BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM"

Transkripsi

1 BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan diuraikan sejarah dan visi misi perusahaan, analisa sistem yang terdiri dari analisa sistem berjalan, analisa kebutuhan sistem dengan Use Case Diagram, serta perancangan sistem yang terdiri dari perancangan diagram struktur menu, perancangan proses dan diagram alir (flowchart), perancangan layar, dan perancangan basis data PT. Mandala Multifinance, Tbk Analisa dan perancangan Aplikasi Network Monitoring yang diberi nama Mandala NMS (Network Monitoring System) ini dibuat berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada PT. Mandala Multifinance, Tbk. Berikut ini sekilas penjelasan mengenai sejarah, visi dan misi perusahaan Sejarah Perusahaan Mandala Multifinance adalah perusahaan pembiayaan sepeda motor untuk berbagai merk. Pada tahun 1997, Mandala Multifinance didirikan untuk mendukung usaha pemegang saham mayoritas, PT.Jayamandiri Gernasejati sebagai super dealer sepeda motor yamaha di Jawa Barat dengan manajemen yang berpengalaman sejak tahun 1979 dalam bisnis sepeda motor. 59

2 60 Mandala Multifinance tidak membatasi pengembangan pasar hanya pada satu merk saja. Karenanya, perusahaan menjalin hubungan yang baik dengan dealer sepeda motor dari berbagai merk khususnya sepeda motor buatan jepang. hingga kini, melalui ke-47 jaringan pemasarannya di 15 provinsi, Mandala Multifinance mempunyai hubungan baik dengan tidak kurang 650 dealer sepeda motor dari berbagai merk Visi Menjadi Perusahaan Pembiayaan Andalan Yang Berorientasi Pada Kepuasan Pelanggan Misi Menyediakan fasilitas pembiayaan yang optimal, dengan didukung oleh sumber daya manusia yang profesional serta teknologi informasi tepat guna dan jaringan kantor yang luas. Mengutamakan kepuasan pelanggan dan mitra kerja. Mengutamakan kemitraan yang saling menguntungkan. Menjaga kreditbiltas dari perbankan. Memperluas jaringan pemasaran dan bisnis, khususnya di daerah dengan potensi pertumbuhan yang tinggi. Mengoptimalkan Kinerja Perusahaan

3 Struktur Organisasi Gambar 3.1 Struktur Organisasi Perusahaan 3.2. Analisa Sistem Pada tahapan ini dilakukan langkah langkah untuk menentukan tingkat fungsionalitas yang diharapkan dari sistem yang akan dibuat Wawancara dan pemberian kuisioner Survey yang kami lakukan adalah dalam bentuk wawancara dan pemberian kuisioner. survey merupakan tahap awal dari pengumpulan informasi yang kami butuhkan dalam proses analisa dan perancangan. Hasil wawancara dan pertanyaan kuisioner kami lampirkan.

4 Analisa Sistem Berjalan Berdasarkan hasil survei, kuisioner dan wawancara, sistem yang sudah berjalan antara lain: 1. Jaringan Komputer di kantor pusat PT. Mandala Multifinance Tbk belum mengimplementasikan software yang secara khusus melakukan proses manajemen jaringan. 2. Para staff IT PT. Mandala Multifinance Tbk. menginginkan sebuah aplikasi yang mencakup monitoring utilisasi bandwidth, konektifitas, dan traffic paket-paket pada jaringan. Kesimpulan pernyataan ini diambil dari hasil kuisioner yang bisa dilihat di Lampiran Analisa Kebutuhan Sistem Hal pertama yang perlu dilakukan dalam analisis kebutuhan sistem adalah menentukan dan mengungkapkan kebutuhan sistem. Kebutuhan sistem terbagi menjadi dua yaitu kebutuhan sistem fungsional dan kebutuhan sistem non-fungsional, yang diperlukan untuk menemukan tujuan yang hendak dicapai. (Whitten, 2004, p212) Definisi kebutuhan sistem bertujuan antara lain untuk : 1. Menjelaskan gambaran sistem yang dikehendaki. 2. Menjelaskan tujuan perancangan sistem. 3. Dijadikan sebagai acuan dalam proses perancangan sistem. 4. Dijadikan sebagai tolok ukur keberhasilan perancangan sistem.

5 Kebutuhan fungsional Berdasarkan hasil pengamatan penulis, sistem yang akan dibuat diharapkan akan dapat memenuhi kebutuhan sebagai berikut: 1. Sistem menyediakan fitur login dimana sistem mengharuskan user untuk melakukan login terlebih dahulu. 2. Sistem menyediakan fitur user management dimana user yang telah login bisa melakukan add user, change User Name, remove user dan change password 3. Sistem dapat mengenali network device yang di-managed berdasarkan IP address. Pengenalan ini akan dilakukan secara otomatis oleh sistem. 4. Sistem dapat mendeteksi gangguan konektifitas yang terjadi pada perangkat jaringan. 5. Sistem dapat memonitor System Description (System name, System OID, Operating sistem, SysUptime, dan Phisical Address) dari masing masing PC Agent yang sedang Online. 6. Sistem dapat memonitor traffic jaringan dengan mencatat jumlah paket IP dan UDP yang diterima dan yang dikirim pada masing-masing PC Agent secara berkesinambungan..hasil pembacaan akan ditampilkan dalam bentuk tabel. 7. Sistem dapat memonitor utilisasi bandwidth yang terpakai dari masing-masing PC Agent secara berkesinambungan.hasil pembacaan akan ditampilkan dalam bentuk tabel dan grafik

6 64 dengan domain waktu, sehingga memudahkan pembacaan oleh user. 8. Sistem dapat menampilkan MIB Browser dan memungkinkan user untuk melakukan GET value dengan memilih OID pada MIB Browser atau meng-input OID secara manual kemudian memilih aksi yang diinginkan. 9. Sistem dapat menghasilkan laporan (report) berdasarkan data yang dikumpulkan secara berkala. Laporan yang dihasilkan akan dapat dibaca oleh user.

7 65 Mandala Network Monitoring System User Login View Agent List IP Traffic Monitoring UDP Traffic Monitoring Bandwidth Utilization Monitoring User Advanced Monitoring Generate Report System Description User Management Gambar 3.2 Rancangan Use Case Sistem Use Case User Login Use Case ini menggambarkan proses user melakukan login untuk dapat masuk ke dalam sistem. o User Mengeksekusi Program. o Sistem menampilkan Layar User Login

8 66 o User memasukkan User Name dan password. o Sistem mengecek apakah User Name dan password yang dimasukkan oleh user sudah benar dengan cara mencocokkannya dengan User Name dan password yang telah tersimpan di database. Untuk penggunaan pertama kali, user akan diberi satu buah User Name dan password default. o Jika User Name dan password benar, maka sistem akan menampilkan layar Menu Utama. Jika User Name atau password salah, maka sistem akan kembali menampilkan layar User Login. Use Case View Agent List Use Case ini menggambarkan proses user menggunakan sistem untuk melihat daftar Agent yang sedang Online. 1. User memilih menu Monitoring View Agent List 2. Sistem menampilkan layar Input IP Range 3. User menginput IP range secara manual pada textfield yang telah disediakan. 4. Sistem melakukan proses Ping kepada seluruh agent yang ada di dalam jaringan. 5. Sistem menampilkan layar Agent List yang berisi daftar IP address Agent yang sedang online.

9 67 6. Untuk memperbaharui Agent List, User menekan tombol Refresh pada layar Agent List, Sistem akan kembali menjalankan proses nomor 2 dan 3. Use Case IP Traffic Monitoring Use Case ini menggambarkan proses user menggunakan sistem untuk melihat melakukan monitoring terhadap traffic IP pada salah satu komputer agent. 1. User menggunakan Use Case View Agent List 2. User memilih Agent yang akan dimonitor pada Agent List. 3. User memilih menu Monitoring Traffic Monitoring IP. Sistem menampilkan layar IP Traffic Monitoring. Pada layar ini sudah terdapat IP address Agent yang dipilih. 4. User mengisi time interval. 5. Pada Layar IP Traffic Monitoring, User menekan tombol start untuk memulai proses monitoring. 6. Sistem menampilkan data yang dikumpulkan dari proses monitoring. Data disajikan dalam bentuk tabel pada layar IP Traffic Monitoring. 7. User menekan tombol stop untuk menghentikan proses monitoring. 8. Sistem menghentikan proses monitoring.

10 68 9. User menekan tombol close untuk menutup layar IP Traffic Monitoring dan menyimpan data yang didapatkan selama proses ke dalam database. Use Case UDP Traffic Monitoring Use Case ini menggambarkan proses user menggunakan sistem untuk melihat melakukan monitoring traffic UDP packets pada salah satu komputer agent.. 1. User menggunakan Use Case View Agent List 2. User memilih Agent yang akan dimonitor pada Agent List. 3. User memilih menu Monitoring Traffic Monitoring UDP. Sistem menampilkan layar UDP Traffic Monitoring. Pada layar ini sudah terdapat IP address Agent yang telah dipilih. 4. User mengisi time interval. 5. Pada Layar UDP Traffic Monitoring, User menekan tombol start untuk memulai proses monitoring. 6. Sistem menampilkan data yang dikumpulkan dari proses monitoring. Data disajikan dalam bentuk tabel pada layar UDP Traffic Monitoring. 7. User menekan tombol stop untuk menghentikan proses monitoring. 8. Sistem menghentikan proses monitoring.

11 69 9. User menekan tombol close untuk menutup layar UDP Traffic Monitoring dan menyimpan data yang didapatkan selama proses ke dalam database. Use Case Bandwidth Utilization Monitoring Use Case ini menggambarkan proses user menggunakan sistem untuk melihat melakukan Bandwidth Utilization Monitoring pada salah satu komputer agent.. 1. User menggunakan Use Case View Agent List 2. User memilih Agent yang akan dimonitor pada Agent List. 3. User memilih menu Monitoring Bandwidth Utilization. Sistem menampilkan layar Bandwidth Utilization Monitoring. Pada layar ini sudah terdapat IP address Agent yang dipilih, dan time interval default. 4. User dapat mengubah time interval, atau membiarkannya dengan default value. 5. User menekan tombol start untuk memulai proses monitoring. 6. Sistem menampilkan data yang dikumpulkan dari proses monitoring. Data disajikan dalam bentuk tabel dan grafik pada layar Bandwidth Utilization Monitoring. 7. User menekan tombol stop untuk menghentikan proses monitoring.

12 70 8. Sistem menghentikan proses monitoring. 9. User menekan tombol close untuk menutup layar Bandwidth Utilization Monitoring dan menyimpan data yang didapatkan selama proses ke dalam database. Use Case Advanced Monitoring Use Case ini menggambarkan proses user menggunakan sistem untuk melakukan monitoring pada Agent berdasarkan OID yang dipilih pada MIB Browser dan IP Address yang diinput secara manual. 1. User memilih menu Tools Advanced Monitoring 2. Sistem menampilkan layar Advanced Monitoring beserta MIB Browser. MIB Browser berisi daftar dan deskripsi dari OID. 3. User menginput IP address agent pada textfield yang disediakan. 4. User menekan tombol GET. 5. Sistem melakukan proses GET berdasarkan informasi yang diinput oleh user dan menampilkan hasilnya. Use Case Report

13 71 Use Case ini menggambarkan proses user menggunakan sistem untuk membuat report berdasarkan data-data yang telah terkumpul di dalam database. 1. User memilih menu Report 2. Sistem menampilkan Layar Report 3. User memilih salah satu jenis report yang disediakan oleh sistem. 4. Sistem melakukan query data yang diinginkan user di dalam database, kemudian mengolahnya menjadi sebuah report. 5. Sistem menampilkan report dalam bentuk tabel dan grafik. Use Case View system Description Use Case ini menggambarkan proses user menggunakan sistem untuk melihat melakukan monitoring pada Sistem Description pada PC agent.. 1. User memilih Agent yang akan dimonitor pada Agent List. 2. User memilih menu Monitoring - System Description 3. Sistem menampilkan layar System Description yang menampilkan atribut Agent tujuan. Atribut yang ditampilkan yaitu : IP Address, Sistem Name, Operating Sistem, OID, MAC Address, dan Sys Up Time.

14 72 Use Case User Management Use Case ini menggambarkan proses user menggunakan sistem untuk menambah user baru, merubah User Name atau password serta menghapus user. Add User : 1. User memilih menu Tools User Management 2. Sistem menampilkan layar User Management. 3. Pada Layar User Management, User menekan tombol Add User. 4. Sistem Menampilkan Layar Add User 5. User Menginput User Name, Password,dan Confirm Password. 6. User mengklik tombol Ok untuk mengakhiri proses, kemudian sistem akan menampilkan Warning pada User untuk meyakinkan apakah User ingin menambah User tersebut. User mengklik tombol cancel untuk membatalkan proses. 7. Sistem menampilkan User Name yang baru dibuat pada list user di layar User Management. Change User Name : 1. User memilih menu Tools User Management 2. Sistem menampilkan layar User Management.

15 73 3. Pada Layar User Management, User memilih salah satu User Name yang disediakan oleh sistem dan mengklik tombol Change User Name. 4. Sistem Menampilkan Layar Change User Name, untuk meminta Password User yang ingin diubah namanya dan User Name baru. 5. User Menginput Password dan User Name baru. 6. Sistem membandingkan Password yang dimasukkan dengan yang tersimpan di database. Jika Password benar, maka sistem akan menampilkan Warning pada User untuk meyakinkan apakah User ingin merubah Nama dari User Name tersebut. Jika Salah, maka user akan diminta untuk mengisi password kembali. User mengklik tombol Ok untuk mengakhiri proses atau tombol cancel untuk membatalkan proses.. 7. Sistem menampilkan User Name yang sudah berubah pada list user di layar User Management. Change Password : 1. User memilih menu Tools User Management 2. Sistem menampilkan layar User Management. 3. Pada Layar User Management, User memilih salah satu User Name yang disediakan oleh sistem dan mengklik tombol Change Password.

16 74 4. Sistem Menampilkan Layar Change Password, untuk meminta Password user yang ingin diubah namanya, Password baru, dan Confirm Password. 5. User Menginput Password, Password baru, dan Confirm Password. 6. Sistem membandingkan password yang dimasukkan dengan yang tersimpan di database. Jika Password benar, maka sistem akan menampilkan Warning pada User untuk meyakinkan apakah User ingin merubah Password dari User Name tersebut. Jika Salah, maka user akan diminta untuk mengisi Password kembali. User mengklik tombol Ok untuk mengakhiri proses atau tombol cancel untuk membatalkan proses. 7. Sistem merubah Password dari User Name yang telah dipilih sebelumnya pada list user di layar User Management. Remove User : 1. User memilih menu Tools User Management 2. Sistem menampilkan layar User Management. 3. Pada Layar User Management, User memilih salah satu User Name yang disediakan oleh sistem dan mengklik tombol Remove User..

17 75 4. Sistem Menampilkan Layar Remove Password, untuk meminta Password User yang ingin dihapus dan Confirm Password. 5. User Menginput Password dan Confirm Password. 6. Sistem membandingkan Password yang dimasukkan dengan yang tersimpan di database. Jika Password benar, maka sistem akan menampilkan Warning pada User untuk meyakinkan apakah User ingin menghapus User Name tersebut. Jika Salah, maka user akan diminta untuk mengisi Password kembali. User mengklik tombol Ok untuk mengakhiri proses atau tombol cancel untuk membatalkan proses. 7. Sistem menghapus User Name Name yang telah dipilih sebelumnya pada list user di layar User Management Kebutuhan Non-fungsional 1. Sistem dikembangkan dengan platform desktop. 2. Sistem memiliki respon time yang relatif cepat. 3. Sistem memiliki tampilan layar dan navigasi yang user friendly. 4. Sistem memungkinkan frequent user untuk menggunakan shortcut.

18 Batasan Sistem Perancangan sistem yang dibuat dalam skripsi ini akan difokuskan pada sistem yang dapat melakukan monitoring kinerja jaringan dengan menggunakan protokol SNMP(Simple Network Management Protocol).. Adapun batasan batasan sistem tersebut adalah sebagai berikut : 1. Monitoring utilisasi bandwidth, konektifitas dan traffic Jaringan dilakukan berdasarkan kinerja network device dan lalulintas paket-paket data. 2. Sistem bekerja menggunakan prinsip polling. 3. Sistem bekerja sebagai desktop application. 4. Sistem bekerja dibawah platform Windows. 5. Perhitungan parameter-parameter kinerja jaringan dilakukan dengan mengolah variabel-variabel yang ada dalam Management Information Base II. 3.3 Perancangan Sistem Mandala NMS(Network Management System) Pada bagian ini akan dibahas perancangan sistem dari aplikasi Mandala NMS(Network Management System). Sistem ini dirancang melalui beberapa tahap, yaitu: perancangan proses, perancangan struktur menu,perancangan layar,dan perancangan Basis Data Perancangan Struktur Menu Diagram berikut merupakan struktur menu dari program aplikasi Mandala NMS.

19 77 Menu Utama Monitoring Tools Report Help Gambar 3.3 Diagram Struktur Menu Utama Monitoring View Agent List System Description Traffic Bandwidth Utilization Exit UDP IP Gambar 3.4 Gambar Diagram Struktur Menu Monitoring Tools Advanced Monitoring User Management Gambar 3.5 Diagram Struktur Menu Tools Report Generate Report Gambar 3.6 Diagram Struktur Menu Report

20 78 Help Help About Mandala NMS Gambar 3.7 Gambar Diagram Struktur Menu Help Berikut penjelasan dari perancangan masing-masing menu tersebut: Monitoring Menu ini digunakan untuk monitoring jaringan. Submenunya antara lain: View Agent List, System Description, Traffic, Bandwidth Utilization, dan Exit. o View Agent List Submenu ini menampilkan list IP address dari agent yang terhubung pada jaringan. Untuk mengetahui bahwa agent terkoneksi atau tidak, maka user bisa menekan button Refresh. o System Description Submenu ini menampilkan deskripsi sistem dari masing masing PC agent. o Traffic Submenu ini berfungsi untuk mendapatkan hasil paket dalam jaringan setelah dilakukan monitoring jaringan.

21 79 Menu ini terdapat dua sub menu yang dirancang yaitu IP dan UDP UDP Menu ini digunakan untuk melihat berapa banyak paket UDP yang masuk dan berapa banyak paket UDP yang keluar. IP Menu ini digunakan untuk melihat berapa banyak paket IP yang masuk dan berapa banyak paket IP yang keluar. o Bandwidth Utilization Submenu ini berfungsi untuk menampilkan hasil utilisasi bandwidth dari hasil monitoring jaringan. o Exit Submenu ini berfungsi untuk keluar dari aplikasi Tools Menu Tools berisi fitur tambahan yang berfungsi untuk mendukung proses monitoring. Menu Tools berisi 2 submenu yakni : Advanced Monitoring, User Management. o Advanced Monitoring Submenu ini menampilkan MIB Browser, selain itu user juga bisa melakukan monitoring berdasarkan OID (Object Identifier) dengan cara menginput OID secara manual.

22 80 o User Management Submenu ini mengatur account dari user yang menggunakan aplikasi ini. Submenu User Management mempunyai fitur Add User, Delete User, Change Password, Change User Name Report Menu ini berfungsi untuk menampilkan laporan dari hasil monitoring. o Generate Report Submenu ini berfungsi untuk men-generate report sesuai dengan kategori yang dipilih user. Help Menu ini menampilkan informasi tentang aplikasi kepada user seperti petunjuk pemakaian aplikasi. o Help Submenu ini memberikan informasi mengenai aplikasi tentang petunjuk pemakaian. o About Mandala NMS Submenu ini berisi informasi tentang versi, tahun pembuatan dan developer dari aplikasi.

23 Perancangan Proses Perancangan proses ini menggunakan pseudocode dan diagram alir (flowchart). Proses yang dirancang meliputi proses User Login, user management, view agent list, traffic monitoring, bandwidth utilization monitoring, System Description, generate report,dan advanced monitoring Rancangan Proses Keseluruhan. Gambar 3.8 Diagram Alir Proses Keseluruhan Pada Gambar 3.8 ini, sebelum masuk ke state Menu Utama terdapat state Login, apabila login berhasil dilewati, maka proses berlanjut ke state

24 82 Menu Utama sedangkan apabila login gagal, maka state login akan terus diulangi. Ada lima state yang dapat dituju dari Menu Utama, yaitu: Monitoring, Tools, Report, dan Exit. Masing-masing state dari kelima state diatas dapat kembali lagi ke Menu Utama, kecuali state Exit dimana langsung keluar dari aplikasi Rancangan Proses User Login Modul User Login Tampilkan loginfrm Lakukan koneksi ke database Jika tombol OK ditekan Validasi User Name dan Password Jika User Name dan Password Valid Tampilkan mainfrm Tutup loginfrm Jika User Name dan Password tidak Valid Tampilkan dialog box peringatan data tidak valid Jika tombol Cancel ditekan Tutup loginfrm Tutup koneksi database

25 83 Gambar 3.9 Diagram Alir Proses User Login Rancangan Proses Menu Utama Modul Menu Utama Tampilkan mainfrm Nonaktifkan Submenu System Description Nonaktifkan Submenu Traffic Jika menu Monitoring ditekan Tampilkan submenu dari menu Monitoring Jika submenu View Agent List ditekan Tampilkan aglsfrm Jika submenu System Description Tampilkan syspropfrm Jika submenu Traffic ditekan Tampilkan submenu dari submenu Traffic Jika submenu UDP ditekan Tampilkan udpfrm

26 84 Tampilkan udpfrm Jika submenu IP ditekan Tampilkan ipfrm Jika submenu Bandwidth Utilization ditekan Tampilkan bndwtfrm Jika submenu Exit ditekan Keluar dari aplikasi Jika menu Tools ditekan Tampilkan submenu dari Tools Jika submenu Advance Monitoring ditekan Tampilkan mibfrm Jika submenu User Management ditekan Nonaktifkan mainfrm Tampilkan usrfrm Jika menu Report ditekan

27 85 Tampilkan submenu dari menu Tools Jika submenu Generate Report ditekan Nonaktifkan mainfrm Tampilkan repfrm Jika menu Help ditekan Tampilkan submenu dari menu Help Jika submenu Help dipilih Tampilkan f1frm Jika submenu About Mandala NMS dipilih Tampilkan dialog box About Mandala NMS

28 86 Gambar 3.10 Diagram Alir Proses Menu Utama Rancangan Proses User Management Modul User Management Tampilkan usrfrm Lakukan koneksi ke database Tampilkan User Name ke dalam user list Seleksi item teratas pada user list Jika tombol Add User ditekan Tampilkan addusrfrm Jika tombol OK ditekan

29 87 Jika tombol OK ditekan Periksa apakah semua data valid Jika data tidak valid Tampilkan dialog box peringatan data tidak valid Jika data valid Tampilkan dialog box pertanyaan apakah user akan ditambah Jika tombol OK ditekan Update database Tutup dialog box pertanyaan Jika tombol Cancel ditekan Tutup dialog box pertanyaan Jika tombol Cancel ditekan Tutup addusrfrm Jika tombol Change User Name ditekan Tampilkan renusrfrm Jika tombol OK ditekan Periksa apakah semua data valid

30 88 Jika data tidak valid Tampilkan dialog box peringatan data tidak valid Jika data valid Tampilkan dialog box pertanyaan apakah User Name mau dirubah Jika tombol OK ditekan Update database Tutup dialog box pertanyaan Jika tombol Cancel ditekan Tutup dialog box pertanyaan Jika tombol Cancel ditekan Tutup renusrfrm Jika tombol Change Password ditekan Tampilkan chpwdfrm Jika tombol OK ditekan Periksa apakah semua data valid Jika data tidak valid

31 89 Tampilkan dialog box peringatan data tidak valid Jika data valid Tampilkan dialog box pertanyaan apakah Password mau dirubah Jika tombol OK ditekan Update database Tutup dialog box pertanyaan Jika tombol Cancel ditekan Tutup dialog box pertanyaan Jika tombol Cancel ditekan Tutup chpwdfrm Jika tombol Remove User ditekan Tampilkan movusrfrm Jika tombol OK ditekan Periksa apakah semua data valid Jika data tidak valid Tampilkan dialog box peringatan data tidak valid

32 90 Jika data valid Tampilkan dialog box pertanyaan apakah user mau dihapus Jika tombol OK ditekan Update database Tutup dialog box pertanyaan Jika tombol Cancel ditekan Tutup dialog box pertanyaan Jika tombol Cancel ditekan Tutup movusrfrm Jika tombol Close ditekan Tutup koneksi database Tutup usrfrm

33 91 Start User Select User Management from Tools Menu Syatem Display User Management Screen if Yes No Else if Yes User Select Available User List User Select Add User from User Management Screen Yes if No Else if No Else if Syatem Display Add User Screen Yes Yes Yes User Select Change Username from User Management Screen User Select Change Password from User Management Screen User Select Remove User from User Management Screen User Input Username, Password and Confirm Password Syatem Display Change Username Screen Syatem Display Change Password Screen Syatem Display Remove Password Screen Yes System Check the New Username In the Database User Input Password and New Username User Input Password, New Password and confirm Password User Input Password Username Exist in the MS_USER Cancel Yes System Password In the MS_USER Yes System validate Password In the MS_USER Yes System Password In the MS_USER No Wrong Username or Password Wrong Username or Password Wrong Username or Password System Display Confirmation Dialog No No No System Display Confirmation Dialog System Display Confirmation Dialog System Display Confirmation Dialog User Click OK or Cancel OK Update Data into MS User Stop Gambar 3.11 Diagram Alir Proses User Management

34 Rancangan Proses View Agent List Modul View Agent List Nonaktifkan submenu View Agent List Aktifkan submenu System Description Aktifkan submenu Traffic Aktifkan submenu Bandwith Utilization Tampilkan form input IP Range Jika tombol Ok ditekan Periksa apakah IP Range yang dimasukkan Valid Jika IP Range yang dimasukkan Valid Lakukan ping berdasarkan IP Range Hilangkan form input IP Range Tampilkan aglsfrm dan masukkan IP Address yang berhasil di ping ke dalam list ag yang ada pada aglsfrm Seleksi item teratas pada list ag Jika IP Range yang dimasukkan tidak Valid Tampilkan dialog box peringatan Jika tombol Refresh pada aglsfrm ditekan Lakukan ping berdasarkan IP Address yang ada di dalam list ag

35 93 Tampilkan IP Address yang berhasil di ping pada list ag Seleksi item teratas pada list ag Jika aglsfrm ditutup Aktifkan submenu View Agent List Nonaktifkan submenu System Description Nonaktifkan submenu Traffic Start Main Menu User select Monitoring - View Agent List Menu User Input IP Range System Run PING Process stop No User click Refresh Display Agent IP Address List Yes Gambar 3.12 Diagram Alir Proses View Agent List Rancangan Proses System Description Proses Modul System Description Tampilkan syspropfrm Lakukan Monitoring terhadap Agent yang dipilih Tampilkan hasil yang di dapat pada text area Jika tombol Close ditekan Tutup syspropfrm

36 94 Gambar 3.13 Diagram Alir Proses System Description Rancangan Proses Traffic Monitoring Modul UDP Traffic Monitoring Tampilkan udpfrm Lakukan Koneksi ke database Nonaktifkan tombol Stop Jika tombol Start ditekan Nonaktifkan tombol Start Aktifkan tombol Stop Lakukan monitoring terhadap Agent Tampilkan hasil yang didapat pada tabel Jika tombol Stop ditekan Aktifkan tombol Start Hentikan monitoring terhadap Agent Jika tombol Close ditekan Simpan hasil monitoring ke database

37 95 Tutup udpfrm Tutup koneksi database Modul IP Traffic Monitoring Tampilkan ipfrm Lakukan koneksi database Nonaktifkan tombol Stop Jika tombol Start ditekan Nonaktifkan tombol Start Aktifkan tombol Stop Lakukan monitoring terhadap Agent Tampilkan hasil yang didapat pada tabel Jika tombol Stop ditekan Hentikan monitoring terhadap Agent Aktifkan tombol Start Jika tombol Close ditekan Simpan hasil monitoring ke database Tutup ipfrm Tutup koneksi database

38 96 Start View Agent List User Select IP Address from Agent List User Select Main Menu Monitoring Traffic Monitoring if No Else IF Yes Yes System Display IP Traffic Monitoring Screen IP Traffic UDP Traffic System Display UDP Traffic Monitoring Screen Use Default Time Interval Use Default Time Interval No No User Input Time interval Value Yes User Input Time interval Value Yes if if Start Start User Select Start Button User Select Start Button Close System Collecting IP Trafic Data from selected agent IP Address Close System Collecting UDP Trafic Data from selected agent IP Address System Display Monitoring result System Display Monitoring result User Select Stop Button User Select Stop Button User Select Close Button User Select Close Button Store the data to MS_IPTRAFFIC Store the data to MS_UDPTRAFFIC Stop Gambar 3.14 Diagram Alir Proses Traffic Monitoring

39 Rancangan Proses Bandwidth Utilization Monitoring Modul Bandwidth Utilization Monitoring Tampilkan BandwidthFrm Lakukan koneksi database Nonaktifkan tombol Stop Jika tombol Start ditekan Nonaktifkan tombol Start Aktifkan tombol Stop Lakukan monitoring terhadap Agent Tampilkan hasil yang didapat pada tabel Jika Tombol grafik ditekan Tampilkan gffrm Akhir jika Jika tombol Stop ditekan Hentikan monitoring terhadap Agent Aktifkan tombol Start Jika tombol Close ditekan Simpan hasil monitoring ke database Tutup BandwidthFrm Tutup koneksi database

40 98 Start View Agent List User Select IP Address from Agent List User Select Main Menu - Bandwidth Utilization System Display Bandwith Utilization Screen Use Default Time Interval System Collecting Bandwidth Data from Selected Agent User Select Start Button Start User Select Buttons Yes No User Input Interval Value System Calculate Bandwidth Utilization System Display Result Table User Select Graph Button Yes System Display Result Graph Close No User Select Stop Button User Select Close Button Data Store into MS_BANDWITH Stop Gambar 3.15 Diagram Alir Proses Bandwidth Utilization Monitoring

41 Rancangan Proses Advanced Monitoring Modul Advanced Monitoring Tampilkan AdvMon Load MIB Jika MIB File dipilih Tampilkan description MIB File Yang dipilih Jika tombol Select Agent ditekan Tampilkan SnmpSelectServerDialog Jika tombol Ok ditekan Isi IP Address dengan IP yang dimasukkan pada textfield Jika Tombol GET ditekan Ambil Value dari OID yang dipilih atau diisi sesuai dengan Agent yang sudah dipilih Jika tombol Close ditekan Tutup Modul AdvMon

42 100 Start User Select Tools - Advanced Monitoring System Display Advanced Monitoring Screen User Select OID from MIB Tree System Displsy The OID Description based on User s Selection User Input Agent IP Address Stop System Display GET Result System Generate The GET Result Gambar 3.16 Diagram Alir Proses Advanced Monitoring Rancangan Proses Generate Report Modul Generate Report Tampilkan repfrm Lakukan koneksi ke database Jika tombol Monthly dipilih Nonaktifkan combo box day Jika tombol OK ditekan Proses laporan sesuai dengan spesifikasi yang dipilih user Tampilkan Laporan Akhir jika Jika tombol Reset ditekan Set semua spesifikasi ke kondisi awal Jika tombol Close ditekan Tutup koneksi database Tutup repfrm

43 101 Start User Select Report Menu System Display Report Screen User Select Report Type System Generate Report Stop System Display Report Gambar 3.17 Diagram Alir Proses Generate Report Perancangan Layar Pada bagian ini akan menampilkan rancangan layar dari aplikasi Mandala NMS. Rancangan ini akan menjadi acuan dalam pembuatan User Interface aplikasi Rancangan Layar Pada Menu Utama Gambar 3.18 Rancangan Layar pada Menu Utama

44 102 Rancangan ini berjudul Mandala Network Monitoring System. Layar ini terdiri dari layar yang masih kosong dengan empat pilihan menu yaitu menu Monitoring, Tools, Report dan Help Rancangan Layar pada Menu User Login Gambar 3.19 Rancangan Layar pada User Login Gambar 3.20 Rancangan Layar Peringatan Invalid User Name or Password Rancangan layar Menu Login dari judul User Login, dua text box yaitu text box untuk pengisian User Name dan Password, juga terdapat dua tombol yaitu tombol Login untuk verifikasi User name dan Password, serta tombol Cancel untuk keluar dari program ini. Apabila login gagal, maka ditampilkan layar Warning (gambar 3.20) dan program

45 103 akan meminta user untuk melakukan login ulang. Jika User name dan Password diterima maka akan ditampilkan menu utama Rancangan Layar pada Menu Monitoring Gambar 3.21 Rancangan Layar pada Menu Monitoring Rancangan ini berjudul Mandala Network Monitoring System untuk pilihan menu Monitoring yang terdiri dari Lima pilihan menu dropdown yaitu View Agent List, System Description, Traffic yang memiliki sub-menu IP dan UDP, Bandwidth Utilization dan Exit.

46 Rancangan Layar View Agent List Gambar 3.22 Rancangan Layar View Agent List Rancangan ini berjudul View Agent List. Layar ini terdiri atas satu buah Combo Box untuk menampung daftar IP Address Agent serta tombol Refresh untuk melakukan refresh terhadap isi combo box.

47 Rancangan Layar System Description Gambar 3.23 Rancangan Layar System Description Rancangan ini berjudul System Description. IP Address Agent yang dimonitor tercetak pada judul layar. Layar ini terdiri atas lima baris dynamic text yang menampilkan hasil monitoring terhadap System Name, Operating System, System OID, Physical Address, dan Sys Up Time pada Agent. Pada bagian bawah layar terdapat satu buah tombol close untuk menutup layar ini.

48 Rancangan Layar IP Traffic Monitoring Gambar 3.24 Rancangan Layar IP Traffic Monitoring Rancangan ini berjudul IP Traffic Monitoring. User akan memberikan inputan untuk menentukan berapa interval waktu monitoring. Untuk memulai monitoring, user bisa memilih button Start, jika ingin menghentikan user bisa memilih button Stop, dan button Close untuk keluar dari layar dan kembali ke menu utama. Data yang diperoleh ditampilkan pada tabel. Field field yang terdapat pada tabel antara lain: Counter, Date, Time, In (Jumlah paket IP yang diterima), Out (jumlah paket IP yang dikirim).

49 Rancangan Layar UDP Traffic Monitoring Gambar 3.25 Rancangan Layar UDP Traffic Monitoring Rancangan ini berjudul UDP Traffic Monitoring. User akan memberikan inputan untuk menentukan berapa interval waktu monitoring. Untuk memulai monitoring, user bisa memilih button Start, jika ingin menghentikan user bisa memilih button Stop, dan button Close untuk keluar dari UDP Traffic Monitoring. Data yang diperoleh ditampilkan pada tabel. Field field yang terdapat pada tabel antara lain: Counter, Date, Time, In (Jumlah paket UDP yang diterima), Out (jumlah paket UDP yang dikirim).

50 Rancangan Layar Bandwidth Utilization Monitoring Gambar 3.26a Rancangan Layar Bandwidth Utilization Monitoring Rancangan ini berjudul Bandwidth Utilization Monitoring. User akan memberikan inputan untuk menentukan berapa interval waktu monitoring. Untuk memulai monitoring, user bisa memilih button Start, jika ingin menghentikan user bisa memilih button Stop, button Grafik untuk menampilkan data secara grafik dan button Close untuk keluar dari fitur Bandwidth Utilization Monitoring. Field field yang terdapat pada fitur ini adalah Monitored Item yang berisikan bagian dari interface yang dimonitor yakni Interface Receive Utilization, Interface Transmit Utilization serta Ethernet Utilization. Field Value yang

51 109 berisikan nilai yang didapat dari hasil monitoring, dan Field Status yang menandai keadaan monitored item. Gambar 3.26b Rancangan Layar Bandwidth Utilization Graphic Rancangan ini berjudul Bandwidth Utilization Graphic. Layar ini ditampilkan ketika User menekan tombol Grafik pada Bandwidth Utilization Monitoring. Pada layar ini terdapat tiga buah grafik yakni : grafik Interface Receive Utilization, Interface Transmit Utilization, dan Ethernet Utilization. Grafik digambarkan berdasarkan hasil monitoring Bandwidth Utilization yang dilakukan. Untuk menutup layar ini, user dapat menekan tombol close.

52 Rancangan Layar pada Menu Tools Gambar 3.27 Rancangan Layar pada Menu Tools Rancangan ini berjudul Mandala Network Monitoring System untuk pilihan menu Tools yang terdiri dari tiga pilihan menu drop-down yaitu Advanced Monitoringm User Management.

53 Rancangan Layar Advanced Monitoring Gambar 3.28 Rancangan Layar Advanced Monitoring Rancangan ini berjudul Advanced Monitoring. Pada bagian kiri tengah layar terdapat MIB Browser yang menampilkan MIB Tree Pada bagian kiri atas terdapat tombol Select Agent yang digunakan untuk menginput IP Address PC Agent. Pada bagian kanan terdapat tombol Clear untuk membersihkan textarea yang berada di bawahnya, selain itu juga terdapat tombol Details untuk mendeskripsikan OID yang dipilih pada MIB Browser. Pada bagian bawah textarea terdapat tombol GET untuk melakukan proses GET. Hasil Proses GET ditampilkan pada tabel

54 112 di bagian kanan tengah layar yang menampilkan Description dan Reuilt. Tombol STOP untuk menghentikan proses monitoring yang berjalan yang berada pada kanan bawah. Untuk menutup layar, user dapat menggunakan tombol close yang terletak pada kanan bawah layar Rancangan Layar User Management Gambar 3.29 Rancangan Layar User Management Layar ini berjudul User Management. Pada sebelah kiri terdapat listbox yang berisikan daftar user dalam system. Pada sebelah kanan terdapat lima buah tombol yakni : Add User,Change User Name, Change Password, Remove User dan tombol Close.

55 Rancangan Layar Add User Gambar 3.30a Rancangan Layar Add User Gambar 3.30b Rancangan Layar pesan kesalahan pengetikan password Rancangan layar ini pada gambar 3.30a berjudul Add User. Terdapat tiga textfield yaitu textfield untuk pengisian User Name dan Password serta Confirm Password, juga terdapat dua tombol yaitu tombol OK untuk melakukan proses penambahan, serta tombol Cancel untuk keluar dari layar ini. Apabila gagal, maka ditampilkan layar Warning (gambar 3.30b) dan program akan meminta user untuk melakukan input ulang.

56 Rancangan Layar Change User Name Gambar 3.31a Rancangan Layar Change User Name Gambar 3.31b Rancangan Layar Warning invalid password Rancangan layar ini pada gambar 3.31a berjudul Change User Name. Terdapat dua textfield yaitu textfield untuk pengisian Password dan New User Name, juga terdapat dua tombol yaitu tombol OK untuk menjalankan proses, serta tombol Cancel untuk keluar dari layar ini. Apabila gagal, maka ditampilkan layar Warning (gambar 3.31b) dan program akan meminta user untuk melakukan input ulang.

57 Rancangan Layar Change Password Gambar 3.32 Rancangan Layar Change Password Rancangan layar ini pada gambar 3.32 berjudul Change Password. Terdapat tiga textfield yaitu textfield untuk pengisian Pasword dan New Password serta Confirm Password, juga terdapat dua tombol yaitu tombol OK untuk melakukan proses penggantian password, serta tombol Cancel untuk keluar dari layar ini. Apabila gagal, maka ditampilkan layar Warning seperti pada gambar 3.30b dan program akan meminta user untuk melakukan input ulang.

58 Rancangan Layar Remove User Gambar 3.33 Rancangan Layar Remove User Rancangan layar ini pada gambar 3.33 berjudul Remove User. Terdapat dua textfield yaitu textfield untuk pengisian Pasword dan Confirm Password, juga terdapat dua tombol yaitu tombol OK untuk melakukan proses Remove User, serta tombol Cancel untuk keluar dari layar ini. Apabila gagal, maka ditampilkan layar Warning seperti pada gambar 3.30b dan program akan meminta user untuk melakukan input ulang Rancangan Layar pada Menu Report Gambar 3.35 Rancangan Layar pada Menu Report

59 117 Rancangan ini berjudul Mandala Network Monitoring System untuk pilihan menu Report yang terdiri dari satu buah menu drop-down yaitu Generate Report Rancangan Layar Generate Report Gambar 3.36 Rancangan Layar Generate Report Rancangan layar ini pada gambar 3.36 berjudul Generate Report. Pada bagian atas terdapat dua buah Radio Button yakni : Daily dan Monthly untuk memilih jenis report. Pengisian Date dapat dilakukan pada tiga buah combo box yang masing-masing mewakili hari,bulan dan tahun. Pada bagian bawah layar, user dapat memilih tipe report dengan memilih salah satu dari tiga radio button yang tersedia yakni : IP Packages, UDP Packages, dan Bandwidth Utilization. Pada bagian

60 118 terbawah dari layar terdapat tiga buah tombol yaitu tombol OK, Reset dan Close Rancangan Layar pada Menu Help Gambar 3.37 Rancangan Layar pada Menu Help Rancangan ini berjudul Mandala Network Monitoring System untuk pilihan menu Report yang terdiri dari dua buah menu drop-down yaitu Help dan About Mandala NMS Perancangan Basis Data Basis Data yang digunakan pada Mandala Network Monitoring System menggunakan Microsoft Access. Berikut ini merupakan spesifikasi dari tabeltabel yang digunakan sebagai basis data pada Mandala Network Monitoring System. Nama Tabel Keterangan : MS_USER : Digunakan untuk menyimpan nama user dan password yang mempunyai privillege untuk menggunakan Mandala Network Monitoring System.

61 119 Tabel 3.1. Tabel MS_ USER Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan User Name Password Text Text Nama Tabel Keterangan : MS_IPTRAFFIC : Digunakan untuk menyimpan semua data dari paket IP yang telah didapat baik paket yang masuk maupun keluar. Tabel 3.3. Tabel MS_IPTRAFFIC Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan AgentAddr Date Time In Out Text Date/Time Date/Time Text Text Nama Tabel Keterangan : MS_UDPTRAFFIC : Digunakan untuk menyimpan semua data dari paket UDP yang telah didapat baik paket yang masuk maupun keluar.

62 120 Tabel 3.4. Tabel MS_UDPTRAFFIC Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan AgentAddr Date Time In Out Text Date/Time Date/Time Text Text Nama Tabel Keterangan : MS_BANDWIDTH : Digunakan untuk menyimpan hasil monitoring Bandwidth Utilization Tabel 3.5. Tabel MS_BANDWIDTH Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan AgentAddr Date Time InterfaceRecievedUtilization InterfaceTransmitUtilization EthernetUtilization RecieveDiscardRate TransmitDiscardrate Text Date/Time Date/TimeText Text Text Text Text Text

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007 ANALISA DAN PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI MONITORING KONEKTIFITAS JARINGAN, TRAFFIC, DAN UTILISASI

Lebih terperinci

Setting local IP address dan subnet mask dari VoIP Gateway tersebut. Berikut adalah cara mengkonfigurasi modem ADSL:

Setting local IP address dan subnet mask dari VoIP Gateway tersebut. Berikut adalah cara mengkonfigurasi modem ADSL: 113 Masukkan username dan password Gambar 4.45 Konfigurasi VoIP Gateway 3 Setting service DHCP untuk membagikan IP ke komputer yang terkoneksi ke port LAN VoIP Gateway Setting local IP address dan subnet

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI 3.1 Perencanaan 3.1.1 Sejarah Umum Perusahaan CV Madrhos merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang kosmetik, khususnya memproduksi bedak dengan merk Trisna

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. menentukan dan mengungkapkan kebutuhan sistem. Kebutuhan sistem terbagi menjadi

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. menentukan dan mengungkapkan kebutuhan sistem. Kebutuhan sistem terbagi menjadi BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3. Analisis Kebutuhan Sistem Hal pertama yang perlu dilakukan dalam analisis kebutuhan sistem adalah menentukan dan mengungkapkan kebutuhan sistem. Kebutuhan sistem terbagi

Lebih terperinci

Aplikasi Document Imaging untuk PT. XYZ dapat diakses melalui web browser

Aplikasi Document Imaging untuk PT. XYZ dapat diakses melalui web browser 4.3.4 Petunjuk Pemakaian Sistem Aplikasi Document Imaging untuk PT. XYZ dapat diakses melalui web browser yang terhubung dengan internet. Berikut ini adalah detail prosedur pemakaian dari aplikasi tersebut.

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. operasi Linux Fedora Core 4 dengan menggunakan bahasa pemrograman Java.

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. operasi Linux Fedora Core 4 dengan menggunakan bahasa pemrograman Java. 68 BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Perancangan Sistem Network monitoring ini, pada bagian aplikasi server dibuat dalam sistem operasi Linux Fedora Core 4 dengan menggunakan bahasa pemrograman Java.

Lebih terperinci

Gambar 4.32 Tampilan Layar Inquiries. Pada halaman ini, terdapat pertanyaan yang ditanyakan oleh user beserta jawaban dari

Gambar 4.32 Tampilan Layar Inquiries. Pada halaman ini, terdapat pertanyaan yang ditanyakan oleh user beserta jawaban dari 158 sebelumnya dengan meng-klik link Delete yang ada di sebelah kanan. Untuk melihat jawaban dari pihak PT.Nexian, user cukup meng-klik subject dari pertanyaan yang ada. Gambar 4.32 Tampilan Layar Inquiries

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada aplikasi

Lebih terperinci

Gambar 4.37 Halaman Monthly Graph (Show All)

Gambar 4.37 Halaman Monthly Graph (Show All) Gambar 4.37 Halaman Monthly Graph (Show All) 145 146 Gambar 4.38 Halaman Monitoring Tools Pada tombol Monitoring Tools akan menampilkan dua menu drop down, yaitu: Download Monitor dan Browse Monitor. 147

Lebih terperinci

Syarat Menjalankan Program pada aplikasi Desktop. Prosedur Menjalankan Program Pada aplikasi Desktop

Syarat Menjalankan Program pada aplikasi Desktop. Prosedur Menjalankan Program Pada aplikasi Desktop Syarat Menjalankan Program pada aplikasi Desktop 1. Komputer atau laptop harus terkoneksi dengan Wi Fi. 2. Komputer atau laptop sudah tersedia web server XAMPP yang telah dijalankan. 3. Komputer atau laptop

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. menjalankan aplikasi traffic monitoring dan SMS server. Terdiri dari Sierra Aircard 875

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. menjalankan aplikasi traffic monitoring dan SMS server. Terdiri dari Sierra Aircard 875 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Persiapan Awal 4.1.1 Instalasi Program Yang Digunakan Berikut adalah gambaran cara penginstalan program yang akan digunakan untuk menjalankan aplikasi traffic monitoring

Lebih terperinci

1. Form Login. 2. Form Grafik Penjualan (Mobil & Sparepart), dan Service

1. Form Login. 2. Form Grafik Penjualan (Mobil & Sparepart), dan Service L1 LAMPIRAN USER INTERFACE 1. Form Login Form Login adalah tampilan awal pada saat aplikasi data warehouse di jalankan. User diharuskan untuk mengisi username and password kemudian system akan memvalidasi

Lebih terperinci

Lampiran A : Hasil Wawancara. Hasil wawancara dengan Bapak Setiawan Soetopo, manager Internet Service

Lampiran A : Hasil Wawancara. Hasil wawancara dengan Bapak Setiawan Soetopo, manager Internet Service L1 Lampiran A : Hasil Wawancara Hasil wawancara dengan Bapak Setiawan Soetopo, manager Internet Service Provider (ISP) Kingkongznet untuk mendapatkan informasi mengenai sistem yang sedang berjalan. Berikut

Lebih terperinci

PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM

PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM 1.Admin PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM Gambar 1.1 Halaman Login Admin Gambar 1.2 Halaman Login Admin Tidak Berhasil 1 Gambar 1.3 Halaman Login Admin Berhasil Keterangan Gambar 1.1, 1.2, 1.3 : Sebelum mengakses

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 141 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Perancangan Aplikasi 1. Form Login Form Login ini muncul pertama kali saat aplikasi dijalankan. Untuk menjaga keamanan pengaksesan informasi, hanya mereka yang memiliki

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Rancangan 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Lunak Spesifikasi perangkat lunak yang digunakan pada saat implementasi program aplikasi adalah : 1. Sistem Operasi

Lebih terperinci

Gambar 3.1 Perancangan Sistem

Gambar 3.1 Perancangan Sistem BAB III PERANCANGAN SISTEM Bab ini akan membahas tentang perancangan sistem monitoring yang terbagi menjadi dua bagian, sistem bagian pertama adalah objek yang akan dimonitor, sistem bagian kedua merupakan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Untuk menjalankan alat bantu normalisasi ini dibutuhkan sarana perangkat keras

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Untuk menjalankan alat bantu normalisasi ini dibutuhkan sarana perangkat keras BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Sistem Untuk menjalankan alat bantu normalisasi ini dibutuhkan sarana perangkat keras dan piranti lunak sebagai berikut : Spesifikasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Di dalam tahap implementasi ini terdapat 3 sub tahap, yaitu mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan instalasi aplikasi,

Lebih terperinci

Membuat File Database & Tabel

Membuat File Database & Tabel Membuat File Database & Tabel Menggunakan MS.Office Access 2013 Database merupakan sekumpulan data atau informasi yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang saling berhubungan antara satu dengan yang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Wartel VoIP adalah wartel yang menjalankan usaha telekomunikasi

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Wartel VoIP adalah wartel yang menjalankan usaha telekomunikasi BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisis Sistem Wartel VoIP adalah wartel yang menjalankan usaha telekomunikasi menggunakan teknologi VoIP. Wartel VoIP membutuhkan sebuah mekanisme secara komputerisasi

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM. dari OOP (Object Oriented Programming) di mana dalam prosesnya, hal-hal

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM. dari OOP (Object Oriented Programming) di mana dalam prosesnya, hal-hal BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM 3.1 Spesifikasi Rumusan Rancangan Program Algoritma Genetika dirancang dengan mengikuti prinsip-prinsip dan sifatsifat dari OOP (Object Oriented Programming) di mana dalam prosesnya,

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Pera ngkat Lunak. program aplikasi dengan baik adalah sebagai berikut:

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Pera ngkat Lunak. program aplikasi dengan baik adalah sebagai berikut: BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Pera ngkat Lunak 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Spesifikasi minimum hardware yang digunakan untuk menjalankan program aplikasi dengan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN Perancangan Proses Kriptanalisis

BAB IV PERANCANGAN Perancangan Proses Kriptanalisis BAB IV PERANCANGAN 4.1. Perancangan Proses Kriptanalisis Proses kriptanalisis adalah proses untuk memecahkan cipher. Pada kasus sistem kriptografi monoalphabetik tentang username dan password akan dijelaskan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Kebutuhan Sistem Hal pertama yang perlu dilakukan dalam analisis kebutuhan sistem adalah menentukan dan mengungkapkan kebutuhan sistem. Kebutuhan sistem

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Untuk memulai membangun suatu program aplikasi berupa aplikasi mengenai kamus digital istilah bidang IT, penulis terlebih dahulu merencanakan alur kerja berdasarkan

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI CAFÉ VERSI 1.0

PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI CAFÉ VERSI 1.0 PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI CAFÉ VERSI 1.0 JAKARTA, MEI 2011 i DAFTAR ISI MEMULAI APLIKASI... 1 LOGIN... 1 MENU APLIKASI... 2 MENGISI MASTER DATA... 4 OUTLET... 4 GROUP ITEM... 5 DETAIL ITEM... 7 PAYMENT

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM DAN EVALUASI. perancangan diagram UML (use case, activity, class, dan sequence), perancangan

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM DAN EVALUASI. perancangan diagram UML (use case, activity, class, dan sequence), perancangan 41 BAB 4 PERANCANGAN SISTEM DAN EVALUASI 4.1 Perancangan Sistem Hal-hal yang akan dilakukan dalam perancangan aplikasi antara lain : perancangan diagram UML (use case, activity, class, dan sequence), perancangan

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Program Program yang dibuat penulis bertujuan untuk menangkap paket-paket data yang penulis inginkan pada komputer di jaringan berbeda. Agar tujuan dari pembuatan

Lebih terperinci

Gambar 4.1 Susunan hardware

Gambar 4.1 Susunan hardware BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI PROGRAM APLIKASI BERBASIS SMS SEBAGAI INFORMASI PERFORMANSI CENTRAL PROCESSOR MOBILE SWITCHING CENTER ERICSSON 4.1 Implementasi Hardware Implementasi Hardware merupakan

Lebih terperinci

Berikut adalah navigation diagram ketika memilih new dari layar staff management:

Berikut adalah navigation diagram ketika memilih new dari layar staff management: 90 Gambar 3.58 Navigation Diagram Edit Video Detail Berikut adalah navigation diagram ketika memilih submenu staff management dari menu setting: Gambar 3.59 Navigation Diagram Submenu Staff Management

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Impelentasi Implementasi sistem ini menggambarkan penerapan dan kebutuhan sistem untuk menjalankan program dimana aplikasi ini merupakan aplikasi dashboard monitoring

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. sistem aplikasi basis data pada CV. Lumbung Rejeki yaitu : Monitor : SVGA 17. : Optical Mouse.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. sistem aplikasi basis data pada CV. Lumbung Rejeki yaitu : Monitor : SVGA 17. : Optical Mouse. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Spesifikasi perangkat keras yang direkomendasikan untuk menerapkan sistem aplikasi basis data pada CV. Lumbung Rejeki

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN, RENCANA IMPLEMENTASI, DAN EVALUASI

BAB 4 PERANCANGAN, RENCANA IMPLEMENTASI, DAN EVALUASI BAB 4 PERANCANGAN, RENCANA IMPLEMENTASI, DAN EVALUASI Perancangan piranti lunak Freeport PBX Line Monitoring System (LMS) terdiri dari : a. Gambaran umum Freeport PBX LMS. b. Perancangan basis data. c.

Lebih terperinci

KSI B ~ M.S. WULANDARI

KSI B ~ M.S. WULANDARI 1 MODUL I : TABEL Microsoft Access adalah perangkat lunak database management system (DBMS). Database dalam Microsoft Access dapat terdiri atas satu atau beberapa tabel, query, form, report, makro, dan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi sistem merupakan tahap yang bertujuan untuk merubah hasil analisis dan perancangan ke dalam bahasa pemrograman yang dimengerti oleh

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI SISTEM APLIKASI JAVA VIDEO CONFERENCE. 1. Prosesor 500 MHz atau lebih tinggi, MB RAM minimum, 3. 1 MB free hardisk space

BAB 4 IMPLEMENTASI SISTEM APLIKASI JAVA VIDEO CONFERENCE. 1. Prosesor 500 MHz atau lebih tinggi, MB RAM minimum, 3. 1 MB free hardisk space BAB 4 IMPLEMENTASI SISTEM APLIKASI JAVA VIDEO CONFERENCE 4.1 User Requirement 4.1.1 Hardware Requirement Aplikasi ini dapat berjalan pada komputer dengan spesifikasi minimum sebagai berikut: 1. Prosesor

Lebih terperinci

Processor Intel Pentium III 233MHz

Processor Intel Pentium III 233MHz Spesifikasi Perangkat Keras (hardware) Spesifikasi kebutuhan minimum: Processor Intel Pentium III 233MHz Memory 128 MB Hard disk 20 GB Monitor SVGA (1028 x 860) Keyboard Mouse Printer dot matrix Spesifikasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN. input, analisa proses, analisa output, analisa use case diagram, analisa

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN. input, analisa proses, analisa output, analisa use case diagram, analisa BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISA SISTEM Pada tahap ini penulis melakukan perancangan aplikasi berupa analisa input, analisa proses, analisa output, analisa use case diagram, analisa sequence

Lebih terperinci

BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. Pengujian merupakan bagian yang penting dalam siklus pembangunan

BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. Pengujian merupakan bagian yang penting dalam siklus pembangunan BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM 5.1. Pengujian Pengujian merupakan bagian yang penting dalam siklus pembangunan perangkat lunak. Pengujian dilakukan untuk menjamin kualitas dan juga mengetahui

Lebih terperinci

Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak. Versi Oktober Sistem Administrasi Pengarsipan (SAP)

Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak. Versi Oktober Sistem Administrasi Pengarsipan (SAP) Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak Versi 1.0 4 Oktober 2007 Sistem Administrasi Pengarsipan (SAP) Untuk : Biro Administrasi Perencanaan dan Sistem Informasi (BAPSI) ITS Dyah Wardhani Kusuma 5107 201

Lebih terperinci

Prosedur merupakan suatu tata cara kerja atau kegiatan untuk menyelesaikan pekerjaan

Prosedur merupakan suatu tata cara kerja atau kegiatan untuk menyelesaikan pekerjaan Prosedur merupakan suatu tata cara kerja atau kegiatan untuk menyelesaikan pekerjaan dengan urutan waktu dan memiliki pola kerja yang tetap yang telah ditentukan. Tujuan dari prosedur ini adalah sebagai

Lebih terperinci

BAB III. PERANCANGAN SISTEM

BAB III. PERANCANGAN SISTEM BAB III. PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Kebutuhan Sebagaima dijelaskan pada bab satu tentang konsep point of sales berbasis website yang mampu memudahkan pencatatan data produk penjualan. Penulis dalam

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Bab ini berisi penjelasan tentang analisa, identifikasi masalah, perancangan sistem, kerangka pemikiran, struktur tabel basis data dan perancangan antarmuka aplikasi. Dalam

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 29 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Aplikasi database berbasis desktop sekarang ini sangat membantu dalam dunia bisnis, banyaknya manfaat yang di miliki aplikasi ini antara lain; dapat berjalan dengan independen,

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Dalam tahap ini membahas tentang perancangan aplikasi yang penulis rencanakan, yaitu sebuah aplikasi yang bertujuan memberikan layanan absensi Sekolah

Lebih terperinci

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGIRIM) VERSI 1.1

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGIRIM) VERSI 1.1 USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGIRIM) VERSI 1.1 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Copyright @ 2017 Daftar Isi Daftar

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem File manager atau file browser adalah sebuah perangkat lunak yang menyediakan antarmuka untuk bekerja dengan sistem berkas. Perangkat lunak ini sangat

Lebih terperinci

BAB 5 IMPLEMENTASI. 5.1 Jadwal Implementasi Sistem. Untuk membantu pengguna dalam pemakaian basis data diberikan panduan

BAB 5 IMPLEMENTASI. 5.1 Jadwal Implementasi Sistem. Untuk membantu pengguna dalam pemakaian basis data diberikan panduan BAB 5 IMPLEMENTASI 5.1 Jadwal Implementasi Sistem Untuk membantu pengguna dalam pemakaian basis data diberikan panduan pengoperasiannya. Jadwal dari rencana implementasi adalah sebagai berikut : Tabel

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM BAB 3 PERANCANGAN SISEM 1.1 Perancangan Perangkat Keras dibawah ini: Sistem yang dirancang terdiri atas beberapa bagian modul yaitu seperti diagram Internet Router E-Buddy Serial to Console Switch HP SMS

Lebih terperinci

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.0

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.0 USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.0 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Copyright @ 2016 Daftar Isi Daftar

Lebih terperinci

Gambar 4.14 Tampilan Layar Visi dan Misi. button yang fungsinya sudah dijelaskan pada layar sebelumnya yang merupakan sub

Gambar 4.14 Tampilan Layar Visi dan Misi. button yang fungsinya sudah dijelaskan pada layar sebelumnya yang merupakan sub 136 4.1.4.1.14 Tampilan Layar Visi dan Misi Gambar 4.14 Tampilan Layar Visi dan Misi Layar ini akan muncul jika user mengklik sub button Visi dan Misi ANRI. Layar ini berisi visi dan misi lembaga ANRI.

Lebih terperinci

MANUAL PENGOPERASIAN JSTOCKINVENTORY Twitter

MANUAL PENGOPERASIAN JSTOCKINVENTORY Twitter MANUAL PENGOPERASIAN JSTOCKINVENTORY 2 www.jasaplus.com 082227927747 Twitter : @ringlayer email : ringlayer@gmail.com jasapluscom@yahoo.com DAFTAR ISI BAB 1. PENGENALAN DAN INSTALASI JSTOCKINVENTORY 1.1.

Lebih terperinci

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.1

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.1 USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.1 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Copyright @ 2017 Daftar Isi Daftar

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Tahapan analisa masalah yang dimaksud merupakan masalah penerimaan siswa baru pada sekolah yang masih menggunakan cara manual. Dalam beberapa sekolah

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan sistem yang telah dibuat sebelumnya. Implementasi terdiri dari:

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan sistem yang telah dibuat sebelumnya. Implementasi terdiri dari: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Tahap implementasi program adalah tahap penerapan dari analisis dan perancangan sistem yang telah dibuat sebelumnya. Implementasi terdiri dari: Pembuatan

Lebih terperinci

Gambar 4.40 Layar Pelanggan

Gambar 4.40 Layar Pelanggan 162 penghapusan dapat ditekan tombol tidak, maka akan kembali ke layar pegawai. 1. Layar Pelanggan Kemudian jika user meng-klik menu pelanggan maka akan ditampilkan layar pelanggan dan muncul submenu input

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 82 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Perancangan Program Perancangan program ini dilakukan berdasarkan analisis yang telah dilakukan terhadap basis data perusahaan dan kebutuhan perusahaan. Di dalam

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah analisis pengembangan sistem telah dilakukan, tahap selanjutnya dilakukan proses implementasi sistem. Implementasi diterapkan dengan maksud supaya

Lebih terperinci

Pengenalan. Microsoft Access. TI3007 Praktikum Perancangan Sistem Terintegrasi III. Perancangan Basis Data

Pengenalan. Microsoft Access. TI3007 Praktikum Perancangan Sistem Terintegrasi III. Perancangan Basis Data Pengenalan Microsoft Access TI3007 Praktikum Perancangan Sistem Terintegrasi III Perancangan Basis Data PENDAHULUAN Microsoft Access adalah sebuah program aplikasi untuk mengolah database (basis data)

Lebih terperinci

Gambar 4.72 Layar Login User

Gambar 4.72 Layar Login User 244 4.3.4 Kebutuhan Personil (Brainware) Kebutuhan personil yang diperlukan dalam implementasi aplikasi sistem basis data pada Fa. Trico Paint Factory adalah sebagai berikut : 1. Technical support, yaitu

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB III ANALISIS SISTEM BAB III ANALISIS SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan tentang hasil analisis dari permasalahanpermasalahan yang menjadi latar belakang masalah seperti yang telah dijelaskan pada bab-bab sebelumnya, namun

Lebih terperinci

Berikut ini adalah petunjuk pemakaian aplikasi sistem basis data. Petunjuk berikut ini disertai dengan tampilan layar. Keterangan selengkapnya

Berikut ini adalah petunjuk pemakaian aplikasi sistem basis data. Petunjuk berikut ini disertai dengan tampilan layar. Keterangan selengkapnya Petunjuk Pemakaian Sistem Berikut ini adalah petunjuk pemakaian aplikasi sistem basis data. Petunjuk berikut ini disertai dengan tampilan layar. Keterangan selengkapnya dapat dilihat bersamaan dengan tampilan

Lebih terperinci

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGANGKUT) VERSI 1.0

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGANGKUT) VERSI 1.0 USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGANGKUT) VERSI 1.0 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Copyright @ 2016 Daftar Isi Daftar

Lebih terperinci

Membuat File Database & Tabel

Membuat File Database & Tabel Membuat File Database & Tabel Menggunakan MS.Office Access 2010 Database merupakan sekumpulan data atau informasi yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang saling berhubungan antara satu dengan yang

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap Aplikasi Power Control. Tahapan ini dilakukan setelah analisa dan perancangan selesai dilakukan dan akan

Lebih terperinci

PANDUAN APLIKASI 2014

PANDUAN APLIKASI 2014 PANDUAN APLIKASI 2014 I. INSTALASI Ikuti langkah-langkah berikut untuk melakukan instalasi aplikasi SimpulDESA : 1. Klik dua kali pada file setup. 2. Klik tombol Next pada dialog yang muncul. Dialog Awal

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN. yang jelas untuk perbaikan ataupun pengembangan dari suatu sistem.

BAB III ANALISA DAN DESAIN. yang jelas untuk perbaikan ataupun pengembangan dari suatu sistem. 27 BAB III ANALISA DAN DESAIN Analisis sistem digunakan untuk melakukan penguraian terhadap suatu sistem informasi secara nyata yang bertujuan untuk melakukan identifikasi terhadap masalah yang mungkin

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem Sesuai dengan siklus hidup pengembangan sistem, tahap selanjutnya merupakan tahap implementasi yang merupakan lanjutan dari analisa dan perancangan

Lebih terperinci

Prosedur penggunaan aplikasi

Prosedur penggunaan aplikasi Prosedur penggunaan aplikasi Tampilan awal halaman pada website PT. Cita Kartika Garmindo diawali dengan menu home. Pada tampilan ini, ditampilkan beberapa menu navigasi yang memandu pengguna dalam membeli

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN. Pada dasarnya perancangan sistem yang dibuat oleh peneliti adalah

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN. Pada dasarnya perancangan sistem yang dibuat oleh peneliti adalah BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Pada dasarnya perancangan sistem yang dibuat oleh peneliti adalah mengenai perancangan software. Software yang dimaksud adalah aplikasi database yang digunakan untuk menyimpan

Lebih terperinci

LAMPIRAN MODUL 3 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

LAMPIRAN MODUL 3 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI LAMPIRAN MODUL 3 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI TI3205 PERANCANGAN TEKNIK INDUSTRI 2 PENGENALAN MICROSOFT ACCESS 2007 PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2011 LAMPIRAN : PENGENALAN MICROSOFT

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Setelah tahap perancangan dilakukan dan sudah dipaparkan pada bab sebelumnya, maka dalam bab ini penulis akan mengimplementasikan sistem dari perancangan

Lebih terperinci

Gambar Menu utama. Pertama kali program dijalankan akan tampil form penentuan. harga servis yang merupakan halaman utama dari program.

Gambar Menu utama. Pertama kali program dijalankan akan tampil form penentuan. harga servis yang merupakan halaman utama dari program. MANUAL PROGRAM 1 Petunjuk pengoperasian program 1. Menu utama Gambar Menu utama Pertama kali program dijalankan akan tampil form penentuan harga servis yang merupakan halaman utama dari program. Menu yang

Lebih terperinci

Berikut merupakan prosedur penggunaan pada non-login :

Berikut merupakan prosedur penggunaan pada non-login : Prosedur Penggunaan Berikut merupakan prosedur penggunaan pada non-login : 1. Beranda untuk Umum Gambar 4.1 Beranda Untuk Umum Pada halaman ini, user dapat membaca pengumuman yang telah diterbitkan oleh

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN TESTING Perkiraan Kebutuhan Piranti Keras (Hardware) b. Memory DDR 512MB

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN TESTING Perkiraan Kebutuhan Piranti Keras (Hardware) b. Memory DDR 512MB 115 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN TESTING 4.1. Implementasi 4.1.1. Perkiraan Kebutuhan Piranti Keras (Hardware) Perkiraan piranti keras atau hardware yang dibutuhkan dalam pembuatan aplikasi ini antara lain :

Lebih terperinci

tentang perubahan kondisi aplikasi dijalankan :

tentang perubahan kondisi aplikasi dijalankan : 253 Gambar 4.22 Halaman Ganti Password Halaman ini digunakan oleh semua pengguna aplikasi ini untuk menggantikan kode sandi pengaksesan aplikasi. Dengan memasukkan kode sandi lama, kemudian memasukkan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 IMPLEMENTASI Agar kios informasi ini dapat diimplementasikan pada haromoni central busway maka harus disediakan sarana-sarana pendukung berupa perangkat keras dan perangkat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berdasarkan hasil analisa dan perancangan sistem yang telah dilakukan pada bab sebelumnya maka dilanjutkan ke tingkat implementasi, implementasi menggunakan

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS, SIMULASI, DAN PEMBAHASAN. Pendekatan Bayes dalam mengestimasi parameter digunakan dalam fungsi kerugian

BAB 4 ANALISIS, SIMULASI, DAN PEMBAHASAN. Pendekatan Bayes dalam mengestimasi parameter digunakan dalam fungsi kerugian BAB 4 ANALISIS, SIMULASI, DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis 4.1.1 Model Quadratic Error Loss Function Pendekatan Bayes dalam mengestimasi parameter digunakan dalam fungsi kerugian untuk mengukur kerugian yang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN PROGRAM. sequential (waterfall). Metode ini terdiri dari empat tahapan yaitu, analisis, perancangan,

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN PROGRAM. sequential (waterfall). Metode ini terdiri dari empat tahapan yaitu, analisis, perancangan, 28 BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN PROGRAM Perancangan program aplikasi dalam skripsi ini menggunakan aturan linear sequential (waterfall). Metode ini terdiri dari empat tahapan yaitu, analisis, perancangan,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Toko Buku Family merupakan sebuah toko yang menjual buku-buku

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Toko Buku Family merupakan sebuah toko yang menjual buku-buku BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Toko Buku Family merupakan sebuah toko yang menjual buku-buku pelajaran. Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai Analisis Sistem

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil IV.1.1. Tampilan Form Login Sebelum user masuk ke form menu utama terlebih dahulu user melakukan login, user memasukan username dan password sesuai dengan

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Berikut adalah salah satu tampilan error di mana ketika seorang Operational Manager

LAMPIRAN. Berikut adalah salah satu tampilan error di mana ketika seorang Operational Manager LAMPIRAN Keamanan Data Berikut adalah salah satu tampilan error di mana ketika seorang Operational Manager ingin memasukkan data barang pada basis data. Error ini terjadi karena Operational Manager tidak

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Langkah selanjutnya dalam membangun aplikasi kearsipan ini adalah mengimplementasikan diagram-diagram UML serta hasil rancangan antarmuka pengguna yang sudah dibuat sebelumnya

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pada implementasi sistem ini akan dijelaskan mengenai perangkat yang digunakan saat pembuatan aplikasi ini. Berikut merupakan spesifikasi perangkat

Lebih terperinci

BAB IV RANCANGAN USER INTERFACE

BAB IV RANCANGAN USER INTERFACE BAB IV RANCANGAN USER INTERFACE 4.1 Perancangan User Interface Dalam Aplikasi Monitoring Proyek terdapat user interface yang digunakan sebagai interaksi antar pengguna dengan aplikasi. Pengguna merupakan

Lebih terperinci

PASTIKAN ANDA MENGINSTAL SESUAI URUTAN DIATAS, SALAH URUTAN BERESIKO JAVA TIDAK TERDETEKSI.

PASTIKAN ANDA MENGINSTAL SESUAI URUTAN DIATAS, SALAH URUTAN BERESIKO JAVA TIDAK TERDETEKSI. Prosedur menjalankan alat 1. Download dan install beberapa software berikut Link download JDK : https://jdk7.java.net/archive/7u10-b10.html Pilih yang windows, 64 bit yang filenya berukuran 90mb. link

Lebih terperinci

Bab 15 Menggunakan Menu Navigasi Berupa Switchboard dan Form

Bab 15 Menggunakan Menu Navigasi Berupa Switchboard dan Form Bab 15 Menggunakan Menu Navigasi Berupa Switchboard dan Form Pokok Bahasan Membuat dan Menggunakan Switchboard Membuat Menu Navigasi Berupa Form Untuk memudahkan navigasi semua obyek pada file database

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Pengertian Implementasi Sistem Setelah sistem selesai dianalisis dan dirancang secara rinci dan teknologi telah diseleksi dan dipilih, saatnya sistem untuk diimplementasikan.

Lebih terperinci

BAB 3 ALGORITMA DAN PERANCANGAN

BAB 3 ALGORITMA DAN PERANCANGAN BAB 3 ALGORITMA DAN PERANCANGAN 3.1 Algoritma Program Dibutuhkan algoritma untuk diimplementasikan ke dalam program aplikasi ini, yaitu langkah langkah instruksi sehingga dicapai hasil yang diinginkan.

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum Sistem Pada tugas akhir ini, akan dibuat aplikasi desktop berbasis komputer menggunakan bahasa pemrograman VB.NET yang diberi nama Aplikasi virtual

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Setelah tahap penganalisaan dan perancangan selesai dilakukan, maka langkah selanjutnya dalam membangun sebuah sistem informasi adalah menguji apakah sistem tersebut siap diterapkan

Lebih terperinci

L-1 USER MANUAL PROGRAM GUI. User Manual Program GUI menjelaskan cara penggunaan program GUI.

L-1 USER MANUAL PROGRAM GUI. User Manual Program GUI menjelaskan cara penggunaan program GUI. L-1 USER MANUAL PROGRAM GUI User Manual Program GUI menjelaskan cara penggunaan program GUI. Program ini merupakan program yang digunakan untuk memonitor dan mengendalikan proyektor serta komputer pada

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berdasarkan hasil analisa dan perancangan sistem yang telah dilakukan pada bab sebelumnya maka dilanjutkan ke tingkat implementasi, implementasi program aplikasi menggunakan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN PROGRAM

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN PROGRAM BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN PROGRAM 3.1 Perancangan Program 3.1.1 Perancangan Perangkat Lunak Perangkat lunak atau piranti lunak adalah: 1. Program komputer yang berfungsi sebagai sarana interaksi antara

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Hasil dari Sistem Informasi Akuntansi Persediaan dan Harga Pokok Penjualan Produk Menggunakan Metode Perpetual Pada PT. Sinarmas yang dibangun dapat dilihat

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN. Pembahasan yang kami lakukan pada kerja praktek di PT. Malayandi Tour & Travel hanya mengenai karyawan tetap saja.

BAB III PEMBAHASAN. Pembahasan yang kami lakukan pada kerja praktek di PT. Malayandi Tour & Travel hanya mengenai karyawan tetap saja. BAB III PEMBAHASAN 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem adalah proses penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya yang bertujuan untuk mengidentifkasi dan mengevaluasi

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. program aplikasi dengan baik adalah : a. Processor Intel Pentium 1.66 GHz atau yang setara. b. Memori sebesar 512 MB

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. program aplikasi dengan baik adalah : a. Processor Intel Pentium 1.66 GHz atau yang setara. b. Memori sebesar 512 MB 68 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Lunak 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Spesifikasi hardware minimum yang digunakan untuk menjalankan program aplikasi dengan baik

Lebih terperinci

dengan XP Embedded :

dengan XP Embedded : 206 Tahapan yang ada dalam pembentukkan sistem operasi dengan XP Embedded : Gambar 4.55 Tahapan pembentukkan Sistem O perasi XP Embedded Tahapan pertama dalam pembentukkan sistem operasi adalah target

Lebih terperinci