABAH PT.BPR PAGAI UTARA SELATAN DI KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI Roslita Citra Ramayani Desi Areva Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: ) Pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan nasabah PT.BPR Pagai Utara Selatan. ) Pengaruh promosi terhadap kepuasan nasabah PT.BPR Pagai Utara Selatan. ) Pengaruh kualitas pelayanan dan promosi secara bersama-sama terhadap terhadap kepuasan nasabah PT.BPR Pagai Utara Selatan. Waktu penelitian ini dilakukan pada bulan September 04. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif asosiatif. Populasi penelitian ini adalah seluruh nasabah PT.BPR Pagai Utara Selatan. Teknik pengambilan sampel dengan accidental sampling dengan jumlah sampel sebanyak 86 orang. Teknik analisis data: analisis deskriptif dan analisis induktif, yaitu uji likelihood ratio, uji ramsey, uji normalitas, uji heteroskedastisitas, uji multikoleniaritas, uji autokorelasi dan analisis regresi berganda serta uji hipotesis yaitu uji t dan uji f, dengan menggunakan eviews versi 4.. Untuk mengetahui pengaruh kualitas pelayanan dan promosi terhadap kepuasan nasabah PT.BPR Pagai Utara Selatan, maka diketahui: )nilai koefisien kualitas pelayanan untuk variabel X sebesar 0,57. Hal ini mengandung arti bahwa kualitas pelayanan mempunyai pengaruh positif terhadap kepuasan nasabah PT BPR Pagai Utara Selatan. Artinya apabila nilai variabel kualitas pelayanan meningkat satuan, maka akan meningkatkan nilai kepuasan nasabah sebesar 0,57. )Nilai koefisien promosi untuk variabel X sebesar 0,649 hal ini mengandung arti bahwa promosi mempunyai pengaruh positif terhadap kepuasan nasabah PT BPR Pagai Utara Selatan, Sikakap. Artinya apabila nilai variabel promosi meningkat satuan, maka akan meningkatkan kepuasan nasabah sebesar 0,649. )Untuk menjelaskan seberapa besar proporsi variasi variabel dependen dijelaskan oleh variabel independen, berikut hasil output koefisien determinasi berganda. Koefisien R adalah sebesar artinya 89,7 % dari kepuasan nasabah dipengaruhi kualitas pelayanan dan promosi, 0,8% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak digunakan dalam model penelitian ini. Sedangkan pengujian hipotesis yaitu uji t dan uji F, berdasarkan hasil analisa uji t diketahui bahwa: 4)Nilai probability untuk variabel kualitas pelayanan adalah sebesar 0,00 < 0,05. Nilai t hitung 9.9 > t tabel,990 sehingga dapat disimpulkan, H a diterima dan H o ditolak artinya kualitas pelayanan berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah PT BPR Pagai Utara Selatan. 5)Nilai probability untuk variabel promosi adalah sebesar 0,00 < 0,05. Nilai t hitung 9.86 > t tabel,990 sehingga dapat disimpulkan, H a diterima dan H o ditolak artinya promosi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah PT BPR Pagai Utara Selatan. Hal ini ditunjukkan oleh nilai F hitung sebesar 4,96 lebih besar dibandingkan dengan nilai F tabel sebesar,09 atau nilai probability 0,000 lebih kecil dari nilai alfa 0,05. Penulis menyarankan pada seluruh jajaran karyawan/karyawati PT.BPR Pagai Utara Selatan, supaya lebih meningkatkan pelayanan kepada nasabah agar kepuasan layanan kepada nasabah lebih meningkat kearah yang lebih baik, serta promosi yang diberikan lebih menarik lagi, baik dari segi iklan, promosi pejualan maupun personal selling, agar nasabah lebih mengetahui jenis produk yang ditawarkan dan tertarik untuk menjadi nasabah PT.BPR Pagai Utara Selatan. Maka hal ini akan meningkatkan kepuasan nasabah terhadap PT.BPR Pagai Utara Selatan di Kabupaten Kepulauan Mentawai. Kata Kunci: Kualitas Pelayanan, Promosi dan Kepuasan Nasabah

3 INFLUENCE OF SERVICE QUALITY AND PROMOTION OF CUSTOMER SATISFACTION IN SOUTH PT.BPR North PAGAI MENTAWAI ISLANDS Roslita, Citra Ramayani Desi Areva This study aims to determine: ) The effect of service quality on customer satisfaction PT.BPR North Pagai Selatan. ) The effect of promotion on customer satisfaction PT.BPR North Pagai Selatan. ) The effect of service quality and promotion together against on customer satisfaction PT.BPR North Pagai Selatan. When the study was conducted in September 04. The type of research used in this study is a descriptive study associative. The study population was all customers PT.BPR North Pagai Selatan. Sampling technique with accidental sampling with a sample size of 86 people. Data analysis techniques: descriptive analysis and inductive analysis, namely likelihood ratio test, Ramsey test, normality test, heteroscedasticity, multikoleniaritas test, autocorrelation test and multiple regression analysis and hypothesis testing that the t test and f test, using eviews version 4.. To determine the effect of service quality on customer satisfaction and promotion PT.BPR North Pagai South, it is known: ) the value of the coefficient for the variable X service quality by This implies that service quality has a positive effect on customer satisfaction PT BPR North Pagai Selatan. This means that if the value of the variable quality of service increased by unit, it will increase customer satisfaction score of ) The value of the coefficient for the variable X promotion of this implies that the promotion has a positive effect on customer satisfaction PT BPR South North Pagai, Sikakap. This means that if the value of the variable increases one unit promotion, it will increase customer satisfaction by ) To explain how much the variation in the dependent variable explained by the independent variables, the following output results of multiple determination coefficient. R is the coefficient of means that 89.7% of the affected customer satisfaction and service quality promotion, 0.8% influenced by other variables that are not used in this research model. While testing the hypothesis that the t test and F test, based on the results of t-test analysis found that: 4) probability value for the variable quality of service is of 0.00 < ,9 t value> t table.990 so it can be concluded, Ha is accepted and Ho is rejected it means the quality of services significantly influence customer satisfaction PT BPR North Pagai Selatan. 5) probability value for the variable is the promotion of 0.00 < t value> t table.990 so it can be concluded, Ho is rejected and Ha accepted promotion means a significant effect on customer satisfaction PT BPR North Pagai Selatan. This is indicated by the calculated F value of 4.96 is greater than the F table value of.09 or probability value is smaller than the alpha value of The author suggests to all employees / employee PT.BPR North Pagai South, in order to further improve service to the customer so that the customer service satisfaction is increased towards the better, as well as the promotion given more interesting, both in terms of advertising, promotion and personal turnover selling, so that more customers know the types of products offered and are interested in becoming customers PT.BPR North Pagai Selatan. Then this will increase customer satisfaction to PT.BPR South North Pagai in the Mentawai Islands. Keywords: Quality of Service, Promotion and Customer Satisfaction. Student Education Program Economics STKIP PGRI West Sumatra. Lecturer STKIP PGRI West Sumatra. Lecturer STKIP PGRI West Sumatra

4 PENDAHULUAN Lembaga keuangan adalah setiap perusahaan yang bergerak di bidang keuangan, dimana kegiatannya apakah menghimpun dana atau hanya menyalurkan dana, atau keduanya menghimpun dan menyalurkan dana (Kasmir, 008:8). Kemudian bank menurut Undang-Undang No.0 Tahun 998 adalah suatu badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya ke masyarakat dalam bentuk kredit, atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. salah satu perusahaan perbankan adalah Bank Perkreditan Rakyat. Hal yang harus diperhatikan oleh bank adalah bagaimana cara meningkatkan pelayanannya, bagaimana cara mengenalkan produk/jasa yang dimilikinya kepada masyarakat. Bank Perkreditan Rakyat (BPR) merupakan lembaga perbankan resmi yang diatur berdasarkan Undang-Undang No. 7 Tahun 99 tentang Perbankan dan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang No. 0 Tahun 998. BPR adalah salah satu jenis bank yang dikenal melayani golongan kecil, dan menengah dengan lokasi yang pada umumnya dekat dengan tempat masyarakat yang membutuhkan. Fungsi BPR tidak hanya sekedar menyalurkan kredit kepada pengusaha kecil, dan menengah, tetapi juga menerima simpanan dari masyarakat. Seperti perusahaan lembaga keuangan pada umumnya, BPR juga menjalani usahanya dalam melayani pelanggan/nasabah. Berdasarkan fungsi tersebut sudah seharusnya perusahaan mulai memperhatikan atribut-atribut yang melekat pada jasa yang merupakan daya tarik bagi masyarakat untuk menjadi nasabah dan menjadi pengguna jasa. Untuk memajukannya, perusahaan tersebut harus dikelola secara baik dan profesional agar mendapat kepercayaan dan kepuasan dari nasabah maupun pengguna layanan jasa tersebut. Begitupun halnya dengan salah satu perusahaan jasa lembaga keuangan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Pagai Utara Selatan di Kabupaten Kepulauan Mentawai yang merupakan salah satu lembaga keuangan yang mempunyai fungsi untuk melayani perkreditan dan tabungan masyarakat dan bertujuan untuk meningkatkan ekonomi daerah Mentawai. Berikut adalah data perkembangan jumlah nasabah yang menabung pada PT. BPR Pagai Utara Selatan di Kabupaten Kepulauan Mentawai. Tabel. Perkembangan Jumlah Nasabah Yang Menabung Pada PT.Bank PerkreditanRakyat (BPR) Pagai Utara Selatan Periode 00-0 Tahun Jumlah Persentase (%) Sumber : PT. BPR Pagai Utara Selatan Tahun 0 Dari tabel. di atas dapat diketahui bahwa jumlah nasabah Bank Perkreditan Rakyat Pagai Utara Selatan (PUS) tidak sama, setiap tahunnya jumlah nasabah yang menabung mengalami kenaikan. Namun, realita tersebut perlu diteliti lebih mendalam dalam suatu penelitian empiris. Kenaikan jumlah nasabah, bukan berarti menunjukkan adanya kepuasan yang dirasakan oleh nasabah, tetapi bank yang ada di Sikakap hanya ada BPR dan BRI, dan sesuai yang peneliti lihat di lapangan BPR Pagai Utara Selatan lebih terlihat sepi dari pada bank pesaing yaitu bank BRI. BRI lebih terlihat ramai nasabah datang bertransaksi atau berkunjung. Namun untuk mengetahui lebih tentang BPR dari nasabah, peneliti melakukan survey langsung dilapangan dengan menyebarkan angket yang berisikan pertanyaan/pernyataan tentang BPR kepada 0 nasabah, serta melakukan wawancara kepada beberapa nasabah yang menjadi nasabah PT.BPR Pagai Utara Selatan tersebut. BPR Pagai Utara Selatan harus dapat memperhatikan kebutuhan dan keinginan nasabah karena nasabah merupakan hal yang paling penting bagi kelancaran jalannya suatu lembaga

5 4 perbankan. Oleh kerena itu BPR harus menarik nasabah sebanyak-banyaknya dengan memberikan pelayanan yang sebaik mungkin yang bisa memberi kepuasan bagi nasabah atau bahkan melakukan pengukuran kepuasan nasabah, sehingga apa yang diharapkan nasabah pada perusahaan tersebut dapat tercapai. Serta cara melakukan promosi yang menarik dan kreatif, isi iklan yang dapat dan mudah di mengerti oleh nasabah maupun calon nasabah. Melalui promosi yang telah ditetapkan oleh BPR itu sendiri, di antaranya yang pertama, periklanan melalui media Koran lokal yaitu koran pualiggoubat, melalui radio Sinula Mandiri, dan melalui brosur-brosur. Kedua, Promosi penjualan dengan melakukan seminar tentang perbankan disekolah yang ada di sikakap Kabupaten Kepulauan Mentawai, dan pemberian pelayanan khusus kepada nasabah yang baru menabung, serta pemberian hadiah bagi nasabah yang lama yang memiliki deposito di atas 50 juta seperti payung atau hadiah yang telah ditentukan oleh bank tersebut. Ketiga adalah promosi pribadi, itu tergantung karyawan masing-masing untuk mempegaruhi nasabahnya. Berpijak dari keadaan tersebut, maka peneliti tertarik untuk mengadakan penelitian tentang : Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Promosi Terhadap Kepuasan Nasabah Pada PT. Bank Perkreditan Rakyat Pagai Utara Selatan di Kabupaten Kepulauan Mentawai. METODE PENELITIAN Berdasarkan pada permasalahan yang dikemukakan di atas maka penelitian ini difokuskan pada Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Promosi Terhadap Kepuasan Nasabah PT.BPR Pagai UtaraSelatan di Kabupaten Kepulauan Mentawai, dengan jenis penelitian yang digunakan yaitu Deskriptif Asosiatif untuk melihat Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Promosi Terhadap Kepuasan Nasabah PT.BPR Pagai UtaraSelatan di Kabupaten Kepulauan Mentawai. Menurut Iskandar (009: 6), penelitian deskriptif asosiatif adalah penelitian untuk memberikan uraian mengenai fenomena atau gejala sosial yang diteliti dengan mendeskripsikan tentang nilai variabel mandiri, baik satu variabel atau lebih berdasarkan indikator-indikator dari yang diteliti guna untuk mengetahui pengaruh antara dua variabel atau lebih, atau pengaruh antara variabel bebas dan variabel terikat. Penelitian ini dilakukan di Bank Perkreditan Rakyat Pagai Utara Selatan di Kabupaten Kepulauan Mentawai, dan penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 04. Target/sasaran dalam penelitian ini adalah Nasabah PT.BPR Pagai Utara Selatan di Kabupaten Kepulauan Mentawai. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh Nasabah PT.BPR Pagai Utara Selatan di Kabupaten Kepulauan Mentawai sebanyak 86 responden/nasabah. Adapun prosedur dalam penelitian ini adalah observasi dan angket. Alat pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket atau kuisioner yang disebarkan pada Nasabah PT.BPR Pagai Utara Selatan di Kabupaten Kepulauan Mentawai. Penyusunan angket atau kuisioner berpedoman kepada skala likert yang berguna untuk menyatakan besar persetujuan responden terhadap pernyataanpernyataan yang diberikan dengan alternatif jawaban dengan diberi bobot penilaian positif. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dan analisis induktif. analisis deskriptif merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan keadan gejala sosial dan melihat hubungan kualitas antara gejala-gejala tersebut serta analisis deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum tentang variabel yang diteliti dengan analisis persentase. Analisis Induktif yaitu data yang telah dikumpulkan akan dianalisis secara kuantitatif dengan pendekatan statistik yang mengunakan analisis regresi berganda.

6 5 HASIL DAN PEMBAHASAN Berdasarkan hasil analisis deskriptif, diperoleh keterangan mengenai Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Promosi Terhadap Kepuasan Nasabah PT.BPR Pagai Utara Selatan di Kabupaten Kepulauan Mentawai. Tabel 9. Distribusi Frekuensi Jawaban Angket Variabel Kualitas Pelayanan (X) No. Indikator Mean TCR % Kriteria Tangible, 6,09 Kurang Reability,8 65,66 Sedang Responsiveness,8 6, 64 Kurang 4 Emphaty,0 6,95 Kurang 5 Assurance,6 6,6 Kurang Rerata Variabel,9 6,84 Kurang Sumber: Data hasil Penelitian 04 (Olahan Peneliti) Dari tabel 9 terlihat secara umum kualitas pelayanan karyawan/karyawati PT.BPR Pagai Utara Selatan, tergolong kurang. Hal ini terlihat dari rata-rata yang diperoleh dari ke semua indikator sebesar,9 dengan tingkat capaian responden 6,84% yang berada pada kategori kurang. Tabel 5. Variabel Promosi (X) No Indikator Mean TCR % Kriteria Advertising.56 57,78 Kurang sales promotion.67 5,6 Kurang personal selling.4 6,9 Kurang Rerata Variabel Kurang Sumber: Hasil Olahan Data Primer 04 Dari tabel 5 terlihat secara umum promosi yang diberikan oleh PT BPR Pagai Utara Selatan, tergolong kurang. Hal ini terlihat dari rata-rata yang diperoleh dari ke semua indikator sebesar,4 dengan tingkat capaian responden 55,79% yang berada pada kategori kurang. Tabel 9. Kepuasan Nasabah(Y) No Indikator Mean TCR % Kriteria Keberadaan pelayanan Tidak baik Ketanggapan pelayanan Tidak baik Ketanggapan pelayanan Tidak baik 4 Profesionalis pelayanan Tidak baik 5 Kepuasan keseluruhan dengan pelayanan Tidak baik 6 Kepuasan keseluruhan dengan barang Tidak baik Rerata Variabel Tidak baik Sumber: Hasil Olahan Data Primer 04 Dari tabel 9 terlihat secara umum kepuasan nasabah tergolong tidak baik. Hal ini terlihat dari rata-rata yang diperoleh dari ke semua indikator sebesar,44 dengan tingkat capaian responden 48,79% yang berada pada kategori tidak baik. Tabel 6. Hasil Uji LR (X) Omitted Variables: X F-statistic Probability Log likelihood ratio Probability

7 6 Test Equation: Dependent Variable: Y Method: Least Squares Date: 0/0/4 Time: 5:08 Sample: 86 Included observations: 86 Variable Coefficient Std. Error t-statistic Prob. C X X R-squared Mean dependent var Adjusted R-squared S.D. dependent var S.E. of regression Akaike info criterion Sum squared resid 4.46 Schwarz criterion Log likelihood F-statistic Durbin-Watson stat Prob(F-statistic) Sumber: Olahan data 04 eviews vers.4. Uji ini mengikuti distribusi F-statistik dengan a 0,05. Jika nilai probability lebih kecil dari nilai kritisnya maka diperbolehkan menambah variabel kualitas pelayanan kedalam model. Sebaliknya bila nilai probability lebih besar dari nilai kritisnya maka tidak bisa menambahkan variabel kualitas pelayanan kedalam model. Ternyata p-value F-statistik dan p-value likelihood ratio 0,000 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa penambahan variabel kualitas pelayanan layak dimasukkan dalam model. Tabel 7. Hasil Uji LR (X) Omitted Variables: X F-statistic 88. Probability Log likelihood ratio 6.90 Probability Test Equation: Dependent Variable: Y Method: Least Squares Date: 0/0/4 Time: 5:06 Sample: 86 Included observations: 86 Variable Coefficient Std. Error t-statistic Prob. C X X R-squared Mean dependent var Adjusted R-squared S.D. dependent var S.E. of regression Akaike info criterion Sum squared resid 4.46 Schwarz criterion Log likelihood F-statistic Durbin-Watson stat Prob(F-statistic) Uji ini mengikuti distribusi F-statistik dengan a 0,05. Jika nilai probability lebih kecil dari nilai kritisnya maka diperbolehkan menambah variabel promosi kedalam model. Sebaliknya bila nilai probability lebih besar dari nilai kritisnya maka tidak bisa menambahkan variabel promosi kedalam model. Ternyata p-value F-statistik dan p-value likelihood ratio 0,000 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa penambahan variabel promosi layak dimasukkan dalam model.

8 7 Tabel 8. Hasil Uji Ramsey Ramsey RESET Test: F-statistic Probability Log likelihood ratio.7668 Probability Test Equation: Dependent Variable: Y Method: Least Squares Date: 0/0/4 Time: 5:0 Sample: 86 Included observations: 86 Variable Coefficient Std. Error t-statistic Prob. C X X FITTED^ R-squared Mean dependent var Adjusted R-squared S.D. dependent var S.E. of regression.6740 Akaike info criterion.9000 Sum squared resid Schwarz criterion Log likelihood F-statistic 0.09 Durbin-Watson stat.90 Prob(F-statistic) Sumber: Olahan data 04 (eviews vers.4.) Uji ini mengikuti distribusi F-statistik dengan nilai α 5 % derajat bebas sebesar jumlah variabel yang ditambahkan. Jika nilai probability lebih besar dari nilai kritisnya maka diperbolehkan menambah variabel promosi kedalam model. Sebaliknya bila nilai probability lebih kecil dari nilai kritisnya maka tidak bisa menambahkan variabel promosi kedalam model. Ternyata nilai probability F-statistik 0,08 > 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa penambahan variabel promosi layak dimasukkan dalam model sehingga memenuhi spesifikasi (keliniearan). Tabel 9. Correlation Matrix Kualitas Promosi Kepuasan Kualitas Promosi Kepuasan Sumber : Data olahan data eviews. Uji multikolinearitas dilihat dari matrik korelasinya. Jika masing-masing variabel bebas berkorelasi lebih besar dari 90% maka termasuk yang memiliki hubungan yang tinggi atau ada indikasi multikolinearitas ( Gujarati, 00). Berdasarkan tabel 9 matrik korelasi terlihat bahwa hubungan antara variabel independennya (Tidak termasuk Y) semuanya dibawah 90% sehingga bisa disimpulkan bahwa tidak terdapat masalah multikolinear di dalam model. Tabel 40. Hasil Uji Heteroskedastisitas White Heteroskedasticity Test: F-statistic.4855 Probability Obs*R-squared Probability Test Equation: Dependent Variable: RESID^ Method: Least Squares Date: 0/0/4 Time: 5:09 Sample: 86 Included observations: 86

9 8 Variable Coefficient Std. Error t-statistic Prob. C X X^ X X^ R-squared 0.09 Mean dependent var.776 Adjusted R-squared S.D. dependent var.974 S.E. of regression Akaike info criterion Sum squared resid Schwarz criterion Log likelihood -4.9 F-statistic.4855 Durbin-Watson stat.9589 Prob(F-statistic) Sumber : Data olahan data eviews. Uji ini digunakan untuk mengetahui adanya variabel gangguan (Error) nya yang mempunyai varian yang tidak konstan, berikut hasil analisis uji heteroskedastisitas dengan menggunakan metode White Cross Term. Berdasarkan Tabel 40 dapat dilihat bahwa nilai chi squared hitung sebesar 8,974 yang diperoleh dari informasi Obs*R-Squared jumlah observasi dikalikan dengan koefisien determinasi, sedangkan nilai kritis chi squares (X ) pada α = 5% adalah Berdasarkan uji white ini diperoleh nilai chi squared hitung lebih kecil dari pada nilai kritis chi squared dengan demikian data tidak mengandung heteroskedastisitas. Tabel 4. Hasil Uji Autokorelasi Dependent Variable: Y Method: Least Squares Date: 0/0/4 Time: 5:0 Sample: 86 Included observations: 86 Variable Coefficient Std. Error t-statistic Prob. C X X R-squared Mean dependent var Adjusted R-squared S.D. dependent var S.E. of regression Akaike info criterion Sum squared resid 4.46 Schwarz criterion Log likelihood F-statistic Durbin-Watson stat Prob(F-statistic) Sumber : Data olahan data eviews. Berdasarkan tabel 4 diperoleh nilai DW sebesar,08 dengan n=86 dan k= nilai d L dan d U pada tingkat signifikan 0,05 sebesar,60 dan,697. Nilai D-W,08 lebih besar dari batas atas d L, d U dan kurang dari 4 d U =,0, 4 d L =,98. Dengan demikian dapat disimpulkan tidak terjadi autokorelasi dalam model regresi.

10 Gambar. Histrogram Residual Series: Residuals Sample 86 Observations 86 Mean.9E-6 Median Maximum 5.88 Minimum Std. Dev Skewness Kurtosis Jarque-Bera.68 Probability Sumber : Data diolah, 04 Berdasarkan gambar histrogram residual di atas maka uji statistic Jarque-Bera (JB) nilai statistiknya sebesar,68. Sedangkan chi squares dengan α = 5 % sebesar Nilai JB (,68) < nilai X tabel (0.879), berarti Residual hasil regresi kepuasan nasabah terdistribusi secara normal, sehingga variabel kualitas pelayanan dan variabel promosi, layak dimasukkan kedalam model. Tabel 4. Regresi Dependent Variable: Y Method: Least Squares Date: 0/0/4 Time: 5:0 Sample: 86 Included observations: 86 Variable Coefficient Std. Error t-statistic Prob. C X X R-squared Mean dependent var Adjusted R-squared S.D. dependent var S.E. of regression Akaike info criterion Sum squared resid 4.46 Schwarz criterion Log likelihood F-statistic Durbin-Watson stat Prob(F-statistic) Sumber: Hasil olahan data primer Berdasarkan tabel 4 diperoleh 0,89, DW sebesar,08 dengan n= 86 dan k= Berdasarkan tabel diperoleh persamaan regresi linier berganda sebagai berikut : Y = a + bx + bx Y = -,88 + 0,57(X) + 0,649 (X) Interpretasi dari regresi tersebut adalah sebagai berikut : Intersep (β 0 ),Ini berarti jika semua variabel bebas memiliki nilai nol (0) maka nilai variabel terikat sebesar -,88. Kualitas pelayanan (X ) terhadap kepuasan nasbah (Y) Nilai koefisien kualitas pelayanan untuk variabel X sebesar 0,57. Hal ini mengandung arti bahwa kualitas pelayanan mempunyai pengaruh positif terhadap kepuasan nasabah PT BPR Pagai Utara Selatan Sikakap. Artinya apabila nilai variabel kualitas pelayanan meningkat satuan, maka akan meningkatkan nilai kepuasan nasabah sebesar 0,57.

11 0. Promosi (X ) terhadap kepuasan nasabah (Y) Nilai koefisien promosi untuk variabel X sebesar 0,649 hal ini mengandung arti bahwa promosi mempunyai pengaruh positif terhadap kepuasan nasabah PT BPR Pagai Utara Selatan. Artinya apabila nilai variabel promosi meningkat satuan, maka akan meningkatkan kepuasan nasabah sebesar 0,649.. Pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan nasabah Hasil pengujian statistik variabel tingkat kualitas pelayanan menunjukkan besarnya koefisien β adalah 0,57. Dari data tersebut dapat disimpulkan apabila kualitas pelayanan meningkat satuan maka kepuasan nasabah akan meningkat sebesar 0,57 satuan. Jadi kualitas pelayanan berpengaruh positif terhadap kepuasan nasabah PT BPR Pagai Utara Selatan. Pada variabel kualitas pelayanan menunjukkan nilai t prob sebesar 0,000. Dengan signifikan 5%. kualitas pelayanan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan nasabah PT BPR Pagai Utara Selatan. Artinya semakin tinggi dan baik pelayanan yang diberikan oleh karyawan/karyawati PT.BPR Pagai Utara Selatan, maka kepuasan nasabah akan semakin meningkat, ketika nasabah merasakan bahwa pelayanan karyawan PT.BPR Pagai Utara Selatan sesuai yang diharapkan oleh nasabah atau melebihi harapan nasabah. Namun pada kenyataannya pelayanan yang diberikan oleh karyawan PT.BPR Pagai Utara Selatan, kurang baik di nilai dan dirasakan oleh nasabah, hal ini juga terlihat dari hasil TCR kualitas pelayanan yaitu 6,84% dan rata-rata,9 masuk dalam kategori kurang. Sedangkan kepuasan nasabah TCRnya 48,79% dengan rata-rata,44. Artinya kualitas pelayanan yang dimiliki oleh karyawan PT.BPR Pagai Utara Selatan dinilai kurang oleh nasabah, sehingga nasabah tidak puas dengan pelayanan yang diberikan oleh karyawan PT.BPR Pagai Utara Selatan. Menurut Aritonang(005:6) pelayanan adalah kemampuan perusahaan untuk memberikan pelayanan secara akurat, andal, dapat dipercaya, bertanggungjawab atas apa yang dijanjikannya. Intinya pelayanan pelanggan adalah kemampuan perusahaan memberikan pelayanan yang baik atau memuaskan sehingga pelanggan tertarik akan produk atau jasa tersebut. Sama halnya dengan penelitian yang dilakukan oleh Vidya Asnita muchlis bahawa kualitas pelayanan berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah PT BRI Cabang Ahmad Yani Makassar.. Pengaruh promosi terhadap kepuasan nasabah Promosi memiliki pengaruh yang besar terhadap kepuasan nasabah. Hal ini dapat dilihat dari hasil pengujian statistik. Besarnya koefisien β adalah 0,649 dengan tingkat prob 0,00 artinya adalah apabila tingkat promosi (X ) meningkat sebesar satuan maka kepuasan nasabah meningkat sebesar 0,649 satuan dengan pengaruh yang positif dan signifikan, dengan asumsi variabel lain tetap. Pada variabel promosi menunjukkan nilai t prob sebesar 0,000. < 0,05. Hal ini berarti promosi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan nasabah PT BPR Pagai Utara Selatan. Promosi dikatakan berhasil apabila pesan yang disampaikan dapat dipahami oleh nasabah dan calon nasabah. Semakin baik dan sering promosi diberikan dan dilakukan, maka akan semakin menarik hati masyarakat untuk menjadi nasabah PT.BPR Pagai Utara Selatan dan berdampak positif pada kepuasan nasabah. Namun promosi yang dilakukan oleh PT.BPR Pagai Utara Selatan, masih kurang dilakukan, serta penjelasan produknya kurang detail sehingga nasabah kurang mengerti isi dari iklan tersebut. Hal ini juga terlihat dari hasil TCR promosi yaitu 55.79% dengan rata-rata,4, masuk dalam kategori kurang, sedangkan variabel kepuasan nasabah rata-rata,44 dengan TCR 48,79% masuk dalam kategori tidak baik. Artinya dengan kurangnya promosi yang dilakukan oleh PT.BPR Pagai Utara Selatan Sikakap, maka nasabah tidak puas dengan produk/jasa yang dimiliki oleh PT.BPR Pagai Utara Selatan, dan tidak begitu mengenali produk apa saja yang ada di BPR Pagai Utara Selatan yang bisa menarik bagi nasabah.

12 Khan et., al (0) menjelaskan promosi sebagai bentuk yang berbeda dari kegiatan untuk menarik dan mendapatkan perhatian pelanggan untuk membeli produk atau jasa melalui personal selling, hubungan masyarakat, promosi penjualan dan iklan. Promosi produk atau jasa membantu dalam cara terbaik untuk membangun hubungan dengan pelanggan, karena semua orang mencari kesepakatan terbaik yang cocok untuk mereka. Sehingga semakin tinggi promosi diharapkan memberikan dampak positif pada kepuasan pelanggan.. Pengaruh kualitas pelayanan dan promosi secara bersama-sama terhadap kepuasan nasabah PT.BPR Pagai Utara Selatan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara bersama-sama antara kualitas pelayanan dan promosi terhadap kepuasan nasaabah PT BPR Pagai Utara Selatan. Dalam penelitian ini, penulis melihat bahwa pelayanan karyawan PT.BPR Pagai Utara Selatan yang diberikan kepada nasabah kurang baik, tidak sesuai yang diharapkan nasabah ketika ingin bertransaksi. Berdasarkan analisis data dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan dalam penelitian ini diperoleh nilai prob 0,000 < α = 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa kualitas pelayanan dan promosi berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap kepuasan nasabah PT.BPR Pagai Utara Selatan. Pada kenyataannya, kualitas pelayanan dan promosi yang diberikan oleh karyawan BPR Pagai Utara Selatan, Sikakap masih kurang, akibatnya nasabah merasa tidak puas terhadap PT.BPR Pagai Utara Selatan. Masyarakat disana terpaksa menjadi nasabah BPR Pagai Utara Selatan, karena tidak adanya bank lain selain BRI dan BPR Pagai Utara Selatan, Sikakap. Hal ini juga terlihat dari hasil koefisien determinan (R ) juga menunjukkan bahwa kualitas pelayanan dan promosi sangat berpengaruh terhadap kepuasan nasabah PT BPR Pagai Utara Sikakap.sebesar 0,89 atau 89, %. Sedangkan sisanya sebesar 0,9 % disumbangkan oleh variabel lain diluar penelitian ini. Jadi, dapat disimpulkan bahwa kualitas pelayanan dan promosi secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan nasabah BPR Pagai Utara Selatan. PENUTUP Berdasarkan rumusan masalah dan hasil analisis yang berkaitan dengan tujuan penelitian ini, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan hasil penelitian sebagai berikut:. nilai koefisien kualitas pelayanan untuk variabel X sebesar 0,57. Hal ini mengandung arti bahwa kualitas pelayanan mempunyai pengaruh positif terhadap kepuasan nasabah PT BPR Pagai Utara Selatan. Artinya apabila nilai variabel kualitas pelayanan meningkat satuan, maka akan meningkatkan nilai kepuasan nasabah sebesar 0,57. Sedangkan nilai probability-nya sebesar 0,00 < 0,05. Nilai t hitung 9.9 > t tabel,990 sehingga dapat disimpulkan, H a diterima dan H o ditolak artinya kualitas pelayanan berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah PT BPR Pagai Utara Selatan.. Nilai koefisien promosi untuk variabel X sebesar 0,649 hal ini mengandung arti bahwa promosi mempunyai pengaruh positif terhadap kepuasan nasabah PT BPR Pagai Utara Selatan, Sikakap. Artinya apabila nilai variabel promosi meningkat satuan, maka akan meningkatkan kepuasan nasabah sebesar 0,649. Nilai probability-nya adalah sebesar 0,00 < 0,05. Nilai t hitung 9.86 > t tabel,990 sehingga dapat disimpulkan, H a diterima dan H o ditolak artinya promosi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah PT BPR Pagai Utara Selatan. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kualitas pelayanan dan promosi secara bersama-sama berpengaruh signifikan dan positif terhadap kepuasan nasabah PT.BPR Pagai Utara Selatan Sikakap. Hal ini terlihat dari Koefisien R adalah sebesar artinya 89,7 % dari kepuasan nasabah dipengaruhi kualitas pelayanan dan promosi, 0,8% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak digunakan dalam model penelitian ini, dan nilai F hitung sebesar 4,96 lebih besar dibandingkan dengan nilai F tabel sebesar,09 atau nilai probability 0,000 lebih kecil dari nilai alfa 0,05.

13 Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan, maka dapat disarankan beberapa hal sebagai berikut:.berdasarkan penelitian yang telah dilakukan diketahui bahwa kepuasan nasabah PT BPR Pagai Utara Selatan, kategori kurang dengan tingkat ketercapaian responden 48,79 %. Penulis menyarankan pada seluruh jajaran karyawan maupun karyawati PT.BPR Pagai Utara-Selatan, agar lebih meningkatkan pelayanan kepada nasabah agar kepuasan layanan kepada nasabah lebih meningkat kearah yang lebih baik.promosi yang dilakukan oleh PT.BPR Pagai Utara Selatan, tergolong kurang (TCR 55,79%). Hal ini menunjukkan belum optimalnya pengelolalan promosi. Maka penulis menyarankan pihak PT.BPR Pagai Utara-Selatan, agar promosi yang diberikan lebih menarik, baik dari segi iklan, promosi pejualan maupun personal selling agar nasabah lebih mengetahui jenis produk yang ditawarkan dan tertarik untuk menjadi nasabah PT.BPR Pagai Utara-Selatan. Maka hal ini akan meningkatkan kepuasan nasabah terhadap PT.BPR Pagai Utara-Selatan. DAFTAR PUSTAKA Aritonang, L.R Kepuasan Pelanggan. Jakarta:Gramedia Arikunto, Suharsimi. 00. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rhineka Cipta Barata, Atep Adya Dasar-Dasar Pelayanan Prima, cetakan kedua. Jakarta : Elex Media Komputindo. Basu Swasta, dan Irawan.005. Manajemen Pemasaran Modern. Yogyakarta : Liberty. Burhan, bungin Metode Penelitian kuantitatif. Jakarta: Kencana Pemada Media Fandy, Tjiptono Strategi Pemasaran Edisi ke dua. Yogyakarta: Penerbit Andi Gerson, R. F. 00. Mengukur Kepuasan Pelanggan, Hesti Widyaningrum, Terjemahan, Buku asli diterbitkan tahun 99, PPM, Jakarta. Ghozali, Imam Statistik Nonparametrik. Semarang: Badan UNDIP Ghozali, Imam. 0. Aplikasi Multivariate dengan SPSS. Semarang : Universitas Diponegoro Husein, Umar Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen, Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama. Husein, Umar. 0. Metode Penelitian Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta: Rajawali. Husein,Umar. 00. Metode Riset Perilaku Konsumen Jasa. Jakarta:Ghalia Indonesia Iskandar Metodelogi Penelitian Pendidikan dan Sosial Kuantitatif dan Kualitatif. Jakarta: GPPRES. Irianto, Agus. 00. Statistik Konsep Dasar, Aplikasi, dan Pengembangannya. Jakarta: Prenada Media. Istijanto Aplikasi Praktis Riset Pemasaran. Jakarta: Gramedia Pustaka Umum. Kasmir Pemasaran Bank. Jakarta : Penerbit Prenada Media Kotler, Philip dan Gary Amstrong. 00. Prinsip-prinsip Pemasaran, Jilid, Jakarta : Erlangga

Lampiran 1. Data Regresi. 71 Universitas Sumatera Utara

Lampiran 1. Data Regresi. 71 Universitas Sumatera Utara Lampiran 1 Data Regresi I obs X1 X2 X3 X4 Y 1 5.000000 1.000000 2.000000 18.00000 20.00000 2 4.000000 1.000000 2.000000 20.00000 20.00000 3 4.000000 2.000000 3.000000 20.00000 20.00000 4 3.000000 5.000000

Lebih terperinci

Kredit (Y) Pendapatan (x1) Usia (x3) Modal Kerja (x2) Universitas Sumatera Utara

Kredit (Y) Pendapatan (x1) Usia (x3) Modal Kerja (x2) Universitas Sumatera Utara No Kredit (Y) Pendapatan (x1) Modal Kerja (x2) Usia (x3) Jumlah Tanggungan (x4) 1 1000000 80000 80000 20 0 2 1000000 275000 500000 21 1 3 1500000 400000 550000 25 1 4 2000000 400000 1000000 25 1 5 2000000

Lebih terperinci

PENGARUH INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO TERHADAP TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA PROVINSI DKI JAKARTA TAHUN

PENGARUH INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO TERHADAP TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA PROVINSI DKI JAKARTA TAHUN PENGARUH INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO TERHADAP TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA PROVINSI DKI JAKARTA TAHUN 2006-2013 INDAH AYU PUSPITA SARI 14213347/3EA16 Sri Rakhmawati, SE.,

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sekunder deret waktu (time series) mulai dari Januari 2013 sampai

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sekunder deret waktu (time series) mulai dari Januari 2013 sampai BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis dan Hasil Regresi Semua data yang digunakan dalam analisis ini merupakan data sekunder deret waktu (time series) mulai dari Januari 2013 sampai Desember

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1. Deskripsi Data Penelitian Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang merupakan datatime series atau data runtun waktu sebanyak 12 observasi, yaitu

Lebih terperinci

BAB V HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 72 BAB V HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN Dalam penelitian ini alat analisis data yang digunakan adalah model regresi linear klasik (OLS). Untuk pembuktian kebenaran hipotesis dan untuk menguji setiap variabel

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Uji Asumsi Klasik 1. Uji Heterokidastisitas Dalam uji white, model regresi linier yang digunakan dalam penelitian ini diregresikan untuk mendapatkan nilai residualnya. Kemudian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. sekunder dalam bentuk deret waktu (time series) selama 15 tahun pada periode

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. sekunder dalam bentuk deret waktu (time series) selama 15 tahun pada periode 38 BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1 Analisis Deskripsi Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini seluruhnya merupakan data sekunder dalam bentuk deret waktu (time series) selama 15 tahun pada periode

Lebih terperinci

(Data Mentah) Data Penerimaan Asli Daerah Sektor Pariwisata Kabupaten Lombok Timur, Jumlah Kunjunga Wisatawan dan Jumlah Objek Wisata

(Data Mentah) Data Penerimaan Asli Daerah Sektor Pariwisata Kabupaten Lombok Timur, Jumlah Kunjunga Wisatawan dan Jumlah Objek Wisata L A M P I R A N 95 96 Lampiran 1 (Data Mentah) Data Penerimaan Asli Daerah Sektor Pariwisata Kabupaten Lombok Timur, Jumlah Kunjunga Wisatawan dan Jumlah Objek Wisata TAHUN PAD Sektor Pariwisata Jumlah

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. atau tidak dalam penelitian ini jarque-berra dimana hasilnya dapat. ditunjukkan dari nilai probabilitas Jarque-Berra.

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. atau tidak dalam penelitian ini jarque-berra dimana hasilnya dapat. ditunjukkan dari nilai probabilitas Jarque-Berra. BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Uji Asumsi Klasik 1. Uji Normalitas Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah distribusi data normal atau tidak dalam penelitian ini jarque-berra dimana hasilnya dapat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. bentuk deret waktu (time series) selama 17 tahun, yaitu tahun Data

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. bentuk deret waktu (time series) selama 17 tahun, yaitu tahun Data 1.1 Analisis Deskripsi Data BAB IV HASIL DAN ANALISIS Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dalam bentuk deret waktu (time series) selama 17 tahun, yaitu tahun 1996-2012. Data tersebut

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden Dalam gambaran umum mengenai responden ini akan disajikan data yang telah diperolah dari penelitian yang telah dilakukan pada 100 orang

Lebih terperinci

Lampiran 2 Penduduk Menurut Status Pekerjaan Utama (jiwa)

Lampiran 2 Penduduk Menurut Status Pekerjaan Utama (jiwa) 81 Lampiran 1 Jumlah Penduduk, Rumahtangga, dan Rata-rata Anggota Rumahtangga Tahun Jumlah Penduduk (ribu jiwa) Jumlah Rumahtangga Rata-rata Anggota Rumahtangga (1) (2) (3) (4) 2000 205.132 52.008,3 3,9

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Kuisioner Penelitian KUISIONER

LAMPIRAN 1. Kuisioner Penelitian KUISIONER LAMPIRAN 1 Kuisioner Penelitian No : KUISIONER ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN MASYARAKAT DALAM MEMANFAATKAN KREDIT KEPEMILIKAN RUMAH DI KOTA MEDAN (STUDI KASUS PT. BRI MEDAN) Oleh:

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5. 1 Pengantar Bab 5 akan memaparkan proses pengolahan data dan analisis hasil pengolahan data. Data diolah dalam bentuk persamaan regresi linear berganda dengan menggunakan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 TABEL RESPONDEN No. y x1 x2 x

LAMPIRAN 1 TABEL RESPONDEN No. y x1 x2 x LAMPIRAN 1 TABEL RESPONDEN No. y x1 x2 x3 1 1.12 8979000 3000000 4 2 1.15384 8979000 3500000 2 3 1.25 9000000 4000000 2 4 1.12 8900000 4000000 4 5 1.53846 10165900 7000000 3 6 1.875 10165900 9000000 2

Lebih terperinci

Lampiran 1. Jumlah Deposito, Suku Bunga Deposito, dan Inflasi di Indonesia Tahun

Lampiran 1. Jumlah Deposito, Suku Bunga Deposito, dan Inflasi di Indonesia Tahun 69 Lampiran 1. Jumlah Deposito, Suku Bunga Deposito, dan Inflasi di Indonesia Tahun 2004-2010 Periode sbdepo Inflasi depo Jan-04 6.27 0.57 426.424 Feb-04 5.99-0.02 409.204 Mar-04 5.86 0.36 401.686 Apr-04

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. sekunder dalam bentuk deret waktu (time series) pada periode

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. sekunder dalam bentuk deret waktu (time series) pada periode BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1 Analisis Deskripsi Data Jenis data yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah data sekunder dalam bentuk deret waktu (time series) pada periode 1993-2013 kurun waktu

Lebih terperinci

1) Kriteria Ekonomi Estimasi model dikatakan baik bila hipotesis awal penelitian terbukti sesuai dengan tanda dan besaran dari penduga.

1) Kriteria Ekonomi Estimasi model dikatakan baik bila hipotesis awal penelitian terbukti sesuai dengan tanda dan besaran dari penduga. LAMPIRAN Lampiran 1. Evaluasi Model Evaluasi Model Keterangan 1) Kriteria Ekonomi Estimasi model dikatakan baik bila hipotesis awal penelitian terbukti sesuai dengan tanda dan besaran dari penduga. 2)

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Uji akar akar unit yang bertujuan untuk menganalisis data time series

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Uji akar akar unit yang bertujuan untuk menganalisis data time series 44 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisa Kelayakan Data 4.1.1 Uji Stasioner Uji akar akar unit yang bertujuan untuk menganalisis data time series stasioner (tidak ada akar akar unit) atau tidak

Lebih terperinci

Lampiran 1. Penawaran Bawang Merah di Sumatera Utara Tahun (Ton) Januari Februari

Lampiran 1. Penawaran Bawang Merah di Sumatera Utara Tahun (Ton) Januari Februari 76 Lampiran 1. Penawaran Bawang Merah di Sumatera Utara Tahun 2010 2014 (Ton) Bulan Tahun 2010 2011 2012 2013 2014 Januari 570 1.277 1.091 1.264 511 Februari 880 1.058 1.486 1.254 447 Maret 1.095 1.078

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. LATARBELAKANG

BAB I PENDAHULUAN A. LATARBELAKANG BAB I PENDAHULUAN A. LATARBELAKANG Pertumbuhan ekonomi merupakan pertumbuhan output yang dibentuk oleh berbagai sektor ekonomi sehingga dapat menggambarkan bagaimana kemajuan atau kemunduran yang telah

Lebih terperinci

Lampiran-Lampiran ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PEDAGANG SEKTOR INFORMAL KUISIONER. ( Pedagang di Kawasan Pasar Buah Berastagi )

Lampiran-Lampiran ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PEDAGANG SEKTOR INFORMAL KUISIONER. ( Pedagang di Kawasan Pasar Buah Berastagi ) 71 Lampiran-Lampiran Lampiran 1 ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PEDAGANG SEKTOR INFORMAL KUISIONER ( Pedagang di Kawasan Pasar Buah Berastagi ) PELAKU KEGIATAN USAHA 1. Nama : 2. Alamat

Lebih terperinci

RISET ITU MUDAH. Salah satu contoh pertanyaan yang mungkin muncul di benak kita adalah:

RISET ITU MUDAH. Salah satu contoh pertanyaan yang mungkin muncul di benak kita adalah: Rangga Handika Salah satu contoh pertanyaan yang mungkin muncul di benak kita adalah: Apakah berinvestasi pada saham bisa menutup penurunan pendapatan real kita yang tergerus inflasi? Untuk itu, marilah

Lebih terperinci

LAMPIRAN Langkah-Langkah Pemilihan Model Regresi Data Panel

LAMPIRAN Langkah-Langkah Pemilihan Model Regresi Data Panel LAMPIRAN Langkah-Langkah Pemilihan Model Regresi Data Panel Hasil Common Effect Method: Panel Least Squares Date: 12/06/11 Time: 18:16 C 12.40080 1.872750 6.621707 0.0000 LOG(PDRB) 0.145885 0.114857 1.270151

Lebih terperinci

Lampiran 1 : Pemilihan Bank Melalui Kriteria Berdasarkan Purposive Sampling

Lampiran 1 : Pemilihan Bank Melalui Kriteria Berdasarkan Purposive Sampling Lampiran 1 : Pemilihan Bank Melalui Kriteria Berdasarkan Purposive Sampling No Nama Bank Kriteria 1 Kriteria 2 Yang memenuhi kriteria 1 dan 2 1 PT. BPD Aceh 2 PT. BPD Bali 3 PT. BPD Bengkulu - - 4 PT.

Lebih terperinci

Lampiran 1 Daftar Populasi Sampel Penelitian

Lampiran 1 Daftar Populasi Sampel Penelitian Lampiran 1 Daftar Populasi Sampel Penelitian No. Kode Nama Perusahaan Kriteria Sampel 1 2 3 Ke 1. ASII PT. Astra Internasional, Tbk. 1 2. AUTO PT. Astra Otoparts, Tbk. 2 3. BRAM PT. Indokordsa, Tbk. 3

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Halim Abdul, (2002). Akuntansi Sektor Publik. Salemba Empat, Jakarta.

DAFTAR PUSTAKA. Halim Abdul, (2002). Akuntansi Sektor Publik. Salemba Empat, Jakarta. DAFTAR PUSTAKA Halim Abdul, (2002). Akuntansi Sektor Publik. Salemba Empat, Jakarta. Mattjik AS &M. Sumertajaya, (2000). Metodologi Penelitian Ekonomi dan Bisnis. IPB Press. Bogor. Nataludin. (2001). Potensi

Lebih terperinci

Produktivitas Padi, Luas Panen dan Produksi Padi di Kabupaten Deli Serdang,

Produktivitas Padi, Luas Panen dan Produksi Padi di Kabupaten Deli Serdang, Lampiran 1. Produktivitas Padi, Luas Panen dan Produksi Padi di Kabupaten Deli Serdang, 2004-2010 Tahun Semester Produktivitas Padi (ton/ha) Luas Panen (ha) Produksi Padi (ton) 2004 1 4.585 40.187 184257.4

Lebih terperinci

Lampiran 1 Data Penyerapan Tenaga Kerja, PDRB, Pengeluaran Pemerintah, dan Upah Riil Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Barat tahun

Lampiran 1 Data Penyerapan Tenaga Kerja, PDRB, Pengeluaran Pemerintah, dan Upah Riil Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Barat tahun 72 Lampiran 1 Data Penyerapan Tenaga Kerja, PDRB, Pengeluaran Pemerintah, dan Upah Riil Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Barat tahun 2005-2010 Kode Kabupaten/Kota Tahun Bekerja PDRB Pengeluaran Pemerintah

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. yakni sebesar 33,03% diterangkan di luar model dari penelitian ini. Dengan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. yakni sebesar 33,03% diterangkan di luar model dari penelitian ini. Dengan BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil pengujian hipotesis dapat disimpulkan bahwa dari hasil analisisis regresi diperoleh nilai dari R 2 sebesar 0.669740, berarti penyebaran data

Lebih terperinci

BAB IV. Analisis Data. 4.1 Gambaran Umum dan Depskriptif Obyek Penelitian

BAB IV. Analisis Data. 4.1 Gambaran Umum dan Depskriptif Obyek Penelitian 62 BAB IV Analisis Data 4.1 Gambaran Umum dan Depskriptif Obyek Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian Obyek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah bank bank yang beroperasi di

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengantar Bab 4 akan memaparkan proses pengolahan data dan analisis hasil pengolahan data. Data akan diolah dalam bentuk persamaan regresi linear berganda dengan menggunakan

Lebih terperinci

Daftar Perusahaan yang Menjadi Sampel Penelitian

Daftar Perusahaan yang Menjadi Sampel Penelitian Lampiran 1 Daftar Perusahaan yang Menjadi Sampel Penelitian No. Nama Perusahaan 1 PT. Colorpak Indonesia 2 PT. Gudang Garam 3 PT. Sumi Indo Kabel 4 PT. Multi Bintang Indonesia 5 PT. Metrodata Electronics

Lebih terperinci

HASIL ANALISA DATA ROE LDA DA SDA SG SIZE

HASIL ANALISA DATA ROE LDA DA SDA SG SIZE HASIL ANALISA DATA STATISTIK DESKRIPTIF Date: 06/15/16 Time: 11:07 Sample: 2005 2754 ROE LDA DA SDA SG SIZE Mean 17.63677 0.106643 0.265135 0.357526 0.257541 21.15267 Median 11.00000 0.059216 0.251129

Lebih terperinci

KUISIONER. 2. Berapa besar nilai Modal kerja yang diperlukan untuk produksi setiap bulan?

KUISIONER. 2. Berapa besar nilai Modal kerja yang diperlukan untuk produksi setiap bulan? Lampiran 1 : Kuisioner KUISIONER A. PROFIL USAHA 1. Nama Usaha :. Alamat Usaha : 3. Pemilik Usaha :. Alamat Pemilik : 5. Jenis Usaha : 6. Usia : 7. Jenis Kelamin : 8. Jumlah Tanggungan : B. DAFTAR PERTANYAAN

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1. Deskripsi Data Penelitian Semua data yang digunkana dalam analisis ini merupakan data sekunder mulai tahun 1995 sampai tahun 2014 di Indonesia. Penelitian ini dimaksudkan

Lebih terperinci

akan di gunakan berbentuk linier atau log linier. Maka dalam penelitian ini

akan di gunakan berbentuk linier atau log linier. Maka dalam penelitian ini 56 BAB VI ANALISIS DAN PEMBAHASAN 6.1. Analisis Hasil Regresi dan Pengujian Hipotesis 6.1.1. Pemilihan Model Regresi Pemilihan model regresi ini menggunakan uji Mackinnon, white and Davidson (MWD) yang

Lebih terperinci

REGRESI LINIER SEDERHANA

REGRESI LINIER SEDERHANA REGRESI LINIER SEDERHANA Model fungsi : Y = f (X) LAHIR = F (WUS) LAHIR, yaitu data jumlah kelahiran setahun lalu di sejumlah Kecamatan di Jateng WUS, yaitu data jumlah wanita usia subur di sejumlah Kecamatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh debt to equity ratio. sampel penelitian dengan rincian sebagai berikut :

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh debt to equity ratio. sampel penelitian dengan rincian sebagai berikut : 44 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Pengumpulan Data Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh debt to equity ratio (DER), price to earning ratio (PER), dan earning pershare (EPS) terhadap return

Lebih terperinci

Pusat Statistik. Adapun data yang telah di olah terdapat terdapat pada tabel 6.1

Pusat Statistik. Adapun data yang telah di olah terdapat terdapat pada tabel 6.1 BAB VI ANALISA DATA 6.1. Deskripsi Data Data yai g dipergunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, terutama bersumber dari Badan Pusat Statistik, Intenational Financial Statistic dan situs Badan

Lebih terperinci

BAB IV STUDI KASUS. Indeks merupakan daftar harga sekarang dibandingkan dengan

BAB IV STUDI KASUS. Indeks merupakan daftar harga sekarang dibandingkan dengan BAB IV STUDI KASUS 4.1 Indeks Harga Konsumen Indeks merupakan daftar harga sekarang dibandingkan dengan sebelumnya menurut persentase untuk mengetahui turun naiknya harga barang. Indeks Harga Konsumen

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Lampiran 1. Daftar Sampel Perusahaan Makanan dan Minuman

LAMPIRAN. Lampiran 1. Daftar Sampel Perusahaan Makanan dan Minuman LAMPIRAN Lampiran 1 Daftar Sampel Perusahaan Makanan dan Minuman No Nama Perusahaan Tanggal Listing Kriteria 1 2 3 1. PT. Cahaya Kalbar Tbk 9 Juli 1996 2. PT. Delta Djakarta Tbk 27 Februari 1984 3. PT.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENGUJIAN. Oleh karena itu, penelitian ini menggunakan uji hipotesis untuk membuktikan adanya

BAB IV HASIL PENGUJIAN. Oleh karena itu, penelitian ini menggunakan uji hipotesis untuk membuktikan adanya BAB IV HASIL PENGUJIAN IV.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif berdasarkan data empiris. Oleh karena itu, penelitian ini menggunakan uji hipotesis untuk

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN 85 Lampiran 1. Daftar Populasi Dan Pemilihan Sampel Perusahaan No Kode Nama Perusahaan Kriteria Sampel 1 2 3 1 ADES Akasha Wira Internasional Tbk,PT v v v 2 AQUA PT Aqua Golden Mississippi Tbk

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah perusahaan industri asuransi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode tahun 2010-2013.

Lebih terperinci

BAB XII INTERPRETASI HASIL OLAH DATA

BAB XII INTERPRETASI HASIL OLAH DATA BAB XII INTERPRETASI HASIL OLAH DATA Pendahuluan Intepretasi data adalah salah satu komponen penting dalam tahap akhir olah data. Ketika data telah diolah maka inilah kunci dari akhir tahap olah data sebelum

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH HARGA, KUALITAS PRODUK DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN (Surve pada Cafe Kedai Mat Moen di Boyolali)

ANALISIS PENGARUH HARGA, KUALITAS PRODUK DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN (Surve pada Cafe Kedai Mat Moen di Boyolali) ANALISIS PENGARUH HARGA, KUALITAS PRODUK DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN (Surve pada Cafe Kedai Mat Moen di Boyolali) Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Progam Sarjana

Lebih terperinci

c. Penilaian dapat anda lakukan berdasarkan skalaberikut Jawaban Kurang Setuju Jawaban Setuju ( S ) Jawaban Sangat Tidak Setuju DATA RESPONDEN

c. Penilaian dapat anda lakukan berdasarkan skalaberikut Jawaban Kurang Setuju Jawaban Setuju ( S ) Jawaban Sangat Tidak Setuju DATA RESPONDEN LAMPIRAN KUEIONER PENELITIAN PENGARUH ITEM INFORMAI AKUNTANI TERHADAP KEEFEKTIFAN PENGENDALIAN INTERNAL PADA BANK-BANK UMUM YANG TERDAFTAR DI BURA EFEK INDONEIA No. Kuesioner :... (diisiolehpeneliti) Tgl/bln/thn

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. kabupaten/kota di Jawa Timur. Penelitian ini dilakukan pada 5 BPR dan 5

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. kabupaten/kota di Jawa Timur. Penelitian ini dilakukan pada 5 BPR dan 5 Total Aset BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV Analisis Data dan Pembahasan A. Deskripsi Penelitian Provinsi Jawa Timur memiliki 325 BPR (Bank Perkreditan Rakyat) dan 29 BPRS (Bank Pembiayaan Rakyat

Lebih terperinci

Kuisioner Skripsi. Analisis Faktor faktor yang mempengaruhi Pendapatan Pedagang Ikan di Kecamatan Tanah Jawa dan Hutabayu Raja di Kabupaten Simalungun

Kuisioner Skripsi. Analisis Faktor faktor yang mempengaruhi Pendapatan Pedagang Ikan di Kecamatan Tanah Jawa dan Hutabayu Raja di Kabupaten Simalungun LAMPIRAN 1 Kuisioner Skripsi Analisis Faktor faktor yang mempengaruhi Pendapatan Pedagang Ikan di Kecamatan Tanah Jawa dan Hutabayu Raja di Kabupaten Simalungun A. IDENTITAS RESPONDEN 1. Nama : 2. Usia

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis data pada bab IV didepan, maka pada bab lima

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis data pada bab IV didepan, maka pada bab lima BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis data pada bab IV didepan, maka pada bab lima ini penulis mengambil suatu kesimpulan hasil penelitian yaitu sebagai berikut: 1. Modal

Lebih terperinci

PENGARUH PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008, TINGKAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA GURU SMK NEGERI 5 PADANG.

PENGARUH PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008, TINGKAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA GURU SMK NEGERI 5 PADANG. PENGARUH PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008, TINGKAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA GURU SMK NEGERI 5 PADANG Artikel Oleh : RAHMI FEBRIANTI NPM. 10090238 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

PENGARUH PERSEPSI NASABAH TENTANG ANALISIS PEMBERIAN KREDIT DAN PENDAPATAN NASABAH TERHADAP PENYALURAN KREDIT DI PT

PENGARUH PERSEPSI NASABAH TENTANG ANALISIS PEMBERIAN KREDIT DAN PENDAPATAN NASABAH TERHADAP PENYALURAN KREDIT DI PT PENGARUH PERSEPSI NASABAH TENTANG ANALISIS PEMBERIAN KREDIT DAN PENDAPATAN NASABAH TERHADAP PENYALURAN KREDIT DI PT. BANK PERKREDITAN RAKYAR (BPR) PULAU PUNJUNG KABUPATEN DHARMASRAYA E-JURNAL Diajukan

Lebih terperinci

PENGARUH BAURAN PROMOSI (PROMOTIONAL MIX) TERHADAP KEPUTUSAN MENABUNG PADA JENIS TABUNGAN BSM DI BANK SYARIAH MANDIRI KCP SITEBA E- JURNAL

PENGARUH BAURAN PROMOSI (PROMOTIONAL MIX) TERHADAP KEPUTUSAN MENABUNG PADA JENIS TABUNGAN BSM DI BANK SYARIAH MANDIRI KCP SITEBA E- JURNAL PENGARUH BAURAN PROMOSI (PROMOTIONAL MIX) TERHADAP KEPUTUSAN MENABUNG PADA JENIS TABUNGAN BSM DI BANK SYARIAH MANDIRI KCP SITEBA E- JURNAL LINDA PUSPITA DEWI NPM.11090289 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI

Lebih terperinci

Lampiran 1. Koesioner

Lampiran 1. Koesioner Lampiran 1. Koesioner PENGENALAN TEMPAT DAN PROFIL PERUSAHAAN Kabupaten/Kota Kecamatan Kelurahan Lokasi Klaster BDSP Nama Perusahaan Tanggal Berdiri Nomor Badan Hukum Tanggal Penetapan Badan Hukum Alamat

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. pola sejumlah data, kemudian menyajikan informasi tersebut dalam bentuk yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. pola sejumlah data, kemudian menyajikan informasi tersebut dalam bentuk yang BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif Kuantitatif, yaitu menggunakan metode numerik dan grafis untuk mengenali pola sejumlah

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA, LINGKUNGAN KERJA, DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI KASUS PADA SPBU

ANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA, LINGKUNGAN KERJA, DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI KASUS PADA SPBU ANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA, LINGKUNGAN KERJA, DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI KASUS PADA SPBU 44.594.02 JEPARA) PUBLIKASI ILMIAH Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Objek Penelitian Dalam penelitian ini objek yang diteliti adalah masyarakat di Kabupaten Sleman yang menabung di bank syariah, yang terdiri dari pelajar, mahasiswa dan masyarakat.

Lebih terperinci

Lampiran 1. Hasil Analisa Laboratorium Kualitas Air Sungai

Lampiran 1. Hasil Analisa Laboratorium Kualitas Air Sungai Lampiran 1. Hasil Analisa Laboratorium Kualitas Air Sungai Lampiran 2. Laporan Proses Air Limbah PT. UNITEX Periode Agustus 2006 Lampiran 3. Hasil Pemeriksaan Mutu Limbah Cair PT. UNITEX Periode Juli 2005

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menggunakan data dari tiga variabel independen serta dua

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menggunakan data dari tiga variabel independen serta dua BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Penelitian ini menggunakan data dari tiga variabel independen serta dua variabel dependen. Variabel independen dalam penelitian ini yaitu kepemilikan

Lebih terperinci

PENGARUH STRATEGI PROMOSI GUNA MENINGKATKAN VOLUME NASABAH

PENGARUH STRATEGI PROMOSI GUNA MENINGKATKAN VOLUME NASABAH JMK, VOL. 1, NO. 1 Edisi Januari 2016: 15-21 PENGARUH STRATEGI PROMOSI GUNA MENINGKATKAN VOLUME NASABAH Bambang Suwarsono Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Islam Kadiri bambangsuwarso2@gmail.com

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Kesimpulan yang dapat ditarik dari hasil analisis jumlah uang beredar dan tingkat suku bunga SBI terhadap inflasi di Indonesia tahun 1984-2009 adalah sebagai

Lebih terperinci

Penerimaan Pajak dan Pengeluaran Pemerintah kota Tebing Tinggi Tahun (juta rupiah)

Penerimaan Pajak dan Pengeluaran Pemerintah kota Tebing Tinggi Tahun (juta rupiah) Lampiran I Penerimaan Pajak dan Pengeluaran Pemerintah kota Tebing Tinggi Tahun 1983-2007 (juta rupiah) Tahun Penerimaan Pajak Pengeluaran Pemerintah 1983 150.392 1.627.530 1984 155.699 1.842300 1985 149.670

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, time series triwulan dari

III. METODE PENELITIAN. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, time series triwulan dari 34 III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, time series triwulan dari tahun 2005-2012, yang diperoleh dari data yang dipublikasikan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian pada bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1) Secara statistik variabel dana pihak ketiga mempengaruhi

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB 4 ANALISA DAN PEMBAHASAN 43 BAB 4 ANALISA DAN PEMBAHASAN Pada bagian dari penelitian ini akan menguji permodelan dengan panel data, pengujian asumsinya, serta pembahasan analisis atas hasil dari regresi panel data tersebut. 4.1

Lebih terperinci

PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN KEPERCAYAAN DIRI TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI AKUNTANSI SMK N 4 PADANG JURNAL

PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN KEPERCAYAAN DIRI TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI AKUNTANSI SMK N 4 PADANG JURNAL 0 PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN KEPERCAYAAN DIRI TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI AKUNTANSI SMK N 4 PADANG JURNAL OLEH: ZILVIA ANNA NPM.10090001 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Metode yang digunakan untuk menduga faktor-faktor yang memengaruhi

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Metode yang digunakan untuk menduga faktor-faktor yang memengaruhi BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1. Estimasi Parameter Model Metode yang digunakan untuk menduga faktor-faktor yang memengaruhi Penanaman Modal Asing di Provinsi Jawa Timur adalah dengan menggunakan metode

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA BAURAN PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN ROKOK SAMPOERNA A-MILD DI KOTA PADANG. Oleh

PENGARUH BIAYA BAURAN PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN ROKOK SAMPOERNA A-MILD DI KOTA PADANG. Oleh 1 PENGARUH BIAYA BAURAN PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN ROKOK SAMPOERNA A-MILD DI KOTA PADANG Oleh Rizki Rahmat Ihsan 1, Rizky Natassia 2, Jolianis 3 ABSTRACT Sales activity is an activity that should

Lebih terperinci

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP KINERJA PEGAWAI PERUM PEGADAIAN KANTOR WILAYAH PADANG JURNAL

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP KINERJA PEGAWAI PERUM PEGADAIAN KANTOR WILAYAH PADANG JURNAL 1 PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP KINERJA PEGAWAI PERUM PEGADAIAN KANTOR WILAYAH PADANG JURNAL Oleh: MARDISES NPM. 09090019 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. standar deviasi suatu data. Hasil analisis deskiptif didapatkan dengan. Tabel 4.1 Analisis Statistik Deskriptif

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. standar deviasi suatu data. Hasil analisis deskiptif didapatkan dengan. Tabel 4.1 Analisis Statistik Deskriptif 50 A. Statistik Deskriptif BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Analisis statistik deskriptif digunakan untuk mengetahui deskripsi suatu data, analisis ini dilakukan dengan melihat nilai maksimum, minimum, mean,dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. dilakukan untuk mengetahui seberapa pengaruh variabel-variabel independen

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. dilakukan untuk mengetahui seberapa pengaruh variabel-variabel independen BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1 Deskripsi Data Penelitian Jenis data yang digunakan adalah data panel yang berbentuk dari tahun 2006 sampai tahun 2013 yang mencakup 33 propinsi di Indonesia. Penelitian ini

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SURAKARTA. Juni Trisnowati Fakultas Ekonomi Universitas Surakarta

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SURAKARTA. Juni Trisnowati Fakultas Ekonomi Universitas Surakarta PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SURAKARTA Juni Trisnowati Surakarta ABSTRACT This research aimed to analyze the influence of tangibles, reliability

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. sejenis yang ingin melanjutkan atau mengembangkan penelitian ini.

BAB V PENUTUP. sejenis yang ingin melanjutkan atau mengembangkan penelitian ini. BAB V PENUTUP Bab ini berisi kesimpulan dan saran. Kesimpulan merupakan pernyataan singkat dan tepat yang dijabarkan dari hasil penelitian dan pembahasan untuk membuktikan kebenaran hipotesis penelitian.

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Sampel Sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI sejak awal periode 2010-2014. Dari 14 perusahaan tercatat ada

Lebih terperinci

JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) RINDA RAHAYU

JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) RINDA RAHAYU 1 PENGARUH MINAT DAN WAKTU BELAJAR SERTA PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI GURU TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMAN 1 BAYANG UTARA JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

Lebih terperinci

V. HASIL DAN PEMBAHASAN. Regional Bruto tiap provinsi dan dari segi demografi adalah jumlah penduduk dari

V. HASIL DAN PEMBAHASAN. Regional Bruto tiap provinsi dan dari segi demografi adalah jumlah penduduk dari 54 V. HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini akan dibahas hasil dari estimasi faktor-faktor yang memengaruhi migrasi ke Provinsi DKI Jakarta sebagai bagian dari investasi sumber daya manusia. Adapun variabel

Lebih terperinci

BAB 1V HASIL DAN PEMBAHASAN. Skripsi ini meneliti mengenai analisis faktor-faktor yang mempengaruhi

BAB 1V HASIL DAN PEMBAHASAN. Skripsi ini meneliti mengenai analisis faktor-faktor yang mempengaruhi 53 BAB 1V 4.1 Diskripsi Data Penelitian HASIL DAN PEMBAHASAN Skripsi ini meneliti mengenai analisis faktor-faktor yang mempengaruhi konsumsi masyarakat di Indonesia tahun 1995-2014 dengan model error correction

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. karena data diperoleh dari hasil pengamatan langsung di Bank Muamalat

BAB III METODE PENELITIAN. karena data diperoleh dari hasil pengamatan langsung di Bank Muamalat 50 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data Jenis dan sumber data yang diguanakan dalam penelitian ini adalah data primer dan skunder. 3.1.1 Jenis penelitian Penelitian ini merupakan penelitian

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN HARGA DAN FASILITAS TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN WATERPARK DANAU TANAH MAS PALEMBANG

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN HARGA DAN FASILITAS TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN WATERPARK DANAU TANAH MAS PALEMBANG 1 PENGARUH KUALITAS PELAYANAN HARGA DAN FASILITAS TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN WATERPARK DANAU TANAH MAS PALEMBANG Yoan Laura Angelia 1, Yulizar Kasih 2, Charisma Ayu Pramudita 3 Jurusan Manajemen STIE

Lebih terperinci

Pengaruh Harga, Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Toko Buku Gramedia Pandanaran Semarang

Pengaruh Harga, Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Toko Buku Gramedia Pandanaran Semarang Pengaruh Harga, Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Toko Buku Gramedia Pandanaran Semarang Deddy Setiawan Dra. Sri Suryoko, M.Si Sari Listyorini, M.Sos, M.AB Jurusan Administrasi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Penelitian 1. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, yaitu metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada populasi atau

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Peningkatan Jumlah Uang yang Beredar (M1) dan Harga Premium Bersubsidi

BAB V PENUTUP. Peningkatan Jumlah Uang yang Beredar (M1) dan Harga Premium Bersubsidi BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Kesimpulan yang dapat diambildari penelitian dan pembahasan Pengaruh Peningkatan Jumlah Uang yang Beredar (M1) dan Harga Premium Bersubsidi terhadap Inflasi di Indonesia Periode

Lebih terperinci

Analisis Perilaku Konsumen yang Mempengaruhi Ekspektasi Nasabah Produk Tabungan di Bank X

Analisis Perilaku Konsumen yang Mempengaruhi Ekspektasi Nasabah Produk Tabungan di Bank X Analisis Perilaku Konsumen yang Mempengaruhi Ekspektasi Nasabah Produk Tabungan di Bank X (Analysis of Consumer Behavior influencing expectation of customer for saving product at Bank X ) Sugiyanto Dosen

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN

BAB V HASIL PENELITIAN BAB V HASIL PENELITIAN Dalam bab V ini akan diuraikan analisis hasil penelitian yaitu hasil analisis kovariansi (covariance anaysis) dan ekonometrika yang mencoba melihat pengaruh jumlah penduduk bekerja,

Lebih terperinci

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN. Tengah tahun dan apakah pengangguran berpengaruh terhadap

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN. Tengah tahun dan apakah pengangguran berpengaruh terhadap BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN Bab ini akan membahas tentang hasil penelitian yang telah diperoleh sekaligus pembahasannya. Hasil penelitian ini menjawab masalah penelitian pada Bab I yaitu apakah jumlah

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN JASA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN (STUDI PADA PT. NYATA GRAFIKA MEDIA SURAKARTA)

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN JASA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN (STUDI PADA PT. NYATA GRAFIKA MEDIA SURAKARTA) ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN JASA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN (STUDI PADA PT. NYATA GRAFIKA MEDIA SURAKARTA) NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP , maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

BAB V PENUTUP , maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisa perhitungan regresi dan efisiensi, serta pembahasan permintaan (konsumsi) energi listrik di Indonesia dalam periode 1990-2010, maka dapat ditarik

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. D. Nachrowi.(2006). Ekonometrika Analisis Ekonomi dan Keuangan. Cetakan Pertama. Jakakarta: Lembaga Penerbit FE UI.

DAFTAR PUSTAKA. D. Nachrowi.(2006). Ekonometrika Analisis Ekonomi dan Keuangan. Cetakan Pertama. Jakakarta: Lembaga Penerbit FE UI. DAFTAR PUSTAKA A.A.Yogi Prasanjaya dan I Wayan Ramantha. (2013). Analisis Pengaruh Rasio Car, Bopo, Ldr Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Profitabilitas Bank Yang Terdaftar Di Bei. Ahmad Buyung Nusantara.

Lebih terperinci

HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL

HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KREATIVITAS GURU DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 14 PADANG Oleh: Nama : Rivo Genisha Frima

Lebih terperinci

Oleh : Satria Wati, 1 Dr. Ansofino, M.Si, 2 Alfattory Rheza Syahrul, SE. MM 3

Oleh : Satria Wati, 1 Dr. Ansofino, M.Si, 2 Alfattory Rheza Syahrul, SE. MM 3 1 2 PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG PENGELOLAAN KELAS GURU, AKTIVITAS BELAJAR SISWA, DAN PEMANFAATAN WAKTU LUANG SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU SMP MUHAMMADIYAH 6 PADANG Oleh

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH JUMLAH TENAGA KERJA DAN PENDAPATAN PERKAPITA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN PASAMAN JURNAL OLEH : GUSPA YENI

ANALISIS PENGARUH JUMLAH TENAGA KERJA DAN PENDAPATAN PERKAPITA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN PASAMAN JURNAL OLEH : GUSPA YENI ANALISIS PENGARUH JUMLAH TENAGA KERJA DAN PENDAPATAN PERKAPITA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN PASAMAN JURNAL OLEH : GUSPA YENI 10090147 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN

Lebih terperinci

FAKTOR KUALITAS LAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH KREDIT PADA PT. BANK PANIN TBK SURABAYA

FAKTOR KUALITAS LAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH KREDIT PADA PT. BANK PANIN TBK SURABAYA FAKTOR KUALITAS LAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH KREDIT PADA PT. BANK PANIN TBK SURABAYA Andi Setya Pratama, Nurul Qomari, Indah Noviandari Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Bhayangkara Surabaya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Berdasarkan metode purposive sampling yang digunakan, sampel yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Berdasarkan metode purposive sampling yang digunakan, sampel yang 67 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian Obyek yang digunakan dalam penelitian ini adalah kemiskinan rumah tangga yang secara berturut-turut pada periode tahun 1981

Lebih terperinci

Pengaruh Investasi, Tenaga Kerja dan Pertumbuhan Penduduk Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Pelalawan

Pengaruh Investasi, Tenaga Kerja dan Pertumbuhan Penduduk Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Pelalawan Pengaruh Investasi, Tenaga Kerja dan Pertumbuhan Penduduk Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Pelalawan Effect of Investment, Labor and Population Growth on Economic Growth in Pelalawan Regency Windy

Lebih terperinci

ECONOMIC MODEL FROM DEMAND SIDE: Evidence In Indonesia

ECONOMIC MODEL FROM DEMAND SIDE: Evidence In Indonesia (ECONOMETRIC MODEL: SIMUTANEOUS EQUATION MODEL) The title of paper: ECONOMIC MODEL FROM DEMAND SIDE: Evidence In Indonesia OLEH: S U R I A N I NIM: 1509300010009 UNIVERSITAS SYIAH KUALA PROGRAM DOKTOR

Lebih terperinci

KAJIAN TENTANG DETERMINAN KEMISKINAN DI JAWA BARAT

KAJIAN TENTANG DETERMINAN KEMISKINAN DI JAWA BARAT KAJIAN TENTANG DETERMINAN KEMISKINAN DI JAWA BARAT Apip Supriadi 1, Gusti Tia Ardiani Program Studi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi ABSTRACT The purpose of this study is to analyze

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. pembahasan untuk membuktikan kebenaran dari suatu hipotesis. Saran dibuat. atau mengembangkan penelitian yang berkaitan.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. pembahasan untuk membuktikan kebenaran dari suatu hipotesis. Saran dibuat. atau mengembangkan penelitian yang berkaitan. 66 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Bagian ini berisikan kesimpulan dan saran. Kesimpulan merupakan pernyataan singkat dan tepat yang diterangkan dari hasil penelitian dan pembahasan untuk membuktikan kebenaran

Lebih terperinci

PENGARUH NILAI DAN RATING PENERBITAN OBLIGASI SYARIAH (SUKUK) TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN YANG MENERBITKAN OBLIGASI SYARIAH

PENGARUH NILAI DAN RATING PENERBITAN OBLIGASI SYARIAH (SUKUK) TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN YANG MENERBITKAN OBLIGASI SYARIAH PENGARUH NILAI DAN RATING PENERBITAN OBLIGASI SYARIAH (SUKUK) TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN YANG MENERBITKAN OBLIGASI SYARIAH Bayu Mulya Nugraha STIE Jl. Kemang raya no 35, kebayoran baru, Jakarta

Lebih terperinci