MODUL EDP AUDIT/TABK (TEKNIK AUDIT BERBANTUAN KOMPUTER)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "MODUL EDP AUDIT/TABK (TEKNIK AUDIT BERBANTUAN KOMPUTER)"

Transkripsi

1 MODUL EDP AUDIT/TABK (TEKNIK AUDIT BERBANTUAN KOMPUTER) FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA

2 DAFTAR ISI DAFTAR ISI 2 1. AUDIT PDE 4 2. PENGENALAN AUDIT COMMAND LANGUAGE (ACL) 6 3. PROJECT Langkah-Langkah Membuat Project 8 4. TABLE LAYOUT Langkah-langkah Melakukan Editing pada Table Layout Langkah-Langkah Menambah Field pada Table Langkah-Langkah untuk Menghapus Field yang Telah Ada 5. VERIFY VIEW ANALYSIS Fungsi Count Record Fungsi Total Fields Fungsi Statistical Statistic Profile 7.4 Fungsi Stratify

3 7.5 Fungsi Classify Fungsi Histogram Fungsi Age Fungsi Summarize Benford Analysis Fungsi Duplicates 7.11 Fungsi Gaps EXTRACT DATA EXPORT RELATE TABLES 11. JOIN TABLES REPORT 41 DAFTAR PUSTAKA 43 3

4 APA AUDIT PDE? 1. AUDIT PDE Audit merupakan proses sistematik dengan tujuan untuk mendapatkan dan mengevaluasi fakta yang berkaitan dengan asersi mengenai kejadian dan tindakan ekonomi untuk memastikan kesesuaian antara asersi dengan kriteria yang ditetapkan dan mengkomunikasikan hasilnya kepada pemakai yang berkepentingan. Pengertian audit penting untuk dipahami dengan seksama oleh kita yang mau memperdalam bidang audit. Ada beberapa kata penting yang perlu diurai disini yaitu proses sistematik, kesesuaian antara asersi dan kriteria serta mengkomunikasikan hasilnya kepada pemakai yang berkepentingan. Audit adalah suatu proses sistematik. Artinya bukan asal-asalan atau suatu proses kebetulan. Semua pekerjaan harus dibuat secara teratur dan memiliki metode kerja. Seorang auditor dalam bekerja harus mengikuti prosedur yang telah ditentukan dan dilakukan secara bertahap. Jadi tidak mungkin seorang auditor yang baru mengerti suatu klien tiba-tiba sudah menghasilkan laporan audit. Ia akan melakukan pendalaman terhadap bisnis klien terlebih dahulu setelah terjadinya perikatan. Ia akan membuat Dalam menjalankan pekerjaan audit bukan Weber memberikan definisi tersendiri mengenai audit PDE. Weber mengatakan bahwa Auditing PDE adalah suatu proses pengumpulan dan penilaian bukti untuk menentukan apakah suatu sistem komputer melindungi aktiva, mempertahankan integritas data, mencapai tujuan organisasi secara efektif, dan menggunakan sumber daya secara efisien. Sedangkan menurut Gallegos, Richardson dan Borthick, Computer Auditing adalah evaluasi atas sistem informasi computer, penggunaan, dan operasi untuk meyakinkan integritas atas informasi unit usaha. Evaluasi tersebut termasuk penilaian atas efisiensi, efektivitas dan ekonomisasi penggunaan komputer. Sebenarnya tidak ada perbedaan yang terlalu signifikan di antara audit PDE dengan audit konvensional. Dari segi pengertian, konsep, auditor, tujuan dan manfaat kedua jenis audit audit tidak jauh berbeda bahkan hampir terkesan sama. Namun demikian ada sedikit perbedaan yang berlaku di antara keduanya. Perbedaan tersebut diantaranya : 4

5 Mengingat semakin banyaknya perusahaan menggunakan IT dalam proses bisnisnya, keberadaan audit PDE sangatlah menjadi penting. Beberapa alasan dibutuhkannya audit information system : Meningkatnya ketergantungan terhadap sistem informasi. Menurunnya biaya yang dibutuhkan untuk membangun sistem informasi yang dikarenakan adanya perkembangan teknologi yang pesat. Besarnya pengaruh perubahan teknologi terhadap perubahan dalam bisnis atau organisasi. Audit information system memiliki dampak positif terhadap fungsi organisasi. Dampak-dampak tersebut diantaranya: 5

6 Meningkatkan pengamanan asset. Meningkatkan integritas data. Meningkatkan efektifitas sistem Meningkatkan efisiensi sistem Dampak Information System Auditing pada Ilmu Lain BEHAVIORAL SCIENCE COMPUTER SCIENCE IS AUDITINGIS / IT SECURITY MANAGEMENT TRADITIONAL AUDITING IS MANAGEMENT Audit PDE terbagi dalam beberapa jenis, diantaranya : Audit Arround The Computer 6

7 Audit terhadap suatu penyelenggaraan sistem informasi berbasis komputer tanpa menggunakan kemampuan dari peralatan itu sendiri. Belum dilakukan pemeriksaan secara langsung terhadap data atau program. Dengan pendekatan ini, komputer diperlakukan sebagai kotak hitam. Teknik ini tidak menguji langkah- 2 proses secara langsung, cara ini hanya berfokus pada masukan dan keluaran dari sistem computer. Audit Arround The Computer Audit With The Computer Audit terhadap suatu penyelenggaraan sistem informasi berbasis komputer dengan menggunakan komputer yang telah dilengkapi dengan software yang dapat membantu auditor untuk menghasilkan output yang digunakan untuk maksud audit. Audit Through The Computer Audit terhadap suatu penyelenggaraan sistem informasi berbasis komputer dengan menggunakan fasilitas dan kemampuan komputer yang digunakan. Tujuannya adalah untuk memeriksa kebenaran software aplikasi (perhitungan), memastikan kehandalan dari program aplikasi.. Pendekatan ini merupakan pendekatan yang berorientasi pada komputer dengan membuka kotak hitam dan secara langsung berfokus pada operasi pemrosesan dalam sistem komputer. Cara ini menggunakan asumsi bahwa apabila sistem pemrosesan ditemukan pengendalian yang memadai, maka kesalahan dan penyalahgunaan tampaknya tidak akan terlewat untuk dideteksi. Sehingga keluarannya dapat diterima. 2. PENGENALAN AUDIT COMMAND LANGUAGE (ACL) 7

8 Software ACL adalah salah satu dari Computer Assisted Audit Techniques (CAATs) atau Teknik Audit Berbantuan Komputer. ACL for Windows dirancang khusus untuk menganalisa data dan menghasilkanlaporan audit untuk user non-teknis sampai expert users. Dengan menggunakan ACL, pekerjaan auditing akan jauh lebih cepat dibandingkan proses auditing manual yang memerlukan waktu sampai berjam-jam bahkan sampai berhari-hari. Dengan beberapa kemampuan ACL, analisis data akan lebih efisien dan lebih meyakinkan. Berikut ini beberapa kemampuan ACL : Mudah dalam penggunaan. ACL for Windows, sesuai dengan namanya adalah software berbasis windows, dimana sistem operasi windows telah dikenal User Friendly (mudah digunakan). Kemudahan ini ditunjukkan dengan user hanya melakukan click pada gambargambar tertentu (icon) untuk melakukan suatu pekerjaan, dan didukung pula dengan fasilitas Wizard untuk mendefinisikan data yang akan dianalisis. Built-in audit dan analisis data secara fungsional. ACL for Windows didukung dengan kemampuan analisis untuk keperluan audit/pemeriksaan seperti : Analisis Statistik, Menghitung total, stratifikasi, sortir, index, dan lain-lain Kemampuan menangani ukuran file yang tidak terbatas. ACL for Windows mampu menangani berbagai jenis file dengan ukuran file yang tidak terbatas. Metode yang digunakan adalah menghubungkan PC atau LAN ke mainframe dengan menggunakan terminal emulation (IBM s PC, PC 3270, PC Support/400, IRMA dan Rumba), tape atau cartridge; atau dikonversi lebih dahulu (EBCDIC), Native State (format yang langsung dapat dibaca ACL), Copy Flat File (untuk file berukuran besar), File Output Report (print report) Kemampuan untuk membaca berbagai macam tipe data. ACL for Windows dapat membaca file yang berasal dari berbagai format antara lain: Flat sequential, dbase (DBF), Text (TXT), Delimited, Print, ODBC (Microsoft Access database,oracle), Tape ( ½ inch 9 - track tapes, IBM 3480 cartridges, 8 mm tape dan 4 mm DAT.). Kemampuan untuk mengeksport hasil audit ke berbagai macam format data antara lain: Plain Text (TXT), dbase III(DBF), Delimit(DEL), Excel (XLS), Lotus (WKS), Word (DOC) dan WordPerfect (WP). Pembuatan Laporan berkualitas tinggi. ACL memiliki fasilitas lengkap untuk keperluan pembuatan laporan, seperti : 8

9 FILE (Input File Definition) EDIT (Filter, Variable, Workspace, Batch, Preference) DATA (Select, Relation, Report, Extract, Export, Summarize, Index, Sort, Join, Merge) ANALYZE (Count, Total, Statistic, Profile, Stratify, Classify, Histogram, Age, Verify, Search, Sequences, Duplicates, Gaps) SAMPLING (Size, Sample, Evaluate) Tampilan ACL Versi 9 Struktur Menu ACL 9

10 3. PROJECT Hal pertama yang harus dilakukan sebelum melakukan pemeriksaan dengan ACL adalah membuat sebuah Project. Project merupakan sebuah file yang beirisi informasi mengenai file data yang akan dianalisa. Project bekerja dengan data dari sebuah file yang berhubungan dengan suatu input file definition di dalamnya. 3.1 Langkah-Langkah Membuat Project Baru Pada Menu bar pilih [file] dan pilih [New], pilih [Project]. ACL akan menampilkan : 10

11 Beri nama pada project yang akan dikejakan, contohnya latihan1 sebagai nama dukumen kita, simpan dengan terlebih dahulu memilih folder yang diinginkan kemudian tekan [Save]. Setelah kita pilih tombol [Save] maka secara otomatis ACL akan memandu kita untuk mendefinisikan data yang akan digunakan dengan panduan jendela WIZARD. Pada tahapan ini akan didefinisikan tabel yang akan digunakan di dalam project yang telah kita buat. 11

12 Pilih[Next], kemudian kita berada pada tahapan pemilihan sumber data (Select Data Source). Pada jendela ini disiapkan tiga pilihan sumber data yaitu Disk, ODBC dan External Definition. Default pada pilihan ini adalah [DISK] yang artinya file berada pada hardisk. Tekan [Next], kita berada pada pemilihan file yang akan digunakan. Dalam latihan ini kita menggunakan file acceptable_codes.mdb, Kemudian pilih [Open] 12

13 Tahapan berikutnya adalah pemilihan jenis sumber data, apakah dari mainframe atau PC (defaultnya adalah PC), kemudian takan [Next] Tahapan berikutnya adalah pemilihan jenis data, ACL akan secara otomatis menandai dari mana asal jenis file yang dibaca. 13

14 Tekan [Next], maka pada jendela ACL akan terlihat seperti berikut : Tahapan berikutnya adalah menyimpan table yang telah diimport ke dalam ACL dengan extension.fil. Tekan [Next] lalu beri nama pada table tersebut untuk menyimpannya 14

15 ACL secara otomatis akan menampilkan hasil dari pendefinisian file. Tekan [Next], maka pada jendela ACL akan terlihat data dalam bentuk baris dan kolom atau dikenal istilah OVERVIEW) Tekan [Finish], lalu akan muncul : 15

16 Beri nama pada table yang telah diimport ke dalam ACL, lalu pilih [OK]. Setelah itu akan terbuka table inventory yang telah diimport ke dalam ACL. Untuk memasukkan table-tabel yang lain ke dalam ACL (contohnya file Company_Department.txt), tinggal mengulangi langkah 1-5. Pada langkah ke 6, ACL secara 16

17 otomatis menandai [Other file format], namun, khusus untuk data yang memiliki extension.txt, kita perlu menggantinya dengan menandai [Delimited text file]. Setelah itu pilih [Next] Pada tahap ini, kita akan mengatur properties dari delimited files. Atur separator field yang paling sesuai untuk table tersebut dan atur apakah baris pertama merupakan nama fields atau bukan 17

18 Beri nama pada table yang telah diimport ke dalam ACL tersebut. Pada tahap selanjutnya adalah melakukan edit pada fields table dengan memberi nama pada tiap-tiap field yang belum mempunyai nama dan memastikan apakah tipe field tersebut telah benar. 18

19 Lakukan langkah-langkah no 9-11 LATIHAN Lanjutkan proyek di atas dengan import table Credit_Cards_Metaphor.xls, Employees.cvs, Trans_April.xls, dan Unacceptable_Codes.txt ke dalam ACL dengan mengikuti langkahlangkah di atas 4. TABLE LAYOUT Table layout adalah fasilitas yang disiapkan oleh ACL untuk melakukan editing (perbaikan) terhadap file yang sudah didefinisikan sebelumnya. Sebelum memulai analisis ada baiknya, auditor melakukan editing pada tiap-tiap table yang ada di dalam ACL untuk memastikan kebenaran tipe fieldnya. Pada jendela table layout terdapat tiga pilihan fungsi yaitu : Table Layout Options Edit Field/Expression Add a New Data Filter 4.1 Langkah-langkah Melakukan Editing pada Table Layout Aktifkan table yang ingin di edit (Contohnya credit_card) Pilih [Edit] lalu pilih [Table Layout], Maka akan muncul edit field expression 19

20 Pilih field yang ingin dilakukan editing, double klik pada field tersebut, lalu ganti type field yang paling sesuai dengan field tersebut. (Contohnya pada field CARDNUM, pada field tersebut seharusnya bertype ASCII, maka harus diganti type field yang awalnya Numeric menjadi ASCII) Jika telah selesai, pilih centang hijau sebelah kiri. 20

21 LATIHAN Lanjutkan dengan melakukan langkah-langkah tersebut pada tiap-tiap field yang memiliki kesalahan type pada tiap-tiap table. 4.2 Langkah-Langkah Menambah Field pada Table Setelah membuka table layout, klik [add a new expression] Masukkan nama untuk field baru tersebut. 21

22 Masukka default value dengan memilih [f(x)] lalu tulis expression yang diinginkan. Setelah itu, klik [verify] untuk memastikan expression yang ditulis telah benar, lalu klik [ok] Jika telah selesai, pilih centang hijau sebelah kiri. 22

23 4.3 Langkah-Langkah untuk Menghapus Field yang Telah Ada : Setelah membuka table layout, pilih field yang akan dihapus lalu klik ikon [Delete field] Setelah itu, akan muncul dialog box, lalu pilih [Delete] 23

24 5. VERIFY Verify dilakukan untuk memeriksa validitas data sebelum menggunakan file untuk pertama kali. Tujuan dilakukannya verify adalah untuk memastikan apakah data yang akan kita periksa tipe fieldnya sudah sesuai. Verify dilakukan dengan cara : Aktifkan table yang akan di verify Klik [Data], lalu kemudian pilih [Verify], maka akan muncul Pilih [Verify Fields], lalu tekan [Add All], lalu klik [OK] 24

25 Jika error tidak ditemukan pada table tersebut, maka akan muncul : 25

26 LATIHAN Lanjutkan dengan melakukan langkah-langkah tersebut pada tiap-tiap tabel untuk memastikan tidak ada error pada masing-masing table tersebut. 6. VIEW View adalah jendela yang menampilkan data dari file yang sudah didefiniskan (Tabel). Format tampilan seperti spredsheet, yaitu terdiri dari baris dan kolom. Kolom menggambarkan field sedangkan Baris menggambarkan Record. Di samping kolom paling kiri adalah nomor record tertentu. Nomor record yang disorot disebut current record (berwarna gelap/highligt). Record lain dapat di sorot sebagai current record dengan mengklik record tersebut. Langkah-langkah untuk memfilter view dilakukan dengan cara : Aktifkan table yang ingin difilter (Contohnya table Trans_April) Pilih ikon [Edit View Filter] maka akan muncul dialog box 26

27 Masukkan expression yang paling sesuai untuk memfilter record (Contohnya masukkan expression FIND ( ,CUSTNO). Expression tersebut digunakan untuk mencari transaksi customer number ). Setelah itu klik [Verify] untuk memastikan expression yang dimasukkan telah valid. Jika expression valid maka klik [Ok]. Maka hasil yang akan keluar seperti pada gambar di bawah ini: 27

28 Untuk menghinlangkan filter yang ada, pilih [Remove Filter] 7. ANALISA Pemeriksaan / audit terhadap data dapat dilakukan dengan menggunakan fasilitas Analyze yang dapat dipilih pada menu bar. Fungsi-fungsi yang disediakan oleh ACL meliputi: Count Record Totals Fields Statistical -> statistic dan Profile Stratify Classify Histogram Age Summarize Cross-tabulate Perform Benford Analysis Sequence, Duplicates, dan Gaps 7.1 Fungsi Count Records Fungsi dari perintah ini adalah untuk menghitung jumlah record dari file /tabel yang sedang kita olah. Tujuan untuk dijalankannya fungsi ini adalah untuk memastikan bahwa data dalam keadaan lengkap dan tidak hilang selama pembuatan file atau ketika 28

29 download data pada hard disk.langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menjalankan fungsi ini antara lain: Pilih [Analyze], klik [Count Records] Pilih [OK], lalu akan muncul jumlah records dari table tersebut 7.2 Fungsi Total Fields Perintah Total digunakan untuk menampilkan total field numerik atau ekspresi dalam suatu input file. Langkah-langkah yang harus dilakukan antara lain: Pilih [Analyze], klik [Total Fields] 29

30 Pilih field numeric yang akan dihitung total fieldnya, lalu klik [OK], maka akan muncul total field seperti pada gambar di bawah ini: 7.3 Fungsi Statistical 30

31 7.3.1 Statistic Fungsi Statistik dapat menampilkan data secara deskriptif hanya untuk field yang berjenis numerik. Fungsi ini digunakan untuk menyoroti keabnormalan dalam data file yang mungkin dapat mempengaruhi analisis selanjutnyahasil yang akan diperoleh mencakup informasi tentang : Record Counts Field Total Average Value Absolutes Value Range between minimum & maximum values Standard deviations Highest field values (5) Lowest field values (5) Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menjalankan fungsi statistic antara lain: Pilih [Analyze], pilih [Statistical], klik [Statistic] 31

32 Pilih field numeric yang akan dijalankan dengan fungsi statistic, lalu klik [OK]. Maka akan muncul hasil dari fungsi statistic : Profile 32

33 Perintah Profile menyediakan ringkasan statistik dari satu atau lebih field yang berjenis numerik. Perintah yang tersedia pada fungsi ini : Total Value Absolute Value Minimum Value Maximum Value Langkah-langkah untuk menjalankan fungsi profile terdiri dari: Pilih [Analyze], pilih [Statistical], klik [Profile]. 2. Pilih field numeric yang akan dijalankan dengan fungsi profile, lalu klik [OK]. Maka akan muncul hasil dari fungsi profile: 7.4 Fungsi Stratify Fungsi Stratify digunakan untuk meringkas file yang berjenis numerik. Untuk melakukan fungsi ini harus dilakukan terlebih dahulu fungsi profile untuk menentukan jumlah minimum dan maksimumnya. Langkah-langkahnya adalah: 33

34 Pilih [Analyze], klik [Stratify]. Pilih field numeric pada [Stratify on] dan [Subtittle Fields], lalu klik [OK]. Maka hasil yang ditampilkan adalah : 34

35 7.5 Fungsi Classify Fungsi ini untuk meringkas/mengklasifikasikan data yang berjenis character dan date. Fungsi ini dapat mengklasifikasikan field tertentu kemudian dapat dihubungkan dengan field lain dan menjumlahkannya.fungsi classify digunakan untuk menghitung jumlah record yang berhubungan dengan field karakter kunci yang unik dan mengakumulasikan jumlah dari field numerik untuk tiap nilai kunci dan digunakan untuk file yang unsorted. Langkah-langkahnya antara lain: Pilih [Analyze], klik [Classify]. 35

36 Pilih [Classify On] dan [Subtotal Fields], lalu klik [OK], maka akan muncul hasil seperti di bawah ini: 7.6 Fungsi Histogram 36

37 Fungsi histogram digunakan untuk hasil pengolahan data yang digambarkan dalam bentu grafik. Histogram terdiri dari 3 bentuk antara lain bentuk batang, bentuk line, dan bentuk pie. Pemilihan bentuk tersebut tergantung dari tujuan auditor. Langkah-langkahnya antara lain : Sebelum menjalankan histogram, jalankan terlebih dahulu fungsi statistic untuk mendapatkan nilai maximum dan minimum nya Pilih [Analyze], klik [Histogram] Pilih field yang ingin dijalankan dengan fungsi histogram lalu klik [OK] 37

38 Jika ingin melihat histogram dalam bentuk lain, klik ikon [Graph Type] lalu pilih tipe grafik yang diinginkan. 7.7 Fungsi Age 38

39 Perintah Age menghasilkan ringkasan umur dari data. Kita dapat menggunakan perintah ini berdasarkan data tanggal. ACL dapat secara otomatis meringkas umur berdasarkan tangal sistem. Langkah-langkahnya antara lain: Pilih [Analyze], klik [Age] Lalu pilih dasar dalam melakukan aging, pilih field yang ingin dijalankan dengan fungsi age, atur cutoff date dan juga aging period sesuai judgement. Setelah itu klik [OK] 39

40 7.8 Fungsi Summarize Fungsi ini digunakan untuk meringkas data berdasarkan field character. Ringkasan dapat berdasarkan dua field karakter dan menjumlahkan field yang diinginkan. Fungsi summarize sangat efektif untuk jumlah file yang besar dan dapat menghasilkan laporan yang tak dibatasi oleh jumlah key field. Langkah-langkahnya antara lain: Pilih [Analyze], lalu klik [Summarize] 40

41 Atur field apa saja yang ingin dijalankan dengan fungsi summarize, lalu klik [OK] 7.9 Benford Analysis 41

42 Hukum benford menyatakan bahwa kemungkinan kemunculan angka itu ada aturannya. Aturannya adalah bahwa sebuah angka menduduki kemungkinan tertentu untuk sering-tidaknya muncul dalam posisinya. Angka Rp dipandang sebagi angka (tanpa titik) dengan posisi angka 3 di posisi pertama, angka 4 diposisi kedua, angka 5 di posisi ketiga, angka 7 diposisi keempat dan terakhir angka 8 diposisi kelima. Hukum Benford harus memenuhi kriteria: Angka tersebut menunjukkan besaran (size). Jumlah Rupiah, Jumlah Penduduk contohcontoh angka yang menunjukkan besaran (size), atau dalam istilah penelitian adalah bentuk Skala Rasio. Suatu angka yang bisa dibandingkan besar kecilnya Angka tersebut tidak berada maksimum atau minimum (di antara angka tertentu). Angkaangka diantara sampai tidak memenuhi syarat probabilitas kemunculan angka sesuai Hukum Benford, karena pasti yang akan sering muncul di posisi pertama adalah angka 6 dan 7. Angka tersebut bukan merupakan angka yang disimbolkan seperti kode pos, nomor telepon dan sebagainya. Kode Pos adalah nomor yang ditetapkan, bukan menunjukkan besaran. Kode Pos bukan berarti lebih besar dari Kode Pos Langkah-langkah untuk menjalankan benford analysis antara lain: Pilih [Analyze], klik [Perform Benford Analysis] 42

43 Pilih field yang sesuai, lalu klik [OK] 7.10 Fungsi Duplicates Fungsi duplicates digunakan untuk mendeteksi apakah key field dalam file mengandung duplikasi dalam urutannya. Langkah-langkahnya antara lain: Pilih [Analyze], lalu klik [Look for Duplicates] 43

44 Pilih field yang akan diperiksa duplikasinya lalu klik [OK] 7.11 Fungsi Gaps 44

45 Fungsi gap digunakan untuk mendeteksi apakah key numerik field dalam file berisi gaps dalam pengurutannya. Langkah-langkahnya antara lain: Pilih [Analyze], lalu klik [Look fos Gaps] Pilih field yang sesuai, lalu klik [OK] 45

46 8. EXTRACT DATA Fungsi ini bertujuan untuk melakukan pemisahan (extract) terhadap sebuah file. Pemisahan dapat dilakukan berdasarkan record atau field yang kita inginkan.hasil dari fungsi extract akan disimpan pada suatu file dan akan menjadi input file definition. Extract berguna agar kita dapat menganalisa data yang lebih kecil dan lebih khusus. Pada fungsi extract terdapat dua pilihan yaitu extract berdasarkan record dan berdasarkan field tertentu yang dipilih. Extract berdasarkan record menghasilkan suatu file yang berisi semua field yang sama dengan file sumber apabila tidak terdapat kondisi yang mengikutinya, jika terdapat kondisi yang mengikutinya maka hasil extract adalah semua field dengan kondisi tertentu. Sedangkan extract berdasarkan field menghasilkan satu file lain yang berisi pilihan field tertentu. Sebelum menggunakan perintah Extract sebaiknya kita lakukan fungsi count dan total untuk memastikan bahwa data sebelum dan sesudah di extract sama (tidakada data yang hilang ). Langkah-langkah dalam melakukan extract data antara lain: Klik [Data] dan pilih [Extract]. Maka akan muncul tampilan fungsi ekstract. Di dalam fungsi ekstract terdapat dua pilihan yaitu Record dan field. 46

47 Simpan hasil ekstrak yang diisikan pada text box [to], lalu klik [OK] 9. EXPORT Export adalah sebuah fungsi yang dimiliki oleh ACL untuk merubah file menjadi suatu bentuk lain yang dapat dibaca oleh program aplikasi lainnya seperti ASCII, dbase III+/IV, Delimit,Excel, Word, Lotus,Word Perfect, untuk selanjutnya diproses atau diolah kembali. Langkah-langkahnya antara lain: Klik [Data] dan pilih [Export]. ACL akan menampilkan gambar seperti berikut ini. 47

48 Beri nama dan jenis file (Contohnya file excel dengan nama abc ), lalu klik [OK], maka ACL akan menampilkan: Dari langkah-langkah tersebut, auditor telah mendapatkan table baru dalam bentuk lain (Contohnya dalam bentuk excel). 48

49 10. RELATE TABLE Relation digunakan untuk menghubungkan dua file atau lebih untul berbagai macam keperluan. Sebelum kita mulai menggunakan perintah relation, hal yang penting adalah mengerti betul field-field yang akan kita olah. Kita memerlukan perencanaan terhadap file dan field mana yang akan kita hubungkan dan bagaimana kita menghubungkannya. Perencanaan relation dilakukan dengan cara: Tentukan Parent File : Parent File adalah file hasil transaksi yang menghubungkan file master satu dengan lainnya. Contoh File Trans_April sebagai parent file dan unacceptable_codes sebagai anak file. Atau Parent File adalah file yang kedatangan field kunci dari file lainnya. Tentukan Child File Sesuaikan field yang ingin direlasikan pada masing-masing table, baik karate maupun panjang field. Jika panjang field tidak sama maka perlu dibuat field baru dengan expression SUBSTR(ALLTRIM,(CODES),1,4) Pilih Relation, kemudian pilih Add Table untuk memasukkan File yang akan direlasikan lalu pilih unacceptable_codes. 49

50 Buat garis link dengan memilih field unik (keyfield) yang menghubungkan antara satu file dengan file yang lain (klik and drug). Klik [Finish]. Setelah itu, klik kanan lalu pilih [Add Columns] lalu pilih field yang ingin dimunculkan dari child file pada parent file. Pada kasus ini adalah field description pada table unacceptable_codes. 50

51 Lalu klik [OK], maka pada parent file akan muncul field baru dari child file 11. JOIN TABLES Apabila kita memerlukan field lain yang tidak disediakan pada file yang sedang kita periksa, kita bisa mendatangkannya dari file lain dengan fasilitas JOIN. Selain itu perintah JOIN dapat digunakan untuk membandingkan isi record. Untuk melaksanakan perintah JOIN hal yang harus diperhatikan adalah menentukan primary dan secondary file-nya. Hasil perintah JOIN menghasilkan file baru. Pada saat kita membuka dua file, file pertama yang sedang kita gunakan adalah Primary File, file kedua yang kita buka disebut Secondary File. Kita hanya dapat memiliki satu Primary File yang sedang aktif dan juga hanya dapat memiliki satu secondary file. Primary file selalu merupakan file pertama yang dibuka dan biasanya merupakan file yang jumlah recordnya terbesar. Perintah Join mempunyai lima pilihan output. Pemilihan output menentukan record yang mana yang terkandung dalam file ke tiga. Pilihan output tersebut terdiri dari: 51

52 Matched Record (record yang sama) Matched record dari primary file dan secondary file yang terkandung dalam file output dapat digambarkan sebagai berikut. Matched Records All Primary Matched record dari primary file dan secondary file yang tidak mempunyai record yang sama di kedua file tersebut. Matched Record All Secondary Matched Record All Primary dan Secondary Unmatched Record Hanya unmatched record dalam primary file yang merupakan output file. Langkah-langkahnya antara lain: Pilih primary field dan secondary field yang ingin di join. Sesuaikan field yang ingin direlasikan pada masing-masing table, baik karate maupun panjang field. Jika panjang field tidak sama maka perlu dibuat field baru dengan expression SUBSTR(ALLTRIM,(CODES),1,4) Pilih filed yang akan menjadi primary key, pada keylist box. Pilih filed yang akan menjadi secondary key, pada keylist box. Pilih primary field pada list box, jika lebih dari satu yang akan kita pilih kita gunkan tombol control (Ctrl). Pilih secondary field pada list box, jika lebih dari satu yang akan kita pilih kita gunakan tombol control (Ctrl). Ketikkan Join_Accept_Unaccept pada text box sebagai nama file yang baru. 52

53 Klik OK untuk memprosesnya. ACL akan menampilkan hasilnya di jendela command log. 12. REPORT 53

54 ACL memiliki fasilitas untuk membuat laporan agar mudah dimengerti dan direview. Laporan yang dihasilkan bisa dalam format tercetak (printed ) atau dalam format HTML (Hyper text Markup Language) untuk digunakan pada halaman World Wide Web. Semua laporan ACL didasarkan pada view. Untuk memformat sebuah view, dapat digunakan perintah-perintah, pilihan-pilihan format, dan kadang-kadang menggunakan fungsi-fungsi. Beberapa fasilitas format hanya dapat diaplikasikan pada view tertentu; ada juga yang dapat diset secara global untuk diaplikasikan pada semua view dan laporan. Tidak semua perintah ACL menghasilkan output yang kemudian dapat diformat atau ditujukan untuk format global. Perintah yang dapat menghasilkan output dapat melalui Repot, Summarize, Histogram, Sample, Classify, dan Stratify. Langkah-langkah dalam membuat report antara lain: Pilih [Data], lalu klik [Report] Beri header dan footer untuk laporan yang sedang dibuat lalu klik [OK], maka ACL akan menghasilkan laporan seperti pada gambar di bawah ini: 54

55 DAFTAR PUSTAKA Basalamah, Anies S.M Auditing PDE dengan Standar IAI. Depok: Usaha Kami. Webber, Ron Information System Controls and Audit. New Jersey: Prentice-Hall. yang diakses pada tanggal 14 Juni 2014 pukul ACL Services Ltd ACL_in_Practice.pdf. Canada: ACL Services Ltd. Boynton, William C. et al Modern Auditing Eighth Edition. America: John Willey & Sons. Modul ACL dan Power Point Audit PDE 55

56 56

1. Mengetahui fungsi-fungsi pada analisis data 2. Mempelajari prosedur kerja pada analisis data 3. Mengetahui hasil dari pengolahan data

1. Mengetahui fungsi-fungsi pada analisis data 2. Mempelajari prosedur kerja pada analisis data 3. Mengetahui hasil dari pengolahan data SI Perbankan HOME DAFTAR ISI 3 Obyektif 1. Mengetahui fungsi-fungsi pada analisis data 2. Mempelajari prosedur kerja pada analisis data 3. Mengetahui hasil dari pengolahan data ANALISIS DATA 3.1 Pendahuluan

Lebih terperinci

BAB 1 AUDIT COMMAND LANGUAGE

BAB 1 AUDIT COMMAND LANGUAGE BAB 1 AUDIT COMMAND LANGUAGE 1.1 PENDAHULUAN ACL for Windows dirancang khusus untuk menganalisa data dan menghasilkan laporan audit untuk user non-teknis sampai expert users. Dengan menggunakan ACL, pekerjaan

Lebih terperinci

BAB 8 MANIPULASI DATA

BAB 8 MANIPULASI DATA BAB 8 MANIPULASI DATA 8.1. PENDAHULUAN Pada bagian ini kita akan mempelajari bagaimana memanipulasi data untuk berbagai macam tujuan. Manipulasi disini bukan berarti melakukan kecurangan terhadap data

Lebih terperinci

MODUL PELATIHAN AUDIT COMMAND LANGUAGE (ACL) SOFTWARE JURUSAN P.AKUNTANSI UNY 22 MEI 2015

MODUL PELATIHAN AUDIT COMMAND LANGUAGE (ACL) SOFTWARE JURUSAN P.AKUNTANSI UNY 22 MEI 2015 MODUL PELATIHAN AUDIT COMMAND LANGUAGE (ACL) SOFTWARE JURUSAN P.AKUNTANSI UNY 22 MEI 2015 ACL Membuat Proyek Baru Pengenalan ACL ACL (Audit Command Language) merupakan salah satu computer assisted audits

Lebih terperinci

Manipulasi Data. 4.1 Mengekstrak Data

Manipulasi Data. 4.1 Mengekstrak Data HOME DAFTAR ISI 4 Manipulasi Data Obyektif Ekstrak record tertentu atau field dari file yang sedang aktif dan meng-copy hasil ekstrak tersebut ke file baru; Membuat sebuah file yang dapat digunakan secara

Lebih terperinci

BAB 5 ANALISA DATA 5.1 PENDAHULUAN Count Total Statistics Profile Stratify Classify Histogram Age Sequence Duplicates Gaps Verify Search

BAB 5 ANALISA DATA 5.1 PENDAHULUAN Count Total Statistics Profile Stratify Classify Histogram Age Sequence Duplicates Gaps Verify Search BAB 5 ANALISA DATA 5.1 PENDAHULUAN Pada bagian ini kita akan mempelajari fungsi-fungsi yang digunakan untuk menguji validasi dan kelengkapan data. Fungsi-fungsi tersebut meliputi : 1. Count menghitung

Lebih terperinci

BAB 6 MANIPULASI DATA

BAB 6 MANIPULASI DATA BAB 6 MANIPULASI DATA 6.1. PENDAHULUAN Pada bagian ini kita akan mempelajari bagaimana memanipulasi data untuk berbagai macam tujuan. Manipulasi disini bukan berarti melakukan kecurangan terhadap data

Lebih terperinci

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL i iii v viii BAB 1 KONSEP DASAR APLIKASI PERBANKAN 1 1. 1 Pendahuluan 1 1. 2 Sistem Aplikasi Perbankan 2 1. Hubungan antar Sub Sistem 2 2.

Lebih terperinci

BAB 2 MEMBUAT DOKUMEN

BAB 2 MEMBUAT DOKUMEN BAB 2 MEMBUAT DOKUMEN 2.1 MEMULAI ACL DAN MEMBUAT DOKUMEN BARU ACL menyimpan semua informasi mengenai data yang digunakan kedalam sebuah file yang disebut dengan dokumen. Data yang diolah oleh komputer

Lebih terperinci

Audit Command Language. Obyektif

Audit Command Language. Obyektif HOME DAFTAR ISI 1 Obyektif Audit Command Language Mengetahui kegunaan umum ACL for Windows Mengetahui cara mengakses dan men-download data untuk diolah dengan ACL Memahami bagaimana komputer menyajikan

Lebih terperinci

BAB 4 BEKERJA DENGAN MULTIPLE FILE RECORD TYPE

BAB 4 BEKERJA DENGAN MULTIPLE FILE RECORD TYPE BAB 4 BEKERJA DENGAN MULTIPLE FILE RECORD TYPE Beberapa file mempunyai lebih dari satu type record. File data yang digunakan pada latihan latihan sebelum dalam buku latihan ini hanya mempunyai satu type

Lebih terperinci

BAB 7 BEKERJA DENGAN MULTIPLE FILE RECORD TYPE

BAB 7 BEKERJA DENGAN MULTIPLE FILE RECORD TYPE BAB 7 BEKERJA DENGAN MULTIPLE FILE RECORD TYPE 7.1 MULTIPLE FILE RECORD Beberapa file mempunyai lebih dari satu type record. File data yang digunakan pada latihan latihan sebelum dalam buku latihan ini

Lebih terperinci

BAB 5 MEMBUAT DOKUMEN

BAB 5 MEMBUAT DOKUMEN BAB 5 MEMBUAT DOKUMEN 5.1 MEMULAI ACL DAN MEMBUAT DOKUMEN BARU ACL menyimpan semua informasi mengenai data yang digunakan kedalam sebuah file yang disebut dengan dokumen. Data yang diolah oleh komputer

Lebih terperinci

BAB 3 LAYAR WINDOW 3.1. WINDOW VIEW

BAB 3 LAYAR WINDOW 3.1. WINDOW VIEW BAB 3 LAYAR WINDOW 3.1. WINDOW VIEW View menampilkan data data input file yang sudah didefinisikan.a pada jendela ini mempunyai format seperti spredsheet. Data dapat dengan mudah diperiksa baik terhadap

Lebih terperinci

BAB 6 LAYAR WINDOW 6.1. WINDOW VIEW

BAB 6 LAYAR WINDOW 6.1. WINDOW VIEW BAB 6 LAYAR WINDOW 6.1. WINDOW VIEW View menampilkan data data input file yang sudah didefinisikan.a pada jendela ini mempunyai format seperti spredsheet. Data dapat dengan mudah diperiksa baik terhadap

Lebih terperinci

Penyajian Laporan. Obyektif Format Laporan

Penyajian Laporan. Obyektif Format Laporan HOME DAFTAR ISI 6 Penyajian Laporan Obyektif Menggunakan jendela View untuk membuat sebuah laporan Melihat tampilan sebuah laporan di layar Menyimpan format view Menampilkan sebuah Histogram Membuat grafik

Lebih terperinci

The Indonesian Accounting Society IS Auditing ACL for Windows Sasongko Budi, M.Si.,BAP.,CPMA

The Indonesian Accounting Society IS Auditing ACL for Windows Sasongko Budi, M.Si.,BAP.,CPMA www.akuntan.org The Indonesian Accounting Society IS Auditing & ACL for Windows Sasongko Budi, M.Si.,BAP.,CPMA http://www.theakuntan.com ACL for Windows/Halaman 2 PERHATIAN E-Book untuk IS Audit + ACL

Lebih terperinci

Bab 16 Mengekspor Data, Mengambil Data dari Luar dan Menggunakan Password

Bab 16 Mengekspor Data, Mengambil Data dari Luar dan Menggunakan Password Bab 16 Mengekspor Data, Mengambil Data dari Luar dan Menggunakan Password Pokok Bahasan Menyalin atau Membuat Duplikat Objek-objek Database ke Database Lain Mengambil Data dari Luar (Import Data) Menggunakan

Lebih terperinci

4.5 Menggabungkan (Joining), Menghubungkan (Relating), dan Menyatukan (Merging) Data

4.5 Menggabungkan (Joining), Menghubungkan (Relating), dan Menyatukan (Merging) Data 4.5 Menggabungkan (Joining), Menghubungkan (Relating), dan Menyatukan (Merging) Data Join, Relation, dan Merge adalah perintah-perintah yang dapat digunakan untuk mengombinasikan (combine) informasi dari

Lebih terperinci

Aplikasi Komputer. Bekerja Dengan Microsoft Excel Access (1) Ita Novita, S.Kom, M.T.I. Modul ke: Fakultas ILMU KOMPUTER. Program Studi Informatika

Aplikasi Komputer. Bekerja Dengan Microsoft Excel Access (1) Ita Novita, S.Kom, M.T.I. Modul ke: Fakultas ILMU KOMPUTER. Program Studi Informatika Modul ke: Aplikasi Komputer Bekerja Dengan Microsoft Excel Access (1) Fakultas ILMU KOMPUTER Ita Novita, S.Kom, M.T.I Program Studi Informatika www.mercubuana.ac.id Pengenalan MS. Access 2010 Aplikasi

Lebih terperinci

TABEL DATABASE TABEL - KODE BARANG TOKO INFOMART BARANG - NAMA BARANG - HARGA

TABEL DATABASE TABEL - KODE BARANG TOKO INFOMART BARANG - NAMA BARANG - HARGA TABEL Dalam pembuatan database, data yang pertama dibuat adalah tabel. Tabel merupakan kumpulan data yang tersusun menurut aturan tertentu dan merupakan komponen utama pada database. Table disusun dalam

Lebih terperinci

Spesifikasi: Ukuran: 11x18 cm Tebal: 144 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Juni 2005 Sinopsis singkat:

Spesifikasi: Ukuran: 11x18 cm Tebal: 144 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Juni 2005 Sinopsis singkat: Spesifikasi: Ukuran: 11x18 cm Tebal: 144 hlm Harga: Rp 19.800 Terbit pertama: Juni 2005 Sinopsis singkat: Membahas teknik pembuatan aplikasi database menggunakan Microsoft Access Project 2003 dan SQL Server

Lebih terperinci

Mengoperasikan Dasar-Dasar Basis Data (Database)

Mengoperasikan Dasar-Dasar Basis Data (Database) 2011 LSP TELEMATIKA Mengoperasikan Dasar-Dasar Basis Data (Database) Modul KKPI 3 Mengoperasikan Dasar-Dasar Basis Data - (20110523-R1) 1 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 2 BAB I Mempersiapkan Piranti Lunak Basis

Lebih terperinci

KOMPUTER APLIKASI BISNIS

KOMPUTER APLIKASI BISNIS PANDUAN PERKULIAHAN KOMPUTER APLIKASI BISNIS Dengan Menggunakan Microsoft Access 2007 SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI STIE SEBELAS APRIL SUMEDANG MEMBUAT APLIKASI PENJUALAN SEDERHANA DENGAN MICROSOFT ACCESS

Lebih terperinci

Modul Praktikum Basis Data 5 Query

Modul Praktikum Basis Data 5 Query Modul Praktikum Basis Data 5 Query Pokok Bahasan : - Membuat query - Menjalankan query - Memberikan criteria query - Menghapus query - Studi Kasus query Tujuan : - Mahasiswa mampu membuat query pada database

Lebih terperinci

Sebelum kita membahas tentang Microsoft Access ada baiknya jika kita terlebih dahulu mengetahui apa yang dimaksud dengan database.

Sebelum kita membahas tentang Microsoft Access ada baiknya jika kita terlebih dahulu mengetahui apa yang dimaksud dengan database. A. Pengertian Database dan Microsoft Access 1. Database Sebelum kita membahas tentang Microsoft Access ada baiknya jika kita terlebih dahulu mengetahui apa yang dimaksud dengan database. Database adalah

Lebih terperinci

Menggunakan Microsoft Access (perhatikan untuk red text)

Menggunakan Microsoft Access (perhatikan untuk red text) Menggunakan Microsoft Access (perhatikan untuk red text) 1. Membuat Database dan Tabel Materi ini akan menjelaskan bagaimana membangun database, tabel dan field. Akan dijelaskan pula mengenai format dan

Lebih terperinci

Modul Praktikum Basis Data 12 Import dan Eksport Data

Modul Praktikum Basis Data 12 Import dan Eksport Data Modul Praktikum Basis Data 12 Import dan Eksport Data Pokok Bahasan : - Menyalin atau membuat duplikat objek-objek database ke database lain - Mengambil data dari luar (import data) Tujuan : - Mahasiswa

Lebih terperinci

Computer Assisted Audit Techniques and Tools (CAATs) Telkom university, 28 Mei 2015

Computer Assisted Audit Techniques and Tools (CAATs) Telkom university, 28 Mei 2015 Computer Assisted Audit Techniques and Tools (CAATs) Telkom university, 28 Mei 2015 Pokok Bahasan Workshop: proses Audit Alat Audit berbantuan Komputer (software, data yang digali) Teknik melakukan Audit

Lebih terperinci

BAB-II OPERASI TABEL

BAB-II OPERASI TABEL BAB-II OPERASI TABEL 2.1. Modifikasi Tabel Terkadang Anda perlu mengatur field yang sudah ditempatkan pada tabel, kemudian suatu saat struktur tabel tersebut ingin kita rubah, misalnya mengganti field,

Lebih terperinci

Classify dan Summarize

Classify dan Summarize ACL for Windows/Halaman 56 www.akuntan.org The Indonesian Accounting Society Classify dan Summarize Ada dua cara dalam meringkas atau mengkelompokkan suatu data dengan ACL, yaitu dengan Classify atau Summarize.

Lebih terperinci

LAMPIRAN MODUL 3 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

LAMPIRAN MODUL 3 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI LAMPIRAN MODUL 3 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI TI3205 PERANCANGAN TEKNIK INDUSTRI 2 PENGENALAN MICROSOFT ACCESS 2007 PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2011 LAMPIRAN : PENGENALAN MICROSOFT

Lebih terperinci

Masukkan CD Program ke CDROM Buka CD Program melalui My Computer Double click file installer EpiInfo343.exe

Masukkan CD Program ke CDROM Buka CD Program melalui My Computer Double click file installer EpiInfo343.exe Epi Info Instalasi File Installer Masukkan CD Program ke CDROM Buka CD Program melalui My Computer Double click file installer EpiInfo343.exe File installer versi terbaru dapat diperoleh melalui situs

Lebih terperinci

Membuat File Database & Tabel

Membuat File Database & Tabel Membuat File Database & Tabel Menggunakan MS.Office Access 2013 Database merupakan sekumpulan data atau informasi yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang saling berhubungan antara satu dengan yang

Lebih terperinci

E-Trik Visual C++ 6.0

E-Trik Visual C++ 6.0 DISCLAIMER Seluruh dokumen E-Trik di dalam CD ini dapat digunakan dan disebarkan secara bebas untuk tujuan belajar bukan komersial (non-profit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis

Lebih terperinci

Pengantar Saat ini terdapat beberapa aplikasi pemetaan yang digunakan di dunia baik yang berbayar maupun yang sifatnya gratis. Beberapa nama besar apl

Pengantar Saat ini terdapat beberapa aplikasi pemetaan yang digunakan di dunia baik yang berbayar maupun yang sifatnya gratis. Beberapa nama besar apl PETUNJUK SINGKAT PENGGUNAAN UNTUK PEMETAAN TEMATIK http://www.labpemda.org April 2017 1 Pengantar Saat ini terdapat beberapa aplikasi pemetaan yang digunakan di dunia baik yang berbayar maupun yang sifatnya

Lebih terperinci

Mengetahui langkah-langkah awal penggunaan software ACL Membuat data field baik dengan Wizard maupun tanpa Wizard

Mengetahui langkah-langkah awal penggunaan software ACL Membuat data field baik dengan Wizard maupun tanpa Wizard HOME DAFTAR ISI 2 Membuat Dokumen Obyektif Mengetahui langkah-langkah awal penggunaan software ACL Membuat data field baik dengan Wizard maupun tanpa Wizard 2.1 Memulai ACL dan Membuat Bokumen Baru ACL

Lebih terperinci

SMK BHAKTI NUSANTARA BOJA

SMK BHAKTI NUSANTARA BOJA MEMBUAT FORM BASIS DATA DAN KONEKSI KE MYSQL MEMBUAT FORM DATABASE DI MICROSOFT ACCESS DISUSUN OLEH : DEKA MUKHAMAD WILDAN SMK BHAKTI NUSANTARA BOJA TAHUN PELAJARAN 2013/2014 E-Mail : bhinus_boja@smkbhinus.net

Lebih terperinci

Membuat File Database & Tabel

Membuat File Database & Tabel Membuat File Database & Tabel Menggunakan MS.Office Access 2010 Database merupakan sekumpulan data atau informasi yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang saling berhubungan antara satu dengan yang

Lebih terperinci

KSI B ~ M.S. WULANDARI

KSI B ~ M.S. WULANDARI 1 MODUL I : TABEL Microsoft Access adalah perangkat lunak database management system (DBMS). Database dalam Microsoft Access dapat terdiri atas satu atau beberapa tabel, query, form, report, makro, dan

Lebih terperinci

4.6. Sample, Size dan Evaluate

4.6. Sample, Size dan Evaluate 4.6. Sample, Size dan Evaluate Dalam bagian ini, Anda akan mempelajari cara menggunakan perintah Sample, Size, dan Evaluate. Perintah-perintah tersebut berguna dalam menentukan ukuran sample (sample size),

Lebih terperinci

Pengenalan. Microsoft Access. TI3007 Praktikum Perancangan Sistem Terintegrasi III. Perancangan Basis Data

Pengenalan. Microsoft Access. TI3007 Praktikum Perancangan Sistem Terintegrasi III. Perancangan Basis Data Pengenalan Microsoft Access TI3007 Praktikum Perancangan Sistem Terintegrasi III Perancangan Basis Data PENDAHULUAN Microsoft Access adalah sebuah program aplikasi untuk mengolah database (basis data)

Lebih terperinci

Gambar 1. Jendela Ms. Access Pilihan: New : menu untuk membuat file basis data baru. Recent : menu untuk membuka file basis data yang sudah ada.

Gambar 1. Jendela Ms. Access Pilihan: New : menu untuk membuat file basis data baru. Recent : menu untuk membuka file basis data yang sudah ada. Mata Pelajaran : Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi Standar Kompetensi : Microsoft Office Access Kompetensi Dasar : Mengoperasikan Software Aplikasi Basis Data Kelas : XI Pertemuan 2 A. Menjalankan

Lebih terperinci

Aplikasi Komputer. Microsoft Office 2010 Microsoft Office Access 2010 Bag 1. Miftahul Fikri, M.Si. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Aplikasi Komputer. Microsoft Office 2010 Microsoft Office Access 2010 Bag 1. Miftahul Fikri, M.Si. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Modul ke: Microsoft Office 2010 Microsoft Office Access 2010 Bag 1 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Miftahul Fikri, M.Si Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id Microsoft Access adalah sebuah program program

Lebih terperinci

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI STIE SEBELAS APRIL SUMEDANG

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI STIE SEBELAS APRIL SUMEDANG MODUL PERKULIAHAN KOMPUTER AKUNTANSI Dengan Menggunakan Microsoft Access 2007 SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI STIE SEBELAS APRIL SUMEDANG MEMBUAT APLIKASI AKUNTANSI SEDERHANA DENGAN MICROSOFT ACCESS 2007 STUDI

Lebih terperinci

BAB-XI MEMBUAT SUBFORM

BAB-XI MEMBUAT SUBFORM BAB-XI MEMBUAT SUBFORM 1. Buatlah file Database dengan nama MODUL-10 2. Buat 3 (tiga) buah file Tabel, dengan struktur sebagai berikut : a. Tabel-1 : TABEL NOFAK b. Tabel-2 : TABEL DETAIL c. Tabel-3 :

Lebih terperinci

BAB-3 MEMBUAT DAN MENGATUR QUERY

BAB-3 MEMBUAT DAN MENGATUR QUERY BAB-3 MEMBUAT DAN MENGATUR QUERY Query adalah sarana untuk mengatur data yang disimpan dalam tabel, sehingga hanya data-data tertentu yang akan dimunculkan dalam tabel. Secara fisik, query berupa tabel

Lebih terperinci

MODUL PPN: MICROSOFT EXCEL

MODUL PPN: MICROSOFT EXCEL MODUL PPN: MICROSOFT EXCEL Tentang Microsoft Office Microsoft Excel adalah salah satu bagian dari paket Microsoft Office, yaitu sekumpulan perangkat lunak untuk keperluan perkantoran secara umum. Berikut

Lebih terperinci

APLIKASI KOMPUTER. Pokok Bahasan : MS. Access 2010 (Bagian 1) Anggun Puspita Dewi, S.Kom., MM. Modul ke: Fakultas MKCU

APLIKASI KOMPUTER. Pokok Bahasan : MS. Access 2010 (Bagian 1) Anggun Puspita Dewi, S.Kom., MM. Modul ke: Fakultas MKCU APLIKASI KOMPUTER Modul ke: Pokok Bahasan : MS. Access 2010 (Bagian 1) Fakultas MKCU www.mercubuana.ac.id Anggun Puspita Dewi, S.Kom., MM Program Studi Sistem Informasi & MarComm Pengertian MS. Access

Lebih terperinci

DASAR DASAR MICROSOFT ACCESS

DASAR DASAR MICROSOFT ACCESS BASISDATA Basisdata (database) adalah sekumpulan data tentang satu atau lebih kelompok komponen atau individu. Contoh: basisdata untuk buku perpustakaan, video, software, toko, rumah sakit/klinik, dan

Lebih terperinci

Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 68 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Februari 2005 Sinopsis singkat:

Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 68 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Februari 2005 Sinopsis singkat: Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 68 hlm Harga: Rp 14.800 Terbit pertama: Februari 2005 Sinopsis singkat: Buku ini berisi tip dan trik tentang pemrograman aplikasi database dengan Microsoft Access 2000,

Lebih terperinci

MEMBUAT LAPORAN (DATA REPORT)

MEMBUAT LAPORAN (DATA REPORT) 1 MEMBUAT LAPORAN (DATA REPORT) Data Report merupakan sebuah desain untuk mencetak laporan dimana memiliki bagian-bagian seperti terlihat pada gambar 1 berikut : Gambar 1. Tampilan Data Report Maksud dari

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BASIS DATA

MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BASIS DATA MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BASIS DATA Microsoft Access 2007 Disusun Oleh : Adri Priadana, S.Kom Fakultas Bisnis Dan Teknologi Informasi Universitas Teknologi Yogyakarta 2014 DAFTAR ISI DAFTAR ISI...2

Lebih terperinci

Membuat Form. Oleh: Toni Heryana,S.Pd, MM

Membuat Form. Oleh: Toni Heryana,S.Pd, MM Membuat Form Oleh: Toni Heryana,S.Pd, MM Kasus!!! Buatlah tampilan input untuk data persediaan PT. AMD dengan menggunakan form beserta menu tambahan untuk memudahkan dalam mengedit data pada tabel seperti

Lebih terperinci

MODUL XIII FORM dan REPORTS

MODUL XIII FORM dan REPORTS MODUL XIII FORM dan REPORTS A. MAKSUD DAN TUJUAN 1. MAKSUD Mahasiswa mengerti cara membuat form dan laporan dengan Ms Access 2. TUJUAN!"Agar mahasiswa dapat membust form untuk mengedit dan menambah data

Lebih terperinci

2. What s the name of picture or symbol in desktop which has fuction to open Program? a. toolbar b. icon c. shortcut d. menu

2. What s the name of picture or symbol in desktop which has fuction to open Program? a. toolbar b. icon c. shortcut d. menu 1. Look at the picture toolbar above, in microsoft word program this toolbar is called. a. drawing toolbar b. standart toolbar c. formatting toolbar d. table and borders toolbar 2. What s the name of picture

Lebih terperinci

TUGAS SIMULASI DIGITAL LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT PROGRAM DATA BASE

TUGAS SIMULASI DIGITAL LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT PROGRAM DATA BASE TUGAS SIMULASI DIGITAL LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT PROGRAM DATA BASE Nama : Umar Mukhtar Kelas : X AK 3 No/NIS : 31/13066 Untuk membuat program form penjualan dengan menggunakan program data base dengan Access

Lebih terperinci

Komputer Aplikasi MI. Mia Fitriawati, S.Kom. Pertemuan 5 & 6 : Tabel, Grafis, Daftar Isi- Tabel/Gambar & Mail Merge 2013/2014

Komputer Aplikasi MI. Mia Fitriawati, S.Kom. Pertemuan 5 & 6 : Tabel, Grafis, Daftar Isi- Tabel/Gambar & Mail Merge 2013/2014 Komputer Aplikasi MI Pertemuan 5 & 6 : Tabel, Grafis, Daftar Isi- Tabel/Gambar & Mail Merge 2013/2014 Mia Fitriawati, S.Kom Tabel Tabel adalah sekumpulan sel - sel kolom dan baris yang digunakan untuk

Lebih terperinci

Query adalah bahasa SQL (Structured Query Language) yang ditampilkan dalam bentuk visual, yang dapat digunakan untuk melihat, memodifikasi dan

Query adalah bahasa SQL (Structured Query Language) yang ditampilkan dalam bentuk visual, yang dapat digunakan untuk melihat, memodifikasi dan Query adalah bahasa SQL (Structured Query Language) yang ditampilkan dalam bentuk visual, yang dapat digunakan untuk melihat, memodifikasi dan menganalisa data dengan berbagai jalan yang berbeda. Query

Lebih terperinci

Cara Membuat Mail Merge di Word 2010

Cara Membuat Mail Merge di Word 2010 Cara Membuat Mail Merge di Word 2010 Mail merge membantu kita untuk membuat sebuah dokumen (misalnya surat) yang isinya sama untuk penerima yang berbeda secara cepat dan mudah. Fitur ini sangat membantu

Lebih terperinci

OpenOffice Writer Aplikasi perkantoran OpenOffice.org Writer

OpenOffice Writer Aplikasi perkantoran OpenOffice.org Writer OpenOffice Writer Writer adalah bagian dari OpenOffice.org yang digunakan sebagai aplikasi pengolah kata. Kegiatan kegiatan pengolahan kata berupa pembuatan laporan, penulisan proposal, pembuatan surat,

Lebih terperinci

TUGAS 1 SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA-S1 LAPORAN PRAKTIK SISTEM BASIS DATA

TUGAS 1 SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA-S1 LAPORAN PRAKTIK SISTEM BASIS DATA TUGAS 1 SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA-S1 LAPORAN PRAKTIK SISTEM BASIS DATA Disusun oleh : NAMA : Ema Setiyaningrum (NIM : 141051109) JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT SAINS

Lebih terperinci

LATIHAN SOAL PERSIAPAN UTS DAN UAS GENAP KELAS 8 1. Microsoft Excel merupakan program aplikasi A. Spreadsheet C. Wordprosesor B. Presentation D.

LATIHAN SOAL PERSIAPAN UTS DAN UAS GENAP KELAS 8 1. Microsoft Excel merupakan program aplikasi A. Spreadsheet C. Wordprosesor B. Presentation D. LATIHAN SOAL PERSIAPAN UTS DAN UAS GENAP KELAS 8 1. Microsoft Excel merupakan program aplikasi A. Spreadsheet C. Wordprosesor B. Presentation D. Animasi 2. Fungsi yang digunakan untuk menghitung penjumlahan

Lebih terperinci

PERTEMUAN 4 MENYISIPKAN TABEL

PERTEMUAN 4 MENYISIPKAN TABEL PERTEMUAN 4 MENYISIPKAN TABEL 4.1 Menyisipkan Tabel Baru Microsoft Office Word 2007 juga dapat menyisipkan objek berbentuk tabel ke dalam dokumen dengan cara: Klik tab insert lalu klik icon table pada

Lebih terperinci

Praktikum DATABASE Microsoft Access 2000 FORM DALAM ACCESS. Membuat FORM Secara WIZARD Membuat FORM Secara Design VIEW

Praktikum DATABASE Microsoft Access 2000 FORM DALAM ACCESS. Membuat FORM Secara WIZARD Membuat FORM Secara Design VIEW Modul 4 FORM DALAM ACCESS 4.1. Materi Membuat FORM Secara WIZARD Membuat FORM Secara Design VIEW 4.2. Tujuan Praktikum Dengan mempelajari modul ini, peserta didik diharapkan dapat memahami fungsi FORM,

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam bahasa Inggris komputer berasal dari kata to compute yang artinya

Lebih terperinci

Microsoft Access 2007

Microsoft Access 2007 Microsoft Access 2007 Alam Santosa 2011 MENGENAL QUERY Teknik Industri Universitas Komputer Indonesia Jl. Dipatiukur 114 Bandung 1 Query Query adalah permintaan untuk menampilkan informasi dari database.

Lebih terperinci

Ringkasan Bab 1. Bab 1 ini akan membahas pemakaian dasar Access secara menyeluruh. Topik-topiknya antara lain:

Ringkasan Bab 1. Bab 1 ini akan membahas pemakaian dasar Access secara menyeluruh. Topik-topiknya antara lain: Ringkasan Bab 1 Bab 1 ini akan membahas pemakaian dasar Access secara menyeluruh. Topik-topiknya antara lain: 1 Database Access 1.1 Objek dan Manfaat 1.2 Bidang Kerja 2 Membuat Field dan Mengisi Data 2.1

Lebih terperinci

Soal Mid Semester II Th 2010/2011

Soal Mid Semester II Th 2010/2011 Soal Mid Semester II Th 2010/2011 1. Microsoft Excel merupakan program aplikasi a. Spreadsheet b. Wordprosesor c. Presentation d. Animasi 2. Fungsi yang digunakan untuk menghitung penjumlahan data angka

Lebih terperinci

a. Menyiapkan database

a. Menyiapkan database Membuat Label dan Kartu Pernahkan kita melihat label yang tertempel pada undangan? Bagaimana cara membuatnya? Tentunya kita bisa saja membuatnya secara manual dengan mengetik satu per satu, kemudian posisinya

Lebih terperinci

The Indonesian Accounting Society Mempersiapkan Data

The Indonesian Accounting Society Mempersiapkan Data ACL for Windows/Halaman 5 www.akuntan.org The Indonesian Accounting Society Mempersiapkan Data Untuk mempersiapkan data dengan ACL maka program ini telah menyediakan modul yaitu modul Input File Definition.

Lebih terperinci

Cara Membuat Mail Merge di Word 2007

Cara Membuat Mail Merge di Word 2007 Cara Membuat Mail Merge di Word 2007 Mail merge membantu kita untuk membuat sebuah dokumen (misalnya surat) yang isinya sama untuk penerima yang berbeda secara cepat dan mudah. Fitur ini sangat membantu

Lebih terperinci

Pengenalan SPSS 15.0

Pengenalan SPSS 15.0 Pengenalan SPSS 15.0 1.1 Pengantar SPSS SPSS atau kepanjangan dari Statistical Product and Service Solution merupakan salah satu dari sekian banyak software statistika yang banyak digunakan oleh berbagai

Lebih terperinci

I. KEGIATAN BELAJAR 1

I. KEGIATAN BELAJAR 1 I. KEGIATAN BELAJAR 1 1.1. TUJUAN PEMELAJARAN Setelah mempelajari modul ini, peserta didik diharapkan untuk dapat : 1.1.1 Memahami proses penginstalan Microsoft Office 1.1.2. Memahami cara operasi Microsoft

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam bahasa inggris dari kata computer yang berarti menghitung. Dapat

Lebih terperinci

Excel dan Microsoft Query

Excel dan Microsoft Query BAB 6 Excel dan Microsoft Query 6.1 Microsoft Query Microsoft query merupakan program yang dipakai untuk mengambil data external ke dalam aplikasi Office, khususnya Excel. Dengan demikian, jika ada suatu

Lebih terperinci

ACCOUNT Q VERSI 3 PENGATURAN PROGRAM ACCOUNT Q VERSI 3 PENGATURAN PROGRAM DAFTAR PERKIRAAN DAFTAR BANK DAFTAR CUSTOMER TRANSAKSI KEUANGAN

ACCOUNT Q VERSI 3 PENGATURAN PROGRAM ACCOUNT Q VERSI 3 PENGATURAN PROGRAM DAFTAR PERKIRAAN DAFTAR BANK DAFTAR CUSTOMER TRANSAKSI KEUANGAN PENGATURAN PROGRAM DAFTAR PERKIRAAN DAFTAR BANK DAFTAR CUSTOMER TRANSAKSI KEUANGAN PROSES JURNAL VALIDASI DATA LAPORAN BAGAIMANA CARA MENDAPATKAN UPDATE TERBARU PENGATURAN PROGRAM Pengaturan program dilakukan

Lebih terperinci

UJIAN MID SEMESTER GANJIL SMK MUHAMMADIYAH 4 CILEUNGSI

UJIAN MID SEMESTER GANJIL SMK MUHAMMADIYAH 4 CILEUNGSI Mata Pelajaran Kelas UJIAN MID SEMESTER GANJIL 2013-2014 SMK MUHAMMADIYAH 4 CILEUNGSI : KKPI : X I. Pilihlah Jawaban Yang Paling Tepat!!! 1. Bagaimana cara membuat table pada Microsoft Office Word a. Klik

Lebih terperinci

Mail Merge. Pada langkah pertama yaitu dalam sub menu Main Document, terdapat pilihan :

Mail Merge. Pada langkah pertama yaitu dalam sub menu Main Document, terdapat pilihan : Mail Merge Obyektif : 1. Mahasiswa mampu Membuat dokumen utama dan data source 2. Mahasiswa mampu menyambungkan dokumen dan data source 3. Mahasiswa mampu mencetak mail merge Pembuatan Mail Merge. Mail

Lebih terperinci

PENGANTAR PERANGKAT LUNAK PENGOLAH DATA (6 jam)

PENGANTAR PERANGKAT LUNAK PENGOLAH DATA (6 jam) PENGANTAR PERANGKAT LUNAK PENGOLAH DATA (6 jam) Tutor : Widodo Standar Kompetensi : Membuat File Database No Kompetensi Dasar Indikator Materi Pokok 1 Mengidentifikasi prinsip dasar database 2 Membuat

Lebih terperinci

MICROSOFT ACCESS. Pengenalan Microsoft Office Access 2003

MICROSOFT ACCESS. Pengenalan Microsoft Office Access 2003 MICROSOFT ACCESS Pengenalan Microsoft Office Access 2003 Microsoft Access adalah suatu aplikasi yang dapat menbantu kita membuat aplikasi database dalam waktu relatif singkat, Biasanya digunakan untuk

Lebih terperinci

MODUL MICROSOFT OFFICE POWERPOINT 2010 KKL STMIK AMIKOM PURWOKERTO

MODUL MICROSOFT OFFICE POWERPOINT 2010 KKL STMIK AMIKOM PURWOKERTO MODUL MICROSOFT OFFICE POWERPOINT 2010 KKL STMIK AMIKOM PURWOKERTO Mari mengenal Power Point. Apa itu Powerpoint? Ms Powerpoint adalah salah satu program aplikasi microsoft office yang berguna untuk membuat

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda untuk orang yang berbeda. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Untuk menjalankan alat bantu normalisasi ini dibutuhkan sarana perangkat keras

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Untuk menjalankan alat bantu normalisasi ini dibutuhkan sarana perangkat keras BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Sistem Untuk menjalankan alat bantu normalisasi ini dibutuhkan sarana perangkat keras dan piranti lunak sebagai berikut : Spesifikasi

Lebih terperinci

MICROSOFT OFFICE ACCESS 2007

MICROSOFT OFFICE ACCESS 2007 MICROSOFT OFFICE ACCESS 2007 Cakupan Panduan : Dasar-dasar Microsoft Access : Pengenalan software berbasis data, Memulai Microsoft Access Pengoerasian Microsoft Access : Menyiapkan table, mengisi table,

Lebih terperinci

ULANGAN HARIAN KKPI TAHUN PELAJARAN 2014/2015. : Mengoperasikan sistem operasi software/ : Mengoperasikan software aplikasi Basis Data

ULANGAN HARIAN KKPI TAHUN PELAJARAN 2014/2015. : Mengoperasikan sistem operasi software/ : Mengoperasikan software aplikasi Basis Data ULANGAN HARIAN KKPI TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Mata Pelajaran Kelas/Program SK/KD : KKPI : XI JUR AP : Mengoperasikan sistem operasi software/ : Mengoperasikan software aplikasi Basis Data 1. Program Aplikasi

Lebih terperinci

1. Pengertian Database

1. Pengertian Database 1. Pengertian Database Database adalah kumpulan data yang berhubungan dengan suatu obyek, topik, atau tujuan khusus tertentu. Merancang suatu database adalah untuk menentukan struktur dari database, yaitu

Lebih terperinci

Praktikum DATABASE Microsoft Access 2000

Praktikum DATABASE Microsoft Access 2000 O B J E K F O R M Modul 5 5.1. Materi Rancangan Database & Aplikasi Kasus Kepegawaian 5.2. Tujuan Praktikum Dengan mempelajari modul ini, peserta didik diharapkan dapat memahami fungsi FORM, menjalankannya

Lebih terperinci

Data dalam bahasa latin datum yang artinya fakta, jadi data adalah nilai/ value yang turut mempresentasikan deskripsi dari suatu objek.

Data dalam bahasa latin datum yang artinya fakta, jadi data adalah nilai/ value yang turut mempresentasikan deskripsi dari suatu objek. Data dalam bahasa latin datum yang artinya fakta, jadi data adalah nilai/ value yang turut mempresentasikan deskripsi dari suatu objek. Informasi adalah kumpulan dari data-data Data base adalah kumpulan

Lebih terperinci

TABEL. Tabel Halaman 25

TABEL. Tabel Halaman 25 2 TABEL Objektif: Mengenal Tipe Data Mengenal Batasan,kolom Pengenalan, nilai Null, kunci Primer, kunci Asing Membuat,menghapus,mengganti dan memodifikasi Tabel Dengan Enterprise Manager Menyunting Data

Lebih terperinci

BAB-I DATABASE DAN MENGENAL MICROSOFT ACCESS

BAB-I DATABASE DAN MENGENAL MICROSOFT ACCESS BAB-I DATABASE DAN MENGENAL MICROSOFT ACCESS 1.1. Sekilat tentang Database Dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak akan pernah terlepas dari data. Misalnya saja data tentang mahasiswa, dosen, akademik,

Lebih terperinci

BAGIAN IV MICROSOFT POWER POINT

BAGIAN IV MICROSOFT POWER POINT BAGIAN IV MICROSOFT POWER POINT 1. Pendahuluan Microsoft powerpoint merupakan salah satu bagian terintegrasi dari suatu paket system operasi Microsoft Office. Pada umumnya tampilan dan penggunaan Microsoft

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Teknologi komputer sesungguhnya telah banyak merubah sistem tata kerja yang digunakan oleh manusia yang bergerak di bidang informasi. Istilah komputer mempunyai

Lebih terperinci

MODUL PERKULIAHAN APLIKASI KOMPUTER. Microsoft Access. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

MODUL PERKULIAHAN APLIKASI KOMPUTER. Microsoft Access. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh MODUL PERKULIAHAN APLIKASI KOMPUTER Microsoft Access Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Ilmu Komputer Teknik Informatika 13 MK10230 Abstract Kompetensi Microsoft Access 1 Pendahuluan

Lebih terperinci

BAB 2 OPEN OFFICE.ORG WRITER TUJUAN

BAB 2 OPEN OFFICE.ORG WRITER TUJUAN 7 BAB 2 OPEN OFFICE.ORG WRITER TUJUAN 1. Mengetahui cara pembuatan Table di OpenOffice.org Writer 2. Mengetahui cara pembuatan Mail Merge di OpenOffice.org Writer TEORI PENUNJANG 2.1. Membuat Tabel Tabel

Lebih terperinci

SETUP DATABASE Akuntansi Perusahaan Nirlaba Halaman ke-1

SETUP DATABASE Akuntansi Perusahaan Nirlaba Halaman ke-1 Sebelum melakukan input transaksi terlebih dahulu anda harus melakukan Create Database yang baru, yang perlu dipersiapkan salah satunya adalah CHART OF ACCOUNT. COA ini dapat berbentuk file misalnya Excel,

Lebih terperinci

Hak Cipta Pada

Hak Cipta Pada Mata Diklat : Keterampilan Komputer Dan Pengelolaan Informasi Program studi : Semua Program studi Kompetensi : Mengoperasikan Sistem Operasi (Windows XP) Kode : SWR.OPR.200.(1).A Durasi Pemelajaran : 10

Lebih terperinci

Lembar kerja access Title bar merupakan judul dari jendela program atau nama file yang sedang aktif Tombol office merupakan tombol yang menampung

Lembar kerja access Title bar merupakan judul dari jendela program atau nama file yang sedang aktif Tombol office merupakan tombol yang menampung Lembar kerja access Title bar merupakan judul dari jendela program atau nama file yang sedang aktif Tombol office merupakan tombol yang menampung perintah perintah menu yang sering digunakan dalam access

Lebih terperinci

Microsoft Access FORM

Microsoft Access FORM Microsoft Access FORM Form digunakan untuk merepresentasikan ke user atau menerima inputan dari user data-data dalam tabel atau query dalam bentuk interface grid, tombol, dan lain-lain kontrol windows.

Lebih terperinci

BAB 8 BATCH. Langkah langkah membuat Batch dari windows overview: 1. Pada window overview klik batches lalu klik icon [new]

BAB 8 BATCH. Langkah langkah membuat Batch dari windows overview: 1. Pada window overview klik batches lalu klik icon [new] BAB 8 BATCH Batch merupakan perintah untuk mempermudah kita dalam melakukan suatu pekerjaan hanya dengan sekali eksekusi semua proses perhitungan dapat kita ketahui hasilnya. Sesuai dengan namanya Bath

Lebih terperinci