BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Objek Penelitian PT. X adalah perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan eceran. Perusahaan ini terletak di Jakarta. Produk dari PT. X yaitu retail berbagai macam produk terutama makanan dan minuman. PT.X telah menjadi Pengusaha Kena Pajak (PKP) sejak tahun1990an. III.1.1 Sejarah Singkat Sebelum usaha ini berkembang menjadi besar seperti sekarang, PT. X telah mendirikan toko kecil. Pendirian toko kecil ini pada tahun 1980an. Adanya toko kecil ini merupakan suatu pelajaran bagi PT.X untuk mendirikan toko yang sudah sangat berkembang saat ini. PT.X mendirikan dua toko. Toko pertama didirikan pada tahun 1980an di daerah Jakarta yang diresmikan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta, yaitu Bapak R.Soeprapto. Toko yang pertama ini mempunyai motto Green and Fresh. Tujuan pertama kalinya adalah untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan penduduk daerah sekitar. Toko ini lalu mulai berkembang dan mendirikan toko kedua di daerah Jakarta juga, dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat umum lainnya. Pada tahun 1990 PT.X mulai melebarkan perusahaannya, jadi bukan hanya toko eceran saja tetapi juga toko yang lebih besar lagi dan lengkap. 25
PT. X didirikan berdasarkan akte notaris Imas Fatimah Maria,SH nomor 164 tahun 1984. Dan telah mendapatkan pengesahan dari Departemen Kehakiman Republik Indonesia sengan surat keputusan No. C2-8337-HT.01.01TH 85 pada tanggal 28 Desember 1985 dan telah diumumkan dalam Lembaran Berita Negara Repubik Indonesia No 87 tanggal 30 Oktober 1992 dengan tambahan No.5481/1992, dan telah mengalami beberapa kali perubahan. Perubahan terakhir dengan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No 22 tanggal 30 Desember 2003 yang dibuat notaris Jafrizolfi SH kabupaten tangerang, dan telah mendapat pengesahan dari Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan surat keputusan No. C-15558 HT.01.04 pada tanggal 23 Juni 2004. Saat ini perusahaan berkedudukan di Jakarta. berikut: Adapun maksud dan tujuan berdirinya perusahaan adalah sebagai Dalam bidang perdagangan umum yaitu memperdagangkan segala macam barang dengan baik hasil produksi dalam negeri dan luar negeri baik atas perhitungan sendiri maupun sebagai perantara, bertindak sebagai distributor, agen, grosir, leveransir, pemasok (supplier), waralaba (francise), termasuk impor, ekspor dan perdagangan antar pulau. Menjalankan usaha berbagai bidang jasa boga (catering) dan konsultasi manajemen. 26
Hasil pertanian meliputi perkebunan dan perikanan. Adapun usaha-usaha yang dilakukan untuk menambah fasilitas yang ada, guna menampung lebih banyak konsumen dan juga untuk memberikan kenyaman dan keleluasaan dalam berbelanja di toko ini, maka PT.X menperluas bangunannya yaitu yang dilakukan pada tahun 1990. Luas Bangunan pertama seluas 1000 m 2 dan luas bagunan kedua kira-kira 250m 2 III.1.2 Bidang Usaha Toko ini lebih mengutamakan house hold centre yang terdiri dari barangbarang rumah tangga, pakaian, peralatan sekolah dan mainan anak-anak. House hold centre swalayan ini termasuk yang terbesar di Jakarta pada waktu pembukaannya. Toko ini diresmikan oleh walikota Jakarta. Kerja sama yang dilakukan antara PT. A Group dengan PT. X sangat baik sekali, sehingga toko pertama dan kedua yang dikelola dapat berkembang dengan pesat. Dan untuk mempermudah melakukan kegiatan sehari-hari, baik di bagian administrasi, pembukuan dan lain sebagainya. III.1.3 Produk-produk Toko ini pada mulanya lebih mengkhususkan atau mengutamakan barangbarang yang fresh atau segar, seperti : buah-buahan, sayur-sayuran, ikan, daging, ayam, dan lain-lainnya. 27
Selain barang barang fresh ada juga jenis barang yang lain yang di jual di toko pertama ini,antara lain : 1. Kelompok Food ( makanan, minuman, biskuit ) 2. Kelompok Ikan 3. Kelompok Daging 4. Kelompok Sayur 5. Kelopok Buah 6. Kelompok Kaleng 7. Kelopok non-food ( alat- alat rumah tangga, sabun, bedak, kosmetik ) 8. Kelompok Frozen ( makanan yang di dinginkan,misalnya : ice cream dan susu ) III.1.4 Struktur Organisasi 28
Gambar III.1 Struktur Organisasi Board of Commissioner Internal Audit Board of Director Secretary General Manager Shop manager Personal & GA manager Complete Shop manager Fresh Food Non-Food Finance & Accounting Manager Personnel General Other Needs Household Finance Acct & Tax Account Tugas dan Peran Pengurus 1. Komisaris a. Memberi pendapat dan saran kepada Rapat Umum Pemegang Saham mengenai rencana kerja dan anggaran perusahaan yang diusulkan direksi 29
b. Megikuti perkembangan kegiatan perusahaan, memberi pendapat dan saran kepada Rapar Umum Pemegang Saham mengenai setiap masalah yang dianggap penting bagi kepengurusan perusahaan c. Melaporkan dengan segera kepada Rapat Umum Pemegang Saham apabila terjadi gejala menurunnya kinerja perusahaan d. Memberi nasehat kepada direksi dalam melaksanakan pengurusan perusahaan e. Melakukan tugas pengawasan lain yang ditetapkan dalam anggaran dasar perusahaan 2. Direktur a. Menawarkan visi dan imajinasi di tingkat tertinggi (komisaris) b. M emimpin rapat umum dalam hal: untuk memastikan pelaksanaan tatatertib, menyesuaikan alokasi waktu per-item masalah menentukan urutan agenda; mengarahkan diskusi ke arah konsensus menjelaskan dan menyimpulkan tindakan dan kebijakan c. Bertindak sebagai perwakilan organisasi dalam hubungannya dengan dunia luar d. Menjalankan tanggung jawab dari direktur perusahaan sesuai dengan standar etika dan hukum 30
3. Sekretaris a. Memberikan masukan dari aspek hukum kepada direksi, berkaitan dengan operasionalisasi dan pengembangan usaha perusahaan b. Menyelenggarakan data base dan penyimpanan dokumen asli perusahaan c. Mengupayakan kelancaran pelaksanaan agenda direksi d. Mengkoordinasikan bahan-bahan laporan untuk Rapat Komisaris dan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) e. Menyiapkan laporan kegiatan Sekretaris Perusahaan secara benar dan tepat waktu 4. General Manager a. Bertanggung jawab atas kegiatan sehari-hari, agar perusahaan dapat berjalan sesuai dengan arah dan tujuan yang telah ditetapkan, dan menjadi toko departemen yang berprestasi b. Bertanggung jawab terhadap strategi pelaksanaan kebijakan perusahaan c. Bertanggung jawab atas likuiditas perusahaan d. Memilih dan mengkoordinasikan manajer-manejer bagian yang akan dibawahinya 5. Manajer Toko Departemen a. Bertanggung jawab kepada general manager atas department yang dipimpin (wanita,pria, dan anak-anak).mencari alternatif pemberian 31
harga yang terjangkau untuk meningkatkan penjualan,dengan menekan biaya operasi. b. Mengawasi mutu setiap barang,dan perkembangan dari mode pakaian sesuai dengan department yang dipegang. c. Melakukan rencana atau strategi yang sudah dibuat oleh general manager dan mendelegasikan kepada supervisor (fashion dan household) untuk segera dilaksanakan d. Melakukan order produk dari penyalur untuk menjamin kesediaan produk e. Membuat analisa pasar mengenai produk yang dijual perusahaan dengan yang dijual pesaing 6. Manajer Toko a. Bertanggung jawab kepada general manager atas toko yang dipimpin. Mencari alternatif pemberian harga yang terjangkau untuk meningkatkan penjualan,dengan menekan biaya operasi. b. Mengawasi mutu setiap barang,dan perkembangan dari kelompok fresh, kelompok makanan, dan kelompok non-makanan sesuai dengan divisi yang dipegang. 32
c. Melakukan rencana atau strategi yang sudah dibuat oleh general manager dan mendelegasikan kepada supervisor (fresh, food, dan nonfood) untuk segera dilaksanakan d. Melakukan order produk dari penyalur untuk menjamin kesediaan produk e. Membuat analisa pasar mengenai produk yang dijual perusahaan dengan yang dijual pesaing 7. Manajer Keuangan dan Akuntansi a. Bertanggung jawab atas manajemen kinerja keseluruhan dan keuangan bagian account b. Memastikan efesiensi, efectivitas, integritas dan fokus bisnis proses sistem keuangan c. Memberikan saran strategis keuangan dan perencanaan bisnis d. Penyediaan laporan keuangan perusahaan e. Mengkoordinasi bagian akuntansi, keuangan dan pajak. Termasuk dalam merencanakan perpajakan. 8. Manajer Umum dan Personalia a. Pengadaan karyawan meliputi kegiatan penarikan tenaga kerja, seleksi dan penempatan tenaga kerja sesuai dengan keahliannya 33
b. Mengembangkan tenaga kerja dengan meningkatkan keahlian dan ketrampilan karyawan melalui pendidikan dan latihan (trainning) Daftar Pengurus dan Pemegang Saham Berdasarkan akte notaris terakhir saat ini pemegang saham PT. X terdiri dari : 1. Nama Pemegang saham : Stanley Alamat : Jakarta Jumlah modal disetor : 613.000.000 Persentase : 4,9 % 2. Nama Pemegang saham : Freddy Alamat : Jakarta Jumlah modal disetor : 193.500.000 Persentase : 1,55 % 3. Nama Pemegang saham : PT. L Alamat : Jakarta Jumlah modal disetor : 11.693.500.000 Persentase : 93,55 % 34
Berdasarkan akte notaris terakhir saat ini pengurus PT. X terdiri dari : 1. Nama Pengurus : Stanley Alamat : Jakarta Jabatan : Direktur 2. Nama Pengurus : Freddy Alamat : Jakarta Jabatan : Komisaris Utama 3. Nama Pengurus : John Alamat : Jakarta Jabatan : Komisaris III.2 Desain Penelitian III.2.1 Jenis dan Sumber Data Jenis data yang dipakai adalah data kualitatif. Sumber datanya berasal dari internal perusahaan PT. X. Data yang digunakan adalah data primer. Data yang penulis gunakan adalah laporan keuangan tahun 2006 sampai dengan 2008. III.2.2 Metode Pengumpulan Data Dalam penelitian kualitatif ini, metode yang digunakan dalam pengumpulan datanya yaitu : 35
1. Inquires of the client Penulis memperoleh data antara lain mengenai gambaran dan kondisi PT. X, seperti : latar belakang perusahaan, informasi mengenai bidang kegiatan perusahaan dan informasi lain yang dibahas dalam penelitian. 2. Konfirmasi Penulis melakukan konfirmasi atas data laporan keuangan dam kegiatan usahanya yang ditanyakan kepada bagian internal PT. X. 3. Analytical Procedure Penulis melakukan analisis data yang diperoleh yaitu data laporan keuangan komersial lalu direkonsiliasi menjadi laporan keuangan fiskal 1771. 4. Performance Data yang diperoleh dilakukan pengujian perhitungan mulai dari penghasilan kena pajak sampai dengan pajak penghasilan terhutang yang telah dihitung oleh PT. X. III.2.3 Metode Analisis Data Metode analisis data yang dipakai adalah metode perbandingan, yaitu membandingkan laporan keuangan komersial dengan laporan keuangan fiskal dan undang-undang perpajakan. Analisis data dilakukan secara normatif kualitatif dan diterapkan dalam suatu kasus berdasarkan teori yang ada dalam 36
ajaran hukum undang-undang perpajakan di Indonesia dalam melakukan penjabaran dan pembahasan terhadap hasil penelitian. III.2.4 Metode Penyajian Data Data yang diperoleh disajikan secara sistematis dan terperinci mengenai laporan keuangan PT.X sehingga dapat menggambarkan secara jelas pokok penelitian. 37