BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan sistem informasi akuntansi telah berkembang dengan sangat pesat saat ini, dimana telah beperan penting dalam menunjang aktivitas perusahaan seperti penjualan, pembelian, serta pengambilan keputusan. Zarzycka (2012) As today's priority is to ensure that customers' orders are fulfilled quickly and on a timely basis, efficient, flawless and fast production processes are increasingly in demand. Managers struggling with fierce competition in the global markets have realised that they lack information systems capable of producing well-timed information, which they could use to plan, control, make decisions, and manage multinational corporations. Dalam hal perusahaan yang bergerak dibidang jasa, penanganan yang baik terhadap sistem pelayanan yang diberikan kepada customer merupakan salah satu unsur terpenting karena dengan sistem pelayanan yang terkendali dengan baik akan tercipta hubungan dengan customer dalam jangka panjang. Rynberg (2011) menjelaskan bahwa sistem informasi akuntansi memiliki beberapa siklus. Salah satu siklus tersebut yaitu sistem informasi akuntansi siklus pendapatan yang merupakan serangkaian kegiatan bisnis dan operasi pengolahan informasi terkait secara berulang yang berhubungan dengan penyediaan barang dan jasa kepada pelanggan dan mengumpulkan uang tunai dalam hal pembayaran untuk penjualan tersebut. Di dalam siklus pendapatan terdapat tiga karakteristik yang harus diperhatikan, yaitu penjualan tunai dan kredit, pengelolaan piutang dan penerimaan kas. Jika salah satu karakteristik tersebut tidak jelas, maka akan memiliki dampak terhadap proses pendapatan yang terjadi di perusahaan seperti informasi keuagan yang ditampilkan tidak dalam keadaan yang sebenarnya. Menghasilkan pendapatan yang maksimal merupakan salah satu tujuan dari perusahaan, oleh karena itu, sangat dibutuhkan sistem informasi dalam melakukan perhitungan dan mengetahui pendapatan yang dihasilkan perusahaan selama satu periode. Sistem yang telah terkomputerisasi akan 1
2 membantu untuk meningkatkan kinerja perusahaan agar lebih efektif dan efisien seperti setiap informasi sudah tersimpan didalam sistem sehingga memudahkan perusahaan untuk menelusuri transaksi-transaksi yang sudah dilakukan sebelumnya. PT. Logitech Saptanugraha merupakan suatu perusahaan yang bergerak di bidang jasa inspektor atau surveyor. Di dalam melakukan proses bisnisnya, perusahaan ini masih melakukan pencatatan secara sederhana dan hanya menggunakan Microsoft Excel, sehingga tidak terintegrasi. Oleh karena itu diperlukan sebuah sistem informasi akuntansi yang dapat mengendalikan, dan mengawasi proses terjadinya penjualan jasa dimulai dari proses penerimaan pesanan, perilisan jadwal inspeksi, pengiriman inspektor ke pabrik dan penyelesaian inspeksi sesuai instruksi hingga proses pembayaran. Penggunaan sistem yang terkomputerisasi, juga secara otomatis akan memiliki beberapa manfaat bagi perusahaan, seperti menghemat waktu, serta memiliki tingkat kehandalan dan akurasi yang tinggi dalam menghasilkan laporan untuk dapat membantu dalam pengambilan keputusan bagi pihak yang membutuhkan. 1.2 Ruang Lingkup Dalam skripsi ini, agar penelitian yang dilaksanakan tidak terlalu luas, maka pembahasan dibatasi pada masalah : 1. Sistem informasi akuntansi siklus pendapatan jasa, mulai dari : a. Penerimaan order dari klien b. Proses penjadwalan inspeksi c. Pelaksanaan tugas inspeksi d. Proses penagihan pembayaran e. Proses penerimaan pembayaran 2. Transaksi kas masuk, dimulai dari penagihan kepada klien dengan membuat invoice, pembayaran tagihan yang dilakukan via transfer bank, pencatatan pembayaran yang dilakukan oleh klien, dan pembuatan bukti pembayaran. 3. Dokumen dan formulir yang digunakan perusahaan berkaitan dengan pendapatan.
3 4. Pajak yang berhubungan dengan siklus pendapatan. Dalam hal ini, pajak yang terkait adalah PPN (Pajak Pertambahan Nilai) yang akan dibayar oleh pelanggan saat penjualan jasa telah terjadi. 5. Perancangan sistem informasi akuntansi siklus pendapatan yang diusulkan. berdasarkan analisis pembayaran yang dilakukan pelanggan dan berdasarkan media invoice yang diterbitkan oleh perusahaan. 6. Pembuatan Jurnal umum terkait dengan siklus pendapatan 1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.3.1. Tujuan Penelitian 1. Mengidentifikasi masalah masalah yang ada dan kebutuhan informasi bagi perusahaan seperti tidak adanya sistem didalam perusahaan. 2. Merancang suatu sistem informasi akuntansi jasa inspektor atau surveyor dari pemesanan, penjadwalan inspeksi, penerimaan kas yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. 3. Menciptakan pengendalian internal pada sistem tersebut seperti pemisahan tugas. 1.3.2. Manfaat Penelitian Manfaat yang ingin dicapai dari analisis dan perancangan ini adalah: 1. Membantu perusahaan dalam merancang sistem informasi siklus pendapatan. 2. Memberikan usulan untuk mengatasi masalah-masalah yang terjadi dalam siklus pendapatan di perusahaan. 3. Menghasilkan alur informasi yang dapat berjalan sebagaimana mestinya dan mampu mengurangi kecurangan-kecurangan yang terjadi. 1.4. Metodologi Metode yang digunakan untuk mendapatkan data yang diperlukan untuk menyusun penulisan skripsi ini adalah: 1. Studi Lapangan. Di dalam penelitian ini, dilakukan dengan mengunjungi PT.Logitech Saptanugraha yang dimulai pada akhir Januari, dan aktivitas-aktivitas yang terjadi antara lain: a. Observasi (Observation) yaitu pengamatan (observasi) langsung mengenai siklus pendapatan dan manajemen yang dilakukan sehari
4 hari oleh PT. Logitech Saptanugraha dan dengan pihak admin, keuangan dan akuntansi. b. Documentation (Dokumentasi) yaitu proses penelusuran bukti bukti catatan tertulis dari pihak ekstern maupun intern atas transaksi atau kegiatan yang diteliti. Mengemukakan dokumen yang terkait dengan siklus pendapatan dan fungsi dokumen tersebut, baik format, isi yang dikandung, pembuat, otorisasi, distribusi maupun kegunaannya. c. Interview (Wawancara) yaitu membuat daftar pertanyaan dan melakukan komunikasi langsung dengan pihak yang terkait dan memiliki otorisasi dengan siklus pendapatan seperti pihak admin, keuangan, dan akuntansi pada pertengahan Februari. 2. Studi Kepustakaan Di dalam penelitian ini yaitu dilakukan dengan cara membaca dan mengambil informasi sebagai referensi dari buku-buku yang berhubungan. 3. Metode Analisis Desain Sistem Informasi Akuntansi Dengan cara melakukan analisis pada proses bisnis yang sedang berjalan dan permasalahan yang ditemui serta mengidentifikasi kebutuhan sistem yang diperlukan untuk perbaikan dengan dijelaskan menggunakan metode unified process (Siau, 2011) yang terbagi dalam tiga fase yaitu. a. Inception (Analysis). Mendefinisikan ruang lingkup dan tujuan proyek serta menggambarkan informasi-informasi yang harus diadministrasi, diawasi, dan dikendalikan oleh sistem. b. Elaboration (Design). Merancang penyusunan sistem yang akan digunakan serta menentukan kebutuhan dan fungsi dari sistem sehingga sistem dapat melakukan otorisasi, administrasi, dan melakukan pengendalian terhadap informasi-informasi. Seperti penggambaran Event table, Activity Diagram, Usecase Diagram, Usecase Description, Class Diagram, First-cut Class Diagram, System Sequence Diagram, Three-Layer Design Sequence Diagram, User Interface, serta coding. c. Construction, membangun sistem sampai siap untuk digunakan, sesuai dengan tujuan dari proyek.
5 1.5. Sistematika Penulisan Dalam menyusun skripsi ini, berdasarkan sistematika penulisan berikut: BAB 1 PENDAHULUAN Pada bab ini diuraikan mengenai latar belakang, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, metodologi penelitian yang digunakan, serta sistematika penulisan yang dilakukan pada skripsi ini. BAB 2 LANDASAN TEORI Pada bab ini diuraikan sejumlah teori yang relevan dengan masalah yang dihadapi perusahaan, serta metode-metode yang digunakan untuk mendukung perancangan sistem informasi yang akan dibuat. BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI YANG SEDANG BERJALAN Pada bab ini dijelaskan mengenai sejarah organisasi, struktur organisasi, serta menguraikan wewenang dan tanggung jawab setiap divisi, serta sistem yang berjalan dalam perusahaan. BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI YANG DIUSULKAN Pada bab ini akan membahas mengenai usulan rancangan sistem informasi akuntansi penjualan dan penerimaan kas untuk memecahkan masalah yang telah diidentfikasikan. BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN Pada bab penutup ini berisi kesimpulan secara keseluruhan terhadap penelitian dan beberapa saran untuk pengembangan selanjutnya di masa yang akan datang. Manfaat yang diperoleh dengan adanya sistem yang baru dan bagaimana sistem baru yang diusulkan ini dapat mengatasi permasalahan dalam perusahaan terkait penjualan dan penerimaan kas.
6