BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ANALISIS STRATEGI BISNIS UNTUK USAHA JASA PENYEWAAN ALAT PESTA DAN TENDA PADA CV. SURYA RIANPUTRA SENTOSA. Elvira Maharani

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. industri tersebut sangat membutuhkan informasi dan kreativitas dengan

BAB 1 PENDAHULUAN. Dewasa ini persaingan dunia usaha berkembang dengan pesat, hal ini dapat kita

Bab 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis hasil pengolahan data maka dapat disimpulkan bahwa:

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu sektor yang berperan penting dalam perekonomian Indonesia adalah

DAFTAR ISI ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR LAMPIRAN... xi BAB 1 PENDAHULUAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

VII. FORMULASI STRATEGI

ANALISIS STRATEGI BISNIS PADA PT. INDOVICKERS FURNITAMA SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. pihak luar juga yang memberikan kontribusi untuk perkembangan pariwisata

Universitas Bina Nusantara. Analisis Strategi Pemasaran Untuk Pengembangan Pasar Pada PT. Padang Digital Indonesia

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

III. KERANGKA PEMIKIRAN

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 2 LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

Nofianty ABSTRAK

BAB III KERANGKA PEMIKIRAN. teoretik. Manajemen strategi didefinisikan sebagai ilmu tentang perumusan

BAB VII FORMULASI STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA. 7.1 Perumusan Strategi Pengembangan Usaha Produk Sayuran Organik

ANALISA METODE SWOT DAN PERENCANAAN STRATEGI GUNA MENENTUKAN STRATEGI BISNIS PERUSAHAAN PANEL LISTRIK PADA PT. LAKSANA PANEL

BAB III KERANGKA PEMIKIRAN

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN. lebih lanjut dalam perencanaan dan perumusan strategi bisnis. Jadi akan di jabarkan

BAB 3 METODE PROBLEM SOLVING

METODE KAJIAN. 3.1 Kerangka Pemikiran

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

III METODE PENELITIAN. Daerah penelitian adalah wilayah pesisir di Kecamatan Punduh Pidada,

STRATEGI PENGEMBANGAN PASAR PARTY PARTNER MARKET DEVELOPMENT STRATEGY OF PARTY PARTNER

Analisis Strategi Bisnis Malinda Furniture Gallery Pada PT. Andreti Internasional

IV METODE PENELITIAN. Lokasi dan Waktu Penelitian Lokasi penelitian ini dilakukan di kawasan Kalimalang, Jakarta Timur.

PRESENTASI TESIS DARMAWAN EFFENDI NRP DOSEN PEMBIMBING Dr. Ir. Ria A. A. Soemitro, M. Eng. Ir. I Putu Artama W., M. T. Ph.

IV. METODE PENELITIAN

ANALISIS PERUMUSAN STRATEGI DI X TRAVEL DENGAN METODE QSPM

III. KERANGKA PEMIKIRAN

BAB I PENDAHULUAN. mengalami pertumbuhan yang signifikan, sumber:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. diproduksi oleh PT Pertamina (Persero). Pada awalnya produk LPG ini hanya dikemas

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA... xiv LAMPIRAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2. Metode Penentuan Sampel

6 SIMPULAN DAN SARAN Simpulan 104 Saran 105 DAFTAR PUSTAKA 106 LAMPIRAN 111 RIWAYAT HIDUP

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Kegiatan komunikasi yang sebelumnya menuntut peralatan yang begitu. dan kenyamanan bagi kehidupan umat manusia.

III. METODE PENELITIAN

III. METODE KAJIAN A. Lokasi dan Waktu B. Metode Kerja 1. Pengumpulan data

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 2 LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN

III KERANGKA PEMIKIRAN

DAFTAR ISI. PERNYATAAN ORISINALITAS...iii

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

III. KERANGKA PEMIKIRAN

III. KERANGKA PEMIKIRAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. PT TAJUR merupakan perusahaan yang bergerak dibidang jasa angkutan/ekspedisi, yaitu

BAB 1 PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Grafik Laju Pertumbuhan Industri Percetakan Sumber: kementrian perindustrian 2014

BAB III METODE PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di PT. Amani Mastra yang kantornya terletak di

yang sangat luas dan tidak terbatas pada waktu.

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

2. TINJAUAN PUSTKA 2.1. Kajian Teori Sayuran Organik Manajemen Strategi

IV. METODE PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN

Lingkungan umum Lingkungan operasional (Struktur Industri) Tahapan dalam Penyusunan Strategi

BAB 4 HASIL PEMBAHASAN. PT. Tunas Arfanal Motor (PT. TAM) berdiri pada tahun Pada saat itu

BAB III METODE PENELITIAN

IV. METODE PENELITIAN

PERUMUSAN STRATEGI PERUSAHAAN PT X MENGGUNAKAN MATRIKS EVALUASI FAKTOR

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PADA UMKM KENTANG TERI NY.HORREE. MARKETING STRATEGY ANALYSIS AT MSMEs KENTANG TERI NY.HORREE

STRATEGI PENGEMBANGAN SENTRA INDUSTRI KECIL MENENGAH PRODUKSI KRUPUK

BAB III METODE PENELITIAN. design) kualitatif dan kuantitatif. Analisis kualitatif digunakan untuk

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Analisis Strategi Pemasaran Es Krim Walls dengan Pendekatan SWOT dan QSPM pada PT Roxy Prameswari di Lampung

IV. METODE PENELITIAN

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. 4.1 Gambaran umum Perusahaan PT. Wung Lucky Perkasa Tour

METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2 Jenis dan Sumber Data

III. METODE PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang akan digunakan adalah penelitian deskriptif. Metode analisis

Analisis Strategi Bisnis Pada Sunburst Adventurindo

IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2. Metode Penentuan Responden

BAB 1 PENDAHULUAN. yang paling besar di dunia. Menurut Wikipedia, negara Indonesia adalah negara

BAB II LANDASAN TEORI

2.5.3 CP Matrix Matching Stage Matriks TOWS/SWOT Matriks SPACE Matriks Internal-External...

IV. METODE PENELITIAN

Transkripsi:

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, perkembangan bisnis jasa terus meningkat pesat, menurut Badan Pusat Statistik pertumbuhan perekonomian tahun 2013 pada sektor jasa 5,46 persen dibandingkan tahun 2012 yaitu 5,24 persen. Salah satu yang mengalami perkembangan adalah usaha jasa penyewaan alat pesta dan tenda. Masyarakat Indonesia yang suka mengadakan acara dari kelahiran seseorang hingga akhir kehidupannya seseorang. Hal ini membuat usaha tersebut memiliki banyak pesaing, sehingga perusahaan dituntut untuk terus berinovasi diantaranya pemilihan warna tenda, gaya dekorasi tenda, ataupun kelengkapan peralatan pesta sehingga posisi atau kedudukan perusahaan dapat ditingkatkan atau dipertahankan. Maju mundurnya suatu bisnis akan sangat ditentukan oleh kemampuan perusahaan dalam menghadapi persaingan. Perusahaan harus mempertahankan dan meningkatkan kualitas jasa penyewaan yang di tawarkan. Banyak strategi bisnis yang dapat digunakan namun perusahaan harus memilih strategi yang tepat dan sesuai dengan situasi perusahaan. Resiko kegagalan usaha dapat diminimalisasikan karena antisipasi akan kemungkinan yang terjadi. Sebuah perusahaan harus mampu untuk mengikuti perubahan yang terjadi baik didalam perusahaan maupun diluar perusahaan. Perubahan-perubahan yang terjadi tersebut bersifat dinamis. Perusahaan yang cenderung berpikiran tradisional dan tidak mengharapkan adanya perubahan, tentunya akan menemui banyak kesulitan dalam menghadapinya. CV. Surya Rianputra Sentosa merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa untuk penyewaan alat pesta dan tenda. CV. Surya Rianputra Sentosa sudah berdiri sejak tahun 1991, tetapi baru menjadi sebuah usaha yang berbadan hukum pada tahun 1995. Dalam pengembangannya hingga saat ini, CV. Surya Rianputra Sentosa mengalami hambatan untuk dapat bersaing kepasar yang lebih luas. Hambatan yang dimiliki oleh perusahaan bisa terjadi baik dari sisi internal maupun eksternal. 1

2 CV. Surya Rianputra Sentosa menerima beberapa keluhan dari pelanggan tercatat dari bulan Januari 2014 hingga Maret 2014. Keluhan diakibatkan dari keadaan seperti macet atau cuaca, kurangnya karyawan yang dimiliki atau juga bisa dikarenakan pelanggan yang memang tidak dapat menunggu (tidak sabar). Berikut adalah data Complaint yang diterima perusahaan. Tabel 1.1 Data Complaint Januari-Maret 2014 CV. Surya Rianputra Sentosa Data Complaint 1. Tenda bocor pada saat cuaca hujan 2. Pemasangan tenda yang terlambat 3. Kurangnya jumlah peralatan pesta dari jumlah yang disepakati 4. Terlambatnya barang yang diantar 5. Kurangnya respond yang diberikan Sumber: CV. Surya Rianputra Sentosa (2014) Data penyewaan alat pesta dan tenda dalam tiga bulan yaitu Januari 2014, Februari 2014 dan Maret 2014 menunjukan adanya penurunan jumlah penyewa yang menggunakan jasa dari CV. Surya Rianputra Sentosa. Sekitar -5,56% penurunan 1 penyewa untuk perusahaan dilihat dari selisih penyewa dari bulan Januari sampai Februari 2014, begitu juga terjadi dari selisih bulan Februari 2014 ke bulan Maret 2014 sekitar -11,76% penurunan 2 penyewa. Dengan ini menunjukan bahwa perusahaan CV. Surya Rianputra Sentosa masih mengalami masalah dengan pelanggan. Berikut adalah jumlah data pelanggan selama 3 bulan CV. Surya Rianputra Sentosa. Tabel 1.2 Data Pelanggan Januari-Maret 2014 CV. Surya Rianputra Sentosa Bulan Transaksi Evaluasi Penyewaan Berdasarkan Data 3 Bulan Terakhir Penyewa Pada CV. Surya Rianputra Sentosa Penyewa Januari 2014 18 - Februari 2014 17-5,56% Maret 2014 15-11,76% Sumber: CV. Surya Rianputra Sentosa (2014)

3 Menurunnya jumlah penyewa menjadi bahan kajian bagi CV. Surya Rianputra Sentosa untuk meningkatkan pelayanan jasa lebih baik lagi kepada pelanggan dan perusahaan terus mencari strategi yang tepat agar dapat mengurangi data pembukuan yang tidak lengkap, keterbatasan truck, tidak memiliki kantor cabang, loyalitas karyawan, kurangnya karyawan lapangan, promosi dan kedisiplinan karyawan lapangan dan kantor yang menjadi kelemahaan (Weakness) perusahaan saat ini. Diluar kelemahan yang dimiliki CV. Surya Rianputra Sentosa ada juga kekuatan yang dimiliki oleh perusahaan yang membuat perusahaan tetap dapat bersaing, dimana kekuatan (Strength) dari perusahaan adalah harga yang bersaing, melayani daerah Jakarta dan luar kota Jakarta, karyawan yang memiliki keahlian mendekorasi tenda, kerjasama dengan gedung di Jakarta, pengalaman selama 22 tahun, pelayanan yang ramah dan rekomendasi masih dapat diandalkan. Diluar kelemahan (Weakness), kekuatan (Strength) adapula peluang (Opportunity) dan ancaman (Threat) yang dihadapi oleh perusahaan. Dimana peluang dari perusahaan permintaan yang terus meningkat setiap tahun, usaha yang dapat mencakup banyak kalangan pelanggan, masyarakat Indonesia yang suka mengadakan pesta, panitia acara lebih memilih yang praktis, event organizer dan wedding organizer banyak yang menyewa keperusahaan. Adapula ancaman (Threats) yang harus dihadapi oleh perusahaan dari munculnya pesaing baru, terganggunya target penyelesaian pekerjaan saat hujan dan keterlambatan pengiriman barang yang disewakan dikarenakan kemacetan, kondisi ekonomi yang terkadang tidak stabil dan banyaknya promosi yang dilakukan oleh kompetitor. Untuk mendapatkan strategi yang tepat tersebut CV. Surya Rianputra Sentosa memerlukan perumusan strategi bisnis dengan melakukan pendekatan manajemen strategi. Proses tersebut dimulai dari Tahap Masukan (Input Stage), yakni mengembangkan Matriks IFE (Internal Factor Evaluation), CPM (Competitive Profile Matrix), dan Matriks EFE (External Factor Evaluation). Selanjutnya Tahap Pencocokan (Matching Stage), yakni menentukan alternatif strategi yang layak dengan menggunakan Matrix SWOT (Strength-Weekness-Opportunities-Threats), Matriks IE (Internal-External) dan Matrix Strategi Besar (Grand Strategy). Kemudian Tahap Keputusan (Decision Stage), yakni alternatif strategi yang terbaik dengan menggunakan Matriks QSPM (Quantitative Strategic Planning Matrix).

4 Berdasarkan penguraian di atas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang strategi bisnis yang tepat untuk perusahaan dengan judul ANALISIS STRATEGI BISNIS UNTUK USAHA JASA PENYEWAAN ALAT PESTA DAN TENDA PADA CV. SURYA RIANPUTRA SENTOSA. Hasil yang digunakan nantinya dapat sebagai pedoman perusahaan dalam alternatif strategi bisnis dan menetapkan strategi bisnis yang baik dan objektif. 1.2 Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang permasalahan yang ada maka dapat dirumuskan pokok permasalahan sebagai berikut: 1. Bagaimana keadaan faktor internal (kekuatan dan kelemahan) CV. Surya Rianputra Sentosa? 2. Bagaimana keadaan faktor eksternal (peluang dan ancaman) CV. Surya Rianputra Sentosa? 3. Strategi bisnis apa yang tepat untuk CV. Surya Rianputra Sentosa untuk mengembangkan bisnisnya? 1.3 Tujuan Penelitian Sesuai dengan uraian pada latar belakang dan identifikasi masalah di atas, maka tujuan dari penulisan ini adalah: 1. Untuk mengetahui kondisi perusahaan dan menganalisis faktor interrnal (kekuatan dan kelemahan) pada CV. Surya Rianputra Sentosa. 2. Untuk mengetahui kondisi perusahaan dan menganalisis faktor eksternal (peluang dan ancaman) pada CV. Surya Rianputra Sentosa. 3. Untuk memberikan strategi bisnis yang tepat untuk dijalankan CV. Surya Rianputra Sentosa guna mengembangkan bisnis.

5 1.4 Manfaat Penelitian Manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bagi CV. Surya Rianputra Sentosa a. Menjadikan pertimbangan dan rekomendasi untuk memilih strategi yang tepat dan efektif untuk perusahaan. b. Dapat mengetahui dampak dari penerapan strategi bisnis yang berpengaruh terhadap perusahaan. c. Meminimalkan kegagalan dalam suatu bisnis yang akan dijalankan perusahaan. 2. Bagi peneliti: a. Dapat menerapkan ilmu strategi bisnis yang diperoleh dalam perusahaan. b. Memperluas wawasan penulis terhadap fenomena yang terjadi dalam bidang usaha jasa. c. Mendapatkan pengetahuan baru mengenai penerapan strategi bisnis dalam dunia bisnis. 3. Bagi pembaca: a. Diharapkan penelitian ini dapat bermanfaat dalam menambah pengetahuan bagi pihak lain untuk mengambil keputusan. b. Penelitian ini dapat menjadi informasi dan referensi bagi pihak lain. c. Menambah wawasan bagi pembaca mengenai strategi bisnis. d. Dapat mempraktekan strategi dan ilmu strategi bisnis. 1.5 Sistematika Pembahasan Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang 1.2 Identifikasi Masalah 1.3 Tujuan Penelitian 1.4 Manfaat Penelitian 1.5 Sistematika Pembahasan

6 1.6 Ruang Lingkup 1.7 Tinjauan Pustaka (State of The Art) 1.7.1 Jurnal Pertama 1.7.2 Jurnal Kedua 1.7.3 Jurnal Ketiga 1.7.4 Jurnal Keempat 1.7.5 Jurnal Kelima Bab 2 Landasan Teori Bab 3 Metodologi Riset Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab 5 penutup 5.1 Kesimpulan 5.2 Saran 1.6 Ruang Lingkup Ruang lingkup dalam penelitian ini adalah: 1. Analisis lingkungan eksternal dan lingkungan internal yang dihadapi perusahaan jasa penyewaan alat pesta dan tenda. 2. Memberikan strategi bisnis yang tepat berdasarkan kondisi lingkungan eksternal dan lingkungan internal perusahaan sehingga menghasilkan suatu strategi bisnis yang tepat dan efektif. 1.7 Tinjauan Pustaka (State of The Art) 1.7.1 Jurnal Pertama Judul Penulis : Porter's Model of Generic Competitive Strategies. : Palgrave Macmillan

7 Keterangan : Business Economic. July 2008. ISSN: 0007666X. Perilaku kompetitif suatu perusahaan merupakan topik penting bagi para praktisi, teori, dan pembuat kebijakan. Di antara penjelasan perilaku perusahaan yaitu model Michael Porter. Kami telah menyajikan model ini bersama dengan beberapa pendekatan alternatif: Struktur-Perilaku-Kinerja, Organisasi Industri Baru dan Teori Game, yang Berbasis Sumber Daya Perspektif, dan Proses Pasar Ekonomi. Pendekatan-pendekatan ini dibahas dalam hal hubungan mereka, kesamaan, dan perbedaan relatif terhadap Model Porter. Dalam diskusi komparatif, kami mendukung penggunaan model Porter untuk mengevaluasi perilaku kompetitif perusahaan. Alasan kami untuk dukungan ini adalah popularitas model ini, struktur yang jelas, kelayakan, kejelasan, kesederhanaan, umum, dan saling melengkapi untuk dua pendekatan utama lainnya. Kami menemukan model Porter menjadi pendekatan nyaman untuk keunggulan kompetitif perusahaan dan strategi. 1.7.2 Jurnal Kedua Judul : Formulating and Choosing Strategies Using SWOT Analysis and QSPM Matrix: A Case Sudy of Hamdan Glass Company Penulis : Nima Fakhim Hashemi, Amirali Razeghi, Ashkan Rahimian Keterangan : Industrial Engineering. Tahun 2009 Menimbang bahwa perencanaan strategies belum pernah dilakukan di Hamdan Glass Company sejauh ini, seperti jenis progam sangat penting bagi perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa industri ini dalam kondisi optimal dan perusahaan berada dalam situasi kompetitif yang baik. Namun, situasi keuangan yang tidak diinginkan. Strategi dan prioritas mereka diidentifikasi sebagai berikut: Tim penasehat strategis perusahaan menidentifikasi membangun unit ketiga untuk memproduksi botol berwarna sebagai prioritas utama dan paling penting diantara strategi lain. 1.7.3 Jurnal Ketiga Judul : Analisis SWOT Dalam Menentukan Strategi Pemasaran Sepeda Motor Pada PT. Samekarindo Indah di Samarinda.

8 Penulis : Nur Afrillita Keterangan : Administrasi Bisnis. Tahun 2013. Perkembangan bisnis di Indonesia semakin lama semakin menonjol akan kompleksitas, persaingan, perubahan, dan ketidakpastian. Keadaan ini menimbulkan persaingan yang tajam antara perusahaan, sehingga memaksa perusahaan untuk lebih memperhatikan lingkungan yang dapat mempengaruhi perusahaan, agar perusahaan mengetahui strategi seperti apa dan bagaimana yang harus diterapkan dalam perusahaan. Mengidentifikasi dan menjelaskan kekuatan dan kelemahan (lingkungan internal) serta peluang dan ancaman (lingkungan eksternal) serta merumuskan srtategi pemasaran sepeda motor yang tepat melalui analisis SWOT (Strengths, Weaknesess, Opportunities, dan Threats). Hasil penelitian yang dilakukan dengan menggunakan alat analisis SWOT: a. Strategi Strength Opportunities b. Strategi Weaknesses Opportunities c. Strategi Strenght Threats d. Strategi Weaknesses Threats 1.7.4 Jurnal Keempat Judul : Strengths, Weaknesses, Opportunities, and Threats (SWOT) Analysis For Farming System Businesses Management Penulis : Ahmad Reza Ommani Keterangan : Agricultural Management. Tahun 2011 Kerangka perumusan strategi dalam Airlines Turky pada domestik transportasi udara dan mengungkapkan beberapa keterbatasan dari model ini. Petama menggambarkan tanah teoritis untuk kerangka, kedua mengumpulkan data yang relevan dan merancang studi kasus. Ketiga menerapkan kerangka perumusan strategi untuk perusahaan dan mengusulkan strategi yang tepat dari antara alternatif strategi untuk perusahaan.

9 1.7.5 Jurnal Kelima Judul : Perumusan Strategi Bisnis UD. Budi Jaya Bangkalan dengan Pendekatan Model Fred R. David Penulis : Yulianto Fauzanta, Fitri Agustina, Retno Indriartiningtiyas Keterangan : Teknik Industri. Tahun 2012 Penentuan strategi alternatif yaitu dilakukan dengan beberapa tahap yaitu tahap input, tahap pencocokan, dan tahap pengambilan keputusan. Hasil analisa dari matriks yang terdapat pada tahap masukan merupakan data input dari matriks yang terdapat pada tahap pencocokan. Demikian pula dengan hasil analisa yang terdapat pada tahap pencocokan merupakan data inputan pada matriks yang terdapat pada tahap pengambilan keputusan yaitu matriks Quantitative Strategy Planning Matrix (QSPM). Matriks QSPM menghasilkan beberapa strategi alternatif yaitu: a. Memperluas pasar b. Pengembangan produk c. Perusahaan beralih dari iklan yang membuat orang menyadari produk ke iklan yang membuat orang memilih produk d. Menciptakan produk olahan salah baru (diversifikasi) e. Melakukan kesepakatan harga dengan anggota kelompok tani yang lain

10