SILABUS/SAP PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Transkripsi

1 SILABUS/SAP PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Jurusan/PS : Nama Dosen: Mata Kuliah (MK) : Pendidikan Kewarganegaraan Airi safrijal, S.H., M.H. Kode MK : SKS : 3 (Tiga) Semester : - Prasyarat : - Standar Kompetensi : mampu mengidentifikasikan pemahaman mengenai manfaat dan arti penting Pendidikan Kewarganegaraan sbg media pembentukan kepribadian bangsa yg mengedepankan nilai-nilai demokratis No. Kompetensi Dasar Materi Pokok Alokasi Pengalaman Penilaian Sumber/ Indikator Pencapaian Waktu Belajar Bahan/Alat T UK US TM P L Mampu menyimpulkan pendidikan kewarganegaraan Konsep dasar Pendidikan Kewarganegaraan Mempelajari dan pengertian pendidikan kewarganega raan dapat menjelaskan Pengertian Pendidikan Kewarganegaraan (Dikwar), menganali sis kom pensasi dasar, tujuan dan ruang lingkup materi Dikwar, menyadari arti penting dikwar sbg media pembentu kan kepri badian 1

2 bangsa, dan dapat berpartis ipasi dalam upaya pengem bangan dan penegakan demokrasi, HAM dan masyarakat beradab. 2 Mampu mengidentifikasikan dan mendefinisikan pancasila sebagai suatu sistem filsafat 3 Mampu menentukan Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara 4 Mampu menceritakan dan menentukan hakekat identitas nasional Sejarah Perumusan Pancasila dan Pancasila sebagai Suatu Sistem Filsafat Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara Identitas Nasional artikulasi Pancasila sebagai suatu sistem filsafat pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara hakekat identitas nasional dapat menjelaskan pengertian filsafat, ciri-ciri berpikir secara kefilsafatan, cabangcabang dan aliran-aliran filsafat, Pancasila sebagai suatu sistem dan kesatuan sila-sila dalam Pancasila dapat memahami pengertian ideologi Pancasila sbg dasar negara dan bangsa, Pancasila sbg ideologi bangsa dan negara, mengkritisi konsistensi antara das sollen dan das sein dapat memahami konsep tentang Identitas Nasional dan unsur-unsurnya, mengetahui sejarah munculnya nasionalisme, memahami kemajemukan bangsa, mengkritisi realitas kebangsaan, menganalisa konsep integrasi nasional 2

3 5 Mampu mengidentifikasikan pemahaman tentang negara 6 Mampu menunjukkan konsep dasar konstitusi, lahirnya konstitusi di, serta perubahan dan perkembangan konstitusi 7 Mampu mengidentifikasikan pemaha man ten tang warga negara Negara Konstitusi Hak dan Kewajiban Warganegara pemahaman tentang negara konsep dasar konstitusi, lahirnya konstitusi di, serta perubahan dan perkembangan konstitusi pemahaman tentang warga negara, dan memiliki sikap toleransi thd perbedaan kebudayaan, suku, agama, dan bahasa Setelah mempelajari materi ini, diharapkan mhs dapat menjelaskan pengertian, hakekat dan tujuan negara, menganalisa unsur-unsur negara, menganalisa teori terbentuknya negara, mengkritisi asas kewarganegaraan Diakhir perkuliahan materi ini diharapkan mhs dapat memahami konsep dasar tentang konstitusi, menganalisa pentingnya konstitusi dalam suatu negara, menjelaskan sejarah lahirnya konstitusi di, memahami perubahan suatu konstitusi, menganalisis perubahan konstitusi di mampu menjelaskan pengertian warga negara, menganalisa problematika status kewarganegaraan, menjelaskan cara mendapat kan kewar ganegaraan, memiliki komitmen untuk menjalankan kewajiban nya sebagai wargane gara dan memiliki komitmen untuk 3

4 memperoleh haknya sebagai warga negara 8 Mampu menunjukkan dan mengevaluasi pemahaman mengenai makna dan hakekat demokrasi, unsur-unsur penegak demokrasi, prinsip dan parameter demokrasi, serta sejarah perkembangan demokrasi di 9 Mampu menunjuk kan dan menentu kan kon sep HAM Demokrasi Hak Asasi Manusia (HAM) makna dan hakekat demokrasi mendisku sikan konsep HAM dapat menjelaskan makna dan hakekat demokrasi, meyakini demokrasi sebagai pandangan hidup, menganali sa unsur-unsur penegak demokrasi, memahami sejarah perkembangan demo krasi di Barat dan, menyadari pentingnya berperilaku demokratis dalam kehidupan bermasya rakat, ber bangsa dan bernegara, menganali sa prinsip-prinsip dan parameter demokrasi, menganalisa prospek demokrasi di, dan berpar tisipasi dalam penegakan demokrasi. Selesai materi ini dibahas dan didiskusikan mhs diharapkan dapat memahami pengertian dan hakekat HAM, menganalisa sejarah perkembangan HAM, menganalisa bentukbentuk HAM, nilai-nilai HAM, perundangundangan HAM di, menyadadri pentingnya penghormatan 4

5 10 Mampu mengevaluasi dan mengidenti fikasikan OTDA, desentrali sasi, konsep yang berhu bungan de ngan OTDA 11 Mampu mengidenti fikasikan dan menaf sirkan rule of law 12 Mampu mensintesis dan menun jukkan kon sep, urgen si dan aspek-aspek fundamen tal dalam Good Governan ce 13 Mampu merumus kan dan mensistesis pemaha man me ngenai geopolitik Otonomi Daerah (OTDA) Wawasan Nusantara Ketahanan Nasional Geopolitik mendis kusikan OT DA, konsep yang ber hubungan de ngan OTDA, desentralisasi dan mempe lajari konsep wawasan Nusantara mendis kusikan Ketahanan Nasional dalam penye lenggaraan negara mendiskus ikan pema haman me ngenai geopolitik HAM, memiliki komitmen untuk berpartisipasi dalam penegakan HAM di Dengan mempelajari materi ini mhs diharapkan dapat memahami hakekat dan arti penting pelaksanaan OTDA dan desentralisasi, menganalisa penerapan mengapa OTDA berbasis kabupaten dan kota, menganalisa hubungan OTDA-desentralisasi dengan demokrasi, berpartisipasi dalam pelaksanaan OTDA secara kritis dan evaluatif. dapat memahami pengertian dan hakekat Wawasan Nusantara, menganalisa Wawasan Nusantara. dapat men jelaskan pengertian Ketahanan Nasional, menjelaskan urgensi Ketahanan Nasional dalam penyelenggaraan Negara dapat memahami Wawasan Nasional, mengkritisi teori wawasan, mampu mengimple mentasikan wawasan nasional yaitu 5

6 14 Mampu menafsir kan dan mengidenti fikasikan geopolitik, konsep asta-gatra dan ketahanan nasional Geostrategi mendis kusikan geopolitik, konsep asta-gatra dan ketahanan nasional wawasan nusantara dalam kehidupan nasional dapat memahami geostrategi yaitu Ketahanan Nasional, memahami pengertian ketahanan nasional, memahami hakekat dan konsep dasar ketahanan nasional, mengkritisi pengaruh aspek ketahanan nasional secara holistikintegral dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, memiliki komitmen untuk menjaga keutuhan NKRI PUSTAKA 1. Abdullah. Rozali Perkembangan HAM dan Keberadaan Peradilan di. Jakarta: Ghalia. 2. Basric Chaidir, Ed Pemantapan Pembangunan Melalui Pendekatan Ketahanan Nasional. Jakarta: Program Magister PKN-UI. 3. Budiarjo. Miriam Dasar-dasar Ilmu Politik. Jakarta. Gramedia Pustaka Media. 4. Budiharjo. Miriam Demokrasi di, Demokrasi Parlementer dan Demokrasi Pancasila. Jakarta: Gramedia. 5. Chaidir Basric & Amin Ibrahim Implementasi Konsep Ketahanan Nasional dalam Pembangunan Daerah. Jakarta: HASTANAS-UI. 6. Chamin, Asikuri, IBN, dkk Pendidikan Kewarganegaraan Menuju Kehidupan yang Demokratis dan Berkeadaban. Yogyakarta. Edisi Revisi. 7. Cipto Bambang, dkk Pendidikan Kewarganegaraan Menuju Kehidupan Demokratis dan Berkeadaban. Yogyakarta: LP3 UltvtY-Asia Fondation. Edisi Revisi. 8. Dipanala. GS Ilmu Negara Jilid 1. Jakarta: Balai Pustaka. 6

7 9. Gafar. AJTan Politik Transisi Menuju Demokrasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. 10. Hans J. Margenthau Politik Antar Bangsa. Jakarta: Yayasan Obor. 11. Herianto. Arid Nasionalisme. Refleksi Kritis Kaumilmuwan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset. 12. Ichiasul Amal & Arinaidv Armawi Sumbangan Ilmu Sosial Terhadap Konsepsi Ketahanan Nasional. Gajah Mada University Press. 13. Kamalpasha, Musthopa Pendidikan Kewarganegaraan. Yogyakarta: Citra Karsa Mandiri. 14. Kansil. CST Negara Umum dan. Jakarta: PT Pradnya Paramita. Cetakan ke Khailani Pendidikan Pancasila Yuridis Kenegaraan. Yogyakarta: Paradikina. 16. Khairon, dkk. Pendidikan Politik Bagi Warga Negara. Yogyakarta: LKIS. 17. Kusnardi, Moh, etc Ilmu Negara. Jakarta: Gava Media Panama. 18. Kuswara E Otonomi Daerah untuk Demokrasi dan Kemandirian Rakyat. Jakarta: Yayasan Fariba. 19. Lembaga Ketahanan Nasional Politik dan Strategi Ketahanan Keamanan Negara. Jakarta. 20. Lemhanas Wawasan Nusantara. Ketahanan Nasional. Pembangunan Nasional. Disiplin Nasional. Jakarta: PT Balai Pustaka. 21. Mac Andrews. Chanin & Jelasul Amal Hubungan Pusat Daerah dalam Pembangunan. Jakarta: Rajawali. 22. Machfud MD. Moh Demokrasi dan Konstitusi di. Yogyakarta: Liberty. 23. Machfud MD. Moh Hukum dan Pilar-Pilar Demokrasi. Yogyakarta: Gernamedia. 24. Masoed. Mochtar Negara Kapital dan Demokrasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. 25. Masyukur. Nur Rifah Peluang dan Tantangan Otonomi Daerah. Jakarta: Permata Artistika Kreasi. 26. Michael. Rush & Philiph Althfoff Pengantar Sosiologi Politik. Jakarta: PT Praja Grafindo Persada. 27. Munadjat Danusaputro Asta-Gatra. Model Ilmiah Komprehensif dan Tata Pendekatan Asta Gatra. Bandung: Binacipta. 28. Oesman Octojo dan Alvian Pancasila sebagai Ideologi dalam Berbagai Bidang Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara. Jakarta: BP7 Pusat. 29. Poespowadjojo, Soerjanto Filsafat Pancasila Sebuah Pendekatan Sosio Budaya. Jakarta: PT Gramedia. 30. Quelan Haq. Ed Pendidikan Kewarganegaraan untuk Perguruan Tinggi. Yogyakarta: Paradikma. Edisi Pertama. 31. Rais, Amien Agama dan Modernisasi Politik, Suatu Kajian Analisis. Jakarta: Rajawali. 32. Robertson. Ed Agama dalam Analisis dan Interpretasi Sosiologis. Jakarta: PT Praja Grafindo Persada. 33. Rosiada, Dede, dkk Pendidikan Kewargaan Demokrasi Hak Asasi Manusia Masyakarat Madani. Jakarta. Edisi Revisi. 34. Rusadikanaprawira Pendekatan Sistem dan Ilmu-ilmu Sosial. Aplikasi dalam Meninjau Kehidupan Politik. Bandung: Sinar Baru. Cetakan Kedua. 35. Schuoa Frithjof Mencari Titik Team Agama-agama. Jakarta: Pustaka Firdaus. 7