INSTRUKSI KERJA PENANGANAN PASCAPANEN MANGGA GEDONG GINCU

Transkripsi

1 PENANGANAN

2 PENDAHULUAN Instruksi kerja merupakan dokumen pengendali yang menyediakan perintah-perintah untuk pekerjaan atau tugas tertentu dalam penanganan pascapanen mangga Gedong Gincu.

3 1. Struktur kerja penanganan Pemanenan Pengangkutan Hasil Panen Sortasi Pencucian dan Penirisan Pengkelasan/ Grading Perlakukan Tambahan/Pelilinan Pelabelan Pengemasan Penyimpanan Distribusi 2. Pemanenan 3. Pengangkutan hasil panen 4. Sortasi 5. Pencucian dan penirisan 6. Pengkelasan 7. Perlakuan tambahan/ Pelilinan 8. Pelabelan 9. Pengemasan

4 10. Penyimpanan tanpa suhu rendah 11. Penyimpanan dengan suhu rendah 12. Pengangkutan (Distribusi) 13. Perawatan packing house 14. Pengawasan mutu akhir 15. Perbaikan instruksi kerja Prinsip Instruksi Kerja 1. Jelas 2. Pengendalian terhadap status keamanan pangan dan mutu produk 3. Tersedia parameter pengukur hasil pekerjaan 4. Siapkan alternatif prosedur penanganan untuk prosedur kerja yang bersifat pilihan atau beresiko terhadap keamanan pangan dan mutu 5. Terdokumentasi

5 PANEN IKG 1.0 Hal Tujuan Penjelasan umum Sasaran Panen bertujuan untuk mendapatkan buah mangga dengan tingkat kematangan tertentu dengan metode dan alat panen yang tepat. Pemanenan dilakukan dengan memetik buah dengan tingkat kematangan tertentu menggunakan alat bantu petik dan wadah panen Buah dengan tingkat kematangan tertentu Langkah Kerja 1. Siapkan perlengkapan pekerja seperti sarung tangan dan topi bila diperlukan. 2. Siapkan peralatan panen seperti alat petik (galah panen), keranjang panen dan gerobak sorong 3. Buat naungan dengan menggunakan terpal bila tidak ada tempat teduh. 4. Plih buah yang sudah siap panen dengan ciri : - Mangga Gedong : o Warna kulit masih hijau Kematangan 75 % untuk pasar Timur Tengah, Malaysia. o Warna buah kuning maksimal 50% untuk pasar Hongkong dan Singapura. o Warna kulit kuning dengan tingkat kematangan 20% 70% untuk pasar domestik. - Mangga Gedong Gincu : o Sudah keluar warna merah minimal 20% untuk pasar supermarket dalam negeri o Sudah keluar warna merah minimal 50% untuk pasar pulau Jawa - 5. Rencanakan waktu pemanenan buah mangga. (samakan dengan SOP) - Lakukan panen 3 hari setelah penyemprotan - Lakukan panen pada pagi atau sore hari - Jangan lakukan panen saat hujan

6 Gambar tingkat kematangan mangga gedong gincu 6. Letakkan buah mangga yang dipanen pada keranjang panen beralas setiap tumpukan dengan posisi horizontal 7. Pisahkan buah yang layak pasar dengan yang tidak (bergetah, busuk, cacat fisik/rusak). 8. Pindahkan keranjang yang berisi mangga hasil panen di tempat teduh. 9. Lakukan pencatatan pada kartu kendali.

7 Diagram alur panen Persiapan Panen (Rencana waktu, perlengkapan pekerja dan peralatan) PANEN IKG 1.0 Periksa tingkat kematangan buah (bentuk dan warna) Lakukan pemetikan Sesuai dengan permintaan pasar Taruh buah di keranjang Periksa bentuk dan cacat buah Tidak sesuai dengan permintaan pasar Catat kegiatan panen Simpan data panen Bentuk buah menyimpang / terdapat cacat Petik dan pisahkan sebagai buah rusak Taruh buah di keranjang Catat kegiatan panen Simpan data panen

8 PENGANGKUTAN HASIL PANEN IKG 2.0 Tujuan Penjelasan umum Sasaran Memindahkan buah dari kebun ke tempat penanganan selanjutnya (bangsal pascapanen) Pengangkutan buah mangga hasil panen dari kebun ke tempat pengumpulan sementara dan atau dari tempat pengumpulan sementara ke bangsal pascapanen/ rumah kemas. Buah mangga siap untuk penanganan selanjutnya Langkah Kerja 1. Siapkan kendaraan pengangkut seperti gerobak, motor, atau mobil pick up dan pastikan kendaraan pengangkut dalam kondisi layak pakai 2. Periksa kebersihan bak pengangkut. Bila kotor, maka : a. Bersihkan dengan peralatan yang tepat b. Bersihkan menggunakan air bila diperlukan c. Keringkan bagian yang basah 3. Bawa kendaraan ke lokasi dekat kebun dan parkir di tempat yang mudah dijangkau. 4. Angkut wadah/ keranjang yang berisi buah ke kendaraan 5. Susun wadah/ keranjang dengan hati-hati 6. Pastikan muatan tidak melebihi daya angkut kendaraan. 7. Jalankan kendaraan ke tempat penanganan (packing house/rumah kemas) 8. Parkir kendaraan pada lokasi yang datar dengan muatan mengahadap ke pintu masuk packinghouse/ rumah kemas

9 PENGANGKUTAN HASIL PANEN IKG 2.0 Diagram alur pengangkutan ke packing house Pastikan kebersihan dan kelayakan kendaraan pengangkut Angkut keranjang ke kendaraan pengangkut Susun keranjang dengan benar Pastikan berat beban tidak melebihi daya angkut kendaraan Muatan melebihi daya angkut Kurangi muatan Muatan tidak melebihi daya angkut Angkut muatan ke tempat penanganan (packing house/rumah kemas) Angkut muatan ke tempat penanganan (packing house/rumah kemas)

10 SORTASI IKG 3.0 Tujuan Penjelasan umum Sasaran Mendapatkan buah mangga yang memenuhi standar mutu sesuai permintaan pasar. Sortasi dilakukan untuk menyeleksi dan memisahkan buah mangga yang baik, buah mangga yang kurang baik,cacat, luka atau rusak. Sortasi dilakukan secara manual oleh petugas terlatih. Buah yang memenuhi standar mutu sesyai permintaan pasar. Langkah Kerja 1. Kenakan perlengkapan pekerja seperti sarung tangan, masker dan topi bila diperlukan. 2. Siapkan semua peralatan sortasi (keranjang, tempat/ meja sortasi, timbangan, bak HWT). 3. Timbang buah yang dikirim oleh petani secara keseluruhan. 4. Lakukan sortasi dan grading. Pilih buah mulus, tidak flek hitam, dan sesuai dengan kelasnya untuk pasar supermarket dan ekspor. Mangga Arumanis : a. Grade A : 470 gr 550 gr b. Grade B : 400 gr 470 gr c. Grade C : 300 gr 400 gr Mangga Gedong : a. Grade A : 220 gr b. Grade B : 180 gr 210 gr 5. Patahkan tangkai buah yang masih tersisa di dalam air larutan penghilang getah. 6. Lakukan pencelupan HWT dengan suhu 48 C selama 5 menit untuk pengendalian lalat buah. 7. Lakukan pencelupan HWT dengan suhu 48 C selama 45 menit untuk menekan perkembangan antraknos.

11 8. Angkat dan tiriskan buah dari bak HWT. Keringkan dengan menggunakan blower. 9. Semprotkan larutan lilin pada buah dengan dosis 1 kontainer 18 ton dengan 40 liter wax. Keringkan dengan menggunakan blower 10. Lakukan pencatatan pada setiap kegiatan

12 Diagram alur sortasi SORTASI IKG 3.0 Kenakan perlengkapan pekerja Siapkan tempat sortasi dan keranjang Timbang dan catat berat buah Seleksi buah Mutu buah sesuai kelas yang diminta pasar Letakkan buah pada keranjang/wadah berbeda atau diberi label berbeda sesuai kelas mutu Timbang dan catat berat buah Pengkelasan untuk ekspor dan pasar modern Mangga bernoda hitam dan bergetah Pencucian Keringkan Letakkan ke dalam keranjang Mutu buah di luar kelas yang diminta pasar Noda hitam dan getah masih ada Letakkan ke dalam keranjang Mangga lembek dan luka Letakkan mangga pada lokasi yang tidak berdekatan dengan mangga yang bagus Timbang dan catat berat buah Timbang dan catat berat buah Pengemasan untuk pasar modern dan tradisional Timbang dan catat berat buah Penjualan curah

13 PELABELAN DAN PENGEMASAN IKG 7.0 Tujuan Penjelasan umum Sasaran Memberikan identitas pada buah dan mempermudah proses penelusuran balik. Kegiatan pemberian identitas pada buah mangga (jenis, produsen, kelas buah dan lain sebagainya) Buah mangga mudah ditelusur Langkah Kerja 1. Kenakan perlengkapan pekerja seperti alas kaki, sarung tangan dan masker. 2. Siapkan label berisi identitas yang akan digunakan. 3. Siapkan buah mangga yang akan diberi label dan periksa kondisi buah mangga. 4. Gunakan label dalam bentuk sticker yang memuat informasi singkat (jenis dan identitas produsen) pada setiap buah mangga. 5. Gunakan label pada buah (cetakan atau sticker tambahan). 6. Bungkus buah dengan foamnet 7. Masukan buah kedalam kemasan karton dengan hati-hati. 8. Pasang label pada kemasan minimal terdapat informasi : a. Kelas buah b. Berat Bersih 9. Melakukan pencatatan seluruh kegiatan yang dilakukan (jumlah mangga, jenis kemasan yang digunakan, waktu pelaksanaan, tujuan pasar).

14

15 Diagram alur pelabelan

16 PENYIMPANAN IKG 9.0 Tujuan Penjelasan umum Sasaran Menyimpan buah mangga yang telah dikemas dalam periode tertentu sebelum didsitribusikan Kegiatan penyimpanan buah mangga yang telah dikemas dalam tempat yang bersih, aman dan terlindung. Buah mangga disimpan dalam periode tertentu Langkah Kerja 1. Pastikan kebersihan dan kelayakan ruang penyimpanan. Ruang penyimpanan yang digunakan harus bersih, kering, berventilasi baik dan bebas dari potensi kontaminasi cemaran/ benda asing. 2. Siapkan ruang penyimpanan berpendigin untuk produk tujuan ekspor dan atau yang didistribusikan dengan sistem rantai pendingin. - Periksa kondisi mesin pendingin. - Aktifkan mesin pendingin - Atur suhu 15 o C pada alat pengendali (remote control) mesin pendingin - Tutup pintu ruang pendingin dan tunggu selama 10 menit. - Ukur suhu ruangan pendingin pada bagian tengah ruangan - Pastikan suhu ruang penyimpanan sesuai dan stabil. 3. Siapkan produk (buah mangga yang telah dikemas) dan palet dalam ruang penyimpanan. 4. Susun tumpukan produk (buah mangga dalam kemasan) dengan memperhatikan kekuatan kemasan, sirkulasi udara, daya tampung ruang dan jarak antar tumpukan. 5. Catat jumlah buah yang disimpan dan tanggal penyimpanan.

17 Diagram alur penyimpanan PENYIMPANAN IKG 9.0 Periksa kondisi kebersihan ruang penyimpanan Ruang penyimpanan kotor Bersihkan ruang penyimpanan Periksa ventilasi ruangan Periksa ventilasi ruangan Ventilasi tidak ada Jangan gunakan ruangan tersebut Masukkan buah ke dalam ruangan Jumlah ventilasi tidak memadai Atur posisi penyimpanan Sesuaikan jumlah ventilasi Catat jumlah buah yang disimpan dan tanggal penyimpanan Simpan data penyimpanan

18 DISTRIBUSI IKG 10.0 Tujuan Penjelasan umum Sasaran Mendistribusikan produk mangga ke pasar tujuan. Pendistribusian buah mangga yang telah dikemas ke tujuan pasar dengan kendaran angkut Buah mangga terdistribusi dengan baik Langkah Kerja 1. Pastikan kebersihan dan kelayakan kendaraan pengangkut yang akan digunakan. 2. Siapkan mobil berpendingin dengan suhu 15 C. 3. Susun rencana distribusi yang akan dilakukan (jarak, tujuan pasar dan jumlah pengiriman). 4. Siapkan dokumen/ data log pengiriman (volume pengiriman dan tujuan pengiriman). 5. Siapkan kendaraan pengangkut di tempat yang datar 6. Masukkan produk ke dalam kendaraan angkut 7. Susun muatan sesuai dengan kekuatan kemasan dan kapasitas kendaraan angkut 8. Tutup muatan dengan bahan yang tidak tembus air dan kunci muatan agar aman dan terlindung selama distribusi (bila tidak menggunakan mobil berpendingin). 9. Bila tujuan pasar tidak menggunakan pendingin sebaiknya pengiriman juga tidak menggunakan. 10. Sesuaikan jumlah muatan dengan data log pengiriman.

19 Diagram alur distribusi DISTRIBUSI IKG 10.0