PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JAWA TIMUR NOVEMBER 2015 INFLASI 0,06 PERSEN

Transkripsi

1 BPS PROVINSI JAWA TIMUR No. 80/12/35/Th.XIII, 1 Desember 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JAWA TIMUR NOVEMBER 2015 INFLASI 0,06 PERSEN Pada bulan November 2015 Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,06 persen. Dari delapan kota IHK di Jawa Timur, tujuh kota mengalami inflasi dan satu kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Sumenep sebesar 0,30 persen, diikuti Kabupaten Jember sebesar 0,26 persen, Kabupaten Madiun sebesar 0,21 persen, Kota Malang sebesar 0,16 persen, Kota Kediri sebesar 0,11 persen, Kabupaten Banyuwangi sebesar 0,08 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Probolinggo sebesar 0,05 persen. Sedangkan deflasi terjadi di Kota Surabaya sebesar 0,02 persen. Dari tujuh kelompok pengeluaran, enam kelompok pengeluaran mengalami inflasi dan satu kelompok pengeluaran mengalami deflasi. Kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi tertinggi adalah kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau dan kelompok kesehatan masing-masing sebesar 0,35 persen, diikuti kelompok bahan makanan sebesar 0,12 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,09 persen, kelompok pendidikan, rekreasi, dan olah raga sebesar 0,05 persen dan kelompok transport, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,02 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi adalah kelompok sandang sebesar 1,14 persen. Komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya inflasi adalah daging ayam ras, rokok kretek filter, telur ayam ras, pasir, tomat sayur, rokok kretek, mujair, daging sapi, labu siam/jipang, dan bandeng. Komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya deflasi adalah emas perhiasan, cabai rawit, minyak goreng, jeruk, beras, wortel, semen, bensin, cumi-cumi, dan tarif listrik. Dari 6 ibukota provinsi di Pulau Jawa, lima kota mengalami inflasi dan satu kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Serang sebesar 0,79 persen, diikuti Kota Semarang sebesar 0,21 persen, Kota Bandung sebesar 0,19 persen, Kota Yogyakarta sebesar 0,13 persen dan Kota Jakarta sebesar 0,12 persen. Sedangkan deflasi hanya terjadi di Kota Surabaya sebesar 0,02 persen. Dari 82 kota IHK nasional, 69 kota mengalami inflasi dan 13 kota mengalami deflasi. Lima kota yang mengalami inflasi tertinggi adalah Merauke sebesar 2,35 persen, Baubau sebesar 1,27 persen, Tual sebesar 1,03 persen, Palangkaraya sebesar 0,85 persen dan Bukittinggi sebesar 0,83 persen. Sedangkan 5 kota yang mengalami deflasi tertinggi adalah Pangkal Pinang sebesar 1,02 persen, Sorong sebesar 0,74 persen, Tanjung Pandan sebesar 0,63 persen, Balikpapan sebesar 0,54 persen, dan Ambon sebesar 0,44 persen. Laju inflasi tahun kalender (November 2015 terhadap Desember 2014) Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 2,22 persen, angka ini lebih rendah dibanding inflasi tahun kalender November 2014 sebesar 5,27 persen. Inflasi year-on-year (November 2015 terhadap November 2014) Jawa Timur sebesar 4,65 persen, angka ini lebih rendah dibanding inflasi year-on-year bulan November 2014 sebesar 5,85 persen. Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th.XIII, 1 Desember

2 1. Inflasi Jawa Timur Indeks Harga Konsumen (IHK) merupakan salah satu indikator ekonomi yang sering digunakan untuk mengukur tingkat perubahan harga (inflasi/deflasi) di tingkat konsumen, khususnya di daerah perkotaan. Perubahan IHK dari waktu ke waktu menunjukkan pergerakan harga dari paket komoditas yang dikonsumsi oleh rumah tangga. Di Indonesia, tingkat inflasi diukur dari persentase perubahan IHK dan diumumkan ke publik setiap awal bulan (hari kerja pertama) oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Dari hasil pemantauan harga pada bulan November 2015, Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,06 persen atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 120,62 pada bulan Oktober 2015 menjadi 120,69 pada bulan November Sepanjang tahun , pada bulan November terjadi sembilan kali inflasi dan satu kali deflasi. Tahun 2014 merupakan inflasi tertinggi sebesar 1,38 persen dan inflasi terendah pada tahun 2009 sebesar 0,04 persen. Tingginya inflasi pada tahun 2014 dipicu oleh kenaikan harga BBM pada tanggal 18 November Sedangkan deflasi terjadi pada tahun 2008 sebesar 0,09 persen. Gambar 1. Series Data Inflasi Jawa Timur Bulan November Tahun (Persen) Penyebab terjadinya inflasi bulan November 2015 di Jawa Timur adalah naiknya indeks harga konsumen pada enam kelompok pengeluaran. Kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi tertinggi adalah kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau dan kelompok kesehatan masing-masing sebesar 0,35 persen, diikuti kelompok bahan makanan sebesar 0,12 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,09 persen, kelompok pendidikan, rekreasi, dan olah raga sebesar 0,05 persen dan kelompok transport, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,02 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi adalah kelompok sandang sebesar 1,14 persen, sebagaimana terlihat pada tabel 1. 2 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th.XIII, 1 Desember 2015

3 Tabel 1. Tingkat Inflasi, Andil Inflasi, Inflasi Tahun Kalender dan Inflasi Year on Year Jawa Timur Bulan Nopember 2015 Menurut Kelompok Pengeluaran (2012=100) Kelompok Pengeluaran ( 1) IHK November 2014 IHK Desember 2014 IHK Oktober 2015 IHK November 2015 Inflasi November 20151) Andil Inflasi November 2015 Tingkat Inflasi Tahun Kalender 20152) Inflasi Year on Year3) ( 2 ) ( 3 ) ( 5) ( 5) ( 6 ) ( 7) ( 8 ) ( 9 ) UMUM Bahan Makanan Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar Sandang Kesehatan Pendidikan, Rekreasi, dan Olah raga Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan ) Persentase perubahan IHK bulan November 2015 terhadap IHK bulan sebelumnya 2) Persentase perubahan IHK bulan November 2015 terhadap IHK bulan Desember ) Persentase perubahan IHK bulan November 2015 terhadap IHK bulan November 2014 Inflasi bulan November 2015 dipicu oleh beberapa komoditi, antara lain daging ayam ras, rokok kretek filter, telur ayam ras, pasir, tomat sayur, rokok kretek, mujair, daging sapi, labu siam/jipang, dan bandeng. Harga daging dan telur ayam ras kembali mengalami kenaikan akibat naiknya harga pakan ternak, termasuk naiknya harga jagung akibat kebijakan penghentian impor jagung. Pada 6 November 2015, pemerintah telah menerbitkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 198/PMK.10/2015 tentang Perubahan Kedua PMK 179/PMK.011/2012 Tentang Tarif Cukai Hasil Tembakau yang memastikan tarif cukai rokok mengalami kenaikan rata-rata 11,19 persen mulai 1 Januari Hal ini memicu terjadinya kenaikan harga rokok kretek filter dan rokok kretek. Musim kemarau yang berkepanjangan mengakibatkan berkurangnya pasokan air, baik untuk lahan pertanian maupun bagi petani tambak. Hal ini memicu kenaikan harga untuk beberapa komoditi sayuran, antara lain tomat sayur dan labu siam/jipang dan ikan hasil darat, antara lain mujair dan bandeng. Perkembangan indeks harga konsumen tahun dasar 2012=100 dapat dilihat pada gambar 2. Pada bulan ini, enam kelompok mengalami kenaikan indeks harga konsumen dan satu kelompok pengeluaran mengalami penurunan indeks harga konsumen. Kenaikan tertinggi terjadi Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th.XIII, 1 Desember

4 pada kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau dari 125,27 persen menjadi 125,71 persen, kelompok kesehatan dari 116,69 persen menjadi 117,10 persen, kelompok bahan makanan dari 124,84 persen menjadi 124,99 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar dari 118,13 persen menjadi 118,24 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga dari 113,16 persen menjadi 113,22 persen, dan kelompok transport, komunikasi, dan jasa keuangan dari 124,51 persen menjadi 124,54 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks adalah kelompok sandang dari 109,46 persen menjadi 108,21 persen. Gambar 2. Perkembangan Indeks Harga Konsumen Jawa Timur menurut Kelompok Pengeluaran Bulan Desember November 2015 (2012=100) Komoditi yang mendorong terjadinya deflasi adalah emas perhiasan, cabai rawit, minyak goreng, jeruk, beras, wortel, semen, bensin, cumi-cumi, dan tarif listrik. Pada bulan November 2015, harga emas dunia jatuh ke titik terendah selama enam tahun terakhir. Menguatnya dolar AS terhadap mata uang dunia merupakan salah satu pemicu jatuhnya harga emas dunia. Harga minyak goreng mengalami penurunan harga, hal ini di picu oleh beberapa faktor antara lain melemahnya permintaan dari Negara importir utama seperti Eropa dan Timur Tengah, turunnya harga minyak dunia, kelebihan pasokan minyak nabati dunia dan belum efektifnya program mandatori biodesel di Indonesia dan Malaysia. Tarif listrik kembali mengalami adjustment sesuai Peraturan Menteri (Permen) Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 31/2014 sebagaimana telah diubah dengan Permen ESDM No 09/2015. Tarif adjustment diberlakukan setiap bulan, menyesuaikan perubahan nilai tukar mata uang dollar Amerika terhadap mata uang rupiah, harga minyak dan inflasi bulanan. 4 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th.XIII, 1 Desember 2015

5 Gambar 3. Perkembangan Inflasi Tahun Kalender Bulanan Jawa Timur Tahun (persen) Perkembangan inflasi tahun kalender Jawa Timur dari tahun 2006 sampai dengan November 2015 dapat dilihat pada Gambar 3. Selama kurun waktu tersebut, selalu terjadi inflasi. Inflasi tertinggi terjadi pada tahun kalender November 2008 akibat naiknya harga bensin, bahan bakar rumah tangga dan emas perhiasan. Sedangkan inflasi terendah terjadi pada tahun kalender November 2015, yaitu sebesar 2.22 persen. 2. Inflasi 8 Kota di Jawa Timur Dari delapan kota IHK di Jawa Timur, tujuh kota mengalami inflasi dan satu kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Sumenep sebesar 0,30 persen, diikuti Kabupaten Jember sebesar 0,26 persen, Kabupaten Madiun sebesar 0,21 persen, Kota Malang sebesar 0,16 persen, Kota Kediri sebesar 0,11 persen, Kabupaten Banyuwangi sebesar 0,08 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Probolinggo sebesar 0,05 persen. Sedangkan deflasi terjadi di Kota Surabaya sebesar 0,02 persen. Inflasi tahun kalender sampai dengan bulan November 2015, semua kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Surabaya sebesar 2,46 persen, diikuti Kota Malang sebesar 2,41 persen, Kota Madiun sebesar 2,15 persen, Kabupaten Jember sebesar 1,91 persen, Kabupaten Sumenep sebesar 1,83 persen, Kota Probolinggo sebesar 1,69 persen, Kabupaten Banyuwangi sebesar 1,34 persen, dan terendah di Kota Kediri sebesar 0,91 persen sebagaimana terlihat pada Gambar 5. Gambar 4. Inflasi 8 Kota dan Jawa Timur Bulan November 2015 (persen) Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th.XIII, 1 Desember

6 Bulan November 2015 (persen) Gambar 5. Inflasi Tahun Kalender 8 Kota dan Jawa Timur Gambar 6 Inflasi Year On Year 8 Kota dan Jawa Timur Bulan November 2015 (persen) Dilihat dari inflasi year-on-year (November 2015 terhadap November 2014), Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 4,65 persen, angka inflasi ini lebih rendah dibanding dengan inflasi year-on-year bulan November 2014 sebesar 5,85 persen. Dari 8 kota IHK, inflasi year-on-year tertinggi terjadi di Kota Malang sebesar 5,19 persen, diikuti Kota Surabaya sebesar 4,75 persen, Kabupaten Jember sebesar 4,60 persen, Kabupaten Sumenep sebesar 4,48 persen, Kota Madiun sebesar 4,39 persen, Kabupaten Banyuwangi dan Kota Probolinggo masing-masing sebesar 3,88 persen, dan inflasi year-on-year terendah terjadi di Kota Kediri sebesar 3,45 persen sebagaimana terlihat pada Gambar Inflasi 6 Ibukota Provinsi di Pulau Jawa Dari 6 ibukota provinsi di Pulau Jawa, lima kota mengalami inflasi dan satu kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Serang sebesar 0,79 persen, diikuti Kota Semarang sebesar 0,21 persen, Kota Bandung sebesar 0,19 persen, Kota Yogyakarta sebesar 0,13 persen dan Kota Jakarta sebesar 0,12 persen. Sedangkan deflasi hanya terjadi di Kota Surabaya sebesar 0,02 persen sebagaimana terlihat pada Gambar 7. 6 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th.XIII, 1 Desember 2015

7 Gambar 7. Inflasi Ibukota Provinsi di Pulau Jawa dan Jawa Timur Bulan November 2015 (persen) Gambar 8. Inflasi Tahun Kalender Ibukota Provinsi di Pulau Jawa dan Jawa Timur Bulan November 2015 (persen) Gambar 9. Inflasi Year On Year Ibukota Provinsi di Pulau Jawa dan Jawa Timur Bulan November 2015 (persen) Inflasi tahun kalender sampai dengan bulan November 2015, semua ibukota provinsi di Pulau Jawa mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Serang sebesar 3,50 persen, diikuti Kota Bandung sebesar 3,13 persen, Kota Jakarta sebesar 2,56 persen, Kota Surabaya sebesar 2,46 persen, dan Kota Yogyakarta sebesar 2,11 persen. Inflasi tahun kalender terendah terjadi di Kota Semarang sebesar 1,51 persen, sebagaimana terlihat pada Gambar 8. Inflasi year-on-year bulan November 2015, dari 6 ibukota provinsi di Pulau Jawa, inflasi tertinggi terjadi di Kota Serang sebesar 6,68 persen, diikuti oleh Kota Bandung sebesar 5,54 persen, Kota Jakarta sebesar 5,38 persen, Kota Surabaya sebesar 4,75 persen, Kota Semarang sebesar 3,94 persen, dan inflasi terendah terjadi di Kota Yogyakarta sebesar 3,91 persen, sebagaimana terlihat pada Gambar Inflasi Berdasarkan Kelompok Komponen Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th.XIII, 1 Desember

8 Disamping pengelompokan inflasi berdasarkan kelompok pengeluaran. BPS juga mempublikasikan inflasi berdasarkan pengelompokan disagregasi inflasi/kelompok komponen yang bertujuan untuk menghasilkan suatu indikator inflasi yang lebih menggambarkan pengaruh dari faktor yang bersifat fundamental. Komponen inti pada November 2015 mengalami inflasi sebesar 0,02 persen, komponen yang harganya diatur pemerintah mengalami inflasi sebesar 0,12 persen, dan komponen bergejolak mengalami inflasi sebesar 0,12 persen. Sumbangan inflasi komponen inti sebesar 0,01 persen, komponen yang harganya diatur pemerintah dan komponen bergejolak menyumbang inflasi masing-masing sebesar 0,02 persen, sebagaimana terlihat pada gambar 10. Gambar 10. Sumbangan Kelompok Komponen 8 Kota dan Jawa Timur Bulan November 2015 (persen) Pada bulan November, komponen inti memberikan sumbangan inflasi pada inflasi Jawa Timur dan inflasi di lima kota IHK Jawa Timur. Sedangkan komponen inti menghambat inflasi di Kabupaten Sumenep, Kota Malang, dan Kota Probolinggo. Komponen yang harganya diatur pemerintah memberikan sumbangan inflasi pada inflasi Jawa Timur dan inflasi di empat kota IHK, yaitu Kabupaten Jember, Kota Malang, Kota Probolinggo, dan Kota Madiun. Sedangkan komponen bergejolak memberikan sumbangan inflasi pada inflasi Jawa Timur dan inflasi di enam kota IHK Jawa Timur. Pada bulan November 2015, komoditi yang memberikan andil terbesar terjadinya inflasi komponen inti adalah pasir. Komoditi yang mendorong terjadinya inflasi komponen yang 8 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th.XIII, 1 Desember 2015

9 harganya diatur pemerintah antara lain rokok kretek filter dan rokok kretek. Sedangkan komoditi yang mendorong terjadinya inflasi komponen bergejolak antara lain daging ayam ras, telur ayam ras, tomat sayur, mujair, daging sapi, labu siam/jipang, dan bandeng. Tabel 2. Tingkat Inflasi, Inflasi Tahun Kalender, Inflasi Year on Year dan Andil Inflasi Menurut Kelompok Komponen Bulan November 2015 (2012=100) No KOTA KELOMPOK KOMPONEN IHK Oktober 2015 IHK November 2015 Inflasi November 2015 Tingkat Inflasi Tahun Kalender 2015 Inflasi Year on Year Andil Inflasi November 2015 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) 1 JEMBER 2 BANYUWANGI 3 SUMENEP 4 KEDIRI 5 MALANG 6 PROBOLINGGO 7 MADIUN 8 SURABAYA JAWA TIMUR UMUM INTI DIATUR BERGEJOLAK UMUM INTI DIATUR BERGEJOLAK UMUM INTI DIATUR BERGEJOLAK UMUM INTI DIATUR BERGEJOLAK UMUM INTI DIATUR BERGEJOLAK UMUM INTI DIATUR BERGEJOLAK UMUM INTI DIATUR BERGEJOLAK UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK Komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya deflasi komponen inti antara lain emas perhiasan dan semen. Komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya deflasi komponen bergejolak antara lain cabai rawit, minyak goreng, jeruk, beras, wortel, dan cumi- Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th.XIII, 1 Desember

10 cumi. Sedangkan komoditi yang menghambat terjadinya inflasi komponen yang harganya diatur pemerintah antara lain bensin dan tarif listrik. 10 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th.XIII, 1 Desember 2015

11 Lampiran 1 Tabel 3. Inflasi 8 Kota dan Jawa Timur Bulan November 2015 Kelompok dan Sub Kelompok Jenis Barang/ Jasa Kabupaten/Kota Jbr. Bwg. Smnp. Kdr. Mlg. Prob. Mdn. Sby Jatim 000 UMUM 0,26 0,08 0,30 0,11 0,16 0,05 0,21-0,02 0, BAHAN MAKANAN 0,81 0,22 1,29 0,41 0,49 0,29-0,03-0,17 0, Padi-2an, umbi-2an & hsl-nya 2,11 0,94 0,48-1,31-0,25 0,43-1,94-0,41-0, Daging & hasilnya 1,46 1,04 4,49 2,17 2,37 1,16 2,11 0,74 1, Ikan Segar 1,02-2,52 1,83 2,50-0,02-5,28 0,81 0,37 0, Ikan Diawetkan 3,77 0,95-3,32 0,51 1,94 0,17-1,08-0,55 0, Telur, Susu dan hsl-nya 2,25 0,09 0,99 1,77 0,36 1,14 0,28 0,88 0, Sayur-2an 2,98 0,00 7,11 4,15 2,43 5,93 4,94 1,31 2, Kacang-2an -0,38-0,02-0,71-0,09-0,05-0,05-0,15-0,02-0, Buah-2an -7,84 0,00 0,67 1,16-0,21 1,70 0,47 0,31-0, Bumbu-2an 0,17 1,82 1,13-1,08 0,44-2,57-0,67-4,26-2, Lemak dan Minyak -1,42 0,38 0,14-3,30-1,24 0,99-2,29-3,82-2, Bahan makanan lainnya -0,24 0,00 0,00 0,55 0,08 0,55-0,55 0,24 0, MAK. JADI, MIN., Rokok 0,64 0,05 0,02 0,65 0,84 0,16 0,67 0,18 0, Makanan Jadi 0,16 0,00 0,00 0,42 0,03 0,12 0,57 0,14 0, Minuman yang tdk beralkohol 0,04 0,40 0,08 0,33 0,64-0,11 0,05 0,20 0, Tembakau dan Min. beralkohol 2,03 0,00 0,03 1,76 3,96 0,52 1,72 0,33 1, PERUMAHAN -0,08 0,30 0,28-0,27 0,01 0,12 0,41 0,13 0, Biaya tempat tinggal -0,23 0,00 0,59 0,25-0,06 0,19 0,45 0,23 0, Bhn bakar, Penerangan & Air -0,02-0,16 0,00-1,63-0,07-0,01 0,17-0,13-0, Perlengkapan rumahtangga 0,00 1,66 0,08 0,04 0,34 0,24 0,04 0,16 0, Penyelenggaraan rumahtangga 0,34 0,40 0,09 0,10 0,24 0,06 0,83 0,19 0, SANDANG -0,69-1,68-0,87-0,47-1,89-1,24-0,54-1,01-1, Sandang laki-laki 1,53 0,00 0,00 0,14 0,16-0,10 0,00-0,04 0, Sandang Wanita 0,07 0,00 0,00 0,05 0,06-0,07 0,11 0,09 0, Sandang anak-anak -0,22 0,00 0,00 0,03 0,03 0,03 0,06 0,06 0, Barng Pribadi & sandang lainnya -4,94-4,49-3,22-2,41-7,86-3,81-2,80-3,04-4, KESEHATAN 0,41 0,25 0,01 0,01 0,08 0,12 0,40 0,51 0, Jasa Kesehatan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,04 0, Obat-Obatan 0,00 0,00 0,00 0,74 0,06 0,09 0,49 0,42 0, Jasa Perawatan Jasmani 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Perawatan Jasmani & Kosmetik 1,11 0,59 0,03-0,40 0,21 0,25 0,79 0,92 0, PEND. REKREASI & O.R. -0,04 0,07-0,17-0,02 0,14-0,01 0,20 0,04 0, Jasa Pendidikan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Kursus-Kursus / Pelatihan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,38 0,00 0,00 0,00 0, Perlengkapan/Peralatan Pendd. 0,00-0,10-0,94-0,12 0,73-0,09 0,36 0,16 0, Rekreasi -0,13 0,00-0,07-0,01 0,00 0,00 0,80-0,02 0, Olahraga 0,08 2,66 0,00 0,18 0,41 0,00 0,00 0,14 0, TRANS, KOM & JASA KEU. 0,07 0,43-0,01-0,04 0,11 0,02-0,10-0,04 0, Transport 0,10 0,40-0,01-0,04 0,16-0,03-0,05-0,09 0, Komunikasi dan Pengiriman 0,00 0,61 0,00-0,03 0,00 0,22-0,30-0,13-0, Sarana & Penunjang Transport 0,00 0,45 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,49 0, Jasa Keuangan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th. XIII, 1 Desember

12 Lampiran 2 Tabel 4. Tahun Kalender Inflasi 8 Kota dan Jawa Timur Bulan November 2015 Kelompok dan Sub Kelompok Jenis Barang/ Jasa Kabupaten/Kota Jbr. Bwg. Smnp. Kdr. Mlg. Prob. Mdn. Sby Jatim 000 UMUM 1,91 1,34 1,83 0,91 2,41 1,69 2,15 2,46 2,22 4,49 5,05 4,63 4,60 5,88 3,51 4,39 4, BAHAN MAKANAN 2,78-3,41 3,07-2,71 1,13 0,89-0,86 1,75 1, Padi-2an, umbi-2an & hsl-nya 8,26 3,18 3,73-0,69 2,97 3,21 0,67 6,49 5, Daging & hasilnya 3,53-1,04 13,52-1,32 7,32 4,03 11,16 7,42 6, Ikan Segar 3,35 7,14 8,18 12,08 11,87-1,55 10,29 3,06 5, Ikan Diawetkan 13,54 0,98 10,65-5,86 7,23-3,83-6,21 19,09 12, Telur, Susu dan hsl-nya -1,04 0,80 8,09 0,85 1,90-0,07-1,36 0,91 0, Sayur-2an -0,03 8,26-6,29-6,33 0,05-1,30 6,68 3,36 2, Kacang-2an 15,75 3,59 2,44 5,32 2,84 0,20 4,51 2,56 3, Buah-2an 0,12 7,68 7,31 8,29 5,97 4,13 0,62 1,85 3, Bumbu-2an -16,53-51,16-27,43-23,43-23,61-9,47-30,84-25,46-26, Lemak dan Minyak -2,29 0,06 4,06-12,85-3,23-1,26-2,14-10,48-7, Bahan makanan lainnya 3,95 8,02 4,36 4,41 3,79 8,42 4,35 7,06 6, MAK. JADI, MIN., Rokok 6,47 3,87 2,57 4,33 4,53 3,42 6,07 7,02 5, Makanan Jadi 3,87 1,92 1,31 3,97 1,85 1,64 5,45 7,34 5, Minuman yang tdk beralkohol 6,76 5,60 5,15 3,02 7,34 7,76 6,33 7,40 6, Tembakau dan Min. beralkohol 11,33 6,87 3,88 7,06 11,44 5,01 7,56 4,80 6, PERUMAHAN 1,60 5,81 3,53 3,67 2,61 3,28 3,43 2,30 2, Biaya tempat tinggal 1,10 3,31 3,08 3,93 1,30 2,16 2,64 0,90 1, Bhn bakar, Penerangan & Air 0,76 0,74 3,62 3,21 4,60 1,90 3,91 3,04 3, Perlengkapan rumahtangga 3,49 22,05 4,39 3,85 4,86 8,16 3,56 6,00 6, Penyelenggaraan rumahtangga 3,42 6,52 3,54 3,43 4,60 5,68 5,41 4,46 4, SANDANG 2,67 3,54 3,02 0,77 1,41 6,48 4,03 3,13 2, Sandang laki-laki 5,12 3,06 3,55 0,45 3,33 9,55 1,90 1,45 2, Sandang Wanita 4,40 8,24 2,57 0,83 1,58 5,24 3,72 2,93 3, Sandang anak-anak 1,60 2,32 1,83 1,28 3,35 6,32 5,76 4,40 3, Barng Pribadi & sandang lainnya -1,59 2,13 3,60 0,58-2,43 5,14 4,58 3,63 2, KESEHATAN 4,99 5,43 1,13 3,65 3,27 4,60 4,54 4,63 4, Jasa Kesehatan 5,58 8,08 0,23 4,01 1,14 3,84 4,30 5,18 4, Obat-Obatan -0,19 2,52 0,22 5,27 6,22 6,70 2,81 5,53 4, Jasa Perawatan Jasmani 9,83 4,79 0,47 7,47 3,38 0,00 4,19 2,77 3, Perawatan Jasmani & Kosmetik 5,07 5,09 2,69 1,50 4,16 4,67 6,10 4,20 4, PEND. REKREASI & O.R. 4,09 4,51 2,02 2,29 8,87 3,07 3,01 3,67 4, Jasa Pendidikan 8,32 10,17 4,80 2,06 13,25 3,10 4,28 6,52 7, Kursus-Kursus / Pelatihan 5,26 0,82 0,00 1,60 4,83 5,79 0,66 1,48 2, Perlengkapan/Peralatan Pendd. -0,86 3,26-0,06 1,14 3,67 3,39 0,84 2,49 2, Rekreasi -0,46-0,10 0,05 3,86 4,04 2,13 2,67 1,10 1, Olahraga 1,31 4,11 0,07 3,20 6,23 2,10 2,13 2,22 3, TRANS, KOM & JASA KEU. -3,17 0,38-2,60-2,15-1,06-2,86-1,87-2,00-1, Transport -4,40 0,05-4,04-3,49-2,07-4,21-3,43-3,68-3, Komunikasi dan Pengiriman 0,00 0,63-0,51-0,47-0,41-0,44-0,30 0,12-0, Sarana & Penunjang Transport 0,55 3,13 0,31 5,13 6,40 4,83 4,40 4,03 4, Jasa Keuangan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 12 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th. XIII, 1 Desember 2015

13 Lampiran 3 Tabel 5. Year on Year Inflasi 8 Kota dan Jawa Timur Bulan November 2015 Kelompok dan Sub Kelompok Jenis Barang/ Jasa Kabupaten/Kota Jbr. Bwg. Smnp. Kdr. Mlg. Prob. Mdn. Sby Jatim 000 UMUM 4,60 3,88 4,48 3,45 5,19 3,88 4,39 4,75 4,65 4,49 5,05 4,63 4,60 5,88 3,51 4,39 4, BAHAN MAKANAN 5,66-1,16 5,82 1,04 4,68 3,35 2,35 5,12 4, Padi-2an, umbi-2an & hsl-nya 13,32 5,64 6,02 3,84 8,46 8,70 7,52 10,68 9, Daging & hasilnya 3,70-3,06 11,03 2,09 9,28 2,65 12,52 11,10 8, Ikan Segar 5,17 7,41 6,70 16,19 11,85-1,33 14,67 6,86 8, Ikan Diawetkan 16,32 1,87 10,50-5,70 8,45-4,70-2,20 19,99 13, Telur, Susu dan hsl-nya 1,00 9,47 12,03 2,97 4,06 3,88 0,79 4,35 4, Sayur-2an 1,91 3,49 2,98 6,56 0,97 3,00 5,57 4,56 3, Kacang-2an 18,93 6,46 6,11 8,14 4,70 10,02 4,80 2,60 4, Buah-2an -1,26 8,87 8,22 4,15 6,62 2,98-1,59 2,70 3, Bumbu-2an -6,41-45,18-13,77-15,70-10,69-3,78-21,43-16,96-16, Lemak dan Minyak -1,84 0,62 4,45-12,19-3,07-1,06-3,78-10,73-7, Bahan makanan lainnya 4,94 6,28 6,16 4,82 4,15 10,42 4,29 9,81 7, MAK. JADI, MIN., Rokok 7,94 8,26 7,43 4,94 5,78 3,70 7,14 8,27 7, Makanan Jadi 3,90 8,99 8,54 4,80 3,20 1,80 6,96 9,15 7, Minuman yang tdk beralkohol 8,48 5,87 5,47 3,42 8,64 8,20 6,27 7,60 7, Tembakau dan Min. beralkohol 15,71 8,15 6,23 7,38 12,24 5,54 8,78 5,38 7, PERUMAHAN 3,07 6,87 5,34 5,20 4,55 4,27 4,96 4,18 4, Biaya tempat tinggal 1,47 3,77 5,02 4,59 2,66 2,99 3,95 2,86 2, Bhn bakar, Penerangan & Air 5,08 3,41 5,51 6,79 9,58 3,03 6,11 5,77 6, Perlengkapan rumahtangga 3,56 22,38 6,78 5,16 5,90 9,14 4,80 6,89 7, Penyelenggaraan rumahtangga 4,33 6,52 3,73 4,72 5,00 6,88 6,63 4,96 5, SANDANG 3,25 4,95 3,23 2,09 1,78 7,76 5,08 4,33 3, Sandang laki-laki 5,90 4,22 3,58 1,81 3,39 10,86 2,67 2,38 3, Sandang Wanita 4,18 8,24 2,65 2,26 1,68 5,70 5,54 4,05 3, Sandang anak-anak 1,88 2,49 1,88 1,35 3,61 6,48 5,90 4,97 4, Barng Pribadi & sandang lainnya -0,05 5,14 4,23 2,90-1,38 7,84 6,06 5,51 3, KESEHATAN 6,30 5,64 1,48 4,48 4,64 5,73 5,60 5,34 5, Jasa Kesehatan 5,58 8,08 0,23 4,01 1,51 3,84 4,76 5,18 4, Obat-Obatan -0,19 3,00 0,53 5,76 8,13 8,51 3,43 6,33 5, Jasa Perawatan Jasmani 18,68 4,79 0,47 7,47 8,15 11,68 5,35 3,99 6, Perawatan Jasmani & Kosmetik 5,72 5,33 3,51 3,15 5,58 4,81 8,06 5,22 5, PEND. REKREASI & O.R. 4,14 4,70 2,25 2,61 9,15 3,42 3,61 4,01 4, Jasa Pendidikan 8,32 10,17 4,80 2,06 13,25 3,10 4,28 6,52 7, Kursus-Kursus / Pelatihan 6,18 2,35 0,00 1,81 5,86 7,10 3,81 1,48 2, Perlengkapan/Peralatan Pendd. -0,86 3,55 0,19 1,96 3,70 5,73 2,34 2,55 2, Rekreasi -0,46-0,10 0,49 4,67 4,58 1,94 2,92 1,96 2, Olahraga 1,63 4,57 1,23 3,20 10,49 2,10 2,28 3,70 4, TRANS, KOM & JASA KEU. 2,81 4,96 1,55 3,09 5,23 2,87 2,80 2,26 3, Transport 3,85 6,35 2,58 3,59 6,54 3,75 3,80 2,98 3, Komunikasi dan Pengiriman 0,00 0,63-0,42-0,06-0,12-1,69-0,54-0,07-0, Sarana & Penunjang Transport 0,55 3,56 0,53 6,67 7,34 5,03 4,50 4,11 4, Jasa Keuangan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th. XIII, 1 Desember

14 Lampiran 4 Tabel 6. Sumbangan Kelompok Pengeluaran 8 Kota dan Jawa Timur Bulan November 2015 Kelompok dan Sub Kelompok Jenis Barang/ Jasa Jbr. Bwg. Smnp. Kdr. Mlg. Prob. Mdn. Sby Jatim 000 UMUM 0,26 0,08 0,30 0,11 0,16 0,05 0,21-0,02 0, BAHAN MAKANAN 0,19 0,06 0,32 0,08 0,09 0,07-0,01-0,03 0, Padi-2an, umbi-2an & hsl-nya 0,13 0,07 0,03-0,07-0,01 0,03-0,09-0,02-0, Daging & hasilnya 0,05 0,04 0,17 0,05 0,06 0,06 0,05 0,02 0, Ikan Segar 0,02-0,10 0,05 0,03 0,00-0,14 0,01 0,01 0, Ikan Diawetkan 0,04 0,01-0,03 0,00 0,01 0,00-0,01 0,00 0, Telur, Susu dan hsl-nya 0,05 0,00 0,02 0,04 0,01 0,03 0,01 0,02 0, Sayur-2an 0,07 0,00 0,06 0,06 0,03 0,09 0,06 0,02 0, Kacang-2an -0,01 0,00-0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Buah-2an -0,14 0,00 0,01 0,03 0,00 0,03 0,01 0,01 0, Bumbu-2an 0,00 0,03 0,02-0,02 0,01-0,03-0,01-0,05-0, Lemak dan Minyak -0,02 0,01 0,00-0,04-0,01 0,02-0,04-0,03-0, Bahan makanan lainnya 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, MAK. JADI, MIN., Rokok 0,10 0,01 0,00 0,12 0,14 0,03 0,13 0,03 0, Makanan Jadi 0,01 0,00 0,00 0,04 0,00 0,01 0,06 0,01 0, Minuman yang tdk beralkohol 0,00 0,01 0,00 0,01 0,02 0,00 0,00 0,01 0, Tembakau dan Min. beralkohol 0,08 0,00 0,00 0,06 0,11 0,02 0,06 0,01 0, PERUMAHAN -0,01 0,05 0,06-0,06 0,00 0,02 0,10 0,03 0, Biaya tempat tinggal -0,02 0,00 0,05 0,03-0,01 0,01 0,06 0,03 0, Bhn bakar, Penerangan & Air 0,00-0,01 0,00-0,09 0,00 0,00 0,01-0,01-0, Perlengkapan rumahtangga 0,00 0,05 0,00 0,00 0,01 0,01 0,00 0,00 0, Penyelenggaraan rumahtangga 0,01 0,01 0,00 0,00 0,01 0,00 0,03 0,01 0, SANDANG -0,04-0,14-0,06-0,02-0,10-0,08-0,03-0,07-0, Sandang laki-laki 0,03 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Sandang Wanita 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Sandang anak-anak 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Barng Pribadi & sandang lainnya -0,07-0,14-0,06-0,03-0,11-0,08-0,03-0,07-0, KESEHATAN 0,02 0,01 0,00 0,00 0,00 0,01 0,02 0,03 0, Jasa Kesehatan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Obat-Obatan 0,00 0,00 0,00 0,01 0,00 0,00 0,01 0,00 0, Jasa Perawatan Jasmani 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Perawatan Jasmani & Kosmetik 0,02 0,01 0,00-0,01 0,00 0,00 0,02 0,02 0, PEND. REKREASI & O.R. 0,00 0,00-0,01 0,00 0,01 0,00 0,02 0,00 0, Jasa Pendidikan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Kursus-Kursus / Pelatihan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Perlengkapan/Peralatan Pendd. 0,00 0,00-0,01 0,00 0,01 0,00 0,01 0,00 0, Rekreasi 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,01 0,00 0, Olahraga 0,00 0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, TRANS, KOM & JASA KEU. 0,02 0,09 0,00-0,01 0,02 0,00-0,02-0,01 0, Transport 0,02 0,06 0,00-0,01 0,02 0,00-0,01-0,01 0, Komunikasi dan Pengiriman 0,00 0,02 0,00 0,00 0,00 0,01-0,01-0,01 0, Sarana & Penunjang Transport 0,00 0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,01 0, Jasa Keuangan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 14 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th. XIII, 1 Desember 2015

15 Lampiran 5 Tabel 7. Komoditi Penyumbang Inflasi Terbesar 8 Kota dan Jawa Timur Bulan November 2015 No Jenis Komoditi/Barang Persentase perubahan harga Sumbangan inflasi (1) (2) (3) (4) (1) (2) (3) (4) No Jenis Komoditi/Barang Persentase perubahan harga Sumbangan inflasi 09. KAB. JEMBER 10. KAB. BANYUWANGI 1 BERAS 2,3287 0, BERAS 1,0201 0, DAGING AYAM RAS 6,2620 0, SEPEDA MOTOR 2,3488 0, TELUR AYAM RAS 6,2164 0, DAGING AYAM RAS 2,2429 0, ROKOK KRETEK FILTER 1,7726 0, SPREY 18,6874 0, ROKOK KRETEK 2,8599 0, BAWANG MERAH 8,1124 0, WORTEL 18,2278 0, TELEPON SELULER 3,0612 0, BAHAN PELUMAS/OLI 6,2820 0, KACANG PANJANG 4,8449 0, LABU SIAM/JIPANG 16,0005 0, TONGKOL/AMBU-AMBU 0,9779 0, IKAN ASIN BELAH 10,2769 0, IKAN ASIN BELAH 3,0345 0, PASTA GIGI 6,5493 0, SABUN DETERGEN BUBUK/CAIR 1,3073 0, KAB. SUMENEP 71. KOTA KEDIRI 1 DAGING AYAM RAS 11,3073 0, DAGING AYAM RAS 4,1541 0, DAGING SAPI 3,0714 0, ROKOK KRETEK FILTER 1,8165 0, CUMI-CUMI 13,5833 0, PEPAYA 14,4842 0, BERAS 0,5403 0, TELUR AYAM RAS 5,5917 0, BAWANG MERAH 8,7231 0, PASIR 4,2650 0, BAYAM 21,6693 0, SAWI HIJAU 22,9714 0, BATU BATA/BATU TELA 4,5551 0, MIE 1,4493 0, TELUR AYAM RAS 2,3491 0, NASI DENGAN LAUK 1,0882 0, KETIMUN 32,6841 0, BANDENG/BOLU 7,9840 0, UDANG BASAH 2,3756 0, KACANG PANJANG 6,8085 0, KOTA MALANG 74. KOTA PROBOLINGGO 1 ROKOK KRETEK FILTER 4,8675 0, RAMPELA HATI AYAM 8,4248 0, DAGING AYAM RAS 5,2863 0, BAYAM 42,4931 0, CABAI MERAH 23,4600 0, TELUR AYAM RAS 4,6634 0, PASIR 5,1471 0, KELAPA 19,4655 0, ROKOK KRETEK 2,4373 0, DAGING AYAM KAMPUNG 3,9352 0, ES 7,5267 0, SAWI HIJAU 51,3332 0, ANGKUTAN UDARA 0,7000 0, JERUK 3,5848 0, TONGKOL PINDANG 3,7707 0, DAGING AYAM RAS 2,0436 0, PIR 9,9564 0, ROKOK KRETEK FILTER 0,8790 0, KENTANG 5,5342 0, BERAS 0,2187 0,0118 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th. XIII, 1 Desember

16 Lanjutan No Jenis Komoditi/Barang Lampiran 6 Tabel 7. Komoditi Penyumbang Inflasi Terbesar 8 Kota dan Jawa Timur Persentase perubahan harga Sumbangan inflasi (1) (2) (3) (4) (1) (2) (3) (4) No Jenis Komoditi/Barang Persentase perubahan harga Sumbangan inflasi 77. KOTA MADIUN 78. KOTA SURABAYA 1 DAGING AYAM RAS 3,5450 0, TOMAT SAYUR 21,0167 0, PASIR 4,4972 0, TELUR AYAM RAS 2,4354 0, SOTO 3,8230 0, MUJAIR 4,9044 0, ROKOK KRETEK FILTER 2,0719 0, PASIR 2,2100 0, UPAH PEMBANTU RT 1,5900 0, DAGING AYAM RAS 1,1201 0, KOL PUTIH/KUBIS 16,4659 0, DAGING SAPI 1,0220 0, ROKOK KRETEK 1,2339 0, TARIP JALAN TOL 9,1763 0, KONTRAK RUMAH 0,6699 0, SABUN DETERGEN BUBUK/CAIR 1,8038 0, GADO-GADO 5,2632 0, PISANG 1,8634 0, WORTEL 8,3821 0, GADO-GADO 2,0197 0,0060 PROVINSI JAWA TIMUR 1 DAGING AYAM RAS 2,7567 0, ROKOK KRETEK FILTER 1,3594 0, TELUR AYAM RAS 2,5556 0, PASIR 2,5998 0, TOMAT SAYUR 12,2148 0, ROKOK KRETEK 0,9806 0, MUJAIR 3,4893 0, DAGING SAPI 0,6079 0, LABU SIAM/JIPANG 8,9188 0, BANDENG/BOLU 1,8718 0, Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th. XIII, 1 Desember 2015

17 Bulan November 2015 No Jenis Komoditi/Barang Lampiran 7 Tabel 8. Komoditi Penyumbang Deflasi Terbesar 8 Kota dan Jawa Timur Persentase perubahan harga Sumbangan inflasi (1) (2) (3) (4) (1) (2) (3) (4) No Jenis Komoditi/Barang Persentase perubahan harga 09. KAB. JEMBER 10. KAB. BANYUWANGI Sumbangan inflasi 1 JERUK -17,0702-0, EMAS PERHIASAN -5,0497-0, EMAS PERHIASAN -7,0046-0, CUMI-CUMI -18,5972-0, APEL -15,7050-0, MERNYING -6,2987-0, DAGING SAPI -2,8939-0, KANGKUNG -2,9458-0, SEMEN -3,2300-0, TOMAT SAYUR -10,4733-0, SAWI HIJAU -10,5385-0, BAHAN BAKAR RUMAH TANGGA -0,5100-0, KOPI BUBUK -3,3197-0, KENTANG -4,2173-0, MINYAK GORENG -1,2743-0, KEMBUNG REBUS -1,4668-0, TERONG PANJANG -8,3730-0, SOLAR -0,6672-0, ALPUKAT -16,4714-0, BENSIN -0,0501-0, KAB. SUMENEP 71. KOTA KEDIRI 1 EMAS PERHIASAN -4,8012-0, BAHAN BAKAR RUMAH TANGGA -3,8200-0, TONGKOL PINDANG -3,9965-0, BERAS -1,4993-0, TONGKOL/AMBU-AMBU -3,4000-0, KELAPA -5,5392-0, BAWANG PUTIH -2,9017-0, EMAS PERHIASAN -5,3641-0, DAGING AYAM KAMPUNG -1,8174-0, MINYAK GORENG -2,1146-0, LAPTOP/NOTEBOOK -2,7308-0, PIR -11,3341-0, CAKALANG/SISIK -3,8735-0, WORTEL -8,1734-0, KACANG HIJAU -8,3333-0, BAWANG MERAH -3,3384-0, MINYAK GORENG -0,5235-0, KEMIRI -14,1176-0, LAYANG/BENGGOL -5,9681-0, SALAK -6,2042-0, KOTA MALANG 74. KOTA PROBOLINGGO 1 EMAS PERHIASAN -11,4556-0, EMAS PERHIASAN -4,8212-0, SEMEN -1,4845-0, TONGKOL/AMBU-AMBU -11,4519-0, PISANG -5,4970-0, AYAM NUGGETS -5,6575-0, BAWANG MERAH -6,7447-0, CUMI-CUMI -11,9500-0, CABAI RAWIT -20,8898-0, SELAR/TUDE -17,5691-0, MINYAK GORENG -1,4757-0, CABAI MERAH -21,8461-0, BERAS -0,2675-0, MINYAK GORENG -1,1942-0, SAWI HIJAU -9,1752-0, BAWANG MERAH -4,9470-0, GULA PASIR -0,5998-0, MERAH -6,5245-0, BATU BATA/BATU TELA -0,9036-0, KEMBUNG/GEMBUNG/BANYAR -3,3617-0,0109 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th. XIII, 1 Desember

18 Lampiran 8 Tabel 8. Komoditi Penyumbang Deflasi Terbesar 8 Kota dan Jawa Timur Lanjutan No Jenis Komoditi/Barang Persentase perubahan harga Sumbangan inflasi (1) (2) (3) (4) (1) (2) (3) (4) No Jenis Komoditi/Barang Persentase perubahan harga Sumbangan inflasi 77. KOTA MADIUN 78. KOTA SURABAYA 1 BERAS -2,1006-0, EMAS PERHIASAN -4,8044-0, EMAS PERHIASAN -6,1839-0, CABAI RAWIT -34,7096-0, KELAPA -6,8844-0, MINYAK GORENG -5,7107-0, APEL -3,5655-0, BERAS -0,4378-0, TELEPON SELULER -4,6500-0, WORTEL -11,1129-0, MINYAK GORENG -0,9020-0, UDANG BASAH -3,1897-0, BATU BATA/BATU TELA -1,1390-0, JERUK -2,4792-0, PIR -5,5821-0, BENSIN -0,2201-0, LELE -1,4610-0, TARIP LISTRIK -0,2674-0, TONGKOL PINDANG -4,9428-0, CABAI MERAH -23,8957-0,0083 PROVINSI JAWA TIMUR 1 EMAS PERHIASAN -6,2161-0, CABAI RAWIT -23,2825-0, MINYAK GORENG -3,6794-0, JERUK -2,3143-0, BERAS -0,2285-0, WORTEL -4,4880-0, SEMEN -0,3556-0, BENSIN -0,1511-0, CUMI-CUMI -1,6783-0, TARIP LISTRIK -0,1685-0, Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th. XIII, 1 Desember 2015

19 Bulan November 2015 No. Kota IHK IHK Inflasi (%) No. Kota Okt'15 Nov'15 Okt'15 Nov'15 1 MEULABOH 120,33 120,67 0,28 47 TANGERANG 128,52 128,92 0,31 2 BANDA ACEH 115,41 115,67 0,23 48 CILEGON 124,55 124,46-0,07 3 LHOKSEUMAWE 116,38 116,78 0,34 49 SERANG 126,38 127,38 0,79 4 SIBOLGA 119,90 120,83 0,78 50 SINGARAJA 126,84 127,24 0,32 5 PEMATANG SIANTAR 123,53 123,87 0,28 51 DENPASAR 117,99 118,46 0,40 6 MEDAN 122,37 123,02 0,53 52 MATARAM 120,10 120,16 0,05 7 PADANGSIDIMPUAN 118,04 118,52 0,41 53 BIMA 123,33 124,14 0,66 8 PADANG 124,28 124,87 0,47 54 MAUMERE 115,72 116,40 0,59 9 BUKITTINGGI 118,39 119,37 0,83 55 KUPANG 121,99 122,87 0,72 10 TEMBILAHAN 125,46 125,65 0,15 56 PONTIANAK 128,70 128,52-0,14 11 PEKANBARU 120,81 121,30 0,41 57 SINGKAWANG 120,83 120,79-0,03 12 DUMAI 122,30 122,27-0,02 58 SAMPIT 121,68 122,30 0,51 13 BUNGO 118,82 118,90 0,07 59 PALANGKARAYA 118,97 119,98 0,85 14 JAMBI 120,02 120,59 0,47 60 TANJUNG 122,78 123,65 0,71 15 PALEMBANG 118,38 119,19 0,68 61 BANJARMASIN 119,78 120,27 0,41 16 LUBUKLINGGAU 118,57 118,84 0,23 62 BALIKPAPAN 126,09 125,41-0,54 17 BENGKULU 127,47 127,59 0,09 63 SAMARINDA 123,36 123,68 0,26 18 BANDAR LAMPUNG 122,33 122,47 0,11 64 TARAKAN 129,64 129,70 0,05 19 METRO 129,49 129,16-0,25 65 MANADO 123,07 123,06-0,01 20 TANJUNG PANDAN 127,18 126,38-0,63 66 PALU 122,24 122,81 0,47 21 PANGKAL PINANG 123,12 121,87-1,02 67 BULUKUMBA 126,63 126,69 0,05 22 BATAM 120,71 121,34 0,52 68 WATAMPONE 117,68 117,93 0,21 23 TANJUNG PINANG 121,01 121,23 0,18 69 MAKASSAR 121,38 121,69 0,26 24 DKI JAKARTA 122,32 122,47 0,12 70 PARE-PARE 118,34 118,69 0,30 25 BOGOR 120,45 120,77 0,27 71 PALOPO 119,29 119,82 0,44 26 SUKABUMI 121,00 121,34 0,28 72 KENDARI 117,58 117,46-0,10 27 BANDUNG 120,54 120,77 0,19 73 BAU-BAU 123,60 125,17 1,27 28 CIREBON 118,42 118,62 0,17 74 GORONTALO 117,78 117,99 0,18 29 BEKASI 118,99 119,02 0,03 75 MAMUJU 119,99 120,73 0,62 30 DEPOK 119,91 120,19 0,23 76 AMBON 121,64 121,10-0,44 31 TASIKMALAYA 119,83 120,32 0,41 77 TUAL 131,59 132,94 1,03 32 CILACAP 123,13 123,38 0,20 78 TERNATE 125,87 125,90 0,02 33 PURWOKERTO 119,02 119,21 0,16 79 MANOKWARI 113,16 113,41 0,22 34 KUDUS 126,79 127,05 0,21 80 SORONG 123,04 122,13-0,74 35 SURAKARTA 118,28 118,66 0,32 81 MERAUKE 124,45 127,38 2,35 36 SEMARANG 120,27 120,52 0,21 82 JAYAPURA 121,65 121,78 0,11 37 TEGAL 117,87 118,15 0,24 38 YOGYAKARTA 119,15 119,31 0,13 39 JEMBER 119,46 119,77 0,26 40 BANYUWANGI 119,15 119,25 0,08 41 SUMENEP 119,09 119,45 0,30 42 KEDIRI 119,91 120,04 0,11 43 MALANG 121,83 122,03 0,16 44 PROBOLINGGO 120,67 120,73 0,05 45 MADIUN 119,09 119,34 0,21 46 SURABAYA 120,73 120,71-0,02 JAWA TIMUR 120,62 120,69 0,06 Lampiran 9 Tabel 9. Inflasi 82 Kota di Indonesia Bulan November 2015 (Tahun Dasar 2012 = 100) Kota di Jawa Timur yang mengalami Inflasi tertinggi: Sumenep (0,30%) Inflasi (%) 5 Kota Yang Mengalami Inflasi Tertinggi Nopember Merauke (2,35%) 2. Baubau (1,27%) 3. Tual (1,03%) 4. Palangkaraya (0,85%) 5. Bukitnggi (0,83%) 5 Kota Yang Mengalami Deflasi Tertinggi Nopember 2015 : 1. Pangkal Pinang (-1,02%) 2. Sorong (-0,74%) 3. Tanjung Pandan (-0,63%) 4. Balikpapan (-0,54%) 5. Ambon (-0,44%) Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 80/12/35/Th. XIII, 1 Desember

20 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI JAWA TIMUR Informasi Lebih Lanjut Hubungi : Kepala Bidang Statistik Distribusi SATRIYO WIBOWO, SP, MM satriyo@bps.go.id Tel : (hunting) Fak :