BAB 4 ANALISIS HASIL 4.1Hasil Pengolahan Data Sampel 4.1.1Gambaran Umum Sampel Subjek dalam penelitian ini adalah remaja wanita penari balet sebanyak 52 orang yang memiliki range usia 10 s/d 20 serta range lama menari 2 s/d 15 tahun. Tabel 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian Berdasarkan Usia Usia Frekuensi Presentase 10 7 13% 11 7 13% 12 7 13% 13 9 17% 14 6 12% 15 4 8% 16 3 6% 17 2 4% 18 2 4% 19 4 8% 20 2 4% Sumber : Olahan peneliti Dari tabel diatas dapat dilihat gambaran sampel, yaitu penari balet remaja wanita berdasarkan usia. Sebanyak 9 (17%) berusia 13 tahun, sebanyak 7 (13%) masingmasing berada pada usia 10 tahun, 11 tahun, dan 12 tahun. Kemudian, sebanyak 6 (12%) penari balet berusia 14 tahun, sebanyak 4 (8%) masing-masing berada pada usia 15 dan 19 tahun, sebanyak 3 (6%) berada pada usian 16 tahun, dan sebanyak 2 (4%) masing-masing berada pada usia 17,18 dan 20 tahun. 31
32 Tabel 4.2 Gambaran Umum Subjek Penelitian Berdasarkan Lama Menari Lama Menari Frekuensi Presentase 2 1 2% 3 0 0% 4 1 2% 5 5 10% 6 6 12% 7 9 17% 8 11 21% 9 3 6% 10 5 10% 11 5 10% 12 3 6% 13 1 2% 14 0 0% 15 1 2% 16 1 2% Sumber : Olahan Peneliti Dari tabel diatas, dapat dilihat bahwa dalam penelitian ini frekuensi lama menari terbanyak terdapat pada remaja dengan lama menari 8 tahun dengan jumlah presentase 21%. 4.2 Uji Normalitas Berikut akan dibahas hasil pengolahan data penelitian ini melalui uji normalitas alat ukur kesadaran tubuh dan alat ukur kecerdasan emosi untuk melihat apakah data terdistribusi secara normal. 4.2.1 Normalitas Alat Ukur 4.2.1.1 Alat Ukur Kesadaran Tubuh Berikut ini merupakan hasil perhitungan uji normalitas dari alat ukur kesadaran tubuh
33 Tabel 4.3 Normalitas Alat Ukur Kesadaran Tubuh Kesadaran Tubuh N 52 Normal Parameters Mean 44,0192 Standard deviation 4,84461 Most extreme difference Absolute.104 Positive.104 Negative.098 Test Statistic.104 Asymp. Sig. (2-tailed).200 Sumber : Data Olahan SPSS Berdasarkan hasil data diatas, nilai signifikan (p)>0,05 menunjukkan bahwa data terdistribusi secara normal, sedangkan nilai signifikan (p)<0,05 menunjukkan data tidak terdistribusi secara normal. Nilai yang dihasilkan dari variabel kesadaran tubuh adalah 0,200 >0,05. Hasil ini membuktikan bahwa data terdistribusi secara normal. Data ini juga terbukti melalui tabel p-plot yang menunjukkan bahwa sebaran data yang ada tidak menjauh dari garis, yang menandakan bahwa data tersebut normal.
34 Gambar 4.1 P-plot Distribusi Normal Kesadaran Tubuh Sumber : Olahan data SPSS 4.2.1.2 Alat Ukur Kecerdasan Emosi Tabel 4.4 Normalitas Alat Ukur Kecerdasan Emosi Kecerdasan Emosi N 52 Normal Parameters Mean 82,3269 Standard deviation 8,65396 Most difference extreme Absolute.073 Positive.073 Negative -.068
35 Test Statistic.076 Asymp. Sig. (2-tailed).200 Sumber : Data Olahan SPSS Berdasarkan hasil data diatas, nilai signifikan (p)>0,05 menunjukkan bahwa data terdistribusi secara normal, sedangkan nilai signifikan (p)<0,05 menunjukkan data tidak terdistribusi secara normal. Nilai yang dihasilkan dari variabel kecerdasan emosi adalah 0,200>0,05. Hasil ini membuktikan bahwa data terdistribusi secara normal. Data ini juga terbukti melalui tabel p-plot yang menunjukkan bahwa sebaran data yang ada tidak menjauh dari garis, yang menandakan bahwa data tersebut normal. Gambar 4.2 P-plot Distribusi Normal Kecerdasan Emosi Sumber : Data Olahan SPSS 4.3 Hasil Uji Korelasi
36 Berikut ini merupakan hasil uji korelasi antara kedua variabel dari penelitian ini yaitu kesadaran tubuh dan kecerdasan emosi. Tabel 4.5 Korelasi Kesadaran Tubuh dan Kecerdasan Emosi Kesadaran Kecerdasan Emosi Tubuh Kesadaran Tubuh Pearson Correlation 1.480 ** Sig. (2-tailed).000 N 52 52 Kecerdasan Emosi Pearson Correlation.480** 1 Sumber : Data Olahan SPSS Sig. (2-tailed).000 N 52 52 Berdasarkan hasil uji korelasi dari kedua variabel dengan menggunakan pearson karena data telah terdistribusi secara normal, menunjukkan bahwa koefisien korelasi sebesar 0,480 yang menyatakan bahwa adanya korelasi sedang. Tabel 4.6 Pedoman Interpretasi Koefisien Korelasi Koefisien Tingkat hubungan 0,0-0,19 Sangat Rendah 0,2-0,39 Rendah 0,4-0,59 Sedang 0,6-0,79 Tinggi 0,8-1,00 Sangat Tinggi Sumber : Nisfiannoor, 2009 4.4 Analisa Tambahan Dalam penelitian ini dapat dilihat hasil skor masing-masing responden pada kedua variabel yaitu kesadaran tubuh dan kecerdasan emosi dengan menggunakan
37 Independent-samples t test. Untuk melakukan uji t-test ini maka peneliti membagi subjek berdasarkan kelompok usia dan lama menari balet. Kelompok usia dibagi menjadi dua kelompok yaitu usia 10 s/d 15 tahun dan 16 s/d 20 tahun. Kelompok lama menari balet dibagi menjadi dua kelompok yaitu 2 s/d 8 tahun dan 9 s/d 16 tahun. Analisa tambahan ini dilakukan oleh peneliti untuk memperkaya analisa, melihat apakah ada perbandingan rentang usia dan lama menari balet terhadap variabel kesadaran tubuh dan kecerdasan emosi. 4.4.1 Uji komparatif kesadaran tubuh dengan lama menari Berdasarkan hasil uji komparatif dari variabel kesadaran tubuh dengan lama menari diperoleh hasil tidak adanya perbedaan yang signifikan antara kesadaran tubuh pada kelompok pertama 2 s/d 8 tahun menari balet (M = 43,09, SD = 4,612) dan kelompok kedua 9 s/d 16 tahun (M = 45,63, SD = 4,935); t(50) = -1,865, p = 0,068). 4.4.2 Uji komparatif kesadaran tubuh dengan usia Berdasarkan hasil uji komparatif dari variabel kesadaran tubuh dengan usia diperoleh hasil tidak adanya perbedaan yang signifikan antara kesadaran tubuh pada kelompok pertama dengan usia 10 s/d 15 tahun (M = 43,85, SD = 5,206) dan kelompok kedua dengan usia 16 s/d 20 tahun (M = 44,58, SD = 3,502); t(27,065) = - 0,562, p = 0,578). 4.4.3 Uji komparatif kecerdasan emosi dengan lama menari Berdasarkan hasil uji komparatif dari variabel kesadaran tubuh dengan usia diperoleh hasil tidak adanya perbedaan yang signifikan antara kesadaran tubuh pada kelompok pertama dengan usia 10 s/d 15 tahun (M = 82,18, SD = 9,606) dan kelompok kedua dengan usia 16 s/d 20 tahun (M = 82,58, SD = 6,931); t(47,294) = - 0,172, p = 0,864 ). 4.4.4 Uji komparatif kecerdasan emosi dengan usia Berdasarkan hasil uji komparatif dari variabel kesadaran tubuh dengan usia diperoleh hasil tidak adanya perbedaan yang signifikan antara kesadaran tubuh pada kelompok pertama dengan usia 10 s/d 15 tahun (M = 82,85, SD = 9,292) dan kelompok kedua dengan usia 16 s/d 20 tahun (M = 80,58, SD = 6,067 ); t(50) = 0,793, p = 0,432).
38