BAB IV KONSEP PERANCANGAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV KONSEP PERANCANGAN"

Transkripsi

1 BAB IV KONSEP PERANCANGAN Garskin/Skin protector adalah sticker berbahan khusus yang berfungsi sebagai skin protector dan anti gores pada casing handphone. Sebagai pelindung gadget yang mampu melindungi gadget dari goresan atau kotoran dan juga bisa membuat gadget menjadi unik. Dengan memiliki sifat pelindung dibuat dengan bahan yang memiliki lem khusus sehingga tidak meninggalkan bekas apabila dilepas dan memiliki daya rekat yang kuat ketika dilekatkan kembali. Proses hasil akhirnya/finishing adalah laminating/laminasi bertujuan untuk mempercantik penampilan hasil digital. Pembuatan garskin yang dicetak pada mesin digital printing indoor Mimaki dengan media sticker Vinily dan LG Hausys yang memiliki daya rekat kuat dan tidak meninggalkan bekas dan dapat dipakai beberapa kali. Dengan mengadopsi, pembuatan ilustrasi berupa ornamentt, motif sehingga dapat bereksperimen dengan melakukan eksporasi bentuk dan ilustrasi. Rancangan desain dengan memuat karya berupa motif dan ilustrasi yang dapat menarik dan diminati oleh kaum wanita, dengan melakukan perpaduan antara bentuk dan pewarnaan dengan warna feminim yang kontras. A. Ide/Gagasan Perancangan 1. Ide Desain Dengan perkembangan dalam dunia digital khususnya pada mesin digital indoor yang kualitas cetaknya lebih halus dibandingkan dengan mesin cetak digital outdoor. Dengan melihat pembanding dari jarak pass (pulasan head) dengan 31

2 ukuran milimeter. Hasil semprotan tinta dan kekentalan tinta (density). Banyaknya pelaku bisnis dalam pembuatan garskin yang membuat desain garskinya dengan melakukan download fitur dan tokoh kartun yang sedang trand, simbol club bola dan lainlain. Maka saya mencoba mengangkat sebuah seni ornament/ragam hias yang terinspirasi dari seni batik jawa yang mengunakan salur-saluran motif bunga dan motif kupu-kupu yang di implementasikan kedalam pembuatan garskin. 2. Inovasi Desain Melakukan kualitas output digital antara lain : a. Desain dirancang langsung dengan software adobe ilustrator dan corel draw karena dapat dimasukan tool untuk cutting bawaan dari driver mesin cutting Mimaki, yang berupa vector dengan tujuan menjaga kualitas dalam melakuan print file. b. File desain dapat dirubah tata letak dan pewarnaan sesuai dengan pembuatan desain berseries. c. Menggunakan material sticker yang berkualitas dan baik untuk pembuatan garskin. d. Menentukan proses laminating/sentuhan akhir dalam proses pembuatan garskin. e. Pembuatan pola cutting yang persisi dengan desain yang dibuat. f. Pembuatan packaging. 32

3 B. Sasaran Desain Wanita pengguna Handphone dengan berbagai type dan series dari handphone yang mereka miliki. Karena pengguna handphone tidak hanya wanita dewasa. Mulai dari usia belasan hingga dewasa sudah banyak yang menggunakan alat komunikasi. Sehingga dengan mempelajari karakter dan kebiasaan wanita dalam memperlakukan alat komunikasi mereka dapat menciptakan sebuah karya yang disukai mereka yang begitu anggun untuk dikenakan pada alat komunikasi mereka. C. Pendekatan Estetis Desain Dengan mengamati kebiasaan para wanita terhadap handphone yang mereka miliki dan mempelajari karakter dari wanita memperlakukan handphone mereka yang setiap waktu dipegang dan dilihat yang menyita waktu, sehingga tidak sempat ditaruh didalam tempatnya. Baik saat berkumpul dan di manapun selalu membawa dan menggenggamnya sehingga membutuhkaan pelindung yang juga sebagai fasion yang menarik. Melakukan rancangan desain yang menarik untuk semua kalangan dengan membuat sebuah ilustrasi yang disukai, dengan melakukan permainan warna-warna yang menarik dari sebuah ilustrasi. Eksporasi seni ragam hias kedalam pembuatan garskin dengan berani mamadukan warna-warna yang cerah dengan menggunakan ragam bentuk kedalam pembuatan garskin. Menggunakan media sticker dengan merek LG Hausys printing film dan vinily sebagi pembanding kualitas material. Dengan melakukan perbandingan desain dan material yang digunakan untuk mendapatkan hasil yang prima. 33

4 D. Muatan Lokal dalam Perancangan Karya Desain Target pasar, kaum wanita dengan usia muda/remaja yang menyukai pernak-penik dan sebuah aceccories yang menarik untuk alat komunikasi mereka. Dengan melakukan berapa eksperimen bentuk untuk menarik minat dengan melakukan mengamatan fitur, icon dan ilustrasi. E. Proses Perancangan (Strategi Desain) 1. Strategi Desain Diagram Alir Konsep Brief Sketsa coloring Media cetak Packaging Finishing Cutting Laminating Mesin Digital Gambar 12. Diagram Alir. 2. Rincian Proses Perancangan a. Konsep Mencoba membuat berapa penerapan dari berapa pola sesuai dengan tema dan sasaran produk. b. Brief Banyaknya penguna alat komunikasi dari berbagi merek dan usia pengguna. Memperkenalkan sebuah seni ornament yang dapat di implementasikan ke sebuah accesories alat komunikasi. 34

5 c. Sketsa Dengan melakukan guratan yang membentuk sebuah seni ornament yang dirancang dengan bervariasi sesuai dengan konsep awal. Gambar 13. Sketsa Awal Gambar 14. Penggabungan Sketsa. 35

6 d. Coloring Memberikan sentuhan akhir pada desain agar lebih menarik dan terlihat indah dengan di dukung background dalam desain. Gambar 15. Pewarnaan Pada Desain Ornament 3. Tahapan Persiapan Produksi a. Media Cetak Memilih jenis sticker yang akan dipergunakan untuk pembuatan garskin sesuai dengan karakristiknya. b. Mesin Digital Garkin ini di output dengan mesin Mimaki dengan menggunakan pulasan tinta 4 pass data one bittif hight quality untuk menghasilkan output yang prima sehingga image yang dihasilkan tidak pecah (Blur) 36

7 Gambar 16. Mesin Digital Indoor MIMAKI c. Laminating Memberikan sentuhan sekaligus sebagai pelindung dari hasil cetakan digital menjadi lebih awet dan tahan terhadap kemungkinan yang terjadi pada alat komunikasi. Seperti goresan, benturan terlalu lama bersentuhan dengan tangan. Juga mempercantik hasil output karena laminating itu sendiri memiliki banyak ragamnya. d. Cutting Membentuk pola potongan sesuai dengan pola/sketsa dari bentuk alat komunikasi yang memiliki bentuk yang berbeda sesuai dengan type dan merek. Dengan memperhatikan tanda register/cross mark yang kita buat saat melakukan imposisi desain sebagai acuan dalam melakukan cutting. 37

8 e. Finishing Hasil dari proses cutting dilakukan potong sesuai dengan garis untuk melepaskan menjadi satu-satu lebaran pola desain dari tiap merek dan type. Kemudian dari lemaran lepas ini dilakukan pelepasan pada bagian yang tidak dipergunakan sehingga tinggal pola desain saja sesuai dengan pola cutting. f. Packaging Dengan melakukan pengemasan dari hasil produksi garskin ini. Kedalam sebuah tempat yang mempergunakan artcarton 260 gr dengan proses laminating doff ini. Sebagai pelindung produk yang didalamnya juga sebagai media komunikasi untuk memperkenalkan produk yang didalamnya sehingga khalayak dapat menggetahui produk yang ditawarkan dan mengetahui cara penggunaan garskin itu sendiri. 4. Material Yang Digunakan Pada Mesin Digital Indoor Dan Outdoor a. Albatros Paper/Vinily/PP(180 gsm) Merupakan kertas standar digital printing media ini biasa digunakan untuk mencetak Poster,X-Banner,Roll Banner,Y-Banner,Hanging Banner,Mini Banner dll.media ini mempunyai kesan eksklusif,lux relatif lebih ringan daripada pvc dan berkemampuan menyerap warna paling baik. b. Photo paper/kertas photo (220 gsm) Media untuk mencetak photo permukaanya bersifat glossy/kilap biasa digunakan untuk mencetak photo (Gradution, Family Gathering,wedding, sekali lagi asalkan 38

9 inputan file anda High Resolution hasil yang didapat akan menyamai kualitas di Studio Photo ) Jika digunakan untuk Media Banner sifatnya akan sedikit mengkilap dan mempunyai kekuatan dan durability lebih baik daripada albatros/pp. c. PVC kertas PVC 240 gsm Media ini merupakan media yang paling kuat cocok untuk media bannner yang Long Term Use (dipakai untuk promo jangka lama) memiliki sifat dasar agak rigid. d. Sticker Albatros/self adhessive pp 150 gsm Media albatros dengan sticker dibelakangnya mempunyai sifat sama seperti albatros.biasa digunakan untuk pembuatan backdrop, person duplicae, object duplicate, event desk yang biasanya ditempel di permukaan acrylic. e. Duratran/backlite Media yang bersifat agak transparan digunakan untuk neon box.dipasang dari bagian dalam neon box. f. Sticker Backlite Sama seperti Duratran/backlite hanya beda cara pemasangan saja karena sudah dilengkapi dengan sticker maka cara pemasangan pada neon box dari depan. g. Sticker Transparan Sticker tembus pandang biasa ditempel dikaca-kaca kantor 39

10 h. InkJetPaper 120 gram Seperti kertas Hvs biasa biasa digunakan untuk membuat pola/mal-malan yang akan ditempel di acrylic. Jika image full colour dicetak pada media ini, kertas ini akan mengkerut seperti kertas lembab. i. Sticker PrintGraph Media khusus yang digunakan untuk printer yg menggunakan tinta ecosolvent(mempunyai keunggulan tahan luntur dan matahari dengan kualitas outputprint mendekati kualitas printer Indoor) j. Luster Media yang bersifat Glowing agak perak. Cocok untuk digunakan untuk pembuatan Banner dengan Design yang ada Warna Goldnya. k. Flexi China Media Spanduk standard l. Flexi Korea Media Spanduk yang cocok juga untuk media x bannern karena lebih tebal jadi tidak mudah melengkung. 40

BAB V ULASAN KARYA PERANCANGAN

BAB V ULASAN KARYA PERANCANGAN BAB V ULASAN KARYA PERANCANGAN A. Konsep Dasar Perancangan Dalam pembuatan konsep perancangan desain garskin dengan mengacu pada konsep sederhana. Terispirasi dari banyaknya motif dan seni ragam hias nusantara

Lebih terperinci

BAB II METODOLOGI. b. Memperkenalkan jenis dari sticker yang dapat di output pada mesin digital indoor.

BAB II METODOLOGI. b. Memperkenalkan jenis dari sticker yang dapat di output pada mesin digital indoor. BAB II METODOLOGI A. Tujuan dan Manfaat Perancangan 1. Tujuan Perancangan a. Menawarkan sebuah produk yang dihasilkan dari mesin digital indoor. b. Memperkenalkan jenis dari sticker yang dapat di output

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. 1 Merencanakan Konsep Design. diwujudkan ke dalam buku yang kemudian dari situlah menjadi. 2 Membuat Sketsa Layout

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. 1 Merencanakan Konsep Design. diwujudkan ke dalam buku yang kemudian dari situlah menjadi. 2 Membuat Sketsa Layout 51 BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1. Proses Perancangan Buku 1 Merencanakan Konsep Design Proses perancangan buku ini berawal dari pengembangan konsep desain yang mencakup informasi apa saja yang akan

Lebih terperinci

Cetak Digital 3. Kalibarasi, Media Cetak. Reprografika dkv217. Bayu Widiantoro

Cetak Digital 3. Kalibarasi, Media Cetak. Reprografika dkv217. Bayu Widiantoro Cetak Digital 3 Kalibarasi, Media Cetak Reprografika dkv217 Bayu Widiantoro Kalibrasi Pengertian Adalah proses penyesuaian warna antara alat perekam gambar, alat untuk melihat gambar dan alat untuk mencetak

Lebih terperinci

IV KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Komersil (Perusahaan) Sasaran Karya Perancangan Branding pada produk sayuran hidroponik dan organik merek AVA FARM. AVA FARM merupakan usaha penjualan sayur yang bergerak

Lebih terperinci

BAB III DATA PERANCANGAN

BAB III DATA PERANCANGAN BAB III DATA PERANCANGAN Membuat sebuah ilustrasi sesuai dengan target pasar dengan mengumpulkan sebuah karya dari pengolahan ornament, ilustrasi dengan melakukan perpaduan bentuk yang dilakukan membuat

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL KERJA PRAKTEK

BAB 4 HASIL KERJA PRAKTEK BAB 4 HASIL KERJA PRAKTEK 4.1 Peranan Praktikan Percetakan HIJAU Solution memberikan kebebasan dalam mengembangan dan pengaplikasian ilmu desain yang telah terima praktikan di pendidikan untuk dapat dipraktekkan

Lebih terperinci

BAB II METODOLOGI. A. Kerangka Berfikir Studi. Fenomena

BAB II METODOLOGI. A. Kerangka Berfikir Studi. Fenomena BAB II METODOLOGI A. Kerangka Berfikir Studi Fenomena Anak-anak senang ketika banjir datang. Peringatan dari orang lain atau orang tua yang di acuhkan. Anak-anak suka bermain secara berkelompok maupun

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN BAB V KONSEP PERANCANGAN 5.1 Konsep Dasar Perancangan 5.1.1 Konsep Tema Perancangan Pada perancangan Desain Label Kemasan Produk Usaha Kecil Menengah (UKM) Susu Kacang Kedelai Milky Soya akan dirancang

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL 3.1 Tujuan Komunikasi Dalam perancangan media berupa kartu edukasi atau flashcard origami seri hewan ini, penulis mencoba menjabarkan tujuan dari perancangan kartu edukasi

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN Tataran lingkungan dari produk puzzle ragam hias betawi ini yaitu berkaitan dengan tataran lingkungan non fisik. Perkembangan zaman yang semakin pesat membuat

Lebih terperinci

BAB V ULASAN KARYA PERANCANGAN A. Perancangan & Teknik Perwujudan Karya a. Strategi Desain Media yang digunakan dalam media promosi pada Angel eyes Clothing adalah media yang sesuai kebutuhan dan benar-benar

Lebih terperinci

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI Jenis media dan konsep perwujudan dari logo adalah sebagai berikut: IV.1 STATIONERY Mencakup keperluan administrasi, surat menyurat, dan sebagai bukti professional serta

Lebih terperinci

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN A. KELOMPOK DATA BERKAITAN DENGAN ASPEK FUNGSI PRODUK RANCANGAN 1. Aspek Fungsi dan Manfaat Permainan Kartu a. Pengertian Permainan Kartu Pengertian kartu menurut Kamus

Lebih terperinci

Pricelist eve. contact person: Budi / agung

Pricelist eve. contact person: Budi / agung Pricelist eve Item Spesifikasi Harga (Rp) Spanduk / Baligo Printing Bahan Flexi Face Outdoor 30.000/m High Resolution X-banner Outdoor 70.000 /pcs High Resolution X-banner Indoor 90.000/pcs High Resolution

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN

BAB III KONSEP PERANCANGAN BAB III KONSEP PERANCANGAN 3.1 Analisis SWOT Strength : Minimnya Komik Edukatif yang bersifat Nasionalis untuk kalangan Remaja Weakness : Rendahnya minat belajar para Remaja Oportunities : Komik berfungsi

Lebih terperinci

KONSEP PERANCANGAN. tersebut, sehingga nantinya tidak keluar dari tujuan perancangan.

KONSEP PERANCANGAN. tersebut, sehingga nantinya tidak keluar dari tujuan perancangan. IV KONSEP PERANCANGAN 4.1 Konsep Dasar Perancangan Sebuah konsep adalah ide utama suatu desain untuk mengkomunikasikan suatu strategi desain secara visual (Marianne & Sandra, 2007: 194). Konsep akan menggambarkan

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PROSES PEMBUATAN LOGO

BAB IV TEKNIS PROSES PEMBUATAN LOGO BAB IV TEKNIS PROSES PEMBUATAN LOGO 4.1. Proses Pembuatan Logo Dalam perancangan desain logo memiliki proses pengerjaan yang cukup panjang, hingga menjadikan sebuah logo. Diawali oleh ide atau konsep,

Lebih terperinci

BAB IV Konsep Perancangan

BAB IV Konsep Perancangan BAB IV Konsep Perancangan A. Ide / Gagasan Perancangan 1. Ide Desain Pada Tugas Akhir saya, saya ingin membuat buku tutorial fotografi produk. Buku ini merupakan sebuah buku yang memuat berbagai info teknik

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Ide/Gagasan Desain 1. Ide Desain Seorang teman penulis memiliki usaha membuat dan menjual cupcake yang masih sangat sederhana. Karena masih berupa usaha rumahan,untuk pemasaran

Lebih terperinci

PROFIL PERUSAHAAN Dan DAFTAR HARGA

PROFIL PERUSAHAAN Dan DAFTAR HARGA PROFIL PERUSAHAAN Dan DAFTAR HARGA Gabriel Dolly Sunardi - Printing Indoor : Stiker Indoor Rp 85.000,-/mtr plus laminating matt/glossy Albatros Rp 85.000,-/mtr plus laminating matt/glossy Rollup Indoor

Lebih terperinci

Gambar 1 : Tempat Tidur Bayi Dari Kayu

Gambar 1 : Tempat Tidur Bayi Dari Kayu BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Gambar 1 : Tempat Tidur Bayi Dari Kayu Gambar di atas adalah Tempat tidur karya sejenis dari segi bahan dan materialnya produk di atas menggunakan bahan baku kayu,

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PERANCANGAN

BAB IV TEKNIS PERANCANGAN BAB IV TEKNIS PERANCANGAN 4.1 Jenis Komik Berdasarkan data perancangan yang telah terkumpul, baik data yang berupa data primer maupun data sekunder maka penulis menyimpulkan bahwa penyampaian informasi

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. Pada kerja praktek ini penulis berusaha menemukan dan memecahkan

BAB III METODE PERANCANGAN. Pada kerja praktek ini penulis berusaha menemukan dan memecahkan 3.1 Metodologi BAB III METODE PERANCANGAN Pada kerja praktek ini penulis berusaha menemukan dan memecahkan permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada pada CV. Deli s

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1 Proses Perancangan Buku Pop Up a. Proses Kerja Proses awal perancangan buku Pop Up ini berawal dari penentuan tema yang diambil dari permasalahan yang ada di masyarakat

Lebih terperinci

KATALOG HARGA SUMBER BAHAGIA KREASINDO CETAK MURAH CEPAT & AMAN.

KATALOG HARGA SUMBER BAHAGIA KREASINDO CETAK MURAH CEPAT & AMAN. SUMBER BAHAGIA KREASINDO CETAK MURAH CEPAT & AMAN KATALOG HARGA 2018 www.sumberpercetakan.com KLIEN KAMI Beberapa klien yang sudah menggunakan produk percetakan kami dyfco AMPLOP KOP SURAT KARTU NAMA KWITANSI

Lebih terperinci

BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK

BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK 4.1 PERANAN PRAKTIKAN CV. AKSEN GRAPHIC STUDIO memberikan kebebasan dalam mengembangkan peng-aplikasian ilmu desain yang telah diterima praktikan di universitas untuk dapat dipraktekkan

Lebih terperinci

IV KONSEP PERANCANGAN

IV KONSEP PERANCANGAN IV KONSEP PERANCANGAN A. Ide/Gagasan Perancangan 1. Ide Desain Melihat perkembangan penjualan sepeda motor diindonesia yang semakin pesat dari tahun ketahun, sejalan dengan semakin banyaknya komunitas

Lebih terperinci

BAB V ULASAN KARYA PERANCANGAN

BAB V ULASAN KARYA PERANCANGAN BAB V ULASAN KARYA PERANCANGAN A. Media Utama 1. Judul Buku Judul buku ini adalah Baco : Serba Tau Tentang Bakso buku ini membahas tentang Bakso mengenalkan tentang apa itu bakso, sejarah bakso dan resep

Lebih terperinci

BAB IV PEMECAHAN MASALAH

BAB IV PEMECAHAN MASALAH BAB IV PEMECAHAN MASALAH 4.1. Konsep Komunikasi Rit s Ice Cream Cafe belum terlalu dikenal di kalangan masyarakat kota Bandung. Pada awalnya, Rit s Ice Cream Cafe mempunyai target market semua kalangan

Lebih terperinci

II. METODOLOGI. Metodologi. Fenomena. A. Kerangka Berfikir Studi

II. METODOLOGI. Metodologi. Fenomena. A. Kerangka Berfikir Studi II. METODOLOGI A. Kerangka Berfikir Studi Metodologi Mencari data mengenai produk lampu ruang belajar. Mencari studi pustaka yang bersumber dari buku ataupun internet. Melakukan studi banding dengan karya

Lebih terperinci

BAB V ULASAN KARYA PERANCANGAN

BAB V ULASAN KARYA PERANCANGAN BAB V ULASAN KARYA PERANCANGAN A. Spesifikasi Karya Perancangan 1. Kemasan Kue Lapis Surabaya I Kemasan kue lapis Surabaya ini ukuran P x L x T, 20cm x 12cm x 7cm. Kemasan ini terbuat dari material bahan

Lebih terperinci

dari permainan egrang. Seperti yang kita ketahui permainan egrang kini sudah sangat

dari permainan egrang. Seperti yang kita ketahui permainan egrang kini sudah sangat V. ULASAN KARYA PERANCANGAN A. Konsep Perancangan Dalam proses perancangan desain meja belajar ini dibuat untuk turut serta melestarikan kebudayaan Indonesia melalui lemari minimalis yang mengandung esensi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DATA. 4.1 Pengumpulan Data

BAB IV ANALISA DATA. 4.1 Pengumpulan Data BAB IV ANALISA DATA 4.1 Pengumpulan Data Data yang penyusun kumpulkan terdiri dari metode pengumpulan data gabungan, data gabungan yaitu dengan metode kuesioner serta wawancara dengan ketua serikat don

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERANCANGAN. Penulis akan merancang sebuah metode multimedia interaktif untuk dijadikan

BAB V KONSEP PERANCANGAN. Penulis akan merancang sebuah metode multimedia interaktif untuk dijadikan BAB V KONSEP PERANCANGAN A. Ide dan Gagasan Perancangan Penulis akan merancang sebuah metode multimedia interaktif untuk dijadikan media promosi, sebuah format multimedia dapat dikemas dalam sebuah CD

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN EVALUASI

BAB IV HASIL DAN EVALUASI BAB IV HASIL DAN EVALUASI 4.1 Prosedur Kerja Praktek Pelaksanaan kerja praktek di CV. Lintas Nusa berlangsung dalam waktu dua bulan (kurang lebih 8 minggu) dan proses kerja praktek dilakukan pada bagian

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Dengan berkembangnya berbagai brand atau merek dagang yang banyak di jumpai di berbagai acara event, bazar maupun festival, banyaknya brand produk sejenis yang

Lebih terperinci

KONSEP PERANCANGAN. A. Tataran Lingkungan / Komunitas

KONSEP PERANCANGAN. A. Tataran Lingkungan / Komunitas IV. KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan / Komunitas Dari hasil rancangan booklet sebagai media informasi Bahaya Gadget Bagi Anak yang betemakan Creative Fun Hour ini di harapkan dapat berpengaruh

Lebih terperinci

WAZHTUFFLE PRINTING & GRAPHIC DESIGN SURAT PENAWARAN KERJASAMA

WAZHTUFFLE PRINTING & GRAPHIC DESIGN SURAT PENAWARAN KERJASAMA WAZHTUFFLE PRINTING & GRAPHIC DESIGN SURAT PENAWARAN KERJASAMA Kepada Yth, Bapak/Ibu Di Tempat. Dengan Hormat, Kami salah satu perusahaan yang bergerak dibidang jasa percetakan, ingin menawarkan kerjasama

Lebih terperinci

BAB IV. Teknis Produksi Media

BAB IV. Teknis Produksi Media BAB IV Teknis Produksi Media 1.1 Proses Perancangan Buku Pop Up a. Proses Kerja Dalam perancangan buku Pop Up, pertama kali langkah yang dilakukan adalah menentukan tema yang diambil dari permasalahan

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. Orisinilitas Topeng betawi adalah kedok yang di pakai dalam tari topong tunggal yang biasanya digunakan sebagai penggambaran tentang kehidupan masyarakat betawi melalui watak

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN 1. Orisinalitas Perbedaan karya rancangan penulis dengan karya desainer lain berdasarkan riset yang penulis kumpulkan adalah desainer lain ada juga yang membuat rancangan meja

Lebih terperinci

V. ULASAN KARYA PERANCANGAN

V. ULASAN KARYA PERANCANGAN V. ULASAN KARYA PERANCANGAN A. Konsep Perancangan Dalam proses perancangan desain furnitur dengan tujuan memberikan nilai estetis dengan menggunakan material dasar kayu, maka sebuah konsep sangat dibutuhkan

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Ide / GagasanDesain 1. Ide Desain Dalam Karya Desain ini, saya akan merealisasikannya ke dalam bentuk sebuah Buku Biografi, dimana di dalamnya terdapat Karya Karya illustrasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. B. Tujuan Tujuan kami menulis makalah ini ialah untuk menginformasikan lebih dalam mengenai karya seni rupa dua dimensi.

BAB I PENDAHULUAN. B. Tujuan Tujuan kami menulis makalah ini ialah untuk menginformasikan lebih dalam mengenai karya seni rupa dua dimensi. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Latar belakang kami menulis makalah ini ialah untuk menjelaskan karya seni rupa dua dimensi secara lebih rinci. Penjelasan karya seni rupa dua dimensi akan meliputi

Lebih terperinci

IV. KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN Pengguna Karya/Komunitas Karya Target pasar Pembuatan katalog ini ditujukan kepada para traveller yang tidak mau pusing memikirkan biaya transport atau biaya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam pengertian umum dari sebuah company profile dan brosur. perlu disampaikan agar dapat lebih dipahami.

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam pengertian umum dari sebuah company profile dan brosur. perlu disampaikan agar dapat lebih dipahami. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam pengertian umum dari sebuah company profile dan brosur adalah sesuatu bentuk benda atau media yang dapat digunakan sebagai sarana informasi kepada masyarakat

Lebih terperinci

BAB V STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB V STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB V STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL A. Strategi Perancangan 1.Strategi Komunikasi Strategi komunikasi menentukan perancangan atau rencana agar mencapai suatu tujuan, maka strategi komunikasi yang

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP DESAIN. Ide dasar pedesain ialah mencoba untuk menjadikan suatu trend yang baru bagi dunia

BAB IV KONSEP DESAIN. Ide dasar pedesain ialah mencoba untuk menjadikan suatu trend yang baru bagi dunia BAB IV KONSEP DESAIN 4.1 Ide Dasar Ide dasar pedesain ialah mencoba untuk menjadikan suatu trend yang baru bagi dunia musik khususnya bagi pemilik instrument gitar dalam memilih suatu casing bagi instrument

Lebih terperinci

BAB IV. KONSEP RANCANGAN

BAB IV. KONSEP RANCANGAN BAB IV. KONSEP RANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN / KOMUNITAS Dalam tataran lingkungan, produk rancangan yang dibuat dengan memanfaatkan limbah kayu palet secara maksimal. Palet kayu biasa digunakan sebagai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DATA. 4.1 Papertoys. 4.2 Sketchbook. 4.3 Teknik Penggambaran

BAB IV ANALISA DATA. 4.1 Papertoys. 4.2 Sketchbook. 4.3 Teknik Penggambaran BAB IV ANALISA DATA 4.1 Papertoys Berdasarkan data sebelumnya, papertoys merupakan salah satu media yang digunakan untuk cara mengingat kembali tentang superhero - superhero indonesia sekaligus untuk melestarikan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENCIPTAAN. A. Implementasi Teoritik

BAB III METODE PENCIPTAAN. A. Implementasi Teoritik BAB III METODE PENCIPTAAN A. Implementasi Teoritik 1. Tematik Ide dalam proses penciptaan karya seni dapat diperoleh dari hasil pengalaman pribadi maupun pengamatan lingkungan. Kemudian, melalui proses

Lebih terperinci

IV. KONSEP PERANCANGAN

IV. KONSEP PERANCANGAN IV. KONSEP PERANCANGAN A. Ide Perancangan Game Cetak Edukasi 1. Ide desain Game edukasi ini diadopsi dari tiga game popular dalam dunia anak, yaitu game Ular Tangga, Monopoli dan Puzzle. Penggabungan tiga

Lebih terperinci

plus Katalog Produk Produk Promosi Ÿ Souvenir Ÿ Merchandise

plus Katalog Produk Produk Promosi Ÿ Souvenir Ÿ Merchandise www. smartnet.net Produk Promosi Ÿ Souvenir Ÿ Merchandise Katalog Produk Alamat : Ruko Karya Indah Jl. Ciputat Raya No. 16 Pondok Pinang, Kebayoran Lama-Jakarta Selatan Telp : 021-7581 6179 SMS : 0812

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN BAB V KONSEP PERANCANGAN 5.1 Konsep Dasar Perancangan Penulis akan merancang buku dongeng interaktif dengan mengangkat cerita-cerita dongeng yang ada di Indonesia, seperti Kera dan Ayam, Si Kancil, Timun

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. Pemilihan Hewan

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. Pemilihan Hewan BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Komunitas/Lingkungan Dari hasil Perancangan media kampanye berupa katalog dan informasi mengenai edukasi hewan hewan langka yang berada di Fauna Land Indonesia, dapat

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1 Konsep Media Konsep media pada perancangan kartu edukasi atau flashcard origami seri hewan yang berukuran 17,6cm x 25cm x 0,2 cm yaitu dengan membuat layout yang menarik

Lebih terperinci

II METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas (State Of The Art) Jenis karya seperti buku ilustrasi bergambar khusus anak sudah ada sebelumnya, bahkan sudah banyak yang memproduksinya. Banyak juga rupa, bentuk

Lebih terperinci

II. METODE PERANCANGAN

II. METODE PERANCANGAN II. METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS 1. Ulasan Karya Sejenis Untuk referensi konsep proses perancangan buku ilustrasi pop-up saya jadikan panduan adalah contoh desain Majalah Best Of Superbus (2010)

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN BAB V KONSEP PERANCANGAN A. Ide dan Gagasan Perancangan Berawal dari sebuah fenomena yang terjadi di Aceh, yaitu Pembangunan kembali kota yang runtuh setelah tragedy tsunami yang meluluhlantahkan kota

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS 1. Ulasan Karya Sejenis a. Bohemian Style Produk 1 : Baju Blouse Lengan Kalong Gambar 2. 1 Baju Blouse (Sumber: www.pinterest.com, 2017) Gambar diatas adalah beberapa

Lebih terperinci

Modul ke: Studio Desain II 04FDSK. Lalitya Talitha Pinasthika M.Ds Hapiz Islamsyah S.sn. Fakultas. Program Studi Desain Produk

Modul ke: Studio Desain II 04FDSK. Lalitya Talitha Pinasthika M.Ds Hapiz Islamsyah S.sn. Fakultas. Program Studi Desain Produk Modul ke: Studio Desain II Lalitya Talitha Pinasthika M.Ds Hapiz Islamsyah S.sn Fakultas 04FDSK Program Studi Desain Produk MATERIAL DALAM DESAIN (CETAK) Matt Paper Kertas yang hampir kelihatan sama dengan

Lebih terperinci

BAB VI HASIL KARYA DAN SPESIFIKASI TEKNIS

BAB VI HASIL KARYA DAN SPESIFIKASI TEKNIS BAB VI HASIL KARYA DAN SPESIFIKASI TEKNIS 6.1. Hasil Karya Digital 1. POSTER ALBUM EMAS ANUGERAH DANGDUT INDONESIA Gambar 6.1: Karya Poster Album emas Dangdut Indonesia Jenis Media: Dalam Ruang Ukuran:

Lebih terperinci

PROFIL PERUSAHAAN Dan DAFTAR HARGA

PROFIL PERUSAHAAN Dan DAFTAR HARGA PROFIL PERUSAHAAN Dan DAFTAR HARGA Gabriel Dolly Sunardi - Head Office : PT. DWI CIPTA KREASI ABADI MENARA KADIN LT. 30 - Jl. H.R. Rasuna Said Blok X-5 Kav. 2-3 Kuningan Timur - Setiabudi, Jakarta Selatan

Lebih terperinci

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI. Aplikasi media yang digunakan adalah dengan menggunakan media buku

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI. Aplikasi media yang digunakan adalah dengan menggunakan media buku BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI 4.1 Media Aplikasi media yang digunakan adalah dengan menggunakan media buku cerita bergambar yang melalui beberapa tahapan proses, yaitu tahapan sketsa, pindai, pewarnaan,

Lebih terperinci

BAB III ANALISA. kualitas cetaknya yang meliputi kemasan dan brosur.

BAB III ANALISA. kualitas cetaknya yang meliputi kemasan dan brosur. BAB III ANALISA 3.1 Studi Eksisting Maksud dari studi eksisting ini adalah sebagai acuan atau tolak ukur bagi tugas akhir. Acuan tersebut berupa desain artwork, layout, jenis cetak hingga kualitas cetaknya

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DATA. 4.1 Referensi karya. Penulis juga membuat studi banding dari beberapa buku Jakarta yang ada ditoko buku seperti :

BAB IV ANALISA DATA. 4.1 Referensi karya. Penulis juga membuat studi banding dari beberapa buku Jakarta yang ada ditoko buku seperti : BAB IV ANALISA DATA 4.1 Referensi karya Penulis juga membuat studi banding dari beberapa buku Jakarta yang ada ditoko buku seperti : Jelajah Masa Lalu Lewat Wisata Sejarah Gambar 3.3 Buku Jelajah Masa

Lebih terperinci

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di Binus Center

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di Binus Center BAB III METODE KERJA PRAKTEK Dalam kerja praktek ini, penulis berusaha menemukan permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di Binus Center Balikpapan. Permasalahan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 55 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Perancangan 4.1.1 Inking Merupakan tahap selanjutnya yang dilakukan setelah sketsa pada kertas. Cara yang dilakukan adalah dengan penintaan langsung secara manual.

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Produk sejenis yang berkaitan dengan dompet kulit yang ingin penulis buat yaitu dompet kulit produksi Guten Inc. Dompet Guten Inc dibuat khusus untuk pria dengan

Lebih terperinci

A. Bagan Pemecahan Masalah. Cetak Saring. Desain Motif Fauna

A. Bagan Pemecahan Masalah. Cetak Saring. Desain Motif Fauna BAB III PROSES PERANCANGAN A. Bagan Pemecahan Masalah Cetak Saring Desain Motif Karakter Visual Ragam Hias Flora Fauna Perancangan Desain Motif Tekstil Cinderamata dengan Penerapan Ragam hias relief candi

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS

BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS 1. Ulasan Karya Sejenis a. Jenis Board book Jenis buku board book yang beredar dipasaran saat ini sangat bermacam-macam bentuknya dengan berbagai isi konten. Board

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Data Perusahaan 2.1.1. Identitas Perusahaan Gmb. 2.1 Logo Warnatama Sumber : Data perusahaan Logogram Warnatama advertising memiliki bentuk 4 kelopak bunga dengan 4

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN Dapat memberikan identitas bagi komunitas atau untuk unit tertentu terhadap orang yang memakai kaos tersebut. Seperti, kominutas sepeda dengan nama BIKE

Lebih terperinci

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN A. KELOMPOK DATA BERKAITAN DENGAN ASPEK FUNGSI PRODUK PERANCANGAN Macammacam 1. Wedding Gambar Sumber : Picbit Fungsi Acara pernikahan adalah sebuah acara yang sakral

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. A. Ide / gagasan perancangan 1. Ide desain a. Pembuatan media publikasi cetak berupa katalog buku popup

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. A. Ide / gagasan perancangan 1. Ide desain a. Pembuatan media publikasi cetak berupa katalog buku popup BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Ide / gagasan perancangan 1. Ide desain a. Pembuatan media publikasi cetak berupa katalog buku popup b. Perancangan media promosi yang lebih meyakinkan konsumen. a. Pembuatan

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN/KOMUNITAS 1. Komunitas Pengguna Kursi goyang berbahan kardus, dengan menggunakan material utamanya adalah kardus yang dipesan khusus agar kursi goyang ini

Lebih terperinci

BAB III PROSES DAN TEKNIK PENCIPTAAN

BAB III PROSES DAN TEKNIK PENCIPTAAN BAB III PROSES DAN TEKNIK PENCIPTAAN A. METODE/TEKNIK PENCIPTAAN 1. Persiapan Dalam hal persiapan ini, penulis mencoba mengamati berbagai teori dan teknik yang didapat untuk membuat karyanya tersebut.

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 1.1 Teknis Media Teknik perancangan media utama dan media pendukung menggunakan ilustrasi yang sederhana dengan warna-warna cerah dan memiliki kesan ceria. Media utama berupa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN EVALUASI

BAB IV HASIL DAN EVALUASI BAB IV HASIL DAN EVALUASI 4.1 Prosedur Kerja Praktek Pelaksanaan kerja praktek di Perusahaan CV. Sinar Jaya Printing dilakukan dalam waktu tiga bulan yang keseluruhannya di lakukan di bagian pra cetak

Lebih terperinci

Jurnal PrintPack Vol. 1 No. 1 Februari 2017

Jurnal PrintPack Vol. 1 No. 1 Februari 2017 PENGARUH TEKANAN MATA PISAU TERHADAP JENIS JENIS STIKER UNTUK MESIN DIGITAL CUTTING JINKA TYPE 721 PADA CV. LIMA EMPAT TUJUH M. Nasruddin Palipui Program Studi Teknik Grafika, Politeknik Negeri Media Kreatif

Lebih terperinci

V. ULASAN KARYA PERANCANGAN

V. ULASAN KARYA PERANCANGAN V. ULASAN KARYA PERANCANGAN A. Konsep Perancangan Data verbal dan visual disusun dengan gaya desain Fun Fullcolour. Proses pembelajaran bentuk dan warna disajikan dengan singkat dan jelas dengan didukung

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia merupakan makhluk yang mempunyai berbagai macam kebutuhan, antara lain sandang, pangan, dan papan. Sandang merupakan kebutuhan primer yang digunakan manusia

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN/KOMUNITAS Keterhubungan hasil rancangan dengan lingkungan, yaitu pemilihan bahan baku bambu petung diolah menjadi bambu laminasi. Bambu laminasi merupakan

Lebih terperinci

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL TOPIK 2 JENIS MEDIA DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL TOPIK 2 JENIS MEDIA DESAIN KOMUNIKASI VISUAL DESAIN KOMUNIKASI VISUAL TOPIK 2 JENIS MEDIA DESAIN KOMUNIKASI VISUAL 1. TUJUAN INSTRUKSIONAL 2. MATERI PERKULIAHAN 3. BUKU REFERENSI 4. QUIZ 5. LINLS KE INTERNET TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM Setelah mengikuti

Lebih terperinci

IV. KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan/Komunitas Buku lazim disimpan sebagai koleksi bacaan keluarga atau perpustakan, sehingga umur sebuah buku relatif lebih lama daripada media lainnya. Secara

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN 4.1. Ide / Gagasan 4.1.1 Ide Desain RSUD Cengkareng adalah rumah sakit pemerintah provinsi DKI Jakarta, yang berada di Jakarta Barat. RSUD Cengkareng merupakan rumah sakit yang

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Ilustrasi berasal dari kata latin illustrare yang berarti menerangi atau memurnikan, Ilustrasi adalah sebuah citra yang dibentuk untuk memperjelas sebuah informasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK

BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK 4.1 Peranan Praktikan Praktikan dalam melaksanakan kerja praktek di Percetakan Citra Mandiri, praktikan diminta untuk membantu membuat pekerjaan desain yang dibutuhkan oleh perusahaan.

Lebih terperinci

Metode Produksi Grafika

Metode Produksi Grafika Modul ke: 02Fakultas Desain dan Seni Kreatif Metode Produksi Grafika KONSEP DESAIN GRAFIS Hapiz Islamsyah Program Studi Desain Produk KONSEP DESAIN GRAFIS Seorang desainer grafis harus memiliki pengetahuan

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. IV.1 Pra Produksi

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. IV.1 Pra Produksi BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA IV.1 Pra Produksi Sebelum memasuki tahapan produksi media yang sebenarnya, tahap yang harus dilalui yaitu perancangan produksi yang meliputi : Sketsa Sketsa merupakan tahapan

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI KARYA. khususnya Ilustrasi untuk game flash Police Fashion.

BAB V IMPLEMENTASI KARYA. khususnya Ilustrasi untuk game flash Police Fashion. BAB V IMPLEMENTASI KARYA Pada bab implementasi karya ini, penulis akan menjelaskan tentang penerapan semua rancangan yang telah dibuat dalam proses perancangan karya khususnya Ilustrasi untuk game flash

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Semakin berkembangnya teknologi saat ini membuat persaingan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Semakin berkembangnya teknologi saat ini membuat persaingan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Semakin berkembangnya teknologi saat ini membuat persaingan dalam dunia industri grafika, khususnya di Indonesia, diharapkan selalu mencari informasi dan pengalaman

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah 1.1.1 Latar Belakang Wallpaper adalah sejenis bahan yang digunakan untuk melapisi dan menghias dinding untuk kebutuhan interior rumah, kantor, atau fungsi bangunan

Lebih terperinci

PERANCANGAN RE-BRANDING CV. GASTRAD INDONESIA DESIGN FOR CV. GASTRAD INDONESIA S RE-BRANDING

PERANCANGAN RE-BRANDING CV. GASTRAD INDONESIA DESIGN FOR CV. GASTRAD INDONESIA S RE-BRANDING P e r a n c a n g a n R e - B r a n d i n g C V. G a s t r a d ( D e n n y E k a W i n d a r t o ) 143 E-Journal Prodi : Pendidikan Seni Rupa Edisi : Januari 2017 PERANCANGAN RE-BRANDING CV. GASTRAD INDONESIA

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Produk : Gambar 1 : Pakaian dan Celana yang beredar di pasaran (Sumber : www. Pinterest.com, 2017) Gambar diatas adalah beberapa jenis pakaian dan celana yang

Lebih terperinci

II. METODE PERANCANGAN

II. METODE PERANCANGAN II. METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS (STATE OF THE ART) 1. Ulasan Karya Sejenis Gambar 2. 1 Referensi Kemasan Sumber : www.viazfood.com Untuk referensi kemasan Tempoyak yang saya jadikan panduan adalah

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN BAB V KONSEP PERANCANGAN 5.1. Tujuan dan Strategi Perancangan 5.1.1. Tujuan Perancangan a. Signage sebagai bentuk anjuran dari gerakan green campus dengan pendekatan persuasif kepada seluruh warga kampus

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN 1.1 LatarBelakang Video game adalah sebuah permainan elektronik yang diciptakan untuk manusia dan masih berkembang hingga saat ini. Dalam memainkan video game terdapat beberapa komponen

Lebih terperinci

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI. Proses pembuatan buku bergambar tentang mengenal penggunaan

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI. Proses pembuatan buku bergambar tentang mengenal penggunaan BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI 4.1 Proses Perancangan Buku Bergambar Proses pembuatan buku bergambar tentang mengenal penggunaan petasan di berbagai belahan dunia ini dimulai dengan pembuatan sketsa

Lebih terperinci