STUDI PENERAPAN TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE MENGGUNAKAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) DAN SIX BIG LOSSES PADA GENERATOR DIESEL TYPE 700 DI PT. PP LONDON SUMATERA INDONESIA Tbk BAGERPANG POM SKRIPSI Skripsi Yang Diajukan Untuk Melengkapi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik EVIN DUNAN MANURUNG 110401056 DEPARTEMEN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2016
AB STRAK Total Productive Maintennace dilakukan sebagai solusi untuk adanya perhatian yang khusus mengenai pemeliharaan dan perawatan terhadap Generator Diesel dengan tujuan mesin dapat melakukan proses produksi lebih lama dan menghasilkan sumber listrik dengan baik. Overall Equipment Effectiveness (OEE) adalah salah satu alat untuk meningkatkan tingkat efektifan pemanfaatan Generator Diese; dan peralatan. OEE merupakan sebagai salah satu aplikasi program dari Total Productive Maintenance (TPM). Penelitian ini mengukur nilai OEE satu lini produksi PT. PP LONDON SUMATERA INDONESIA, Tbk BAGERPANG POM) dalam satu periode. Kesimpulannya bahwa nilai hasil analisisa yang diperoleh rata-rata kurang dari nilai standar dari OEE>85 %, oleh karena itu mesin dan manajemen maintenance kurang baik. Faktor yang mungkin akan mengalami drop secara cepat diprediksi adalah Idling/Minor Stoppages Losses 1002 jam (89,14 %) dan Reduce Speed Loss 85,30 jam (7,58 %) akibat yang mungkin tidak begitu berdampak dalam waktu yang cepat, tetapi akan segera menyerang mesin jika perawatan tidak dilakukan secara berkesinambungan dan teratur. Kata kunci : Overall Equipment Effectiveness, Total Productive Maintenance, Six Big Losses, Diagram Sebab Akibat, Generator Diesel
ABSTRACT Total Productive maintennace is one of solution to special attention on the care and maintenance of the Diesel Generator with goal machine can perform longer production process and generate power source properly. Overall Equipment Effectiveness (OEE) is one of the tools to improve the effectiveness of the utilization rate Diese Generator; and equipment. OEE is as an application program of Total Productive Maintenance (TPM). This study measures the value of the production line OEE PT. PP LONDON SUMATRA INDONESIA, Tbk BAGERPANG POM) in the period. The results obtaines analisisa average less than the standard value of OEE> 85%, therefore the engine management and poor maintenance. Factors that may experience a rapid drop is predicted Idling / Minor Stoppages Losses 1002 hours (89.14%) and reduce speed loss 85.30 hours (7.58%) as a result of which may not have an impact in a short time, but will immediately attacked the machine if treatment is not done on a regular and ongoing basis. Keywords: Overall Equipment Effectiveness, Total Productive Maintenance, Six Big Losses, Cause Effect diagram, Diesel Generator
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat, rahmat dan karunia-nya sehingga penyusunan skripsi ini dapat di selesaikan. Tugas sarjana ini merupakan salah satu syarat bagi mahasiswa Teknik Mesin dalam menyelesaikan studi di. Adapun judul dari tugas sarjana yang dipilih ini adalah : STUDI PENERAPAN TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE MENGGUNAKAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) DAN SIX BIG LOSSES PADA MESIN DIESEL 700 DI PT. PP LONDON SUMATERA INDONESIA Tbk BAGERPANG POM Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesarbesarnya kepada: 1. Bapak Ir,Alfian Hamsi.M.Sc. selaku Dosen Pembimbing yang telah meluangkan waktunya untuk membimbing, membantu serta memotivasi penulis dalam menyelesaikan tugas sarjana. 2. Bapak Dr.Ing.Ir. Ikhwansyah Isranuri sebagai ketua Departemen Teknik Mesin FT-USU. Bapak/Ibu Staff Pengajar dan Pegawai di Departemen Teknik Mesin USU. 3. Bapak Prof. Dr. Ir. Bustami Syam, MSME (Dekan Fakultas Teknik USU), beserta dengan staff dan rekan-rekannya. 4. Bapak Ir. M. Syahril Gultom, MT, selaku Sekertaris Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknik USU. 5. Bapak/Ibu Staff Pengajar dan pegawai di Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknik Mesin.
6. Kepada seluruh staff PT. PP LONDON SUMATERA INDONESIA, Tbk BAGERPANG POM, terkhusus para pembimbing saya saat melakukan penelitian. 7. Kepada Orang tua saya tercinta dan saudara saya yang telah banyak memberikan dukungan serta doa supaya penulis dapat menyelesaikan Tugas Sarjana ini dengan baik. 8. Teman-teman di departemen teknik mesin terkhusus teman-teman seperjuangan angkatan 2011 yang tidak dapat disebutkan namanya satu per satu yang telah banyak memberikan dukungan serta saran-saran yang membangun guna kelengkapan Tugas Sarjana ini Solidarity Forever. Kiranya tugas sarjana ini bermanfaat bagi kita semua dan dapat digunakan sebagai sarana pengembangan ilmu yang didapat selama perkuliahan. Penulis menyadari masi banyak kekurangan baik dalam hal penulisan maupun cara penyampaian Tugas Sarjana. Dengan itu penulis mengharapkan saran-saran yang membangun dari semua orang yang bersangkutan demi kesempurnaan Tugas Sarjana ini dikemudian hari. Medan, Maret 2016 Penyusun Evin Dunan Manurung
DAFTAR ISI BAB HALAMAN Abstrak... i Abstract... ii Kata Pengantar... iii Daftar Isi...v Daftar Gambar... viii Daftar Tabel... x Datar Notasi... xii BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Pokok Permasalahan... 2 1.3. Rumusan Masalah... 2 1.4. Batasan Masalah... 2 1.5. Asumsi-asumsi... 3 1.6. Tujuan Penelitian... 3 1.7. Manfaat Penelitian... 3 1.8. Sistematika Penulisan Skripsi... 3
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA... 18 2.3. Total Productive Maintenance (TPM)... 28 2.3.1. Pendahuluan... 28 2.1. Genenerator Diesel... 5 2.1.1. Penggunaan Generator Diesel... 5 BAB HALAMAN 2.1.2. Komponen-komponen generator diesel... 6 2.2. Pemeliharaan (Maintenance)... 8 2.2.1. Pengertian Pemeliharaan(Maintenance)... 8 2.2.2. Tujuan Pemeliharaan (Maintenance)... 10 2.2.3. Jenis- jenis Maintenance... 10 2.3.2. Pengertian Total Productive Maintenance... 15 2.3.3. Tujuan Total Productive Maintenance...17 2.3.4. Manfaat Total Productive Maintenance... 18 2.3.5. OEE (Overall Equipment Effectiveness)... 18 2.3.6. Analisis Produktivitas: Six Bis Losses (Enam Kerugian Besar)...24 2.3.7. Diagram Sebab Akibat (Cause Effect Diagram)...27 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Tempat dan Waktu penelitian... 26 3.1.1. Tempat Penelitian... 26
3.1.2. Waktu Penelitian... 26 3.2. Rancangan Penelitian... 26 3.3. Objek Penelitian... 26 3.4. Instrument Penelitian... 27 3.5. Pelaksanaan Penelitian... 28 3.6. Pengolahan Data... 30 3.7. Pengumpulan Data... 31 3.7.1. Data waktu Planned Downtime / Pemeliharaan Mesin Diesel 700... 32 3.7.2. Data waktu Downtime Mesin Diesel 700... 33 BAB HALAMAN 3.7.3. Data Waktu Setup Mesin Diesel 700... 34 3.7.4. Data Produksi Mesin Diesel 700... 34 BAB IV PENGUMPULAN, PENGOLAHAN DAN ANALISA DATA 4.1. Pengolahan Data... 40 4.1.1. Perhitungan Availability... 40 4.1.2. Perhitungan Performance Efficiency... 42 4.1.3. Perhitungan Rate of Quality... 43 4.1.4. Perhitungan Overall Equipment Effectiveness (OEE)... 45 4.1.5. Perhitungan Six Big Losses... 47 4.1.5.1. Downtime Losses... 47 4.1.5.2. Speed Losses... 49 4.1.5.3. Defect Losses... 52 4.2. Analisa Perhitungan... 54 4.2.1. Analisa Perhitungan Overall Equipment Effectiveness (OEE)... 54 4.2.2. Analisa Perhitungan Six Big Losses... 56 4.2.3. Analisa Diagram Sebab Akibat... 57 4.2.4. Penyelesaian Masalah... 59 4.2.4.1. Penyelesian Masalah Big Losses... 59 4.2.4.2. Penerapan Total Productive Maintenance... 60 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan... 62 5.2 Saran... 62
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
DAFTAR GAMBAR GAMBAR HALAMAN Gambar 2.1. Gambar Generator Diesel Pembangkit... 6 Gambar 2.2. Gambar Pilar TPM... 16 Gambar 2.3. Overall Equipment Effectiveness... 20 Gambar 2.4. Diagram Sebab Akibat... 25 Gambar 3.1. Generator Diesel Pembangkit... 27 Gambar 3.2. Skema alur pengerjaan skripsi...29 Gambar 3.3. Diagram Data Produksi Mesin Diesel 700 Periode Januari 2015 - Desember 2015... 36 Gambar 4.1. Grafik Availability Periode Januari 2015 - Desember 2015... 39 Gambar 4.2. Grafik Performance Efficiency Periode Januari 2015 Desember 2015... 41 Gambar 4.3. Grafik Rate of Quality Product Periode Januari 2015 Desember 2015... 43 Gambar 4.4. Grafik Overall Equipment Effectivenes Periode Januari 2015 - Desember 2015... 44 Gambar 4.5 Grafik Persentase OEE... 56 Gambar 4.6 Grafik Persentase Faktor Six Big Losses Mesin Diesel Periode Januari 2015 Desember 2015... 57 Gambar 4.7 Diagram Sebab Akibat... 58
DAFTAR TABEL TABEL HALAMAN Tabel 3.1 Data Pemeliharaan Mesin Diesel C4 Periode Januari 2015- Desember 2015... 32 Tabel 3.2 Data Waktu Terjadi Kerusakan (Breakdown) Mesin Diesel C4 Periode Januari 2015- Desember 2015... 33 Tabel 3.3 Data Waktu Setup Mesin Diesel C4 Periode Januari 2015 Desember 2015... 34 Tabel 3.4. Data Produksi Mesin Diesel 700 Periode Januari 2015 Desember 2015... 35 Tabel 4.1. World Class of OEE... 37 Tabel 4.2 Availability Periode Januari 2015 - Desember 2015... 38 Tabel 4.3 Performance Efficiency Periode Januari 2015 - Desember 2015... 40 Tabel 4.4 Rate of Quality Product Periode Januari 2015 - Desember 2015... 42 Tabel 4.5 Overall Equipment Effectivenes Periode Januari 2015 Desember 2015... 44 Tabel 4.6. Breakdown Loss Periode Januari 2015 Desember 2015... 46 Tabel 4.7. Setup and Adjustment Loss Periode Januari 2015 Desember 2015... 47 Tabel 4.8. Idling and Minor Stoppages Loss Periode Januari 2015
Desember 2015... 49 Tabel 4.9. Reduce Speed Loss Periode Januari 2015 - Desember 2015... 51 Tabel 4.10. Rework Loss Periode Januari 2015 - Desember 2015.... 53 TABEL HALAMAN Tabel 4.11. Yield/Scrap Loss Periode Januari 2015 - Desember 2015.... 54 Tabel 4.12. Persentase OEE Setiap Periodenya... 55 Tabel 4.13. Persentase Faktor Six Big Losses Mesin Diesel Periode Januari 2015 Desember 2015... 57 Tabel 4.14. Penyelesaian Masalah... 60
DAFTAR NOTASI Simbol Nama Satuan AV Availability % - EF Equipment Failure (Breakdowns) Jam IMS Idling and Minor Stoppages Loss Jam OEE Overall Equipment Effectivenes (OEE) % - PE Performance Efficiency % - RQP Rate Of Quality Product % - RS Reduce Speed % - RL Rework Loss % - SA Setup and Adjustment Jam YS Yield/Scrap Loss Jam