BAB 4 BEKERJA DENGAN MULTIPLE FILE RECORD TYPE
|
|
- Hartanti Tanudjaja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB 4 BEKERJA DENGAN MULTIPLE FILE RECORD TYPE Beberapa file mempunyai lebih dari satu type record. File data yang digunakan pada latihan latihan sebelum dalam buku latihan ini hanya mempunyai satu type record, ini berarti semua baris, atau record dalam file berisi tipe informasi yang sama jenisnya. Record dalam suatu multiple record file berisi beberapa tipe data yang berbeda seperti customer name, invoice details, dan record invoice summary. File dengan beberapa tipe record mungkin juga berupa file report yang berisi judul, judul kolom, subtotals dan totals, dan tipe record lain. File jenis ini dapat juga mempunyai panjang yang tetap atau berubah-ubah. Dalam fixed length file, semua record adalah sama panjangnya. Dalam variabel length, panjang baris berubah-ubah dengan beberapa cara. Di sini ada 3 tipe variabel length file : CR/LF file, pada tipe file ini pada akhir suatu record ditunjukkan dengan sebuah carriage return, Line feed, atau sebuah kombinasi carriage return dan line feed. IBM variabel length file. Custom file, pada tipe ini panjang dari setiap record disimpan dalam sebuah field dalam record tersebut atau dapat juga tidak tersimpan di dalam record. ACL mengenal CR/LF file dan IBM variable length file, Custom files harus didefinisikan sendiri oleh user. Dalam latihan ini, Anda akan mempelajari dua (2 ) tehnik untuk memproses variabel length multiple record type file. Pertama, Anda mempelajari bagaimana memproses file laporan electronik dengan bermacam-macam record berisi headers, totals, judul kolom, dan rincian informasi menggunakan filter dan field static dan Conditional. Selanjutnya, Anda akan mempelajari bagaimana memproses sebuah file variabel length multiple record tipe yang berisi tiga (3) tipe record (header, detail, dan trailer line) dengan menggunakan perintah group dalam sebuah batch. Langkah-langkah memproses multiple record tipe file Untuk memproses nultiple record types, Anda harus: Membuat sebuah input file definition Menentukan tipe record dengan membuat sebuah filter untuk setiap tipe record Mendefinisikan untuk setiap tipe record
2 Membaca report file. Sebuah report file adalah multiple record type file. Pada bagian ini, Anda mempelajari bagaimana memproses report file dengan membuat sebuah input file definition dan mendefinisikan filer untuk setiap tipe record. Anda kemudian akan memfilter recordrecord tersebut untuk setiap tipe record untuk pendefinisian field. Dengan menggunaan filter, anda memproses data untuk satu tipe record pasa satu waktu, dengan mengabaikan informasi lainnya di dalam report seperti heading dan subtotals. Sebuah report file, biasanya dikenal sebagai print spool file,biasanya merupakan sebuah duplikasi yang sama persis dengan hard copy report yang diubah ke dalam bentuk elektronik. Jika data yang ingin Anda analisa tidak tersedia dalam bentuk aslinya, atau anda ingin memproses data dari sebuah database relational, anda harus mengubahnya menjadi sebuah flat sequential file. Cara yang mudah untuk mendapatkan sebuah flat sequential file untuk data jenis ini adalah dengan membuat file report yang biasanya didalamnya termasuk informasi tambahan mengenai pengaturan halaman. Pembuatan sebuah file report merupakan proses yang sederhana dalam semua lingkungan minicomputer dan mainframe computer, karena biasanya sistem ini mengumpulkan output mereka ke dalam sebuah file sebelum di cetak. Buatlah salinan dari spool file tersebut sebelum di hapus. File yang dihasilkan biasanya adalah sebuah CR/LF file atau, pada kasus tertentu, sebuah fixed length record file. Untuk memproses kedua tipe file ini adalah sangat mudah. Dalam suatu lingkungan PC, penangkapan suatu data menjadi sangat sulit, Jika Anda dalam sebuah lingkungan LAN, Anda dapat menggunakan LAN Print Spooler dengan cara yang sama dengan Anda menggunakan sebuah mainframe spooler. Pada lingkungan Stand-alone, dimana terdapat sejumlah public domain, program shareware dan utility yang dapat Anda dapat gunakan mencetak langsung ke file. Anda biasanya mendapatkan sebuah CR/LF file, dimana ACL segera dapat membaca seperti yang diilustrasikan pada langkah-langkah pemrosesan multiple record tipe file Pembukaan Dokumen Menyiapkan dokumen Anda untuk latihan ini: 1. Buka dokumen Workbook,acl. Untuk detailnya bagaimanan membuka sebuah dokumen dan input file definition, lihat Jendela Overview. 2. Dalam Window Overview, pilihlah Input File Definition dan selanjutnya klik tombol New. ACL akan menampilkan halaman Welcome to the data definition Wizard. 3. Pada halaman select data source, Pilihlah Disk. Klik [Next] untuk membuka kotak dialog Select File to Define. 4. Pilih Report. Txt dan lanjutkan Wizard sampai halaman File Properties ditampilkan. Modul ACL Lanjut Halaman 33
3 5. Pada halaman File Properties, pilih Skip to Finish untuk keluat dari Wizard. Dalam Pelajaran ini Anda akan menggunakan Window Input Definition. 6. Simpan file input dengan nama REPORT. Window Input File Definition yang terbuka menampilkan file data Report.txt. Perlu diketahui ACL menganalisa dan mengidentifikasi file seperti sebuah sebuah File Text CR/LF dalam kotak File Type Text. 7. Gulung layar ke seluruh file agar terbiasa dengan isinya. MEMAHAMI JENIS RECORD DALAM SEBUAH REPORT FILE Setiap baris dari file Report.txt adalah sebuah record. Tipe record adalah komponen komponen yang berbeda dari report tersebut. Sebagai contoh, sebuah page header, sebuah column heading dan sebuah total line adalah semua tipe record. Anda perlakukan file report tersebut sebagai sebuah multiple record type file jika Anda tertarik dengan tipe record yang berisi data yang sebenarnya. Abaikan semua record yang berisi page formating, report titles, column headings, subtotals, Column heading, total, sub total dan seterusnya, Anda dapat mendefinisikan sebuah filter yang memuat karakteristik unik yang ada pada record data. Sebagai contoh, Anda mungkin memperhatikan bahwa sebagian record terdiri dari Product Number Descriptiom, Quantity, Unit, dan Amount. Record ini mempunyai field Amount dengan sebuah karakter titik decimal pada posisi tertentu. Selama tidak terdapat karakter titik decimal pada posisi yang sama dalam non data, Anda dapat mendefinisikan sebuah filter dengan menggunakan sebuah karakter desimal untuk memproses hanya satu record data saja. Modul ACL Lanjut Halaman 34
4 Dalam latihan ini, Anda hanya akan membahas mengenai data dalam jenis record header dan detail. Anda akan membuat sebuah filter untuk setiap tipe record, selanjutnya mendefinisikan field berikutnya untuk setiap tipe record: Record type Header Detail Field Product class Product class description Product number Product description Quantity on hand Unit cost Extended cost Anda dapat melihat dari tabel diatas bahwa tidak ada data dalam record 1. Record 2 berisi tanggal, judul report, dan nomor halaman. Record 3 berisi waktu dan baris kedua dari judul report. Record 5 dan 6 berisi column heading dan record 7 adalah empty (kosong). Record 8 adalah record data pertama. Ini adalah sebuah record header yang berisi informasi mengenai Product class dan Product class description. Anda ingin kembali ke record ini, karena record ini berisi beberapa data yang ingin Anda definisikan. Record 10 adalah detail line pertama. Detail line berisi sebagian besar data yang ingin Anda gunakan. Perlu Anda ketahui data dalam setiap detail record 10 sampai 26 adalah konsisten dalam artian posisi dalam record dan panjangnya. Record 28 adalah total line untuk product class pertama. Jika Anda ingin, scroll sampai record ke 232 untuk melihat total report. Pemrosesan sebuah tipe Single Record Anda memproses satu tipe record pada saat membuka sebuah filter untuk sebuah tipe record, selanjutnya menggunakan filter untuk satu file. Dengan menggunakan filter, Anda mendefinisikan field untuk memfilter record. Untuk memulai, Anda pisahkan baris yang berisi informasi yang Anda inginkan dengan baris-baris pemformatan dan total. Untuk mengidentifikasi record data saja, Anda dapat mendefinisikan sebuah filter dengan memasukkan sebuah karakter yang unik dalam record data. Sebagai contoh, semua record data mempunyai field jumlah dengan sebuah titik decimal dalam posisi tertentu. Sudah ditentukan bahwa tidak ada record format halaman yang mempunyai sebuah karakter titik decimal dalam posisi yang sama dengan record data, dan tidak ada record pemformatan halaman yang akan muncul dalam tampilan terakhir. Modul ACL Lanjut Halaman 35
5 Pendefinisian Filter untuk Header Perlu diketahui setiap baris heading mempunyai judul diikuti oleh sebuah tanda titik dua. Selama tidak ada baris lain yang berisi tanda titik dua, Anda dapat mendefinisikan sebuah filter yang menguji keberadaan tanda titik dua untuk mengidentifikasi record header. Mendefinisikan sebuah Filter untuk record Header: 1. Klik tab [ Add a new data filter] untuk menampilkan pilihan Filter definition. 2. Dalam record 8, klik tanda titi dua setelah product class dan selanjutnya klik [Include] 3. Klik tombol [Accept entry]. ACL meminta Anda untuk menyimpan filter tersebut. 4. Type Header dan klik [OK ].ACL menanyakan kepada Anda jika Anda ingin membiarkan filter tetap aktif. 5. Klik [ NO ], karena Anda masih perlu untuk mendefinisikan sebuah filter untuk mendefinisikan baris detail. Pendefinisian Filter Detail Untuk mendefinisikan 5 kolom dari informasi rincian persediaan, Anda perlu mengidentifikasi sebuah karakter unik dalam semua baris detail. jika Anda menemukan bahwa tidak ada karakter tunggal yang secara unik menunjukkan suatu tipe record, Anda dapat menggunakan kombinasi dari beberapa karakteristik. Apabila Anda melihat seluruh file, Anda mungkin mengetahui bahwa semua baris detail dalam report tersebut yang mempunyai sebuah titik desimal dalam kolom unit cost dan kolom extended cost. Salah satunya dapat digunakan sebagai karakteristik dari filter tersebut. Perhatikan pada informasi product number pada layar sebelah kiri. Perlu diketahui bahwa terdapat tempat yang digunakan oleh lima karakter pertama dari product number di kosongkan pada baris class total. Hal ini karena kata class Totals teridentifikasi secara benar. Baris detail tidak mempunyai kekosongan pada tempat tersebut. Anda dapat menggunakan sebagai pilihan karakteristik. Kedua. Mendefinisikan sebuah filter untuk record detail : 1. Klik tab Add a new data filter untuk menampilkan pilihan filter definition 2. Dalam Record 10, Klik titik decimal dalamposisi pertama dari unit cost dan klik [Include] 3. Klik Accept the entry. ACL meminta Anda untuk menyimpan filter. 4. Tipe Detail dan selanjutnya klik [OK], Acl menanyakan jika Anda menginginkan filter tetap aktif. 5. Klik [NO]. Anda akan mendefinisi field untuk header filter. Modul ACL Lanjut Halaman 36
6 Pendefinisian Field untuk Header Sekarang Anda siap untuk mendefinisikan field yang ingin Anda gunakan dari file report. Anda akan mendefinisi hanya field dari baris header dan mengabaikan baris lain dalam file report. Mendefinisikan Dua Field Header: 1. Pada sebelah kiri atas dari window Input File Definition menampilkan pilihan filter definition, terdapat menu yang menampilkan semua filter yang sudah anda definisikan. Pilih Header untuk menjalankan filter header terhadap record-record tersebut. Semua record lain akan disembunyikan. 2. Dalam record 8, Klik di posisi 19. ACL akan memasukkan angka 19 dalam kotak star. 3. Klik dalam kotak len dan tipe 2 4. Dalam kotak Nama text, type Prodcls1 5. Klik Accept entry. Tampil Sebuah kotak dialog yang meminta Anda mengkonfirmasi jika informasi dari type record ini berhubungan dengan record berikutnya. 6. Klik [Yes]. Informasi Product class dan Description pertain yang mengikuti record detail. 7. Masih di record 8, Klik dalam posisi 25, ACL akan memasukkan angka 25 dalam kotak star. 8. Dalam kotak len angka Dalam kotak Name Text type Classdesc 10. Klik Accept the entry. Window Input file definition tampak sebagai berikut: Modul ACL Lanjut Halaman 37
7 Pendefinisian Field Detail Sekarang Anda akan mendefinisi field untuk baris detail dan mengabaikan baris lain dalam report file tersebut: Mendefinisi lima field detail: 1. Pilih Detail dari menu filter. ACL menjalankann filter detail untuk merubah semua record lain akan disembunyikan. 2. Dengan Filter detail yang aktif, dalam record 10, baris detail pertama, Klil dalam posisi 6. ACL akan memasukkan angka 6 dalam kotak start. 3. Dalam kotak text length ketikkan 9 4. Dalam kotak Namae text, type Prodno untuk nama field 5. Klik Accep the entry. ACLmeminta Anda untuk mengkonfirmasi jika informasi dari tipe record ini berhubungan dengan record berikutnya. 6. Klik [No}. Informasi dalam baris detail berubah secara teratur dan tidak perlu disisakan dari satu record untuk record berikutnya. 7. Pendefinisian empat field sisanya untuk baris detail sebagai berikut: Modul ACL Lanjut Halaman 38
8 Name Type Start Length Decimal PRODDESC ASCII QTOH NUMERIC UNCST NUMERIC EXTCST1 NUMERIC Window Input File Definition sekarang tampak seperti ini: Penyimpanan Input File Definition Anda mempunyai tujuh field yang sudah didefinisi: dua baris header dan lima baris detail. Sekarang simpan input file definition. Menyimpan Input File Definition 1. Tutup jendela Input file definition. ACL akan meminta Anda menyimpan perubahan terhadap input file tersebut. 2. Type INVREPT dan klik [OK]. ACL akan menyimpan perubahan tersebut dan menampilkan file input report dalam jendela view. Modul ACL Lanjut Halaman 39
9 Penampilan Record Detail saja Menggunakan sebuah filter untuk menampilkan hanya record detail: 1. Klik dalam jendela view untuk membuat filter actif 2. Tipe detail dalam kotak teks Edit viev filter dalam jendela tersebut. 3. Klik accept the entry untuk mengaktifkan filter. Semua record kecuali record detail akan disembunyikan. Modul ACL Lanjut Halaman 40
10 Sekarang Anda dapat menggunakan perintah ACL lain dengan filter detail untuk memproses data secara datail. Pemakaian sebuah filter secara otomatis Anda dapat juga menggunakan pilihan Default filter untuk memproses semua record dalam setiap Anda membuka file. Mengotomatisasi format Default view setiap Anda membuka file: 1. Klik Add a new data field atau Select Edit dari menu dan pilih Input File Definition. 2. Klik dua kali Detail dalam list field yang sudah terdefinisi dan ekspresi 3. Check kotak check Default Filter untuk membuat detail fillter default. ACL secara otomatis melakukan aktivitas filter setiap saat Anda membuka view Default ketika Anda menekan pilihan ini. 4. Klik Accept entry dan kembali ke Window Input File Definition Di waktu lain Anda membuka file input invrept maka filter detail akan akan aktif. Pemrosesan Type Multiple Record dengan Field Kondisi Tetap. Semua Field kondisional dapat dibuat statis. Dengan membuat suatu field kondisional statis akan mempengaruhi bagaimana ACL memproses field tersebut. Ketika suatu pengujian IF untuk field statis tidak memenuhi syarat, bukannya mengembalikan nilai ke nol, ACL akan menggunakan nilai yang terakhir di dalam field sampai suatu nilai valid baru ditemukan. Anda dapat membuat suatu field kondisional dengan data yang valid hanya dengan memasukkan suatu pengujian IF, dengan static modifier, dalam definisitersebut. Static Modifier menyimpan nilai dari field yang sedang diproses. Static modifier mencegah ACL untuk mengubah nilai field menjadi defaultnya pada saat pengujian IF gagal. Sebagai contoh, filter heading adalah sebuah field kondisi dan titik dua adalah Pengujian IF nya. Field kondisional static, PRODCLS dan PRODDESC, berhubungan dengan baris detai sampai suatu perubahan teridentifikasi. Sebaiknya Anda mungkin tidak membuat field kondisional static berdasarkan informasi yang berhubungan dengan record detail, karena informasi itu hanya berhubungan record tertentu. Tampilan berisi field kondisional statis mungkin berubah secara perlahan ketika Anda menggulung layar ke akhir file. Modul ACL Lanjut Halaman 41
11 Ketika Anda bekerja dengan sebuah multiple record type file, Anda harus selalu menentukan tipe record yang ingin di proses. Apabila Anda memilih field, yakinkan bahwa Anda hanya menggunakan fiel-fieldnya yang didefinisi dengan static modifier. Sebuah field static akan menyimpan nilainya sampai field tersebut diperbaharui. Keluar dari ACL. Jika Anda ingin keluar dari ACL sekarang, Select File dari menu bar dan pilih EXIT. Modul ACL Lanjut Halaman 42
BAB 7 BEKERJA DENGAN MULTIPLE FILE RECORD TYPE
BAB 7 BEKERJA DENGAN MULTIPLE FILE RECORD TYPE 7.1 MULTIPLE FILE RECORD Beberapa file mempunyai lebih dari satu type record. File data yang digunakan pada latihan latihan sebelum dalam buku latihan ini
Lebih terperinciMengetahui langkah-langkah awal penggunaan software ACL Membuat data field baik dengan Wizard maupun tanpa Wizard
HOME DAFTAR ISI 2 Membuat Dokumen Obyektif Mengetahui langkah-langkah awal penggunaan software ACL Membuat data field baik dengan Wizard maupun tanpa Wizard 2.1 Memulai ACL dan Membuat Bokumen Baru ACL
Lebih terperinciBAB 5 MEMBUAT DOKUMEN
BAB 5 MEMBUAT DOKUMEN 5.1 MEMULAI ACL DAN MEMBUAT DOKUMEN BARU ACL menyimpan semua informasi mengenai data yang digunakan kedalam sebuah file yang disebut dengan dokumen. Data yang diolah oleh komputer
Lebih terperinciBAB 2 MEMBUAT DOKUMEN
BAB 2 MEMBUAT DOKUMEN 2.1 MEMULAI ACL DAN MEMBUAT DOKUMEN BARU ACL menyimpan semua informasi mengenai data yang digunakan kedalam sebuah file yang disebut dengan dokumen. Data yang diolah oleh komputer
Lebih terperinciThe Indonesian Accounting Society Mempersiapkan Data
ACL for Windows/Halaman 5 www.akuntan.org The Indonesian Accounting Society Mempersiapkan Data Untuk mempersiapkan data dengan ACL maka program ini telah menyediakan modul yaitu modul Input File Definition.
Lebih terperinciBAB 3 LAYAR WINDOW 3.1. WINDOW VIEW
BAB 3 LAYAR WINDOW 3.1. WINDOW VIEW View menampilkan data data input file yang sudah didefinisikan.a pada jendela ini mempunyai format seperti spredsheet. Data dapat dengan mudah diperiksa baik terhadap
Lebih terperinciDAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL i iii v viii BAB 1 KONSEP DASAR APLIKASI PERBANKAN 1 1. 1 Pendahuluan 1 1. 2 Sistem Aplikasi Perbankan 2 1. Hubungan antar Sub Sistem 2 2.
Lebih terperinciBAB 6 LAYAR WINDOW 6.1. WINDOW VIEW
BAB 6 LAYAR WINDOW 6.1. WINDOW VIEW View menampilkan data data input file yang sudah didefinisikan.a pada jendela ini mempunyai format seperti spredsheet. Data dapat dengan mudah diperiksa baik terhadap
Lebih terperinciBAB-XI MEMBUAT SUBFORM
BAB-XI MEMBUAT SUBFORM 1. Buatlah file Database dengan nama MODUL-10 2. Buat 3 (tiga) buah file Tabel, dengan struktur sebagai berikut : a. Tabel-1 : TABEL NOFAK b. Tabel-2 : TABEL DETAIL c. Tabel-3 :
Lebih terperinciSebelum kita membahas tentang Microsoft Access ada baiknya jika kita terlebih dahulu mengetahui apa yang dimaksud dengan database.
A. Pengertian Database dan Microsoft Access 1. Database Sebelum kita membahas tentang Microsoft Access ada baiknya jika kita terlebih dahulu mengetahui apa yang dimaksud dengan database. Database adalah
Lebih terperinciMembuat File Database & Tabel
Membuat File Database & Tabel Menggunakan MS.Office Access 2013 Database merupakan sekumpulan data atau informasi yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang saling berhubungan antara satu dengan yang
Lebih terperinciMenggunakan Microsoft Access (perhatikan untuk red text)
Menggunakan Microsoft Access (perhatikan untuk red text) 1. Membuat Database dan Tabel Materi ini akan menjelaskan bagaimana membangun database, tabel dan field. Akan dijelaskan pula mengenai format dan
Lebih terperinciMODUL PELATIHAN AUDIT COMMAND LANGUAGE (ACL) SOFTWARE JURUSAN P.AKUNTANSI UNY 22 MEI 2015
MODUL PELATIHAN AUDIT COMMAND LANGUAGE (ACL) SOFTWARE JURUSAN P.AKUNTANSI UNY 22 MEI 2015 ACL Membuat Proyek Baru Pengenalan ACL ACL (Audit Command Language) merupakan salah satu computer assisted audits
Lebih terperinciBAB-3 MEMBUAT DAN MENGATUR QUERY
BAB-3 MEMBUAT DAN MENGATUR QUERY Query adalah sarana untuk mengatur data yang disimpan dalam tabel, sehingga hanya data-data tertentu yang akan dimunculkan dalam tabel. Secara fisik, query berupa tabel
Lebih terperinciPenyajian Laporan. Obyektif Format Laporan
HOME DAFTAR ISI 6 Penyajian Laporan Obyektif Menggunakan jendela View untuk membuat sebuah laporan Melihat tampilan sebuah laporan di layar Menyimpan format view Menampilkan sebuah Histogram Membuat grafik
Lebih terperinciBAB I MENGENAL PLANNER
Bab I Mengenal Planner BAB I MENGENAL PLANNER Planner adalah tool manajemen proyek yang general purpose dan menyediakan berbagai fitur, yang tersedia melalui 4 layar terpisah yang disebut layout views.
Lebih terperinciThe Indonesian Accounting Society IS Auditing ACL for Windows Sasongko Budi, M.Si.,BAP.,CPMA
www.akuntan.org The Indonesian Accounting Society IS Auditing & ACL for Windows Sasongko Budi, M.Si.,BAP.,CPMA http://www.theakuntan.com ACL for Windows/Halaman 2 PERHATIAN E-Book untuk IS Audit + ACL
Lebih terperinci6.5 Menyajikan Laporan Dalam Bentuk Grafik
6.5 Menyajikan Laporan Dalam Bentuk Grafik Pada dasarnya ACL secara otomatik menampilkan character-based output untuk semua perintah ACL, kecuali untuk perintah Histogram. Untuk menampilkan grafik sebagai
Lebih terperincia. Menyiapkan database
Membuat Label dan Kartu Pernahkan kita melihat label yang tertempel pada undangan? Bagaimana cara membuatnya? Tentunya kita bisa saja membuatnya secara manual dengan mengetik satu per satu, kemudian posisinya
Lebih terperinciQuery adalah bahasa SQL (Structured Query Language) yang ditampilkan dalam bentuk visual, yang dapat digunakan untuk melihat, memodifikasi dan
Query adalah bahasa SQL (Structured Query Language) yang ditampilkan dalam bentuk visual, yang dapat digunakan untuk melihat, memodifikasi dan menganalisa data dengan berbagai jalan yang berbeda. Query
Lebih terperinciMembuat File Database & Tabel
Membuat File Database & Tabel Menggunakan MS.Office Access 2010 Database merupakan sekumpulan data atau informasi yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang saling berhubungan antara satu dengan yang
Lebih terperinciGambar 1. Jendela Ms. Access Pilihan: New : menu untuk membuat file basis data baru. Recent : menu untuk membuka file basis data yang sudah ada.
Mata Pelajaran : Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi Standar Kompetensi : Microsoft Office Access Kompetensi Dasar : Mengoperasikan Software Aplikasi Basis Data Kelas : XI Pertemuan 2 A. Menjalankan
Lebih terperinciTABEL DATABASE TABEL - KODE BARANG TOKO INFOMART BARANG - NAMA BARANG - HARGA
TABEL Dalam pembuatan database, data yang pertama dibuat adalah tabel. Tabel merupakan kumpulan data yang tersusun menurut aturan tertentu dan merupakan komponen utama pada database. Table disusun dalam
Lebih terperinciAplikasi Komputer. Bekerja Dengan Microsoft Excel Access (1) Ita Novita, S.Kom, M.T.I. Modul ke: Fakultas ILMU KOMPUTER. Program Studi Informatika
Modul ke: Aplikasi Komputer Bekerja Dengan Microsoft Excel Access (1) Fakultas ILMU KOMPUTER Ita Novita, S.Kom, M.T.I Program Studi Informatika www.mercubuana.ac.id Pengenalan MS. Access 2010 Aplikasi
Lebih terperinciBAB-II OPERASI TABEL
BAB-II OPERASI TABEL 2.1. Modifikasi Tabel Terkadang Anda perlu mengatur field yang sudah ditempatkan pada tabel, kemudian suatu saat struktur tabel tersebut ingin kita rubah, misalnya mengganti field,
Lebih terperinciCara Membuat Mail Merge di Word 2010
Cara Membuat Mail Merge di Word 2010 Mail merge membantu kita untuk membuat sebuah dokumen (misalnya surat) yang isinya sama untuk penerima yang berbeda secara cepat dan mudah. Fitur ini sangat membantu
Lebih terperinciMicrosoft Word
Microsoft Word 2010-2 Modul ke: Fakultas Teknik Banyak fitur-fitur dalam Microsoft Word 2010 yang belum di ketahui oleh para pengguna. Pada modul kali ini, berisi tentang berbagai fungsi/fitur yang ada
Lebih terperinciPengenalan SPSS 15.0
Pengenalan SPSS 15.0 1.1 Pengantar SPSS SPSS atau kepanjangan dari Statistical Product and Service Solution merupakan salah satu dari sekian banyak software statistika yang banyak digunakan oleh berbagai
Lebih terperinciBAB 6 MEMBUAT DAN MEMODIFIKASI LAPORAN (REPORT)
BAB 6 MEMBUAT DAN MEMODIFIKASI LAPORAN (REPORT) 6.1 Membuat Laporan dengan Fasilitas Report Wizard Untuk membuat sebuah laporan dengan fasilitas Creater report by using wizard, ikuti langkah berikut ini.
Lebih terperinciLAMPIRAN MODUL 3 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
LAMPIRAN MODUL 3 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI TI3205 PERANCANGAN TEKNIK INDUSTRI 2 PENGENALAN MICROSOFT ACCESS 2007 PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2011 LAMPIRAN : PENGENALAN MICROSOFT
Lebih terperinciMasukkan CD Program ke CDROM Buka CD Program melalui My Computer Double click file installer EpiInfo343.exe
Epi Info Instalasi File Installer Masukkan CD Program ke CDROM Buka CD Program melalui My Computer Double click file installer EpiInfo343.exe File installer versi terbaru dapat diperoleh melalui situs
Lebih terperinciBab 16 Mengekspor Data, Mengambil Data dari Luar dan Menggunakan Password
Bab 16 Mengekspor Data, Mengambil Data dari Luar dan Menggunakan Password Pokok Bahasan Menyalin atau Membuat Duplikat Objek-objek Database ke Database Lain Mengambil Data dari Luar (Import Data) Menggunakan
Lebih terperinciPRAKTIKUM 10 REPORT LANJUTAN 72 C. TUGAS PENDAHULUAN Buat perancangan report untuk pegawai dan kerja seperti contoh dibawah ini : D. PERCOBAAN Buka da
Praktikum 10 Report Lanjutan A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang pengurutan dan pengelompokan data pada report 2. Menjelaskan tentang penambahkan header dan footer pada report 3. Menambahkan data dalam bentuk
Lebih terperinciCara Membuat Mail Merge di Word 2007
Cara Membuat Mail Merge di Word 2007 Mail merge membantu kita untuk membuat sebuah dokumen (misalnya surat) yang isinya sama untuk penerima yang berbeda secara cepat dan mudah. Fitur ini sangat membantu
Lebih terperinciDASAR DASAR MICROSOFT ACCESS
BASISDATA Basisdata (database) adalah sekumpulan data tentang satu atau lebih kelompok komponen atau individu. Contoh: basisdata untuk buku perpustakaan, video, software, toko, rumah sakit/klinik, dan
Lebih terperinciMENGGUNAKAN SUB FORM. Adi Rachmanto, S.Kom., M.Kom Program Studi Akuntansi FEB UNIKOM
MENGGUNAKAN SUB FORM Adi Rachmanto, S.Kom., M.Kom Program Studi Akuntansi FEB UNIKOM KONSEP FORM TRANSAKSI Dalam membuat form transaksi, kita melibatkan ke-4 tabel yang telah kita buat. Ketika menyimpan
Lebih terperinciBab 15 Menggunakan Menu Navigasi Berupa Switchboard dan Form
Bab 15 Menggunakan Menu Navigasi Berupa Switchboard dan Form Pokok Bahasan Membuat dan Menggunakan Switchboard Membuat Menu Navigasi Berupa Form Untuk memudahkan navigasi semua obyek pada file database
Lebih terperinciMODUL XIII FORM dan REPORTS
MODUL XIII FORM dan REPORTS A. MAKSUD DAN TUJUAN 1. MAKSUD Mahasiswa mengerti cara membuat form dan laporan dengan Ms Access 2. TUJUAN!"Agar mahasiswa dapat membust form untuk mengedit dan menambah data
Lebih terperinciManipulasi Data. 4.1 Mengekstrak Data
HOME DAFTAR ISI 4 Manipulasi Data Obyektif Ekstrak record tertentu atau field dari file yang sedang aktif dan meng-copy hasil ekstrak tersebut ke file baru; Membuat sebuah file yang dapat digunakan secara
Lebih terperinciModul 6 Mengoperasikan Perangkat Lunak Lembar Sebar (Open Source) 1 KEGIATAN BELAJAR 2
Modul 6 Mengoperasikan Perangkat Lunak Lembar Sebar (Open Source) 1 KEGIATAN BELAJAR 2 3.1. Modul 3.1.1. Mengenali Bagian-Bagian, Menu dan Istilah dalam Open Office Calc. Open Office Calc adalah salah
Lebih terperinciModul Praktikum Basis Data 11 Membuat Menu dengan Form
Modul Praktikum Basis Data 11 Membuat Menu dengan Form Pokok Bahasan : - Membuat dan menggunakan switchboard - Membuat Menu Navigasi Berupa Form Tujuan : - Mahasiswa mampu membuat dan menggunakan switchboard
Lebih terperinciPengenalan. Microsoft Access. TI3007 Praktikum Perancangan Sistem Terintegrasi III. Perancangan Basis Data
Pengenalan Microsoft Access TI3007 Praktikum Perancangan Sistem Terintegrasi III Perancangan Basis Data PENDAHULUAN Microsoft Access adalah sebuah program aplikasi untuk mengolah database (basis data)
Lebih terperinciKSI B ~ M.S. WULANDARI
1 MODUL I : TABEL Microsoft Access adalah perangkat lunak database management system (DBMS). Database dalam Microsoft Access dapat terdiri atas satu atau beberapa tabel, query, form, report, makro, dan
Lebih terperinciMicrosoft Office ACCESS 2007
MODUL Microsoft Office ACCESS 2007 Materi Dasar Metode Belajar Cepat Menguasai Access 2007 Tutorial dan Lembar kerja MATERI DASAR MICROSOFT OFFICE ACCESS 2007 PENDAHULUAN Microsoft Access merupakan program
Lebih terperinciMicrosoft Access 2010
Modul ke: Microsoft Access 2010 Teori dan fungsi yang digunakan dalam MS. Access 2010 Fakultas Ilmu Komunikasi Grace Gata, M.Kom Program Studi Public Relations www.mercubuana.ac.id Microsoft Access 2010
Lebih terperinciBAB 8 BATCH. Langkah langkah membuat Batch dari windows overview: 1. Pada window overview klik batches lalu klik icon [new]
BAB 8 BATCH Batch merupakan perintah untuk mempermudah kita dalam melakukan suatu pekerjaan hanya dengan sekali eksekusi semua proses perhitungan dapat kita ketahui hasilnya. Sesuai dengan namanya Bath
Lebih terperinciMengenal dan Mulai Bekerja dengan Access 2007
Mengenal dan Mulai Bekerja dengan Access 2007 1. Klik tombol yang ada di taskbar. 2. Pilih atau klik menu All Programs > Microsoft Office > Microsoft Office Access 2007. 3. Pada jendela Getting Started
Lebih terperinciPANDUAN APLIKASI 2014
PANDUAN APLIKASI 2014 I. INSTALASI Ikuti langkah-langkah berikut untuk melakukan instalasi aplikasi SimpulDESA : 1. Klik dua kali pada file setup. 2. Klik tombol Next pada dialog yang muncul. Dialog Awal
Lebih terperinciKomputer Aplikasi MI. Mia Fitriawati, S.Kom. Pertemuan 5 & 6 : Tabel, Grafis, Daftar Isi- Tabel/Gambar & Mail Merge 2013/2014
Komputer Aplikasi MI Pertemuan 5 & 6 : Tabel, Grafis, Daftar Isi- Tabel/Gambar & Mail Merge 2013/2014 Mia Fitriawati, S.Kom Tabel Tabel adalah sekumpulan sel - sel kolom dan baris yang digunakan untuk
Lebih terperinciMICROSOFT OFFICE ACCESS 2007
MICROSOFT OFFICE ACCESS 2007 Cakupan Panduan : Dasar-dasar Microsoft Access : Pengenalan software berbasis data, Memulai Microsoft Access Pengoerasian Microsoft Access : Menyiapkan table, mengisi table,
Lebih terperinciTABEL. Tabel Halaman 25
2 TABEL Objektif: Mengenal Tipe Data Mengenal Batasan,kolom Pengenalan, nilai Null, kunci Primer, kunci Asing Membuat,menghapus,mengganti dan memodifikasi Tabel Dengan Enterprise Manager Menyunting Data
Lebih terperinci1. Mengetahui fungsi-fungsi pada analisis data 2. Mempelajari prosedur kerja pada analisis data 3. Mengetahui hasil dari pengolahan data
SI Perbankan HOME DAFTAR ISI 3 Obyektif 1. Mengetahui fungsi-fungsi pada analisis data 2. Mempelajari prosedur kerja pada analisis data 3. Mengetahui hasil dari pengolahan data ANALISIS DATA 3.1 Pendahuluan
Lebih terperinciMengoperasikan Dasar-Dasar Basis Data (Database)
2011 LSP TELEMATIKA Mengoperasikan Dasar-Dasar Basis Data (Database) Modul KKPI 3 Mengoperasikan Dasar-Dasar Basis Data - (20110523-R1) 1 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 2 BAB I Mempersiapkan Piranti Lunak Basis
Lebih terperinciPENGENALAN MICROSOFT ACCESS
PENGENALAN MICROSOFT ACCESS Microsoft Access Sebuah software yang digunakan untuk me-manage database agar data dapat terorganisasi dengan baik. 4 object terpenting dalam Access, adalah : -Tabel -Form -Ouery
Lebih terperinciPemanfaatan Fungsi pada References
Agustus 2015 Pemanfaatan Fungsi pada References Ms. Word 2010 Penulis: Ayuningtyas Editor: Tegar Heru Susilo OKK 2015 - STIKOM SURABAYA KATA PENGANTAR Dalam setiap penulisan karya ilmiah selalu terdapat
Lebih terperinci1.1 Mengenal dan Memulai Excel 2007
Student Guide Series: Microsoft Office Excel 007. Mengenal dan Memulai Excel 007 Microsoft Office Excel 007 atau sering disebut sebagai MS Excel -untuk selanjutnya dalam buku ini disebut dengan Excel sajamerupakan
Lebih terperinciMODUL 10 MENGOLAH DATABASE DENGAN EXCELL
MODUL 10 MENGOLAH DATABASE DENGAN EXCELL Pada beberapa kesempatan,terkadang Excell juga cukup dapat digunakan sebagai media penyimpanan basis data. Untuk membuat basis data sederhana, excel membutuhkan
Lebih terperinciHeader-Footer, Preview dan Cetak Dokumen
Header-Footer, Preview dan Cetak Dokumen BAB 4 Pada Bab ini anda akan mempelajari cara: Membuat header dan footer Membuat nomor halaman pada header Menambahkan informasi pada footer Mengatur ukuran halaman
Lebih terperinciLembar kerja access Title bar merupakan judul dari jendela program atau nama file yang sedang aktif Tombol office merupakan tombol yang menampung
Lembar kerja access Title bar merupakan judul dari jendela program atau nama file yang sedang aktif Tombol office merupakan tombol yang menampung perintah perintah menu yang sering digunakan dalam access
Lebih terperinciBAB 1 AUDIT COMMAND LANGUAGE
BAB 1 AUDIT COMMAND LANGUAGE 1.1 PENDAHULUAN ACL for Windows dirancang khusus untuk menganalisa data dan menghasilkan laporan audit untuk user non-teknis sampai expert users. Dengan menggunakan ACL, pekerjaan
Lebih terperincitransaksi yang ingin dilihat detailnya.
L26 Gambar L36 Form view order penjualan pembayaran - User dapat melihat detail dari transaksi dengan cara memilih transaksi yang ingin dilihat detailnya, kemudian menekan tombol LIHAT DETAIL, atau bisa
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Teknologi komputer sesungguhnya telah banyak merubah sistem tata kerja yang digunakan oleh manusia yang bergerak di bidang informasi. Istilah komputer mempunyai
Lebih terperinciPENGENALAN APLIKASI STATISTICAL PRODUCT AND SERVICE SOLUTIONS (SPSS)
MODUL 8 PENGENALAN APLIKASI STATISTICAL PRODUCT AND SERVICE SOLUTIONS (SPSS) Tujuan Praktikum : Mahasiswa mengenal aplikasi pengolah data statistik yaitu SPSS Mahasiswa dapat menggunakan aplikasi SPSS
Lebih terperinciModul 12 Open Office Calc
Modul 12 Open Office Calc 12.1 Mengenal Open Office Calc Open Office Calc adalah sebuah program yang akan membantu anda bekerja pada lingkungan spreadsheet. Dengan fasilitas-fasilitas yang disediakan anda
Lebih terperinciPraktikum Excel_7 (DATABASE & PIVOT TABLES) Ari Wibowo 2009
Pengertian Database Database (Manajemen Data) adalah manajemen pengelolaan data model relasional, yang terdiri dari lajur kolom dan baris. Database terdiri dari Field yaitu struktur data yang merupakan
Lebih terperinciBAB VI MEMBUAT MAIL MERGE
BAB VI MEMBUAT MAIL MERGE A. Mengenal Mail Merge Mail Merge merupakan salah satu fasilitas yang disediakan Microsoft Word untuk membuat surat massal. Mail Merge dapat kita terapkan dalam bentuk : 1. amplop
Lebih terperinciEntri dan Modifikasi Sel
BAB Entri dan Modifikasi Sel 6 Pada Bab ini anda akan mempelajari cara: Memasukkan teks dan angka pada spreadsheet secara manual Menyimpan file spreadsheet Menggunakan fasilitas cepat Fill Series Memotong,
Lebih terperinciModul Praktikum Basis Data 5 Query
Modul Praktikum Basis Data 5 Query Pokok Bahasan : - Membuat query - Menjalankan query - Memberikan criteria query - Menghapus query - Studi Kasus query Tujuan : - Mahasiswa mampu membuat query pada database
Lebih terperinciBab 2 Entri dan Modifikasi Sel
Bab 2 Entri dan Modifikasi Sel Pada Bab ini anda akan mempelajari cara: Memasukkan teks dan angka pada spreadsheet secara manual Menyimpan file spreadsheet Menggunakan fasilitas cepat Fill Series Memotong,
Lebih terperinci1.1 Database dalam Excel
Student Guide Series: Mengolah Database dengan Excel 007. Database dalam Excel Database adalah sekumpulan data yang disusun dengan aturan tertentu sehingga memudahkan kita dalam mengelola dan memperoleh
Lebih terperinciBAB-I DATABASE DAN MENGENAL MICROSOFT ACCESS
BAB-I DATABASE DAN MENGENAL MICROSOFT ACCESS 1.1. Sekilat tentang Database Dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak akan pernah terlepas dari data. Misalnya saja data tentang mahasiswa, dosen, akademik,
Lebih terperinciBAB 1 PEMBUATAN REPORT
BAB 1 PEMBUATAN REPORT Pada bab ini akan dibahas cara pembuatan Report pada Oracle. Oracle Report Builder memungkinkan developer untuk membuat report dalam berbagai macam layout dan berisi banyak fitur
Lebih terperinciMODUL MICROSOFT WORD OLEH: Nuryake Fajaryati, S.Pd.T., M.Pd. NIP
MODUL MICROSOFT WORD OLEH: Nuryake Fajaryati, S.Pd.T., M.Pd. NIP. 19840131 201404 2 002 PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA & INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2017 DAFTAR ISI Contents
Lebih terperinciAplikasi Komputer. Microsoft Office 2010 Microsoft Office Access 2010 Bag 1. Miftahul Fikri, M.Si. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Modul ke: Microsoft Office 2010 Microsoft Office Access 2010 Bag 1 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Miftahul Fikri, M.Si Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id Microsoft Access adalah sebuah program program
Lebih terperinciPelatihan Microsoft Excel
Pelatihan Microsoft Excel Advanced Petrus Santoso 13 Isi What-If Analysis... 1 Goal Seek... 1 Data Table... 2 Pivot Table... 5 Persiapan untuk Membuat Pivot Table... 6 Membuat Pivot Table... 7 Advanced
Lebih terperinciModul Praktikum Basis Data 12 Import dan Eksport Data
Modul Praktikum Basis Data 12 Import dan Eksport Data Pokok Bahasan : - Menyalin atau membuat duplikat objek-objek database ke database lain - Mengambil data dari luar (import data) Tujuan : - Mahasiswa
Lebih terperinciBAB 5. MEMBUAT DAN MENGGUNAKAN FORM
BAB 5. MEMBUAT DAN MENGGUNAKAN FORM Membuat Form dengan Menggunakan Fasilitas Create Form By Using Wizard 1. Buka kembali Database karyawan yang telah Anda buat pada latihan sebelumnya, kemudian pada jendela
Lebih terperinciMEMBUAT LAPORAN (DATA REPORT)
1 MEMBUAT LAPORAN (DATA REPORT) Data Report merupakan sebuah desain untuk mencetak laporan dimana memiliki bagian-bagian seperti terlihat pada gambar 1 berikut : Gambar 1. Tampilan Data Report Maksud dari
Lebih terperinciBAB 4 PERANCANGAN SISTEM DAN EVALUASI. perancangan diagram UML (use case, activity, class, dan sequence), perancangan
41 BAB 4 PERANCANGAN SISTEM DAN EVALUASI 4.1 Perancangan Sistem Hal-hal yang akan dilakukan dalam perancangan aplikasi antara lain : perancangan diagram UML (use case, activity, class, dan sequence), perancangan
Lebih terperinciModul ke: Aplikasi Komputer 13TEKNIK. Pengantar Ms. Access Lanjutan. Fakultas. Hendri, ST. MT. Program Studi
Modul ke: Aplikasi Komputer Pengantar Ms. Access 2010 Fakultas 13TEKNIK Lanjutan Hendri, ST. MT. Program Studi Operasi Dasar Ms. Access Getting Started Tampilan Ms. Access Tipe Data Modul-Modul pada Ms.
Lebih terperinciRingkasan Bab 1. Bab 1 ini akan membahas pemakaian dasar Access secara menyeluruh. Topik-topiknya antara lain:
Ringkasan Bab 1 Bab 1 ini akan membahas pemakaian dasar Access secara menyeluruh. Topik-topiknya antara lain: 1 Database Access 1.1 Objek dan Manfaat 1.2 Bidang Kerja 2 Membuat Field dan Mengisi Data 2.1
Lebih terperinciBAB 4 MEMBUAT LIST OF VALUE (LOV) DAN NON-BASE TABLE FIELDS
BAB 4 MEMBUAT LIST OF VALUE (LOV) DAN NON-BASE TABLE FIELDS Merupakan suatu hal yang sangat menjemukan bagi user untuk mengingat begitu banyak kode dan bilangan pada saat memasukkan data pada form entry.
Lebih terperinciKEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL IMIGRASI NOMOR : F.753-IZ TAHUN 2002 TENTANG
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL IMIGRASI NOMOR : F.753-IZ.01.10 TAHUN 2002 TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL IMIGRASI NOMOR F.1780-IZ.01.10 TAHUN 1999 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN VISA
Lebih terperinciBAB 1 MAIL MERGE. Praktikum Otomasi Perkantoran Teknik Informatika UNIKOM
BAB 1 MAIL MERGE 1.1 Mail Merge Mail Merge adalah suatu fasilitas didalam ms word yang digunakan untuk menangani masalah surat menyurat seperti dalam pembuatan surat undangan, surat tagihan, surat promosi
Lebih terperinciPokok Bahasan Membuat dan Menempatkan Tabel Menempatkan Footnotes Menempatkan Komentar (Comment) Mencetak Dokumen
Membuat Tabel, Footnote, Komentar dan Mencetak pada Word 2007 Pokok Bahasan Membuat dan Menempatkan Tabel Menempatkan Footnotes Menempatkan Komentar (Comment) Mencetak Dokumen 36 JBK Microsoft Office 2007
Lebih terperinciCara Mudah Membuat Aplikasi Windows dengan Microsoft Visual C++
Bab DATABASE Mengakses Database dengan ADO Database atau bisa juga disebut sebagai bank data, adalah sebuah sistem yang terdiri dari sebuah atau beberapa file. Database bisa terdiri dari beberapa tabel
Lebih terperinciSeagate Crystal Report 7.0
6 Seagate Crystal Report 7.0 Objektif: Membuat Report dengan Crystal Report 7.0 Mengetahui Penggunaan formula fields Memilih Data Record dengan menggunakan karakter, angka dan tanggal Fasilitas pembuatan
Lebih terperinciPENGENALAN SPSS. C. SPSS Environment. Farida Sulistyorini, S.T & Irfan Adam, S.T
PENGENALAN SPSS A. Tujuan : a. Pengenalan SPSS b. Mahasiswa mampu melakukan input data dengan SPSS c. Mahasiswa mampu mengoperasikan SPSS d. Mahasiswa mampu menyelesaikan permasalahan nyata dengan bantuan
Lebih terperinciTUGAS 1 SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA-S1 LAPORAN PRAKTIK SISTEM BASIS DATA
TUGAS 1 SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA-S1 LAPORAN PRAKTIK SISTEM BASIS DATA Disusun oleh : NAMA : Ema Setiyaningrum (NIM : 141051109) JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT SAINS
Lebih terperinciCRYSTAL REPORT Tugas : Sistem Informasi. Nama : Dwi Budi Santoso. Kelas : Pagi
Tugas : Sistem Informasi Nama : Dwi Budi Santoso Kelas : Pagi CRYSTAL REPORT 2008 Komputer dapat menyimpan dan memproses data dalam jumlah sangat besar, dan dengan perkembangan kemajuan teknologi yang
Lebih terperinciPT. INTI KARYA PERSADA TEHNIK (IKPT)
User Manual ESS CV Update http://svr-portal:8100/app/ess/ PT. INTI KARYA PERSADA TEHNIK (IKPT) 2017 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 1 LOGIN... 2 UPDATE CV... 5 PRINT CV... 10 FORGET PASSWORD... 12 CHANGE PASSWORD...
Lebih terperinciSpesifikasi: Ukuran: 11x18 cm Tebal: 144 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Juni 2005 Sinopsis singkat:
Spesifikasi: Ukuran: 11x18 cm Tebal: 144 hlm Harga: Rp 19.800 Terbit pertama: Juni 2005 Sinopsis singkat: Membahas teknik pembuatan aplikasi database menggunakan Microsoft Access Project 2003 dan SQL Server
Lebih terperinciPANDUAN PENGGUNAAN VCLASS PERSIAPAN MATERI BAGI PENGGUNA DOSEN
PANDUAN PENGGUNAAN VCLASS PERSIAPAN MATERI BAGI PENGGUNA DOSEN Akses Virtual Class - Buka browser - Ketikkan alamat - http://v-class.gunadarma.ac.id/ maka akan tampil halaman utama seperti terlihat pada
Lebih terperinciMICROSOFT WORD Baris Judul. Drawing Toolbar
MICROSOFT WORD 2003 A. Membuka Microsoft Word 2003 Untuk membuka program Microsoft Word, ikutilah langkah-langkah berikut: Klik start klik All Programs klik Microsoft Office klik Microsoft Office Word
Lebih terperinciUser Manual. Sistem e-ska untuk Eksportir
User Manual Sistem e-ska untuk Eksportir i Daftar Isi Daftar Isi Pendahuluan... 1 Manfaat Penggunaan Sistem... 1 Tahapan Proses pada Sistem... 1 Tipe Pengguna... 1 Alur Registrasi... 2 Alur Pengajuan Permohonan
Lebih terperinciBAB XI BEKERJA DENGAN QUERY
DIKTAT MATA KULIAH SOFTWARE TERAPAN II BAB XI BEKERJA DENGAN QUERY IF Query Query merupakan objek database yang dapat digunakan untuk memasukkan data yang berupa rumus. Selain itu, kita juga dapat melakukan
Lebih terperinciGambar 2.1. Menu atau Objek Membuat Table
7 1. Membuat Tabel Untuk mencatat informasi maka harus dibuat table sebagai tempat menyimpan dan mengelola data. Langkah awal yang harus dikerjakan adalah harus merancang table yang akan dibuat, bagaimana
Lebih terperinciBAB X BEKERJA DENGAN MACRO
BAB X BEKERJA DENGAN MACRO 10.1. Membuat Macro Macro adalah sebuah perintah yang mewakili sekumpulan perintah lain. Dengan macro, Anda bisa meringkas serangkaian pekerjaan berulang yang sering kita lakukan
Lebih terperinci4.5 Menggabungkan (Joining), Menghubungkan (Relating), dan Menyatukan (Merging) Data
4.5 Menggabungkan (Joining), Menghubungkan (Relating), dan Menyatukan (Merging) Data Join, Relation, dan Merge adalah perintah-perintah yang dapat digunakan untuk mengombinasikan (combine) informasi dari
Lebih terperinciSCREEN DIGITIZING. A. Digitasi Point (Titik)
SCREEN DIGITIZING Screen digitizing merupakan proses digitasi yang dilakukan di atas layar monitor dengan bantuan mouse. Screen digitizing atau sering disebut juga dengan digitasi on screen dapat digunakan
Lebih terperinci