KOMPILASI TAGIHAN INDIVIDU (WAJIB DAN PILIHAN)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "KOMPILASI TAGIHAN INDIVIDU (WAJIB DAN PILIHAN)"

Transkripsi

1 Contoh Cover Tagihan Individu KOMPILASI TAGIHAN INDIVIDU (WAJIB DAN PILIHAN) Nama Guru : Nama Sekolah : Kelompok Kerja : Kabupaten/Kota : Provinsi : Tahun Kegiatan : PROGRAM BERMUTU

2 Tagihan 1 SILABUS (TAGIHAN INDIVIDUAL WAJIB) 1. Silabus merupakan tugas individual wajib, artinya semua guru yang mengikuti kegiatan di KKG/MGMP harus membuatnya sesuai dengan mata pelajaran yang diampunya. 2. Silabus yang dilaporkan adalah yang anda buat dan digunakan di sekolah. 3. Silabus yang harus dilaporkan adalah untuk standar kompetensi dan kompetensi dasar dengan ketentuan: a. Untuk Guru Kelas: 1) Satu tahun ajaran 2) Salah satu kelas yang menjadi tugas mengajarnya 3) Salah satu tingkat dari sejumlah tingkat yang menjadi tanggungjawabnya. b. Untuk Guru Bidang Studi: 1) Satu tahun ajaran 2) Salah satu kelas yang menjadi tugas mengajarnya 3) Salah satu tingkat yang menjadi tugas mengajarnya 4) Salah satu mata pelajaran yang diajarkannya 4. Silabus yang dilaporkan disusun menggunakan format yang diterbitkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) atau yang ditetapkan oleh Dinas Pendidikan di Kabupaten/Kota anda FORMAT SILABUS 1 Nama Sekolah : Mata Pelajaran : Kelas/Semester : Standar Kompetensi : No Kompetensi Dasar Materi Pokok/ Pembelajaran Tempat Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi waktu Sumber Belajar 1 Menurut Ketentuan BSNP 2

3 Tagihan 2 RPP : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (TAGIHAN WAJIB INDIVIDUAL) 5. RPP merupakan tugas individual wajib, artinya semua guru yang mengikuti kegiatan di KKG/MGMP harus membuatnya sesuai dengan mata pelajaran yang diampunya. 6. RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) yang harus dilaporkan adalah: c. Untuk Guru Kelas: 4) Satu tahun ajaran 5) Salah satu kelas yang menjadi tugas mengajarnya 6) Salah satu tingkat dari sejumlah tingkat yang menjadi tanggungjawabnya. d. Untuk Guru Bidang Studi: 5) Satu tahun ajaran 6) Salah satu kelas yang menjadi tugas mengajarnya 7) Salah satu tingkat yang menjadi tugas mengajarnya 8) Salah satu mata pelajaran yang diajarkannya 7. RPP disusun menggunakan format yang diterbitkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) atau yang ditetapkan oleh Dinas Pendidikan di Kabupaten/Kota anda. Tagihan 3 JURNAL BELAJAR (TAGIHAN WAJIB INDIVIDUAL) 1. Jurnal Belajar merupakan tugas individual wajib, artinya semua guru yang mengikuti kegiatan di KKG/MGMP harus membuatnya sesuai dengan mata pelajaran yang diampunya. 2. Jurnal belajar berisi catatan tentang berbagai kegiatan belajar di kelompok kerja yang dilakukan oleh setiap guru anggotanya. 3. Jurnal Belajar yang harus dibuat oleh masing-masing anggota Pokja minimal 17 (tujuh belas), satu untuk in service dan 16 (enam belas) untuk on service. 4. Jurnal belajar yang dilaporkan disusun menggunakan format yang diterbitkan oleh Pengelola Program BERMUTU sebagaimana dapat dilihat dalam halaman berikut: 3

4 No Format Jurnal Belajar Pertemuan Program BERMUTU Pertemuan: (..) Topik : Keterangan/Diskripsi 1. Pengalaman berharga 2. Rencana diseminasi 3. Permasalahan 4. Solusi permasalahan Petunjuk Pengisian Format Jurnal Belajar untuk Pertemuan In Service No Pertemuan Program BERMUTU Keterangan/Diskripsi Pertemuan: In-service Topik : 1. Pengalaman berharga Deskripsikan pengalaman berharga yang anda peroleh dari kegiatan tersebut. 2. Rencana diseminasi Deskripsikan rencana anda untuk mendiseminasikan pengalaman berharga dari kegiatan tersebut di sekolah tempat anda bertugas kepada teman sejawat. 3. Permasalahan Deskripsikan permasalahan dan kendala yang anda hadapi dalam: a. pertemuan tersebut; b. diseminasi kepada teman sejawat; c. implementasi dalam tugas anda sebagai guru. 4. Solusi permasalahan Deskripsikan solusi dalam mengatasi permasalahan dan kendala yang anda hadapi dalam pertemuan tersebut. 4

5 Petunjuk Pengisian Format Jurnal Belajar untuk Kegiatan On Service No Pertemuan Program Keterangan/Diskripsi BERMUTU Pertemuan: I (..) Topik : 1. Pengalaman berharga Deskripsikan pengalaman berharga yang anda peroleh dari kegiatan tersebut. 2. Rencana diseminasi (apabila diperlukan) Deskripsikan rencana anda untuk mendiseminasikan pengalaman berharga dari kegiatan tersebut di sekolah tempat anda bertugas kepada teman sejawat. 3. Permasalahan Deskripsikan permasalahan dan kendala yang anda hadapi dalam: a. pertemuan tersebut; b. diseminasi kepada teman sejawat (apabila diperlukan); c. implementasi dalam tugas anda sebagai guru. 4. Solusi permasalahan Deskripsikan solusi dalam mengatasi permasalahan dan kendala yang anda hadapi dalam pertemuan dan implementasi. Keterangan: Format ini digunakan untuk setiap pertemuan (Pertemuan I XVI) Berikut ini Format Jurnal Belajar yang di pakai oleh KKG Gugus III Kec. Sinjai Tengah: 5

6 JURNAL BELAJAR KKG GUGUS III KEC. SINJAI TENGAH NAMA PESERTA :... PERTEMUAN KE- :... (In Service) HARI/TANGGAL :... TOPIK :... No Pertemuan Program BERMUTU Keterangan/Diskripsi 1. Pengalaman berharga (Deskripsikan pengalaman berharga yang anda peroleh dari kegiatan tersebut) 2. Rencana diseminasi (Deskripsikan rencana anda untuk menyampaikan/menerapkan pengalaman berharga dari kegiatan tersebut di sekolah tempat anda bertugas kepada teman sejawat) 3. Permasalahan [Deskripsikan permasalahan dan kendala yang anda hadapi dalam: (a)pertemuan tersebut; (b)diseminasi kepada teman sejawat (bila diperlukan); (c)implementasi dalam tugas anda sebagai guru.] 4. Solusi permasalahan (Deskripsikan solusi dalam mengatasi permasalahan dan kendala yang anda hadapi dalam pertemuan tersebut) 6

7 JURNAL BELAJAR KKG GUGUS III KEC. SINJAI TENGAH NAMA PESERTA :... PERTEMUAN KE- :... (On Service) HARI/TANGGAL :... TOPIK :... No Pertemuan Program BERMUTU Keterangan/Diskripsi 1. Pengalaman berharga (Deskripsikan pengalaman berharga yang anda peroleh dari kegiatan tersebut) 2. Rencana diseminasi (Deskripsikan rencana anda untuk menyampaikan/menerapkan pengalaman berharga dari kegiatan tersebut di sekolah tempat anda bertugas kepada teman sejawat) 3. Permasalahan [Deskripsikan permasalahan dan kendala yang anda hadapi dalam: (a)pertemuan tersebut; (b)diseminasi kepada teman sejawat (bila diperlukan); (c)implementasi dalam tugas anda sebagai guru.] 4. Solusi permasalahan (Deskripsikan solusi dalam mengatasi permasalahan dan kendala yang anda hadapi dalam pertemuan tersebut) 7

8 A. PILIHAN KTI Tagihan 4 KARYA TULIS ILMIAH (TAGIHAN PILIHAN INDIVIDUAL) 1. Karya Tulis Ilmiah merupakan tugas pilihan, oleh sebab itu peserta tidak harus membuat PTK (Penelitian Tindakan Kelas) dan atau Kajian Kritis, kecuali bagi mereka yang membutuhkan untuk kenaikan pangkat. 2. Bagi yang tidak membutuhkan PTK dapat memilih salah satu dari KTI berikut ini: a. Makalah b. Artikel c. Kajian Kritis d. Laporan Best Practices e. Hasil Terjemahan Bahan AjarDll f. Penulisan Buku g. Diktat h. Job Sheet i. Handout B. FORMAT 1. Peserta dapat menggunakan format yang selama ini telah ada. 2. Khusus untuk Kajian Kritis format terlampir dapat digunakan. 8

9 FORMAT LAPORAN KAJIAN KRITIS A. BAHAN KAJIAN KRITIS (Pilih salah satu dari materi berikut ini) Materi Yang diajarkan/bahan Ajar Metoda Pembelajaran Kurikulum/Silabus Media Pembelajaran Rujukan PTK Lain-lain (tuliskan):... B. MATERI KAJIAN Judul :... Sumber :... Jenjang : (Lokal, Nasional, Internasional) 2 Penulis/Pembuat :... TahunTerbit/Pembuatan :... C. ASPEK YANG DIKAJI SECARA KRITIS (boleh lebih dari satu): Keterbacaan (Sistematika, bahasa) Relevansi dengan pendidikan (tuliskan:... ) Manfaat bagi siswa Manfaat bagi guru Tingkat Ilmiah Tingkat kesulitan bagi siswa Kedalaman pembahasan Keluasan cakupan Ilustrasi dan tata letak D. HASIL KAJIAN 1. Ringkasan Tentang Materi Kajian (Jelaskan dengan ringkas deskripsi dari materi yang anda kaji) 2. Kritik a. Kelemahan (Sajikan hal-hal negatif atau kekurangan dari materi yang dikaji untuk aspek yang dikaji yang anda tetapkan pada butir C) b. Keunggulan (Sajikan hal-hal positif atau keunggulan dari materi yang dikaji untuk aspek yang dikaji yang anda tetapkan pada butir C) 3. Kesimpulan (Tuliskan pendapat anda tentang manfaat materi yang dikaji terhadap perbaikan pembelajaran di kelas) 4. Saran a. Perbaikan terhadap kekuranganya: b. Pemanfaatan keungggulannya dalam pembelajaran di kelas: 2 Pilih salah satu dan coret yang tidak perlu 9

10 Contoh Cover Tagihan Kelompok KOMPILASI TAGIHAN KELOMPOK (WAJIB DAN PILIHAN) Kelompok Kerja : Kabupaten/Kota : Provinsi : Tahun Kegiatan : PROGRAM BERMUTU

11 Tagihan 5 BANK SOAL (TAGIHAN WAJIB KELOMPOK) 1. SIFAT TUGAS: a. Bank Soal merupakan tugas wajib yang dikerjakan oleh kelompok kerja. b. Bank Soal dibuat oleh kumpulan guru berdasarkan mata pelajaran dan kelas atau jenjang yang menjadi tugas mengajarnya. c. Dalam sebuah KKG atau MGMP akan dihasilkan sejumlah Bank Soal untuk masing-masing kelas dan masing-masing mata pelajaran misalnya; Bank Soal Matematika Kelas 1 SD, Bank Soal Bahasa Indonesia Kelas 2 SMP, dll. 2. LANGKAH-LANGKAH PEMBUATAN a. Semua guru dalam kelompok kerja yang mengajar pada kelas yang sama, misalnya guru kelas 1, untuk mata pelajaran yang sama, misalnya matematika, secara bersama-sama mengumpulkan soal-soal yang dibuatnya sendiri. b. Himpunan soal-soal atau item soal kemudian dianalisis untuk memperoleh item yang sahih (valid) dan ajeg (reliable) serta kesesuaian dan sebaran tingkat kesulitannya. c. Item soal yang memenuhi persyaratan selanjutnya digunakan di sekolah masing-masing. d. Item soal yang telah digunakan dianalisis ulang untuk mendapatkan soal yang terstandar dan dihimpun dalam Bank Soal. 11

12 Tagihan 6 PETA GURU (TAGIHAN WAJIB KELOMPOK) 1. Peta Guru merupakan tugas wajib yang dikerjakan oleh kelompok kerja. 2. Peta Guru dalam sebuah kelompok kerja dibuat oleh anggotanya berdasarkan TNA (Training Needs Assessment) 1 yang menghasilan peta kebutuhan kegiatan belajar di kelompok kerja untuk menghasilkan tagihan yang akan dibuat. Nama Guru : Nomor Sampel : Lokasi : Tanggal Pengisian : FORMAT TRAINING NEEDS ASSESSMENT UNTUK GURU (INDIVIDUAL) No Kompetensi Guru Tingkat Penguasaan Materi (%) Menguasai Karakteristik peserta didik 2 Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik 3 Pengembangan kurikulum 4 Kegiatan pembelajaran yang mendidik 5 Pengembangan potensi peserta didik 6 Komunikasi dengan peserta didik 7 Penilaian dan evaluasi 8 Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan nasional 9 Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan 10 Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru 11 Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak diskriminatif 12 Komunikasi dengan sesama guru, tenaga kependidikan, orang tua, peserta didik dan masyarakat 13 Penguasaan materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu 14 Meningkatkan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif..., tanggal:... Guru Ybs. (...) 12

13 Tagihan 7 RAPORT GURU (TAGIHAN WAJIB KELOMPOK) 1. Raport Guru dibuat dengan menggunakan TNA (Training Needs Assessment) 2 berdasarkan PKG (Penilaian Kinerja Guru) menurut PerMenegPAN dan RB No: 16 Tahun Raport Guru adalah gambaran kompetensi individual guru yang menjadi rujukan dalam kegiatan PKB (Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan). 3. Tugas wajib kelompok kerja guru dalam hal ini adalah menghimpun hasil PKG dari setiap guru yang menjadi anggota kelompok kerja. No Nama Guru : Nama Sekolah : Nama Kelompok : Tanggal Penilaian : FORMAT HASIL PENILAIAN KINERJA GURU Kompetensi Guru 1 Menguasai Karakteristik peserta didik 2 Menguasai teori belajar dan prinsipprinsip pembelajaran yang mendidik 3 Pengembangan kurikulum 4 Kegiatan pembelajaran yang mendidik 5 Pengembangan potensi peserta didik 6 Komunikasi dengan peserta didik 7 Penilaian dan evaluasi 8 Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan nasional 9 Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan 10 Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru 11 Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak diskriminatif 12 Komunikasi dengan sesama guru, tenaga kependidikan, orang tua, peserta didik dan masyarakat 13 Penguasaan materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu 14 Meningkatkan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif Nilai Kompetensi (Skala 1-4) Keterangan..., tanggal:... Kepala Sekolah (...) 13

KEGIATAN DAN TAGIHAN PENERIMA DBL TAHUN 2011

KEGIATAN DAN TAGIHAN PENERIMA DBL TAHUN 2011 KEGIATAN DAN TAGIHAN PENERIMA DBL TAHUN 2011 1 KEGIATAN DAN TAGIHAN DI KKG/MGMP TAGIHAN/BUKTI SIFAT PENYUSUN 1. Kurikulum sekolah dan silabus WAJIB PILIHAN KLP IND - - 2. RPP setiap SK_KD 3. Jurnal/ portfolio

Lebih terperinci

DAFTAR EVALUASI DIRI KERJA GURU

DAFTAR EVALUASI DIRI KERJA GURU DAFTAR EVALUASI DIRI KERJA GURU Nama Sekolah : SDN 1 Tandebura Nomor Statistik Sekolah : - Alamat : Jl Tandebura - Wowoli Kabupaten : Kolaka Nama Guru :I Nengah Muliastra, SPdSD Tahun Pelajaran :2017/2018

Lebih terperinci

: Drs.H. Nurhadi MPd NIP : : Penidikan Kewargaanegara

: Drs.H. Nurhadi MPd NIP : : Penidikan Kewargaanegara INSTRUMEN EVALUASI DIRI GURU DAN RENCANA PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN DALAM RANGKA PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU SMP NEGERI 2 SUKOWONO TAHUN 2013 NAMA : Drs.H. Nurhadi MPd NIP : 196005091989031010

Lebih terperinci

KINERJA GURU DI SD KECAMATAN DELI TUA KABUPATEN DELI SERDANG. Halimatussakdiah dan Khairul Anwar Surel :

KINERJA GURU DI SD KECAMATAN DELI TUA KABUPATEN DELI SERDANG. Halimatussakdiah dan Khairul Anwar Surel : KINERJA GURU DI SD KECAMATAN DELI TUA KABUPATEN DELI SERDANG Halimatussakdiah dan Khairul Anwar Surel : halimatussakdiahnst11@gmail.com ABSTRAK Analisis awal pada 2016 (Januari s.d Maret) terhadap 36 orang

Lebih terperinci

Lembar pernyataan kompetensi, indikator, dan cara menilai PK Guru Pembelajaran (Guru Kelas/Mata Pelajaran)

Lembar pernyataan kompetensi, indikator, dan cara menilai PK Guru Pembelajaran (Guru Kelas/Mata Pelajaran) Format 1A (1) Lembar pernyataan kompetensi, indikator, dan cara menilai PK Guru Pembelajaran (Guru Kelas/Mata Pelajaran) Sumber : Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 16/2007 tentang Standar Kualifikasi

Lebih terperinci

PENILAIAN KINERJA GURU KELAS/MATA PELAJARAN Berdasarkan PERMENNEGPAN dan RB Nomor: 16 Tahun 2009

PENILAIAN KINERJA GURU KELAS/MATA PELAJARAN Berdasarkan PERMENNEGPAN dan RB Nomor: 16 Tahun 2009 Pembinaan Guru Kelas/Guru Mapel PENILAIAN KINERJA GURU KELAS/MATA PELAJARAN Berdasarkan PERMENNEGPAN dan RB Nomor: 1 Tahun 2009 Foto : WorkShop tentang PKG dan PKB di Batu, Desember 2013 Oleh : St. Rudi

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PK GURU KELAS/MATA PELAJARAN

LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PK GURU KELAS/MATA PELAJARAN LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PK GURU KELAS/MATA PELAJARAN 41 LAPORAN DAN EVALUASI PENILAIAN KINERJA GURU KELAS/MATA PELAJARAN Lampiran 1B Nama Guru NIP/Nomor Seri Karpeg Pangkat /Golongan Ruang Terhitung Mulai

Lebih terperinci

Sebelum Pengamatan. Selama Pengamatan. Setelah Pengamatan

Sebelum Pengamatan. Selama Pengamatan. Setelah Pengamatan Nama Guru Nama Penilai 1 Tanggal Mengenal karakteristik peserta didik Tanggal Kegiatan/aktivitas guru dan peserta didik selama pengamatan Tanggal Setelah Pengamatan Setelah Pengamatan hal 1 dari 17 hal

Lebih terperinci

KOMPETENSI DAN INDIKATOR DALAM PENILAIAN KINERJA GURU BAGI GURU MATA PELAJARAN/GURU KELAS

KOMPETENSI DAN INDIKATOR DALAM PENILAIAN KINERJA GURU BAGI GURU MATA PELAJARAN/GURU KELAS KOMPETENSI DAN INDIKATOR DALAM PENILAIAN KINERJA GURU BAGI GURU MATA PELAJARAN/GURU KELAS A. KOMPETENSI PEDAGOGIK 1. Menguasai karakteristik peserta didik. a) Guru dapat mengidentifikasi karakteristik

Lebih terperinci

EVALUASI PENDIDIKAN DAN KINERJA GURU PAI

EVALUASI PENDIDIKAN DAN KINERJA GURU PAI PROGRAM S2 BEASISWA KUALIFIKASI CALON PENGAWAS PAI PROGRAM PASCASARJANA IAIN SALATIGA EVALUASI PENDIDIKAN DAN KINERJA GURU PAI Dr. Winarno, S. Si, M. Pd. Rabu, JUNI 2015 EVALUASI PERKULIAHAN SEMESTER 1

Lebih terperinci

Format 1: Evaluasi Diri Guru untuk Rencana Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (diisi oleh Guru)

Format 1: Evaluasi Diri Guru untuk Rencana Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (diisi oleh Guru) Format 1: Evaluasi Diri Guru untuk Rencana Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (diisi oleh Guru) Nama Sekolah: MAN 10 JAKARTA Nomor Statistik Sekolah : 131131730002 Alamat : Jl. Joglo Baru No. 77 Kecamatan

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN Dirangkum oleh: DENOK WIDJAJATI, S.Pd. PELAKSANAAN PKB

PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN Dirangkum oleh: DENOK WIDJAJATI, S.Pd. PELAKSANAAN PKB PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN Dirangkum oleh: DENOK WIDJAJATI, S.Pd. PELAKSANAAN PKB 1. DALAM SEKOLAH Program Induksi, mentoring, pembinaan, observasi pembelajaran, kemitraan pembelajaran, berbagi

Lebih terperinci

EVALUASI PENDIDIKAN DAN KINERJA GURU PAI

EVALUASI PENDIDIKAN DAN KINERJA GURU PAI PROGRAM S2 BEASISWA KUALIFIKASI CALON PENGAWAS PAI PROGRAM PASCASARJANA IAIN SALATIGA EVALUASI PENDIDIKAN DAN KINERJA GURU PAI Dr. Winarno, S. Si, M. Pd. Rabu, 10 JUNI 2015 EVALUASI PERKULIAHAN SEMESTER

Lebih terperinci

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 2 PERANGKAT PKG

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 2 PERANGKAT PKG PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 2 PERANGKAT PKG KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2010 1 2 PERANGKAT PKG Perangkat yang

Lebih terperinci

LAPORAN DAN EVALUASI PENILAIAN KINERJA GURU KELAS / GURU MATA PELAJARAN. NIP/Nomor Seri Karpeg. Pangkat /Golongan Ruang Terhitung Mulai Tanggal

LAPORAN DAN EVALUASI PENILAIAN KINERJA GURU KELAS / GURU MATA PELAJARAN. NIP/Nomor Seri Karpeg. Pangkat /Golongan Ruang Terhitung Mulai Tanggal LAPORAN DAN EVALUASI PENILAIAN KINERJA GURU KELAS / GURU MATA PELAJARAN Lampiran 1B Nama Guru NIP/Nomor Seri Karpeg Pangkat /Golongan Ruang Terhitung Mulai Tanggal NUPTK/NRG Nama sekolah dan alamat Tanggal

Lebih terperinci

IDEALISME KUALIFIKASI PENDIDIK DAN TANTANGANNYA

IDEALISME KUALIFIKASI PENDIDIK DAN TANTANGANNYA IDEALISME KUALIFIKASI PENDIDIK DAN TANTANGANNYA (disampaikan dalam seminar diselenggarakan oleh Program Studi PGSD UAD, tgl 15 Feb 2013) Oleh Agus wasisto Dwi Doso Warso Widyaiswara LPMP DIY =====================================================================

Lebih terperinci

DIKLAT GURU PEMANDU/PENGEMBANG MATEMATIKA TINGKAT...

DIKLAT GURU PEMANDU/PENGEMBANG MATEMATIKA TINGKAT... PPPPTK Matematika Kode dok. : F-Eva-0 Revisi : 0 DIKLAT GURU PEMANDU/PENGEMBANG MATEMATIKA TINGKAT... RENCANA PROGRAM TINDAK LANJUT Instansi :... Disusun Oleh : (Nama Peserta) DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

Lebih terperinci

BAB III. MATRIKS IDENTIFIKASI RENCANA TINDAK LANJUT

BAB III. MATRIKS IDENTIFIKASI RENCANA TINDAK LANJUT BAB III. MATRIKS IDENTIFIKASI RENCANA TINDAK LANJUT A. Supervisi Manajerial Salah satu tugas pokok pengawas adalah menyusun, melaksanakan, mengevaluasi hasil pelaksanaan pengawasan manajerial. Fokus utama

Lebih terperinci

1. Menguasai karakteristik peserta didik. Pengamatan & Pemantauan. 2. Menguasasi teori belajar dan prinsip- prinsip pembelajaran yang Pengamatan

1. Menguasai karakteristik peserta didik. Pengamatan & Pemantauan. 2. Menguasasi teori belajar dan prinsip- prinsip pembelajaran yang Pengamatan FORMAT 1 Format 1A (I) : Lembar pernyataan kompetensi, indikator, dan cara menilai PK Guru Pembelajaran (Guru Kelas/Mata Pelajaran) Sumber : Peraturan Menteri Pendidikan nasional16/2007 tentang Standar

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Orientasi utama dari evaluasi konteks adalah:

BAB III METODE PENELITIAN. Orientasi utama dari evaluasi konteks adalah: BAB III METODE PENELITIAN 3. 1 Model Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian evaluasi dengan model CIPP. Komponen evaluasi yang digunakan adalah sebagai berikut: 1. Konteks (context)

Lebih terperinci

PUBLIKASI ILMIAH. Memotivasi guru untuk senantiasa meningkatkan kontribusinya kepada perkembangan profesionalisme masyarakat profesinya.

PUBLIKASI ILMIAH. Memotivasi guru untuk senantiasa meningkatkan kontribusinya kepada perkembangan profesionalisme masyarakat profesinya. PUBLIKASI ILMIAH PENGERTIAN Publikasi ilmiah adalah karya tulis ilmiah yang telah dipublikasikan kepada masyarakat. Oleh sebab itu, pada sitem penilaian kinerja guru tidak semua karya tulis dapat dikategorikan

Lebih terperinci

Catatan hasil Pengamatan dan/atau/ monitoring

Catatan hasil Pengamatan dan/atau/ monitoring Catatan hasil Pengamatan dan/atau/ monitoring PERHITUNGAN ANGKA KREDIT TIM PENILAI TIM PENILAI ANGKA KREDIT Melakukan verifikasi hasil PK GURU yang dikerjakan di sekolah/madrasah melalui proses membandingkan

Lebih terperinci

PENGANTAR PENGEMBANGAN PROFESI

PENGANTAR PENGEMBANGAN PROFESI PENGANTAR PENGEMBANGAN PROFESI Oleh: TIM PENGAJAR PTK DEPARTEMEN ELEKTRO PPPPTK BOE / VEDC MALANG 19 30 OKTOBER 2009 PENGEMBANGAN PROFESI GURU 10/20/2009 2 DASAR KEPMENPAN NO 84 TH 1993 SETIAP GURU DPT

Lebih terperinci

Diana Septi Purnama

Diana Septi Purnama Diana Septi Purnama Email: dianaseptipurnama@uny.ac.id www.uny.ac.id Penjelasan Pasal 3 ayat (3) PP 74 2008 Pasal 15 ayat (1)Permneg PAN & RB Pasal 12 bab VIII Permendikna s 28 2010 Permendikna s 35 2010

Lebih terperinci

Jumlah Kompetensi Kepribadian dijabarkan ke dalam 3 Kompetensi. Dari 3 Kompetensi Kepribadian dijabarkan ke dalam 18 Indikator:

Jumlah Kompetensi Kepribadian dijabarkan ke dalam 3 Kompetensi. Dari 3 Kompetensi Kepribadian dijabarkan ke dalam 18 Indikator: Pembinaan Guru Pendidikan Agama Katolik Kabupaten Malang MENGHITUNG ANGKA KREDIT GURU MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK Berdasarkan PERMENEGPAN Nomor: 1 Tahun 2009 Oleh : St. Rudi Muryanta, S.Ag

Lebih terperinci

STANDAR KOMPETENSI GURU (Permendiknas No. 16 Tahun 2007)

STANDAR KOMPETENSI GURU (Permendiknas No. 16 Tahun 2007) STANDAR KOMPETENSI (Permendiknas No. 16 Tahun 2007) Standar Kompetensi Guru Mata Pelajaran di SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK/MAK* KOMPETENSI INTI Kompetensi Pedagodik 1. Menguasai karakteristik peserta

Lebih terperinci

ATASAN PEJABAT PENILAI

ATASAN PEJABAT PENILAI DATA BASE Nama : SUHANTO N I P /NRK : 196508171991031000 Nomor Seri Karpeg : Tempat Tanggal Lahir : 17.08.1965 Pangkat/Golongan : I I I / C TMT sebagai guru : 1 Maret 1991 Tanggal mulai bekerja di Sekolah

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil pembahasan dapat disimpulkan beberapa hal berikut: 1. Penyebab Sebagian Besar

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil pembahasan dapat disimpulkan beberapa hal berikut: 1. Penyebab Sebagian Besar 90 BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil pembahasan dapat disimpulkan beberapa hal berikut: 1. Penyebab Sebagian Besar Guru Ekonomi Belum Melakukan PTK Penyebab sebagian

Lebih terperinci

PENINGKATAN KOMPETENSI GURU MELALUI PK GURU DAN PKB. Oleh Mansur HR Widyaiswara LPMP Provinsi Sulawesi Selatan

PENINGKATAN KOMPETENSI GURU MELALUI PK GURU DAN PKB. Oleh Mansur HR Widyaiswara LPMP Provinsi Sulawesi Selatan PENINGKATAN KOMPETENSI GURU MELALUI PK GURU DAN PKB Oleh Mansur HR Widyaiswara LPMP Provinsi Sulawesi Selatan ABSTRAK Tulisan ini bertujuan untuk memberikan informasi tentang konsep Kompetensi guru, Penilaian

Lebih terperinci

LAPORAN PILOTING MODUL KEPEMIMPINAN/KEWIRAUSAHAAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN TINGKAT-3 KEPALA SEKOLAH SD DI KOTA YOGYAKARTA

LAPORAN PILOTING MODUL KEPEMIMPINAN/KEWIRAUSAHAAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN TINGKAT-3 KEPALA SEKOLAH SD DI KOTA YOGYAKARTA LAPORAN PILOTING MODUL KEPEMIMPINAN/KEWIRAUSAHAAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN TINGKAT-3 KEPALA SEKOLAH SD DI KOTA YOGYAKARTA Disusun oleh Fasilitator Daerah Kota Yogyakarta PRIADI SURYA, M.Pd.

Lebih terperinci

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN DAN PENILAIAN PROGRAM INDUKSI GURU PEMULA. NOVI IHWANNUDIN,S.Pd NIP

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN DAN PENILAIAN PROGRAM INDUKSI GURU PEMULA. NOVI IHWANNUDIN,S.Pd NIP LAPORAN HASIL PELAKSANAAN DAN PENILAIAN PROGRAM INDUKSI GURU PEMULA NOVI IHWANNUDIN,S.Pd NIP 19811127 201406 1 004 PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA UPTD DIKPORA KECAMATAN

Lebih terperinci

No. KOMPETENSI INTI GURU KOMPETENSI GURU TK/ PAUD Kompetensi Pedagodik

No. KOMPETENSI INTI GURU KOMPETENSI GURU TK/ PAUD Kompetensi Pedagodik STANDAR KOMPETENSI GURU PAUD/TK/RA No. KOMPETENSI INTI GURU KOMPETENSI GURU TK/ PAUD Kompetensi Pedagodik Menguasai karakteristik peserta 1. Memahami karakteristik peserta didik usia didik dari aspek fisik,

Lebih terperinci

PEMENUHAN PENILAIAN KINERJA GURU (PKG) BAGI GURU SDN DAN SDN KECAMATAN DELI TUA KABUPATEN DELI SERDANG

PEMENUHAN PENILAIAN KINERJA GURU (PKG) BAGI GURU SDN DAN SDN KECAMATAN DELI TUA KABUPATEN DELI SERDANG PEMENUHAN PENILAIAN KINERJA GURU (PKG) BAGI GURU SDN. 101801 DAN SDN. 108075 KECAMATAN DELI TUA KABUPATEN DELI SERDANG Halimatussakdiah, Khairul Anwar Dosen Jurusan PPSD Prodi PGSD FIP UNIMED Jln. Willem

Lebih terperinci

Permendiknas No.16 Tahun 2007 Standar Kualifikasi Akademik Dan Kopetensi Guru

Permendiknas No.16 Tahun 2007 Standar Kualifikasi Akademik Dan Kopetensi Guru Permendiknas No.16 Tahun 2007 Standar Kualifikasi Akademik Dan Kopetensi Guru DIREKTORAT PEMBINAAN SMA DITJEN MANAJEMEN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL KUALIFIKASI AKADEMIK

Lebih terperinci

MATERI PK GURU BAGI CALON TIM PAK

MATERI PK GURU BAGI CALON TIM PAK MATERI PK GURU BAGI CALON TIM PAK Soal Kasus Latihan Penghitungan Nilai PK Guru NAMA : NO PESERTA : INSTANSI : KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2018

Lebih terperinci

BUPATI JEMBER SALINAN PERATURAN BUPATI JEMBER NOMOR 21.1 TAHUN 2013 TENTANG

BUPATI JEMBER SALINAN PERATURAN BUPATI JEMBER NOMOR 21.1 TAHUN 2013 TENTANG 1 BUPATI JEMBER SALINAN PERATURAN BUPATI JEMBER NOMOR 21.1 TAHUN 2013 TENTANG PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN KEMAMPUAN PROFESIONAL PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN DI KABUPATEN JEMBER DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI

LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI Diajukan Untuk Memperoleh Angka Kredit Jabatan Fungsional Guru Oleh SURATMAN, S.Pd.,M.Pd. NIP. 19600208 198201 1 007 SD NEGERI 1 PANIMBO UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN KEDUNGJATI KABUPATEN

Lebih terperinci

PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 38 TAHUN 2013 TENTANG PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN KEMAMPUAN PROFESIONAL PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 38 TAHUN 2013 TENTANG PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN KEMAMPUAN PROFESIONAL PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 38 TAHUN 2013 TENTANG PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN KEMAMPUAN PROFESIONAL PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SINJAI, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Berdasarkan Permendiknas No. 16 Tahun 2007, guru harus memiliki

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Berdasarkan Permendiknas No. 16 Tahun 2007, guru harus memiliki BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Berdasarkan Permendiknas No. 16 Tahun 2007, guru harus memiliki empat kompetensi yaitu pertama kompetensi paedagogik yaitu menguasai karakteristik peserta didik

Lebih terperinci

KRITERIA PENILAIAN KINERJA GURU PEMULA PADA PROGRAM INDUKSI GURU PEMULA (PIGP)

KRITERIA PENILAIAN KINERJA GURU PEMULA PADA PROGRAM INDUKSI GURU PEMULA (PIGP) KRITERIA PENILAIAN KINERJA GURU PEMULA PADA PROGRAM INDUKSI GURU PEMULA (PIGP) Kompetensi Elemen Kompetensi Deskripsi Kompetensi. Pedagogik. Memahami latar belakang siswa Guru memahami karakteristik siswa

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2013 NOMOR 41 SERI E

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2013 NOMOR 41 SERI E BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2013 NOMOR 41 SERI E PERATURAN BUPATI BANJARNEGARA NOMOR 41 TAHUN 2013 TENTANG PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN PROFESIONAL PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN DENGAN

Lebih terperinci

PROSEDUR DAN MEKANISME SERTIFIKASI GURU

PROSEDUR DAN MEKANISME SERTIFIKASI GURU 5 PROSEDUR DAN MEKANISME SERTIFIKASI GURU 1. Bagaimana mekanisme pelaksanaan sertifikasi guru? Ada dua macam pelaksanaan sertifikasi guru, yaitu: a. melalui penilaian portofolio bagi guru dalam jabatan,

Lebih terperinci

INSTRUMEN ON THE JOB TRAINING I DIKLAT FUNGSIONAL CALON PENGAWAS SEKOLAH

INSTRUMEN ON THE JOB TRAINING I DIKLAT FUNGSIONAL CALON PENGAWAS SEKOLAH INSTRUMEN ON THE JOB TRAINING I DIKLAT FUNGSIONAL CALON PENGAWAS SEKOLAH OJT-1.01 INSTRUMEN UJI KOMPETENSI INTI PENGAWAS SEKOLAH (PENILAIAN ESAY/MAKALAH) Nama Peserta :... Instansi :... Tanggal :... Judul

Lebih terperinci

INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU MATA PELAJARAN / KELAS PERMENNEGPAN dan RB No:16/2009 Dipersembahkan oleh: St. Rudi Muryanta, S.

INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU MATA PELAJARAN / KELAS PERMENNEGPAN dan RB No:16/2009 Dipersembahkan oleh: St. Rudi Muryanta, S. INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU MATA PELAJARAN / KELAS PERMENNEGPAN dan RB No:16/2009 Dipersembahkan oleh: St. Rudi Muryanta, S.Ag Kompetensi 1 : Mengenal karakteristik peserta didik FORMAT: 1A Jenis

Lebih terperinci

Mengapa Karya Tulis Ilmiah Ditolak?

Mengapa Karya Tulis Ilmiah Ditolak? Mengapa Karya Tulis Ilmiah Ditolak? Oleh : Tatang Sunendar, M.Si Widyaiswara LPMP Jawa Barat Berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara nomor 84 tahun 1993 tentang Jabatan Fungsional Guru

Lebih terperinci

Kompetensi 1 : Mengenal karakteristik peserta didik Jenis dan cara penilaian : Kompetensi Pedagogik (Pengamatan dan Pemantauan)

Kompetensi 1 : Mengenal karakteristik peserta didik Jenis dan cara penilaian : Kompetensi Pedagogik (Pengamatan dan Pemantauan) Kompetensi 1 : Mengenal karakteristik peserta didik Jenis dan cara penilaian : Kompetensi Pedagogik (Pengamatan dan Pemantauan) Pernyataan : Guru mencatat dan menggunakan informasi tentang karakteristik

Lebih terperinci

BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 25 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 25 TAHUN 2016 TENTANG BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 25 TAHUN 2016 TENTANG PELAKSANAAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN BAGI GURU DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BLORA DENGAN RAHMAT

Lebih terperinci

AMANAT KONSTITUSI PEMBUKAAN UUD 1945:

AMANAT KONSTITUSI PEMBUKAAN UUD 1945: AMANAT KONSTITUSI tentang hakekat & tujuan pendidikan PEMBUKAAN UUD 1945:.melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah indonesia, mencerdaskan kehidupan bangsa, memajukan kesejahteraan umum dan ikut

Lebih terperinci

Standard Guru Penjas Nasional (Rumusan BSNP)

Standard Guru Penjas Nasional (Rumusan BSNP) Standar Guru Penjas Standard Guru Penjas Nasional (Rumusan BSNP) 1. Kompetensi Pedagogik 2. Kompetensi Kepribadian 3. Kompetensi Sosial 4. Kompetensi Profesional Kompetensi Pedagogik Menguasai karakteristik

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pada bagian Tinjauan Pustaka akan didiskripsikan tentang teori peningkatan kinerjaruru, teori supervisi kunjungan kelas, PTS melalui supervisi kunjungan kelas, kajian penelitian

Lebih terperinci

Pengembangan Silabus dan RPP Kurikulum Catatan Pengantar

Pengembangan Silabus dan RPP Kurikulum Catatan Pengantar Pengembangan Silabus dan RPP Kurikulum 2013 Catatan Pengantar Pembelajaran K13 Kurikulum 2013 mengembangkan dua modus proses pembelajaran yaitu proses pembelajaran langsung dan proses pembelajaran tidak

Lebih terperinci

PEDOMAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA GURU (PK GURU)

PEDOMAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA GURU (PK GURU) PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU PEDOMAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA GURU (PK GURU) Kementerian Pendidikan Nasional 2010 KATA PENGANTAR Pembelajaran merupakan jiwa institusi pendidikan yang mutunya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. diharapkan kompetensi setiap individu akan berkembang sesuai dengan jenjang

BAB I PENDAHULUAN. diharapkan kompetensi setiap individu akan berkembang sesuai dengan jenjang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Salah satu alternatif untuk mengatasi berbagai masalah dalam kehidupan setiap individu adalah melalui proses pendidikan. Melalui proses pendidikan diharapkan

Lebih terperinci

A. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang

A. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang A. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Guru sebagai tenaga pendidik profesional adalah guru yang tidak hanya merasa puas dengan keterampilan yang telah dimiliki. Seorang guru sebagai tenaga profesional hendaknya

Lebih terperinci

LAMPIRAN INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU

LAMPIRAN INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU LAMPIRAN INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2016 28 LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU KELAS/GURU MATA PELAJARAN

Lebih terperinci

SOSIALISASI DAN PELATIHAN KTSP 2009 DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL HALAMAN 1 / 34

SOSIALISASI DAN PELATIHAN KTSP 2009 DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL HALAMAN 1 / 34 HALAMAN 1 / 34 1 2 3 4 5 Pengertian Landasan Prinsip Pengembangan Unit Waktu Pengembangan g Silabus 6 7 8 9 Komponen Silabus Mekanisme Pengembangan Silabus Langkah Pengembangan Silabus Contoh Model HALAMAN

Lebih terperinci

KARYA TULIS ILMIAH DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU

KARYA TULIS ILMIAH DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU KARYA TULIS ILMIAH DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU Dr. Cepi Safruddin Abdul Jabar Disampaikan pada Bimtek Pengembangan Diri, Publikasi Ilmiah, dan karya Inovatif bagi Guru TK, SD, SMP, SMA. Dan SMK di Lingkungan

Lebih terperinci

MENYUSUN PORTOFOLIO PENGEMBANGAN DIRI Oleh : Waryono Widyaiswara

MENYUSUN PORTOFOLIO PENGEMBANGAN DIRI Oleh : Waryono Widyaiswara MENYUSUN PORTOFOLIO PENGEMBANGAN DIRI Oleh : Waryono Widyaiswara wardokteryono@gmail.com I. PENDAHULUAN Guru sebagai tenaga profesional mempunyai fungsi, peran, dan kedudukan yang sangat penting dalam

Lebih terperinci

2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik 2 dari 14

2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik 2 dari 14 Penilaian Kinerja Guru Kelas/ Mata Pelajaran 1. Menguasai karakteristik peserta didik 1 dari 14 1. Guru dapat mengidentifikasi karakteristik belajar setiap peserta didik di kelasnya. 2. Guru memastikan

Lebih terperinci

11/1/2011 TUPOKSI GURU: KARYA TULIS ILMIAH DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU PERMASALAHAN

11/1/2011 TUPOKSI GURU: KARYA TULIS ILMIAH DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU PERMASALAHAN TUPOKSI GURU: 1. Pendidikan 2. Proses pembelajaran 3. Pengembangan profesi 4. Penunjang proses pembelajaran. KARYA TULIS ILMIAH DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU JABATAN FUNGSIONAL GURU DAN ANGKA KREDIT, UNTUK

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap implementasi KTSP

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap implementasi KTSP BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI A. Kesimpulan Dari hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap implementasi KTSP mata pelajaran matematika di SMA Negeri 1 Sirombu, yang berkaitan dengan perencanaan

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN SILABUS MATA PELAJARAN SENI BUDAYA (SENI RUPA)

PENGEMBANGAN SILABUS MATA PELAJARAN SENI BUDAYA (SENI RUPA) PENGEMBANGAN SILABUS MATA PELAJARAN SENI BUDAYA (SENI RUPA) A. Pendahuluan Secara prinsip, silabus sebagai acuan pengembangan RPP dikembangkan oleh satuan pendidikan berdasarkan Standar Isi (SI) dan Standar

Lebih terperinci

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 4 PEDOMAN KEGIATAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN BAGI GURU PEMBELAJAR

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 4 PEDOMAN KEGIATAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN BAGI GURU PEMBELAJAR PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 4 PEDOMAN KEGIATAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN BAGI GURU PEMBELAJAR KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

Lebih terperinci

Keterkaitan PUBLIKASI ILMIAH Dengan PKB

Keterkaitan PUBLIKASI ILMIAH Dengan PKB Hand out 1 Mengingat kembali Keterkaitan PUBLIKASI ILMIAH Dengan PKB Buku 4 halaman 1 sd 7 waktu sajian 90 menit (2 JP) 1 Hakekat Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Meningkatkan profesionalitas guru

Lebih terperinci

KONSEP DASAR PERENCANAAN PEMBELAJARAN. M. Nasir Tamalene (Dosen Universitas Khairun Ternate)

KONSEP DASAR PERENCANAAN PEMBELAJARAN. M. Nasir Tamalene (Dosen Universitas Khairun Ternate) 1 KONSEP DASAR PERENCANAAN PEMBELAJARAN M. Nasir Tamalene (Dosen Universitas Khairun Ternate) I. Pendahuluan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 (UU 20/2003) tentang Sistem Pendidikan

Lebih terperinci

BUPATI DEMAK PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI DEMAK NOMOR 53 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI DEMAK PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI DEMAK NOMOR 53 TAHUN 2015 TENTANG SALINAN BUPATI DEMAK PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI DEMAK NOMOR 53 TAHUN 2015 TENTANG PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN BAGI GURU DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN DEMAK DENGAN

Lebih terperinci

MENJADI GURU UTAMA DENGAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN. Oleh : Dra. Nuraeni T, M.H BAB I. PENDAHULUAN

MENJADI GURU UTAMA DENGAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN. Oleh : Dra. Nuraeni T, M.H BAB I. PENDAHULUAN MENJADI GURU UTAMA DENGAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN Oleh : Dra. Nuraeni T, M.H BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Guru mempunyai peranan yang sangat menentukan dalam keberhasilan penyelenggaraan

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN PROFESIONALISME GURU Oleh Suardi.B Widyaiswara LPMP SulSel

PENGEMBANGAN PROFESIONALISME GURU Oleh Suardi.B Widyaiswara LPMP SulSel PENGEMBANGAN PROFESIONALISME GURU Oleh Suardi.B Widyaiswara LPMP SulSel I.PENDAHULUAN A. Dasar Pemikiran Berdasarkan Undang-undang Sisdiknas Nomor 20 Tahun 2003,Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Kountur (Wiwid, 2006:48) Penelitian deskriftif adalah jenis penelitian yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Kountur (Wiwid, 2006:48) Penelitian deskriftif adalah jenis penelitian yang BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian dan Lokasi Penelitian Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kuantitatif. Menurut Ronny Kountur (Wiwid, 2006:48) Penelitian deskriftif adalah jenis

Lebih terperinci

CALON PENERIMA BLOCK GRANT TAHUN 2010 LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN JAWA TENGAH

CALON PENERIMA BLOCK GRANT TAHUN 2010 LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN JAWA TENGAH CALON PENERIMA BLOCK GRANT TAHUN 2010 LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN JAWA TENGAH KEGIATAN GURU UTAMA PENDIDIKAN PBM Bimbingan Menyusun program pengajaran Menyajikan Evaluasi Perbaikan/pengajaran Bimbingan

Lebih terperinci

WALIKOTA BANJAR PERATURAN WALIKOTA BANJAR NOMOR 48 TAHUN 2013 TENTANG

WALIKOTA BANJAR PERATURAN WALIKOTA BANJAR NOMOR 48 TAHUN 2013 TENTANG WALIKOTA BANJAR PERATURAN WALIKOTA BANJAR NOMOR 48 TAHUN 2013 TENTANG PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN KEMAMPUAN PROFESIONAL PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BANJAR,

Lebih terperinci

DIKLAT CALON TIM PENILAI JABATAN FUNGSIONAL GURU

DIKLAT CALON TIM PENILAI JABATAN FUNGSIONAL GURU PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 3 PANDUAN PENYELENGGARAAN DIKLAT CALON TIM PENILAI JABATAN FUNGSIONAL GURU KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN

Lebih terperinci

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 1

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 1 PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 1 PEDOMAN PENGELOLAAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN GUNA MENDUKUNG PENGEMBANGAN PROFESI GURU PEMBELAJAR (PPGP) KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Lebih terperinci

Kompetensi Dasar. perencanaan program. rangka implementasi

Kompetensi Dasar. perencanaan program. rangka implementasi MERENCANAKAN PROGRAM PEMBELAJARAN DALAM RANGKA IMPLEMENTASI KTSP Pertemuan XI Desain Pembelajaran STAI SMQ Bangko Kompetensi Dasar Mahasiswa memahami perencanaan program pembelajaran dalam rangka implementasi

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN PROFESI GURU SD/MI. Udin S. Sa ud, Ph.D

PENGEMBANGAN PROFESI GURU SD/MI. Udin S. Sa ud, Ph.D PENGEMBANGAN PROFESI GURU SD/MI Oleh: Udin S. Sa ud, Ph.D UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA PENGERTIAN PROFESI Suatu pekerjaan tertentu (a particular business) yang menuntut persyaratan khusus dan istimewa

Lebih terperinci

Panduan PENILAIAN KINERJA GURU PAI TIM PENGEMBANG PKB-GPAI DIREKTORAT PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM TAHUN 2017

Panduan PENILAIAN KINERJA GURU PAI TIM PENGEMBANG PKB-GPAI DIREKTORAT PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM TAHUN 2017 Panduan PENILAIAN KINERJA GURU PAI TIM PENGEMBANG PKB-GPAI DIREKTORAT PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM TAHUN 2017 Tujuan Peserta dapat menjelaskan tentang konsep, prosedur pelaksanaan,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 40 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Penelitian dilaksanakan di Kecamatan Kota Bandung. Di tiga SMP Negeri, yaitu : 1. SMP Negeri 12 Kota Bandung yang beralamatkan di Jalan Dr.Setiabudhi No.

Lebih terperinci

Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Tantangan untuk Memacu Guru dalam Menulis Karya Tulis Ilmiah Syamsul Alam Penilaian Kinerja Guru (PKG) yang rencananya dimulai tahun 2013, sudah di ambang pintu.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian SD N 1 Kapung Kecamatan Tanggungharjo Kabupaten Grobogan, berdiri dengan SK Pendirian Sekolah nomor 421.2/05739/1995 dan SK Izin Operasional

Lebih terperinci

http://humancapitaljournal.com/panduan-menyusun-training-need-analysis-tna/ ANALISA KEBUTUHAN PELATIHAN Analisa kebutuhan pelatihan atau lebih dikenal dengan nama Training Need Analysis (TNA) adalah serangkaian

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengertian peranan menurut Soejono Soekanto (2002;234) adalah sebagai berikut:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengertian peranan menurut Soejono Soekanto (2002;234) adalah sebagai berikut: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Peranan Pengertian peranan menurut Soejono Soekanto (2002;234) adalah sebagai berikut: Peranan merupakan aspek dinamis kedudukan (status). Apabila seseorang melaksanakan

Lebih terperinci

INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA MAHASISWA PADA KEGIATAN WORKSHOP SSP DAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PROGRAM PPG SM3T

INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA MAHASISWA PADA KEGIATAN WORKSHOP SSP DAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PROGRAM PPG SM3T Pengantar INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA MAHASISWA PADA KEGIATAN WORKSHOP SSP DAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PROGRAM PPG SM3T A. Instrumen penilaian kinerja mahasiswa PPG SM3T pada kegiatan Praktik

Lebih terperinci

PENDIDIKAN INKLUSIF BAGI PESERTA DIDIK YANG MEMILIKI KELAINAN DAN MEMILIKI POTENSI KECERDASAN DAN/ATAU BAKAT ISTIMEWA

PENDIDIKAN INKLUSIF BAGI PESERTA DIDIK YANG MEMILIKI KELAINAN DAN MEMILIKI POTENSI KECERDASAN DAN/ATAU BAKAT ISTIMEWA PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 70 TAHUN 2009 1 TENTANG: PENDIDIKAN INKLUSIF BAGI PESERTA DIDIK YANG MEMILIKI KELAINAN DAN MEMILIKI POTENSI KECERDASAN DAN/ATAU BAKAT ISTIMEWA

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Sumberdaya manusia Indonesia masih sangat lemah untuk mendukung perkembangan industri dan ekonomi. Penyebabnya karena pemerintah selama ini tidak pernah menempatkan pendidikan

Lebih terperinci

DIKLAT CALON KEPALA SEKOLAH/MADRASAH BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH

DIKLAT CALON KEPALA SEKOLAH/MADRASAH BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH DIKLAT CALON KEPALA SEKOLAH/MADRASAH BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH Tanggal, 29 Pebruari 2015 PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN PELAKSANAAN IN-SERVICE LEARNING 1 o RAMBU-RAMBU PELAKSANAAN IN SERVICE LEARNING 1 In-Service

Lebih terperinci

LATIHAN PUBLIKASI ILMIAH. 15 Maret 2018 Ditjen GTK Kemdikbud

LATIHAN PUBLIKASI ILMIAH. 15 Maret 2018 Ditjen GTK Kemdikbud LATIHAN PUBLIKASI ILMIAH 1 Latihan 1 Pak Jati, guru golongan IIIb mengusulkan untuk naik ke golongan IIIc. Ia akan mengajukan AK melalui publikasi ilmiah, berapa AK yang dibutuhkan? Apakah boleh publikasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Guru merupakan penentu keberhasilan pendidikan melalui kinerjanya

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Guru merupakan penentu keberhasilan pendidikan melalui kinerjanya 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Guru merupakan penentu keberhasilan pendidikan melalui kinerjanya yang harus selalu ditingkatkan mutu dan kualitasnya. Peningkatan mutu pendidikan sejalan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. negara menjadi lebih baik. Untuk mencapai pendidikan yang berkualitas

BAB I PENDAHULUAN. negara menjadi lebih baik. Untuk mencapai pendidikan yang berkualitas BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pendidikan merupakan investasi masa depan suatu bangsa. Pendidikan yang berkualitas tinggi akan membentuk generasi penerus yang mampu membangun negara menjadi lebih

Lebih terperinci

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2010

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2010 PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 5 PEDOMAN PENILAIAN KEGIATAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (PKB) Pedoman untuk mendukung pelaksanaan tugas Tim Teknis penilai Publikasi Ilmiah Guru

Lebih terperinci

CAPAIAN PEMBELAJARAN BERBASIS KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

CAPAIAN PEMBELAJARAN BERBASIS KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR CAPAIAN PEMBELAJARAN BERBASIS KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR I. PROGRAM STUDI PGSD JENJANG SARJANA (S1) A. PROFIL Program Studi S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD-Primary

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah upaya yang secara sadar dirancang untuk membantu seseorang atau sekelompok orang dalam

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah upaya yang secara sadar dirancang untuk membantu seseorang atau sekelompok orang dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah upaya yang secara sadar dirancang untuk membantu seseorang atau sekelompok orang dalam mengembangkan ilmu pengetahuan, pandangan hidup, sikap

Lebih terperinci

KARTU BIMBINGAN PPL DI SEKOLAH MITRA TAHUN AKADEMIK 2014/2015

KARTU BIMBINGAN PPL DI SEKOLAH MITRA TAHUN AKADEMIK 2014/2015 KARTU BIMBINGAN PPL DI SEKOLAH MITRA TAHUN AKADEMIK 2014/2015 No Hari, tanggal Materi Bimbingan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. Tanda tangan Pembimbing LEMBAR OBSERVASI

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2010 TENTANG PENGELOLAAN PENDIDIKAN AGAMA PADA SEKOLAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2010 TENTANG PENGELOLAAN PENDIDIKAN AGAMA PADA SEKOLAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2010 TENTANG PENGELOLAAN PENDIDIKAN AGAMA PADA SEKOLAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa dalam

Lebih terperinci

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 5 PEDOMAN

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 5 PEDOMAN PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 5 PEDOMAN PENILAIAN KEGIATAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN GUNA MENDUKUNG PENGEMBANGAN PROFESI GURU PEMBELAJAR (PPGP) KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Lebih terperinci

Pernon Akbar. T im Teknis Penilai Jabatan Fungsional Guru Tingkat Pusat Biro Kepegawaian Kemdikbud

Pernon Akbar. T im Teknis Penilai Jabatan Fungsional Guru Tingkat Pusat Biro Kepegawaian Kemdikbud -Bachelor of Science Mathematics (UI, 1974) - Bachelor of Science Physics (UNAS, 1980) - Sarjana Pendidikan Fisika (IKIP Jakarta, 1991) - Magister of Theoretical Physics (UI, 1997) -Magister of Psychometric

Lebih terperinci

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BIMBINGAN TEKNIS MANAJEMEN PROFESIONALISME GURU KEGIATAN 9 ANALISIS HASIL PK GURU UNTUK MERENCANAKAN PKB GURU NAMA : NO PESERTA : INSTANSI : KEMENTERIAN PENDIDIKAN

Lebih terperinci

Contoh Pengisian Lembar Pengamatan dan Pemantauan PKG

Contoh Pengisian Lembar Pengamatan dan Pemantauan PKG Contoh Pengisian Lembar Pengamatan dan PKG Kompetensi 1 : Mengenal karakteristik peserta didik Nama Guru : Sri Sugiyarti, S.Pd : Rudi Muryanta, S.Ag. Daftar nilai, absensi siswa, catatan kemampuan siswa

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian akan dilaksanakan di 3 kecamatan di Kabupaten Kepulauan Anambas

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian akan dilaksanakan di 3 kecamatan di Kabupaten Kepulauan Anambas BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian akan dilaksanakan di 3 kecamatan di Kabupaten Kepulauan Anambas Propinsi Kepulauan Riau untuk mata pelajaran Ujian Nasional (UN) dengan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. model CIPP. Komponen evaluasi yang digunakan adalah sebagai berikut:

BAB III METODE PENELITIAN. model CIPP. Komponen evaluasi yang digunakan adalah sebagai berikut: 64 BAB III METODE PENELITIAN 3. 1 Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian evaluasi dengan model CIPP. Komponen evaluasi yang digunakan adalah sebagai berikut: 1. Konteks (Context)

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Penelitian ini dilakukan melalui survey dengan metode perkembangan (Developmental Research). Guna mendapatkan informasi secara umum tentang dampak kebijakan pemerintah disektor

Lebih terperinci