INFORMASI MANAJEMEN DI SHUTTLE EXPRESS DAN PIZZA HUT

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "INFORMASI MANAJEMEN DI SHUTTLE EXPRESS DAN PIZZA HUT"

Transkripsi

1 SISTM INFORMASI MANAJMN DI SHUTTL XPRSS DAN PIZZA HUT Makalah ini dibuat sebagai salah satu tugas dalam Mata Kuliah Sistem Informasi dan Manajemen Disusun Oleh : 1. Anggin Indira 2. Ayudea Hapsari 3. Firdaus Alim Damopolii 4. Gunawan 5. Mardeka 6. Shidiq Tungga Pramana 7. Widhitomo Dosen Pengajar : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, M.Sc (CS) PROGRAM PASCASARJANA MANAJMN DAN BISNIS INSTITUT PRTANIAN BOGOR 2011

2 1. PNDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang sejalan dengan perkembangan zaman, sehingga baik secara langsung maupun tidak langsung mempengaruhi aspek kehidupan manusia. Selama masih ada manusia, ilmu pengetahuan dan teknologi akan terus ada dan berkembang pesat. Salah satunya adalah perkembangan dunia komputasi dimana satu diantaranya adalah kemajuan Sistem Informasi. Peranan sistem informasi begitu besar dalam kehidupan manusia, diantaranya dapat memudahkan dalam melakukan pekerjaan-pekerjaan rutin secara lebih cepat dan efisien. Selain itu, dengan adanya sistem informasi, dimensi ruang dan waktu tidak lagi menjadi hambatan. Sistem informasi di dalam perusahaan menjadi sangat penting guna mendukung kelangsungan perkembangannya dan dapat membantu penyebaran informasi di masa lalu, sekarang, dan proyeksi masa depan baik secara lisan dan tulisan yang berhubungan dengan operasi perusahaan dan lingkungannya. Khususnya dalam meningkatkan kelancaran aliran informasi dalam perusahaan, kontrol kualitas dan menciptakan kerjasama dengan rekanan lainnya. Sejarah sistem informasi dimulai pada era tahun 1960-an, peran sistem informasi masih sederhana yakni, memproses transaksi, menyimpan data, accounting dan aplikasi proses data elektronik (electronic data processing) lainnya. Kemudian pada tahun 1970-an, informasi spesifikasi awal produk yang dibuat oleh information reporting systems tidak dapat memenuhi kebutuhan pengambilan keputusan manajemen. Oleh karena itu dibuatlah konsep decision support systems (DSS). Peranan baru ini adalah menyediakan dukungan interaktif kepada manajemen untuk proses pengambilan keputusan yang lebih lanjut. Di awal tahun 1980-an, dunia komputasi mengalami perkembangan yang cepat dari tenaga proses mikrokomputer, aplikasi perangkat lunak dan jaringan telekomunikasi menimbulkan apa yang disebut dengan end user computing. Kemudian konsep executive information systems (SS) dibangun, dimana sistem 2 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

3 informasi ini memberikan jalan yang mudah bagi top manajemen untuk mendapatkan informasi kritikal yang diinginkan ketika sedang dibutuhkan untuk kemudian dijadikan acuan untuk membuat kebijakan strategik manajemen. Pengembangan dan aplikasi dari teknik kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) memberi gebrakan baru dalam sistem informasi bisnis. Sistem pakar atau expert systems (S) dan sistem berbasis pengetahuan membuat peran baru bagi sistem informasi pada tingkat lanjut. Sebuah peran baru yang penting lagi bagi sistem informasi muncul di tahun 1980-an dan diharapkan terus berlanjut sampai ke tahun 1990-an. Peran tersebut adalah konsep peran strategis (strategic role) dari sistem informasi yang disebut strategic information systems (SIS). Penggunaan sistem informasi dapat berupa internet, intranet ataupun ekstranet. Trend penggunaan internet telah mengalami lonjakan yang cukup signifikan. Berdasarkan grafik pengguna internet yang diperoleh google dari World Bank, World Development Indicators, dengan sumber data dari International Telecommunication Union, World Telecommunication Development Report and database untuk Negara Indonesia, India, Malaysia dan Singapura pada tahun 2009, menunjukkan bahwa pengguna internet di Indonesia mencapai 20 juta orang. 3 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

4 Gambar 1. Perkembangan Jumlah Pengguna Internet di Indonesia, India, Malaysia, dan Singapura Pesatnya perkembangan sistem informasi manajemen telah menyebabkan terjadinya perubahan yang cukup signifikan dalam pola pengambilan keputusan yang dilakukan oleh manajemen baik pada tingkat operasional (pelaksana teknis) maupun pimpinan pada semua jenjang. Perkembangan ini juga telah menyebabkan perubahanperubahan peran dari para manajer dalam pengambilan keputusan, mereka dituntut untuk selalu dapat memperoleh informasi yang paling akurat dan terkini yang dapat digunakannya dalam proses pengambilan keputusan. Ketersediaan data dan informasi dipandang sangat perlu untuk kebutuhan suatu sistem yang berfungsi untuk melakukan pengolahan data yang berguna dalam melakukan fungsi-fungsi manajemen yaitu Sistem Informasi Manajemen. Sistem Informasi Manajemen membantu perusahaan dalam mengembangkan strategi bisnis, proses bisnis, serta mendukung proses pengambilan keputusan yang efektif sehingga dapat membantu perusahaan dalam mencapai kesuksesan. Terlebih jika melihat kondisi saat ini, dimana persaingan bisnis semakin ketat, Sistem 4 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

5 Informasi Manajemen telah menjadi suatu kebutuhan bagi perusahaan dalam menghadapi kompetitor. Contoh perusahaan terkemuka yang telah menerapkan Sistem Informasi Manajemen adalah Shuttle xpress dan Pizza Hut.Model sistem informasi Shuttle xpress dan Pizza Hut memperlihatkan keterkaitan hubungan antara komponen dan aktivitas sistem informasi, dimana sistem ini memiliki kemampuan beradaptasi untuk memenuhi permintaan dari lingkungan yang selalu berubah (dinamis). Perkembangan dan perubahan yang cepat di dalam dunia teknologi menjadi satu pemicu bagi kedua perusahaan tersebut untuk terus melakukan pembaharuan dalam Sistem Informasi Manajemen mereka sehingga tetap menjadi suatu strategi jitu dalam persaingan bisnis Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis mencoba untuk merumuskan beberapa permasalahan di Shuttle xpress dan Pizza Hut yang berkaitan dengan Sistem Informasi, yaitu: 1. Bagaimana penerapan penggunaan Sistem Informasi di Shuttle xpress dan Pizza Hut serta teknologi apa saja yang digunakan? 2. Apa manfaat dari penggunaan masing-masing Sistem Informasi tersebut dan bagaimana pengembangan yang dapat dilakukan terkait dengan penggunaan tersebut? 1.3. Tujuan Tujuan penyusunan makalah adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah Sistem Informasi Manajemen, Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk mengidentifikasi komponen Sistem Informasi yang ada pada Shuttle xpress dan Pizza Hut dengan menggunakan Matriks Komponen Sistem Informasi, manfaat dan pengaruh yang didapatkan dari penggunaan Sistem Informasi, serta memberikan solusi terhadap penerapan dan pengembangan Sistem Informasi tersebut, sehingga dapat mendukung kinerja perusahaan dalam melayani pelanggan dan konsumennya. 5 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

6 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Sistem Informasi Manajemen Istilah sistem informasi menyiratkan suatu pengumpulan data yang terorganisasi beserta tata cara penggunaannya yang mencakup lebih jauh daripada sekedar penyajian. Istilah tersebut menyiratkan suatu maksud yang ingin dicapai dengan jalan memilih dan mengatur data serta menyusun tata cara penggunaanya. Alter berpendapat untuk sistem informasi sebagai tipe khusus dari sistem kerja. Sistem kerja adalah suatu sistem di mana manusia dan/atau mesin melakukan pekerjaan dengan menggunakan sumber daya untuk memproduksi produk tertentu dan/atau jasa bagi pelanggan. Sistem informasi adalah suatu sistem kerja yang kegiatannya ditujukan untuk pengolahan (menangkap, transmisi, menyimpan, mengambil, memanipulasi dan menampilkan) informasi (Alter, S The Work System Method: Connecting People, Processes, and IT for Business Results. Works System Press, CA). Menurut Suroso dan Seminar (dalam Modul Sistem Informasi Manajemen), sistem informasi manajemen adalah serangkaian sub sistem informasi yang menyeluruh dan terkoordinasi dan secara rasional terpadu yang mampu mentransformasi data sehingga menjadi informasi lewat serangkaian cara guna meningkatkan produktivitas yang sesuai dengan gaya dan sifat manajer atas dasar kriteria mutu yang telah ditetapkan. Menurut Kertahadi (dalam Fatta, 2007) sistem informasi adalah suatu alat untuk menyajikan informasi sedemikian rupa sehingga bermanfaat bagi penerimanya. Tujuannya adalah untuk menyajikan informasi guna pengambilan keputusan pada perencanaan, pemrakarsaan, pengorganisasian, pengendalian kegiatan operasi suatu perusahaan yang menyajikan sinergi organisasi pada proses (Murdick & Ross, dalam Fatta 2007). (Fatta, Al Hanif Analisis & perancangan system informasi. Yogyakarta: STMIK AMIKOM. Penerbit ANDI.) 6 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

7 Setiap sistem informasi menyajikan tiga gatra pokok : (1) pengumpulan dan pemasukan data, (2) penyimpanan dan pengambilan kembali (retrieval) data, dan (3) penerapan data, yang dalam hal sistem informasi terkomputer termasuk penayangan (display) (Lynch, LG Input Methods and Facilities Available for Land Survey Data. Dalam A.W. Moore & S.W.Bie (eds). Uses of Soil Information Systems.Center for Agric. Publ.And Documentation.Wageningen 103 h.) Menurut O Brien (2000) SIM merupakan kombinasi yang teratur antara people, hardware, software, communication network dan data resources (kelima unsur ini disebut komponen sistem informasi) yang mengumpulkan, merubah dan menyebarkan informasi dalam organisasi seperti pada gambar 1. (O B r i e n, J a m e s Management Information System:Managing Information Technology in the Internetworked nterprise, Fourth dition. McGraw-Hill.) Gambar 2. Komponen Sistem Informasi Beberapa kegunaan/fungsi sistem informasi antara lain adalah sebagai berikut: 1. Meningkatkan aksesibilitas data yang tersaji secara tepat waktu dan akurat bagi para pemakai, tanpa mengharuskan adanya prantara sistem informasi. 7 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

8 2. Menjamin tersedianya kualitas dan keterampilan dalam memanfaatkan sistem informasi secara kritis. 3. Mengembangkan proses perencanaan yang efektif. 4. Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan akan keterampilan pendukung sistem informasi. 5. Menetapkan investasi yang akan diarahkan pada sistem informasi. 6. Mengantisipasi dan memahami konsekuensi-konsekuensi ekonomis dari sistem informasi dan teknologi baru. 7. Memperbaiki produktivitas dalam aplikasi pengembangan dan pemeliharaan sistem. 8. Organisasi menggunakan sistem informasi untuk mengolah transaksi-transaksi, mengurangi biaya dan menghasilkan pendapatan sebagai salah satu produk atau pelayanan mereka. 9. Bank menggunakan sistem informasi untuk mengolah cek-cek nasabah dan membuat berbagai laporan rekening koran dan transaksi yang terjadi. 10. Perusahaan menggunakan sistem informasi untuk mempertahankan persediaan pada tingkat paling rendah agar konsisten dengan jenis barang yang tersedia. 11. Sistem Informasi Manajemen untuk Pendukung Pengambilan Keputusan Sebuah Sistem Keputusan, yaitu model dari sistem dengan mana keputusan diambil, dapat tertutup atau terbuka. Sebuah sistem keputusan tertutup menganggap bahwa keputusan dipisah dari masukkan yang tidak diketahui dari lingkungan. Dalam sistem ini pengambil keputusan dianggap: a. Mengetahui semua perangkat alternatif dan semua akibat atau hasilnya masing-masing. b. Memiliki metode (aturan, hubungan, dan sebagainya) yang memungkinkan dia membuat urutan kepentingan semua alternatif. c. Memilih alternatif yang memaksimalkan sesuatu, misalnya laba, volume penjualan, atau kegunaan. 8 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

9 Dengan demikian definisi Sistem Informasi Manajemen adalah sebagai suatu sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi bagi beberapa pemakai dengan kebutuhan yang sama. Para pemakai biasanya membentuk suatu entitas organisasi formal, perusahaan atau sub unit dibawahnya. Informasi menjelaskan perusahaan atau salah satu sistem utamanya mengenai apa yang terjadi di masa lalu, apa yang terjadi sekarang dan apa yang mungkin terjadi di masa yang akan datang. Informasi tersebut tersedia dalam bentuk laporan periodik, laporan khusus dan ouput dari model matematika. Output informasi digunakan oleh manajer maupun non manajer dalam perusahaan saat mereka membuat keputusan untuk memecahkan masalah. Dari definisi diatas dapat dirinci lebih lanjut pengertian sistem secara umum, yaitu : 1. Setiap sistem terdiri dari unsur-unsur. 2. Unsur-unsur tersebut merupakan bagian terpadu sistem yang bersangkutan. 3. Unsur sistem tersebut bekerja sama untuk mencapai tujuan sistem. 4. Suatu sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar. Semua sistem informasi mempunyai tiga kegiatan utama, yaitu: 1. Menerima data sebagai masukan (input). 2. Memprosesnya dengan melakukan penghitungan, penggabungan unsur data, pemutakhiran dan lain-lain. 3. Memperoleh informasi sebagai keluarannya (output). Prinsip ini berlaku baik untuk sistem informasi manual, elektromekanis maupun komputer. 9 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

10 Data Input Proses Informasi Output Gambar 3. Prinsip Sistem Informasi 2.2. Peranan Sistem Informasi Bagi orang yang belum pernah belajar tentang Sistem Informasi Manajemen (SIM), sering sekali pengertian SIM menjadi rancu dengan pengolahan data. Untuk memberikan pengertian yang benar tentang SIM, berikut ini diberikan beberapa definisi: Data Processing (Pengolahan Data) Adalah manipulasi atau transformasi simbol-simbol sebagai bilanganbilangan dan huruf-huruf untuk tujuan meningkatkan kegunaannya. Pengolahan data mencakup semua kegiatan yang termasuk didalam mempertahankan akurasi dan rekor yang up-to date dari operasi suatu perusahaan. Pengolahan data meliputi pengumpulan data yang menggambarkan aktivitas perusahaan, manipulasi data menjadi bentuk yang berguna, menyimpan data sampai digunakan kembali, dan menghasilkan dokumen-dokumen yang dapat digunakan oleh perorangan ataupun kelompok, baik dari dalam maupun luar perusahaan. Sistem Informasi Manajemen (SIM) adalah sistem formal dan informal yang menyediakan informasi di masa lalu, sekarang, dan proyeksi masa depan baik secara lisan dan tulisan yang berhubungan dengan operasi perusahaan dan lingkungannya. Informasi ini penting bagi manajer atau karyawan dalam membantu pengambilan keputusan. Sistem Penunjang Keputusan (Decision Support System=DSS) 10 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

11 Merupakan sistem yang berbasis komputer yang diharapkan untuk digunakan oleh manajer tertentu atau sekumpulan manajer pada setiap level organisasi dalam pembuatan keputusan sebagai dasar untuk pemecahan masalah yang semi-struktural. Otomatisasi Perkantoran (Office Automation=OA) Mencakup semua sistem formal dan informal yang pada intinya menekankan pada komunikasi informasi dari dan kepada orang-orang dalam perusahaan. xperts System (S) Adalah program komputer yang berfungsi sama seperti keahlian manusia, memberikan saran pada pemakai bagaimana memecahkan suatu masalah. Sistem informasi manajemen atau SIM (management information system) adalah sistem informasi yang dirancang untuk menyediakan informasi akurat, tepat waktu, dan relevan yang dibutuhkan untuk pengambilan keputusan oleh para manajer. Konsep SIM adalah meniadakan pengembangan yang tidak efisien dan penggunaan komputer yang tidak efektif. Konsep SIM sangat penting untuk sistem informasi yang efektif dan efisien oleh karena: Management Orientation Menekankan pada orientasi manajemen dari pemrosesan informasi pada bisnis yang bertujuan mendukung pengambilan keputusan manajemen (management decision making). System Framework Menekankan bahwa kerangka sistem harus digunakan untuk mengatur penggunaan sistem informasi. Penggunaan sistem informasi pada bisnis harus dilihat sebagai suatu integrasi dan berhubungan, tidak sebagai proses yang berdiri sendiri. Secara garis besar Sistem Informasi Managemen terdiri dari 3 macam yakni: Information Reporting Systems 11 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

12 Information reporting systems (IRS) menyediakan informasi produk bagi manajerial end users untuk membantu mereka dalam pengambilan keputusan dari hari ke hari. Akses data IRS berisi informasi tentang operasi internal yang telah diproses sebelumnya oleh transaction processing systems. Informasi produk memberi gambaran dan laporan yang dapat dilengkapi (1) berdasarkan permintaan, (2) secara periodik, atau (3) ketika terjadi situasi pengecualian. Decision Support Systems Decision support systems (DSS) merupakan kemajuan dari information reporting systems dan transaction processing systems. DSS adalah interaktif, sistem informasi berbasis komputer yang menggunakan model keputusan dan database khusus untuk membantu proses pengambilan keputusan bagi manajerial end users. xecutive Information Systems xecutive information systems (IS) adalah tipe SIM yang sesuai untuk kebutuhan informasi strategis bagi top manajemen. Tujuannya adalah menyediakan akses yang mudah dan cepat untuk informasi selektif tentang faktor-faktor kunci dalam menjalankan tujuan strategis perusahaan bagi top manajemen. Pada era komputasi seperti sekarang ini, konsep sistem informasi diharapkan dapat memainkan peranan penting yang diharapkan dapat langsung mencapai tujuan atau sasaran strategis dari perusahaan. Hal ini memberikan tanggung jawab baru bagi sistem informasi di dalam bisnis. Berikut adalah gambar piramida organisasi, berdasarkan tingkatan end-user yang merupakan pengguna sistem informasi pada manajemen perusahaan: 12 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

13 TOP MIDDL Perencanaan Strategik: - Penetapan tujuan organisasi - Pendefinisian sasaran kebijakan dan pedoman umum yang mengarahkan alur untuk organisasi Pengendalian Manajemen: - LOW - Teknik perolehan, lokasi pabrik, produk baru - Penggunaan anggaran, laporan keuangan Pengendalian Operasional: Pendayagunaan fasilitas dan sumber daya yang ada untuk menyelengarakan kegiatan Gambar 4. Piramida Organisasi Beberapa strategi bersaing yang dapat dibangun untuk memenangkan persaingan adalah: Cost leadership (keunggulan biaya) menjadi produsen produk atau jasa dengan biaya rendah. Product differentiation (perbedaan produk) mengembangkan cara untuk menghasilkan produk atau jasa yang berbeda dengan pesaing. Innovation menemukan cara baru untuk menjalankan usaha, termasuk di dalamnya pengembangan produk baru dan cara baru dalam memproduksi atau mendistribusikan produk dan jasa. 13 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

14 3. PMBAHASAN 3.1. Shuttle xpress Profil Perusahaan Shuttle xpress merupakan salah satu penyedia jasa transportasi di Amerika yang didirikan semenjak tahun 1979 oleh San Juan Airlines. Pada saat itu, San Juan Airlines adalah maskapai penerbangan komuter tertua di Amerika Serikat. Maskapai ini terhubung dengan wisatawan dari seluruh Puget Sound, Vancouver, dan Victoria ke Seattle-Tacoma dan bandara Portland dan ke dunia luar. Konsep transportasi door to door mulai dijalankan oleh Shuttle xpress. Shuttle kspres menyediakan pelayanan yang baik, peralatan bersih, driver berseragam, dan harga yang wajar. Yang paling penting, budaya yang diterapkan yaitu budaya mengemudi dengan aman, membuka pintu, membawa tas, dan merawat untuk para tamu dengan segala cara. Shuttle xpress menyediakan pengantaran bagi lebih dari pengunjung setiap tahun yang telah tiba di bandara. Divisi sedan dan limo Shuttle xpress yang terkemuka menawarkan layanan mobil ke bandara atau di daerah manapun dan pembina yang disediakan sesuai untuk kelompok, acara perusahaan dan kunjungan klien di suatu perusahaan. Selama 22 tahun perusahaan telah menambahkan layanan baru. Awalnya, perusahaan hanya melayani layanan hotel bandara. Pada tahun 1994 perusahaan memulai layanan xecutive Town Car, yang sekarang termasuk armada limosin. Pada tahun 1999 perusahaan membeli bus pertama, perusahaan terus melayani konsumen dengan konsep aman, terjangkau, dan untuk memenuhi kebutuhan tamu dalam setiap perjalanan Real World Case Shuttle xpress: From Manual To Computer-Based IS Setelah menyelesaikan kegiatan bisnis dan menghirup secangkir espresso terakhir dan telah checked out dari hotel. Hal yang masih tersisa adalah mencari kendaraan (shuttle van) ke bandara dan terbang kembali ke rumah. Hal ini sering di 14 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

15 sebut the jet city (jet kota), sebuah kendaraan ke bandara yang merupakan hal terakhir yang mungkin anda harapkan memiliki komponen teknologi tinggi. Dua tahun lalu, anda mungkin benar, tetapi tidak saat ini. Shuttle xpress merupakan jasa penyedia kendaraan untuk para pelanggan yang pemesanan dan pengiriman kendaraannya mengunakan cara manual dan menggunakan medium kertas (paper-based system). Kendaraan dikendalikan dengan mengunakan papan tulis dan magnet untuk memperlihatkan lokasi kendaraan dan rute-nya. Kadang-kadang magnet untuk menandai kendaraan tertentu berpindah, dan mereka gagal menjemput pelanggan, sehingga Shuttle xpress harus mengganti dengan taksi dengan biaya perusahaan dan mengantarkan pelanggan ke bandara kata Fred Taucher, pemimpin dan CO Perusahaan Corporate Computer, Inc. Perusahaan pengembangan perangkat lunakseattle, mengganti sistem papan tulis dengan sistem berbasis komputer yang dibangun menggunkan jaringan PC yang dijalankan dengan sistem paket manajemen database Microsoft. Sistem Jaringannya menggunakan operasi Windows NT. Sistem reservasi menggunakan 12 NC 486-berbasis jaringan PCkeserverDigitalquipmentAlpha AXP dengan RAM 128 Megabytes dan 1.2 G- byte harddisk. Terdapat empat komputer yang setipe dengan 12 NC 486 untuk masing-masing sistem reservasi, yangjuga dapat digunakan untuk ketika pesanan menumpuk. Shuttle xpress yang didirikan pada tahun 1987, menurut manajer perusahaan komputerisasi sistem reservasi dan sistem pengiriman van berjalan sangat lancar. Sebagian besar sistem telah diselesaikan dalam waktu sekitar enam bulan, kata manajer Shuttle xpress. Salah satu rahasia bagi keberhasilan proses pengembangan dan penyebaran sistem adalah Shuttle xpress melibatkan orang-orang yang ingin menggunakan sistem tersebut, ujar John Bartanen, salah satu dari operator perusahaan. Saya merasa mudah untuk menggunakannya, dan kita dapat membawa orang paling tidak dua kali lebih banyak saat ini dibanding sistem kertas, ujar Bartanen, yang tidak memiliki pengalaman komputer sebelumnya pada saat proyek tersebut dimulai. 15 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

16 Setiap orang memiliki kesempatan untuk memberikan masukan terhadap hal ini, ujar John Hagen, manajer dari pusat pelayanan tamu dari Shuttle xpress. Ketika pelanggan memanggil nomor reservasi, seorang agen memasuki semua informasi yang relevan, termasuk lokasi penjemputan pelanggan, tujuannya, dan instruksi khusus ke layanan pelanggan database. Bagian reservasi menghitung tarif berdasarkan lokasi dan menghasilkan nomor konfirmasi reservasi. Banyaknya penjemputan sudah diprogram sebelumnya, bersama dengan arah tujuan untuk driver (sopir). The dispatcher kemudian mengambil data dan menetapkan pemesanan kemudian ke "perjalanan", yang terdiri dari satu set mengangkat van tertentu selama periode waktu tertentu. Setelah perjalanan yang dijadwalkan, mereka dikirim ke setiap van. Akses program data base dibuat untuk secara otomatis dial ke driver alfanumerik pager dan memberi mereka semua khusus untuk setiap pelanggan di perjalanan. Sejak sistem dioperasionalkan, perusahaan telah menangani lebih dari pesanan. Rata-rata, sekitar 1500 penumpang melakukan perjalanan menuju dan dari bandara setiap hari dengan mobil Shuttle xpress, yang jumlahnya kira-kira 75 buah. Rute mobil tersebut biasanya ditempuh dalam waktu 8 jam, tapi sekarang lebih singkat menjadi 3 jam, dan setiap shift membutuhkan 3 dispatchers, tapi sekarang berkurang menjadi 2 di pagi hari dan 1 di siang hari, kata Hagen Analisis Shuttle xpress Sebelum menggunakan sistem informasi berbasis komputer, Shuttle xpress menggunakan sistem informasi manual berbasis kertas (paper based system) dalam melayani konsumen. Rute perjalanan ditentukan dengan menggunakan papan tulis dan magnet. Sistem yang manual tersebut memiliki banyak kelemahan sehingga dapat menimbulkan permasalahan. Salah satunya jika magnet yang digunakan untuk menandai rute perjalanan berpindah tempat/bergeser, yang mengakibatkan Shuttle xpress gagal dalam menjemput pelangggan dan harus mengganti layanan antaran dengan taksi untuk mengantar pelanggan ke tempat tujuan. Hal tersebut merugikan 16 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

17 karena selain mengeluarkan biaya tambahan untuk membayar ongkos taksi, juga dapat menurunkan imej perusahaan, sehingga berpengaruh terhadap penjualan. Melihat permasalahan tersebut, Shuttle xpress segera mengambil tindakan dengan mengganti sistem informasi berbasis kertas dengan sistem informasi berbasis komputer. Komponen dalam sistem informasi tersebut adalah hardware, software, dan sumber daya manusia. Software yang digunakan adalah jenis software dengan lisensi resmi sehingga didukung dengan pelayanan dan pengembangan yang baik, selain itu software juga bersifat opensource, dimana Shuttle xpress diperbolehkan untuk melakukan pengembangan sendiri tanpa harus dikenakan biaya. Apabila diklasifikasikan, kebutuhan software Shuttle xpress dapat dikelompokkan menjadi tiga bagian : 1. Sistem Operasi (Operation System) 2. Aplikasi perkantoran (Office Application) Contoh aplikasi perkantoran yang digunakan adalah Microsoft Office yang memiliki beberapa fungsi seperti Aplikasi Pengolahan Kata (Word Proccesor) dengan fungsi utama untuk pengetikan laporan, Aplikasi Pembuatan Tabel (Spread Sheet) untuk pengolahan tabel dan grafik, Aplikasi untuk Media Pemaparan atau Presentasi (Presentation), dan Aplikasi untuk Pengolahan Database (Database). 3. Aplikasi Pelanggan (Costumer Application) Selain aplikasi perkantoran, Shuttle xpress juga menggunakan Aplikasi Pemetaan untuk mengetahui rute perjalanan dan lokasi. Contoh aplikasi yang biasanya digunakan adalah Arcview, Map Info, R Mapper, dan sebagainya. Sebagai media informasi, Shuttle xpress menggunakan internet sebagai salah satu media utama untuk berhubungan dengan pelanggan secara cepat dan efisien. Website dengan alamat dapat diakses oleh setiap orang dengan menggunakan aplikasi penjelajahan internet, contohnya seperti Internet xplorer, Opera, Mozzila Firefox, dan Google Chrome. Sedangkan untuk keperluan iklan, promosi dan pemasaran pada website Shuttle xpress, digunakan aplikasi pengeditan 17 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

18 foto. Contoh aplikasi yang umum digunakan adalah Adobe Photoshop, Corel Draw, dan sebagainya. Selain software, sistem informasi juga harus didukung dengan adanya hardware. Sistem informasi berbasis komputer di perusahaan Shuttle xpress dibangun dengan menggunakan jaringan Personal Computer (PC) yang dijalankan dengan sistem Microsoft Database Management Package dan sistem jaringan yang menggunakan Windows NT. Untuk reservasi, hardware yang digunakan adalah 12 NC 486-PC dengan 4 Hard disk 1.2 GB. Jaringan yang digunakan adalah AXP Alpha Digital quipment server dengan RAM 128 Mb. Ada empat lebih 12 NC 486 PC untuk sistem pengiriman dan dapat juga berfungsi ganda sebagai sistem reservasi ketika sistem sedang sibuk. Proses reservasi diawali dengan masuknya permintaan dari pelanggan yang mengontak alamat/nomor reservasi, kemudian operator memasukkan semua informasi pelanggan yang relevan, tujuan pelanggan dan instruksi khusus yang dimasukkan dalam database pelayanan pelanggan. Bagian reservasi menghitung tarif berdasarkan lokasi yang dituju dan mengeluarkan nomor konfirmasi pemesanan. Titik jemput (pick-up point) sudah diprogram terlebih dahulu bersama dengan petunjuk arah bagi pengemudi. Data reservasi kemudian diambil dan dikirim ke trips yang terdiri atas satu set pickups untuk beberapa van selama periode waktu tertentu. Pada saat trips sudah dijadwalkan maka dikirim ke setiap van. Program akses database telah di set up secara otomatis terhubung dengan pager alphanumeric setiap pengemudi sehingga mereka mengetahui semua informasi yang dibutuhkan tentang pemesan. Berikut ini adalah tahapan mulai dari reservasi hingga titik jemput : 1. Pelanggan menghubungi nomor atau alamat reservasi melalui 2. Operators/agents memasukkan informasi yang relevan tentang pelanggan (lokasi antar jemput, tujuan dan informasi khusus lainnya) ke database pelayanan pelanggan. 18 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

19 3. Penghitungan tarif/biaya dan pengeluaran nomor konfirmasi. 4. Dispatchers mengambil data pemesanan dan mengirimnya ke trips. 5. Trips yang telah dijadwalkan dikirim ke setiap van. Data base telah diatur secara otomatis terhubung ke alfanumerik pager milik pengemudi. 6. Pengemudi menjemput pelanggan Dengan menggunakan sistem informasi yang berbasis komputer, Shuttle xpress berhasil meningkatkan pelayanan dengan baik. Hal tersebut terbukti dengan pencapaian Shuttle xpress pada tahun 2008 yang berhasil melayani lebih dari pengunjung. Sistem informasi yang berbasis komputer ternyata terbukti lebih baik dibandingkan sistem informasi berbasis kertas yang digunakan sebelumnya. Rute bandara yang dulu menghabiskan waktu 8jam dapat dipersingkat menjadi 3 jam. Setiap shift yang dulu memerlukan 3 pengirimtiap shift maka saat ini hanya 2 pada pagi hari dan satu pada siang/sore hari. Tabel 1. Analisis Komponen Sistem Informasi Shuttle xpress Sumber Sistem Informasi dan Produknya Sumber Daya Manusia Professional operator supervisor dan operator nd user operator untuk melakukan reservasi, pelanggan dan manajer. Sumber Daya Hardware Mesin workstation PC NC HP Pavilion P6521L, digital alpha server, pager, printer, magnetic disk drive dan server, hard disk 1.2 GB Media - form kertas, jaringan LAN, jaringan komunikasi, kertas bill, kertas laporan, kertas dokumen dan laporan pengendalian. Sumber Daya Software Program windows NT, windows 7, Microsoft Access, program reservasi, program dispatch, DBMS access, program monitoring perform dan program monitoring keamanan. Prosedur data entry procedures, transaksi reservasi dari dispatch, pengamanan dan distribusi output, prosedur back up dan prosedur koreksi. Sumber Daya Data Data van, data supir, data pelanggan, data lokasi, data rute dan lokasi penjemputan 19 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

20 dan data reservasi. Sumber Daya Jaringan Media komunikasi, AXP Alpha Digital quipment server, Windows NT, pemroses komunikasi, software untuk akses dan pengendalian jaringan. Produk Informasi Data entry display, status display, bill, konfirmasi jadwal, jadwal trip di pager, informasi di layer dan audio signal. Aktivitas Sistem Informasi Input ntry data seperti pencatatan data transaksi dan pengeditan reservasi pada formulir pemesanan atau dengan menggunakan keyboard komputer. Pemrosesan Perhitungan jumlah transaksi reservasi dan mengatur rute pemberangkatan shuttle express, menganalisis rute dan lokasi serta mengolah data jadwal. Output Menghasilkan laporan dan tampilan mengenai rute dan lokasi pemberangkatan shuttle, data jumlah planggan, mengenai kinerja penjualan. Produk umumnya meliputi pesanan, laporan, dan formulir yang disediakan melalui tampilan layar komputer, produk kerta atau melalui audio signal. Penyimpanan Memelihara catatan mengenai pelanggan, karyawan dan jadwal yang diatur dalam berbagai elemen data dan database, data van, data supir, data rute shuttle express Pengendalian Mengawasi dan mengevaluasi kinerja sumber daya manusia dalam menjalankan software yang mendukung sistem informasi tersebut agar tidak terjadi kesalahan seperti yang sering terjadi seperti pada sistem manual sebelumnya dan menjaga prosedur agar produknya tepat dan bermanfaat bagi end users. 20 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

21 Tabel 2. Matriks Sistem Informasi Shuttle xpress Aktivitas SI Input Processing Sumber Daya Hardware dan Network Sumber Daya Software Sumber Daya Manusia Mesin Media Program Prosedur Spesialis Pengguna Workstation PC DLL Precision T550 Telepon Fax Server HP Proliant DL380G Processsor Komunikasi Form Kertas Jaringan LAN Jaringan Komunikasi MS Access 2007 (reservasi dan Dispatch) Windows NT Online Billing Payment Schedulling program MS Outlook Windows 7 MS Access 2007 (reservasi dan Dispatch) Windows NT Windows 7 Data entry Procedures Transaksi Reservasi dari Dispatch. Pegawai Reservasi (Agen Dispatcher) Pelanggan/konsumen Sumber Daya Data Data Van Data Sopir Data Pelanggan Data Lokasi Data Trip/Travel Info Data Reservasi Database Pelanggan Data Pegawai Perawatan kendaraan Produk Informasi Data ntry Display Reservasi info Status Display Output Storage Control PC DLL Precision T550 Fax Printer Pager Mengetik Disc Drive Server HP Proliant DL380G Sistem komunikasi radio. GPS Tracker Kertas Bill Kertas Laporan 2 x HDD 1 TB (Seagate) Kertas Dokumen laporan Pengendalian MS Access 2007 (reservasi dan Dispatch) Windows NT Windows 7 MS Access 2007 (reservasi dan Dispatch) Windows NT Windows 7 Program Monitoring Performance. Program Monitoring Keamanan MapInfo Arcview R Mapper Penggunaan dan Distribusi Output Prosedur Backup Prosedur Koreksi Supervisor Operator (IT Specialist) Supervisor Operator (IT Specialist) Pegawai Reservasi (Agen Dispatcher) Pelanggan/konsumen Manajer Driver Pegawai Manajer Pegawai Reservasi (Agen Dispatcher) Pelanggan/konsumen Manajer Database Pelanggan Data Pegawai Perawatan kendaraan Travel info Reservasi info Database Pelanggan Travel info Driver report Bill Konfirmasi Jadwal Jadwal Trip di Pager (Pager Notification) Informasi di Layar Reservasi info Reservasi info Audio Signal Pager Notification 21 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

22 3.2. PIZZA HUT Di era komputasi dimana dunia informasi sudah sangat maju, persaingan bisnis juga semakin ketat, hal ini memaksa perusahaan untuk semakin inovatif. Sistem informasi sangat diperlukan perusahaan agar tetap dapat bersaing, hal ini lah yang diterapkan oleh Pizza Hut sebagai salah satu restoran cepat saji yang berstandar internasional, tidak hanya dari segi kualitas produk tetapi juga pelayanan yang prima juga coba ditawarkan oleh Pizza Hut. Dalam rangka menghadapi kondisi pasar dan persaingan yang selalu dinamis, Pizza Hut menerapkan informasi sistem yang dapat menunjang daya saing, diantaranya berinvestasi pada sistem Point of Sale dan operasi toko secara otomatis serta membuka toko secara on line ( di jaringan internet. Sistem informasi ini dapat digunakan sebagai senjata untuk menjangkau konsumen dimana saja berada, sesuai dengan slogannya yaitu to be wherever our customer are, yang pada nantinya tentu saja dapat meningkatkan penerimaan perusahaan. Lebih jelasnya peranan sistem informasi yang digunakan oleh Pizza Hut untuk menunjang keseluruhan kegiatan perusahaan dapat dilihat pada gambar berikut. Support of Strategic Advantage Support of Management Decision making Support of Management Decision making Gambar 5. Tiga Peran Utama Sistem Informasi Pizza Hut 22 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

23 Penjelasan mengenai sistem informasi yang digunakan oleh Pizza Hut dapat dijelaskan pada uraian berikut: 1. Operating Support System Merupakan suatu sistem yang menghasilkan berbagai produk informasi untuk keperluan internal dan eksternal yang menunjang kegiatan operasi. a. Transaction Processing System (TPS) TPS yang digunakan oleh Pizza Hut adalah Point of Sale (POS) System, yaitu suatu sistem yang menggunakan terminal elektronik cash register untuk menyimpan dan mengirim data entry penjualan pada semua jaringan yang langsung terhubungi dengan komputer pusat dan dapat diproses untuk keperluan cepat atau periodik. Point of Sale adalah bagian yang palng vital dalam proses operasional, transaksi dengan konsumen yang melibatkan interaksi langsung dengan pelanggan dan data base perusahaan secara simultan, kemampuan hardware dan software yang dapat diandalkan merupakan faktor kunci kelangsungan operasional. Pada prinsipnya sistem operasional Pizza Hut merupakan aliran kerja yang diterjemahkan secara baku ke dalam proses otomatisasi. Pesanan pelanggan diterima oleh sistem point of sale (order station) yang akan dicatat oleh makaline station sebagai pengumpul data kolektif dari beberapa order station. Kemudian pesanan pelanggan akan diproses langsung oleh kitchen dengan hardcopy document transaksi sebagai perintah kerja. Semua data transaksi akan tersimpan didalam file server, sedangkan driver routing diperlukan sebagai pengawas kegiatan operasional yang akan dipantau langsung oleh headquater melalui jaringan WAN. b. nterprise Collaboration System (CS) CS merupakan sistem yang digunakan baik oleh komponen eksternal perusahaan dalam hal ini konsumen untuk berhubungan dengan perusahaan. Sistem ini juga digunakan untuk keperluan koordinasi dan pertukaran 23 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

24 informasi di internal perusahaan, misalkan antar outlet KFC atau Pizza Hut akan dihubungkan ke dalam satu jaringan sehingga koordinasi dan pertukaran informasi dapat mudah dilakukan. Pizza Hut menerapkan online order terhadap kosumennya. Layanan online order ini terbagi atas tiga menu, menu pertama adalah log in account untuk para konsumen baik itu konsumen yang reguler ataupun konsumen baru dengan memasukkan kode pin untuk mengetahui jaringan Pizza Hut terdekat. Menu yang kedua adalah demonstrasi pembelian, layanan ini disediakan bagi para pelanggan untuk mencoa melakukan pemesanan online sebelum melanjutkan kedalam transaksi sebenarnya. Dan yang ketiga adalah help features yakni cara perusahaan untuk berkomunkasi dengan pelanggan melalui dan telepon bebas pulsa. Dengan adanya hal ini maka secara tidak langsung Pizza Hut telah melakukan pendekatan terhadap konsumennya, karena bukan tidak mungkin dengan customer relation management yang dilakukan Pizza Hut akan menciptakan loyalitas tersendiri bagi para konsumennya. 2. Management Support System Merupakan sistem yang dapat menyediakan manager end-user akan suatu produk informasi yang menunjang pengambilan keputusan setiap saat. a. Management Information System (MIS) MIS yang digunakan pada Pizza Hut adalah Pizza Hut s Field Management System yang menyediakan aplikasi yang dapat membantu store manager dalam business forecasting, inventory management dan human resources management. Aplikasi ini akan berupa suatu bentuk pelaporan yang selanjutnya digunakan oleh perusahaan dalam penentuan atau pengambilan keputusan pada sistem penunjang keputusan. 24 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

25 b. Decision Support Sistem (DSS) DSS menyediakan informasi yang dibutuhkan bagi manager end-user secara interaktif dengan menggunakan berbagai model analisis, simulasi dan lain sebagainya. Bagi Pizza Hut sendiri penggunaan DSS terlihat ketika setiap store manager dapat memonitor performance sistem secara langsung dan interaktif, juga dilengkapi dengan management tool analysis dalam menganalisa business forecasting dan manajemen persediaan. Berikut rangkuman klasifikasi sistem informasi yang digunakan oleh Pizza Hut: Information Systems Operations Support Systems Management Support Systems Transaction Processing Systems Process Control Systems nterprise Collaboratio n Systems Management Information Systems Decision Support Systems xecutive Information Systems Point of sales Financial systems Inventory management Internet ordering Alert managers to potential problems Networked with headquarters HR management Performance monitoring reporting Business forecasting Perfomance analysis Gambar 6. Klasisfikasi Sistem Informasi yang digunakan di Pizza Hut. Penggunaan sistem informasi berbasis komputer (Computer-Based Information System) yang digunakan oleh Pizza Hut untuk mendukung keseluruhan kegiatan perusahaan terlihat pada masing-masing bidang yaitu : Menunjang operasi bisnis dalam hal: 25 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

26 Melayani transaksi penjualan Membantu dalam me-record pembelian pelanggan Melacak persediaan Membayar gaji karyawan Pembelian bahan baku Mengevaluasi trend penjualan atau sales performance lainnya Menunjang Pembuatan Keputusan Manajerial (ManagerialDecision Making). Dengan adanya aplikasi-aplikasi yang dapat digunakan dalam peramalan bisnis, manajemen persediaan dan juga manajemen sumber daya manusia, maka hal-hal tersebut dapat membantu manajer dalam membuat keputusan manajerial yang lebih baik serta memiliki strategic competitive advantage. Misalnya suatu pengambilan keputusan dalam hal pembelian bahan baku, apakah harus ditambah atau tidak dilanjutkan pembeliannya, dimana hal ini nantinya akan terkait dengan pengaturan persediaan sehingga pemborosan biaya tidak terjadi. Secara struktural, proses pembuatan keputusan manajerial terbagi atas beberapa tahap yaitu: - Identify Problems and Opportunities Dalam hal ini Pizza Hut menangkap kesempatan untuk melayani pangsa pasar baru yaiutu internet user karena perubahan perilaku konsumen dari offline ke online. - Help Generate and valuate Decision Alternative Aktivitas operasional diterjemahkan ke dalam sistem otomatis, seperti yang dapat dilihat didalam website, pelanggan dapat memilih jenis topping yang disukai. Dengan mengetahui jenis topping yang digemari konsumen saat itu, maka hal ini dapat dijadikan sebagai salah satu cara yang efektif dalam menganalisa keunggulan superior dari suatu produk. 26 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

27 - Select Course of Action and Monitor Its Implementation Setelah mengetahui dan menganalisa hal-hal startegis yang mampu menciptakan keunggulan bersaing, maka tahap yang ketiga yaitu menerapkannya pada perusahaan. MenunjangKeunggulan Strategis (strategic advantage), diantaranya: Sistem informasi yang digunakan dapat mendukung misi perusahaan dalam hal 100% customer satisfaction. Melalui website-nya ( konsumen dapat mengorder secara online atau mencari restoran Pizza Hut terdekat (dengan fasilitas layanan store finder) dan juga bisa mendapatkan kupon potongan harga secara gratis melalui situs tersebut. Hal-hal seperti ini dapat menarik pelanggan-pelanggan baru dan menjauhi pelanggan dari restoran kompetitor. Melalui sistem informasi, Pizza Hut dapat senantiasa melakukan diferensiasi produk melalui competitive recipes, sehingga dapat selalu melakukan perubahan rasa sesuai dengan perubahan selera pelanggan dan selalu memberikan terobosan baru terhadap terhadap produk-produk Pizza Hut. Melalui sistem informasi yang digunakan, maka dapat mempercepat delivery order dalam keadaan panas (fresh from the oven) dengan harga yang wajar (value priced application). Sehingga konsumen dapat langsung merasakan kenikmatan asli dari produk-produk yang ditawarkan oleh Pizza Hut dalam waktu yang relatif tidak terlalu lama dengan harga yang cukup terjangkau. Sistem informasi POS sangat mudah digunakan untuk mendukung kelancaran kegiatan operasional perusahaan (user friendly). Oleh karena itu sistem informasi yang digunakan oleh Pizza Hut sangat bermanfaat terhadap keuntungan strategis perusahaan, secara ringkas hal tersebut dapat dilihat pada tabel 3 dibawah ini. 27 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

28 Tabel 3.Potensi Strategi dari Sistem Informasi Pizza Hut Peran Strategis sistem informasi Hasil potensial dari penggunaan strategi sistem informasi Memperkenalkan inovasi bisnis Meningkatkan produktivitas dan menurunkan biaya operasi. Meningkatkan kualitas dan fitur produk serta jasa. Meningkatkan proses operasional dan lingkungan kerja Membangun sumber informasi strategis Produk atau jasa baru. Pasar dan usaha baru, pengaturan usaha. Produksi, distribusi atau proses lain yang baru. Informasi strategis database. Sumber teknologi informasi strategis dan kapabilitas. 28 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

29 4. KSIMPULAN DAN SARAN 4.1. Kesimpulan Perkembangan teknologi yang cepat dari waktu ke waktu menuntut setiap perusahaan untuk dapat menyesuaikan diri dengan teknologi terbaru. Sistem informasi dengan teknologi paling mutakhir terbukti dapat meningkatkan kinerja perusahaan secara keseluruhan dan memiliki dampak yang signifikan terhadap penjualan sehingga sangat membantu dalam menghadapi persaingan di dunia usaha. Hal tersebut dapat terbukti dari dampak adanya perbaikan sistem informasi yang digunakan oleh perusahaan Shuttle xpress dan Pizza Hut. Dengan demikian sistem informasi memiliki peranan yang sangat penting dalam memperkuat proses dan strategi bisnis, serta dapat menjadi nilai tambah yang positif dalam bisnis dan bagi pelanggan Saran Kesuksesan kedua perusahaan tersebut dalam menjalankan sistem informasi manajemen harus tetap terpelihara agar tetap menjadi perusahaan yang terdepan dalam masing0masing bidang usaha. Berdasarkan hal tersebut kami memiliki beberapa saran yang berguna untuk pengembangan perusahaan, antara lain: 1. Senantiasa mengikuti perkembangan informasi dan teknologi terbaru, sehingga dapat dilakukan pembaharuan/update dalam sistem informasi yang telah digunakan. 2. Melakukan perawatan/maintenance terhadap sistem secara berkala, baik berupa software maupun hardware, sehingga data perusahaan terpelihara dengan baik. 3. Sistem informasi yang mutakhir tidak akan bisa berjalan dengan baik tanpa adanya sumber daya manusia yang mumpuni. Oleh karena itu, sumber daya manusia yang digunakan untuk mengoperasikan sistem juga harus selalu dibekali dengan pelatihan dan informasi yang terbaru agar dapat melayani pelanggan dengan baik. 29 Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

30 DAFTAR PUSTAKA 1. Alter, S The Work System Method: Connecting People, Processes, and IT for Business Results. Works System Press, CA). 2. Fatta, Al Hanif Analisis & perancangan system informasi. Yogyakarta: STMIK AMIKOM. Penerbit ANDI Lynch, LG Input Methods and Facilities Available for Land Survey Data. Dalam A.W. Moore & S.W.Bie (eds). Uses of Soil Information Systems. Center for Agric. Publ. And Documentation. Wageningen 103 h. 8. O Brien, James Management Information System:Managing Information Technology in the Internetworked nterprise, Fourth dition. McGraw-Hill. 9. Suroso dan Seminar dalam Modul Sistem Informasi Manajemen. 10. Raden Sanjoyo. Sistem Informasi Manajemen dan Fungsi SIM. D3 Rekam Medis FMIPA.UGM Kelompok 1-40 SIM Shuttle xpress & Pizza Hut

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA PERUSAHAAN PIZZA HUT DAN KFC

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA PERUSAHAAN PIZZA HUT DAN KFC SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA PERUSAHAAN PIZZA HUT DAN KFC Disusun oleh : Annisa Nurfajrina Driska Nurizizah F Izzan Faikar P M. Harun Al Rasyid Utami Yuliani PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN BISNIS

Lebih terperinci

: Dr. Ir. Arif Imam Suroso, MSc(CS)

: Dr. Ir. Arif Imam Suroso, MSc(CS) TUGAS MATA KULIAH DOSEN KELOMPOK : SISTIM INFORMASI MANAJEMEN : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, MSc(CS) : II FAJAR FIRMAN (P056132732.49) PASEK (P056132792.49) DEDIN N (P056132692.49) RUDI (P056132902.49) LINDA

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI (Studi Kasus : Pizza Hut)

SISTEM INFORMASI (Studi Kasus : Pizza Hut) TUGAS KELOMPOK MK SISTEM INFORMASI MANAGEMEN SISTEM INFORMASI (Studi Kasus : Pizza Hut) 1. ANDI SETIAWAN P056110733.40e 2. ANDI YOSHENDY P056110743.40e 3. ERNAWATI P056110833.40e 4. PARADEN ARIANTO P056110913.40e

Lebih terperinci

SHUTTLE EXPRESS. Disusun Oleh : Teddy Rukfiadi P EK Nandang Agus Taruna P EK

SHUTTLE EXPRESS. Disusun Oleh : Teddy Rukfiadi P EK Nandang Agus Taruna P EK Tugas : Kelompok V Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, Msc(CS) Batas : 30 Desember 2011 SHUTTLE EXPRESS Disusun Oleh : Teddy Rukfiadi P056101903.9EK Nandang Agus

Lebih terperinci

TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SHUTTLE EXPRESS : DARI MANUAL KE SISTIM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER Disusun untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Sistem Informasi Manajemen (SIM) Dosen : Dr. Ir.

Lebih terperinci

: Sistem Informasi Manajemen PMB 561 : Dr. Ir. Imam Suroso, Msc(CS) : 30 Nopember 2011 SHUTTLE EXPRESS. Disusun Oleh :

: Sistem Informasi Manajemen PMB 561 : Dr. Ir. Imam Suroso, Msc(CS) : 30 Nopember 2011 SHUTTLE EXPRESS. Disusun Oleh : Tugas Mata Kuliah Dosen Batas : Kelompok IV : Sistem Informasi Manajemen PMB 561 : Dr. Ir. Imam Suroso, Msc(CS) : 30 Nopember 2011 SHUTTLE EXPRESS Disusun Oleh : Erdiasa Nursaman Hasim Ashari Mila Fauziah

Lebih terperinci

MAGISTER MANAJEMEN DAN BISNIS INSTITUT PERTANIAN BOGOR

MAGISTER MANAJEMEN DAN BISNIS INSTITUT PERTANIAN BOGOR Tugas Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, M.Sc SISTEM INFORMASI DI PIZZA HUT DisusunOleh: KELOMPOK V (MELON) Anggota: Teddy Rukfiady Nandang Agus Taruna M. Unu Ibnudin

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Referensi : 1. Management Information Systems : A Managerial End User Perspective, James A. O'Brien 2. Management Information Systems, Raymond McLeod, Jr. Sistem Informasi dan

Lebih terperinci

Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, MSc(CS) Batas Penyerahan : 28 Agustus 2013

Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, MSc(CS) Batas Penyerahan : 28 Agustus 2013 Mata Kuliah : Informasi Manajemen Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, MSc(CS) Batas Penyerahan : 28 Agustus 2013 SISTEM INFORMASI PADA PIZZA HUT DAN KFC OLEH KELOMPOK 5: HERU PRATAMA P056121841.50 JAUHAR

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI Pada bagian ini membahas tentang teori - teori yang digunakan sebagai landasan pada penelitian ini. 3.1 Sistem Informasi Data merupakan bahan baku yang akan di proses untuk menghasilkan

Lebih terperinci

DocuCom PDF Trial. PDF Create! 6 Trial Tugas Mata Kuliah Sistem Informasi Manajemen

DocuCom PDF Trial. PDF Create! 6 Trial   Tugas Mata Kuliah Sistem Informasi Manajemen Sistem Informasi Manajemen Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, MSc(CS) Tugas Mata Kuliah Sistem Informasi Manajemen Sistem Informasi di Shuttle Express Abdul Wahid Monayo P056101311.46 Fariza Anindya P056101431.46

Lebih terperinci

Tantangan Manajemen. Teknologi. Informasi. Sistem. Informasi. Konsep-konsep Dasar

Tantangan Manajemen. Teknologi. Informasi. Sistem. Informasi. Konsep-konsep Dasar KONSEP KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS Teknologi informasi, termasuk sistem informasi berbasis internet, memainkan peranan penting dalam bisnis. Teknologi informasi dapat membantu segala jenis

Lebih terperinci

DASAR SISTEM DALAM BISNIS

DASAR SISTEM DALAM BISNIS DASAR SISTEM DALAM BISNIS SISTEM INFORMASI Sistem adalah satu kesatuan komponen yang saling terhubung dengan batasan yang jelas bekerja bersama-sama untuk mencapai seperangkat tujuan (O Brien dan Marakas

Lebih terperinci

Modul ke: CHAPTER 2. Sistem Informasi dalam Perusahaan. Fakultas PASCA SARJANA. Dr. Istianingsih. Program Studi Magister Akuntansi

Modul ke: CHAPTER 2. Sistem Informasi dalam Perusahaan. Fakultas PASCA SARJANA. Dr. Istianingsih. Program Studi Magister Akuntansi Modul ke: 02 Fakultas PASCA SARJANA CHAPTER 2 Sistem Informasi dalam Perusahaan Dr. Istianingsih Program Studi Magister Akuntansi Sistem Informasi dalam Perusahaan Jenis Sistem Utama dalam Organisasi Jenis

Lebih terperinci

Tugas M.K: SIM Tanggal Penyerahan : 25 Juli 2011 Dosen : Prof. Dr. Ir. Kudang Boro Seminar MSc (CS) Tanggal Presentasi : TUGAS SIM PIZZA HUT

Tugas M.K: SIM Tanggal Penyerahan : 25 Juli 2011 Dosen : Prof. Dr. Ir. Kudang Boro Seminar MSc (CS) Tanggal Presentasi : TUGAS SIM PIZZA HUT Tugas M.K: SIM Tanggal Penyerahan : 25 Juli 2011 Dosen : Prof. Dr. Ir. Kudang Boro Seminar MSc (CS) Tanggal Presentasi : TUGAS SIM PIZZA HUT Kelompok ANGGUR Agung Wahyu Wasisto P056100032.35E Anita Wijayanti

Lebih terperinci

Teknologi Informasi dan Sistem Informasi Manajemen 01

Teknologi Informasi dan Sistem Informasi Manajemen 01 Modul ke: Teknologi Informasi dan Sistem Informasi Manajemen 01 Sistem Informasi dalam Perusahaan Fakultas FEB Dr. Syamsu Alam, SE., M.Si., Ak. Program Studi Magister Akuntansi 1 Jenis Sistem Utama dalam

Lebih terperinci

Manajemen Sistem Informasi Publik

Manajemen Sistem Informasi Publik Manajemen Sistem Informasi Publik Disusun Oleh Kelompok 1: Praherdyan Navy P (105030101111011) Dhio Yudhistira (105030107111006) Kurnia Romadhoni (105030100111012) UNIVERSITAS BRAWIJAYA FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI

Lebih terperinci

Gambaran Umum Sistem Informasi Manajemen. Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Jurusan Sistem Informasi Universitas Gunadarma

Gambaran Umum Sistem Informasi Manajemen. Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Jurusan Sistem Informasi Universitas Gunadarma Gambaran Umum Sistem Informasi Manajemen Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Jurusan Sistem Informasi Universitas Gunadarma Tujuan Pembelajaran Memahami Konsep dasar SIM Mempunyai Gambaran Umum

Lebih terperinci

TUGAS MATA KULIAH : SISTIM INFORMASI MANAJEMEN : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, MSc(CS)

TUGAS MATA KULIAH : SISTIM INFORMASI MANAJEMEN : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, MSc(CS) TUGAS MATA KULIAH : SISTIM INFORMASI MANAJEMEN DOSEN : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, MSc(CS) KELOMPOK : II FAJAR FIRMAN (P056132732.49) PASEK (P056132792.49) DEDIN N (P056132692.49) RUDI (P056132902.49) LINDA

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SHUTTLE EXPRESS

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SHUTTLE EXPRESS Tugas Mata Kuliah Sistem Informasi Manajemen SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SHUTTLE EXPRESS Oleh: Faris Setyadi Lia Nur Alia Rahmah Marsha Ednisa Ramadhani Maulani Barkah Shaliha Nicky Jaka Perdana Dosen:

Lebih terperinci

BAB 2 DASAR SISTEM INFORMASI BISNIS

BAB 2 DASAR SISTEM INFORMASI BISNIS BAB 2 DASAR SISTEM INFORMASI BISNIS A. Konsep Dasar Sistem Informasi Bisnis 1. Teknologi Informasi Istilah TI (Teknologi Informasi) atau IT (Information Technology) yang populer saat perkembangan ini adalah

Lebih terperinci

BAB I. : Kundang K.Juman, Ir.MMSI : Agar Mahasiswa memahami konsep dasar sistem informasi

BAB I. : Kundang K.Juman, Ir.MMSI : Agar Mahasiswa memahami konsep dasar sistem informasi Oleh Tujuan : Kundang K.Juman, Ir.MMSI : Agar Mahasiswa memahami konsep dasar sistem informasi BAB I Konsep Dasar Sistem 1.1 Pengertian Sistem Definisi sistem berkembang sesuai dengan konteks dimana pengertian

Lebih terperinci

Sistem Informasi Manajemen (dan Bisnis)

Sistem Informasi Manajemen (dan Bisnis) Pengertian Sistem Sistem Informasi Manajemen (dan Bisnis) Part 3 Danny Kriestanto, S.Kom., M.Eng Ada dua jenis sistem, yakni: Abstrak: suatu susunan teratur gagasan atau konsep yang saling bergantung satu

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PADA SHUTTLE EXPRESS

SISTEM INFORMASI PADA SHUTTLE EXPRESS Tugas Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, Msc (CS) SISTEM INFORMASI PADA SHUTTLE EXPRESS OLEH KELOMPOK : SOYA AHMAD MUKTI ALMANSUR BATARA MANURUNG IKA NOVI INDRIATI

Lebih terperinci

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat.

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat. BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI 4.1 Pengembangan sistem yang diusulkan Dengan memperkirakan terhadap trend bisnis di masa yang akan datang untuk bisnis dibidang pendistribusian

Lebih terperinci

KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS

KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS KONSEP KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS Teknologi informasi, termasuk sistem informasi berbasis internet, memainkan peranan penting dalam bisnis. Teknologi informasi dapat membantu segala jenis

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Kelompok 1 Oleh : 1. Diniati D14090010 2. Nur Fauzia D14090015 3. Syeh Ahmad M.B. D14090022 4. Heni Pratiwi O. D14090042 5. Roaslein Putri D14090092 6. Rini Septiani D14080320

Lebih terperinci

Gambaran Umum Sistem Informasi Manajemen. Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Jurusan Sistem Informasi Universitas Gunadarma 2014

Gambaran Umum Sistem Informasi Manajemen. Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Jurusan Sistem Informasi Universitas Gunadarma 2014 Gambaran Umum Sistem Informasi Manajemen Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Jurusan Sistem Informasi Universitas Gunadarma 2014 Pengertian Sistem dan Informasi Sistem Suatu jaringan kerja dari

Lebih terperinci

I. SISTEM BISNIS ENTERPRISE

I. SISTEM BISNIS ENTERPRISE Manajemen & SIM 2 Bisnis Elektronik Hal. 1 SISTEM BISNIS ELEKTRONIK Definisi Bisnis Elektronik Saat ini dunia perdagangan tidak lagi dibatasi dengan ruang dan waktu. Mobilitas manusia yang tinggi menuntut

Lebih terperinci

TINJAUAN UMUM SISTEM INFORMASI BISNIS

TINJAUAN UMUM SISTEM INFORMASI BISNIS TINJAUAN UMUM SISTEM INFORMASI BISNIS Pengolahan Informasi merupakan aktivitas utama masyarakat... MEREKAM MENCARI MENYERAP INFORMASI 80 persen waktu para eksekutif digunakan untuk berkomunikasi dan mengolah

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PADA PERUSAHAAN

SISTEM INFORMASI PADA PERUSAHAAN SISTEM INFORMASI PADA PERUSAHAAN Level Sistem Informasi pada Perusahaan Sistem dalam suatu perusahaan terbagi menjadi empat level, yaitu: Operasional ( Operational-level Systems ) Pengetahuan ( Knowledge-level

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PADA SHUTTLE EXPRESS

SISTEM INFORMASI PADA SHUTTLE EXPRESS SISTEM INFORMASI PADA SHUTTLE EXPRESS Disusun sebagai Tugas Akhir Triwulan Mata Kuliah Sistem Informasi Manajemen (SIM) Anggota Kelompok: Ista Krisna Marla Lusda M. Haqiki Noviar Stevan Gneissanda Hage

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA PERUSAHAAN SHUTTLE EXPRESS

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA PERUSAHAAN SHUTTLE EXPRESS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA PERUSAHAAN SHUTTLE EXPRESS Disusun oleh : Annisa Nurfajrina Driska Nurizizah F Izzan Faikar P M. Harun Al Rasyid Utami Yuliani PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN BISNIS

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Data Perusahaan 2.1.1 Identitas Perusahaan Gambar 2.1 Logo PT Mindreach Consulting Sumber: www.mindreachconsulting.com Mindreach Consulting adalah perusahaan yang dinamis,

Lebih terperinci

Konsep Dasar Sistem Hanif Al Fatta M.kom

Konsep Dasar Sistem Hanif Al Fatta M.kom Konsep Dasar Sistem Hanif Al Fatta M.kom Pengertian Sistem Untuk mengawali pembahasan tentang analisis dan perancangan sistem informasi, maka pemahaman akan sistem terlebih dahulu harus ditekankan. Definisi

Lebih terperinci

Pengantar Sistem Informasi

Pengantar Sistem Informasi Pengantar Sistem Informasi Pertemuan 1 Realitas Sistem Informasi Sejak permulaan peradaban, Orang bergantung pada sistem informasi untuk berkomunikasi antara satu dengan yang lain dengan menggunakan berbagai

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PADA NASABAH PRIORITAS BANK ABC

SISTEM INFORMASI PADA NASABAH PRIORITAS BANK ABC TUGAS Sistem Informasi Manajemen Dosen : Prof. : Dr. Ir. Imam Suroso, Msc(CS) SISTEM INFORMASI PADA NASABAH PRIORITAS BANK ABC Diajukan Oleh : 1. DIDINT DWI P /P056134232.51E 2. HANKY AKLA HAFIZ /P056133492.52E

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG ,

I. PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG , I. PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Saat ini manusia dalam kesehariannya sebagai pengguna informasi sangat bergantung pada berbagai sistem informasi, mulai dari sistem informasi manual yang sederhana dengan

Lebih terperinci

TUGAS SIM SHUTTLE EXPRESS

TUGAS SIM SHUTTLE EXPRESS Working Paper SIM Novemver 2011 Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, MSc(CS) Sistem Informasi Manajemen TUGAS SIM SHUTTLE EXPRESS ABDUL CHALID MOHAMAD RIDWAN TENTEN MANGKU SAPUAN YAYAN RUKMANA YUDI YUSUF

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Sistem Informasi pada Shuttle Express

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Sistem Informasi pada Shuttle Express SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Sistem Informasi pada Shuttle Express Oleh: Kelompok 1 Andhi Reza Atmadiputra P056132111.51 Awisal Fasyni P056132141.51 Bima Wahyu Widodo P056132151.51 Bimahri Qaulan Tsaqiela

Lebih terperinci

Sistem Informasi Manajemen. Saiful Rahman Yuniarto

Sistem Informasi Manajemen. Saiful Rahman Yuniarto Sistem Informasi Manajemen Saiful Rahman Yuniarto Sistem Informasi Manajemen Robert G. Murdick & Joel E Ross mengemukakan sebagai Proses komunikasi dimana input dan output yang direkam, disimpan dan diproses

Lebih terperinci

Mata kuliah : Teknologi Informasi dan Applikasi Bisnis di Industri Asuransi. Sistem Informasi dalam Bisnis

Mata kuliah : Teknologi Informasi dan Applikasi Bisnis di Industri Asuransi. Sistem Informasi dalam Bisnis Mata kuliah : Teknologi Informasi dan Applikasi Bisnis di Industri Asuransi Konsep Dasar Sistem Informasi dalam Bisnis Karmilasari Pertanyaan Mendasar... Apa itu Sistem? Mengapa perlu mempelajari sistem

Lebih terperinci

Sistem Informasi (Information System)

Sistem Informasi (Information System) Sistem Informasi (Information System) Gambaran Sistem Informasi Sistem informasi telah banyak digunakan (diterapkan) di mana-mana (kantor, super market, air port, bahkan di rumah-rumah internet). Sistem

Lebih terperinci

Part 2. Management Support System (MSS)

Part 2. Management Support System (MSS) Part 2. Management Support System (MSS) Pendahuluan Teknologi Management Support System ( MSS ) dapat diintegrasikan dengan CBIS. Dimana teknologi Management Support System ( MSS ) adalah interaktif sehingga

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. didukung oleh sistem informasi yang terencana dengan baik.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. didukung oleh sistem informasi yang terencana dengan baik. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sistem informasi Rumah sakit merupakan intitusi yang bersifat kompleks dan memiliki organisasi yang majemuk, maka dalam pengelolaannya (manajemennya) rumah sakit sebaiknya didukung

Lebih terperinci

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA PERUSAHAAN DI INDONESIA

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA PERUSAHAAN DI INDONESIA FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA PERUSAHAAN DI INDONESIA TUGAS INDIVIDU SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Dosen : Dr.Ir. ARIF IMAM SUROSO, MSc (CS) DI

Lebih terperinci

TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN : FAST FOOD INFORMATION SYSTEMSS

TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN : FAST FOOD INFORMATION SYSTEMSS TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PIZZA HUT : FAST FOOD INFORMATION SYSTEMSS Disusun untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Informasi Manajemen (SIM) Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, M.Sc (CS) Disusun

Lebih terperinci

Pengelompokan Sistem

Pengelompokan Sistem Pengelompokan Sistem Jenis sistem menurut kelompok : 1. Sistem alam 2. Sistem buatan manusia 3. Sistem terbuka atau dinamis 4. Sistem tertutup atau statis 5. Sistem sederhana 6. Sistem rumit 7. Sistem

Lebih terperinci

TUGAS MAKALAH MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN SIM DALAM ORGANISASI

TUGAS MAKALAH MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN SIM DALAM ORGANISASI TUGAS MAKALAH MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN SIM DALAM ORGANISASI DOSEN Dr. Ir. Arif Imam Suroso, M.Sc. ANGKATAN E-47 NONI NOER KAISAR

Lebih terperinci

Tipe-tipe Sistem Informasi

Tipe-tipe Sistem Informasi Tipe-tipe Sistem Informasi OPERATIONS SUPPORT SYSTEM (OSS) OSS memproduksi berbagai bentuk informasi yang digunakan secara internal atau eksternal. Namun demikian sistem informasi ini tidak ditujukan untuk

Lebih terperinci

Minggu 01 Sistem Informasi

Minggu 01 Sistem Informasi Minggu 01 Sistem Informasi Sistem Informasi (IS) adalah susunan dari orang, data, proses, dan teknologi informasi yang berinteraksi untuk mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan menyediakan sebagai output

Lebih terperinci

28/10/2010 PENGENALAN TEKNOLOGI INFORMASI KONSEP DASAR SISTEM. Materi 9 : Pengantar Sistem Informasi

28/10/2010 PENGENALAN TEKNOLOGI INFORMASI KONSEP DASAR SISTEM. Materi 9 : Pengantar Sistem Informasi PENGENALAN TEKNOLOGI INFORMASI Materi 9 : Pengantar Sistem Informasi KONSEP DASAR SISTEM Sistem menekankan pada Prosedur : suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul

Lebih terperinci

Teknik Informatika S1

Teknik Informatika S1 Teknik Informatika S1 Sistem Informasi Disusun Oleh: Egia Rosi Subhiyakto, M.Kom, M.CS Teknik Informatika UDINUS egia@dsn.dinus.ac.id +6285740278021 SILABUS MATA KULIAH 1. Pendahuluan 2. Data dan Informasi

Lebih terperinci

Materi II Overview Sistem Informasi. Sistem Informasi Manajemen Dr. Hary Budiarto

Materi II Overview Sistem Informasi. Sistem Informasi Manajemen Dr. Hary Budiarto Materi II Overview Sistem Informasi Sistem Informasi Manajemen Dr. Hary Budiarto Why Study Information Systems? Teknologi Informasi dapat digunakan untuk meningkatkan proses bisnis secara efisien dan efektif

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. sering disebut dengan e-commerce (Electronic Commerce). E-Commerce

BAB 1 PENDAHULUAN. sering disebut dengan e-commerce (Electronic Commerce). E-Commerce 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi internet mempunyai pengaruh yang cukup besar dalam dunia ekonomi khususnya dalam hal berbelanja. Belanja yang dilakukan melalui internet ini sering

Lebih terperinci

Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu

Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu 6 Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu Proses analisis dengan perhitungan untuk suatu proyek kontraktor secara manual terasa kurang efektif, oleh sebab itu diperlukan alternatif penyelesaiannya

Lebih terperinci

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Yogyakarta merupakan salah satu tempat pariwisata yang banyak dikunjungi wisatawan baik dalam maupun luar negeri. Dalam berwisata ke Yogyakarta seringkali wisatawan-wisatawan

Lebih terperinci

Sistem Informasi Manajemen

Sistem Informasi Manajemen Sistem Informasi Manajemen Pengertian Sistem Informasi Manajemen Menurut Ahli Manajemen Sistem Informasi Manajemen Menurut Jogiyanto Hartono Sistem Informasi Manajemen adalah kumpulan dari interaksi sistem-sistem

Lebih terperinci

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEGAGALAN DAN KESUKSESAN PENERAPAN DARI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DI PERUSAHAAN

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEGAGALAN DAN KESUKSESAN PENERAPAN DARI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DI PERUSAHAAN Tugas : Individu Ujian Tengah Triwulan / E52 Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen Dosen : Prof.Dr. Ir. Imam Suroso, Msc(CS) Batas : 17 Januari 2015 FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEGAGALAN DAN KESUKSESAN

Lebih terperinci

KONSEP SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI

KONSEP SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI PERTEMUAN 2 KONSEP SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI Sistem Informasi Sistem informasi adalah suatu sistem dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung

Lebih terperinci

MANAGEMENT SUPPORT SYSTEM (MSS) FT. UMS

MANAGEMENT SUPPORT SYSTEM (MSS) FT. UMS MANAGEMENT SUPPORT SYSTEM (MSS) FT. UMS MANAGEMENT SUPPORT SYSTEM (MSS) Manajer dan Dukungan Komputer. Teknologi komputer sekarang ini merupakan bagian terpenting dalam dunia bisnis, dan jelas dalam pelbagai

Lebih terperinci

Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi

Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi 1 Apakah Sistem Informasi Itu? Sistem Informasi dapat dibedakan menjadi 2, sistem informasi manual dan sistem informasi berbasis komputer (CBIS) CBIS

Lebih terperinci

Pendahuluan. Konsep dan Prinsip Dasar Sistem Informasi. Definisi informasi. Siklusinformasi 7/19/2008. PSI - I Gede Made Karma 1

Pendahuluan. Konsep dan Prinsip Dasar Sistem Informasi. Definisi informasi. Siklusinformasi 7/19/2008. PSI - I Gede Made Karma 1 Pendahuluan Konsep dan Prinsip Dasar Sistem Informasi Oleh I Gede Made Karma Organisasi sangat penting mengelola sumberdaya utama seperti buruh, dan bahan mentah. Saat ini informasi juga merupakan sumberdaya

Lebih terperinci

SISTEM BISNIS ELEKTRONIK

SISTEM BISNIS ELEKTRONIK SISTEM BISNIS ELEKTRONIK Saat ini dunia perdagangan tidak lagi dibatasi dengan ruang dan waktu. Mobilitas manusia yang tinggi menuntut dunia perdagangan mampu menyediakan layanan jasa dan barang dengan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Rantai Nilai Semakin ketatnya persaingan saat ini menyebabkan PT. Tristara Makmur harus mengoptimalkan setiap aspek yang ada di dalam perusahaan tersebut. Salah

Lebih terperinci

Aplikasi Sistem Informasi (2)

Aplikasi Sistem Informasi (2) Dasar Sistem Informasi Aplikasi Sistem Informasi (2) Arif Basofi Objectives Memahami bagaimana sistem informasi dapat mempengaruhi dunia bisnis. (1) Memahami bentuk-bentuk aplikasi sistem informasi dalam

Lebih terperinci

Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi

Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi N. Tri Suswanto Saptadi http://trisaptadi.uajm.ac.id NTS/PSI3/TI UAJM 1 Apakah Sistem Informasi Itu? (1 dari 4) Sistem Informasi dapat dibedakan menjadi

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan Dunia kita membutuhkan konsumsi energi yang semakin meningkat untuk sumber daya ekonomi kita. Sumber dominan energi dunia berasal dari pasokan

Lebih terperinci

ANALISIS SISTEM INFORMASI SHUTTLE EXPRESS

ANALISIS SISTEM INFORMASI SHUTTLE EXPRESS TUGAS MATA KULIAH SISTEM INFORMASI ANALISIS SISTEM INFORMASI SHUTTLE EXPRESS Dosen : Arif Imam Suroso, Dr, Ir, MSc Disusun Oleh : Bayu Ardy Kresna P056132491.52 Castri Pratidina P056132501.52 Friesgina

Lebih terperinci

Pengantar Sistem Informasi & e-bisnis. Defri Kurniawan

Pengantar Sistem Informasi & e-bisnis. Defri Kurniawan Pengantar Sistem Informasi & e-bisnis Defri Kurniawan Content: Konsep Dasar Sistem dan Informasi Pengertian Sistem Informasi Sistem Informasi Bisnis (-e-bisnis) Jenis Sistem Informasi Bisnis Konsep Dasar

Lebih terperinci

What is Information System?

What is Information System? What is Information System? TKK1252 Pengantar Sistem Informasi Nama Chalifa Chazar Website Http://script.id Email chalifa.chazar@gmail.com Course Outline 1. KonsepSistem Informasi 2. Konsep Teknologi Informasi

Lebih terperinci

KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI

KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI 2011 KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI wina.fatimah 2/11/2011 0 P a g e Pendahuluan PENGERTIAN SISTEM Terdapat dua kelompok pendekatan dalam mendefinisikan suatu sistem: Pendekatan sistem yang menekankan pada

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KOPI PADA UD. TIARA GLOBAL COFFEE BERBASIS WEB

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KOPI PADA UD. TIARA GLOBAL COFFEE BERBASIS WEB RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KOPI PADA UD. TIARA GLOBAL COFFEE BERBASIS WEB SYABRIYANDI Program Studi S1 Teknik Informatika, STMIK U Budiyah Indonesia, Jl. Alue Naga, Desa Tibang Kota

Lebih terperinci

PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Makalah ini disusun sebagai tugas akhir mata kuliah Sisten Informasi Manajemen, serta menambah pengetahuan dan pengalaman dalam mengeksplorasi dan mengaplikasikan Sistem

Lebih terperinci

Sistem Informasi Manajemen dan Fungsi SIM By: Raden Sanjoyo D3 Rekam Medis FMIPA Universitas Gadjah Mada

Sistem Informasi Manajemen dan Fungsi SIM By: Raden Sanjoyo D3 Rekam Medis FMIPA Universitas Gadjah Mada Sistem Informasi Manajemen dan Fungsi SIM By: Raden Sanjoyo D3 Rekam Medis FMIPA Universitas Gadjah Mada Halaman SISTEM INFORMASI MANAJEMEN... 2 A. Definisi Sistem Informasi Manajemen. 2 Konsep Dasar Informasi...

Lebih terperinci

Muhammad Bagir, S.E.,M.T.I. Sistem Informasi Bisnis

Muhammad Bagir, S.E.,M.T.I. Sistem Informasi Bisnis Muhammad Bagir, S.E.,M.T.I Sistem Informasi Bisnis 1 Outline Materi Konsep Dasar Sistem dan Informasi Pengertian Sistem Informasi Proses Bisnis Sistem Informasi Bisnis (e-bisnis) Jenis Sistem Informasi

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENJUALAN ONLINE SEPATU PADA TOKO STARS SHOP MEDAN

SISTEM INFORMASI PENJUALAN ONLINE SEPATU PADA TOKO STARS SHOP MEDAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN ONLINE SEPATU PADA TOKO STARS SHOP MEDAN 1 Febri Yana Program Studi Sistem Informasi Sekolah Tinggi Teknik Harapan Medan JL. H.M. Joni No. 70C Medan 20152 Indonesia twentyone_february@yahoo.co.id

Lebih terperinci

Kebutuhan Membangun SI Koorporasi (Budi Sutedjo, bab 3)

Kebutuhan Membangun SI Koorporasi (Budi Sutedjo, bab 3) Kebutuhan Membangun SI Koorporasi (Budi Sutedjo, bab 3) Transformasi Alat Bantu Menjadi Strategi Pada awalnya SI diposisikan sebagai alat bantu untuk mengintegrasikan data dan meningkatkan kualitas informasi

Lebih terperinci

Manajemen Perkantoran Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika.

Manajemen Perkantoran Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika. Manajemen Perkantoran Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas i Pasundan Caca E Supriana S Si MT Caca E. Supriana, S.Si., MT. caca.e.supriana@unpas.ac.id Materi Pengertian

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. tujuan tertentu melalui tiga tahapan, yaitu input, proses, dan output. yang berfungsi dengan tujuan yang sama.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. tujuan tertentu melalui tiga tahapan, yaitu input, proses, dan output. yang berfungsi dengan tujuan yang sama. BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tinjauan Teoritis 2.1.1. Sistem Nugroho Widjajanto (2001:2) mengartikan sistem sebagai sesuatu yang memiliki bagian-bagian yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu

Lebih terperinci

STEPHANIE BETHA R.H.

STEPHANIE BETHA R.H. STEPHANIE BETHA R.H. APAKAH SISTEM ITU???? Kumpulan dari bagian-bagian yang bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama Contoh : 1. Sistem Tata surya 2. Sistem Pencernaan 3. Sistem Informasi Sekumpulan

Lebih terperinci

Desain Sistem Donny Yulianto, S.Kom

Desain Sistem Donny Yulianto, S.Kom Pertemuan 6 Desain Sistem Donny Yulianto, S.Kom 1 Pendahuluan Setelah tahap analisis sistem dilakukan, maka analisis sistem telah mendapatkan gambaran dengan jelas apa yang harus dikerjakan. Tiba waktunya

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENGIRIMAN BARANG. Mutiara Afie Ardhini

SISTEM INFORMASI PENGIRIMAN BARANG. Mutiara Afie Ardhini SISTEM INFORMASI PENGIRIMAN BARANG Mutiara Afie Ardhini - 21070114120053 LAPORAN TUGAS BESAR SISTEM INFORMASI PENGIRIMAN BARANG Tugas ini disusun untuk memenuhi Tugas Besar Mata Kuliah Sistem Informasi

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESUKSESAN DAN KEGAGALAN PENERAPAN SISTEM INFORMASI DI PERUSAHAAN. Dosen: Dr. Ir. Arif Imam Suroso, M.

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESUKSESAN DAN KEGAGALAN PENERAPAN SISTEM INFORMASI DI PERUSAHAAN. Dosen: Dr. Ir. Arif Imam Suroso, M. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESUKSESAN DAN KEGAGALAN PENERAPAN SISTEM INFORMASI DI PERUSAHAAN Dosen: Dr. Ir. Arif Imam Suroso, M.Sc Disusun oleh: Lisha Luthfiana Fajri P056131402.45 PROGRAM STUDI MANAJEMEN

Lebih terperinci

Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi

Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi 1 Apakah Sistem Informasi Itu? Sistem Informasi dapat dibedakan menjadi 2, sistem informasi manual dan sistem informasi berbasis komputer (CBIS) CBIS

Lebih terperinci

ARTIKEL SIM (SISTEM INFORMASI MANAJEMEN)

ARTIKEL SIM (SISTEM INFORMASI MANAJEMEN) Cari Blog in ARTIKEL SIM (SISTEM INFORMASI MANAJEMEN) Diposkan oleh nicohernawan. BERIKUT ADALAH beberapa ARTIKEL DARI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM) 1.Pengantar Sistem Informasi Manajemen merupakan

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PADA SHUTTLE EXPRESS (MATA KULIAH : SISTEM INFORMASI MANAJEMEN)

SISTEM INFORMASI PADA SHUTTLE EXPRESS (MATA KULIAH : SISTEM INFORMASI MANAJEMEN) SISTEM INFORMASI PADA SHUTTLE EXPRESS (MATA KULIAH : SISTEM INFORMASI MANAJEMEN) Oleh: Kelompok Kopi ISYANA RAHAYU PO56132082.46 MUHAMMAD RIZA PO56132162.46 SULASTRI PO56132222.46 TRI MARYONO PO56132242.46

Lebih terperinci

FAKTOR KESUKSESAN DAN KEGAGALAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI DI SUATU PERUSAHAAN

FAKTOR KESUKSESAN DAN KEGAGALAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI DI SUATU PERUSAHAAN TUGAS MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN FAKTOR KESUKSESAN DAN KEGAGALAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI DI SUATU PERUSAHAAN DOSEN : DR. IR. ARIF IMAM SUROSO, MSC OLEH ARI BINUKO MAGISTER MANAJEMEN BISNIS

Lebih terperinci

PENGANTAR BASIS DATA

PENGANTAR BASIS DATA PENGANTAR BASIS DATA Obyektif : 1. Menjelaskan perbedaan antara file tradisional dan file manajemen basis data 2. Menjelaskan keuntungan dan kerugian apabila menggunakan file manajemen basis data 3. Memahami

Lebih terperinci

Konsep Sistem Informasi. Dari BITS sampai Database

Konsep Sistem Informasi. Dari BITS sampai Database Konsep Sistem Informasi Dari BITS sampai Database Kebutuhan Sistem Informasi Semua organisasi membutuhkan aliran informasi yang membantu manajer untuk mengambil bermacam keputusan yang dibutuhkan. Aliran

Lebih terperinci

BUSINESS INTELLIGENCE. Management Database & Informasi

BUSINESS INTELLIGENCE. Management Database & Informasi BUSINESS INTELLIGENCE Management Database & Informasi Pengorganisasian data di lingkungan file tradisional vs Pendekatan database Dasar-dasar Business Intellegence Basis Data Vs Pemrosesan File Tradisional

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENJUALAN BERBASIS WEB PADA DEALER YAMAHA BINTANG RACING. Catur Angga Prasetya

SISTEM INFORMASI PENJUALAN BERBASIS WEB PADA DEALER YAMAHA BINTANG RACING. Catur Angga Prasetya SISTEM INFORMASI PENJUALAN BERBASIS WEB PADA DEALER YAMAHA BINTANG RACING Catur Angga Prasetya Jurusan Sistem Informasi, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer, STMIK Pringsewu Lampung. Jl.

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN pada RUDI AGENCY

SISTEM INFORMASI PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN pada RUDI AGENCY SISTEM INFORMASI PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN pada RUDI AGENCY Oleh : Sofian Horas H Siregar, (sofyanhoras@gmail.com) Dosen Pembimbing : Rinci Kembang Hamsari Program studi : Sistem Informasi Fakultas

Lebih terperinci

TRANSACTION PROCESSING

TRANSACTION PROCESSING TRANSACTION PROCESSING Enterprise System : ENTERPRISE SYSTEM Pusat sistem suatu perusahaan yang menjamin informasi dapat disebarkan keseluruh fungsi bisnis dan semua level manajemen untuk mendukung berjalannya

Lebih terperinci

KONSEP & MANAJEMEN TEKNOLOGI INFORMASI M-02

KONSEP & MANAJEMEN TEKNOLOGI INFORMASI M-02 KONSEP & MANAJEMEN TEKNOLOGI INFORMASI M-02 Tujuan Pembelajaran 2 Memahami definisi Teknologi Informasi & Sistem Informasi Menjelaskan tentang komponen dari sistem informasi berbasis komputer (CBIS) Membedakan

Lebih terperinci

BAB 13 SISTEM INFORMASI

BAB 13 SISTEM INFORMASI SISTEM INFORMASI Tujuan Bab ini dimaksudkan agar mahasiswa memahami pentingnya informasi, dan pengembangan sistem informasi yang optimal untuk kehidupan suatu organisasi. Materi Materi yang akan dibahas

Lebih terperinci

7 RANCANGAN IMPLEMENTASI MODEL

7 RANCANGAN IMPLEMENTASI MODEL 7 RANCANGAN IMPLEMENTASI MODEL 7.1 Persyaratan Implementasi Model Model Proses Penerimaan Pesanan ini dirancang untuk mencapai empat tujuan, yaitu untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi informasi pesanan

Lebih terperinci

Sistem Informasi Eksekutif & Sistem Informasi Pemasaran. Lecture s Structure. Tentang Eksekutif

Sistem Informasi Eksekutif & Sistem Informasi Pemasaran. Lecture s Structure. Tentang Eksekutif Sistem Informasi Eksekutif & Sistem Informasi Pemasaran Yudi Agusta, PhD Sistem Informasi Manajemen, Lecture 13 Lecture s Structure Eksekutif dan Kebutuhan Informasinya Model dan Penerapan EIS Faktor Penentu

Lebih terperinci

Referensi. Buku : Systems Analysis & Design Methods (SADM), Whitten Jeffrey L, Leonny B., Kevin D., McGraw-Hill, 2004,ISBN :

Referensi. Buku : Systems Analysis & Design Methods (SADM), Whitten Jeffrey L, Leonny B., Kevin D., McGraw-Hill, 2004,ISBN : Buku : Referensi Systems Analysis & Design Methods (SADM), Whitten Jeffrey L, Leonny B., Kevin D., McGraw-Hill, 2004,ISBN : 0-07-121521-2 Analisa dan Perancangan Sistem, Keneth E. Kendall, Julie E.Kendall,

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI Dalam landasan teori ini akan menjelaskan tentang teori-teori mengenai sistem berbasis komputer dari teori-teori yang berhubungan dengan landasan teori yang akan dipakai pada tahap

Lebih terperinci