RESTU MAHARANI Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "RESTU MAHARANI Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang"

Transkripsi

1 PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, MARGIN LABA KOTOR DAN PERPUTARAN PERSEDIAAN TERHADAP PEMILIHAN METODE PENILAIAN PERSEDIAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTOR INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE RESTU MAHARANI Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ukuran perusahaan, margin laba kotor dan perputaran persediaan terhadap pemilihan metode penilaian persediaan di perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode dengan jumlah sampel sebanyak 19 perusahaan. Data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah data sekunder dan data historis dari perusahaan dengan cara mendownload di situs Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode analisis kuantitatif, menggunakan variabel dummy dan pengujian historis dengan menggunakan regresi logistik. Hasil pengujian dengan regresi logistik menunjukkan bahwa ukuran perusahaan, margin laba kotor dan perputaran persediaan secara signifikan tidak berpengaruh terhadap metode penilaian persediaan. Kata Kunci: ukuran perusahaan, margin laba kotor, perputaran persediaan, metode penilaian persediaan. 1

2 Pendahuluan Suatu perusahaan penting dalam membuat suatu kajian persediaan perusahaan, kontrol atas barang sampai menentukan metode persediaan yang nantinya akan digunakan. Dua hal yang dipertimbangkan dalam memilih metode penentuan persediaan, yaitu: 1. Pengaruh laba bersih, dimana manajer lebih memilih untuk melaporkan laba yang lebih tinggi. 2. Pengaruh pajak pendapatan, dimana manajer cenderung memilih membayar pajak yang lebih rendah. Hambatan atau kendalan dalam kegiatan produksi dapat terjadi karena beberapa hal, salah satunya adalah karena persediaan. Ketika terjadi kendala dalam persediaan misalnya keterlambatan persediaan, maka proses produksi secara otomatis juga akan terhambat yang nantinya akan berdampak pula dalam hal kemampuan memperoleh laba. Ukuran perusahaan merupakan variabel operasional yang dapat diidentifikasi dengan jumlah total aset yang dimiliki perusahaan. Dimana semakin besar suatu perusahaan, maka nilai persediaan yang dimiliki juga besar sehingga total aset yang dimiliki perusahaan akan semakin tinggi (K.D, 2008). Margin laba kotor mengindikasikan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba pada tingkat penjualan tertentu dan juga menilai kemampuan manajemen perusahaan untuk mengontrol berbagai pengeluaran yang langsung digunakan dalam menghasilkan penjualan yaitu pengeluaran untuk pembelian bahan baku, tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik. Rasio perputaran persediaan yang rendah menunjukkan jumlah penjualan pada perusahaan tersebut rendah. Sebaliknya, rasio perputaran persediaan yang tinggi menujukkan jumlah penjualan pada perusahaan tersebut tinggi pula. 2

3 Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian lebih lanjut mengenai pemilihan metode persediaan, dengan judul Pengaruh Ukuran Perusahaan, Margin Laba Kotor dan Perputaran Persediaan Terhadap Pemilihan Metode Penilaian Persediaan Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun TINJAUAN PUSTAKA PENGERTIAN PERSEDIAAN Persediaan merupakan salah satu aktiva yang sangat penting dan mempunyai peranan yang sangat besar bagi perusahaan, seperti memperlancar jalannya operasi perusahaan yang dilaksanakan secara berturut-turut mulai dari bahan baku, barang setengah jadi dan barang jadi yang selanjutnya akan didistribusikan kepada konsumen. Dengan kata lain, persediaan yang dimiliki dengan maksud untuk dijual, digunakan dalam proses produksi, atau sedang dalam proses produksi. Oleh karena itu, persediaan mempunyai jumlah yang relatif besar dibandingkan dengan unsur aktiva lancar lainnya. (Kieso & Weygandt, 2004). METODE PENILAIAN PERSEDIAAN Menurut Prawitasari (2010), Ada 3 metode yang dapat dipakai untuk menilai persediaan, pertama memperhitungkan dengan menggunakan rumus biaya masuk pertama keluar pertama (MPKP atau FIFO), rata-rata tertimbang (weight average method), atau masuk terakhir keluar pertama (MTKP atai LIFO). Rumus biaya di atas merupakan metode arus biaya yang diasumsikan dari biaya per unit persediaan selama periode akuntansi yang akan dijelaskan sebagai berikut: 1. Metode FIFO Metode First In First Out didasarkan pada asumsi barang dalam persediaan yang pertama dibeli akan dijual atau 3

4 digunakan terlebih dulu sehingga yang tertinggal dalam persediaan akhir adalah barang ayng dibeli atau diproduksi kemudian. FIFO dianggap sebagai pendekatan yang logis dan realistis mengenai arus biaya, yaitu dalam hal identifikasi biaya-biaya yang spesifik dianggap tidak praktis atau tidak mungkin dilaksanakan. 2. Metode Rata-Rata Tertimbang Metode rata-rata tertimbang (weight average method) didasarkan pada asumsi biaya setiap barang ditentukan berdasarkan biaya rata-rata tertimbang dari barang serupa pada awal atau diproduksi selama periode, pendekatan ini dapat dianggap sebagai suatu pendekatan realistis dan paralel pada arus fisik barang, khususnya jika unit-unit persediaan yang identik ternyata bercampur baur. 3. Metode LIFO Metode LIFO didasarkan pada asumsi barang yang dibeli atau diproduksi terakhir dijual atau digunakan terlebih dahulu, sehingga yang termasuk dalam persediaan akhir adalah yang dibeli atau diproduksi terlebih dahulu. Metode ini dikembangkan di Amerika Serikat pada akhir tahun 1930-an sebagai suatu metode yang memungkinkan dilakukannya penundaan laba persediaan yang menyesatkan dalam periode terjadinya kenaikan harga. Perubahanperubahan yang menginginkan untuk menggunakan metode ini telah mengajukan petisi kepada Konggres AS dan pada tahun 1939 konggres sepakat untuk menginginkan penggunaan LIFO untuk tujuan pajak perseroan jika perusahaan-perusahaan bersangkutan juga menggunakan metode tersebut untuk pelaporan keuangannya (Smith dan Skousen, 1996 dalam Prawitasari, 2010). 4

5 UKURAN PERUSAHAAN Menurut Brigham dan Houston (2001) dalam Wulandari (2010), ukuran perusahaan adalah rata-rata total penjualan bersih untuk tahun yang bersangkutan sampai beberapa tahun kemudian. Karena nilai penjualan bersih cukup besar maka dalam pengukurannya dikonversikan dalam logaritma natural. MARGIN LABA KOTOR Machfoedz (1999) dalam Sangeroki (2013), menyatakan bahwa metode margin laba kotor digunakan untuk menguji kewajaran perhitungan persediaan, yang biasanya dilakukan oleh akuntan pemeriksa dan menentukan taksiran kerugian atas persediaan. Profit margin merupakan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan dibandingkan dengan penjualan yang dicapai. Margin laba kotor Merupakan perandingan antar laba kotor dengan tingkat penjualan, rasio ini menggambarkan laba kotor yang dapat dicapai dari jumlah penjualan. Semakin tinggi margin laba kotor perusahaan, semakin bagus, karena itu artinya biaya produksi perusahaan itu rendah. PERPUTARAN PERSEDIAAN Menurut Syailendra (2013), Rasio perputaran persediaan (inventory turnover) adalah ukuran seberapa sering persediaan barang dagang terjual dalam waktu satu periode. Periode dapat dalam masa tahunan ataupun bulanan. Perusahaan yang menggunakan metode FIFO akan cenderung memiliki tingkat perputaran persediaan yang tinggi sehingga keuntungan yang dihasilkan juga tinggi. Perusahaan dengan metode rata-rata akan menghasilkan tingkat keuntungan yang lebih rendah. Hal ini dikarenakan setiap barang yang terjual oleh perusahaan telah dibebankan dengan harga rata-rata dan barang yang belum terjual. 5

6 KERANGKA PEMIKIRAN Kerangka konseptual sebagai landasan perumusan hipotesis penelitian yang dapat dilihat gambar dibawah ini: Ukuran Perusahaan (X 1 ) Margin Laba Kotor (X 2 ) Pemilihan Metode Penilaian Persediaan (Y) Perputaran Persediaan (X 3) DEFINISI VARIABEL OPERASIONAL 1. Ukuran Perusahaan dapat diukur dengan: Ukuran Perusahaan = Penjualan Bersih 2. Margin Laba Kotor 3. Perputaran Persediaan METODE PEELITIAN Penelitian ini penulis melakukan pengamatan terhadap laporan keuangan pada perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di bursa efek Indonesia periode Jenis yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis berbagai sumber dengan pengumpulan datanya menggunakan sumber sekunder. Pada umumnya berupa bukti, catatan atau berupa laporan historis yang telah tersusun dalam arsip (data dokumenter) yang dipublikasikan dan yang tidak dipublikasikan.. Penelitian ini juga bersifat kuantitatif, yaitu menekunkan pada pengujian teori-teori melalui pengukuran variabel- 6

7 variabel penelitian dengan angka-angka dan melakukan analisis data dengan prosedur statistik. METODE PENGUMPULAN DATA Teknik pengumpulan data yang digunakan terutama dengan cara studi dokumentasi, yaitu merupakan suatu cara yang digunakan untuk memperoleh data dengan menganalisis informasi yang di dokumentasikan dalam bentuk tulisan atau bentuk-bentuk lain. Data diperoleh dari perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia untuk data laporan keuangan pada tahun HASIL ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN MENGUJI KELAYAKAN MODEL REGRESI LOGISTIK Pada penelitian dengan menggunakan model regresi logistik, yang diperlukan adalah melakukan pengujian kelayakan model regresi logistik (overall model fit). Pengujian kelayakan model regresi logistik akan dilakukan dengan melakukan beberapa uji statistik, yaitu likelihood, Cox and snell s square dan Nagelkeke s R Square, dan Hosmer and Lemeshow of Fit Test. Tabel 4.3 Hasil Pengujian Likelihood yang memasukkan Konstanta Tanpa Memasukkan Variabel Independen (Block Number=0) Iteration History a,b,c Iteration -2 Log likelihood Coefficients Constant Step a. Constant is included in the model. b. Initial -2 Log Likelihood: c. Estimation terminated at iteration number 4 because parameter estimates changed by less than

8 Sumber: Hasil Pengolahan SPSS 20 Tabel 4.4 Hasil Pengujian Likelihood yang memasukkan Konstanta dan Variabel Independen (Block Number=1) Model Summary Step -2 Log Cox & Snell R Nagelkerke R likelihood Square Square a a. Estimation terminated at iteration number 7 because parameter estimates changed by less than.001. Sumber: Hasil Pengolahan SPSS 20 Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa penurunan sebesar Saat pengujian Likelihood dilakukan dengan hanya memasukkan konstanta (block number=0), hasil -2 Log Likelihood yang didapatkan adalah sebesar Saat pengujian Likelihood yang memasukkan Konstanta dan Variabel Independen (Block Number=1), hasil -2 Log Likelihood yang didapatkan adalah sebesar Penurunan nilai yang terjadi ini mengindikasikan bahwa model yang digunakan dalam penelitian ini fit dengan data dan pengujian Likelihood dengan memasukkan variabel independen ke dalam model memperbaiki model fit. Di bawah ini dapat dilihat tabel yang menggambarkan presentase tingkat keakuratan dengan memasukkan konstanta dan juga tabel yang menggambarkan presentase tingkat keakuratan dengan memasukkan konstanta dan variabel independen: 8

9 Tabel 4.5 Keakuratan dengan Memasukkan Konstanta Classification Table a,b Observed Predicted Metode Persediaan Percentage FIFO Average Correct Metode FIFO Step 0 Persediaan Average Overall Percentage 78.9 a. Constant is included in the model. b. The cut value is.500 Sumber: Hasil Pengolahan SPSS 20 Tabel 4.6 Tingkat Keakuratan dengan Memasukkan Konstanta dan Variabel Independen Classification Table a Observed Predicted Metode Persediaan FIFO Average Percentage Correct Step 1 Metode Persediaan FIFO Average Overall Percentage 81.1 a. The cut value is.500 Sumber: Hasil Pengolahan SPSS 20 Setelah pengujian Likelihood, kemudian pengujian Cox and Snell s Square dan Nagelkerke s R Square dilakukan untuk menilai apakah variabel dependen dapat dijelaskan oleh variabel independen. Hasil dari pengujian Cox and Snell s Square dapat dilihat pada tabel di bawah ini: 9

10 Tabel 4.7 Hasil Pengujian Cox and Snell s Square dan Nagelkerke s R Square Model Summary Step -2 Log Cox & Snell R Nagelkerke R likelihood Square Square a a. Estimation terminated at iteration number 7 because parameter estimates changed by less than.001. Sumber: Hasil Pengolahan SPSS 20 Berdasarkan pengujian Cox and Snell s Square dan Nagelkerke s R Square yang telah dilakukan, didapatkan hasil Cox and Snell s R Square adalah sebesar Apabila dilihat dari hasil Nagelkerke s R Square sebesar Setelah itu, dilakukan pengujian Hosmer and Lemeshow Goodness of Fit Test dilakukan untuk melihat apakah ada perbedaan yang nyata antara model dengan data. Tabel 4.8 Hasil Pengujian Hosmer and Lemeshow Hosmer and Lemeshow Test Step Chi-square df Sig Sumber: Hasil Pengolahan SPSS 20 Berdasarkan pengujian tersebut, nilai statistik Hosmer and Lemeshow s Goodness of Fit Test adalah sebesar dengan tingkat signifikan sebesar Nilai signifikan tersebut diatas 0.05 dan dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model tersebut diterima, yang artinya tidak ada perbedaan dengan data sehingga model dapat dikatakan fit. Pengujian hipotesis dengan menggunakan regresi logistik dilakukan dengan memasukkan seluruh variabel independen, yaitu 10

11 ukuran perusahaan, margin laba kotor dan perputaran persediaan pada pemilihan metode penilaian persediaan. Tabel 4.9 Hasil Pengujian Regresi Logistik Variables in the Equation B S.E. Wald df Sig. Exp(B) X Step 1 a X X Constan t a. Variable(s) entered on step 1: X1, X2, X3. Sumber: Hasil Pengolahan SPSS 20 Pengujian regresi logistik pada penelitian ini, ukuran perusahaan memperoleh nilai signifikansi sebesar 0.250, maka jika dibandingkan dengan tingkat signifikansi 5% diketahui bahwa signifikansi lebih besar dari signifikansi 0.05, dengan demikian hasil pengujian menyatakan bahwa ukuran perusahaan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pemilihan metode penilaian persediaan. Hasil ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Anton (2010) dan Abdullah dan Djalil (2004). Tetapi sebaliknya, hasil penelitian ini tidak mendukung penelitian Metallia (2007) dan Taqwa (2001). Dalam penelitian ini pengujian variabel margin laba kotor dengan menggunakan regresi logistik diperoleh nilai signifikansi sebesar 0.108, maka jika dibandingkan dengan tingkat signifikansi 5% diketahui bahwa tingkat signifikansi lebih besar dari signifikansi 0.05, sehingga hasil pengujian menyatakan bahwa margin laba kotor tidak berpengaruh secara signifikan terhadap metode penilaian persediaan. Hasil ini konsisten dengan penelitian Sangeroki (2013) dan Setiyanto (2012). 11

12 Variabel independen yang ketiga adalah perputaran persediaan. Dalam penelitian ini pengujian variabel perputaran persediaan dengan menggunakan regresi logistik diperoleh nilai signifikansi sebesar 0.265, maka jika dibandingkan dengan tingkat signifikansi 5% diketahui bahwa tingkat signifikansi lebih besar dari signifikansi 0.05, sehingga hasil pengujian menyatakan bahwa perputaran persediaan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap metode penilaian persediaan. Hasil ini konsisten dengan penelitian Setiyanto (2012) dan Setijaningsih & Pratiwi (2010). Tetapi sebalinya, hasil penelitian ini tidak mendukung penelitian Metallia (2007). KESIMPULAN DAN SARAN KESIMPULAN: Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan, kesimpulan yang dapat dimbil dari penelitian ini adalah: a. Ukuran perusahaan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pemilihan metode penilaian persediaan pada Perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di BEI periode b. Margin laba kotor tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pemilihan metode penilaian persediaan pada perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di BEI periode c. Perputaran persediaan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pemilihan metode penilaian persediaan pada perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di BEI periode

13 SARAN : Beberapa saran yang dikemukakan dalam penelitian ini adalah: a. Dalam hal pemilihan metode persediaan, hendaknya manajer memilih metode yang tepat bagi kondisi perusahaan dengan memperhatikan beberapa faktor yang mempengaruhi pemilihan metode penilaian persediaan. b. Perlu adanya penelitian sejenis dengan menggunakan segmen industri dan memperluas sampel penelitian dengan sebisa mungkin untuk dapat mengakses data-data metode penilaian persediaan dan memperluas interval penelitian diatas 5 tahun. DAFTAR PUSTAKA Abdullah, Syukriy dan Muslim, A. Djalil., Apakah Metode FIFO dan Rata-rata memang Berbeda: Bukti Empiris dari Bursa Efek Jakarta. Jurnal Metode Riset Akuntansi. Auditing dan Informasi Vol 4, No. 2 Arif, Abubakar., dan Ramadhanti, Resti Jayeng., Analisis Pengaruh Penerapan Metode Arus Biaya Persediaan, Nilai Persediaan, Perputaran Persediaan dan Gross Profit Margin Terhadap Market Value Perusahaan Manufaktur Tahun Jurnal Informasi, Perpajakan, Akuntansi dan Keuangan Publik. Vol 4, No. 1. Anton., Evaluasi Pengaruh Variabilitas Persediaan, Variabilitas Laba Akuntansi, dan Ukuran Perusahaan terhadap Pemilihan Metode Akuntansi Persediaan pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI pada periode Tesis S1 Brigham, E. F., dan Houston, J. F., Dasar-Dasar Manajemen Keuangaan, Edisi 10. Jakarta: Salemba Empat. Djanegara, H. M. S., Evaluasi Metode Penilaian Persediaan Kaitannya Dengan Harga Pokok Penjualan. Jurnal Ilmiah Ranggagading. Vol. 4 No. 1. Gade, Muhammad., dan Said, Khaerul W., Akuntansi Keuangan Menengah 1 (Edisi Kedua). Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. 13

14 Ghozali, I., Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang: Universitas Diponegoro. Gunadi., Ketentuan Dasar Pajak Penghasilan. Jakarta: Salemba Empat. Harahap, Rosna K., dan Jiwana, Dwi Mradipta., Analisis Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Pemilihan Metode Akuntansi Persediaan Pada Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Jakarta. Jurnal Media Riset Akuntansi, Auditing & Informasi. Vol 9 No. 3. Ikatan Akuntansi Indonesia., PSAK (Pernyataan Akuntansi Keuangan). Jakarta: Salemba Empat. Edisi Kedelapan. Yogyakarta: BPFE. Jusup, Haryono., Dasar-Dasar Akuntansi Keuangan Jilid 2. Yogyakarta: Bagian Penerbit STIE YKPN. K.D, Ariesty Putri., Pengaruh Pemilihan Metode Akuntansi Persediaan, Ukuran Perusahaan, Intensitas Persediaan, Variabilitas Harga Pokok Penjualan dan Variabilitas Persediaan Terhadap Price Earning Ratio. Skripsi. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Perbanas. Tidak Diterbitkan. Kasmir., Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: Rajawali Pers. Marwah, Shofaa., Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemilihan Metode Penilaian Persediaan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEI Tahun Jurnal. Metallia, Sri Rejeki., Analisis Pengaruh Struktur Kepemilikan, Ukuran Perusahaan Dan Rasio Perputaran Persediaan Terhadap Pemilihan Metode Persediaan Pada Perusahaan Manufaktur Go Public di Bursa Efek Jakarta. Skripsi. Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang. Morse, D., dan G. Richardson (1983)., The LIFO/FIFO Decition. Jurnal Of Accounting Research (Spring). Hal Nuryatno, Muhammad., dan Nazmel, Nazir., Analisis Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Pemilihan Metode Depresiasi Untuk Aktiva Tetap Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Jakarta. Jurnal Informasi, Perpajakan, Akuntansi dan Keuangan Publik. Vol. 2 No. 2. Prastowo, Dwi., dan Rifka Juliaty., Analisis Laporan Keuangan (Konsep dan Aplikasi). Yogyakarta: UPP AMP YKPN. 14

15 Prawitasari, Dian., Market Value dan Kebijakan Akuntansi Perusahaan Suatu TInjauan Teoritis. Majalah Ilmiah Fakultas Ekonomi Universitas Semarang. Vol. 9 No. 4. Raharjaputra, Hendra S., Manajemen Keuangan dan Akuntansi.Jakarta: Salemba Empat. S.R, Soemarso., Akuntansi Suatu Pengantar. Edisi 5. Jakarta: Salemba Empat. Sakkung, C. V., dan Candra, Sinuraya., Perbandingan Metode EOQ (Economic Order Quantity) dan JIT (Just In Time) Terhadap Efisiensi Biaya Persediaan dan Kinerja Non- Keuangan. Akurat Jurnal Ilmiah Akuntansi. No. 05 Tahun ke- 2. Sangeroki, Seyla., Ukuran Perusahaan dan Margin Laba Kotor Terhadap Pemilihan Metode Penilaian Persediaan Di Perusahaan Manufaktur. Jurnal EMBA. Vol. 1 No. 3. Santoso, Iman., Akuntansi Keuangan Menengah. Bandung: PT. Revika Aditama. Sartika., Pengaruh Ukuran Perusahaan dan Rasio Hutang terhadap Perataan Laba Pada Perusahaan Tekstil dan Garmen yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Skripsi. Fakultas Ekonomi Program Studi Manajemen Universitas Komputer Indonesia. Sekaran, Uma., Research Methods for Bussiness. Jakarta: Salemba Empat. Setijaningsih, Herlin Tundjung., Cecilia, Dewi Pratiwi., Pengaruh Beberapa Variabel Terhadap Pemilihan Metode Penilaian Persediaan Pada Perusahaan Manufaktur. Jurnal. Setiyanto, K.B., Analisis Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Pemilihan Metode Akuntansi Persediaan. Skripsi. Skousen, K. Fred., dan James D., Akuntansi Keuangan Menengah (Volume Komprehensif). Jakarta: Salemba Empat. Stevanny., Analisis Pengaruh Pemilihan Metode Akuntansi dan Faktor-Faktor Lain Terhadap Tingkat Underpricing Saham Perdana. Skripsi. Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata. Stice, James D., Earl K Stice., & K. Fred Skousen., Intermediate Accounting 15th Edition. Singapore: Thomson South-Western. Sudaryono, Bambang., dan Hilda., Analisis Pengaruh Penerapan Metode Arus Biaya Persediaan, Nilai Persediaan 15

16 dan Gross Profit Margin Terhadap Market Value Perusahaan Manufaktur DI Bursa Efek Jakarta. Jurnal Informasi Perpajakan, Akuntansi dan Keuangan Publik. Vol. 2 No. 1. Syailendra, Brian., Analisis Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Pemilihan Metode Penilaian Persediaan (Studi Kasus Pada Perusahaan Dagang dan Manufaktur yang Terdaftar di BEI tahun ). Skripsi. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro Semarang. Taqwa, Salma., Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Metode Akuntansi Persediaan Pada Perusahaan Manufaktur di BEJ. Skripsi. Program Studi Magister Akuntansi Program Pascasarjana Universitas Diponnegoro. Warren, Carl S., James, M. Reeve., dan Philip, E. Fess., Pengantar Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat. Wijaya, K. N., dan Herlin, T.S., Pengaruh Beberapa Variabel Terhadap Pemilihan Metode Penilaian Persediaan Berdasarkan PSAK No. 14 (Revisi 2008) Pada Perusahaan Dagang Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode Jurnal. Wulandari., 2010.Analisis Pengaruh Ukuran Peruahaan, Struktur Aktiva, dan Profitabilitas terhadap Struktur Modal Pada Perusahaan Makanan dan Minuman Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia., Skripsi. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. 16

Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang ABSTRAK

Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang ABSTRAK PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PERPUTARAN PERSEDIAAN, VARIABILITAS HPP DAN RASIO LANCAR TERHADAP PEMILIHAN METODE PENILAIAN PERSEDIAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTOR INDUSTRI DASAR DAN KIMIA YANG TERDAFTAR

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENGUJIAN. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan sampel perusahaan manufaktur

BAB IV HASIL PENGUJIAN. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan sampel perusahaan manufaktur BAB IV HASIL PENGUJIAN IV.1 Gambaran Populasi dan Sampel Pada penelitian ini, peneliti menggunakan sampel perusahaan manufaktur yang bergerak di industri consumer goods yang ada di Bursa Efek Indonesia

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Proses pemilihan sampel menggunakan metode sampel bertujuan (purposive sampling), dimana

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Proses pemilihan sampel menggunakan metode sampel bertujuan (purposive sampling), dimana BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A.Karakteristik Data Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah 139 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) berdasarkan tingkat total

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIA HASIL DAN PEMBAHASAN 39 BAB IV ANALISIA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Dari 144 perusahaan manufaktur

Lebih terperinci

FAKTOR UKURAN PERUSAHAAN, VARIABILITAS PERSEDIAAN, STRUKTUR KEPEMILIKAN, FINANCIAL LEVERAGE

FAKTOR UKURAN PERUSAHAAN, VARIABILITAS PERSEDIAAN, STRUKTUR KEPEMILIKAN, FINANCIAL LEVERAGE FAKTOR UKURAN PERUSAHAAN, VARIABILITAS PERSEDIAAN, STRUKTUR KEPEMILIKAN, FINANCIAL LEVERAGE, DAN RASIO LANCAR DALAM PEMILIHAN METODE AKUNTANSI PERSEDIAAN PADA SUBSEKTOR FARMASI YANG TERDAFTAR DI BEI Nancy

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Subyek/Obyek Penelitian Populasi penelitian ini terdiri dari semua perusahaan dagang dan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik Statistik deskriptif digunakan untuk menggambarkan secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Sampel yang digunakan

Lebih terperinci

Sandi Prianggoro / Pembimbing Sundari., SE.,MM

Sandi Prianggoro / Pembimbing Sundari., SE.,MM PENGARUH UKURAN KAP, QUICK RATIO, TOTAL DEBT TO ASSET RATIO, TOTAL DEBT TO EQUITY RATIO, RETURN ON ASSET, DAN AUDITOR CHANGES TERHADAP PENERIMAAN OPINI AUDIT GOING CONCERN PADA PERUSAHAAN TRANSPORTASI

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Deskriptif Statistik Statistik deskriptif digunakan untuk menjelaskan atau menggambarkan secara umum berbagai karakteristik data yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

UKURAN PERUSAHAAN DAN MARGIN LABA KOTOR TERHADAP PEMILIHAN METODE PENILAIAN PERSEDIAAN DI PERUSAHAAN MANUFAKTUR. Oleh : Seyla Sangeroki

UKURAN PERUSAHAAN DAN MARGIN LABA KOTOR TERHADAP PEMILIHAN METODE PENILAIAN PERSEDIAAN DI PERUSAHAAN MANUFAKTUR. Oleh : Seyla Sangeroki UKURAN PERUSAHAAN DAN MARGIN LABA KOTOR TERHADAP PEMILIHAN METODE PENILAIAN PERSEDIAAN DI PERUSAHAAN MANUFAKTUR Oleh : Seyla Sangeroki Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Jurusan Akuntansi Universitas Sam Ratulangi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian Pada sampel penelitian yang digunakan yaitu seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan periode

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Data dan Sampel Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Data dan Sampel Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Data dan Sampel Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan perusahaan manufaktur

Lebih terperinci

maksimum, rata-rata, dan deviasi standar tentang masing-masing variabel

maksimum, rata-rata, dan deviasi standar tentang masing-masing variabel BAB IV HASIL DAN ANALISIS DATA 4.1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif memberikan gambaran tentang nilai minimum, maksimum, rata-rata, dan deviasi standar tentang masing-masing variabel dalam penelitian.

Lebih terperinci

NI - Dep

NI - Dep Lampiran 1. Konservatisma Akuntansi No Kode NI - Dep 1. BTEL 360.509.098.480 569.173.611.827 1.077.665.420.219 1.154.623.609.849 2. EXCL 1.956.191.000.000 3.320.178.000.000 5.411.348.000.000 6.963.259.000.000

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian Obyek penelitian ini adalah perusahaan sektor non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan menerbitkan obligasi

Lebih terperinci

Rudy Mahardika, Elva Nuraina dan Purweni Widhianningrum Pendidikan Akuntansi FPIPS IKIP PGRI MADIUN

Rudy Mahardika, Elva Nuraina dan Purweni Widhianningrum Pendidikan Akuntansi FPIPS IKIP PGRI MADIUN ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PEMILIHAN METODE AKUNTANSI PERSEDIAAN (STUDI PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA) Rudy Mahardika, Elva Nuraina dan Purweni

Lebih terperinci

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat. Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (SE) OLEH : RINA DEWI WULAN JARI NMP :

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat. Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (SE) OLEH : RINA DEWI WULAN JARI NMP : ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH DALAM PEMILIHAN METODE AKUNTANSI PERSEDIAAN PADA PRUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2011-2013 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai

Lebih terperinci

Oleh: Dana Fasily (Dosen Pembimbing: Dra. Vince Rahmawati, M. Si., Ak dan Drs. Azhari S., MA., Ak) Jurnal Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Riau

Oleh: Dana Fasily (Dosen Pembimbing: Dra. Vince Rahmawati, M. Si., Ak dan Drs. Azhari S., MA., Ak) Jurnal Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Riau PENGARUH RASIO PERPUTARAN KAS, RASIO PERPUTARAN PIUTANG DAN RASIO PERPUTARAN PERSEDIAANTERHADAP TINGKAT KEBUTUHAN MODAL KERJA BERSIH PERUSAHAAN (Studi Empiris Terhadap Perusahaan Industri Primer dan Perusahaan

Lebih terperinci

Lampiran 13. Hasil Regresi Logistik. Case Processing Summary Unweighted Cases a N Percent

Lampiran 13. Hasil Regresi Logistik. Case Processing Summary Unweighted Cases a N Percent Lampiran 13. Hasil Regresi Logistik Case Processing Summary Unweighted Cases a N Percent Selected Cases Included in Analysis 74 100,0 Missing Cases 0,0 Total 74 100,0 Unselected Cases 0,0 Total 74 100,0

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Pada table 4.1 diatas menunjukan bahwa hasil uji statistik deskriptif untuk

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Pada table 4.1 diatas menunjukan bahwa hasil uji statistik deskriptif untuk BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif Tabel 4.1 Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation IS 81 0 1.23.426 SIZE 81 4.8932 7.4245 6.171004.6447805 NPM 81.0002.2895.093994.0754724

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Hasil pemilihan sampel dengan metode purposive sampling terhadap

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Hasil pemilihan sampel dengan metode purposive sampling terhadap BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil pemilihan sampel dengan metode purposive sampling terhadap perusahaan-perusahaan manufaktur yang terdaftar di Jakarta Islamic Index selama 2012 sampai 2014,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. sehingga analisis deskriptif dipisahkan dari variabel lain. Tabel 4.1. Statistik Deskriptif

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. sehingga analisis deskriptif dipisahkan dari variabel lain. Tabel 4.1. Statistik Deskriptif BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif Penelitian menggunakan lima variabel independen dan satu variabel dependen. Dari kelima variabel tersebut terdapat satu buah variabel yaitu reputasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Populasi dan Sampel Penelitian Analisis Statistik Deksriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, rata-rata

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Subyek dan Obyek Penelitian Subyek dalam penelitian ini adalah perusahaan dagang dan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 2012 sampai

Lebih terperinci

Kuisioner Penelitian Pengaruh Harga, Loaksi, Promosi, dan Gaya Hidup Terhadap Minat Pembelian Ulang Ke SOGO Department Store Sun Plaza Medan

Kuisioner Penelitian Pengaruh Harga, Loaksi, Promosi, dan Gaya Hidup Terhadap Minat Pembelian Ulang Ke SOGO Department Store Sun Plaza Medan Lampiran 1. Kuisioner Penelitian Kuisioner Penelitian Pengaruh Harga, Loaksi, Promosi, dan Gaya Hidup Terhadap Minat Pembelian Ulang Ke Medan Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh harga, loaksi, promosi,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (Specific Identification Method), Metode FIFO (Fist In First Out), Metode LIFO

BAB I PENDAHULUAN. (Specific Identification Method), Metode FIFO (Fist In First Out), Metode LIFO BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persediaan merupakan salah satu bagian yang penting dalam aktivitas perusahaan baik perusahaan dagang maupun perusahaan manufaktur, karena persediaan merupakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 41 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penelitian Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012

Lebih terperinci

Lampiran 1. Data Kecenderungan Kecurangan Akuntansi

Lampiran 1. Data Kecenderungan Kecurangan Akuntansi Lampiran. Data Kecenderungan Kecurangan Akuntansi KODE EMITEN KECENDERUNGAN KECURANGAN AKUNTANSI 2007 2008 2009 200 20 TMPI 0 0 0 PGAS 0 0 0 0 ISAT 0 0 0 0 TLKM 0 0 0 0 UNSP 0 0 0 0 BNBR 0 0 0 0 BUMI 0

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Pengkajian dan Analisis Data 1. Statistik deskriptif Penelitian ini menggunakan perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia sebagai sampel penelitian. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian Obyek dalam penelitian ini adalah perusahaan yang termasuk dalam kelompok industri manufaktur di Bursa Efek Indonesi (BEI) tahun

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Ikatan Akuntan Manajemen Indonesia (IAMI), Forum for Corporate

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Ikatan Akuntan Manajemen Indonesia (IAMI), Forum for Corporate 68 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum National Center for Sustainability Reporting (NCSR) adalah organisasi non-profit yang didirikan pada tahun 2005 oleh lima organisasi terkemuka, yaitu Ikatan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. KUESIONER PENELITIAN

LAMPIRAN 1. KUESIONER PENELITIAN LAMPIRAN 1. KUESIONER PENELITIAN KUESIONER PENGARUH PUBLIKASI PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DALAM PERIKLANAN TERHADAP PENINGKATAN MINAT BELIKONSUMEN PADA PRODUK AIR MINERAL AQUA No. Responden

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN METODE PENILAIAN PERSEDIAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN METODE PENILAIAN PERSEDIAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN METODE PENILAIAN PERSEDIAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2007-2010 ABSTRAK Oleh SHOFAA MARWAH NPM : 0811031052 Tlpn : 08972552877

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 51 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek penelitian yang menjadi sampel penelitian ini adalah perusahaanperusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan mempublikasikan

Lebih terperinci

LUTHFIA RIQIFIDHIA Program Studi Akuntansi S1, Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Dian Nuswantoro Semarang URL : http : // dinus.ac.

LUTHFIA RIQIFIDHIA Program Studi Akuntansi S1, Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Dian Nuswantoro Semarang URL : http : // dinus.ac. UKURAN PERUSAHAAN DAN MARGIN LABA KOTOR TERHADAP PEMILIHAN METODE PENILAIAN PERSEDIAAN (STUDI PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2011-2014) LUTHFIA RIQIFIDHIA Program Studi Akuntansi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. penelitian ini, yang dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.1. Statistik Deskriptif Kinerja Lingkungan

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. penelitian ini, yang dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.1. Statistik Deskriptif Kinerja Lingkungan 38 BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif Pada bagian ini akan diuraikan mengenai statistik deksriptif dari penelitian ini, yang dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.1.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Perusahaan yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan transportasi yang terdaftar di Bursa Efek Indoneisa

Lebih terperinci

Data Kewajiban Pajak Tangguhan Bersih terkait dengan Komponen Akrual dan Pencadangan atas Pendapatan dan Beban (ND_ACC) Sampel Penelitian

Data Kewajiban Pajak Tangguhan Bersih terkait dengan Komponen Akrual dan Pencadangan atas Pendapatan dan Beban (ND_ACC) Sampel Penelitian Lampiran 1. Data Kewajiban Pajak Tangguhan Bersih terkait dengan Komponen Akrual dan Pencadangan atas Pendapatan dan Beban (ND_ACC) Sampel Penelitian NO KODE ND_ACC 2009 2010 2011 2012 1 AMFG 0.000000

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Hasil Tabulasi Kuesioner Harga (X 1 ) Butir Soal/item No. Responden. Skor Total. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN 1. Hasil Tabulasi Kuesioner Harga (X 1 ) Butir Soal/item No. Responden. Skor Total. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN 1 Hasil Tabulasi Kuesioner Harga (X 1 ) No. Responden Butir Soal/item 1 2 3 1 5 5 5 15 2 4 5 5 14 3 3 2 2 7 4 5 5 5 15 5 5 5 5 15 6 5 5 5 15 7 5 5 4 14 8 5 5 5 15 9 5 5 3 13 10 5 4 4 13 11 5 5

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENGUJIAN DATA DAN PEMBAHASAN. IV.1.1 Gambaran Umum Populasi dan Sampel Penelitian

BAB IV HASIL PENGUJIAN DATA DAN PEMBAHASAN. IV.1.1 Gambaran Umum Populasi dan Sampel Penelitian BAB IV HASIL PENGUJIAN DATA DAN PEMBAHASAN IV.1 Gambaran Umum Objek Penelitian IV.1.1 Gambaran Umum Populasi dan Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah 100 perusahaan kecil yang terdaftar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.. Deskripsi Objek Penelitian Kemampuan laba (profitabilitas) merupakan hasil akhir bersih dari berbagai kebijakan dan keputusan manajemen. Rasio kemampulabaan akan memberikan

Lebih terperinci

PENGARUH PERTUMBUHAN PERUSAHAAN, KONDISI KEUANGAN PERUSAHAAN, PRAKTIK MANAJEMEN LABA, PRICE EARNING RATIO,

PENGARUH PERTUMBUHAN PERUSAHAAN, KONDISI KEUANGAN PERUSAHAAN, PRAKTIK MANAJEMEN LABA, PRICE EARNING RATIO, PENGARUH PERTUMBUHAN PERUSAHAAN, KONDISI KEUANGAN PERUSAHAAN, PRAKTIK MANAJEMEN LABA, PRICE EARNING RATIO, DAN PEMBERIAN OPINI TAHUN SEBELUMNYA TERHADAP PENERIMAAN OPINI GOING CONCERN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR

Lebih terperinci

IRNA WATI LENA SINURAT A. SITANGGANG. Abstrak

IRNA WATI LENA SINURAT A. SITANGGANG. Abstrak PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO, NET PROFIT MARGIN, TOTAL ASSETS TURN OVER DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KETEPATAN WAKTU PENYAMPAIAN LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK

Lebih terperinci

PENGARUH BEBERAPA VARIABEL TERHADAP PEMILIHAN METODE PENILAIAN PERSEDIAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR

PENGARUH BEBERAPA VARIABEL TERHADAP PEMILIHAN METODE PENILAIAN PERSEDIAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR PENGARUH BEBERAPA VARIABEL TERHADAP PEMILIHAN METODE PENILAIAN PERSEDIAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR Herlin Tundjung Setijaningsih 1 ; Cecilia Dewi Pratiwi 2 1 Fakultas Ekonomi Universitas Tarumanagara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Laporan keuangan merupakan salah satu sumber informasi penting yang

BAB I PENDAHULUAN. Laporan keuangan merupakan salah satu sumber informasi penting yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Laporan keuangan merupakan salah satu sumber informasi penting yang dapat memberikan gambaran mengenai posisi keuangan, kinerja, serta perubahan posisi keuangan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Pengujian Signifikansi Parameter a. Uji serentak parameter regresi logistik Uji serentak adalah uji yang mempunyai fungsi dimana untuk mengetahui signifikansi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. penelitian ini, yang dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.1. Statistik Deskriptif GC

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. penelitian ini, yang dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.1. Statistik Deskriptif GC BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif Pada bagian ini akan diuraikan mengenai statistik deksriptif dari penelitian ini, yang dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.1. Statistik

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Sample Penelitian Skripsi dalam penelitian ini adalah perusahaan LQ 45 yang terdaftar dibursa Efek Indonesia (BEI) dan mempublikasikan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 70 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Logistic Regression Binery Penelitian ini menggunakan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sebagai sampel penelitian.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. menunjukkan adanya financial distress pada perusahaan-perusahaan manufaktur

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. menunjukkan adanya financial distress pada perusahaan-perusahaan manufaktur 53 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Penelitian ini bertujuan menguji faktor rasio keuangan yang dapat menunjukkan adanya financial distress pada perusahaan-perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI. Analisis

Lebih terperinci

Lampiran 1. Perbandingan Komposisi Gizi Pada Susu Sapi, Susu Kambing dan ASI

Lampiran 1. Perbandingan Komposisi Gizi Pada Susu Sapi, Susu Kambing dan ASI Lampiran 1. Perbandingan Komposisi Gizi Pada Susu Sapi, dan ASI Komposisi Susu Sapi ASI Protein (Gr) 3,30 3,60 1,00 Lemak (Gr) 3,30 4,20 4,40 Karbohidrat (Gr) 4,70 4,50 6,90 Kalori (Cat) 61,00 69,00 70,00

Lebih terperinci

A. Perbedaan Status Gizi Z-Score (IMT/U) berdasarkan Usia Remaja

A. Perbedaan Status Gizi Z-Score (IMT/U) berdasarkan Usia Remaja A. Perbedaan Status Gizi Z-Score (IMT/U) berdasarkan Usia Remaja Descriptives N Std. Deviation 95% Confidence Interval for Minimum Maximum Bound Bound 13 1269 -.4046.90633.02544 -.4545 -.3546-2.00 2.86

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Rumah Bersalin (RB) Amanda yang

BAB IV HASIL PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Rumah Bersalin (RB) Amanda yang digilib.uns.ac.id 43 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum RB AMANDA Penelitian ini dilakukan di Rumah Bersalin (RB) Amanda yang terletak di dusun Patukan, Ambarketawang, Kecamatan Gamping, Kabupaten

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris mengenai pengaruh solvabilitas, leverage, profitabilitas, dan likuiditas terhadap peringkat

Lebih terperinci

Ayyu Arrazak Prita Andini. Fakultas Ekonomi Universitas Budi Luhur Jakarta Jl. Raya Ciledug, Petukangan Utara, Kebayoran Lama, Jakarta ABSTRACT

Ayyu Arrazak Prita Andini. Fakultas Ekonomi Universitas Budi Luhur Jakarta Jl. Raya Ciledug, Petukangan Utara, Kebayoran Lama, Jakarta ABSTRACT ANALISIS PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, DEBT TO EQUITY RATIO (DER) DAN RETURN ON ASSET (ROA) TERHADAP PENERAPAN METODE DEPRESIASI AKTIVA TETAP (Studi Empiris pada Perusahaan Farmasi yang terdaftar di Bursa

Lebih terperinci

Nama : Farisah Hasniar NPM : Fakultas : Ekonomi Jurusa : Akuntansi Dosen Pembimbing : Dr. Widyatmini

Nama : Farisah Hasniar NPM : Fakultas : Ekonomi Jurusa : Akuntansi Dosen Pembimbing : Dr. Widyatmini FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETEPATAN WAKTU PENYAMPAIAN LAPORAN KEUANGAN (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2007-2011) Nama : Farisah Hasniar NPM

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGAMBILAN KEPUTUSAN PETANI TERHADAP PENGGUNAAN BENIH PADI DI KECAMATAN NISAM KABUPATEN ACEH UTARA

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGAMBILAN KEPUTUSAN PETANI TERHADAP PENGGUNAAN BENIH PADI DI KECAMATAN NISAM KABUPATEN ACEH UTARA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGAMBILAN KEPUTUSAN PETANI TERHADAP PENGGUNAAN BENIH PADI DI KECAMATAN NISAM KABUPATEN ACEH UTARA 18 Hayatul Rahmi 1, Fadli 2 email: fadli@unimal.ac.id ABSTRAK Pengambilan

Lebih terperinci

¹Fitria Purwita Sari, ²Leny Suzan

¹Fitria Purwita Sari, ²Leny Suzan PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PERPUTARAN PERSEDIAAN DAN VARIABILITAS HARGA POKOK PENJUALAN TERHADAP PEMILIHAN METODE PENILAIAN PERSEDIAAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Efek Indonesia dan Singapore Exchange tahun Dari seluruh

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Efek Indonesia dan Singapore Exchange tahun Dari seluruh BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian Obyek penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan Singapore Exchange tahun 2013-2015. Dari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Cepatnya perkembangan bisnis di Indonesia menyebabkan banyak. baru yang tumbuh membuat persaingan menjadi semakin ketat sehingga

BAB I PENDAHULUAN. Cepatnya perkembangan bisnis di Indonesia menyebabkan banyak. baru yang tumbuh membuat persaingan menjadi semakin ketat sehingga BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Cepatnya perkembangan bisnis di Indonesia menyebabkan banyak perusahaan bersaing secara sehat agar mampu bertahan. Banyaknya perusahaan baru yang tumbuh membuat persaingan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang BAB III METODE PENELITIAN 1.1. Sampel dan Data Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar pada tahun 2008-2012 di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dalam penelitian

Lebih terperinci

PENGARUH AKTIVITAS, LEVERAGE

PENGARUH AKTIVITAS, LEVERAGE PENGARUH AKTIVITAS, LEVERAGE DAN PERTUMBUHAN PERUSAHAAN DALAM MEMPREDIKSI FINANCIAL DISTRESS (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di BEI Tahun 2013-2015) Oleh : Aprilyandhika Putri Wulansari

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN. Pengaruh Iklim Kelompok Kerja Terhadap Tingkat Penjualan pada Divisi. Pemasaran PT. X

KUESIONER PENELITIAN. Pengaruh Iklim Kelompok Kerja Terhadap Tingkat Penjualan pada Divisi. Pemasaran PT. X Lampiran : 1 KUESIONER PENELITIAN Pengaruh Iklim Kelompok Kerja Terhadap Tingkat Penjualan pada Divisi Pemasaran PT. X Responden yang terhormat, Saya adalah mahasiswa yang sedang melakukan penelitian di

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH PENGETAHUAN DAN MOTIF EKONOMI TERHADAP PENGGUNAAN FORMALIN DAN BORAKS OLEH PEDAGANG

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH PENGETAHUAN DAN MOTIF EKONOMI TERHADAP PENGGUNAAN FORMALIN DAN BORAKS OLEH PEDAGANG Lampiran 1. Kuesioner Penelitian KUESIONER PENELITIAN PENGARUH PENGETAHUAN DAN MOTIF EKONOMI TERHADAP PENGGUNAAN FORMALIN DAN BORAKS OLEH PEDAGANG DALAM PANGAN SIAP SAJI (BAKSO) DI MEDAN DENAI DAN MEDAN

Lebih terperinci

BAB III DESAIN PENELITIAN. Dalam desain penelitian, akan dijelaskan gambaran singkat dari

BAB III DESAIN PENELITIAN. Dalam desain penelitian, akan dijelaskan gambaran singkat dari BAB III DESAIN PENELITIAN III.1 Desain Penelitian Dalam desain penelitian, akan dijelaskan gambaran singkat dari penelitian ini, yaitu jenis dan sumber data, penentuan jumlah sampel, metode untuk mengumpulkan

Lebih terperinci

Uji OR dan Regresi Logistik Sederhana

Uji OR dan Regresi Logistik Sederhana Uji OR dan Regresi Logistik Sederhana Pada kesempatan ini, kita akan mencoba melakukan analisa data pada penelitian case control study dimana analisis univariat menggunakan nilai odds ratio dan analisis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari rata-rata (mean), standar deviasi, varian, maksimum, minimum,

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Teori Akuntansi Positif Teori akuntansi positif menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi manajemen dalam memilih prosedur akuntansi yang optimal dan

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GURILLA PEMATANGSIANTAR

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GURILLA PEMATANGSIANTAR KUESIONER PENELITIAN PENGARUH DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GURILLA PEMATANGSIANTAR No. Responden : (diisi oleh peneliti) Tanggal pengisian : I. KARAKTERISTIK

Lebih terperinci

IDENTITAS RESPONDEN Alamat/Domisili : No Telp/HP :

IDENTITAS RESPONDEN Alamat/Domisili : No Telp/HP : LAMPIRAN Lampiran 1 Kuesioner Penelitian ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PENGUNJUNG MENGGUNAKAN KERETA WISATA DI AGROWISATA KAMPOENG KOPI BANARAN BAWEN No. Responden : Tanggal Wawancara

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRAKTIK PERATAAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRAKTIK PERATAAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRAKTIK PERATAAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011-2013 Efendy Tanuwijaya Djoni Universitas Bina Nusantara, Jl.

Lebih terperinci

HASIL REKAP DATA. Kategori Usaha. Tingkat Pendidikan

HASIL REKAP DATA. Kategori Usaha. Tingkat Pendidikan LAMPIRAN 1 HASIL REKAP DATA No Tingkat Literasi Usia Usia Usaha Jenis Usaha Kategori Usaha Tingkat Pendidikan Akun Rekening 1 1 41 15 1 0 15 1 2 1 55 30 1 0 16 1 3 0 32 5 1 0 12 0 4 1 36 12 1 0 12 1 5

Lebih terperinci

Oleh: MASHURI Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang ABSTRAK

Oleh: MASHURI Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang ABSTRAK FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PEMILIHAN METODE PENILAIAN PERSEDIAAN PADA PERUSAHAAN INDUSTRI DASAR DAN KIMIA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2011-2014 Oleh: MASHURI 120462201217

Lebih terperinci

Gambaran Duplikasi Penomoran Rekam Medis. Gambaran Kualifikasi Pendidikan. Gambaran Pengetahuan. Statistics pemberian nomor. N Valid 60.

Gambaran Duplikasi Penomoran Rekam Medis. Gambaran Kualifikasi Pendidikan. Gambaran Pengetahuan. Statistics pemberian nomor. N Valid 60. Gambaran Duplikasi Penomoran Rekam Medis Statistics N Valid 60 Missing 0 Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid duplikasi 24 40.0 40.0 40.0 tidak duplikat 36 60.0 60.0 100.0 Total 60

Lebih terperinci

: Josy N Tampubolo NPM : Dosen Pembimbing : FX Aji Sukarno, SE., MM

: Josy N Tampubolo NPM : Dosen Pembimbing : FX Aji Sukarno, SE., MM PENGARUH LEVERAGE, LIKUIDITAS DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KEPUTUSAN PERUSAHAAN MELAKUKAN REVALUASI ASET TETAP (STUDI EMPERIS PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI Indeks LQ 45 PERIODE 2103-2015 Nama : Josy

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Data 4.1.1 Populasi dan Sampel Populasi penelitan ini adalah perusahaan yang termasuk dalam penghitungan indeks LQ-45. Sampel dalam penelitian ini adalah 29 perusahaan

Lebih terperinci

NET SALES SAMPEL PENELITIAN. Perusahaan Manufaktur Sektor Aneka Industri ( Di nyatakan dalam jutaan rupiah ) Net Sales (2008)

NET SALES SAMPEL PENELITIAN. Perusahaan Manufaktur Sektor Aneka Industri ( Di nyatakan dalam jutaan rupiah ) Net Sales (2008) L LAMPIRAN NET SALES SAMPEL PENELITIAN Perusahaan Manufaktur Sektor Aneka Industri ( Di nyatakan dalam jutaan rupiah ) No. Nama perusahaan Net Sales (2008) Net Sales (2009) Net Sales (200) Astra International

Lebih terperinci

Vica Novica Chaerulisa

Vica Novica Chaerulisa JURNAL KAJIAN BISNIS VOL. 23, NO. 2, 2015, 150-161 ARY SITRISCHASTINI & AGUS RIYANTO ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PEMILIHAN METODE AKUNTANSI PERSEDIAAN PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR PERDAGANGAN

Lebih terperinci

Artikel. oleh. Pembimbing ll. Pembimbing I. Persetujuan Pembimbing

Artikel. oleh. Pembimbing ll. Pembimbing I. Persetujuan Pembimbing Persetujuan Pembimbing Artikel ANALISIS PROFITABILITAS DAN DEBT TO EQUITY RAT'O TERHADAP KETEPATAN WAKTU PELAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA oleh IRHAM K. ABDURRAHMAN

Lebih terperinci

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara Lampiran 1. Karakteristik Konsumen Penelitian NO KEPUTUSAN UMUR PENDIDIKAN PENDAPATAN PENGELUARAN PENGALAMAN JENIS (TAHUN) (TAHUN) (Rp) (Rp) MEMBELI (TAHUN) KENDARAAN 1 1 34 12 3.000.000 2.500.000 6 1

Lebih terperinci

PENGARUH UKURAN KAP, FEE AUDIT, DAN AUDIT TENURETERHADAP KUALITAS AUDIT

PENGARUH UKURAN KAP, FEE AUDIT, DAN AUDIT TENURETERHADAP KUALITAS AUDIT PENGARUH UKURAN KAP, FEE AUDIT, DAN AUDIT TENURETERHADAP KUALITAS AUDIT (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2015) SKRIPSI DiajukanUntukMemenuhiTugasdanSyarat-

Lebih terperinci

NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Iman Murtono Soenhadji, Ph.D

NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Iman Murtono Soenhadji, Ph.D ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN AUDITOR DALAM MENGELUARKAN OPINI AUDIT GOING CONCERN (Studi Empiris: Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di BEI 2007-2011) 2011) Nama : Dwi Astuti

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sebelumnya, dan reputasi KAP terhadap opini audit going concern pada

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sebelumnya, dan reputasi KAP terhadap opini audit going concern pada BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini akan menguraikan hasil penelitian mengenai pengaruh dari ukuran perusahaan, debt default, kondisi keuangan perusahaan, opini audit tahun sebelumnya, dan reputasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sampai dengan tahun 2015 berdasarkan metode purposive sampling pada. TABEL 4. 1 Prosedur Pengambilan Sampel

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sampai dengan tahun 2015 berdasarkan metode purposive sampling pada. TABEL 4. 1 Prosedur Pengambilan Sampel BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian Sampel pada penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang berturut-turut terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2010

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Sektor perbankan dipilih karenakan perusahaan perbankan memiliki

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Sektor perbankan dipilih karenakan perusahaan perbankan memiliki BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini memakai obyek penelitian pada perusahaan sektor perbankan yang listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2011-2015.

Lebih terperinci

PENGARUH BEBERAPA VARIABEL TERHADAP PEMILIHAN METODE PENILAIAN PERSEDIAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR

PENGARUH BEBERAPA VARIABEL TERHADAP PEMILIHAN METODE PENILAIAN PERSEDIAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR PENGARUH BEBERAPA VARIABEL TERHADAP PEMILIHAN METODE PENILAIAN PERSEDIAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR Herlin Tundjung Setijaningsih 1 ; dan Cecilia Dewi Pratiwi 2 1 Fakultas Ekonomi Universitas Tarumanagara

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 44 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian Pada penelitian ini yang menjadi obyek penelitian adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Lebih terperinci

LAMPIRAN A :HASIL OUTPUT SPSS UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS

LAMPIRAN A :HASIL OUTPUT SPSS UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS LAMPIRAN A :HASIL OUTPUT SPSS UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS a) Variabel Individu ( X 1) Item-Total Statistics Cronbach's Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Alpha if Item Total Correlation

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini dijelaskan gambaran hasil penelitian, hasil pengujian hipotesis hipotesis, dan pembahasan. Ketiga bagian tersebut dijelaskan secara terpisah. Hasil penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 36 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum dan Obyek Penelitian Pada variabel penelitian ini terdapat variabel dummy sehingga dalam mengolah data menggunakan analisis regresi logistik yaitu

Lebih terperinci

Lampiran 1. Kuisioner Penelitian KUISIONER PENELITIAN ANALISIS KEMITRAAN PETANI JAHE EMPRIT DENGAN INDUSTRI JAMU

Lampiran 1. Kuisioner Penelitian KUISIONER PENELITIAN ANALISIS KEMITRAAN PETANI JAHE EMPRIT DENGAN INDUSTRI JAMU Lampiran 1. Kuisioner Penelitian KUISIONER PENELITIAN ANALISIS KEMITRAAN PETANI JAHE EMPRIT DENGAN INDUSTRI JAMU A. Data Pribadi Petani 1. Nama : 2. Jenis Kelamin : 3. Alamat : 4. Nomer HP : 5. Usia :

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. untuk tujuan itu (Fess et al, 2006:452). Menurut PSAK No. 14, persediaan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. untuk tujuan itu (Fess et al, 2006:452). Menurut PSAK No. 14, persediaan BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teoritis 2.1.1 Persediaan Persediaan digunakan untuk mengindikasikan (1) barang dagang yang disimpan untuk kemudian dijual dalam operasi bisnis perusahaan; (2) bahan

Lebih terperinci

HASIL REKAP DATA. Jenis Kelamin. Status Pernikahan

HASIL REKAP DATA. Jenis Kelamin. Status Pernikahan 62 Lampiran 1 No WTP Umur Jenis Kelamin HASIL REKAP DATA Status Pernikahan Tingkat Pendidikan Pendapatan (Ribu) 1 1 39 0 1 12 1500 2 1 42 0 1 12 2500 3 0 33 0 1 6 400 4 1 43 0 0 12 1800 5 0 37 0 1 6 500

Lebih terperinci

SKRIPSI. Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) pada Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Nusantara PGRI Kediri OLEH: SEPTYA ROSE LANINGTYAS

SKRIPSI. Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) pada Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Nusantara PGRI Kediri OLEH: SEPTYA ROSE LANINGTYAS ANALISIS PENGARUH CUREENT RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO, RETURN ON ASSET DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KETEPATAN WAKTU PENYAMPAIAN LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi ketepatan waktu pelaporan laporan keuangan. Perusahaan yang menjadi penelitian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perusahaan manufaktur merupakan perusahaan yang kegiatannya

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perusahaan manufaktur merupakan perusahaan yang kegiatannya BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perusahaan manufaktur merupakan perusahaan yang kegiatannya mengolah bahan baku menjadi produk jadi dan melakukan penjualan produk tersebut kepada konsumen

Lebih terperinci

DESSY ARIKA YUANA Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang ABSTRAK

DESSY ARIKA YUANA Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang ABSTRAK PENGARUH NILAI PERUSAHAAN, PERTUMBUHAN ARUS KAS OPERASI, PERTUMBUHAN ARUS KAS INVESTASI, DAN ARUS KAS PENDANAAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN TEKSTIL DAN GARMENT YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

Lebih terperinci

Sri Ayem Agus Pratama Putra Harjanta

Sri Ayem Agus Pratama Putra Harjanta PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, VARIABILITAS PERSEDIAAN, KEPEMILIKAN MANAJERIAL, FINANCIAL LEVERAGE DAN LABA SEBELUM PAJAK TERHADAP PEMILIHAN METODE AKUNTANSI PERSEDIAAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Sub

Lebih terperinci

BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 1. Karakteristik Demografi Responden Penelitian

BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 1. Karakteristik Demografi Responden Penelitian BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data A.1. Analisis Deskriptif 1. Karakteristik Demografi Responden Penelitian Demografi responden terdiri dari Jenis Kelamin. Usia, Tingkat Pendidikan, Jumlah

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 21 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Teoritis Berbagai teori yang berhubungan dengan penelitian ini dapat dilihat dalam penjelasan di bawah ini: 1. Persediaan a. Pengertian persediaan Persediaan merupakan

Lebih terperinci