Nutrisi untuk Mendukung Tenaga Kerja yang Sehat dan Produktif. dr. Yulia Megawati

dokumen-dokumen yang mirip
GIZI. Pentingnya makanan bagi kesehatan Makanan bergizi Syarat dan Nilai makanan sehat Zat makanan yang mengganggu kesehatan

MAKALAH MATA KULIAH PANGAN DAN GIZI HASIL TERNAK. Oleh : Titian Rahmad S. H

BAB 1 PENDAHULUAN. dipengaruhi oleh keadaan gizi (Kemenkes, 2014). Indonesia merupakan akibat penyakit tidak menular.

Apakah Diet Makanan Saja Cukup Sebagai Obat Diabetes Alami?

Kehamilan akan meningkatkan metabolisme energi karena itu kebutuhan energi dan zat gizi lainnya juga mengalami peningkatan selama masa kehamilan.

GIZI SEIMBANG PADA USIA DEWASA

Pengertian Bahan Pangan Hewani Dan Nabati Dan Pengolahannya

KEBUTUHAN NUTRISI PADA ANAK. ANITA APRILIAWATI, Ns., Sp.Kep An Pediatric Nursing Department Faculty of Nursing University of Muhammadiyah Jakarta

KONSEP ILMU GIZI DAN PENGELOMPOKAN ZAT-ZAT GIZI. Fitriana Mustikaningrum S.Gz., M.Sc

BAB I PENDAHULUAN. bukanlah zat yang bisa dihasilkan oleh tubuh melainkan kita harus

Penting Untuk Ibu Hamil Dan Menyusui

Vitamin. Dibawah ini merupakan penjelasan jenis jenis vitamin, dan sumber makanan yang mengandung vitamin

Gambar 1. Cara penggunaan alat pemeras madu. Gambar 2. Alat Pemeras madu. Gambar 3. Alat Penyaring madu Gambar 4. Ruang pengolahan madu 70 %

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Tujuan Penulisan

Eko Winarti, SST.,M.Kes

BAB I PENDAHULUAN. vitamin dan mineral, sayuran juga menambah ragam, rasa, warna dan tekstur

Susu. Lipat sini. Susu mengandungi kalsium.

MENU BERAGAM BERGIZI DAN BERIMBANG UNTUK HIDUP SEHAT. Nur Indrawaty Liputo. Bagian Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

PANGAN LOKAL SEBAGAI SUMBER KARBOHIDRAT

7 Manfaat Daun Singkong

Milik MPKT B dan hanya untuk dipergunakan di lingkungan akademik Universitas Indonesia

PENDAHULUAN. Masalah pangan: ketersediaan pangan; kerawanan konsumsi pangan oleh pengaruh kemiskinan, pendidikan rendah & pantangan terhadap makanan

PENERAPAN FINITE COVERING DALAM PEMILIHAN BAHAN MAKANAN BAGI IBU HAMIL

Masa nifas adalah masa dimulai beberapa jam sesudah lahirnya plasenta sampai 6 minggu setelah melahirkan (Pusdiknakes, 2003:003). Masa nifas dimulai

MAKALAH GIZI ZAT BESI

HUBUNGAN TINGKAT KONSUMSI KARBOHIDRAT, PROTEIN DAN LEMAK DENGAN KESEGARAN JASMANI ANAK SEKOLAH DASAR DI SD N KARTASURA I SKRIPSI

LOGO VITAMIN DAN MINERAL

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Indonesia adalah Negara beriklim tropis dengan sumber daya alam yang

BAB I PENDAHULUAN. mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas, sehingga mampu

Nutrition in Elderly

DISUSUN OLEH : 1. ISABELLA 2. NURAIDAR 3. SEPTIAN 4. WAHYU NINGSIH LASE 5. YUTIVA IRNANDA 6. ELYANI SEMBIRING. FKep USU 1

BAB I PENDAHULUAN. tergantung orang tua. Pengalaman-pengalaman baru di sekolah. dimasa yang akan datang (Budianto, 2009).

Bab I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

penyakit kardiovaskuler (Santoso, 2011).

DEFISIENSI ZAT GIZI SITI SULASTRI SST

BAB I PENDAHULUAN. muda, apalagi mengetahui asalnya. Bekatul (bran) adalah lapisan luar dari

BAB I PENDAHULUAN. Usia sekolah anak antara 6-14 tahun, merupakan siklus hidup manusia

BAB I PENDAHULUAN. Anak merupakan salah satu aset sumber daya manusia dimasa depan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Zat gizi dalam makanan yang telah dikenal adalah karbohidrat, lemak,

BAB I PENDAHULUAN. gaya makanan junk food dan fast food yang tren di tengah masyarakat.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

GIZI WANITA HAMIL SEMESTER VI - 6 DAN 7

Sistem Pencernaan Manusia

3. plasebo, durasi 6 bln KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS

Pola hidup sehat untuk penderita diabetes

BAB I PENDAHULUAN. asli Indonesia. Daerah asalnya adalah India dan Afrika Tengah. Tanaman ini

Karenanya labu kuning yang bisa mencapai ukuran besar ini juga membawa beragam manfaat hebat untuk mencegah beragam penyakit, di antaranya:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. lokal (Bos sundaicus), sapi Zebu (Bos indicus) dan sapi Eropa (Bos taurus). Sapi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. kembang bayi dan anak, baik pada saat ini maupun masa selanjutnya.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. golongan lipida. Orang menganggap kolesterol merupakan satu-satunya lemak

POLA MAKAN Sumber: Kiat Sehat diusia Emas - vegeta.co.id

BAB I PENDAHULUAN. penambahan bahan-bahan lain. Bahkan fast food (makanan cepat saji) semakin

GIZI SEIMBANG BALITA OLEH : RINA HASNIYATI, SKM, M.Kes

BAB I PENDAHULUAN. lum masa dewasa dari usia tahun. Masa remaja dimulai dari saat pertama

I. PENDAHULUAN. sekaligus dapat memberdayakan ekonomi rakyat terutama di pedesaan.

BAB I PENDAHULUAN. merupakan golongan antioksidan. Pigmen betalain sangat jarang digunakan

PENDAHULUAN. mempunyai kandungan nutrisi yang lengkap seperti laktosa, lemak, protein,

Calcium Softgel Cegah Osteoporosis

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara yang sebagian besar penduduknya

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Keberhasilan pembangunan suatu bangsa sangat tergantung kepada

II. TINJAUAN PUSTAKA. Beras analog merupakan beras tiruan yang terbuat dari tepung lokal non-beras.

Oleh : Seksi Gizi Dinas Kesehatan Provinsi Bali

BAB I PENDAHULUAN. Permainan sepak bola merupakan salah satu olahraga endurance beregu

OHM PELANGSING OBAT HERBAL MAMI PELANGSING

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan oleh tubuh manusia. Konsumsi Susu pada saat remaja terutama

BAB I PENDAHULUAN. sampai usia lanjut (Depkes RI, 2001). mineral. Menurut Widya Karya Nasional Pangan dan Gizi VI 1998

KUESIONER PENELITIAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG NUTRISI BAGI KESEHATAN DI SMA KEMALA BHAYANGKARI 1 MEDAN TAHUN 2009

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

Peran ASI Bagi Tumbuh Kembang Anak

KOMPOSISI PAKAN DAN TUBUH HEWAN

BAB I PENDAHULUAN. Di Era Globalisasi seharusnya membawa pola pikir masyarakat kearah yang

1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR:HK TENTANG

ILMU GIZI: Ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang makanan dalam hubungannya dengan kesehatan optimal ZAT GIZI ( NUTRIEN ): Ikatan kimia yang dip

Pakan ternak. Dibutuhkan oleh ternak untuk : 1. Hidup pokok 2. Pertumbuhan 3. Produksi 4. Mengganti sel yang rusak pada jaringan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Kabupaten Sukoharjo yang beralamatkan di jalan Jenderal Sudirman

GIZI DAUR HIDUP. Rizqie Auliana, M.Kes

GAMBARAN ASUPAN ZAT GIZI, STATUS GIZI DAN PRODUKTIVITAS KARYAWAN CV. SINAR MATAHARI SEJAHTERA DI KOTA MAKASSAR

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan yang optimal sebagai salah satu unsur. diperkirakan akan meningkat pada tahun 2025 yaitu 73,7 tahun.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dilihat dari letak geografis, Indonesia merupakan negara yang terletak pada

NUTRIENT, GIZI DAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RUSAKNYA NILAI GIZI BAHAN PANGAN

BAB I PENDAHULUAN. Beras merupakan bahan makanan pokok bagi sebagian besar penduduk

IBU HAMIL Resep jus buah & sayur pilihan untuk kesehatan bumil dan janin.

USIA REMAJA. Merupakan jalan panjang yg menjembatani priode Kehidupan anak dan dewasa. Berawal tahun dan berakhir usia 18 tahun

DIIT SERAT TINGGI. Deskripsi

PEMBUDAYAAN HIDUP SEHAT MELALUI GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) Penyakit tidak menular (PTM) masih menjadi masalah di Jawa Timur.

8 Cara Menurunkan Kadar Gula Secara Alami

REKOMENDASI GIZI UNTUK ANAK SEKOLAH. YETTI WIRA CITERAWATI SY, S.Gz, M.Pd

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia diantaranya pisang ambon, pisang raja, pisang mas, pisang kepok

BAB I PENDAHULUAN. Remaja adalah tahap umur yang datang setelah masa kanak-kanak. perilaku, kesehatan serta kepribadian remaja dalam masyarakat.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pengalaman langsung maupun dari pengalaman orang lain (Notoatmodjo, 2005, hal. 3

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. zaman dahulu jus buah dijadikan minuman raja-raja untuk menjaga kesehatan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

energi yang dibutuhkan dan yang dilepaskan dari makanan harus seimbang Satuan energi :kilokalori yaitu sejumlah panas yang dibutuhkan untuk menaikkan

LAPORAN PENDAHULUAN GANGGUAN PEMENUHAN KEBUTUHAN NUTRISI DI RS ROEMANI RUANG AYUB 3 : ANDHIKA ARIYANTO :G3A014095

Transkripsi:

Nutrisi untuk Mendukung Tenaga Kerja yang Sehat dan Produktif dr. Yulia Megawati

Tenaga Kerja Adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan barang atau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun masyarakat UU RI No. 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan

Kesehatan Tenaga Kerja dan Produktifitas Kerja Salah satu peran perusahaan adalah mengusahakan kesehatan kerja dalam bentuk upaya preventif dan promotif Produktifitas: kemampuan karyawan dalam berproduksi dibandingkan dengan input yang digunakan Faktor yang mempengaruhi produktivitas kerja Pendidikan Keterampilan Sikap dan etika kerja Tingkat penghasilan Jaminan sosial Tingkat sosial dan iklim kerja Gizi dan kesehatan Motivasi Hubungan individu Teknologi Produksi. Ravianto, J. 1985. Produktivitas dan Manajemen. SIUP : Jakarta

Benarkah dengan Meningkatkan Kesehatan Tenaga Kerja Akan Meningkatkan Produktifitas Kerja? Pekerja yang sehat menurunkan biaya perawatan kesehatan Pekerja yang sehat lebih jarang sakit. Angka ketidakhadiran lebih rendah 27% pada pekerja yang terbiasa makan makanan sehat dan olahraga teratur Pekerja yang rajin berolahraga minimal 30 menit 3 kali/minggu memiliki kinerja 15% lebih baik 10% pekerja lebih giat bekerja jika diberikan makanan yang sehat 14% pekerja lebih giat bekerja jika diberikan waktu beristirahat.

Mengapa Gizi Tenaga Kerja Penting? Bekerja memerlukan tenaga / energi yang didapatkan dari makanan Pengaruh makanan pada tenaga kerja: Kekurangan makro dan mikro nutrisi menyebabkan malnutrisi o Defisiensi zat besi penyebab kelelahan pada +/- 740 juta orang dewasa di seluruh dunia Kelebihan menyebabkan obesitas dan penyakit kronis o Sering mengkonsumsi makanan tinggi lemak dan gula menyebabkan obesitas. o Di US, 39.2 juta hari kerja hilang karena penyakit kronik terkait obesitas ILO/safework (www.ilo.org/safework/areasofwork)

Faktor yang Mempengaruhi Kebutuhan Energi pada Tenaga Kerja Umur Ukuran tubuh (berat & tinggi badan) Jenis kelamin Keadaan khusus Metabolisme Jenis pekerjaan Lingkungan pekerjaan

Studi: Kerja Shift Mempengaruhi Asupan Nutrisi Tujuan: mengetahui pengaruh kerja shift pada asupan nutrisi, termasuk makro nutrisi dan milro nutrisi Subjek: 2,254 pekerja pabrik di Jepang, pria, usia 20-59 tahun Dibagi 3 kelompok: Kelompok pekerja non shift Kelompok pekerja shift tanpa shift malam Kelompok pekerja shift dengan shift malam J Occup Health. 2008; 50: 270-278

Hasil Studi: Asupan total energy secara nyata lebih tinggi pada pekerja shift malam usia >30 tahun (p=0.004) Asupan micronutrient secara nyata lebih rendah pada pekerja shift malam usia < 30 tahun (p<0.02) Mikronutrient: kalsium, kalium, vitamin A dan B1 Asupan daging, produk susu dan sayuran secara nyata lebih rendah pada pekerja shift malam usia < 30 tahun (p<0.05) Kerja shift, terutama kerja dengan shift malam mempengaruhi asupan nutrisi. J Occup Health. 2008; 50: 270-278

Studi: Pekerja Wanita Bermasalah dengan Underweight, Anemia dan Kekurangan Zat Besi Tujuan: mengetahui status gizi, hemoglobin dan micronutrient pekerja wanita pabrik garment. Subjek 223 pekerja wanita pabrik garment di Kamboja Hasil: Ditemukan pada pekerja wanita 31.4% underweight; 26.9% anemia, 22.1% kekurangan zat besi

Fact Findings Pekerja dengan jam kerja tidak teratur berpotensi kehilangan nafsu makan dan malas mempersiapkan makanan dikarenakan kesulitan tubuh beradaptasi dengan ritme sirkadian dan bersosialisasi dengan keluarga dan teman Pola makan dan tidur yang teratur sulit dipertahankan ada pekerja dengan jam kerja tidak teratur Pekerja dengan jam kerja shift malam cenderung mengalami defisiensi mikro nutrisi Kerja shift seringkali dikaitkan dengan masalah kesehatan (saluran cerna, obesitas, penyakit kardiovaskuler, dll) Pekerja Wanita Bermasalah dengan Underweight, Anemia dan Kekurangan Zat Besi J Occup Health. 2008; 50: 270-278.; Rev Nutr Campinas 2016; 29(4): 589-596; Nutrients 2016, 8, 694-710

Nutrisi pada Makanan Untuk memastikan Pekerja mendapatkan makanan sehat, makanan tersebut harus mengandung 5 kebutuhan zat gizi mendasar, yaitu: Karbohidrat Lemak Protein Vitamin Mineral

Kebutuhan Makro Nutrient Sebagai Sumber Energi Karbohidrat: Memberikan 4 kkal/gram Sumber : nasi, gandum, jagung, roti Asupan : 60-75% dr total kalori Protein: Memberikan 4 kkal/gram Sumber : daging, hewan ternak, susu, dan telur Asupan : 10-15% Lemak: Memberikan 9 kkal/gram Asupan : 10-25%

Kebutuhan Makro Nutrient Bukan Sumber Energi Serat: Sebagian besar merupakan karbohidrat. Merupakan kompnen nutrisi yang penting, karena membantu kesehatan dan fungsi bakteri baik di usus. Air: Air menyusun 60-70% dr seluruh BB Sumber : konsumsi cairan, buah2an segar, sayuran, dan air yg diproduksi selama oksidasi makanan

Kebutuhan Mikro Nutrient Vitamin dan Mineral mendukung pertumbuhan dan perkembangan, kontraksi otot, keseimbangan cairan, fungsi saraf, metabolisme energi, memperbaiki jaringan, metabolisme tulang, transportasi oksigen ke seluruh tubuh, dan fungsi kekebalan tubuh Mineral Elemen esensial nonorganik sebagai katalis dlm reaksi biokimia Kalsium, Magnesium, Fosfor, Natrium, Kalium, Zink, Zat Besi, Mangan, Tembaga, Yodium, Selenium, Molibdenum Vitamin Vitamin larut air : Vit C dan B Vitamin larut lemak : Vit A, D, E, dan K

Bagaimana memenuhi kebutuhan gizi kerja Menyediakan makanan bergizi seimbang yang mencukupi kebutuhan kalori sesuai dengan kegiatan / aktifitas kerja. Pemberian susu yang mengandung zat gizi makro dan mikro nutrient dan sumber kalori merupakan solusi praktis dan efektif jika diperlukan tambahan makanan / minuman extra bagi pekerja.

Pertimbangkan kandungan gizi: protein, vitamin, mineral dan distribusi kalori dalam susu bubuk agar dapat mencukupi kebutuhan gizi mendukung stamina tubuh Protein Karbohidrat Lemak Lemak 32% Protein 14% Karboh idrat 54% Protein Kalsium Zink Vitamin A Vitamin C Untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh Membantu dalam pembentukan dan mempertahankan kepadatan tulang dan gigi Membantu penyembuhan luka, memperkuat sistem kekebalan tubuh, membantu pertumbuhan sel Membantu mempertahankan keutuhan lapisan permukaan (mata, saluran pencernaan, saluran pernafasan dan kulit) Membantu dalam pembentukan dan pemeliharaan jaringan kolagen dan penyerapan zat besi TEI = Total Energi Intake Vitamin E Omega 3 & 6 Sebagai antioksidan yang kuat, berperan dalam pembentukan sel darah merah, otot dan jaringan Mencegah penyakit jantung, menurunkan kadar kolesterol tinggi, menyehatkan mata, mengurangi depresi, memelihara kesehatan kulit, kuku, rambut, hormon

1 7 Manfaat Susu untuk Kesehatan Susu mengandung protein, karbohidrat, vitamin, mineral dan lemak. Protein: membantu pertahanan daya tubuh terhadap penyakit, pembentukan otot dan pemeliharaan kesehatan Karbohidrat: memberikan energi tubuh Mineral dan vitamin: untuk kesehatan tulang (kalsium, vitamin D, fosfor), untuk mendapatkan tambahan energi (Vitamin B), dan untuk daya tahan tubuh & kulit (vitamin A, C, E) Lemak: menyediakan asam lemak yang dibutuhkan oleh sel-sel tubuh Tambahan kandungan serat pangan probiotik dan prebiotic dan mengandung protein berkualitas tinggi (whey protein) memberi manfaat untuk kesehatan usus.

Dukungan Jaminan Kualitas Susu Surat ijin edar dari BPOM RI Sertifikasi halal dari MUI Sertifikasi food safety 22000 dari SGS

Makanan yang lebih sehat dapat membuat karyawan tetap bersemangat dan meningkatkan produktivitas

Gizi kerja yang baik menghasilkan produktifitas dan keuntungan yang lebih baik bagi pekerja & perusahaan Good Nutrition Income / Incentive Healthy Company Profit Productivity

Terima Kasih