PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JAWA TIMUR FEBRUARI 2016 DEFLASI 0,10 PERSEN

Transkripsi

1 BPS PROVINSI JAWA TIMUR No. 15/03/35/Th.XIV, 1 Maret 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JAWA TIMUR FEBRUARI 2016 DEFLASI 0,10 PERSEN Pada bulan Februari 2016 Jawa Timur mengalami deflasi sebesar 0,10 persen. Dari delapan kota IHK di Jawa Timur, lima kota mengalami deflasi dan tiga kota mengalami inflasi. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Kediri sebesar 0,33 persen, diikuti Kota Malang sebesar 0,15 persen, Kota Surabaya sebesar 0,11 persen, Kota Probolinggo sebesar 0,08 persen, dan Kabupaten Sumenep sebesar 0,02 persen. Sedangkan inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Jember dan Kabupaten Banyuwangi masing-masing sebesar 0,12 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Madiun sebesar 0,03 persen. Dari tujuh kelompok pengeluaran, tiga kelompok pengeluaran mengalami deflasi dan empat kelompok pengeluaran mengalami inflasi. Kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi tertinggi adalah kelompok transport, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,53 persen, diikuti kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,38 persen, dan kelompok bahan makanan sebesar 0,21 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi tertinggi adalah kelompok sandang sebesar 0,88 persen, diikuti kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,42 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,16 persen, dan kelompok pendidikan, rekreasi, dan olah raga sebesar 0,11 persen. Komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya deflasi adalah tarif listrik, bawang merah, angkutan udara, daging ayam ras, bensin, telur ayam ras, cabai rawit, wortel, apel, dan kentang. Komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya inflasi adalah emas perhiasan, daging sapi, cabai merah, rokok kretek filter, bawang putih, tomat sayur, tongkol pindang, beras, tarif air minum PAM, dan sate. Dari 6 ibukota provinsi di Pulau Jawa, seluruh kota mengalami deflasi. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Semarang sebesar 0,30 persen, diikuti Kota Serang sebesar 0,17 persen, Kota Bandung sebesar 0,15 persen, Kota Surabaya sebesar 0,11 persen, Kota Yogyakarta sebesar 0,09 persen, dan deflasi terendah terjadi di Kota Jakarta sebesar 0,06 persen. Dari 82 kota IHK nasional, 52 kota mengalami deflasi dan 30 kota mengalami inflasi. Lima kota yang mengalami deflasi tertinggi adalah Merauke sebesar 2,95 persen, Tual sebesar 1,33 persen, Bulukumba sebesar 1,05 persen, Bau-bau sebesar 0,97 persen dan Ternate sebesar 0,95 persen. Sedangkan 5 kota yang mengalami inflasi tertinggi adalah Tanjung Pandan sebesar 1,02 persen, Padang sebesar 0,86 persen, Gorontalo sebesar 0,67 persen, Balikpapan sebesar 0,50 persen, dan Metro sebesar 0,42 persen. Laju inflasi tahun kalender (Februari 2016 terhadap Desember 2015) Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,55 persen, angka ini lebih tinggi dibanding tahun kalender Februari 2015 yang mengalami deflasi sebesar 0,32 persen. Inflasi year-on-year (Februari 2016 terhadap Februari 2015) Jawa Timur sebesar 3,99 persen, angka ini lebih rendah dibanding inflasi year-on-year bulan Februari 2015 sebesar 6,00 persen. Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th.XIV, 1 Maret

2 1. Inflasi Jawa Timur Indeks Harga Konsumen (IHK) merupakan salah satu indikator ekonomi yang sering digunakan untuk mengukur tingkat perubahan harga (inflasi/deflasi) di tingkat konsumen, khususnya di daerah perkotaan. Perubahan IHK dari waktu ke waktu menunjukkan pergerakan harga dari paket komoditas yang dikonsumsi oleh rumah tangga. Di Indonesia, tingkat inflasi diukur dari persentase perubahan IHK dan diumumkan ke publik setiap awal bulan (hari kerja pertama) oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Dari hasil pemantauan harga pada bulan Februari 2016, Jawa Timur mengalami deflasi sebesar 0,10 persen atau terjadi penurunan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 122,50 pada bulan Januari 2016 menjadi 122,38 pada bulan Februari Sepanjang tahun , pada bulan Februari terjadi sembilan kali inflasi dan dua kali deflasi. Tahun 2013 merupakan inflasi tertinggi sebesar 0,97 persen dan inflasi terendah pada tahun 2011 sebesar 0,15 persen. Sedangkan deflasi terjadi pada tahun 2015 dan 2016 masing-masing sebesar 0,52 persen dan 0,10 persen. Gambar 1, Series Data Inflasi Jawa Timur Bulan Februari Tahun (Persen) Penyebab terjadinya deflasi bulan Februari 2016 di Jawa Timur adalah turunnya indeks harga konsumen pada tiga kelompok pengeluaran. Kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi tertinggi adalah kelompok transport, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,53 persen, diikuti kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,38 persen, dan kelompok bahan makanan sebesar 0,21 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi tertinggi adalah kelompok sandang sebesar 0,88 persen, diikuti kelompok 2 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th.XIV, 1 Maret 2016

3 makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,42 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,16 persen, dan kelompok pendidikan, rekreasi, dan olah raga sebesar 0,11 persen, sebagaimana terlihat pada tabel 1. Tabel 1, Tingkat Inflasi, Andil Inflasi, Inflasi Tahun Kalender dan Inflasi Year on Year Jawa Timur Bulan Februari 2016 Menurut Kelompok Pengeluaran (2012=100) Kelompok Pengeluaran IHK Februari 2015 IHK Desember 2015 IHK Januari 2016 IHK Februari 2016 Inflasi Februari ) Inflasi Tahun Kalender ) Inflasi Year on Year 3) Andil Inflasi Februari 2016 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (8) UMUM 117,69 121,71 122,50 122,38-0,10 0,55 3,99-0,10 1 Bahan Makanan 123,64 128,66 131,69 131,42-0,21 2,15 6,29-0, Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar 119,96 126,40 127,33 127,86 0,42 1,16 6,59 0,07 116,72 118,77 119,57 119,11-0,38 0,29 2,05-0,09 4 Sandang 107,16 107,76 108,48 109,44 0,88 1,56 2,13 0,06 5 Kesehatan 113,77 117,53 118,12 118,31 0,16 0,66 3,99 0, Pendidikan, Rekreasi, dan Olah raga Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan 1) Persentase perubahan IHK bulan Februari 2016 terhadap IHK bulan sebelumnya 2) Persentase perubahan IHK bulan Februari 2016 terhadap IHK bulan Desember ) Persentase perubahan IHK bulan Februari 2016 terhadap IHK bulan Februari ,66 113,22 113,32 113,45 0,11 0,20 4,41 0,01 120,28 124,99 123,70 123,04-0,53-1,56 2,29-0,10 Deflasi bulan Februari 2016 dipicu oleh beberapa komoditi, antara lain tarif listrik, bawang merah, angkutan udara, daging ayam ras, bensin, telur ayam ras, cabai rawit, wortel, apel, dan kentang. Pada bulan Februari 2016, PT. PLN melakukan penurunan tarif listrik sebagai mekanisme penyesuaian (tarif adjustment) untuk 12 golongan pelanggan, termasuk pelanggan rumah tangga dengan daya VA, rumah tangga dengan daya VA, rumah tangga dengan daya s.d VA, dan rumah tangga dengan daya VA ke atas. Tarif angkutan udara mengalami penurunan harga sesuai keputusan Kementerian Perhubungan untuk menurunkan tarif batas atas dan tarif batas bawah pengguna jasa angkutan udara kelas ekonomi berjadwal dalam negeri sebesar 5 persen. Keputusan ini tertuang dalam Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor PM 14 Tahun 2016 tentang Mekanisme Formulasi Perhitungan dan Penetapan Tarif Batas Atas dan Batas Bawah Penumpang Pelayanan Ekonomi Angkutan Udara Niaga Berjadwal Dalam Negeri. Adapun penurunan tarif mulai berlaku 30 hari sejak Permenhub 14 dikeluarkan pada 28 Januari 2016 lalu. Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th.XIV, 1 Maret

4 Untuk komoditi bensin jenis pertamax, pertamax plus dan pertalite, mengalami penurunan harga per tanggal 5 Februari Harga Pertamax turun dari Rp menjadi Rp 8.250, harga Pertamax Plus turun dari Rp menjadi Rp 9.150, dan harga Pertalite turun dari Rp menjadi Rp per liter. Sedangkan untuk komoditi bahan makanan antara lain bawang merah, daging ayam ras, telur ayam ras, cabai rawit, wortel, apel, dan kentang mulai mengalami penurunan harga seiring dengan mulai masa panen komoditi tersebut sehingga stok di pasaran melimpah. Perkembangan indeks harga konsumen tahun dasar 2012=100 dapat dilihat pada gambar 2. Pada bulan ini, tiga kelompok pengeluaran mengalami deflasi dan empat kelompok pengeluaran mengalami inflasi. Penurunan tertinggi terjadi pada kelompok transport, komunikasi, dan jasa keuangan dari 123,70 persen menjadi 123,04 persen, diikuti kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar dari 119,57 persen menjadi 119,11 persen, dan kelompok bahan makanan dari 131,69 persen menjadi 131,42 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami kenaikan indeks tertinggi adalah kelompok sandang dari 108,48 persen menjadi 109,44 persen, diikuti kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau dari 127,33 persen menjadi 127,86 persen, kelompok kesehatan dari 118,12 persen menjadi 118,31 persen, dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga dari 113,32 persen menjadi 113,45 persen. Gambar 2, Perkembangan Indeks Harga Konsumen Jawa Timur menurut Kelompok Pengeluaran Bulan Februari Februari 2016 (2012=100) Komoditi yang mendorong terjadinya inflasi adalah emas perhiasan, daging sapi, cabai merah, rokok kretek filter, bawang putih, tomat sayur, tongkol pindang, beras, tarif air minum 4 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th.XIV, 1 Maret 2016

5 PAM, dan sate. Rendahnya suku bunga AS dan anggapan bahwa emas merupakan investasi terbaik yang tidak akan mengalami kedaluarsa merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kenaikan harga komoditi emas perhiasan. Sedangkan adanya kebijakan pemerintah (meski telah dibatalkan) untuk menetapkan PPn 10 persen terhadap sapi potong, telah mengakibatkan kenaikan harga komoditi daging sapi di pasaran. Tarif air minum PAM yang mengalami kenaikan harga adalah wilayah Kota Madiun yang mengalami kenaikan harga sebesar 19,24 persen. Banjir yang terjadi di beberapa wilayah di Jawa Timur, antara lain Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Jombang, Kabupaten Lamongan, Kabupaten Gresik, dan Kabupaten Sidoarjo pada bulan Februari 2016, mengakibatkan naiknya harga beberapa komoditi bahan makanan, antara lain cabai merah dan tomat sayur. Komoditi tersebut mengalami kenaikan harga akibat membusuknya tanaman karena banjir. Gambar 3, Perkembangan Inflasi Tahun Kalender Bulanan Jawa Timur Tahun (persen) Perkembangan inflasi tahun kalender Jawa Timur dari tahun 2007 sampai dengan Februari 2016 dapat dilihat pada Gambar 3. Selama kurun waktu tersebut, terjadi sembilan kali inflasi dan satu kali deflasi pada tahun Inflasi tertinggi terjadi pada tahun kalender Februari 2008 sebesar 2,16 persen akibat naiknya harga komoditi minyak goreng, cabe dan daging ayam ras. Sedangkan deflasi terjadi pada tahun kalender Februari 2015, yaitu sebesar 0,32 persen. 2. Inflasi 8 Kota di Jawa Timur Dari delapan kota IHK di Jawa Timur, lima kota mengalami deflasi dan tiga kota mengalami inflasi. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Kediri sebesar 0,33 persen, diikuti Kota Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th.XIV, 1 Maret

6 Malang sebesar 0,15 persen, Kota Surabaya sebesar 0,11 persen, Kota Probolinggo sebesar 0,08 persen, dan Kabupaten Sumenep sebesar 0,02 persen. Sedangkan inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Jember dan Kabupaten Banyuwangi masing-masing sebesar 0,12 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Madiun sebesar 0,03 persen. Inflasi tahun kalender sampai dengan bulan Februari 2016, semua kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Banyuwangi sebesar 0,79 persen, diikuti Kabupaten Sumenep sebesar 0,63 persen, Kota Surabaya 0,62 persen, Kabupaten Jember sebesar 0,56 persen, Kota Madiun sebesar 0,52 persen, Kota Malang sebesar 0,44 persen, Kota Probolinggo sebesar 0,34 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Kediri sebesar 0,14 persen sebagaimana terlihat pada Gambar 5. Gambar 4. Inflasi 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Februari 2016 (persen) Gambar 5. Inflasi Tahun Kalender 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Februari 2016 (persen) Gambar 6. Inflasi Year On Year 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Februari 2016 (persen) Dilihat dari inflasi year-on-year (Februari 2016 terhadap Februari 2015), Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 3,99 persen, angka inflasi ini lebih rendah dibanding dengan inflasi 6 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th.XIV, 1 Maret 2016

7 year-on-year bulan Februari 2015 sebesar 6,00 persen. Dari 8 kota IHK, inflasi year-on-year tertinggi terjadi di Kota Malang sebesar 4,33 persen, diikuti Kabupaten Sumenep sebesar 4,14 persen, Kota Surabaya sebesar 4,08 persen, Kabupaten Banyuwangi sebesar 3,93 persen, Kota Madiun sebesar 3,86 persen, Kabupaten Jember sebesar 3,69 persen, dan Kota Probolinggo sebesar 3,10 persen, dan inflasi year-on-year terendah terjadi di Kota Kediri sebesar 2,90 persen sebagaimana terlihat pada Gambar Inflasi 6 Ibukota Provinsi di Pulau Jawa Dari 6 ibukota provinsi di Pulau Jawa, seluruh kota mengalami deflasi. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Semarang sebesar 0,30 persen, diikuti Kota Serang sebesar 0,17 persen, Kota Bandung sebesar 0,15 persen, Kota Surabaya sebesar 0,11 persen, Kota Yogyakarta sebesar 0,09 persen, dan deflasi terendah terjadi di Kota Jakarta sebesar 0,06 persen, sebagaimana terlihat pada Gambar 7. Gambar 7. Inflasi Ibukota Provinsi di Pulau Jawa dan Jawa Timur Bulan Februari 2016 (persen) Gambar 8. Inflasi Tahun Kalender Ibukota Provinsi di Pulau Jawa dan Jawa Timur Bulan Februari 2016 (persen) Gambar 9. Inflasi Year On Year Ibukota Provinsi di Pulau Jawa dan Jawa Timur Bulan Februari 2016 (persen) Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th.XIV, 1 Maret

8 Inflasi tahun kalender sampai dengan bulan Februari 2016, semua kota mengalami inflasi. Inflasi tahun kalender ibukota provinsi di Pulau Jawa tertinggi terjadi di Kota Serang sebesar 0,73 persen, diikuti Kota Surabaya sebesar 0,62 persen, Kota Yoyakarta sebesar 0,44 persen, Kota Bandung sebesar 0,39 persen, Kota Jakarta sebesar 0,18 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Semarang sebesar 0,09 persen, sebagaimana terlihat pada Gambar 8. Inflasi year-on-year bulan Februari 2016, dari 6 ibukota provinsi di Pulau Jawa semua mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Serang sebesar 6,68 persen, diikuti oleh Kota Bandung sebesar 4,77 persen, Kota Surabaya sebesar 4,08 persen, Kota Semarang sebesar 3,84 persen, Kota Yogyakarta sebesar 3,83 persen, dan inflasi terendah terjadi di Kota Jakarta sebesar 3,67 persen, sebagaimana terlihat pada Gambar Inflasi Berdasarkan Kelompok Komponen Disamping pengelompokan inflasi berdasarkan kelompok pengeluaran, BPS juga mempublikasikan inflasi berdasarkan pengelompokan disagregasi inflasi/kelompok komponen yang bertujuan untuk menghasilkan suatu indikator inflasi yang lebih menggambarkan pengaruh dari faktor yang bersifat fundamental. Komponen inti pada Februari 2016 mengalami inflasi sebesar 0,23 persen, komponen yang harganya diatur pemerintah mengalami deflasi sebesar 0,99 persen, dan komponen bergejolak mengalami deflasi sebesar 0,30 persen. Sumbangan inflasi komponen inti sebesar 0,15 persen sedangkan komponen yang harganya diatur pemerintah dan komponen bergejolak masing-masing menghambat inflasi sebesar 0,20 dan 0,06 persen, sebagaimana terlihat pada gambar 10. Gambar 10. Sumbangan Kelompok Komponen 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Februari 2016 (persen) 8 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th.XIV, 1 Maret 2016

9 Pada bulan Februari, komponen inti memberikan sumbangan inflasi pada inflasi Jawa Timur dan inflasi di seluruh kota IHK Jawa Timur. Komponen yang harganya diatur pemerintah menghambat inflasi pada inflasi Jawa Timur dan inflasi di kota IHK Jawa Timur, kecuali Kabupaten Banyuwangi dan Kota Madiun. Sedangkan komponen bergejolak hanya menyumbang inflasi di Kabupaten Jember dan Kota Malang. Tabel 2. Tingkat Inflasi, Inflasi Tahun Kalender, Inflasi Year on Year dan Andil Inflasi Menurut Kelompok Komponen Bulan Februari 2016 (2012=100) No KOTA KELOMPOK KOMPONEN IHK Januari 2016 IHK Februari 2016 Inflasi Februari 2016 Tingkat Inflasi Tahun Kalender 2015 Inflasi Year on Year Andil Inflasi Februari 2016 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) 1 JEMBER 2 BANYUWANGI 3 SUMENEP 4 KEDIRI 5 MALANG 6 PROBOLINGGO 7 MADIUN 8 SURABAYA JAWA TIMUR UMUM 120,76 120,91 0,12 0,56 3,69 0,12 INTI 112,85 113,24 0,35 0,59 2,70 0,20 DIATUR 140,71 139,79-0,65-1,33 4,34-0,13 BERGEJOLAK 127,89 128,25 0,28 2,26 5,82 0,05 UMUM 121,01 121,15 0,12 0,79 3,93 0,12 INTI 114,01 114,37 0,32 0,90 3,57 0,18 DIATUR 129,25 129,45 0,15-0,39 4,91 0,03 BERGEJOLAK 133,00 132,53-0,35 1,34 4,06-0,09 UMUM 121,15 121,13-0,02 0,63 4,14-0,02 INTI 116,17 116,72 0,47 0,73 2,74 0,28 DIATUR 129,07 128,73-0,26-0,27 3,85-0,04 BERGEJOLAK 130,10 128,69-1,08 1,00 8,19-0,26 UMUM 121,56 121,16-0,33 0,14 2,90-0,33 INTI 117,86 118,04 0,15 0,49 2,56 0,09 DIATUR 134,49 133,57-0,68-1,89 3,51-0,12 BERGEJOLAK 122,76 120,71-1,67 1,05 3,41-0,30 UMUM 123,84 123,66-0,15 0,44 4,33-0,15 INTI 115,38 115,54 0,14 0,64 3,72 0,08 DIATUR 145,27 142,85-1,67-2,53 1,51-0,35 BERGEJOLAK 135,25 136,22 0,72 3,52 10,37 0,12 UMUM 121,74 121,64-0,08 0,34 3,10-0,08 INTI 116,20 116,52 0,28 0,73 3,32 0,16 DIATUR 134,91 134,51-0,30-1,77 2,77-0,05 BERGEJOLAK 127,34 126,24-0,86 1,12 2,78-0,19 UMUM 120,63 120,67 0,03 0,52 3,86 0,03 INTI 116,56 116,79 0,20 0,49 3,60 0,12 DIATUR 132,70 133,69 0,75-0,11 5,71 0,14 PEMERINTAH BERGEJOLAK 124,51 122,84-1,34 1,34 2,90-0,23 UMUM 122,74 122,60-0,11 0,62 4,08-0,11 INTI 117,01 117,29 0,24 0,70 3,63 0,15 DIATUR 135,68 134,15-1,13-1,34 3,70-0,19 PEMERINTAH BERGEJOLAK 134,30 133,72-0,43 2,20 6,14-0,07 UMUM 122,50 122,38-0,10 0,55 3,99-0,10 INTI 116,28 116,55 0,23 0,68 3,50 0,15 DIATUR 136,99 135,63-0,99-1,50 3,42-0,20 PEMERINTAH BERGEJOLAK 132,64 132,24-0,30 2,24 6,41-0,06 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th.XIV, 1 Maret

10 Pada bulan Februari 2016, komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya deflasi komponen bergejolak antara lain bawang merah, daging ayam ras, telur ayam ras, cabai rawit, wortel, apel, dan kentang. Sedangkan komoditi yang memberikan andil terbesar terjadinya deflasi komponen yang harganya diatur pemerintah antara lain tarif listrik, angkutan udara, dan bensin. Pada bulan Februari 2016, komoditi yang memberikan andil terbesar terjadinya inflasi komponen inti adalah emas perhiasan dan sate. Komoditi yang mendorong terjadinya inflasi komponen yang harganya diatur pemerintah antara lain rokok kretek filter dan tarif air minum PAM, sedangkan komoditi yang mendorong terjadinya inflasi komponen bergejolak antara lain daging sapi, cabai merah, bawang putih, tomat sayur, tongkol pindang, dan beras. 10 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th.XIV, 1 Maret 2016

11 Lampiran 1 Tabel 3. Inflasi 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Februari 2016 Kelompok dan Sub Kelompok Jenis Barang/ Jasa Kabupaten/Kota Jbr. Bwg. Smnp. Kdr. Mlg. Prob. Mdn. Sby Jatim 000 UMUM 0,12 0,12-0,02-0,33-0,15-0,08 0,03-0,11-0, BAHAN MAKANAN 0,30-0,11-0,70-1,28 0,63-0,63-1,17-0,33-0, Padi-2an, umbi-2an & hsl-nya 0,88 0,19 0,24-0,28 0,54 0,41-0,80 0,31 0, Daging & hasilnya 0,36 0,45-2,55-1,00-0,45-1,00-1,95-0,33-0, Ikan Segar 4,22-0,74-3,73-0,35 0,37-0,48 1,04 1,52 0, Ikan Diawetkan -2,13 2,79-1,17 5,68 9,69 4,68 2,00 0,29 2, Telur, Susu dan hsl-nya 5,04-1,73-0,91-2,37-2,50-2,20-0,57-0,83-0, Sayur-2an -2,83-1,46-2,42-0,79 6,88-3,95-1,68 1,14 1, Kacang-2an -1,86 0,03 0,35-0,01 0,04-0,12 0,04 0,27 0, Buah-2an -2,34 1,42 0,91-1,55-0,32 0,58-1,78-0,57-0, Bumbu-2an -1,45-0,77 0,21-7,42 0,66-4,16-9,64-6,69-4, Lemak dan Minyak 0,38-0,47 1,74 1,19 0,38 0,72 4,39 1,34 1, Bahan makanan lainnya 0,08-0,03 0,00 0,24 0,06 0,20 0,18 0,32 0, MAK. JADI, MIN., Rokok 0,51 0,96 0,66 0,11 0,14 0,63 0,33 0,45 0, Makanan Jadi 0,40 0,00 1,15 0,09 0,08 0,13 0,31 0,17 0, Minuman yang tdk beralkohol 1,36 0,85 0,07-0,15 0,27 1,16 0,12 0,43 0, Tembakau dan Min. beralkohol 0,03 2,75 0,00 0,50 0,17 1,59 0,63 1,77 1, PERUMAHAN -0,17-0,29 0,02-0,22-0,29-0,29 0,56-0,55-0, Biaya tempat tinggal 0,26 0,00 0,18 0,20 0,00-0,23-0,16 0,08 0, Bhn bakar, Penerangan & Air -1,45-1,01-0,30-1,43-1,42-0,74 2,41-2,56-1, Perlengkapan rumahtangga 0,73 0,01 0,00 0,03 0,00 0,29 0,00 0,27 0, Penyelenggaraan rumahtangga 0,15 0,01 0,22 0,22 0,08 0,08-0,12 0,27 0, SANDANG 0,74 0,95 0,75 0,56 0,99 1,23 0,88 0,87 0, Sandang laki-laki 0,12 0,00 0,00 0,03 0,00 1,06 0,00 0,00 0, Sandang Wanita 0,26 0,00 0,00 0,00 0,02 0,65 0,60 0,04 0, Sandang anak-anak 0,05 0,00 0,24 0,00 0,36 0,93 0,32 0,04 0, Barng Pribadi & sandang lainnya 2,93 2,62 2,74 2,44 3,71 2,03 3,01 2,58 2, KESEHATAN 0,14 0,00 0,66 0,03 0,12 0,17 0,37 0,17 0, Jasa Kesehatan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,25 0,00 0, Obat-Obatan 0,00 0,00 0,10 0,10 0,21 0,01 0,31 0,05 0, Jasa Perawatan Jasmani 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,09 0,00 0, Perawatan Jasmani & Kosmetik 0,39 0,00 1,76 0,03 0,21 0,42 0,57 0,37 0, PEND. REKREASI & O.R. 0,07 0,00-0,05-0,03 0,00 0,04 0,07 0,19 0, Jasa Pendidikan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Kursus-Kursus / Pelatihan 1,98 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Perlengkapan/Peralatan Pendd. 0,33 0,00-0,28 0,03 0,00-0,13 0,12 0,73 0, Rekreasi -0,51 0,00-0,03-0,13 0,02 0,30 0,00 0,10 0, Olahraga 3,10 0,00 0,00 0,00 0,00 0,34 1,67 0,51 0, TRANS, KOM & JASA KEU. -0,20-0,08-0,15-0,31-1,38-0,35-0,07-0,39-0, Transport -0,34-0,19-0,24-0,45-1,92-0,47-0,11-0,62-0, Komunikasi dan Pengiriman 0,00 0,20 0,00 0,01-0,09-0,01 0,00 0,00 0, Sarana & Penunjang Transport 0,55 0,31 0,00 0,04 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Jasa Keuangan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th. XIV,1 Maret

12 Lampiran 2 Tabel 4. Tahun Kalender Inflasi 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Februari 2016 Kelompok dan Sub Kelompok Jenis Barang/ Jasa Kabupaten/Kota Jbr. Bwg. Smnp. Kdr. Mlg. Prob. Mdn. Sby Jatim 000 UMUM 0,56 0,79 0,63 0,14 0,44 0,34 0,52 0,62 0,55 4,49 5,05 4,63 4,60 5,88 3,51 4,39 4, BAHAN MAKANAN 2,31 1,75 1,15 1,19 3,28 1,09 1,26 2,06 2, Padi-2an, umbi-2an & hsl-nya 1,38 0,38 1,93 0,23 1,80 0,47-0,70 0,84 0, Daging & hasilnya 2,41 2,90-0,83 2,87 4,96 1,68 2,57 3,54 3, Ikan Segar 2,65-0,67-5,80 0,08 1,10-1,10 2,20 1,52 1, Ikan Diawetkan 1,19 3,68-0,31 11,00 8,96 2,23 1,97 0,72 3, Telur, Susu dan hsl-nya 8,22 1,24 1,62 0,27 1,61 1,84 1,58 2,21 2, Sayur-2an 1,19 4,98 9,19 1,69 11,36 5,63 0,98 7,73 7, Kacang-2an -1,63 0,08 0,88-0,09-0,02-0,13 0,04 0,26 0, Buah-2an 1,22 1,88 2,56 1,22 1,37 1,80 1,71-1,56-0, Bumbu-2an 5,22 10,79 6,39-1,65 6,21-0,80-0,78 6,45 5, Lemak dan Minyak 1,52-2,80 1,78 5,21 0,95 0,83 6,36 1,72 1, Bahan makanan lainnya 1,41-1,10 0,00 0,28 0,06 0,28-0,24 0,72 0, MAK. JADI, MIN., Rokok 0,72 1,90 1,68 0,50 1,03 0,83 0,61 1,26 1, Makanan Jadi 0,60 0,00 1,15 0,23 0,19 0,12 0,40 0,87 0, Minuman yang tdk beralkohol 1,73 1,41 0,97 0,45 0,84 1,66 0,50 0,77 0, Tembakau dan Min. beralkohol 0,11 5,68 3,18 1,36 4,10 2,18 1,34 4,02 3, PERUMAHAN 0,35 0,03 0,24 0,10 0,23 0,30 0,98 0,29 0, Biaya tempat tinggal 0,24 0,06 0,40 0,36 0,21 0,57 0,34 0,81 0, Bhn bakar, Penerangan & Air 0,36-0,20-0,03-0,38-0,16 0,02 2,88-1,01-0, Perlengkapan rumahtangga 0,73 0,56 0,31-0,35 0,95 0,45 0,19 0,86 0, Penyelenggaraan rumahtangga 0,31-0,21 0,23 0,19 0,40 0,04 0,05 0,31 0, SANDANG 1,43 1,99 0,92 1,66 2,69 2,58 1,18 1,13 1, Sandang laki-laki 0,62 0,01 0,10 0,03 0,01 3,10 0,00 0,05 0, Sandang Wanita 1,50 1,23 0,00 0,00 0,02 0,55 1,09 1,08 0, Sandang anak-anak 0,24-0,01 0,24 0,00 0,42 2,24 0,40-1,18-0, Barng Pribadi & sandang lainnya 3,75 4,85 3,30 7,63 11,12 3,90 3,70 3,40 5, KESEHATAN -0,06-0,30 0,71 0,11 0,30 0,55 0,45 1,02 0, Jasa Kesehatan 0,00 0,00 0,00 0,15 0,28 0,00 0,25 0,42 0, Obat-Obatan 0,00 0,07 0,10 0,18 0,38 0,99 0,38 1,92 1, Jasa Perawatan Jasmani 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,28 0,00 0, Perawatan Jasmani & Kosmetik -0,15-0,74 1,88 0,07 0,33 0,79 0,70 1,14 0, PEND. REKREASI & O.R. 0,34 1,46 0,36-0,21 0,10 0,17 0,20 0,13 0, Jasa Pendidikan 0,00 3,74 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Kursus-Kursus / Pelatihan 1,98 0,00 2,91 0,00 0,41 0,00 0,00 0,00 0, Perlengkapan/Peralatan Pendd. 2,35 0,02-0,21-1,14 0,36-0,13 0,87 0,85 0, Rekreasi -0,51 0,00 0,70-0,14 0,03 0,91 0,00-0,29-0, Olahraga 3,10 0,00 0,19 0,00 0,83 0,68 2,07 0,94 0, TRANS, KOM & JASA KEU. -1,28-1,26-0,66-1,36-2,79-1,80-1,01-1,25-1, Transport -1,86-1,86-1,39-2,03-4,37-2,64-1,61-1,77-2, Komunikasi dan Pengiriman 0,00-0,19 0,63 0,01-0,80 0,02 0,00-0,73-0, Sarana & Penunjang Transport 0,55 0,31 0,07 0,04 5,16 1,39 0,00 0,13 1, Jasa Keuangan 0,87 2,90 1,26 2,80 2,77 3,23 3,38 2,09 2,31 12 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th. XIV,1 Maret 2016

13 Lampiran 3 Tabel 5. Year on Year Inflasi 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Februari 2016 Kelompok dan Sub Kelompok Jenis Barang/ Jasa Kabupaten/Kota Jbr. Bwg. Smnp. Kdr. Mlg. Prob. Mdn. Sby Jatim 000 UMUM 3,69 3,93 4,14 2,90 4,33 3,10 3,86 4,08 3,99 4,49 5,05 4,63 4,60 5,88 3,51 4,39 4, BAHAN MAKANAN 6,00 4,67 8,36 3,40 9,75 2,51 2,90 6,06 6, Padi-2an, umbi-2an & hsl-nya 5,03 1,36 1,50-3,28 3,90 2,37-3,08 3,77 3, Daging & hasilnya 1,39 0,47 5,71 6,57 9,05 3,28 8,74 10,70 8, Ikan Segar 8,17 5,45 12,46 12,10 12,15-3,27 10,34 7,27 8, Ikan Diawetkan 8,06 9,15 15,16 12,03 18,81-4,67 0,18 7,04 9, Telur, Susu dan hsl-nya 8,79 2,33 14,41 3,71 4,71 2,37 1,39 4,09 4, Sayur-2an 10,39 10,75 16,79 1,36 15,66 9,94 5,33 13,18 12, Kacang-2an 11,46 3,43 1,16 2,61 1,87 1,28 3,95 2,44 2, Buah-2an -2,65 8,61 8,99 4,00 5,00 4,63-0,13 2,73 3, Bumbu-2an 18,03 24,03 30,17 13,93 53,77 10,41 6,55 18,22 23, Lemak dan Minyak -2,02-5,20 6,64-0,99-2,02 0,16 8,13-7,41-4, Bahan makanan lainnya 5,60 4,53 4,36 2,80 4,01 1,86 4,18 5,72 4, MAK. JADI, MIN., Rokok 5,72 5,24 4,33 4,23 5,00 3,79 6,05 7,83 6, Makanan Jadi 2,19 1,69 2,45 2,93 1,92 1,43 4,85 7,84 5, Minuman yang tdk beralkohol 7,95 5,51 6,56 2,74 7,16 7,47 6,99 7,13 6, Tembakau dan Min. beralkohol 10,79 12,02 7,18 10,12 13,98 7,73 8,37 9,06 10, PERUMAHAN 2,00 2,98 2,72 2,09 2,16 3,40 3,59 1,69 2, Biaya tempat tinggal 2,39 2,09 2,98 2,02 1,42 2,41 1,82 0,99 1, Bhn bakar, Penerangan & Air -0,45 0,60 1,43 2,08 2,55 2,01 6,43 1,08 1, Perlengkapan rumahtangga 4,07 5,97 3,53 2,28 5,62 7,87 3,31 4,48 4, Penyelenggaraan rumahtangga 4,01 6,60 3,42 2,23 2,74 5,82 4,96 4,06 3, SANDANG 1,77 3,43 2,13 1,43 2,58 4,68 3,46 1,67 2, Sandang laki-laki 3,05 3,07 3,06 0,29 2,33 10,22 1,73 1,44 2, Sandang Wanita 4,52 9,57 2,15 0,82 1,48 3,97 5,28 3,86 3, Sandang anak-anak 3,61 2,30 1,66 0,91 2,19 5,28 5,56 1,74 2, Barng Pribadi & sandang lainnya -4,71 1,27 1,34 4,09 4,50 0,66 0,17 0,34 1, KESEHATAN 1,60 4,20 1,75 3,77 2,64 4,04 3,58 4,80 3, Jasa Kesehatan 1,03 6,82 0,00 5,04 1,34 3,67 0,85 3,58 3, Obat-Obatan -0,49 2,28 0,33 6,16 5,56 2,48 3,92 7,28 5, Jasa Perawatan Jasmani 0,43 4,79 0,47 6,48 1,86 0,00 6,09 2,14 2, Perawatan Jasmani & Kosmetik 3,52 3,19 4,60 1,04 2,73 5,81 5,51 4,89 4, PEND. REKREASI & O.R. 3,35 3,81 2,37 1,75 8,71 3,07 3,17 3,74 4, Jasa Pendidikan 8,32 7,99 4,80 2,06 13,25 3,10 4,28 6,52 7, Kursus-Kursus / Pelatihan 7,34 0,00 2,91 1,60 4,90 5,79 0,52 1,48 2, Perlengkapan/Peralatan Pendd. -8,07 3,70-0,67-0,98 3,53 3,41 1,57 3,12 2, Rekreasi 0,17-0,10 0,91 3,00 3,41 2,19 2,60 0,78 1, Olahraga 4,46 4,11 0,19 1,65 6,70 1,45 4,13 3,01 3, TRANS, KOM & JASA KEU. 2,52 2,90 1,99 2,61 0,49 2,22 3,58 2,76 2, Transport 3,38 3,30 2,99 3,16-0,42 2,41 4,91 4,41 3, Komunikasi dan Pengiriman 0,00 0,81 0,49-0,15-1,05 0,53-0,30-0,86-0, Sarana & Penunjang Transport 1,10 3,44 0,07 4,08 11,11 3,94 4,29 1,64 3, Jasa Keuangan 0,87 2,90 1,26 2,80 2,77 3,23 3,38 2,09 2,31 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th. XIV,1 Maret

14 Lampiran 4 Tabel 6. Sumbangan Kelompok Pengeluaran 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Februari 2016 Kelompok dan Sub Kelompok Jenis Barang/ Jasa Jbr. Bwg. Smnp. Kdr. Mlg. Prob. Mdn. Sby Jatim 000 UMUM 0,12 0,12-0,02-0,33-0,15-0,08 0,03-0,11-0, BAHAN MAKANAN 0,07-0,03-0,19-0,27 0,12-0,16-0,23-0,07-0, Padi-2an, umbi-2an & hsl-nya 0,05 0,01 0,02-0,01 0,02 0,02-0,04 0,02 0, Daging & hasilnya 0,01 0,02-0,10-0,03-0,01-0,05-0,05-0,01-0, Ikan Segar 0,08-0,03-0,10 0,00 0,00-0,01 0,01 0,03 0, Ikan Diawetkan -0,03 0,03-0,01 0,04 0,06 0,05 0,01 0,00 0, Telur, Susu dan hsl-nya 0,12-0,04-0,02-0,06-0,06-0,06-0,02-0,02-0, Sayur-2an -0,08-0,03-0,03-0,01 0,09-0,07-0,02 0,01 0, Kacang-2an -0,03 0,00 0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Buah-2an -0,04 0,03 0,02-0,04-0,01 0,01-0,03-0,01-0, Bumbu-2an -0,03-0,02 0,00-0,17 0,01-0,06-0,16-0,10-0, Lemak dan Minyak 0,01-0,01 0,03 0,02 0,00 0,01 0,07 0,01 0, Bahan makanan lainnya 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, MAK. JADI, MIN., Rokok 0,08 0,14 0,11 0,02 0,02 0,11 0,06 0,08 0, Makanan Jadi 0,03 0,00 0,11 0,01 0,01 0,01 0,03 0,02 0, Minuman yang tdk beralkohol 0,05 0,02 0,00-0,01 0,01 0,04 0,01 0,02 0, Tembakau dan Min. beralkohol 0,00 0,12 0,00 0,02 0,01 0,06 0,02 0,04 0, PERUMAHAN -0,03-0,05 0,00-0,05-0,07-0,05 0,13-0,14-0, Biaya tempat tinggal 0,02 0,00 0,01 0,02 0,00-0,02-0,02 0,01 0, Bhn bakar, Penerangan & Air -0,08-0,05-0,02-0,08-0,07-0,05 0,16-0,16-0, Perlengkapan rumahtangga 0,02 0,00 0,00 0,00 0,00 0,01 0,00 0,01 0, Penyelenggaraan rumahtangga 0,00 0,00 0,00 0,01 0,00 0,00 0,00 0,01 0, SANDANG 0,04 0,08 0,05 0,03 0,05 0,08 0,05 0,06 0, Sandang laki-laki 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,02 0,00 0,00 0, Sandang Wanita 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,01 0,01 0,00 0, Sandang anak-anak 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,01 0,01 0,00 0, Barng Pribadi & sandang lainnya 0,04 0,08 0,05 0,03 0,05 0,04 0,03 0,06 0, KESEHATAN 0,01 0,00 0,04 0,00 0,00 0,01 0,02 0,01 0, Jasa Kesehatan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Obat-Obatan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Jasa Perawatan Jasmani 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Perawatan Jasmani & Kosmetik 0,01 0,00 0,03 0,00 0,00 0,01 0,01 0,01 0, PEND. REKREASI & O.R. 0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,01 0,02 0, Jasa Pendidikan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Kursus-Kursus / Pelatihan 0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Perlengkapan/Peralatan Pendd. 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,01 0, Rekreasi -0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,01 0,00 0,00 0, Olahraga 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, TRANS, KOM & JASA KEU. -0,04-0,02-0,03-0,07-0,27-0,07-0,01-0,07-0, Transport -0,05-0,03-0,03-0,07-0,27-0,07-0,01-0,07-0, Komunikasi dan Pengiriman 0,00 0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Sarana & Penunjang Transport 0,01 0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, Jasa Keuangan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 14 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th. XIV,1 Maret 2016

15 Lampiran 5 Tabel 7. Komoditi Penyumbang Inflasi Terbesar 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Februari 2016 No Jenis Komoditi/Barang Persentase perubahan harga Sumbangan inflasi (1) (2) (3) (4) (1) (2) (3) (4) No Jenis Komoditi/Barang Persentase perubahan harga Sumbangan inflasi 09. KAB. JEMBER 10. KAB. BANYUWANGI 1 TELUR AYAM RAS 10,1645 0, BAWANG PUTIH 14,9445 0, EMAS PERHIASAN 4,5661 0, EMAS PERHIASAN 2,9564 0, UDANG BASAH 5,7385 0, ROKOK KRETEK FILTER 3,4573 0, BERAS 0,5630 0, ROKOK KRETEK 2,4068 0, MIE 1,7506 0, JERUK 4,8386 0, ES 3,3382 0, MERNYING 11,1452 0, SEWA RUMAH 2,7500 0, IKAN ASIN BELAH 6,4147 0, KOPI BUBUK 3,4226 0, DAGING SAPI 2,1539 0, TONGKOL/AMBU-AMBU 8,4185 0, CABAI MERAH 7,7920 0, DAGING AYAM RAS 1,0125 0, KOPI BUBUK 1,9470 0, KAB. SUMENEP 71. KOTA KEDIRI 1 CABAI MERAH 47,5900 0, KONTRAK RUMAH 2,0102 0, EMAS PERHIASAN 4,1825 0, PINDANG ASIN 10,3290 0, PECEL 7,6970 0, EMAS PERHIASAN 5,2922 0, MAKANAN RINGAN/SNACK 7,0302 0, CABAI MERAH 14,9689 0, BERAS JAGUNG 13,7643 0, ROKOK KRETEK FILTER 0,5628 0, BAYAM 18,6044 0, TOMAT SAYUR 10,0981 0, KELAPA 6,6841 0, GENTENG 3,2609 0, BAHAN BAKAR RUMAH TANGGA 0,8700 0, DAGING SAPI 1,5700 0, PASTA GIGI 6,9323 0, KELAPA 1,9966 0, JEROAN 16,6671 0, KETIMUN 38,5579 0, KOTA MALANG 74. KOTA PROBOLINGGO 1 CABAI MERAH 27,3203 0, TONGKOL/AMBU-AMBU 10,7139 0, TONGKOL PINDANG 16,7765 0, ROKOK KRETEK FILTER 2,3231 0, KENTANG 21,8202 0, EMAS PERHIASAN 2,5846 0, EMAS PERHIASAN 5,4631 0, DAGING AYAM RAS 3,7860 0, TOMAT SAYUR 21,3649 0, PISANG 4,2086 0, BAWANG PUTIH 7,8400 0, MIE KERING INSTANT 4,3288 0, BERAS 0,4673 0, CABAI MERAH 22,0186 0, TUKANG BUKAN MANDOR 1,1539 0, TONGKOL PINDANG 5,4956 0, KANGKUNG 27,7301 0, GULA PASIR 2,0092 0, KETIMUN 41,2222 0, BAWANG PUTIH 7,0152 0,0183 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th. XIV,1 Maret

16 Lanjutan No Jenis Komoditi/Barang Lampiran 6 Tabel 7. Komoditi Penyumbang Inflasi Terbesar 8 Kota dan Jawa Timur Persentase perubahan harga Sumbangan inflasi Sumbangan inflasi (1) (2) (3) (4) (1) (2) (3) (4) No Jenis Komoditi/Barang Persentase perubahan harga 77. KOTA MADIUN 78. KOTA SURABAYA 1 TARIP AIR MINUM PAM 19,2400 0, EMAS PERHIASAN 4,1760 0, KELAPA 17,2065 0, DAGING SAPI 3,7620 0, MOBIL 1,5600 0, ROKOK KRETEK FILTER 2,1504 0, EMAS PERHIASAN 6,0023 0, BERAS 0,2838 0, SOTO 1,6826 0, SATE 2,7398 0, BAYAM 14,1402 0, SEWA RUMAH 0,4298 0, ROKOK KRETEK FILTER 0,7918 0, JERUK 3,2587 0, DAGING SAPI 1,6300 0, PEPAYA 6,6792 0, NASI DENGAN LAUK 0,7372 0, TOMAT SAYUR 6,3499 0, TONGKOL PINDANG 8,6263 0, MUJAIR 2,8999 0,0104 PROVINSI JAWA TIMUR 1 EMAS PERHIASAN 4,4286 0, DAGING SAPI 2,1883 0, CABAI MERAH 11,3837 0, ROKOK KRETEK FILTER 1,5347 0, BAWANG PUTIH 4,1632 0, TOMAT SAYUR 8,3966 0, TONGKOL PINDANG 3,0728 0, BERAS 0,2184 0, TARIP AIR MINUM PAM 0,7187 0, SATE 1,8886 0, Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th. XIV,1 Maret 2016

17 Bulan Februari 2016 No Jenis Komoditi/Barang Lampiran 10 Tabel 9. Komoditi Penyumbang Deflasi Terbesar 8 Kota dan Jawa Timur Persentase perubahan harga Sumbangan inflasi (1) (2) (3) (4) (1) (2) (3) (4) No Jenis Komoditi/Barang Persentase perubahan harga 09. KAB. JEMBER 10. KAB. BANYUWANGI Sumbangan inflasi 1 TARIP LISTRIK -3,0677-0, CABAI RAWIT -24,1828-0, BENSIN -0,8100-0, TARIP LISTRIK -1,6788-0, WORTEL -14,7278-0, TELUR AYAM RAS -7,9259-0, IKAN ASIN BELAH -7,4882-0, BENSIN -0,7000-0, TEMPE -2,4999-0, TONGKOL/AMBU-AMBU -1,7322-0, JERUK -5,3628-0, LELE -8,1853-0, KOL PUTIH/KUBIS -28,0816-0, WORTEL -7,6237-0, KENTANG -10,4043-0, CUMI-CUMI -3,0794-0, CABAI RAWIT -14,0748-0, KANGKUNG -3,9603-0, KAMERA -14,0796-0, KENTANG -6,2025-0, KAB. SUMENEP 71. KOTA KEDIRI 1 DAGING SAPI -5,6773-0, BAWANG MERAH -26,6367-0, BAWANG MERAH -13,7300-0, TARIP LISTRIK -3,0017-0, UDANG BASAH -8,2577-0, TELUR AYAM RAS -7,5687-0, DAUN BAWANG -10,7069-0, BENSIN -0,7800-0, TARIP LISTRIK -1,4809-0, DAGING AYAM RAS -2,7208-0, CABAI RAWIT -42,4810-0, CABAI RAWIT -41,1062-0, WORTEL -27,9986-0, WORTEL -18,2174-0, TELUR AYAM RAS -2,4936-0, BESI BETON -10,3899-0, BENSIN -0,7000-0, MELON -9,3671-0, CUMI-CUMI -5,2632-0, KENTANG -13,0099-0, KOTA MALANG 74. KOTA PROBOLINGGO 1 ANGKUTAN UDARA -8,3000-0, BAWANG MERAH -21,9345-0, BAWANG MERAH -19,4468-0, TELUR AYAM RAS -7,2029-0, TARIP LISTRIK -2,9609-0, TARIP LISTRIK -1,6592-0, TELUR AYAM RAS -6,9298-0, RAMPELA HATI AYAM -6,6843-0, BENSIN -0,7300-0, KENTANG -17,9960-0, CABAI RAWIT -26,6299-0, WORTEL -26,5672-0, BATU BATA/BATU TELA -3,4483-0, BENSIN -0,6800-0, DAGING AYAM RAS -0,9380-0, DAGING SAPI -1,9728-0, KACANG PANJANG -8,9088-0, SOLAR -2,3505-0, SAWI HIJAU -14,4588-0, CUMI-CUMI -10,5070-0,0239 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th. XIV,1 Maret

18 Lampiran 11 Tabel 9. Komoditi Penyumbang Deflasi Terbesar 8 Kota dan Jawa Timur Lanjutan No Jenis Komoditi/Barang Persentase perubahan harga Sumbangan inflasi (1) (2) (3) (4) (1) (2) (3) (4) No Jenis Komoditi/Barang Persentase perubahan harga Sumbangan inflasi 77. KOTA MADIUN 78. KOTA SURABAYA 1 BAWANG MERAH -25,2700-0, TARIP LISTRIK -4,9039-0, TARIP LISTRIK -2,5082-0, BAWANG MERAH -16,6497-0, DAGING AYAM RAS -4,1685-0, DAGING AYAM RAS -4,2712-0, CABAI RAWIT -26,2200-0, TELUR AYAM RAS -2,8401-0, BENSIN -0,7699-0, BENSIN -0,7200-0, BERAS -0,7861-0, ANGKUTAN UDARA -4,3400-0, WORTEL -19,0004-0, KENTANG -9,8104-0, TELUR AYAM RAS -3,8831-0, CABAI RAWIT -18,1906-0, KOL PUTIH/KUBIS -19,1044-0, APEL -6,6096-0, PASIR -2,3099-0, SALAK -11,2199-0,0102 PROVINSI JAWA TIMUR 1 TARIP LISTRIK -3,8730-0, BAWANG MERAH -16,3023-0, ANGKUTAN UDARA -4,9798-0, DAGING AYAM RAS -2,6055-0, BENSIN -0,7294-0, TELUR AYAM RAS -3,4936-0, CABAI RAWIT -22,2460-0, WORTEL -8,8315-0, APEL -4,1393-0, KENTANG -4,1560-0, Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th. XIV,1 Maret 2016

19 Bulan Februari 2016 No. Kota Lampiran 14 Tabel 11. Inflasi 82 Kota di Indonesia Bulan Februari 2016 (Tahun Dasar 2012 = 100) IHK IHK Inflasi (%) No. Kota Jan'16 Feb'16 Jan'16 Feb'16 1 MEULABOH 121,82 122,27 0,37 47 TANGERANG 131,32 131,04-0,21 2 BANDA ACEH 117,01 117,03 0,02 48 CILEGON 126,64 126,46-0,14 3 LHOKSEUMAWE 118,65 118,49-0,13 49 SERANG 129,98 129,76-0,17 4 SIBOLGA 125,64 125,62-0,02 50 SINGARAJA 130,53 130,17-0,28 5 PEMATANG SIANTAR 126,63 126,21-0,33 51 DENPASAR 120,16 120,25 0,07 6 MEDAN 125,83 126,31 0,38 52 MATARAM 122,64 122,49-0,12 7 PADANGSIDIMPUAN 121,09 120,86-0,19 53 BIMA 126,84 127,32 0,38 8 PADANG 127,12 128,21 0,86 54 MAUMERE 118,09 118,41 0,27 9 BUKITTINGGI 121,88 121,62-0,21 55 KUPANG 127,14 126,60-0,42 10 TEMBILAHAN 127,21 127,14-0,06 56 PONTIANAK 130,23 130,66 0,33 11 PEKANBARU 123,11 122,50-0,50 57 SINGKAWANG 122,54 122,86 0,26 12 DUMAI 123,55 123,94 0,32 58 SAMPIT 124,81 124,26-0,44 13 BUNGO 121,54 121,76 0,18 59 PALANGKARAYA 121,24 120,74-0,41 14 JAMBI 122,20 122,47 0,22 60 TANJUNG 124,51 124,16-0,28 15 PALEMBANG 120,91 120,78-0,11 61 BANJARMASIN 122,40 122,62 0,18 16 LUBUKLINGGAU 121,10 120,58-0,43 62 BALIKPAPAN 126,09 126,72 0,50 17 BENGKULU 129,46 129,14-0,25 63 SAMARINDA 125,92 125,98 0,05 18 BANDAR LAMPUNG 124,22 123,59-0,51 64 TARAKAN 132,04 132,27 0,17 19 METRO 131,12 131,67 0,42 65 MANADO 124,98 123,96-0,82 20 TANJUNG PANDAN 127,91 129,21 1,02 66 PALU 124,71 123,95-0,61 21 PANGKAL PINANG 124,92 125,41 0,39 67 BULUKUMBA 128,93 127,58-1,05 22 BATAM 123,14 122,61-0,43 68 WATAMPONE 119,08 118,22-0,72 23 TANJUNG PINANG 123,41 123,84 0,35 69 MAKASSAR 124,21 124,19-0,02 24 DKI JAKARTA 123,65 123,57-0,06 70 PARE-PARE 120,90 120,86-0,03 25 BOGOR 122,76 122,73-0,02 71 PALOPO 121,22 121,30 0,07 26 SUKABUMI 122,78 122,82 0,03 72 KENDARI 119,82 119,90 0,07 27 BANDUNG 122,36 122,18-0,15 73 BAU-BAU 128,24 126,99-0,97 28 CIREBON 119,53 119,22-0,26 74 GORONTALO 119,52 120,32 0,67 29 BEKASI 120,54 120,50-0,03 75 MAMUJU 122,71 122,25-0,37 30 DEPOK 122,03 121,51-0,43 76 AMBON 122,19 122,41 0,18 31 TASIKMALAYA 122,23 121,85-0,31 77 TUAL 136,49 134,68-1,33 32 CILACAP 125,32 125,18-0,11 78 TERNATE 128,50 127,28-0,95 33 PURWOKERTO 121,00 120,65-0,29 79 MANOKWARI 116,07 115,94-0,11 34 KUDUS 128,80 128,50-0,23 80 SORONG 124,57 124,69 0,10 35 SURAKARTA 120,45 120,32-0,11 81 MERAUKE 132,51 128,60-2,95 36 SEMARANG 122,25 121,88-0,30 82 JAYAPURA 124,49 124,70 0,17 37 TEGAL 120,00 119,75-0,21 38 YOGYAKARTA 121,09 120,98-0,09 39 JEMBER 120,76 120,91 0,12 40 BANYUWANGI 121,01 121,15 0,12 41 SUMENEP 121,15 121,13-0,02 42 KEDIRI 121,56 121,16-0,33 43 MALANG 123,84 123,66-0,15 44 PROBOLINGGO 121,74 121,64-0,08 45 MADIUN 120,63 120,67 0,03 46 SURABAYA 122,74 122,60-0,11 JAWA TIMUR 122,50 122,38-0,10 Kota di Jawa Timur yang mengalami Deflasi tertinggi : Kediri (0,33%) Inflasi (%) 5 Kota Yang Mengalami Inflasi Tertinggi Februari 2016 : 1. Tanjung Pandan (1,02 %) 2. Padang (0,86 %) 3. Gorontalo (0,67 %) 4. Balikpapan (0,50 %) 5. Metro (0,42 %) 5 Kota Yang Mengalami Deflasi Tertinggi Februari 2016 : 1. Merauke (-2,95 %) 2. Tual (-1,33 %) Bulukumba (-1,05 %) 4. Bau-bau (-0,97 %) 5. Ternate (-0.95 %) Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 15/03/35/Th. XIV,1 Maret

20 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI JAWA TIMUR Informasi Lebih Lanjut Hubungi : Kepala Bidang Statistik Distribusi SATRIYO WIBOWO, SP, MM satriyo@bps.go.id Tel : (hunting) Fak :