LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LAKIP )

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LAKIP )"

Transkripsi

1 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LAKIP ) KABUPATEN GRESIK TAHUN ANGGARAN 2015 KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN GRESIK JL. Dr. WAHIDIN SUDIROHUSODO NOMOR 690 GRESIK Telp. (031) Fax. (031)

2 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah adalah media untuk mengeksplorasi dari mana dan sampai sejauh mana organisasi bergerak sesuai dengan Renstra dan tuntutan perubahan masyarakat. Beberapa produk ketentuan baik yang secara tegas maupun secara tersirat menguatkan alasan mengapa KPU Kabupaten Gresik wajib memenuhi penyusunan LAKIP adalah : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851); 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355); 4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara 1

3 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400); 5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum (Lembaran Negara Republik indonesia Tahun 2011 Nomor 101, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5246); 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2011 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2012 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 113, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5254); 7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah); 8. Peraturan KPU Nomor 05 Tahun 2008 tentang Tata Kerja KPU,KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota sebagaimana diubah terakhir dengan Peraturan KPU Nomor 01 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan KPU Nomor 05 Tahun 2008 tentang Tata Kerja KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota sebagaimana diubah dengan Peraturan KPU Nomor 21 Tahun 2008 dan Peraturan KPU Nomor 37 Tahun 2008; 9. Peraturan KPU Nomor 6 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal KPU, Sekretariat KPU Provinsi, dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota sebagaimana diubah dengan Peraturan KPU Nomor 22 Tahun 2008 tentang Perubahan Peraturan KPU Nomor 06 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja 2

4 Sekretariat Jenderal KPU, Sekretariat KPU Provinsi, dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota; 10. Peraturan KPU Nomor 04 Tahun 2010 tentang Uraian Tugas Staf Pelaksana Pada Sekretariat Jenderal KPU, Sekretariat KPU Provinsi, dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota; 11. Keputusan KPU Nomor 63 Tahun 2015 tentang Rencana Strategis Komisi Pemilihan Umum ; 12. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; 13. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Reviu atas Laporan Kinerja; 14. Surat Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor : 239/IX/6/8/2003 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, tanggal 25 Maret B. Maksud dan Tujuan Maksud dari penyusunan LAKIP KPU adalah untuk mengidentifikasi karakteristik program dan kegiatan yang telah dilaksanakan selama kurun waktu 1 (satu) tahun. Tujuan dari penyusunan LAKIP KPU Kabupaten Gresik 2015 adalah : 3

5 1. Untuk memberikan kontribusi dalam pengambilan keputusan manajemen KPU Kabupaten Gresik dalam upaya peningkatan kinerja (performance improvement) organisasi, baik dalam bentuk regulasi, distribusi maupun alokasi sumberdaya yang dimiliki oleh KPU Kabupaten Gresik. 2. Untuk mengantisipasi perkembangan yang sedang dan akan terjadi, maka sistem perencanaan yang komprehensif menjadi suatu pilihan yang harus dilaksanakan. Dalam perencanaan yang komprehensif semua kegiatan yang akan dilaksanakan telah menjadi suatu rumusan kegiatan dalam dokumen Perencanaan Strategis (Renstra) dalam jangka waktu 1 (satu) sampai 5 (lima) tahun. Dengan demikian program dan kegiatan yang akan dilaksanakan pada masa satu hingga lima tahun mendatang harus telah dirumuskan sebelumnya, sehingga pada tahap pelaksanaan semua kegiatan hendaknya telah tertuang dalam rencana strategis tersebut, karena itu keakuratan dalam penyusunan Rencana Strategis menjadi suatu ukuran kualitas strategis yang merupakan hasil rumusan logis, eksis, antisipatif, inovatif dan demokratis dengan melibatkan semua unsur perencana di masing-masing satuan kerja yang sistematis serta terkoordinasi. C. Tugas dan Fungsi Berdasar Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilu, tugas, wewenang, dan kewajiban KPU dalam penyelenggaraan Pemilu meliputi : 4

6 1. Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD; 2. Pemilu Presiden dan Wakil Presiden; 3. Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota; Sekretariat KPU Kabupaten/Kota memiliki tugas sebagai berikut : 1. Membantu penyusunan program dan anggaran Pemilu; 2. Memberikan dukungan teknis administratif; 3. Membantu pelaksanaan tugas KPU Kabupaten/Kota dalam penyelenggaraan Pemilu; 4. Membantu pendistribusian perlengkapan penyelenggaraan Pemilu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, serta Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Provinsi; 5. Membantu perumusan dan penyusunan rancangan keputusan KPU Kabupaten/Kota; 6. Memfasilitasi penyelesaian masalah dan sengketa Pemilu Kepala daerah dan Wakil Kepala daerah Kabupaten/Kota; 7. Membantu penyusunan laporan penyelenggaraan kegiatan dan pertanggungjawaban KPU Kabupaten/Kota; 8. Membantu pelaksanaan tugas-tugas lainnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Sekretariat KPU Kabupaten/Kota berwenang untuk : 1. Mengadakan dan mendistribusikan perlengkapan penyelenggaraan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten/Kota 5

7 berdasarkan norma, standar, prosedur, dan kebutuhan yang ditetapkan oleh KPU; 2. Mengadakan perlengkapan penyelenggaraan Pemilu sebagaimana dimaksud pada huruf 1 sesuai dengan peraturan perundang-undangan; 3. Mengangkat pejabat fungsional dan tenaga profesional berdasarkan kebutuhan atas persetujuan KPU Kabupaten/Kota; 4. Memberikan layanan administrasi, ketatausahaan, dan kepegawaian sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Sekretariat KPU Kabupaten/Kota dalam melaksanakan tugasnya berkewajiban untuk : 1. Menyusun laporan pertanggungjawaban keuangan; 2. Memelihara arsip dan dokumen Pemilu; dan 3. Mengelola barang inventaris KPU Kabupaten/Kota. Sekretariat KPU Kabupaten/Kota bertanggungjawab dalam hal administrasi keuangan serta pengadaan barang dan jasa berdasarkan peraturan perundang-undangan. Selanjutnya untuk mendukung pelaksanaan tugas, maka Ketua KPU menerbitkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 06 Tahun 2008 tentang struktur Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal KPU, Sekretariat KPU Provinsi dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota sebagaimana diubah dengan peraturan KPU Nomor 22 Tahun Sekretariat Jenderal KPU, Sekretariat KPU Provinsi, dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota adalah lembaga yang dipimpin oleh Sekretaris jenderal KPU, dibantu oleh seorang wakil Sekretaris Jenderal, Sekretaris 6

8 KPU Provinsi dan Sekretaris KPU Kabupaten/Kota sebagai lembaga pendukung yang profesional dengan tugas utama membantu hal teknis administratif, termasuk pengelolaan anggaran Pemilu. Sekretariat KPU kabupaten/kota terdiri atas 4 (empat) subbagian, yaitu a. Subbagian Program dan Data; b. Subbagian Hukum; c. Subbagian Teknis Pemilu dan Hubungan Partisipasi Masyarakat; d. Subbagian Umum Subbagian dipimpin oleh seorang Kepala Subbagian dan di bawahnya adalah staf. 7

9 D. Struktur Organisasi BAGAN STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT KPU KABUPATEN GRESIK SEKRETARIS KASUBAG PROGRAM & ANGGARAN KASUBAG TEKNIS PEMILU & HUPMAS KASUBAG HUKUM KASUBAG UMUM Staf Staf Staf Staf Berikut adalah susunan kepegawaian dalam Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik: Susunan pegawai Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik terdiri dari 2 (dua) unsur, yakni pegawai pusat dan pegawai DPK. Pegawai pusat atau pegawai organik adalah pegawai yang diangkat melalui melalui SK Sekretaris Jenderal yang ditanggung oleh APBN. Sedangkan pegawai daerah adalah pegawai Pemerintah Daerah Kabupaten Gresik yang diperbantukan di Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik dan dibiayai oleh APBD. 8

10 Berikut adalah daftar administrasi kepegawaian Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik sampai dengan bulan Desember 2015: Jumlah No Uraian Gol. Gol. Gol. Gol. IV III II. I Keterangan 1. PNS orang PNS Organik (Gol IV) 11 orang PNS Organik (Gol III) 6 orang PNS Organik (Gol II) 5 orang DPK/PNS Pemda 2. CPNS Pramu bakti 1 Biaya APBN 4. Satpam 3 Biaya APBN 5. Sopir 2 Biaya APBN TOTAL 24 Daftar pegawai di atas terbagi dalam struktur sesuai dengan aturan perundangan, yakni Sekretaris, Kasubag, dan Staf. E. Sistematika Sistematika penyusunan LAKIP KPU adalah sebagai berikut : KATA PENGANTAR RINGKASAN EKSEKUTIF DAFTAR ISI 9

11 BAB I PENDAHULUAN Menjelaskan tentang latar belakang penulisan laporan, maksud, dan tujuan penulisan laporan, tugas pokok dan fungsi, serta sistematika penulisan laporan. BAB II PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA Dijelaskan mengenai Rencana Strategis, Rencana Kinerja dan Penetapan Kinerja. Pada Bab ini akan disampaikan tujuan, sasaran, strategi, program dan kegiatan serta indikator kinerja yang akan dilaksanakan dalam rangka pencapaian visi dan misi Sekretariat KPU Kabupaten Gresik. BAB III AKUNTABILITAS KINERJA Diuraikan hasil pengukuran kinerja, evaluasi dan analisis akuntabilitas kinerja, termasuk di dalamnya menguraikan secara sistematis keberhasilan dan kegagalan, hambatan/kendala dan permasalahan yang dihadapi serta langkah-langkah antisipatif yang akan diambil. BAB IV PENUTUP Menjelaskan simpulan menyeluruh dari keberhasilan dan kegagalan, permasalahan dan kendala utama yang berkaitan dengan kinerja Sekretariat KPU Kabupaten Gresik serta strategi pemecahan masalah yang akan dilaksanakan di tahun mendatang. LAMPIRAN : 1. RENCANA KINERJA TAHUN

12 2. PENETAPAN KINERJA TAHUN PENGUKURAN KINERJA TAHUN

13 BAB II PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA A. Rencana Strategis Rencana Strategis KPU Kabupaten Gresik sebagaimana paparan pada Laporan Akuntabilitaas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) KPU, bahwa perencanaan strategis merupakan suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik selama 1 (satu) tahun sampai dengan 5 (lima) tahun kedepan, secara sistematis dan berkesinambungan dengan memperhitungkan potensi, peluang, dan kendala yang ada atau yang mungkin timbul. Terselenggaranya Pemerintahan yang baik (Good Governance) dalam hal ini penyelenggaraan Pemilu yang semakin berkualitas yakni penyelenggaraan Pemilu yang Langsung, Umum, Bebas, Rahasia (Luber), Jujur dan Adil (Jurdil) bertanggung jawab serta Akuntabel merupakan prasyarat bagi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik. Dalam rangka itu sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota, Rencana Strategis Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik mencakup Visi, Misi, Tujuan, Sasaran serta cara mencapai tujuan dan sasaran, akan diuraikan dalam bab ini. Visi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik merujuk pada Visi Komisi Pemilihan Umum, yakni : Terwujudnya Komisi Pemilihan Umum sebagai penyelenggara Pemilihan Umum yang memiliki integritas, 12

14 profesionalisme, mandiri, transparan dan akuntabel, demi terciptanya demokrasi Indonesia yang berkualitas berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Komitmen Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik adalah memperjuangkan kepentingan Nasional khususnya dalam tugas pokok dan fungsinya (core competency) yaitu menyelenggarakan Pemilihan Umum dan pelaksanaan demokrasi. Relevansi pernyataan visi Komisi Pemilihan Umum dengan visi nasional yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahap Ke-2 ( ) menyiratkan pentingnya penyelenggaraan Pemilihan Umum yang memiliki integritas, profesionalisme, mandiri, transparan dan akuntabel, demi terciptanya demokrasi Indonesia yang berkualitas berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Adapun Misi pada Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik adalah sebagai berikut : a. Membangun lembaga penyelenggara Pemilihan Umum yang memiliki kompetensi, kredibilitas dan kapasitas dalam menyelenggarakan Pemilihan Umum. b. Menyelenggarakan Pemilu untuk memilih Anggota DPR, DPD, DPRD I, DPRD II, Presiden dan Wakil Presiden, Pemilukada serta pejabatpejabat publik lainnya yang ditentukan oleh peraturan perundangundangan yang berlaku. c. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan Pemilihan Umum yang bersih, efisien, dan efektif. 13

15 d. Meningkatkan pemahaman tentang hak dan kewajiban politik rakyat Indonesia khususnya masyarakat di Kabupaten Gresik, untuk berperan aktif dalam Pemilu yang dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, dan rahasia, jujur, adil, akuntabel, edukatif dan beradab. e. Melayani dan memperlakukan setiap peserta Pemilu secara adil dan setara, serta menegakkan peraturan Pemilu secara konsisten sesuai dengan peraturan per-undang-undangan yang berlaku. Tujuan Komisi Pemilihan Umum disusun berdasarkan hasil identifikasi potensi dan permasalahan yang akan dihadapi dalam rangka mewujudkan visi dan misi KPU. Adapu tujuan yang telah ditetapkan adalah sebagai berikut : (a) Tujuan : Meningkatkan kapasitas dan kualitas pelaksana Pemilu; Meningkatkan pemahaman tentang hak dan kewajiban politik rakyat dalam Pemilu; Melaksanakan Undang-Undang di bidang politik secara murni dan konsekuen; Meningkatkan kesadaran rakyat yang tinggi tentang Pemilu yang demokratis; Melaksanakan Pemilu secara LUBER dan JURDIL. (b) Sasaran : Lebih lanjut tujuan tersebut dijabarkan melalui penetapan sasaran yang ingin dicapai dalam kurun waktu 5 tahun adalah sebagai berikut : 14

16 Meningkatnya kesadaran dan partisipasi rakyat yang tinggi tentang Pemilu yang demokratis; Terjaminnya pemilih dalam menggunakan hak pilihnya secara bebas dan tertib; Terjaminnya perlakuan yang adil dan setara bagi peserta Pemilu, Calon Anggota Legislatif, Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden serta pejabat-pejabat publik lain sesuai Undang-Undang; Terwujudnya organisasi pelaksana Pemilu yang memiliki sistem administrasi yang efisien, efektif, dan memenuhi stándar kerja profesional di seluruh tingkatan yang didukung dengan sistem Komunikasi dan Teknologi Informasi yang menjangkau KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota; Tersedianya peta logistik Pemilu dan Pemilukada yang memadai. Untuk mencapai sasaran RPJMN , arah kebijakan strategis nasional yang ditempuh adalah sebagai berikut : a. Menjaga dan menciptakan iklim kondusif yang menjamin kebebasan sipil dan penghormatan terhadap hak-hak politik rakyat dan perkembangan demokrasi Indonesia; b. Menjaga dan menciptakan iklim kondusif bagi terjaganya dan semakin meningkatnya pemahaman terhadap nasionalisme, persatuan nasional, ideologi Pancasila, konstitusi, dan Bhinneka Tunggal Ika; c. Meningkatkan akuntabilitas lembaga-lembaga demokrasi; d. Meningkatkan netralitas birokrasi; e. Meningkatkan organisasi dan peran serta masyarakat sipil; 15

17 f. Memberikan fasilitasi untuk meningkatkan peran dan kapasitas organisasi partai politik; g. Mempersiapkan pelaksanaan Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden di Tahun 2015 yang adil dan demokrasi; h. Meningkatkan peran perempuan dalam politik; i. Memperkuat mekanisme dialog politik dan partisipasi politik rakyat; j. Membentuk pusat pendidikan politik dan melaksanakan pendidikan politik; k. Meningkatkan pengelolaan, penyebaran, dan pemerataan informasi politik; l. Mendorong pemanfaatan informasi oleh masyarakat; m. Mengembangkan kualitas SDM bidang komunikasi dan informasi; dan n. Memberdayakan masyarakat dan mengembangkan kemitraan dalam penyebaran informasi politik. Untuk mencapai sasaran sesuai dengan strategi dan kebijakan yang telah dirumuskan, maka program-program KPU secara garis besar adalah sebagai berikut : a. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU. Kegiatan pada program ini berupa : a). Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di Lingkungan Setjen KPU, dengan sasaran sebagai berikut : 1. Laporan Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan 2. Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran (LPPA) 16

18 3. Layanan Perkantoran b). Pengelolaan Data, Dokumentasi, Pengadaan, Pendistribusian, dan Inventarisasi Sarana dan Prasarana Pemilu, dengan sasaran sebagai berikut : 1. Perencanaan kebutuhan logistik, pedoman dan evaluasi manajemen logistik Pemilu c). Pelaksanaan Manajemen Perencanaan dan Data, dengan sasaran sebagai berikut : 1. Dokumen Perencanaan dan Data Kepemiluan 2. Monitoring dan Supervisi Pelaksanaan Kegiatan Komisi Pemilihan Umum d). Pembinaan Sumber Daya Manusia, Pelayanan dan Administrasi Kepegawaian, dengan sasaran sebagai berikut : 1. Penataan Organisasi, Pembinaan, dan Pengelolaan Sumber Daya Manusia 2. Layanan Peningkatan Kompetensi SDM e). Penyelenggaraan Operasional danpemeliharaan Perkantoran (KPU) 1. Penatausahaan Barang Milik Negara 2. Pengelolaan Persediaan (stock opname) 3. Evaluasi Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan laporan BMN 4. Penataan, pendataan dan penilaian arsip 5. Layanan perkantoran e). Pemeriksaan di Lingkungan Setjen KPU, Sekretariat KPU Provinsi, dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota, dengan sasaran sebagai berikut : 17

19 1. Laporan Hasil Reviu Laporan Keuangan KPU b. Program Penguatan Kelembagaan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik. Kegiatan pada program ini berupa : a. Penyiapan Penyusunan Rancangan Peraturan KPU, Advokasi, Penyelesaian Sengketa dan Penyuluhan Peraturan Perundang- Undangan yang Berkaitan dengan Penyelenggaraan Pemilu, dengan sasaran sebagai berikut : 1. Advokasi dan Sengketa Hukum 2. Dokumentasi dan Informasi Produk Hukum 3. Penyuluhan Peraturan Perundang-undangan Pemilu dan Pemilukada b. Pedoman, Petunjuk Teknis, dan Bimbingan Teknis/Supervisi/Publikasi/Sosialisasi Penyelenggaraan Pemilu dan Pendidikan Pemilih, dengan sasaran sebagai berikut : 1. Penggantian Antar Waktu Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota 2. Bimbingan Teknis Penyelenggaraan Pemilukada 3. Pusat Pendidikan Pemilih 4. Informasi dan Publikasi serta Sosialisasi Pemilu dan Pemilukada 5. Tahapan Penyelenggaraan Pilkada Gresik

20 B. Rencana Kinerja Tahun 2015 Rencana Kinerja merupakan penjabaran dari sasaran dan program yang telah ditetapkan dalam Renstra, yang akan dilaksanakan melalui berbagai kegiatan tahunan. Di dalam Rencana Kinerja ditetapkan Rencana Capaian Kinerja Tahunan untuk seluruh indikator kinerja yang ada pada tingkat sasaran dan kegiatan. Penyusunan Rencana Kinerja dilaksanakan seiring dengan agenda penyusunan dari kebijakan anggaran serta merupakan komitmen untuk mencapainya dalam tahun tertentu. Dokumen Rencana Kinerja memuat informasi tentang sasaran yang ingin dicapai dalam tahun yang bersangkutan, Indikator Kinerja Sasaran, Rencana Capaiannya, Program, Kegiatan, serta Kelompok Indikator Kinerja dan Rencana Capaiannya. Indikator Kinerja adalah ukuran kuantitatif dan kualitatif yang menggambarkan tingkat pencapaian suatu Kegiatan yang telah ditetapkan. Penetapan Indikator Kinerja Kegiatan harus didasarkan pada perkiraan yang realistis dengan memperhatikan tujuan dan sasaran yang ditetapkan. Rencana Kinerja yang terealisir dalam program kerja di atas tertuang dalam Formulir Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2015 dan Penetapan Kinerja Tahun 2015 Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik. C. Penetapan Kinerja Tahun 2015 Adapun Tabel Penetapan Kinerja Tahun 2015 Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik yang meliputi program, kegiatan serta sasaran dapat dilihat pada Lampiran sebagai berikut : 19

21 BAB III AKUNTABILITAS KINERJA A. Pengukuran Capaian Kinerja Tahun 2015 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) pada Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik ini merupakan bentuk pertanggung jawaban kinerja berbagai program kegiatan yang telah dilaksanakan pada tahun anggaran 2015 yang pendanaannya berasal dari APBN, dengan menggunakan DIPA SP DIPA /2015 Tahun 2015 sebesar Rp ,- selanjutnya terdapat revisi I menjadi Rp ,- pada tahun 2015 KPU Kabupaten Gresik mendapat Danah Hibah Daerah untuk Penyelenggaraan Pilkada Gresik 2015 sebesar ,- yang tercatat dalam revisi II sehingga total anggaran KPU Kab Gresik dalam DIPA 2015 sebesar ,- Pengukuran kinerja kegiatan berdasarkan indikator kinerja kegiatan yang telah disepakati dan ditetapkan didalam Dokumen Rencana Kinerja Tahunan (RKT/TAPKIN) dan dituangkan kedalam formulir Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK). Untuk mempermudah interprestasi atas pencapaian sasaran dan program/kegiatan, maka digunakan skala ordinal sebagai berikut : 20

22 NO. JUMLAH NILAI KATEGORI 1 Diatas 100 % Sangat Berhasil 2 85 s/d 100 % Berhasil 3 65 s/d 85 % Cukup Berhasil 4 Kurang dari 65 % Kurang / Tidak berhasil Adapun hasil pengukuran kinerja kegiatan pada Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik adalah sebagai berikut : 1. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU. Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan Di Lingkungan Setjen KPU, Alokasi dana yang tersedia sebesar Rp ,- dan realisasi Anggaran dalam pemenuhan kebutuhan proses kegiatan sebesar Rp ,- (135,20 %) anggaran minus sebesar Rp ,-. Pengelolaan Data, Dokumentasi, Pengadaan, Pendistribusian, dan Inventarisasi Sarana dan Prasarana Pemilu. Alokasi dana yang tersedia sebesar Rp ,- dan realisasi anggaran dalam pelaksanaan kegiatan sebesar Rp ,- (19,58 %) dan sisa anggaran sebesar Rp ,-. Pelaksanaan Manajemen Perencanaan dan Data. Alokasi dana pada kegiatan ini sebesar Rp ,- dan Realisasi Anggaran 21

23 dalam pelaksanaan kegiatan sebesar Rp ,- (50,04 %) dan sisa anggaran sebesar Rp ,- Pembinaan Sumber Daya Manusia, Pelayanan dan Administrasi Kepegawaian. Alokasi dana pada kegiatan ini sebesar Rp ,- dan Realisasi Anggaran sebesar Rp ,- (83,67 %) dan sisa anggaran sebesar Rp ,-. Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran (KPU). Alokasi dana sebesar Rp ,- dan realisasinya sebesar Rp ,- (93,90 %) serta sisa anggaran pada kegiatan ini adalah Rp ,-. Pemeriksaan di Lingkungan Setjen KPU, Sekretariat KPU Provinsi, dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota. Alokasi dana sebesar Rp ,- dan realisasinya sebesar Rp ,- (99,63%) serta sisa anggaran pada kegiatan ini adalah Rp 8.000,-. 2. Program Penguatan Kelembagaan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik. Penyiapan Penyusunan Rancangan Peraturan KPU, Advokasi, Penyelesaian Sengketa dan Penyuluhan Peraturan Perundang- Undangan yang berkaitan Dengan Penyelenggaraan Pemilu. Alokasi dana pada kegiatan ini sebesar Rp ,- dan realisasinya sebesar Rp ,- (69,15%) serta sisa anggaran pada kegiatan ini adalah Rp ,- Pedoman, Petunjuk Teknis dan Bimbingan Teknis/Supervisi/Publikasi/Sosialisasi Penyelenggaraan Pemilu dan 22

24 Pendidikan Pemilih. Alokasi dana pada kegiatan ini sebesar Rp ,- dan realisasinya sebesar Rp ,- (49,79 %) serta sisa anggaran pada kegiatan ini sebesar Rp ,-. Penyelenggaraan Tahapan Pilkada 2015 Kabupaten Gresik dana pada kegiatan sebesar Rp ,- realisasi sebesar ,- (67,93 %) sisa anggaran sebesar ,- merupakan hasil efisiensi dan anggaran untuk tahapan Pilkada di Tahun B. Pengukuran dan Analisis Capaian Kinerja Pada Tahun 2015, KPU Kabupaten Gresik menyelenggarakan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Gresik. KPU Kabupaten Gresik secara umum dapat mencapai target kinerja sebagaimana telah ditetapkan pada tahun Análisis dan evaluasi capaian kinerja KPU Kabupaten Gresik pada tahun 2015 dapat dijelaskan sebagai berikut : Sasaran 1 Transparansi dan akuntabilitas pengelolaan administrasi keuangan di Lingkungan Setjen KPU. Pencapaian kinerja atas sasaran ini adalah sebagai berikut : INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI 1. Jumlah Draft Juknis/Juklak Pengelolaan Keuangan di KPU 90% 89,90% 2. Persentase Penyelesaian dalam pengelolaan keuangan pada satker KPU, KPU Propinsi dan KPU Kabupaten/Kota 100% 100,00% 3. Jumlah KPU Propinsi dan KPU Kabupaten/Kota yang menyampaikan laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran (LPPA) tepat waktu dan valid 90% 90,40% 4. Persentase KPU Propinsi dan KPU Kab/Kota 90% 90,00% 23

25 yang laporan keuangannya sesuai Standar Akuntansi Pemerintah (SAP) 5. Persentase meningkatnya kapasitas pengetahuan/pemahaman para pejabat perbendaharaan KPU, KPU Propinsi, KPU Kabupaten/Kota dalam pengelolaan keuangan 6. Persentase Ketepatan waktu dalam Pembayaran honorarium, uang kehormatan, gaji dan tunjangan PNS KPU 90% 90,00% 100% 137,82% Berdasarkan Tabel di atas menunjukkan bahwa : 1. Jumlah Draft Juknis/Juklak Pengelolaan Keuangan di KPU adalah sebesar 89,90%. Hal ini menunjukkan bahwa realisasi hampir mencapai target yang telah ditetapkan yakni 90%. 2. Persentase Penyelesaian dalam pengelolaan keuangan pada satker KPU, KPU Propinsi dan KPU Kabupaten/Kota adalah 100% yang telah mencapai target yang ditetapkan. 3. Jumlah KPU Propinsi dan KPU Kabupaten/Kota yang menyampaikan laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran (LPPA) tepat waktu dan valid adalah sebesar 90,40%. 4. Persentase KPU Propinsi dan KPU Kab/Kota yang laporan keuangannya sesuai Standar Akuntansi Pemerintah (SAP) adalah sebesar 90%. 5. Persentase meningkatnya kapasitas pengetahuan/pemahaman para pejabat perbendaharaan KPU, KPU Propinsi, KPU Kabupaten/Kota dalam pengelolaan keuangan adalah sebesar 90%. 6. Pencapaian untuk indikator kinerja pembayaran gaji/honor/tunjangan pegawai telah memenuhi target yang telah ditetapkan yaitu sebesar 137,82%. Hal tersebut dikarenakan terdapat revisi gaji minus di akhir 24

26 tahun adanya Tunjangan Kinerja, kenaikan pangkat, gaji berkala dan kenaikan gaji PNS. Pencapaian untuk indikator kinerja ketepatan dan kepatuhan dalam pelayanan pelaksanaan keuangan telah memenuhi target yang telah ditetapkan yaitu sebesar 100%. Faktor melakukan rekon ke KPPN tepat waktu, pelaporan triwulan Sakpa dan pembuatan CALK mempengaruhi pencapaian target tersebut. Pelaksanaan asistensi/monitoring/evaluasi keuangan dan pengelolaan keuangan untuk tingkat UAKPA telah dilaksanakan dan tersusun dalam bentuk laporan. Sasaran 2 Terselenggaranya pengelolaan data, dokumentasi, pengadaan, pendistribusian, inventarisasi sarana dan prasarana Pemilu serta terpenuhinya distribusi logistik keperluan Pemilu. Pencapaian kinerja atas sasaran ini adalah sebagai berikut : INDIKATOR KERJA 1. Persentase satker KPU Propinsi dan KPU Kabupaten/Kota yang mampu merumuskan kebutuhan logistik pemilu sesuai dengan peraturan yang berlaku dan kondisi masingmasing satuan kerja 2. Persentase satker KPU Propinsi dan KPU Kabupaten/Kota yang mampu melaksanakan pengadaan logistik sesuai dengan peraturan yang berlaku 3. Persentase satker KPU Propinsi dan KPU Kabupaten/Kota yang mampu melaksanakan pendistribusian logistic pemilu sesuai SOP dan kondisi masing-masing daerah 4. Persentase satker KPU Propinsi dan KPU Kabupaten/Kota yang mampu melakukan pemeliharaan dan inventarisasi logistik pemilu sesuai dengan SOP TARGET REALISASI 100% 19,58% 90% 90,00% 100% 90,00% 100% 90,00% 25

27 5. Tingkat Keberhasilan Pemeliharaan Sarana dan Pra Sarana Pemilu 77,50% 75,00% Berdasarkan Tabel di atas menunjukkan bahwa : 1. Pencapaian untuk persentase satker KPU Propinsi dan KPU Kabupaten/Kota yang mampu merumuskan kebutuhan logistik pemilu sesuai dengan peraturan yang berlaku dan kondisi masing-masing satuan kerja hanya terserap sebesar Rp ,- dari anggaran yang tersedia sebesar Rp ,-. Hal ini dikarenakan kegiatan logistik Pemilukada 2015 menyerap dari anggaran Hibah dari Pemerintah Kabupaten Gresik. Persentase adalah sebesar 19,5% dari anggaran. 2. Persentase satker KPU Propinsi dan KPU Kabupaten/Kota yang mampu melaksanakan pengadaan logistik sesuai dengan peraturan yang berlaku adalah sebesar 90%. Dalam hal ketepatan standar mutu pengadaan barang/jasa administrasi dan dokumentasi pengadaan kebutuhan pemilu, capaian 90% dari target 95% dapat dikategorikan berhasil. Demikian pula dengan persentase kemajuan dalam menyusun peta distribusi logistik pemilu Tahun 2015 mencapai 90%. 3. Persentase satker KPU Propinsi dan KPU Kabupaten/Kota yang mampu melaksanakan pendistribusian logistic pemilu sesuai SOP dan kondisi masing-masing daerah adalah sebesar 90%. 4. Persentase satker KPU Propinsi dan KPU Kabupaten/Kota yang mampu melakukan pemeliharaan dan inventarisasi logistik pemilu sesuai dengan SOP adalah sebesar 90%. 5. Tingkat keberhasilan pemeliharaan sarana dan prasarana Pemilu mencapai 75% dari 77,5% yang telah ditargetkan. Kegiatan yang 26

28 dilakukan berupa pengecekan secara intensif kondisi kotak dan bilik suara, gudang penyimpanan, dan lain-lain. Sasaran 3 Tersedianya dokumen perencanaan dan penganggaran, koordinasi antar lembaga, data dan informasi serta hasil monitoring dan evaluasi. Pencapaian kinerja atas sasaran ini adalah sebagai berikut : INDIKATOR KERJA TARGET REALISASI 1. Persentase Kesesuaian Antara Renstra dan Renja K/L dan RKA K/L 77,50% 91,12% 2. Persentase Fasilitasi Kerjasama KPU dengan Lembaga Lain 77,50% 91,12% 3. Persentase Laporan Monitoring dan Evaluasi 77,50% 91,12% yang akuntabel dan tepat waktu 4. Persentase kemajuan penyusunan dan pelaksanaan model dan pedoman reformasi birokrasi dan tata kelola KPU 80% 81,70% 5. Frekuensi Pemutakhiran Data Pemilih di Tingkat Kelurahan di Seluruh Wilayah Indonesia 2 kali 2 kali 6. Tersusunnya rencana penerapan e-government yang kongkrit dan terukur 80% 80,00% 7. Jumlah sistem aplikasi yang digunakan dalam penyelenggaraan pemilu 80% 80,00% Berdasarkan Tabel di atas menunjukkan bahwa : 1. Pencapaian untuk indikator kinerja persentase kesesuaian antara Renstra dan Renja K/L dan RKA-KL adalah sebesar 91,12%. KPU Kabupaten Gresik telah menyusun dan mengajukan Renja yang disesuaikan dengan Renstra KPU dengan berpedoman pada Peraturan KPU Nomor 05 Tahun 2010 tentang Rencana Strategis KPU Tahun 27

29 Sedangkan penyusunan RKA-KL Tahun 2016 dilaksanakan pada bulan Oktober-November Pencapaian untuk indikator kinerja persentase laporan monitoring dan evaluasi yang akuntabel dan tepat waktu adalah sebesar 91,12%. Adapun output dari kegiatan laporan monitoring dan evaluasi adalah : a. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahah (LAKIP) KPU Kabupaten Gresik Tahun 2014; b. Penetapan Kinerja (Tapkin) KPU Kabupaten Gresik Tahun 2016; c. Laporan Triwulan sesuai dengan aplikasi PP 39 Tahun Pencapaian untuk Persentase Laporan Monitoring dan Evaluasi yang akuntabel dan tepat waktu adalah sebesar 91,12%. 4. Pencapaian untuk persentase kemajuan penyusunan dan pelaksanaan model dan pedoman reformasi birokrasi dan tata kelola KPU adalah sebesar 81,70%. 5. Pencapaian untuk frekuensi Pemutakhiran Data Pemilih di Tingkat Kelurahan di Seluruh Wilayah Indonesia adalah 2 kali. 6. Pencapaian untuk tersusunnya rencana penerapan e-government yang kongkrit dan terukur adalah sebesar 80%. 7. Pencapaian untuk Jumlah sistem aplikasi yang digunakan dalam penyelenggaraan pemilu adalah 80%. Sasaran 4 Terselenggaranya pembinaan sumber daya manusia, pelayanan, dan administrasi kepegawaian. Pencapaian kinerja atas sasaran ini adalah sebagai berikut : INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI 28

30 1. Persentase pengajuan berkas persyaratan administrasi kepegawaian yang diproses 2 bulan sebelum terhitung mulai (TMT) 90% 86,21% 2. Persentase pelanggaran disiplin pegawai yang dikenai sanksi 90% 86,21% 3. Persentase pegawai yang telah mengikuti pendidikan dan pelatihan dalam rangka peningkatan kompetensi sumber daya manusia 90% 75,00% 4. Persentase CPNS yang diangkat melalui seleksi umum sesuai dengan kebutuhan KPU 90% - 5. Jumlah dokumen nominatif kepegawaian yang termutakhirkan setiap bulan 100% 100,00% 6. Jumlah anggota KPU daerah pemekaran yang akan terseleksi Jumlah rancangan peraturan KPU tentang kepegawaian - - Berdasarkan Tabel di atas menunjukkan bahwa : 1. Pencapaian untuk indikator kinerja pengajuan berkas persyaratan administrasi kepegawaian adalah sebesar 86,21% dari target awal yakni 90%. 2. Pencapaian untuk persentase pelanggaran disiplin pegawai yang dikenai sanksi adalah sebesar 86,21% dari target awal yakni 90%. 3. Pencapaian untuk indikator kinerja persentase dukungan pelaksanaan pendidikan dan pelatihan adalah sebesar 75% dari target sebesar 90%. Diklat telah diikuti sebanyak 1 orang sesuai dalam RKA-KL T.A KPU Kabupaten Gresik. Adapun diklat yang diikuti adalah: a) Diklat Protokoler yang diikuti oleh 1 (satu) orang PNS pada bulan Oktober Pencapaian untuk Jumlah dokumen nominatif kepegawaian yang termutakhirkan setiap bulan adalah sebesar 100%. 29

31 Sasaran 5 Terselenggaranya dukungan operasional dan pemeliharaan perkantoran KPU. Pencapaian kinerja atas sasaran ini adalah sebagai berikut : INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI 1. Persentase KPU Propinsi dan KPU Kabupaten/Kota yang mengadministrasikan barang milik Negara dalam aplikasi SIMAK BMN dengan baik dan akurat 2. Persentase KPU Kabupaten/Kota yang melaporkan persediaan kotak dan bilik suara 100% 71,29% 90% 100,00% berdasarkan stock opname tepat waktu 3. Tingkat ketepatan dan tertib administrasi pelaksanaan evaluasi tindak lanjut 90% - 4. Tingkat ketepatan dan tertib administrasi pelaksanaan review laporan keuangan 90% 90,00% 5. Jumlah draft pedoman pengelolaan arsip dalam rangka mendukung tertib administrasi kearsipan di lingkungan KPU Kabupaten/Kota 90% 90,00% 6. Jumlah KPU Kabupaten/Kota yang telah menerapkan PKPU tentang tata naskah dinas KPU Jumlah laporan penyelenggaraan/penerapan sistem kearsipan elektronik di lingkungan KPU 77,50% 92,92% 8. Jumlah KPU Propinsi yang telah menyelamatkan arsip Pemilu DPR, DPD dan DPRD, Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilukada yang bersifat permanen kepada lembaga arsip KPU 9. Persentase pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana untuk memenuhi kebutuhan pegawai yang berfungsi dengan baik % 95,61% 10. Persentase pengadaan barang dengan menggunakan E-Procurement 90% 90,00% 11. Persentase hasil notulensi rapat yang dapat disampaikan dalam waktu 3 hari 90% 90,00% 12. Jumlah kejadian gangguan keamanan dalam di lingkungan KPU 90% 90,00% Berdasarkan Tabel di atas menunjukkan bahwa : 30

32 1. Pencapaian untuk indikator kinerja persentase KPU Kabupaten/Kota yang mengadministrasikan barang milik negara ke dalam aplikasi SIMAK BMN dengan baik dan akurat adalah sebesar 71,29%. 2. Pencapaian untuk indikator kinerja persentase KPU Kabupaten/Kota yang melaporkan persediaan kotak dan bilik suara berdasarkan stock opname tepat waktu adalah sebesar 100%. 3. Pencapaian untuk tingkat ketepatan dan tertib administrasi pelaksanaan review laporan keuangan adalah sebesar 90% dengan target awal berada dalam angka 90%. 4. Pencapaian jumlah draft pedoman pengelolaan arsip dalam rangka mendukung tertib administrasi kearsipan di lingkungan KPU adalah sebesar 90% dengan target awal adalah 90%. 5. Pencapaian untuk jumlah laporan penyelenggaraan/penerapan sistem kearsipan elektronik di lingkungan KPU adalah sebesar 92,92% dengan target awal adalah sebesar 75,20%. 6. Pencapaian untuk pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana untuk memenuhi kebutuhan pegawai yang berfungsi dengan baik adalah sebesar 95,61% dengan target awal sebesar 90%. 7. Pencapaian untuk pengadaan barang dengan menggunakan E- Procurement adalah sebesar 90% dari target awal sebesar 90%. 8. Pencapaian untuk hasil notulensi rapat yang dapat disampaikan dalam waktu 3 hari adalah sebesar 90% dari target 90%. 31

33 9. Pencapaian untuk jumlah kejadian gangguan keamanan dalam di lingkungan KPU adalah sebesar 90%. Hal ini sesuai dengan target yang telah ditetapkan sebelumnya yakni 90%. Sasaran 6 Terlaksananya Pemeriksaan di lingkungan Setjen KPU, Sekretariat KPU Propinsi, dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota Pencapaian kinerja atas sasaran ini adalah sebagai berikut : INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI 1. Penurunan kasus terhadap penyelewengan keuangan, kepegawaian dan barang milik negara 90% 99,63% 2. Persentase pengaduan masyarakat yang ditindak lanjuti Penyelesaian rekomendasi BPK dan BPKP yang ditindaklanjuti 90% 90,00% 4. Persentase KPU Propinsi dan KPU Kabupaten/Kota yang mendapatkan nilai 80% 80,00% akuntabilitas kerja minimal CC 5. Peningkatan kualitas penyusunan Laporan Keuangan sesuai SAP 90% 90,00% 6. Persentase penganggaran KPU yang efektif dan efisien 90% 90,00% 7. Tingkat ketepatan dan tertib administrasi pelaksanaan evaluasi Lakip 90% 90,00% 8. Tingkat ketepatan pelaksanaan pemeriksaan terhadap kepegawaian, keuangan, perlengkapan dan kegiatan operasional pemilu 80% 80,00% 9. Tingkat ketepatan pelaksanaan ujian, penilaian, pemeriksaan atas kebenaran laporan 80% 80,00% Berdasarkan Tabel di atas menunjukkan bahwa : 1. Pencapaian untuk penurunan kasus terhadap penyelewengan keuangan, kepegawaian dan barang milik negara adalah sebesar 99,63% dengan target awal 90%. 32

34 2. Pencapaian untuk penyelesaian rekomendasi BPK dan BPKP yang ditindaklanjuti adalah sebesar 90%. 3. Pencapaian untuk persentase KPU Propinsi dan KPU Kabupaten/Kota yang mendapatkan nilai akuntabilitas kerja minimal CC adalah 80%. 4. Pencapaian untuk peningkatan kualitas penyusunan Laporan Keuangan sesuai SAP adalah 90%. 5. Pencapaian untuk persentase penganggaran KPU yang efektif dan efisien adalah sebesar 90%. 6. Pencapaian untuk Tingkat ketepatan dan tertib administrasi pelaksanaan evaluasi Lakip adalah 90%. 7. Pencapaian untuk tingkat ketepatan pelaksanaan pemeriksaan terhadap kepegawaian, keuangan, perlengkapan dan kegiatan operasional pemilu adalah sebesar 80%. 8. Pencapaian untuk tingkat ketepatan pelaksanaan ujian, penilaian, pemeriksaan atas kebenaran laporan adalah 80%. Sasaran 7 Terselenggaranya penyiapan penyusunan rancangan peraturan KPU, advokasi hukum, dan penyuluhan. Pencapaian kinerja atas sasaran ini adalah sebagai berikut : INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI 1. Persentase kasus gugatan hukum dan sengketa hukum berkaitan dengan pemilu yang dimenangkan KPU 85% 37,88% 2. Jumlah rancangan peraturan KPU yang disusun dan diharmonisasikan sesuai dengan pedoman pembentukan peraturan perundangundangan Jumlah KPU Propinsi yang mendapatkan sosialisasi peraturan dana kampanye

35 4. Jumlah KPU Propinsi yang mendapatkan penyuluhan hukum persiapan penyelenggaraan pemilu Jumlah jenis kategori dokumentasi yang berkaitan dengan sengketa hukum 90% 99,85% Berdasarkan Tabel di atas menunjukkan bahwa : 1. Persentase kasus gugatan hukum dan sengketa hukum berkaitan dengan pemilu yang dimenangkan KPU adalah sebesar 37,88%. 2. Pencapaian untuk indikator jumlah jenis kategori dokumentasi yang berkaitan dengan sengketa hukum adalah sebesar 99,85%. Adapun kegiatannya adalah supervisi, penyuluhan, bimbingan teknis regulasi KPU dan dokumentasi hukum. Sebagai lembaga yang bersifat top down approach kewenangan pembentukan Peraturan KPU berada di tingkat pusat sedangkan di tingkat kabupaten/kota adalah membuat Surat Keputusan. Karena banyaknya peraturan maupun Surat Keputusan yang dikeluarkan, maka perlu didokumentasikan dan dihimpun untuk mempermudah pencarían. Sasaran 8 Terselenggaranya bimbingan teknis/supervisi/publikasi/sosialisasi penyelenggaraan pemilu dan pendidikan pemilih. Pencapaian kinerja atas sasaran ini adalah sebagai berikut : INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI 1. Jumlah Propinsi dan Kabupaten/Kota yang mengikuti bimtek pemilukada 90% 95,37% 2. % proses PAW anggota DPR, dan DPD, DPRD Propinsi dan DPRD Kabupaten/Kota dapat diselesaikan dalam waktu 5 hari kerja 78% 28,77% 3. Jumlah Propinsi dan Kabupaten/Kota yang telah membentuk PPID - 100% 34

36 4. Jumlah Propinsi/Kabupaten/Kota yang telah melakukan penataan dan pengisian anggota DPRD Propinsi/Kabupaten/Kota/Kota Induk/Pemekaran Jumlah penataan daerah pemilihan pasca pemilu % 85,00% 6. Jumlah data serta dokumen pemilu, pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilukada 85% 64,45% 7. Jumlah Propinsi dan Kabupaten/Kota yang melaksanakan Pemilukada % Pemilih yang menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilukada 9. % pemilih perempuan yang menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilukada 85% 85,00% 85% 85,00% 10. Jumlah penyampaian informasi dan publikasi yang positif pada Pemilu dan Pemilukada 85% 85,00% 11. % sosialisasi/publikasi dalam Pemilu dan Pemilukada 85% 85,00% Berdasarkan Tabel di atas menunjukkan bahwa : 1. Jumlah Propinsi dan Kabupaten/Kota yang mengikuti bimtek pemilukada adalah sebesar 95,37% dari target sebesar 90%. 2. Persentase proses PAW anggota DPR, dan DPD, DPRD Propinsi dan DPRD Kabupaten/Kota dapat diselesaikan dalam waktu 5 hari kerja adalah sebesar 28,77%. Pencapaian untuk indikator kinerja persentase pedoman dan petunjuk teknis dalam rangka PAW Anggota DPR, DPD, DPRD, dan KPU yang diselesaikan dengan akuntabel dan tepat waktu adalah sebesar 77,5 %. Hal ini dikarenakan di tahun 2015 terdapat 1 kali PAW anggota DPRD Kabupaten Gresik, dari PDI Perjuangan. 3. Jumlah penyampaian informasi dan publikasi yang positif pada Pemilu dan Pemilukada adalah sebesar 85% dari target sebesar 85%. 35

37 4. Indikator keberhasilan Penyelenggaraan Pilkada disamping tuntasnya seluruh tahapan, berlangsungnya Pilkada dengan aman serta terpilihnya Bupati dan wakil Bupati Gresik masa bakti , juga diukur dari tingkat partisipasi masyarakat sebagaimana target sebesar 70,15 %, dari target sebesar 75 % yang ditetapkan. Berdasarkan uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa pencapaian kinerja tidak jauh berbeda dengan pencapaian target sasaran. Sehingga pada beberapa sasaran strategis terwujud efisiensi dan efektifitas kinerja. Adapun dari 8 (delapan) realisasi pencapaian sasaran di atas dapat disimpulkan bahwa: 1. Sasaran transparansi dan akuntabilitas pengelolaan administrasi keuangan di Lingkungan Setjen KPU memperoleh pencapaian sebesar 135,20%. 2. Sasaran terselenggaranya pengelolaan data, dokumentasi, pengadaan, pendistribusian, inventarisasi sarana dan prasarana pemilu serta terpenuhinya distribusi logistik keperluan Pemilu memperoleh pencapaian sebesar 19,58%. 3. Sasaran tersedianya dokumen perencanan dan penganggaran, koordinasi antar lembaga, data dan informasi serta hasil monitoring dan evaluasi memperoleh pencapaian sebesar 50,04%. 4. Sasaran terselenggaranya pembinaan sumber daya manusia, pelayanan dan administrasi kepegawaian memperoleh pencapaian sebesar 83,67%. 5. Sasaran terselenggaranya dukungan operasional dan pemeliharaan perkantoran sehari-hari untuk KPU seuruh Indonesia memperoleh pencapaian sebesar 93,90%. 36

38 6. Sasaran terlaksananya Pemeriksaan di lingkungan Setjen KPU, Sekretariat KPU Propinsi, dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota adalah sebesar 99,63%. 7. Sasaran terselenggaranya penyiapan penyusunan rancangan peraturan KPU, advokasi hukum, dan penyuluhan memperoleh pencapaian sebesar 69,15%. 8. Sasaran terselenggaranya bimbingan teknis/supervisi/publikasi/sosialisasi penyelenggaraan pemilu dan pendidikan pemilih memperoleh pencapaian sebesar 49,79%. Pada tahun 2015 KPU Kabupaten Gresik telah berhasil melaksanakan 2 (dua) program yang terdiri dari 8 (delapan) kegiatan dan 23 (dua puluh tiga) output, sepanjang tahun anggaran 2015, terdapat 2 (dua) kali revisi anggaran yang diakibatkan oleh penambahan jumlah output baru menyangkut Tahapan Pilkada Gresik 2015, sehingga mempengaruhi jumlah kegiatan KPU Kabupaten Gresik. Dengan demikian, jika diukur secara kuantitatif rata-rata pencapaian kinerja Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik pada Tahun 2015 adalah sebesar 69,53 % yang bermakna cukup berhasil. C. Akuntabilitas Keuangan Seperti telah dikemukakan diawal pembahasan, bahwa pada Tahun 2015 KPU Kabupaten Gresik memperoleh dana yang berasal dari DIPA SP DIPA /2015 Tahun 2015 sebesar Rp ,-. Terjadi revisi DIPA pertama menjadi Rp ,-, Dengan adanya kegiatan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Gresik, dimana dana hibah masuk kedalam DIPA APBN tahun 2015 sejumlah Rp ,-, sehingga pada revisi 37

39 kedua DIPA APBN TA 2015 bertambah menjadi Rp ,- Adapun pengalokasian anggaran yang telah ditetapkan dan penyerapannya dapat dilihat pada tabel berikut : NO PROG. KEGIATAN ANGGARAN REALISASI SISA DIPA % PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU PELAKSANAAN AKUNTABILITAS PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEUANGAN DI LINGKUNGAN SETJEN KPU LAPORAN SISTEM AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGGUNAAN ANGGARAN (LPPA) ( ) 117, ( ) 135, , ,40 LAYANAN PERKANTORAN ( ) 137, PENGELOLAAN DATA, DOKUMENTASI, PENGADAAN, PENDISTRIBUSIAN, DAN INVENTARISASI SARANA DAN PRASARANA PEMILU ,58 PERENCANAAN KEBUTUHAN LOGISTIK, PEDOMAN DAN EVALUASI MANAJEMEN LOGISTIK PEMILU PELAKSANAAN 3357 MANAJEMEN PERENCANAAN DAN DATA DOKUMEN PERENCANAAN DAN DATA KEPEMILUAN DOKUMEN PEMUTAKHIRAN DATA PEMILIH DOKUMEN BIDANG PENGANGGARAN PEMILU , , , , ,70 38

40 PEMBINAAN SUMBER DAYA 3358 MANUSIA, PELAYANAN DAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN PENATAAN ORGANISASI, PEMBINAAN, DAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA LAYANAN PENINGKATAN KOMPETENSI SDM PENYELENGGARAAN 3360 OPERASIONAL DAN PEMELIHARAAN PERKANTORAN PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA PENGELOLAAN PERSEDIAAN (STOCK OPNAME) EVALUASI TINDAK LANJUT HASIL PEMERIKSAAN LAPORAN BMN PENATAAN, PENDATAAN DAN PENILAIAN ARSIP , , , , , , , ,92 LAYANAN PERKANTORAN ,61 PEMERIKSAAN DI LINGKUNGAN SETJEN KPU, 3361 SEKRETARIAT KPU PROVINSI, DAN SEKRETARIAT KPU KABUPATEN/KOTA LAPORAN HASIL REVIU LAPORAN KEUANGAN KPU , , PROGRAM PENGUATAN KELEMBAGAAN DEMOKRASI DAN PERBAIKAN PROSES POLITIK PENYIAPAN PENYUSUNAN RANCANGAN PERATURAN KPU, ADVOKASI, PENYELESAIAN SENGKETA 3363 DAN PENYULUHAN PERATURAN PERUNDANG- UNDANGAN YANG BERKAITAN DENGAN PENYELENGGARAAN PEMILU ADVOKASI DAN SENGKETA HUKUM DOKUMENTASI DAN INFORMASI PRODUK HUKUM PENYULUHAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN PEMILU DAN PEMILUKADA , , , , ,77 39

41 PEDOMAN, PETUNJUK TEKNIS, DAN BIMBINGAN TEKNIS/SUPERVISI/ PUBLIKASI/SOSIALISASI PENYELENGGARAAN PEMILU DAN PENDIDIKAN PEMILIH PAW ANGGOTA DPR, DPD, DPRD PROVINSI, DAN DPRD KABUPATEN/KOTA BIMBINGAN TEKNIS PENYELENGGARAAN PEMILUKADA , , ,37 PUSAT PENDIDIKAN PEMILIH ,51 INFORMASI DAN PUBLIKASI SERTA SOSIALISASI PEMILU DAN PEMILUKADA ,45 TAHAPAN PEMILIHAN ,93 JUMLAH ,53 Anggaran KPU sebesar Rp ,- (Tiga Puluh Jutuh Milyar Empat Ratus Tujuh Puluh Tujuh Juta Dua Ratus Dua Dua Puluh Lima Ribu Rupiah ) dan anggaran yang terserap sebesar Rp ,- ( Dua Puluh Enam Milyard Lima Puluh Enam Juta Enam ratus Delapan Puluh Delapan Rinu Enam Ratus Sembilan Puluh Enam Rupiah ) atau sebesar 69,53% dari pagu anggaran. 40

42 BAB IV P E N U T U P A. Kesimpulan Dalam mengakhiri penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 2015 pada Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik ini, ada beberapa kesimpulan yang dapat dikemukakan antara lain : 1. Secara keseluruhan penyerapan anggaran pada Tahun anggaran 2015 sebesar 69,53 % bisa dikategorikan cukup berhasil berdasarkan skala ordinal pengukuran akuntabilitas kinerja. 2. Dari 8 kegiatan yang merupakan penjabaran dari 2 program yang dilaksanakan pencapaian kinerja Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik Tahun 2015 sebesar 75,12 % dan bisa dikategorikan cukup berhasil. B. Saran Saran Adapun saran-saran yang dapat disampaikan dalam penyusunan LAKIP ini adalah sebagai berikut : 1. Agar selalu dapat mempertahankan dan memperbaiki kinerja yang telah dicapai, sangat diharapkan adanya kerja sama dan saling pengertian antara berbagai pihak yang terkait dengan menjalankan tugas dan fungsi pada Kantor Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik. 2. Diperlukan dukungan dari Sekjen Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) untuk memberikan informasi yang lengkap dan akurat sehingga dalam mengkoordinasikan perumusan kebijakan akan 41

PENETAPAN KINERJA (TAPKIN)

PENETAPAN KINERJA (TAPKIN) www.kpud-banyumaskab.go.id PENETAPAN KINERJA (TAPKIN) KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BANYUMAS www.kpud-banyumaskab.go.id PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BANYUMAS PENETAPAN

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RENCANA KINERJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RENCANA KINERJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 UNIT ORG KERJA PROPINSI (76) KOMISI PEMILIHAN UMUM () KOMISI PEMILIHAN UMUM (65893) KPU KOTA SAMARINDA (6) KALIMANTAN TIMUR (5) KOTA SAMARINDA RENCANA KINERJA KERJA TAHUN ANGGARAN 26 Halaman A ANGGARAN

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini: Nama : HUSNI KAMIL

Lebih terperinci

Revisi ke 04 Tanggal : 30 November 2015

Revisi ke 04 Tanggal : 30 November 2015 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 27 Tahun

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2015 KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN WONOGIRI

LAPORAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2015 KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN WONOGIRI LAPORAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 205 KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN WONOGIRI Sekretariat : Jl. Gunung Gandul RT 03 RW 05 Joho Lor Giriwono Wonogiri Telepon (0273) 325503 Fax. (0273) 323866 DAFTAR ISI KATA

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN. No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target `1. Meningkatnya kualitas penyelenggaraan Pemilu.

RENCANA KINERJA TAHUNAN. No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target `1. Meningkatnya kualitas penyelenggaraan Pemilu. RENCANA KINERJA TAHUNAN Nama Lembaga : Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Klaten Tahun : 2016 No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target 1 2 3 4 `1. Meningkatnya kualitas penyelenggaraan Pemilu. a. Meningkatnya

Lebih terperinci

Revisi ke 05 Tanggal : 22 Desember 2015

Revisi ke 05 Tanggal : 22 Desember 2015 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 27 Tahun

Lebih terperinci

Revisi ke 02 Tanggal : 30 Maret 2015

Revisi ke 02 Tanggal : 30 Maret 2015 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 27 Tahun

Lebih terperinci

Penetapan Kinerja Komisi Pemilihan Umum Tahun 2013

Penetapan Kinerja Komisi Pemilihan Umum Tahun 2013 KOMISI UMU M PEM I LI HAN Penetapan Kinerja Komisi Pemilihan Umum Tahun 2013 PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM PENETAPAN KINERJA TAHUN 2013 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan

Lebih terperinci

Kegiatan Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan Indikator Pelaksanaan Kegiatan Output Kegiatan

Kegiatan Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan Indikator Pelaksanaan Kegiatan Output Kegiatan MATRIKS RENCANA KERJA KPU DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN ANGGARAN 2017 PROGRAM SASARAN PROGRAM : PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU : TERLAKSANANYA FASILITASI PEMBENTUKAN

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2015

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2015 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2015 Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Lumajang KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN LUMAJANG Jl veteran no 70 Lumajang, 67316 Email : humas@kpud-lumajangkab.go.id

Lebih terperinci

KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN PAMEKASAN

KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN PAMEKASAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Jl Brawijaya No.34 Pamekasan Telp/Fax : (0324) 333192 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan menajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 TAHUN ANGGARAN 6 (6) () (6..) DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU SATUAN KERJA () PROPINSI () DKI JAKARTA () DKI JAKARTA PERHITUNGAN TAHUN 6 /KEGIATAN/OUUT/ SUB OUUT / KOMPONEN

Lebih terperinci

Bab III Arah Kebijakan, Strategi, Kerangka Regulasi dan Kerangka Kelembagaan

Bab III Arah Kebijakan, Strategi, Kerangka Regulasi dan Kerangka Kelembagaan Bab III Arah Kebijakan, Strategi, Kerangka Regulasi dan Kerangka Kelembagaan 3.1. Arah Kebijakan dan Strategi Komisi Pemilihan Umum Arah kebijakan dan strategi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumedang

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN KINERJA BAB II PERENCANAAN KINERJA A. RENCANA STRATEGIS 2015 2019 Perencanaan merupakan sebuah proses mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi untuk mencapai tujuan itu, dan mengembangkan rencana aktivitas

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA. : Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Tengah NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KERJA TARGET

PERJANJIAN KINERJA. : Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Tengah NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KERJA TARGET PERJANJIAN KINERJA Nama/Unit Organisasi Tahun : 2016 : Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Tengah NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KERJA TARGET 1 2 3 4 1 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2016

PERJANJIAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2016 PERJANJIAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2016 PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi

Lebih terperinci

LAKIP KPU KOTA BUKITTINGGI

LAKIP KPU KOTA BUKITTINGGI KATA PENGANTAR Alhamdulillah, Puji dan Syukur kami panjatkan kehadirat Allah Tuhan Yang Maha Esa, berkat Rahmat dan KaruniaNya sehingga kami dapat menyusun dan membuat Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG KPU Kota Bogor sebagai penyelenggara Pemilu dan Pemilukada di Kota Bogor diberikan amanah oleh Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 untuk menyelenggarakan Pemilu dan Pemilukada,

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Assalamu'alaikum Wr. Wb

KATA PENGANTAR. Assalamu'alaikum Wr. Wb KATA PENGANTAR Assalamu'alaikum Wr. Wb Puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa karena berkat dan rahmat-nya kami dapat menyusun Laporan Kinerja (LKJ) Komisi Pemilihan Umum

Lebih terperinci

Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gianyar

Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gianyar 0 BAB l PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pemilihan umum secara langsung oleh rakyat merupakan sarana perwujudan kedaulatan rakyat guna menghasilkan pemerintahan Negara yang demokratis berdasarkan Pancasila

Lebih terperinci

LAPORAN REKAPITULASI ANGGARAN T.A2017

LAPORAN REKAPITULASI ANGGARAN T.A2017 LAPORAN REKAPITULASI ANGGARAN T.A217 Halaman : 1 76 KOMISI PEMILIHAN UMUM 1.331.277.672 257.91.486 229.964.272 32.182. 1.85.515.43 76.1 KOMISI PEMILIHAN UMUM 1.331.277.672 257.91.486 229.964.272 32.182.

Lebih terperinci

MATRIKS KEGIATAN. Keuangan tingkat UAKPA. Inventarisasi Permasalahan Pertanggung jawaban Penggunaan Anggaran. Pembayaran Gaji dan Tunjangan

MATRIKS KEGIATAN. Keuangan tingkat UAKPA. Inventarisasi Permasalahan Pertanggung jawaban Penggunaan Anggaran. Pembayaran Gaji dan Tunjangan Nama/Unit Organisasi : KPU Kabupaten Bojonegoro Tahun : 2016 No A Sasaran Program/ Kegiatan MATRIKS KEGIATAN Indikator RENCANA PELAKSANAAN Pelaksana Kinerja Target KEGIATAN B1 B2 B3 B4 B 5 B6 B7 B8 B9

Lebih terperinci

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA BAB III AKUNTABILITAS KINERJA A. CAPAIAN KINERJA Kinerja KPU Tahun 2015 yang didalamnya terdapat kegiatan yang menunjang tercapainya sasaran pada hakekatnya merupakan suatu bagian dari proses atau kegiatan

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 TAHUN ANGGARAN 6 (6) () (6..) DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU SATUAN KERJA (6443) KPU PROVINSI B A N T E N PROPINSI () (3) KOTA SERANG PERHITUNGAN TAHUN 6 /KEGIATAN/OUUT/ SUB

Lebih terperinci

: Matriks Kinerja dan Pendanaan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumedang

: Matriks Kinerja dan Pendanaan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumedang Lampiran 1 : Matriks Kinerja dan Pendanaan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumedang KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN SUMEDANG Sasaran Strategis 1 Meningkatnya Kualitas Penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada

Lebih terperinci

Bab IV Target Kinerja dan Kerangka Pendanaan

Bab IV Target Kinerja dan Kerangka Pendanaan Bab IV Target Kinerja dan Kerangka Pendanaan 4.1. Target Kinerja No A Target kinerja merupakan ukuran satuan yang akan dicapai oleh unit kerja atau organisasi dari setiap indikator kinerja sasaran yang

Lebih terperinci

MATRIKS RENCANA KERJA KPU KOTA SOLOK TAHUN ANGGARAN 2016

MATRIKS RENCANA KERJA KPU KOTA SOLOK TAHUN ANGGARAN 2016 (sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015) Program/ PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU Sasaran 1 2 3 4 5 TERLAKSANANYA FASILITASI PEMBENTUKAN LEMBAGA RISET KEPEMILUAN

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Palangka Raya, 23 Februari 2016 Ketua, AHMAD SYAR I

KATA PENGANTAR. Palangka Raya, 23 Februari 2016 Ketua, AHMAD SYAR I KATA PENGANTAR Puji dan Syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat dan rahmat-nya Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Tengah dapat menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

Lebih terperinci

KPU. Komisi Pemilihan Umum PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

KPU. Komisi Pemilihan Umum PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KOMISI UMU M PEM I LI HAN KPU Komisi Pemilihan Umum PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif, transparan, dan akuntabel serta

Lebih terperinci

USULAN RENJA KPU KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2017

USULAN RENJA KPU KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2017 USULAN RENJA KPU KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2017 PROGRAM / KEGIATAN / PELAKSANAAN HASIL USULAN 1 2 3 4 5 6 BARU 7 076.01.01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan 2.926.145.240 Tugas Teknis Lainnya 3355

Lebih terperinci

BAB 1 Pendahuluan L IHA PEMILIHAN UMUM

BAB 1 Pendahuluan L IHA PEMILIHAN UMUM BAB 1 Pendahuluan SI L IHA N PEM UMUM MI KO I 2014 PEMILIHAN UMUM A. Latar Belakang Sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Dasar (UUD) Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan yang telah mengalami

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 14 Tahun

Lebih terperinci

KPU Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumedang BAB I PENDAHULUAN

KPU Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumedang BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pemilihan Umum adalah sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat yang diselenggarakan secara demokratis, Langsung Umum Bebas Rahasia, Jujur dan Adil dalam Negara Kesatuan

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 14 Tahun

Lebih terperinci

LAKIP 2015 KATA PENGANTAR

LAKIP 2015 KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Assalamualaikum Wr. Wb. Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat-nya kita dapat menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

Lebih terperinci

RENCANA AKSI KINERJA

RENCANA AKSI KINERJA RENCANA AKSI KINERJA Nama Lembaga : Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Tahun : 2016 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Kegiatan Rencana Pelaksanaan B1 B2 B3 B4 B5 B6 B7 B8 B9 B10 B11 B12 Pelaksana

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Sekretariat KPU DIY Tahun 2016 KATA PENGANTAR

Laporan Kinerja Sekretariat KPU DIY Tahun 2016 KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Assalamu alaikum. Wr.Wb Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan Berkah dan RahmatNya, sehingga penyusunan Laporan Kinerja Sekretariat Komisi Pemilihan Umum

Lebih terperinci

Revisi ke : 08 Tanggal : 19 Nopember 2014

Revisi ke : 08 Tanggal : 19 Nopember 2014 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : SATU SET DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN A. DASAR HUKUM : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

Revisi ke : 07 Tanggal : 8 Desember 2014

Revisi ke : 07 Tanggal : 8 Desember 2014 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : SATU SET DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN A. DASAR HUKUM : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 14 Tahun

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertandatangan dibawah ini : Nama Jabatan : KUSWANTO,

Lebih terperinci

KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN SAROLANGUN PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN SAROLANGUN PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 KOMISI PEMILIHAN UMUM PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertandatangan di bawah

Lebih terperinci

MATRIKS KEGIATAN TAHUN 2016 KPU KABUPATEN MAGETAN

MATRIKS KEGIATAN TAHUN 2016 KPU KABUPATEN MAGETAN MATRIKS KEGIATAN TAHUN 2016 KPU KABUPATEN MAGETAN No 076.01.01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU 1 3355 Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Intansi

KATA PENGANTAR. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Intansi KATA PENGANTAR Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Intansi Pemerintah (SAKIP) dan berpedoman pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 TAHUN ANGGARAN 6 (6) () (6..) DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU SATUAN KERJA (63) KPU KOTA SAMARINDA PROPINSI (6) KALIMANTAN TIMUR () KOTA SAMARINDA PERHITUNGAN TAHUN 6 /KEGIATAN/OUUT/

Lebih terperinci

Revisi ke 03 Tanggal : 26 Juli 2016

Revisi ke 03 Tanggal : 26 Juli 2016 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 14 Tahun

Lebih terperinci

Revisi ke 01 Tanggal : 30 Maret 2016

Revisi ke 01 Tanggal : 30 Maret 2016 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 14 Tahun

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 TAHUN ANGGARAN 6 : (6) : () PROGRAM : (6..) PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU SATUAN KERJA : (6) KPU KABUPATEN MAGETAN PROPINSI : () JAWA TIMUR LOKASI : (4) KAB. MAGETAN

Lebih terperinci

Revisi ke 02 Tanggal : 18 April 2016

Revisi ke 02 Tanggal : 18 April 2016 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 14 Tahun

Lebih terperinci

KPU. Komisi Pemilihan Umum PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

KPU. Komisi Pemilihan Umum PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KOMISI UMU M PEM I LI HAN KPU Komisi Pemilihan Umum PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif, transparan, dan akuntabel serta

Lebih terperinci

KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN ADMINISTRASI KEPULAUAN SERIBU

KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN ADMINISTRASI KEPULAUAN SERIBU KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN ADMINISTRASI KEPULAUAN SERIBU Jl. Pulau Karya, Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, Telp/Fax : 021-65837558/021-65837559, Jakarta 14530 Jl. Sunter Permai Raya No. 1

Lebih terperinci

BAB I1 Perencanaan Dan Perjanjian Kinerja L IHA PEMILIHAN UMUM

BAB I1 Perencanaan Dan Perjanjian Kinerja L IHA PEMILIHAN UMUM BAB I1 Perencanaan Dan Perjanjian Kinerja SI L IHA N PEM UMUM MI KO I 2014 PEMILIHAN UMUM A. Sasaran RPJMN 2010 2014 Komisi Pemilihan Umum adalah lembaga penyelenggara Pemilihan Umum yang bersifat nasional,

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 14 Tahun

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 TAHUN ANGGARAN 6 (6) () (6..) DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU SATUAN KERJA (6634) KPU KABUPATEN TANAH DATAR PROPINSI () SUMATERA BARAT () KAB. TANAH DATAR PERHITUNGAN TAHUN

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 TAHUN ANGGARAN 6 (6) () (6..) DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU SATUAN KERJA (63) KPU KABUPATEN TANAH BUMBU PROPINSI () KALIMANTAN SELATAN () KAB. TANAH BUMBU PERHITUNGAN TAHUN

Lebih terperinci

Kegiatan Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan Indikator Pelaksanaan Kegiatan Output Kegiatan

Kegiatan Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan Indikator Pelaksanaan Kegiatan Output Kegiatan MATRIKS RENCANA KERJA KPU DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN ANGGARAN 2016 PROGRAM SASARAN PROGRAM : PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU : TERLAKSANANYA FASILITASI PEMBENTUKAN

Lebih terperinci

PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA KPU KOTA CIREBON PENETAPAN KINERJA TAHUN 2015

PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA KPU KOTA CIREBON PENETAPAN KINERJA TAHUN 2015 - PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA KPU KOTA CIREBON PENETAPAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang

Lebih terperinci

Revisi ke 04 Tanggal : 25 Oktober 2016

Revisi ke 04 Tanggal : 25 Oktober 2016 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 14 Tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kabupaten/kota dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota. Hal ini

BAB I PENDAHULUAN. kabupaten/kota dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota. Hal ini BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komisi Pemilihan Umum adalah lembaga penyelenggara Pemilihan umum yang bersifat nasional, tetap dan mandiri yang mempunyai tugas, wewenang dan kewajiban menyelenggarakan

Lebih terperinci

Revisi ke 07 Tanggal : 29 November 2016

Revisi ke 07 Tanggal : 29 November 2016 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 14 Tahun

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 TAHUN ANGGARAN 6 (6) () (6..) DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU SATUAN KERJA (6) KPU KABUPATEN BULELENG PROPINSI () () PERHITUNGAN TAHUN 6 /KEGIATAN/OUUT/ SUB OUUT / KOMPONEN

Lebih terperinci

Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya PROGRAM & RENCANA KERJA KPU KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN ANGGARAN 2015 AKUN PROGRAM KEGIATAN / SUB-SUB KEGIATAN RINCIAN KEGIATAN 076.01.01 Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya 1.333.103.000

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Panyabungan, 18 Januari 2017 Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal Sekretaris, M A W A R D I NIP

KATA PENGANTAR. Panyabungan, 18 Januari 2017 Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal Sekretaris, M A W A R D I NIP KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat dan rahmatnya kita dapat menyusun dan menyelesaikan Laporan Kinerja (LKj) Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing

Lebih terperinci

Revisi ke 06 Tanggal : 30 November 2017

Revisi ke 06 Tanggal : 30 November 2017 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 18 Tahun

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 18 Tahun

Lebih terperinci

Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya PROGRAM DAN RENCANA KINERJA KPU KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN ANGGARAN 2016 AKUN PROGRAM KEGIATAN / SUB-SUB KEGIATAN RINCIAN KEGIATAN 076.01.01 Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya 2.022.409.000

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 TAHUN ANGGARAN 6 (6) () (6..) DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU SATUAN KERJA (63) KPU KAB. KEP. SIAU TAGULANDANG PROPINSI () SULAWESI UTARA () KAB. KEP. SIAU TAGULANDANG PERHITUNGAN

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 TAHUN ANGGARAN 6 (6) () (6..) DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU SATUAN KERJA (666) KPU KOTA PROPINSI (6) () KOTA PERHITUNGAN TAHUN 6 /KEGIATAN/OUUT/ SUB OUUT / KOMPONEN VOLUME

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2018 NOMOR : SP DIPA /2018

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2018 NOMOR : SP DIPA /2018 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 15 Tahun

Lebih terperinci

Revisi ke 03 Tanggal : 07 September 2017

Revisi ke 03 Tanggal : 07 September 2017 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 18 Tahun

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 NO Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target (1) (2) (3) (4) 1. Terwujudnya Data Pemilih Terkini 2. Terwujudnya dukunga

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 NO Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target (1) (2) (3) (4) 1. Terwujudnya Data Pemilih Terkini 2. Terwujudnya dukunga KOMISI PEMILIHAN UMUM Alamat : Jl. A. Yani Jalur Dua Sungailiat 33215 Telp. 0717-93154 Fax. 0717-93477 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami.

PERJANJIAN KINERJA TAHUN Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertandatangan dibawah ini : Nama Jabatan : MUKSIN

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 TAHUN ANGGARAN 6 (6) () (6..) DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU SATUAN KERJA (4) KPU KABUPATEN PENUKAL ABAB LEMATANG PROPINSI () SUMATERA SELATAN () KAB. PENUKAL ABAB LEMATANG

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 18 Tahun

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN I. DATA UMUM Kode dan Nama Kementerian/Lembaga : 076 - KOMISI PEMILIHAN UMUM Kode dan Nama Unit Organisasi : 076.01 - Komisi Pemilihan Umum Kode dan Nama Satuan Kerja : 657701 - KPU KABUPATEN GRESIK Kode

Lebih terperinci

USULAN RENJA KPU KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2016

USULAN RENJA KPU KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2016 USULAN RENJA KPU KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2016 06.01.01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya 3355 Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di Lingkungan Sekretariat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Laporan Akuntabilitas adalah Dokumen yang berisi gambaran perwuju kewajiban suatu lembaga instansi untuk mempertanggung jawabkan keberhasilan kegagalan pelaksanaan Misi

Lebih terperinci

BULAN JUNI KODE SATKER : TAHUN ANGARAN 2016

BULAN JUNI KODE SATKER : TAHUN ANGARAN 2016 MODEL KEU. 2.01 KPU KAB GIANYAR LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGGUNAAN ANGGARAN BULAN JUNI KODE SATKER : 658127 TAHUN ANGARAN 2016 TAHUN : 2016 PAGU 658127 KPU KABUPATEN GIANYAR 2,457,751,000 2,506,111,000

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 18 Tahun

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2016 TAHUN ANGGARAN 6 (6) () (6..) DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU SATUAN KERJA (666) KPU KOTA JAKARTA PUSAT PROPINSI () DKI JAKARTA () KOTA JAKARTA PUSAT PERHITUNGAN TAHUN 6 /KEGIATAN/OUUT/

Lebih terperinci

Revisi ke 06 Tanggal : 16 Oktober 2017

Revisi ke 06 Tanggal : 16 Oktober 2017 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 18 Tahun

Lebih terperinci

Revisi ke 02 Tanggal : 02 Juni 2017

Revisi ke 02 Tanggal : 02 Juni 2017 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 18 Tahun

Lebih terperinci

KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN MANDAILING NATAL

KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN MANDAILING NATAL KOMISI PEMILIHAN UMUM PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan dibawah ini

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN I. DATA UMUM Kode dan Nama Kementerian/Lembaga : 076 - KOMISI PEMILIHAN UMUM Kode dan Nama Unit Organisasi : 076.01 - Komisi Pemilihan Umum Kode dan Nama Satuan Kerja : 657701 - KPU KABUPATEN GRESIK Kode

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menyelenggarakan Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD dan DPRD, Pemilihan Umum

BAB I PENDAHULUAN. menyelenggarakan Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD dan DPRD, Pemilihan Umum BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komisi Pemilihan Umum adalah lembaga penyelenggara Pemilihan umum yang bersifat nasional, tetap dan mandiri yang mempunyai tugas, wewenang dan kewajiban menyelenggarakan

Lebih terperinci

Revisi ke 02 Tanggal : 27 Februari 2018

Revisi ke 02 Tanggal : 27 Februari 2018 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 15 Tahun

Lebih terperinci

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2015

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2015 RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 215 KEMEN/LEMB : (76) KOMISI PEMILIHAN UMUM : (1) KOMISI PEMILIHAN UMUM UNIT KERJA : (65943) KPU KOTA PARE-PARE ALOKASI : Rp. 1.736.293. PERHITUNGAN TAHUN 215 Halaman :

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Bab IV Penutup... 41

DAFTAR ISI. Bab IV Penutup... 41 DAFTAR ISI Kata Pengantar... i Ringkasan Eksekutif... ii Daftar Isi... iii Daftar Tabel... iv Daftar Grafik... v Bab I Pendahuluan... 1 Latar belakang... 1 Kedudukan, tugas dan fungsi... 2 Struktur organisasi...

Lebih terperinci

RENJA KPU KABUPATEN TEMANGGUNG TAHUN 2015 HASIL KEGIATAN PELAKSANAAN KEGIATAN

RENJA KPU KABUPATEN TEMANGGUNG TAHUN 2015 HASIL KEGIATAN PELAKSANAAN KEGIATAN RENJA KPU KABUPATEN TEMANGGUNG TAHUN 2015 KODE PROGRAM//O 076.01.01 3355 3355.003 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Adminitrasi Keuangan

Lebih terperinci

USULAN RENCANA KERJA TAHUN 2016 KPU KOTA MAGELANG

USULAN RENCANA KERJA TAHUN 2016 KPU KOTA MAGELANG USULAN RENCANA KERJA TAHUN 2016 KPU KOTA MAGELANG 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 076.01.01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU 3355 Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi

Lebih terperinci

RKAKL REV.2 TA. 2016

RKAKL REV.2 TA. 2016 RKAKL REV.2 TA. 216 KEMEN/LEMB : (76) KOMISI PEMILIHAN UMUM : (1) KOMISI PEMILIHAN UMUM ALOKASI : Rp. 8.15.895. PERHITUNGAN TAHUN 216 Halaman : 1 76.1.1 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas

Lebih terperinci

PENETAPAN KINERJA KPU KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2015

PENETAPAN KINERJA KPU KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2015 PENETAPAN KINERJA KPU KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan di

Lebih terperinci

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2017

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2017 RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 217 KEMEN/LEMB : (76) KOMISI PEMILIHAN UMUM : (1) KOMISI PEMILIHAN UMUM ALOKASI : Rp. 3.97.985. PERHITUNGAN TAHUN 217 Halaman : 1 76.1.1 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 28 BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN Dalam bab tiga ini akan menjelaskan analisis sistem yang sedang berjalan dan pemecahan masalah. Analisis dan pemecahan masalah di dapat dari sumber data yang diperoleh

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA KEGIATAN. Jumlah Pembayaran Gaji dan Tunjangan

PERJANJIAN KINERJA NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA KEGIATAN. Jumlah Pembayaran Gaji dan Tunjangan PERJANJIAN KINERJA Nama/UnitOrganisasi : KPU Kabupaten Dairi Tahun : 2016 NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA KEGIATAN 1 Meningkatnya perbendaharaan pembinaan Persentase meningkatnya kapasitas pengetahuan/

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2017

RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINCIAN BELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 2017 TAHUN ANGGARAN 7 (7) () (7..) DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA KPU SATUAN KERJA (57) KPU KABUPATEN NGAWI PROPINSI (5) JAWA TIMUR (3) PERHITUNGAN TAHUN 7 /KEGIATAN/OUUT/ SUB OUUT

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH LAKIP TAHUN 2014

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH LAKIP TAHUN 2014 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH LAKIP TAHUN 2014 KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN KULON PROGO 1 KATA PENGANTAR Berdasarkan instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja

Lebih terperinci

MATRIKS RENCANA KERJA KPU KABUPATEN BOJONEGORO TAHUN 2017 Penanggungjawab Kegiatan : KPU Kabupaten Bojonegoro

MATRIKS RENCANA KERJA KPU KABUPATEN BOJONEGORO TAHUN 2017 Penanggungjawab Kegiatan : KPU Kabupaten Bojonegoro MATRIKS RENCANA KERJA KPU KABUPATEN BOJONEGORO TAHUN 2017 Penanggungjawab : KPU Kabupaten Rencana an A. Program Dukungan Manajemen an Tugas Teknis Lainnya KPU (076.01.01) 1 Terlaksananya system akuntansi

Lebih terperinci

RKAKL REV. 3 TA 2016

RKAKL REV. 3 TA 2016 RKAKL REV. 3 TA 216 KEMEN/LEMB : (76) KOMISI PEMILIHAN UMUM : (1) KOMISI PEMILIHAN UMUM ALOKASI : Rp. 8.47.629. PERHITUNGAN TAHUN 216 Halaman : 1 76.1.1 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas

Lebih terperinci