PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN. Afrida Shela Mevita Heru Suprihhadi

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN. Afrida Shela Mevita Heru Suprihhadi"

Transkripsi

1 PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN Afrida Shela Mevita Heru Suprihhadi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya ABSTRACT The purpose of this research is to examine and to find out the influence of marketing mix to the consumen satisfaction in purchasing product at PT Preshion Engineering Plastec in Surabaya. The multiple linear regression analysis is used as the analysis technique in this research and 90 people are selected as samples.the result of simultaneous test shows the influence of product, price, distribution channel and promotion to the consumen satisfaction is significant. This result is supported by the obtained of determination coefficient of 70% which shows the contribution of the four variables which are used as research model to the consumen satisfaction in purchasing product at PT Preshion Engineering Plastec in Surabaya.The result of partial test shows that each product, price, distribution channel and promotion variable has significant and positive influence to the consumen satisfaction in purchasing product at PT Preshion Engineering Plastec in Surabaya. This can be indicated by the significant level of each variable does not more than α = 5 %.The result of partial regression coefficient shows that promotion variable has the highest regression coefficient value. It shows that this variable has dominant influence to the consumen satisfaction in purchasing product at PT Preshion Engineering Plastec in Surabaya. Keywords: Marketing Mix, Consumen Satisfaction ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menemukan dan menjelaskan pengaruh bauran pemasaran berpengaruh terhadap kepuasan konsumen membeli produk pada PT. Preshion Engineering Plastec di Surabaya. Sedangkan teknik analisa yang digunakan adalah analisa regresi linier berganda dengan jumlah sampel yang digunakan sebanyak 90 orang.hasil pengujian secara simultan menunjukkan pengaruh produk, harga, saluran distribusi dan promosi terhadap kepuasan konsumen adalah signifikan. Hasil ini diperkuat dengan perolehan koefisien determinasi sebesar 70 % yang menunjukkan kontribusi keempat variabel yang dijadikan model penelitian terhadap kepuasan konsumen dalam melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Engineering Plastec di Surabaya.Hasil pengujian secara parsial menunjukkan bahwa setiap variabel produk, harga, saluran distribusi dan promosi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen dalam melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Engineering Plastec di Surabaya. Hal tersebut dapat diindikasikan dengan tingkat signifikansi masing-masing variabel tersebut tidak melebihi α = 5 %.Hasil pengujian koefisien regresi parsial menunjukkan variabel promosi memiliki nilai koefisien regresi tertinggi. Hal ini menunjukkan bahwa variabel tersebut memiliki pengaruh yang dominan terhadap kepuasan konsumen dalam melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Engineering Plastec di Surabaya. Kata kunci: Bauran Pemasaran, Kepuasan Konsumen

2 2 PENDAHULUAN Dengan semakin pesatnya penjualan yang ada di Indonesia, menyebabkan terjadinya persaingan yang semakin ketat. Sedangkan disisi lain jumlah permintaan konsumen masih terbatas. Maka fungsi pemasaran menempati proporsi yang semakin menentukan bisnis perusahaan, tentu saja tanpa mengesampingkan fungsi-fungsi bisnis yang lainnya. Pergeseran variabel yang mempunyai persaingan dapat menimbulkan masalah, disaat belum ada persaingan maka perusahaan belum membutuhkan pemasaran, pada saat persaingan semakin keras, maka pemasaran menjadi fungsi yang semakin penting di perusahaan dan pada saat situasi persaingan sudah sangat keras tidak dapat diduga dan kacau, pemasaran menjadi konsep bisnis yang menjiwai setiap orang dalam perusahaan. Menghadapi situasi tersebut maka pihak perusahaan harus memberikan perhatian khusus dan strategi yang tepat atas masalah yang sedang terjadi. Jika hal tersebut dibiarkan tetap berlangsung serta kurang mendapat perhatian dapat dimungkinkan produk yang dihasilkan oleh PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya akan tersisih dari pilihan konsumen.agar pencapaian target penjualan produk yang dihasilkan oleh PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya bisa tercapai, maka untuk tahun selanjutnya PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya harus memilih strategi yang tepat untuk meningkatkan volume penjualan. Strategi untuk mencapai target penjualan dikenal dengan sebutan marketing mix, karena strategi tersebut digunakan untuk mempengaruhi konsumen dalam membeli suatu produk barang maupun jasa. Salah satu bentuk strategi pemasaran yang mampu mendukung dalam memasarkan produk, untuk menciptakan kepuasan konsumen adalah penggunaan bauran pemasaran. (Darmayana, 2005:144). Salah satu strategi yang sering dilaksanakan oleh perusahaan adalah strategi bauran pemasaran. Strategi ini berkaitan dengan penentuan bagaimana perusahaan menyajikan penawaran produk disertai strategi pendukung lain berupa strategi harga, promosi, serta strategi saluran distribusi, pada segmen pasar tertentu yang merupakan sasaran pasarnya. Swastha & Irawan (2006:87) mendefinisikan bauran pemasaran adalah kombinasi dari empat varibel atau kegiatan yang merupakan inti dari sistem pemasaran perusahaan yakni: produk, struktur harga, kegiatan promosi, dansistim distribusi. Kegiatan-kegiatan yang dimaksud dalam definisi tersebut adalah termasuk keputusan dalam empat variabel yaitu: 1) produk, 2) harga, 3) distribusi, 4) promosi. 5) Personal Traits, 6) Phsychal Evidance dan 7) Process. Kegiatan tersebut perlu dikombinasikan dan dikoordinir agar perusahaan dapat melakukan tugas pemasarannya secara efektif. Jadi, perusahaan tidak hanya sekadar memilih kombinasi yang terbaik saja, tetapi juga harus mengkoordinir berbagai macam elemen pada bauran pemasaran tersebut untuk melaksanakan program pemasaran secara efektif (Suwarni, 2005:20). Menurut Tjiptono, (2008: 96) menyatakan bahwa kepuasan konsumen merupakan hal yang sangat penting kaitannya dengan pengembangan usaha. Pelanggan yang mempunyai loyalitas yang tinggi akan senantiasa menggunakan produk atau jasa yang disediakan perusahaan, dan tidak akan terpengaruh jasa yang ditawarkan pihak lain. Kepuasan konsumen juga dipengaruhi oleh kualitas produk. Kualitas produk sangat penting kaitannya dengan eksistensi dan perkembangan keberhasilan perusahaan. Kualitas produk akan berpengaruh pada kepuasan pelanggan yang pada akhirnya akan berdampak pada loyalitas pelanggan pada penyedia produk tersebut. Perilaku akan kepuasan konsumen yang cukup unik untuk dapat diperkirakan, maka kita akan membahasnya melalui sudut pandang manajemen pemasaran dalam membentuk suatu perusahaan dengan pendekatan atribut pemasaran yaitu pada model bauran pemasaran (marketing mix) yang dikembangkan oleh Kotler, (2008: 87), terdiri dari product, promotion, price, dan place. Hal ini untuk melihat yang dirasakan pelanggan tentang kualitas produk atau jasa layanan perusahaan dan kualitas produk atau jasa layanan seperti apa yang diinginkan oleh konsumen.

3 3 Dari latar belakang diatas dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut: 1. Apakah bauran pemasaran yang terdiri dari produk, harga, saluran distribusi, promosi berpengaruh secara simultan terhadap kepuasan konsumen membeli produk pada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya? 2. Apakah elemen elemen bauran pemasaran yang terdiri dari produk, harga, saluran distribusi, promosi berpengaruh secara parsial terhadap kepuasan konsumen membeli produk pada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya? 3. Di antara ke empat unsur bauran pemasaran yang terdiri dari produk, harga, saluran distribusi, promosi tersebut, apakah produk paling dominan berpengaruh terhadap kepuasan konsumen membeli produk pada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya? Sedangkan tujuan penelitian terkait dengan rumusan penelitian diatas adalah: 1. Bauran pemasaran yang terdiri dari produk, harga, saluran distribusi, promosi berpengaruh secara simultan terhadap kepuasan konsumen pada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya. 2. Elemen elemen bauran pemasaran yang terdiri dari produk, harga, saluran distribusi, promosi secara parsial berpengaruh terhadap kepuasan konsumen pada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya. 3. Produk berpengaruh paling dominan terhadap kepuasan konsumen pada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya. TINJAUAN TEORETIS DAN HIPOTESIS Pengertian Pemasaran Pemasaran suatu proses sosial dan manajerial yang mana di dalamnya terdapat individu dan kelompok untuk mendapatkan apa saja yang mereka inginkan dan butuhkan dengan cara menciptakan, menawarkan dan mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain. Pemasaran dapat didefinisikan sebagai suatu proses sosial dan manajerial yang didalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan menawarkan dan mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain, menurut (Kolter dan Armstrong, 2007:125). Bauran Pemasaran Bauran Pemasaran adalah kombinasi dari empat variabel atau kegiatan yang merupakan inti dari sistem pemasaran, yakni: produk, struktur harga,kegiatan promosi, dan sistem distribusi. Jadi, kegiatan-kegiatan marketing mix terdiri dari empat unsur, di mana unsur-unsur tersebut saling berhubungan dan saling mempengaruhi satu sama lain (Swastha dan Irawan, 2006: 78). Produk merupakan segala sesuatu yang dapat ditawarkan produsen untuk diperhatikan, diminta, dicari, dibeli, digunakan atau dikonsumsi pasar sebagai pemenuhan kebutuhan atau keinginan pasar yang bersangkutan. Harga menurut (Kotler dan Armstrong, 2007: 87) adalah sejumlah uang yang ditukarkan untuk sebuah produk atau jasa. Lebih jauh lagi, harga adalah sejumlah nilai yang konsumen tukarkan untuk sejumlah manfaat dengan memiliki atau menggunakan suatu barang atau jasa. Harga memiliki peranan utama dalam proses pengambilan keputusan para pembeli. Menurut (Tjiptono, 2008: 87), ada empat jenis tujuan penetapan harga, yaitu: 1. Tujuan Berorientasi pada laba Asumsi teori ekonomi klasik menyatakan bahwa setiap perusahaan selalu memilih harga yang dapat menghasilkan laba paling tinggi. Tujuan ini dikenal dengan istilah maksimalisasi laba.

4 4 2. Tujuan Berorientasi Pada Volume Selain tujuan berorientasi pada laba, ada pula perusahaan yang menentapkan harganya berdasarkan tujuan yang berorientasi pada volume tertentu atau yang biasa dikenal dengan istilah volume pricing objectives. 3. Tujuan Berorientasi Pada Citra Citra suatu perusahaan dapat dibentuk melalui strategi penetapan harga.perusahaan dapat menetapkan harga tinggi untuk membentuk atau mempertahankan citra prestisius. Sementara itu harga rendah dapat digunakan untuk membentuk nilai tertentu, misalnya dengan memberikan jaminan bahwa harganya merupakan harga yang terendah di suatu wilayah tertentu. 4. Tujuan Stabilisasi Harga Dalam pasar yang konsumennya sangat sensitif terhadap harga, bila suatu perusahaan menurunkan harganya, maka para pesaingnya harus menurunkan pula harga mereka. Kondisi seperti ini yang mendasari terbentuknya tujuan stabilisasi harga dalam industriindustri tertentu yang produknya. Tempat (saluran distribusi), adalah saluran yang digunakan oleh produsen untuk menyalurkan barang tersebut dari produsen sampai ke konsumen atau pemakai industri. (Dharmmesta dan Irawan, 2007 : 99). Promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran. Komunikasi pemasaran adalah aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi / membujuk, dan atau mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli, loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan (Tjiptono, 2008 : 87). Macam-macam bauran promosi adalah: 1. Periklanan (advertesing)adalah segala bentuk presentasi dan promosi non personal suatu produk yang di bayar dan di sponsori oleh sponsor yang jelas. 2. Personal selling adalah suatu komunikasi secara persuasif seseorang secara individu kepada seseorang atau lebih calon pembeli dengan maksud menimbulkan permintaan atau penjualan. 3. Publisitas adalah sejumlah informasi tentang produk yang disebarluaskan kepada masyarakat dengan cara membuat berita yang mempunyai arti secara komersial atau berupa penyajian yang bersifat umum. 4. Sales promotion adalah suatu proses promosi yang dapat di lakukan dengan cara peragaan, pertunjukan pameran dan demonstrans yang ditujukan dengan memberikan sample produk, hadiah, menunjukkan alat peragaan dan undian rabat. Kepuasan Konsumen Kepuasan konsumen menurut Kotler dikutip dalam Rangkuti (2006: 23) adalah tingkat perasaan seseorang setelah membandingkan kinerja atau hasil yang dirasakan dengan harapannya. Banyak perusahaan berfokus pada kepuasan tinggi karena para pelanggan yang hanya merasa puas mudah untuk berubah pikiran bila mendapat tawaran yang lebih baik. Mereka yang amat puas lebih sukar untuk mengubah pilihannya. Kepuasan tinggi atau kesenangan menciptakan kelekatan emosional terhadap merek, bukan hanya preferensi rasional, hasilnya adalah kesetiaan pelanggan yang tinggi. Langkah-langkah pemuasan pelanggan adalah sebagai berikut ini. 1. Menjaga kualitas produk/jasa, yakni dengan menjaga danmeningkatkan kualitas 2. Memperkuat jaringan distribusi, agar pelanggan bisa mendapatkanproduk/jasa dengan mudah. 3. Komunikasi, bila banyak produk/jasa yang bagus tetapi tidakdikomunikasikan dengan baik, akhirnya tidak akan diketahui manfaat atau keunggulannya. Indikator kepuasan pelanggan yang dikembangkan dari (Tjiptono, 2008: 107) terdiri dari: 1. Merasa senang selama setelah melakukan pembelian

5 5 2. Selalu melakukan pembelian 3. Pilihan berbelanja yang tepat 4. Merekomendasikan Hubungan Bauran Pemasaran Dengan Kepuasan Konsumen (Dharmmesta dan Irawan, 2007: 87) menyatakan Marketing mix atau bauran pemasaran adalah kombinasi dari empat variabel yaitu produk,struktur harga, kegiatan promosi, dan sistem distribusi. Keempat unsur bauran pemasaran tersebut saling berhubungan dan berpengaruh satu sama lain, sehingga harus diupayakan untuk menghasilkan suatu kebijakan pemasaran yang mengarah kepada layanan efektif dan kepuasan konsumen. Jadi didalam bauran pemasaran terdapat variabel-variabel yang saling mendukung satu dengan yang lainnya, yang kemudian oleh perusahaan digabungkan untuk memperoleh tanggapan-tanggapan yang diinginkan didalam pasar sasaran. Dengan perangkat tersebut perusahaan dapat mempengaruhi permintaan akan produknya. Jadi semakin mengertinya perusahaan dengan apa yang diinginkan oleh konsumen maka konsumen akan merasa puas terhadap produk yang ditawarkan. Model Penelitian Konsep model penelitian ini dapat di lihat sebagai berikut: PRODUK (X 1) 1. Kualitas bahan 2. Kualitas daya tahan 3. Kualitas mutu 4. Kualitas keamanan Sumber: Prawirosentono (2004) HARGA (X 2) 1. Penetapan harga sesuai standart 2. Adanya diskon harga 3. Harga kompetitif 4. Harga sesuai kualitas produk Sumber: Dharmmesta (2007) Saluran Ditribusi (X 3) 1. Lokasi strategis 2. Ketersediaan barang 3. Proses pemesanan 4. Sarana transportasi memadai Sumber: Tjiptono, (2008) KEPUASAN KONSUMEN (Y) 1. Merasa senang 2. Selalu melakukan pembelian kembali 3. Pilihan dalam transaksi yang tepat 4. Merekomendasikan Sumber: Rangkuti (2006) PROMOSI (X 4) 1. Periklanan melalui media visual 2. Promosi melalui media cetak 3. Personal Selling dalam memberikan informasi yang detail 4. Promosi penjualan melalui pemberian hadiah Sumber: Tjiptono, (2008) = Parsial = Simultan Gambar 1 Rerangka Pemikiran Sumber: Data diolah

6 6 Perumusan Hipotesis Dalam setiap penelitian ilmiah setelah menentukan rumusan masalah maka perlu untuk mengajukan hipotesis.hipotesis merupakan jawaban terhadap rumusan masalah penelitian yang diajukan. Adapun hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini antara lain: 1. Ada pengaruh bauran pemasaran secara simultan terhadap kepuasan konsumen PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya. 2. Ada pengaruh bauran pemasaran secara parsial terhadap kepuasan konsumen PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya 3. Promosi mempunyai pengaruh paling dominan terhadap kepuasan konsumen PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya. METODA PENELITIAN Populasi dan Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen/ orang yang pernah melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan atau syarat-syarat serta tujuan-tujuan tertentu, akan tetapi jumlah dan ciri-ciri sampel yang akan diambil harus ditentukan terlebih dahulu. Adapun sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya sekurang - kurangnya 2 tahun yang lalu yakni antara tahun 2011 sampai dengan 2012 dan juga melakukan pembelian dalam bentuk paket. Metode purposive sampling dilakukan dengan cara menyebarkan pertanyaan-pertanyaan melalui kuisioner kepada objek penelitian atau responden untuk dijawab. Responden yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya. Dalam penentuan besarnya sampel tidak ada ketentuan yang pasti berapa persen dari populasi. Namun sekedar sebagai acuan dalam penelitian ini berdasarkan pada pendapat (Malhotra, 2005: 589) bila dalam penelitian akan melakukan analisis dengan multivariate, maka jumlah sampel minimal 5 kali dari jumlah indikator variabel bebas yang akan diteliti dan ditambah 10 persen dari hasil perkalian tersebut untuk mencegah terjadinya penyimpangan sampel. Dalam penelitian ini jumlah variabel bebas adalah 4 maka sampel yang akan diambil adalah sebanyak (5 x 16) = 80 dan ditambah 10 persen dari 80 adalah 8 jadi jumlah minimal sampel dalam penelitian ini adalah 88. Akan tetapi sampel yang akan diambil dalam penelitian ini adalah 90 responden /konsumen melakukan pembelian produk PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya± selama 2 tahun pada waktu penelitian. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengambilan data melalui kepustakaan dan studi lapangan. Untuk studi kepustakaan yaitu cara perolehan data dengan membaca, mempelajari dan memahami dari buku literatur atau sumber lainnya yang ada di perpustakaan guna Menunjang pengumpulan data yang dicari untuk suata pemecahan permasalahan, sedangkan teknik pengumpulan data melalui studi lapangan dapat meliputi wawancara dan pembagian kuisioner. Pengukuran atau pembobotan jawaban dari kuesioner menggunakan Likert Scale (Riduwan, 2008:38) rentang nilai yang digunakan adalah 5 sampai l, bentuk jawaban berbeda - beda tergantung dari definisi operasional tetapi nilainya sama, yaitu: a. Sangat Setuju (SS) = 5 b. Setuju (S) = 4 c. Cukup Setuju (CS) = 3 d. Tidak Setuju (TS) = 2 e. Sangat Tidak Setuju (STS) = 1

7 7 Variabel Dan Definisi Operasional Variabel Definisi operasional variabel-variabel yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah: 1. Produk (X 1) Produk yang ditawarkan oleh PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya adalah persepsi konsumen terhadap produk yang dihasilkan oleh PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya, yang dapat ditawarkan untuk dapat memenuhi selera dan kebutuhan konsumen dengan dapat memuaskan, dan diharapkan sesuai nilai uang yang telah dikeluarkan. Indikator produk terdiri dari: 1. Kualitas bahan adalah kualitas bahan yang dijual 2. Kualitas daya tahan adalah keawetan produk 3. Kualitas mutu adalah kualitas mutu produk yang dijual 4. Kualitas keamanan adalah keamanan dalam pemakaian 2. Harga (X 2) Harga adalah persepsi konsumen terhadap harga yang dibayarkan untuk mendapatkan produk yang dihasilkan oleh PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya. Harga merupakan hal yang diperhatikan konsumen saat melakukan pembelian pada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya. Indikator harga terdiri dari: 1. Penetapan harga sesuai standart 2. Adanya diskon harga 3. Harga kompetitif 4. Harga sesuai kualitas produk 3. Saluran Distribusi (X 3) Saluran distribusi adalah persepsi konsumen terhadap saluran distribusi yang digunakan oleh PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya kepada konsumen, sehingga penggunaannya sesuai dengan yang diperlukan (jenis, jumlah, harga, tempat, dan saat dibutuhkan) Indikator saluran distribusi terdiri dari: 1. Lokasi strategis 2. Ketersediaan barang 3. Proses pemesanan 4. Sarana transportasi memadai 4. Promosi (X 4) Promosi adalah persepsi konsumen mengenai sistem pemasaran atau system promosi yang digunakanoeh marketing PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya, untuk menginformasikan, menonjolkan, ataupun membujuk konsumen untuk mengetahui, tertarik, dan melakukan aktivitas pembeli produk. Indikator promosi terdiri dari: 1. Periklanan melalui media visual 2. Promosi melalui media cetak 3. Personal Selling dalam memberikan informasi yang detail 4. Promosi penjualan melalui pemberian hadiah 5. Kepuasan Konsumen (Y) Kepuasan adalah persepsi konsumen terhadap tingkat keadaan perasaan seseorang senang atau kecewa yang merupakan hasil perbandingan antara penilaian kinerja suatu hasil produk dari PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya dalam hubungannya dengan harapan konsumen. Indikator kepuasan konsumen terdiri dari: 1. Merasa senang selama setelah melakukan pembelian 2. Selalu melakukan pembelian ulang 3. Pilihan berbelanja yang tepat 4. Merekomendasikan

8 8 Teknik Analisis Data Teknik analisis data adalah metode yang digunakan untuk menganalisis data dengan tujuan untuk memecahkan masalah atau menguji hipotesis. Teknik analisis data yang mengunakan analisis data kuantitatif, yaitu suatu analisis yang digunakan melalui suatu pengukuran yang berupa angka-angka dengan menggunakan metode statistik, tahap analisis data dilakukan sebagai berikut: 1. Uji Validitas dan Uji Reliabilitas 2. Uji Asumsi Klasik 3. Analisis Regresi Linier Berganda Analisis regresi linier berganda digunakan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara produk, harga, saluran distribusi dan promosi terhadap kepuasan konsumen pada PT. Preshion Engineering Plastic Surabaya. Persamaan regresi linier berganda adalah : Y = a + b 1X 1 + b 2X 2 + b 3X 3 + b 4X 4 + e Dimana, Y = Nilai persepsi kepuasan konsumen pada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya X 1 = Nilai persepsi produk pada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya X 2 = Nilai persepsi harga pada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya X 3 = Nilai persepsi saluran distribusi pada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya X 4 = Nilai persepsi promosi pada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya a = Konstanta b 1,b 2,b 3, b4 = Koefisien Regresi e = Kesalahan atau error 4. Koefisien Determinasi (R 2 ) 5. Uji Simultan (F hitung) 6. Uji Parsial (T hitung) 7. Koefisien Determinasi parsial HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Analisis Tanggapan Responden Tentang Variabel Kualitas Produk Merupakan tanggapan responden yang menyangkut seluruh aspek produk yaitu tanggapan responden berkaitan dengan kemampuan PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya dalam memproduksi produknya sesuai yang diharapkan oleh konsumen. Dalam penelitian ini terdapat 4 indikator yang dipakai dalam mengukur bukti fisik adalah sebagai berikut: a. Kualitas bahan adalah kualitas produk yang dijual b. Kualitas daya tahan adalah keawetan produk c. Kualitas mutu adalah kualitas mutu produk yang dijual d. Kualitas keamanan adalah keamanan dalam pemakaian Untuk lebih jelasnya distribusi frekuensi dari tanggapan responden berdasarkan seluruh aspek kualitas produk dapat dilihat sebagai berikut: Tabel 1 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Kualitas Produk Kualitas produk Jumlah Percent Cukup Setuju 9 10,3 Setuju 65 72,2 Sangat Setuju Total ,0 Berdasarkan tabel diatas terlihat bahwa sebagian besar responden yang menggunakan produk yang dihasilkan oleh PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya dalam memproduksi produknya sesuai kualitas yang diharapkan oleh konsumen memberikan

9 9 tanggapan bahwa semua aspek kualitas produk yang dihasilkan oleh PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya, adalah sebagai berikut: a. Yang memberikan jawaban cukup setuju sebanyak 9 responden atau 10,3%. b. Yang memberikan jawaban setuju sebanyak 65 responden atau 72,2%. c. Sisanya yang memberikan jawaban sangat setuju sebanyak 16 responden atau 17,8% Analisis Tanggapan Responden Tentang Variabel Harga Merupakan tanggapan responden yang menyangkut seluruh aspek harga yaitu tanggapan responden berkaitan dengan kemampuan persepsi konsumen terhadap harga yang dibayarkan untuk mendapatkan produk yang dihasilkan oleh PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya. Dalam penelitian ini terdapat 4 indikator yang dipakai dalam mengukur harga dalah sebagai berikut: a. Penetapan harga sesuai standart b. Adanya diskon harga c. Harga kompetitif d. Harga sesuai kualitas produk Untuk lebih jelasnya distribusi frekuensi dari tanggapan responden berdasarkan seluruh aspek harga dapat dilihat sebagai berikut: Tabel 2 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Harga Harga Jumlah Percent Tidak Setuju 2 2,2 Cukup Setuju 23 25,6 Setuju 54 60,0 Sangat Setuju Total ,0 Berdasarkan tabel diatas terlihat bahwa sebagian besar responden berkaitan dengan harga produk pada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya dalam menentukan harga sesuai kualitas yang diharapkan oleh konsumen memberikan tanggapan bahwa semua aspek harga pada produk yang dihasilkan oleh PT. Preshion Enginereing Plastec Surabaya, adalah sebagai berikut: a. Yang memberikan jawaban tidak setuju sebanyak 2 responden atau 2,2%. b. Yang memberikan jawaban cukup setuju sebanyak 23 responden atau 25,6%. c. Yang memberikan jawaban setuju sebanyak 54 responden atau 60,0%. d. Sisanya yang memberikan jawaban sangat setuju sebanyak 11 responden atau 12,2% Analisis Tanggapan Responden Tentang Variabel Saluran Distribusi Merupakan tanggapan responden yang menyangkut seluruh aspek saluran distribusi yaitu tanggapan responden berkaitan dengan persepsi konsumen terhadap saluran distribusi yang digunakan oleh PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya kepada konsumen, sehingga penggunaannya sesuai dengan yang diperlukan (jenis, jumlah, harga, tempat, dan saat dibutuhkan. Dalam penelitian ini terdapat 4 indikator yang dipakai dalam mengukur saluran distribusi adalah sebagai berikut:

10 10 a. Lokasi strategis b. Ketersediaan barang c. Proses pemesanan d. Sarana transportasi memadai Untuk lebih jelasnya distribusi frekuensi dari tanggapan responden berdasarkan seluruh aspek salurtan distribusi dapat dilihat sebagai berikut: Tabel 3 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Saluran Distribusi Saluran distribusi Jumlah Percent Sangat Tidak Setuju 1 1,1 Tidakp Setuju 2 2,2 Cukup Setuju 14 15,6 Setuju 54 60,0 Sangat Setuju Total ,0 Berdasarkan tabel diatas terlihat bahwa sebagian besar responden berkaitan dengan saluran distribusi yang digunakan oleh PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya, kepada konsumen, sehingga penggunaannya sesuai dengan yang diperlukan (jenis, jumlah, harga, tempat, dan saat dibutuhkan) adalah sebagai berikut: a. Yang memberikan jawaban sangat tidak setuju sebanyak 1 responden atau 1,1%. b. Yang memberikan jawaban tidak setuju sebanyak 2 responden atau 2,2% c. Yang memberikan jawaban cukup setuju sebanyak 14 responden atau 15,6%. d. Yang memberikan jawaban setuju sebanyak 54 responden atau 60,0%. e. Sisanya yang memberikan jawaban sangat setuju sebanyak 19 responden atau 21,1% Analisis Tanggapan Responden Tentang Variabel Promosi Merupakan tanggapan responden yang menyangkut seluruh promosi yaitu tanggapan responden berkaitan dengan persepsi konsumen mengenai sistem pemasaran atau system promosi yang digunakan oeh marketing PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya, untuk menginformasikan, menonjolkan, ataupun membujuk konsumen untuk mengetahui, tertarik, dan melakukan aktivitas pembeli produk. Dalam penelitian ini terdapat 4 indikator yang dipakai dalam mengukur promosi adalah sebagai berikut : a. Periklanan melalui media visual b. Promosi melalui media cetak c. Personal Selling dalam memberikan informasi yang detail d. Promosi penjualan melalui pemberian hadiah Untuk lebih jelasnya distribusi frekuensi dari tanggapan responden berdasarkan seluruh aspek promosi dapat dilihat sebagai berikut:

11 11 Tabel 4 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Promosi Promosi Jumlah Percent Cukup Setuju 14 15,6 Setuju 48 53,3 Sangat Setuju Total ,0 Berdasarkan tabel diatas terlihat bahwa sebagian besar responden berkaitan dengan promosi yang dilakukan oleh PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya, kepada konsumen, sehingga dapat menginformasikan, menonjolkan, ataupun membujuk konsumen untuk mengetahui, tertarik, dan melakukan aktivitas pembeli produk adalah sebagai berikut: a. Yang memberikan jawaban cukup setuju sebanyak 14 responden atau 15,6%. b. Yang memberikan jawaban setuju sebanyak 48 responden atau 53,3%. c. Sisanya yang memberikan jawaban sangat setuju sebanyak 28 responden atau 31,1% Analisis Tanggapan Responden Tentang Variabel Kepuasan Merupakan tanggapan responden yang menyangkut seluruh kepusan yaitu tanggapan responden berkaitan dengan tingkat perasaan konsumen setelah membandingkan kinerja (atau hasil) yang dia rasakan dibandingkan dengan harapannya. Dalam penelitian ini terdapat 4 indikator yang dipakai dalam mengukur kepuasan adalah sebagai berikut: a. Merasa senang selama setelah melakukan pembelian. b. Selalu melakukan pembelian ulang c. Pilihan berbelanja yang tepat d. Merekomendasikan Untuk lebih jelasnya distribusi frekuensi dari tanggapan responden berdasarkan seluruh aspek kepuasan dapat dilihat sebagai berikut: Tabel 5 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Kepuasan Konsumen Kepuasan konsumen Jumlah Percent Tidak Setuju 1 1,6 Cukup Setuju 22 24,4 Setuju 51 56,7 Sangat Setuju Total ,0 Berdasarkan tabel diatas Hasil ini ditunjukkan berdasarkan pendapat responden tentang semua aspek kepuasan pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya, yang berkaitan dengan tingkat keadaan perasaan seseorang senang atau kecewa yang merupakan hasil perbandingan antara penilaian kinerja suatu hasil produk dari PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya dalam hubungannya dengan harapan konsumen adalah sebagai berikut:

12 12 a. Yang memberikan jawaban tidak setuju sebanyak 1 responden atau 1,1%. b. Yang memberikan jawaban cukup setuju sebanyak 22 responden atau 24,4% c. Yang memberikan jawaban setuju sebanyak 51 responden atau 56,7%. d. Sisanya yang memberikan jawaban sangat setuju sebanyak 16 responden Uji Reliabilitas Suatu kuesioner dikatakan reliable atau handal jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Pengukuran reliabilitas dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan cara one shot methode atau pengukuran sekali saja. Untuk mengukur reliabilitas dengan melihat cronbach alpha. Suatu konstruk atau variabel dapat dikatakan reliabel jika memberikan nilai cronbach alpha > 0,60. (Imam Ghozali, 42:2005) Dari hasil uji reliabilitas nilai cronbach alpha dapat dilihat dibawah ini. Tabel 6 Reliability Statistic Cronbach's Alpha N of Items 0,658 5 Dari hasil uji tersebut terlihat nilai cronbach s alpha sebesar 0,658 lebih besar 0,60 yang berarti butir-butir pertanyaan dari seluruh variabel seluruhnya reliabel dan dapat digunakan dalam penelitian. Uji Validitas Uji validitas dilakukan atas item-item pertanyaan pada kuesioner yaitu dengan jalan menghitung koefisien korelasi dari tiap tiap pertanyaan dengan skor total yang diperoleh kemudian dibandingkan dengan angka kritis r product moment. Tujuan dari uji validitas data adalah untuk melihat apakah variabel atau pertanyaan yang diajukan mewakili segala informasi yang seharusnya diukur atau validitas menyangkut kemampuan suatu pertanyaan atau variabel dalam mengukur apa yang harus diukur. Menurut Santoso (2001 : 277) Dasar pengambilan keputusan, yaitu sebagai berikut : a. Jika r hasil positif, serta r hasil > r tabel, maka hal ini berarti bahwa butir atau item pertanyaan tersebut valid. b. Jika r hasil negatif, dan r hasil < r tabel maka hal ini berarti bahwa butir atau item pertanyaan tersebut tidak valid Hasil uji validitas data sebagaimana dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 7 Hasil Analisis Uji Validitas Variabel Corrected Itemtotal Correlation r tabel Keterangan Kualitas Produk (X 1) 0,272 Valid Harga (X 2) 0,245 Valid Saluran Distribusi (X 3) 0,238 0,205 Valid Promosi (X 4) 0,394 Valid Kepuasan Konsumen (Y) 0,262 Valid Berdasarkan pada tabel di atas, dapat diketahui bahwa seluruh item pertanyaan mengenai dari seluruh variabel 5 item, mempunyai nilai r hasil > dari r tabel, dan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan, maka hal ini berarti bahwa seluruh item pertanyaan yang berjumlah 5 item tersebut seluruhnya valid dan dapat digunakan dalam penelitian.

13 13 Uji Asumsi Klasik Dalam suatu persamaan regresi harus bersifat BLUE (Best Linier Unbiased Estimator), artinya pengambilan keputusan melalui uji F dan uji t tidak boleh bias. Untuk menghasilkan keputusan yang BLUE maka harus dipenuhi beberapa asumsi dasar (Klasik), yaitu Berdasarkan hasil Uji Asumsi Klasik dengan alat bantu komputer yang menggunakan Program SPSS diperoleh hasil, yaitu sebagai berikut : 1. Uji Normalitas Uji Normalitas merupakan suatu alat uji yang digunakan untuk menguji apakah dari variabel-variabel yang digunakan dalam model regresi mempunyai distribusi normal atau tidak. Untuk mengetahui apakah data tersebut berdistribusi normal, dapat diuji dengan metode Kolmogorov Smirnov maupun pendekatan grafik a. Pendekatan Kolmogorov Smirnov Menurut Santoso, (2001 : 214) dasar pengambilan keputusan, yaitu sebagai beikut : 1) Nilai Probabilitas > 0,05, maka hal ini berarti bahwa data tersebut berdistribusi normal 2) Nilai Probabilitas < 0,05, maka hal ini berarti bahwa data tersebut tidak berdistribusi normal. Berdasarkan hasil Uji Normalitas dengan alat bantu komputer yang menggunakan Program SPSS diperoleh hasil : Tabel. 8 Hasil Uji Normalitas Unstandardized Residual N 90 Normal Parameters Mean 0, Std. Deviation 0, Most Extreme Differences Absolute 0,088 Positive 0,088 Negative -0,066 Kolmogorov-Smirnov Z 0,834 Asymp. Sig. (2-tailed) 0,490 a Test distribution is Normal. b Calculated from data. Berdasarkan pada tabel di atas dapat diketahui bahwa besarnya nilai Asymp sig (2-tailed) sebesar 0,490 > 0,050, hal ini sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan maka dapat disimpulkan bahwa data tersebut berdistribusi normal dan dapat digunakan dalam penelitian. b. Pendekatan Grafik Pendekatan kedua yang dipakai untuk menilai normalitas data dengan pendekatan grafik, yaitu grafik Normal P-P Plot of regresion standard, dengan pengujian ini disyaratkan bahwa distribusi data penelitian harus mengikuti garis diagonal antara 0 dan pertemuan sumbu X dan Y. Garfik normalitas disajikan dalam gambar berikut:

14 14 Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual Dependent Variable: Kepuasan Konsumen (Y) Expected Cum Prob Prob Observed Cum Prob 1.0 Gambar 2 Grafik Pengujian Normalitas 2. Autokorelasi Salah satu metode yang digunakan untuk mengidentifikasi adanya autokorelasi adalah dengan metode Uji Durbin-Watson. Uji Autokorelasi Durbin-Watson dimaksudkan untuk mengetahui apakah dalam model regresi linear ada korelasi kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan pada periode t-1 (sebelumnya). Jika menunjukkan adanya korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode sekarang (ket) dengan kesalahan pengganggu pada periode sebelumnya (t-1). Jika terjadi korelasi, maka diidentifikasi terjadi masalah autokorelasi. Menurut Santoso, 2001: 218, deteksi adanya Autokorelasi bisa dilihat pada tabel Durbin-Watson, secara umum bisa diambil sesuai patokannya, yaitu: 1. Angka D-W dibawah -2 berarti ada korelasi positif. 2. Angka D-W diantara -2 sampai +2 berarti tidak ada autokorelasi. 3. Angka D-W diatas +2 berarti ada autokorelasi negatif. Dalam hasil analisis penelitian didapat bahwa angka statistik Durbin Watson adalah 1,989 dengan N = 90 dan k = 4, taraf signifikansi yang digunakan (α) adalah 5% diperoleh d L = 1,566 dan d U=1,751 serta 4-d U = 2,249 dan 4-d L = 2,434 yang dilihat pada tabel 9. Tabel 9 Batas-batas Daerah Test Durbin Watson Distribusi Interprestasi DW < 1,989 1,566 DW < 1,751 1,751 DW < 2,249 2,249 DW < 2,434 DW 2,434 Autokorelasi positif Daerah keragu-raguan/ Incilclusif Tidak ada autokorelasi Daerah keragu-raguan/ Incilclusif Autokorelasi negatif

15 15 3. Multikolinieritas Uji Multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah dalam persamaan regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas.model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel bebas Menurut Santoso, (2001 : 206) deteksi tidak adanya Multikolinieritas adalah: a. Mempunyai nilai VIF lebih kecil dari 10 b. Mempunyai angka tolerance mendekati 1. Berdasarkan hasil Uji Multikolinieritas dengan alat bantu komputer yang menggunakan Program SPSS diperoleh hasil : Tabel. 10 Hasil Uji Multikolinieritas Variabel Variance Tolerance Keterangan Influence Factor Produk 1,049 0,953 Bebas Multikolinieritas Harga 1,056 0,947 Bebas Multikolinieritas Saluran Distribusi 1,237 0,808 Bebas Multikolinieritas Promosi 1,289 0,776 Bebas Multikolinieritas 4. Heteroskedaktisitas Pengujian heteroskedaktisitas menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varian dari residual (kesalahan pengganggu) satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika varian dan residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka disebut Homoskedaktisitas dan jika berbeda disebut Heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah yang Homoskedaktisitas atau tidak terjadi Heteroskedaktisitas. Pendeteksian adanya heteroskedaktisitas menurut Santoso (2001: 210), jika sebaran titik-titik berada di atas dan di bawah angka nol pada sumbu Y dan tidak membentuk pola yang jelas, maka tidak terjadi heteroskedaktisitas. Grafik pengujian Heteroskedaktisitas disajikan berikut: Gambar 3 Heteroskedaktisitas pada Regresi Linier Berganda

16 16 Analisis Regresi Berganda Analisis regresi linier berganda digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh faktor yang digunakan dalam model penelitian kualitas layanan yaitu produk, harga, saluran distribusi, dan promosi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen atau konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya secara linier. 1. Uji Simultan Hasil pengujian regresi linier berganda membuktikan secara simultan pengaruh variabel produk, harga, saluran distribusi, dan promosi secara bersama-sama terhadap kepuasan konsumen atau konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya adalah signifikan. Hasil perhitungan statistik menunjukkan perolehan F hitung = 7,084 dengan tingkat signifikan 0,000 kurang dari α = 5%. Dengan demikian hipotesis yang dinyatakan bahwa variabel produk, harga, saluran distribusi, dan promosi secara bersama-sama berpengaruh terhadap kepuasan konsumen atau konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya dapat diterima. Besarnya pengaruh variabel tersebut dapat dilihat dari tingkat koefisien regresi berganda (R) sebesar 68,8% menunjukkan korelasi atau hubungan antara variabel tersebut secara simultan terhadap kepuasan konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya memiliki hubungan yang erat. Sedangkan tingkat koefisien determinasi diperoleh sebesar 70% yang menunjukkan sumbangan atau kontribusi dari produk, harga, saluran distribusi, dan promosi secara simultan terhadap kepuasan konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabayaa adalah besar. Sedangkan sisanya (100% - 70% = 30%) dikontribusi oleh faktor lainnya. 2. Uji Parsial Pengujian secara partial yang digunakan untuk menguji signifikansi pengaruh variabel produk, harga, saluran distribusi, dan promosi secara sendiri-sendiri (parsial) terhadap kepuasan konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya. Hal ini ditunjukkan oleh persamaan regresi linier berganda sebagai berikut : Y = 2, ,358X 1 + 0,296X 2 + 0,271X 3 + 0,448X 4 t hitung = 2,863, 2,987, 2,848, 4,128 Sig = 0,005, 0,004, 0,006, 0,000 Hasil pengujian menunjukkan bahwa semua produk, harga, saluran distribusi, dan promosi secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya. Kondisi ini indikasikan dengan perolehan tingkat signifikansi variabel bebas yang digunakan model penelitian tersebut masih dibawah 5%. Dengan demikian hipotesis kedua yang diajukan bahwa variabel produk, harga, saluran distribusi, dan promosi secara parsial mempunyai pengaruh terhadap kepuasan konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya dapat diterima. Selanjutnya bila dilihat dari masing-masing koefisien regresi ternyata yang paling besar pengaruhnya yaitu variabel promosi sebesar 40,9%. Kondisi ini menunjukkan variabel promosi memiliki pengaruh paling dominan terhadap kepuasan konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya. Dengan demikian hipotesis ketiga yang menyatakan bahwa produk merupakan variabel yang paling dominan pengaruhnya terhadap kepuasan konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya tidak terbukti.

17 17 Namun dari hasil penelitian ini didapatkan variabel yang dominan adalah variabel promosi dengan hasil mempunyai pengaruh signifikan. Dari persamaan regresi di atas dapat diuraikan sebagai berikut: 1. Konstanta ( a ) = 2,796, menunjukkan bahwa jika variabel independen yaitu produk, harga, saluran distribusi, dan promosi = 0, maka kepuasan konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya akan sebesar 2, Koefisien regresi produk (b 1) = 0,358, menunjukkan arah hubungan positif (searah) antara produk dengan kepuasan konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya. Hasil ini menunjukkan semakin baik tanggapan responden atas produk yang dihasilkan oleh PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya tersebut akan diikuti semakin tinggi tingkat kepuasan konsumen orang menggunakan produk tersebut. Dengan kata lain jika produk naik 1 satuan maka kepuasan konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya akan naik sebesar 0,358 dengan asumsi variabel yang lainnya konstan. 3. Koefisien regresi Hraga (b 2) = 0,296, menunjukkan arah hubungan positif (searah) antara harga dengan kepuasan konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya. Hasil ini menunjukkan semakin baik tanggapan responden atas harga produk yang dihasilkan oleh PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya tersebut akan diikuti semakin tinggi tingkat kepuasan konsumen orang akan harga yang ditawarkan tersebut. Dengan kata lain jika keandalan naik 1 satuan maka kepuasan konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya akan naik sebesar 0,296 dengan asumsi variabel yang lainnya konstan. 4. Koefisien regresi saluran distribusi (b 3) = 0,271, menunjukkan arah hubungan positif (searah) antara saluran distribusi dengan kepuasan konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya. Hasil ini menunjukkan semakin baik tanggapan responden atas saluran distribusi yang ada pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya tersebut akan diikuti semakin tinggi tingkat kepuasan konsumen orang akan fasilitas saluran distribusi tersebut. Dengan kata lain jika ketanggapan naik 1 satuan maka kepuasan konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya akan naik sebesar 0,271 dengan asumsi variabel yang lainnya konstan. 5. Koefisien regresi promosi (b 4) = 0,448, menunjukkan arah hubungan positif (searah) antara promosi dengan kepuasan konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya. Hasil ini menunjukkan semakin baik tanggapan responden atas promosi yang dilakukan oleh PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya tersebut akan diikuti semakin tinggi tingkat kepuasan konsumen orang mengenal akan apad yang dihasilkan oleh PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya tersebut. Dengan kata lain jika jaminan naik 1 satuan maka kepuasan konsumen yang melakukan pembelian produk pada PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya akan naik sebesar 0,448 dengan asumsi variabel yang lainnya konstan. SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil analisis dan uraian ada bab-bab sebelumnya, maka penulis dapat menarik beberapa kesimulan sebagai pembuktian dari hipotesis yang diajukan yaitu sebagai berikut : 1. Hasil pengujian secara simultan menunjukkan pengaruh variabel produk, harga, saluran distribusi dan promosi terhadap kepuasan konsumen adalah signifikan. Hasil ini menunjukkan bahwa naik turunnya kepuasan konsumen membeli produk pada PT.

18 18 Preshion Engineering Plastec di Surabaya ditentukan oleh seberapa besar perubahan produk, harga, saluran distribusi dan promosi yang ditawarkan kepada konsumen. 2. Hasil pengujian secara parsial menunjukkan variabel bauran pemasaran yang terdiri dari variabel produk, harga, saluran distribusi dan promosi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen membeli produk pada PT. Preshion Engineering Plastec di Surabaya. Hal tersebut dapat diindikasikan dengan tingkat signifikansi masing-masing variabel tersebut tidak melebihi α = 5 % 3. Variabel yang mempunyai pengaruh dominan adalah promosi dengan koefisien determinasi parsialnya yang paling besar yaitu sebesar 40,9 % dibandingkan dengan variabel lainnya. Saran Berdasarkan kesimpulan yang ada, maka disarankan kepada PT. Preshion Engineering Plastec Surabaya bahwa: 1. Lebih diperhatikan keseluruhan indikator-indikator dari variabel-variabel bauran pemasaran tersebut, karena terbukti mempengaruhi kepuasan konsumen PT. Preshion Enginering Plastec Surabaya. 2. Melakukan penetapan promosi yang selalu disesuaikan dengan spesifikasi dan kualitas produk yang ditawarkan untuk mengantisipasi persaingan, baik dengan sesama perusahaan sejenis. 3. Dalam penelitian berikutnya, hendaknya peneliti mencoba menambahkan variabel yang lain san sampel yang lebih banyak agar leih berkembang. DAFTAR PUSTAKA Darmayana, W, 2005, Analisis Faktor-Faktor Bauran Pemasaran Yang Mempengaruhi Kepuasan Konsumen Pembeli Rumah Tipe Menengah Ke atas di Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, Yogyakarta Vol.3, No.2 Oktober 2009: Jurnal Manajemen Dan Kewirausahaan. Fakultas Ekonomi, Universitas veteran Yogyakarta. Dharmmesta dan Irawan Manajemen Pemasaran Modern, Edisi Kedua,. Yogyakarta. Kotler, P dan A.B. Susanto Manajemen Pemasaran di Indonesia, Analisis, Perencanaan, Implementasi dan Pengendalian, Edisi Revisi, Jilid II, Penerbit Salemba Empat, Jakarta. Kotler, P. dan G. Armstrong Dasar-dasar Pemasaran. Jilid 3, Alih Bahasa Alexander Ltd. England. Malhotra, N. K Riset Pemasaran, Pendekatan Terapan. Edisi keempat. Jilid 2. PT. Indeks Kelompok Gramedia. Jakarta. Prawirosentono, S. 2004, Marketing, Cetakan ketiga, Penerbit Mandar Maju, Bandung Rangkuti, F. 2006, Measuring Customer Satisfaction. PT. Gramedia PustakaUtama, Jakarta. Riduwan Dasar-Dasar Statistika. Bandung : Alfabeta Santoso, S. 2001, SPSS Stastik Multivariat, Elex Media Komputindo, Jakarta. Swastha, BDH, dan Irawan, 2006, Manajemen Pemasaran Modern, Liberty, Yogyakarta. Tjiptono, F Strategi Pemasaran. Edisi Kedua, Penerbit Bayu Media Malang

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pengaruhnya terhadap volume penjualan online shop busana muslim pada Shafira

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pengaruhnya terhadap volume penjualan online shop busana muslim pada Shafira BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian 4.1.1. Gambaran Subyek Penelitian Dalam penelitian ini data yang diperoleh melalui penyebaran kuisioner pada konsumen dalam memahami kualitas

Lebih terperinci

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA ACE HARDWARE DI MARGO CITY DEPOK

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA ACE HARDWARE DI MARGO CITY DEPOK PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA ACE HARDWARE DI MARGO CITY DEPOK Nama : Rival Ardiansyah NPM : 18212368 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Teddy Oswari Latar Belakang Masalah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Objek Penelitian Deskripsi responden disini akan menganalisa identitas para konsumen yang menjadi sampel dalam penelitian mengenai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Analisis pada bab ini dilakukan dari hasil kuisioner yang telah dikumpulkan. Responden dalam penelitian ini adalah pelanggan yang memiliki hubungan kerja dalam pemanfaatan

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakteristik Responden Responden dalam penelitian ini adalah konsumen di rumah makan Mie Ayam Oplosan Kedai Shoimah. Responden yang menjadi objek penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa responden yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa pada Universitas

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau BAB IV PENGUJIAN 4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas 4.3. Uji Validitas Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Uji validitas digunakan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Sejalan dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih dalam era

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Sejalan dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih dalam era BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sejalan dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih dalam era globalisasi saat ini perkembangan dunia usaha di Indonesia juga semakin meningkat. Dengan demikian

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN. dilakukan oleh peneliti selaku Mahasiswi Program Studi S1 Manajemen

KUESIONER PENELITIAN. dilakukan oleh peneliti selaku Mahasiswi Program Studi S1 Manajemen Lampiran I No : KUESIONER PENELITIAN Kuesioner ini dibuat dalam rangka menunjang kegiatan penelitian yang dilakukan oleh peneliti selaku Mahasiswi Program Studi S1 Manajemen. Maka saya mengharapkan kesediaan

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN Hasil Jawaban Responden Atas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak. kerelaan nilai dalam membayar pajak sebagai berikut :

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN Hasil Jawaban Responden Atas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak. kerelaan nilai dalam membayar pajak sebagai berikut : BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Hasil Jawaban Responden 4.1.1 Hasil Jawaban Responden Atas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak Variabel kepatuhan wajib pajak memiliki tiga buah indikator yang dijelaskan terdiri

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Pelaksanaan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris apakah masing-masing unsur motivasi yang meliputi: motivasi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Universitas Mercu Buana Jakarta, hal tersebut

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Universitas Mercu Buana Jakarta, hal tersebut BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di Universitas Mercu Buana Jakarta, hal tersebut karena Universitas Mercu Buana Jakarta merupakan salah satu universitas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Pekalongan yang berjumlah nasabah. Dengan

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Pekalongan yang berjumlah nasabah. Dengan BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data 1. Deskripsi Responden Penelitian Penelitian ini mengangkat permasalahan tentang pengaruh pelayanan, produk, promosi dan lokasi terhadap kepuasan nasabah.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 31 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif ini digunakan untuk memberikan gambaran mengenai demografi responden penelitian. Data demografi tersebut antara lain

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Penelitian ini bertujuan untuk meneliti adanya pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Citra Merek Terhadap Kepuasan Pelanggan PT PLN (Persero) pada Perumahan Pondok Bahar

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di daerah Jakarta Barat, di salah satu perusahaan garment yaitu di PT Anugraha Wening Caranadwaya. Perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan kuesioner yang telah disebar kepada konsumen Warteg yang berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

Lebih terperinci

Kuesioner Penelitian

Kuesioner Penelitian Lampiran I Kuesioner Penelitian ANALISIS PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN AIR MINERAL AQUA PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA No. Responden :.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Objek dan Subjek Penelitian. Pemilihan sampel pada penelitian ini menggunakan metode sensus.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Objek dan Subjek Penelitian. Pemilihan sampel pada penelitian ini menggunakan metode sensus. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek dan Subjek Penelitian Objek penelitian ini adalah seluruh Sekolah Dasar (SD) yang ada di Kecamatan Kasihan, Bantul. Sekolah Dasar (SD) tersebut

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta. Ruang lingkup

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta. Ruang lingkup BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian PT Maskapai Asuransi Raya (selanjutnya disebut PT Asuransi Raya atau Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan data yang telah disebar kepada pelanggan Alfamart dengan total 100 kuesioner yang diberikan langsung kepada para pelanggan Alfamart.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Yang menjadi tempat penelitian ini yakni di Toko Nusa Kurnia Gorontalo.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Yang menjadi tempat penelitian ini yakni di Toko Nusa Kurnia Gorontalo. BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Yang menjadi tempat penelitian ini yakni di Toko Nusa Kurnia Gorontalo. Penempatan lokasi dan pengambilan data tersebut berdasarkan pada beberapa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Orang Pribadi

BAB IV HASIL PENELITIAN. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Orang Pribadi BAB IV HASIL PENELITIAN 4. Gambaran Umum Responden Responden dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Orang Pribadi Universitas Dian Nuswantoro yang tahu mengenai penggunaan e-filing dan yang sedang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL Dalam bab ini akan disajikan gambaran umum penelitian, hasil uji validitas dan reliabilitas, statistik deskriptif tiap variabel, uji asumsi klasik, pengujian hipotesis

Lebih terperinci

ANALISIS BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN PELANGGAN. (Studi Pada: Bengkel Mandiri Tekhnik Klaten)

ANALISIS BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN PELANGGAN. (Studi Pada: Bengkel Mandiri Tekhnik Klaten) ANALISIS BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN PELANGGAN (Studi Pada: Bengkel Mandiri Tekhnik Klaten) NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Dan Syarat Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen. 56 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden 1. Tempat dan Waktu Penelitian Pada bab ini, penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh citra merek dan kepercayaan merek

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 33 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Penelitian ini menganalisis bagaimana pengaruh produk, persepsi harga dan citra merek terhadap keputusan pembelian makanan cepat saji d Besto. Objek

Lebih terperinci

PENGARUH PERSEPSI SEKURITI, PERSEPSI PRIVASI, PERSEPSI INTEGRITAS, PERSEPSI KOMPETENSI TERHADAP KEPERCAYAAN PELANGGAN DALAM BELANJA ONLINE

PENGARUH PERSEPSI SEKURITI, PERSEPSI PRIVASI, PERSEPSI INTEGRITAS, PERSEPSI KOMPETENSI TERHADAP KEPERCAYAAN PELANGGAN DALAM BELANJA ONLINE PENGARUH PERSEPSI SEKURITI, PERSEPSI PRIVASI, PERSEPSI INTEGRITAS, PERSEPSI KOMPETENSI TERHADAP KEPERCAYAAN PELANGGAN DALAM BELANJA ONLINE Disusun Oleh: M. AKBAR NAVINDRA. D 14210628 Dosen Pembimbing:

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. reliabel dan valid sehingga kesimpulan dari hasil penelitian tidak menyimpang dan tidak

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. reliabel dan valid sehingga kesimpulan dari hasil penelitian tidak menyimpang dan tidak BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengujian Instrumen Penelitian Guna mengukur aspek-aspek yang akan diteliti maka diperlukan alat ukur yang reliabel dan valid sehingga kesimpulan dari hasil penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Karakteristik Responden Jumlah responden yang dianalisis dalam penelitian ini berjumlah 42 responden (pelajar dan mahasiswa). Pengumpulan data dengan mendistribusikan kuesioner.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Laba Bersih dan Arus Kas Operasi sebagai variabel independen (X) dan Dividen Kas sebagai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Penelitian 1. Deskripsi Responden Penelitian Penelitian mengangkat permasalahan mengenai pengaruh variasi promosi terhadap peningkatan jumlah nasabah di

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. per bulan. Dengan demikian diharapkan dapat mengetahui gambaran yang

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. per bulan. Dengan demikian diharapkan dapat mengetahui gambaran yang BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Responden Gambaran umum responden digunakan untuk mengetahui karakteristik dari responden berdasarkan jenis kelamin, usia, pekerjaan dan penghasilan per

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Sampel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah perusahaan yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015. Teknik yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Syariah Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sunan. Ampel yang berlokasi di di Jl. A.Yani 117 Surabaya.

BAB IV HASIL PENELITIAN. Syariah Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sunan. Ampel yang berlokasi di di Jl. A.Yani 117 Surabaya. BAB IV HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Lokasi penelitian Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Universitas Islam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisa Penelitian ini menggunakan data skunder berupa laporan keuangan audit yang diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id.

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA BELANJA ONLINE ELEVENIA STUDI KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA BELANJA ONLINE ELEVENIA STUDI KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA BELANJA ONLINE ELEVENIA STUDI KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA Nama : Fusi Windi Haqima Npm : 13213604 Kelas : 3EA29

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran umum responden Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana Kampus Meruya Jakarta,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN 58 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh MSDM, motivasi terhadap kinerja Karyawan dengan melakukan penyebaran

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. 2. Lokasi dalam penelitian ini adalah Arena Futsal Score Purwokerto

BAB III METODE PENELITIAN. 2. Lokasi dalam penelitian ini adalah Arena Futsal Score Purwokerto BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian 1. Penelitian yang akan dilakukan yaitu jenis penelitian dalam bentuk survey. Penelitian yang dapat menghasilkan sebuah deskripsi tentang apa yang terjadi

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila

Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila Oleh : Isti Komaria Ulfa 14213562 Dosen Pembimbing : Edy Nursanta, S.E, M.M PENDAHULUAN P E

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pada bab ini, penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh gaya kepemimpinan dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan PT Sincere Music Yamaha Jakarta,

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Uji Kaulitas Instrument dan Data 1. Uji Validitas Untuk menguji validitas dilakukan menggunakan tehnik korelasi product moment. Pertanyaan dinyatakan valid jika

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS PEMBAHASAN. ditawarkan tidak hanya berasal dari produsen lokal saja, namun juga

BAB IV HASIL DAN ANALISIS PEMBAHASAN. ditawarkan tidak hanya berasal dari produsen lokal saja, namun juga BAB IV HASIL DAN ANALISIS PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian PT. Hero Supermarket, Tbk. Merupakan jaringan supermarket terbesar di Indonesia. Jaringan supermarket ini pertama kali didirikan pada

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang 94 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang berhasil dikumpulkan, hasil pengolahan data dan pembahasan dari hasil pengolahan tersebut. Berikut

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. metode analisis data serta pengujian hipotesis.

BAB III METODE PENELITIAN. metode analisis data serta pengujian hipotesis. BAB III METODE PENELITIAN Pada bab 3 ini akan dijelaskan mengenai metode penelitian yang meliputi populasi dan sampel penelitian, data dan sumber data, variabel operasional, metode analisis data serta

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH PROMOSI DAN INOVASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK BATIK BUNGO PADA RUMAH BATIK VINTO MUARA BUNGO

ANALISIS PENGARUH PROMOSI DAN INOVASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK BATIK BUNGO PADA RUMAH BATIK VINTO MUARA BUNGO ANALISIS PENGARUH PROMOSI DAN INOVASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK BATIK BUNGO PADA RUMAH BATIK VINTO MUARA BUNGO Supriyati, Darham, Herawati Universitas Muara Bungo ABSTRAK Penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Rincian Pengiriman Pengembalian Kuesioner

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Rincian Pengiriman Pengembalian Kuesioner 64 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan data yang telah disebar kepada pengguna situs olx.co.id terutama pada pembeli produk kamera dengan total 100 kuesioner yang diberikan

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Uji kaulitas instrument dan data 1. Uji Validitas Untuk menguji validitas dilakukan menggunakan tehnik korelasi product moment. Pertanyaan dinyatakan valid jika

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 1. Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kebon Jeruk Satu. mengoptimalkan penerimaan pajak.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 1. Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kebon Jeruk Satu. mengoptimalkan penerimaan pajak. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kebon Jeruk Satu Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kebon Jeruk Satu merupakan salah satu kantor

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN 53 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisa Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Frekuensi Analisis frekuensi dalam penelitian ini digunakan untuk melihat gambaran secara umum karakteristik

Lebih terperinci

BAB V ANALISA. Pada penelitian yang dilakukan di restoran Nasi Uduk Kebon Kacang Hj.

BAB V ANALISA. Pada penelitian yang dilakukan di restoran Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. BAB V ANALISA Pada penelitian yang dilakukan di restoran Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. Ellya, penulis mengajukan seperangkat kuesioner kepada responden yang berjumlah 100 orang, kuesioner ini terdiri dari

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Responden Penelitian. Jumlah responden yang berpartisipasi dalam penelitian survei ini

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Responden Penelitian. Jumlah responden yang berpartisipasi dalam penelitian survei ini BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Responden Penelitian Jumlah responden yang berpartisipasi dalam penelitian survei ini seluruhnya berjumlah 100 orang.

Lebih terperinci

BAB 4. Analisis Data dan Penyajian. korelasional, dimana penelitian yang dilakukan untuk menguji hubungan antara

BAB 4. Analisis Data dan Penyajian. korelasional, dimana penelitian yang dilakukan untuk menguji hubungan antara BAB 4 Analisis Data dan Penyajian 4.1 Penyajian data penelitian Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian kuantitatif korelasional, dimana penelitian yang dilakukan untuk menguji hubungan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA Data hasil penelitian terdiri dari dua variabel bebas yaitu variabel gaya belajar siswa (X1) dan variabel minat belajar siswa (X2) serta satu variabel terikat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. transaksi untuk pembelian fashion muslim melalui e-commerce, maka akan. Tabel 4.1 Data responden berdasarkan gender

BAB IV HASIL PENELITIAN. transaksi untuk pembelian fashion muslim melalui e-commerce, maka akan. Tabel 4.1 Data responden berdasarkan gender BAB IV HASIL PEELITIA A. Gambaran Umum Responden Untuk mengetahui gambaran karakteristik responden yang pernah melakukan transaksi untuk pembelian fashion muslim melalui e-commerce, maka akan dijelaskan

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN LAMPIRAN I KUESIONER PENELITIAN PENGARUH KOMPETENSI KEWIRAUSAHAAN DAN PEMASARAN MEDIA SOSIAL (Social Media Marketing) TERHADAP KEUNGGULAN BERSAING (Studi Kasus Pada UMKM di Daerah Sekitar Kampus USU danjalan

Lebih terperinci

METODOLOGI PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN III. METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilaksanakan di warung makan Sari Rasa Pak Ndut, Jalan Slamet Riyadi, Nomor 159, Kartasura, Sukoharjo Solo. Pengambilan data dilaksanakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Karakteristik Responden Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau kondisi responden yang dapat memberikan informasi tambahan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sebanyak 85 nasabah, yang akan disajikan gambaran karakteristik dari nasabah

Lebih terperinci

ANALISIS REGRESI UNTUK MELIHAT KONTRIBUSI KEPUASAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN SEKOLAH ISLAM NABILAH KOTA BATAM

ANALISIS REGRESI UNTUK MELIHAT KONTRIBUSI KEPUASAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN SEKOLAH ISLAM NABILAH KOTA BATAM ANALISIS REGRESI UNTUK MELIHAT KONTRIBUSI KEPUASAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN SEKOLAH ISLAM NABILAH KOTA BATAM Hermansah Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu

Lebih terperinci

BAB 3 METODA PENELITIAN. 3.1 Jenis Penelitian dan Gambaran dari Populasi Penelitian

BAB 3 METODA PENELITIAN. 3.1 Jenis Penelitian dan Gambaran dari Populasi Penelitian BAB 3 METODA PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian dan Gambaran dari Populasi Penelitian 3.1.1 Jenis Penelitian Menurut Sugiyono (2007:11) jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menurut tingkat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini berlokasi di SMPN 1 Kauman dengan populasinya semua kelas VIII yaitu kelas VIII A, B, C, D, E, F, G, H, I dan J tahun pelajaran 2016/2017. Teknik

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai 61 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data 1. Deskripsi Responden Penelitian Responden dari penelitian ini adalah nasabah KOPENA Pekalongan. Pada bagian ini dijelaskan mengenai identitas reponden

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. objektif, valid, dan reliabel tentang suatu hal (variabel tertentu). Subjek adalah

BAB III METODE PENELITIAN. objektif, valid, dan reliabel tentang suatu hal (variabel tertentu). Subjek adalah BAB III METODE PENELITIAN A. Objek/Subjek Penelitian Objek penelitian menurut Sugiyono (2012) adalah sasaran ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu tentang sesuatu hal objektif,

Lebih terperinci

(Beri tanda X pada pilihan yang sesuai) 1. Jenis Kelamin : a. Laki-laki b. Perempuan. 4. Frekuensi Pembelian Produk : a. 2 kali/bln b.

(Beri tanda X pada pilihan yang sesuai) 1. Jenis Kelamin : a. Laki-laki b. Perempuan. 4. Frekuensi Pembelian Produk : a. 2 kali/bln b. LAMPIRAN I No : KUESIONER PENELITIAN PENGARUH ATRIBUT PRODUK DAN SIKAP KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK LUWAK WHITE KOFFIE PADA MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA I. Identitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pembelian pelumas SHELL HELIX Semarang. Jumlah kuesioner yang di sebar

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pembelian pelumas SHELL HELIX Semarang. Jumlah kuesioner yang di sebar BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskripsi Responden Deskripsi Responden dilakukan untuk mengetahui identitas para konsumen pelumas SHELL HELIX yang menjadi responden penelitian mengenai pengaruh

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitaif adalah metode untuk menguji teori-teori tertentu dengan cara

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitaif adalah metode untuk menguji teori-teori tertentu dengan cara BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Pada penelitian ini pendekatan yang dipakai adalah kuantitatif. Penelitian kuantitaif adalah metode untuk menguji teori-teori tertentu dengan cara meneliti

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian akan dilaksanakan di beberapa UMKM wilayah Jakarta Barat. Agar penelitian ini

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank Indonesia. Sampel adalah wakil dari populasi yang diteliti. Dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden Penulis telah melakukan penelitian mengenai pengaruh motivasi dan kepuasan kerja terhadap produktivitas kerja karyawan di Casa

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL PENELITIAN. Sebelum melakukan penelitian sebaiknya dilakukan pengujian terlebih dahulu

BAB III ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL PENELITIAN. Sebelum melakukan penelitian sebaiknya dilakukan pengujian terlebih dahulu BAB III ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL PENELITIAN 3.1 Pengujian Instrumen Data Sebelum melakukan penelitian sebaiknya dilakukan pengujian terlebih dahulu terhadap instrumen yang akan digunakan. Ini dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tempat hiburan yang dinamakan QYU-QYU Karaoke ini terbentuk berkat

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tempat hiburan yang dinamakan QYU-QYU Karaoke ini terbentuk berkat 58 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penetian 4.1.1 Sejarah Perusahaan Perusahaan yang bergerak dibidang jasa hiburan ini bukanlah satusatunya peusahaan peneyedia jasa hiburan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Sampel Penelitian Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah perusahan LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2011-2015. Pengambilan

Lebih terperinci

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif 1. Deskriptif Responden Berikut ini dijelaskan gambaran responden penelitian a. Identifikasi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian 3.1.1 Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan di Toserba Samudra yang beralamat di Jl. H.Z Mustofa No. 59 Tasikmalaya, Jawa Barat. 3.1. Gambaran Umum Toserba

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN LAMPIRAN1 KUESIONER PENELITIAN NO: PENGARUH GAYA HIDUP, CITRA MEREK DAN SIKAP KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK KECANTIKAN WARDAH PADA MAHASISWA PROGRAM EKSTENSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti jumlah data, rata-rata, nilai

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. A. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel. adalah keputusan pembelian sepeda motor yamaha (Y)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. A. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel. adalah keputusan pembelian sepeda motor yamaha (Y) BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel 1. Variabel Penelitian Dalam penelitian ini variable-variabel yang akan dianalisis adalah harga (X1), promosi (X2),

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Jenis Penelitian dan Gambaran dari Populasi Penelitian

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Jenis Penelitian dan Gambaran dari Populasi Penelitian 42 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian dan Gambaran dari Populasi Penelitian 3.1.1 Jenis Penelitian Penelitian yang dipilih oleh penulis adalah Deskriftif Assosiatif yang bertujuan untuk mengetahui

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 43 BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskriptif Sampel 1. Gambaran Umum Sampel Perusahaan manufaktur merupakan perusahaan yang kegiatan utamanya adalah memproduksi atau membuat bahan baku menjadi barang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum.

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum. A. Uji Statistik Deskriptif BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN Statistik deskriptif adalah statistik yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Objek Penelitian Subjek pada penelitian ini adalah konsumen yang pernah membeli di toko Elizabeth. Objek pada penelitian ini yaitu produk yang dijual pada toko Elizabeth

Lebih terperinci

Angkatan/Stambuk : 2007 : Departemen Manajemen, Fakultas ekonomi, Universitas Sumatera Utara

Angkatan/Stambuk : 2007 : Departemen Manajemen, Fakultas ekonomi, Universitas Sumatera Utara KUESIONER PENELITIAN ANALISIS FAKTOR TINGKAT PENDIDIKAN, LINGKUNGAN KELUARGA, DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP BERWIRAUSAHA Studi Kasus : Yayasan Persatuan Persaudaraan Putra Solo Sumatera Utara Di Medan

Lebih terperinci

mempunyai nilai ekstrim telah dikeluarkan sehingga data diharapkan

mempunyai nilai ekstrim telah dikeluarkan sehingga data diharapkan 47 mempunyai nilai ekstrim telah dikeluarkan sehingga data diharapkan mendekati normal. Tabel 4.2 Deskripsi Statistik PT. Indofood Sukses Makmur Periode Pengamatan 2003-2008 Mean Std. Deviation N RETURN.007258.1045229

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 1. Objek dan Subjek Penelitian BAB III METODE PENELITIAN Menurut Umar (2003) objek penelitian menjelaskan tentang apa atau siapa yang menjadi objek penelitian juga dimana dan kapan penelitian dilakukan.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Bab ini menyajikan profil perusahaan dan hasil penelitian setelah semua data-data yang diperlukan dalam penelitian ini terkumpul. Berdasarkan teori yang ada, penulis

Lebih terperinci

PENGARUH KREATIVITAS DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MEMILIH JASA PARTY PLANNER DIAMONDS PROJECT

PENGARUH KREATIVITAS DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MEMILIH JASA PARTY PLANNER DIAMONDS PROJECT LAMPIRAN I KUISIONER PENELITIAN PENGARUH KREATIVITAS DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MEMILIH JASA PARTY PLANNER DIAMONDS PROJECT Medan, 2016 Kepada Yth, Konsumen Diamonds Project Dengan hormat

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. ANALISIS HASIL 1. Hasil Sampling Responden dalam hasil penelitian ini adalah wajib pajak badan yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Kembangan

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian explanatory (tingkat penjelasan). Menurut Sugiyono, (1999: 10) Penelitian menurut tingkat

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah Perbankan Syariah yang ada di

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah Perbankan Syariah yang ada di BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah Perbankan Syariah yang ada di Indonesia. Sampel adalah wakil dari populasi yang diteliti. Dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum.

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum. BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Uji Statistik Deskriptif Statistik deskriptif adalah statistik yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau member gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif. Statistik deskriptif adalah ilmu statistik yang mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan dan penyajian data suatu penilaian. Tujuannya adalah

Lebih terperinci

KUESIONER FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KAUM IBU MELAKUKAN PEMBELIAN DI MATAHARI DEPARTMENT STORE PLAZA MEDAN FAIR MEDAN

KUESIONER FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KAUM IBU MELAKUKAN PEMBELIAN DI MATAHARI DEPARTMENT STORE PLAZA MEDAN FAIR MEDAN LAMPIRAN 1. KUESIONER FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KAUM IBU MELAKUKAN PEMBELIAN DI MATAHARI DEPARTMENT STORE PLAZA MEDAN FAIR MEDAN I. Identitas Responden Nama : Alamat : Jenis Kelamin : Umur : Pekerjaan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Yaitu data yang diperoleh langsung dari responden. Responden dari. data ini dianalisa. Data tersebut antara lain :

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Yaitu data yang diperoleh langsung dari responden. Responden dari. data ini dianalisa. Data tersebut antara lain : BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Desa Rambah Kecamatan Rambah Hilir Kabupaten Rokan Hulu pada tahun 2013. 3.2 Jenis dan Sumber Data 3.2.1 Data Primer

Lebih terperinci