Wawancara Kepala SB Madina. 1. Bagaimana sejarah pembangunan SB Madina? dapat benar-benar memahami materi pelajaran.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

CURRICULUM VITAE. : Kusumaning Dwi Nuraini

Pap Ers. Pada kegiatan awal, guru seharusnya memberikan apersepsi terkait. konsep yang akan diajarkan. Penggunaan waktu yang tidak efesien saat

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( R P P )

LAMPIRAN-LAMPIRAN. a. Menurut bapak, seperti apa kecerdasan emosi dan spiritual?

Contoh Laporan Hasil Observasi di sekolah

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN

LAMPIRAN CURRICULUM VITAE (CV) Tempat, Tanggal Lahir Gunungkidul, 24 November Dusun Sumber, Desa Girisuko, Kec. Panggang, Kab.

BAB I PENDAHULUAN. belajar tidak akan mungkin melakukan aktivitas belajar. sesuatu dalam mencapai tujuan belajarnya.

diri sendiri diri sendiri kata tanya data diri kalimat biodata nama lengkap cita cita santun berbahasa nama panggilan kegemaran

BAB V FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PELAKSANAAN PAKET C DI PKBM NEGERI 17

BAB III PERKEMBANGAN KEAGAMAAN ANAK BURUH PABRIK DI WONOLOPO

STUDENT PLAN. : Egy Naufan Millatina NIM :

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. belajar materi cerpen yakni dalam mengidentifikasi unsur-unsur cerpen

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

ALASAN PESERTA DIDIK SEKOLAH MENENGAH (SMP DAN SMA) MENGIKUTI BIMBINGAN BELAJAR PRIVAT PELAJARAN MATEMATIKA

PEDOMAN OBSERVASI PENDAHULUAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE (TAI) TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION UNTUK MENINGKATKAN

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL A. PERSIAPAN

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Oktober 2016 dan Selasa, 18 Oktober Tahap pra siklus ini bertujuan untuk

IDENTITAS DIRI PETUNJUK PENGISIAN SKALA. Isilah angket dibawah ini dengan memberi tanda centang ( ) pada kolom yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang masalah. Pendidikan merupakan sesuatu yang tidak terlepas dan bersifat sangat

BAB IV ANALISIS PERANAN ORANG TUA DALAM MEMOTIVASI ANAKNYA UNTUK BELAJAR AL QUR AN DI TAMAN PENDIDIKAN

Di Unduh dari : Bukupaket.com

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus. Siklus I

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS PERAN LEMBAGA KURSUS PENDIDIKAN (LKP) BINA MULIA BATANG DALAM MENUMBUHKAN KETERAMPILAN DASAR CALISTUNG PADA ANAK

DAFTAR RIWAYAT PENDIDIKAN. Yang bertanda tangan di bawah ini : Tempat & Tanggal Lahir : Kudus, 2 Agustus 1989

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Sekolah menjadi salah satu tempat berlangsungnya kegiatan belajar

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. Madrasah Ibtidaiyah Al-Aman Banjarmasin lokasinya berada di lingkungan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

KUESIONER PERAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI GURU UNTUK MENSOSIALISASIKAN BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS)

Angket Lingkungan Keluarga

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

LAMPIRAN I. Verbatim (Bahasa Indonesia) Subjek JP. S : Iya, tidak apa-apa kak, saya juga punya waktu luang dan tidak ada kesibukan

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISA DATA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Hasil observasi awal yang dilakukan di kelas XI IPS2 SMA NEGERI 1

Daftar Terjemah Bahasa Asing. No Bab Kutipan Hal Terjemaah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 9 Mei sampai 28 Mei 2014 di SDIT

BAB I PENDAHULUAN. dengan cara meningkatkan motivasi dalam mengerjakan tugas rumah,

BAB I PENDAHULUAN. dari keluarga serta perhatian orang tua yang akan dibutuhkan anak ketika di dalam

b. Sering d. Tidak sama sekali 3. Apakah pengasuh selalu berkomunikasi atau berkoordinasi dengan pengurus pondok pesantren Hidayatul Mubtadiin?

BAB IV ANALISIS BIMBINGAN KONSELING ISLAM MELALUI KONSELING KARIR DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR REMAJA DI KELURAHAN SIWALANKERTO SURABAYA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tokoh masyarakat, pembelian tanahnya hasil dari warung amal dan sumbangan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAAN

INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA DI SLB ABC SWADAYA KENDAL

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Kepada Yth., HRD Manager Di tempat. Dengan hormat,

BIODATA PENULIS. No. Nama Sekolah Tempat Tahun Lulus Keterangan

BAB IV HASIL PENELITIAN. Negeri 2 Sumbergempol Tulungagung, terlihat bahwa secara terus-menerus

BAB I PENDAHULUAN. mensosialisasikannya sejak Juli 2005 (

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Uraian mengenai hasil penelitian sebagai jawaban dari rumusan masalah

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Hasil penelitian yang dilakukan dengan menerapkan pendekatan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 PENILAIAN RESPONDEN TERHADAP PEMANFAATAN ICT Untuk melihat pemanfaatan ICT digunakan data angket siswa yang sudah

LAMPIRAN CODING SHEET 1 TRANSKIP INTERVIEW

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. 1. Sejarah Singkat Berdirinya MTs. Miftahul Aula Bangkal

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

REKAPITULASI NILAI MEMBACA SISWA KELAS 1 SD NEGERI 1 SUGIHAN PRA SIKLUS. Skor nilai Jumlah Lafal Intonasi Nyaring skor

LAMPIRAN I Kisi-kisi Instrumen Variabel X dan Varibel Y

BAB I PENDAHULUAN. membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Lampiran 1. Universitas Sumatera Utara

KEBIASAAN BELAJAR SISWA KELAS IV YANG ORANG TUANYA BEKERJA SEBAGAI BURUH ROKOK DI SD NEGERI 5 TEMULUS Kec. MEJOBO, Kab. KUDUS

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. Aliyah Negeri Pelaihari tahun pelajaran 2009/2010 mengikuti bimbingan belajar

BAB I PENDAHULUAN A. ANALISIS SITUASI

BAB 1 PENDAHULUAN. konsep bahasa tertanam dalam diri setiap siswa.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan di kelas I SD Negeri

Petunjuk Pengisian ( ) SS TS STS

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. berlangsung di kelas V MI Mafatihul Ulum Balesono Ngunut Tulungagung.

1. Identifikasi. 2. Pengalaman Profesional: (Jika ada, diurutkan dari masa kerja yang terakhir)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P )

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Ngabean yang menjadi subjek

Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian a. Surat Keterangan Penelitian b. Validasi Instrumen Penilitian oleh Ahli

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab 1. Awal Perjuangan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pendidikan merupakan sarana mutlak yang dipergunakan untuk

I. PENDAHULUAN. penelitian, manfaat penelitian, dan diakhiri dengan ruang lingkup penelitian.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Deskripsi Lokasi Penelitian. 1. Letak Sekolah Dasar Negeri 01 Kaliwiro

BAB IV HASIL PENELITIAN A. FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB SISWA TIDAK DAPAT MEMBACA DI SD NEGERI 1 TELUK KIJING KECAMATAN LAIS KABUPATEN MUSI

LAMPIRAN A ( SOAL PRE TEST DAN POST TEST ) 73

BAB III METODE PENELITIAN

Penelitian tindakan kelas ini diawali dengan wawancara dan observasi. awal, yaitu pembelajaran yang berlangsung secara alamiah, kemudian dilakukan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Indonesia, yaitu berupa standar nilai kelulusan siswa SMP (Sekolah Menengah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS IMPLEMENTASI KURIKULUM MUATAN LOKAL DI KELAS V SDN SAPURO 05 PEKALONGAN TAHUN AJARAN 2013/2014

BAB 3 ANALISIS PERUSAHAAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Transkripsi:

LAMPIRAN 67

68 Wawancara Kepala SB Madina Pertanyaan: 1. Bagaimana sejarah pembangunan SB Madina? Mulai berdirinya SB Madina tepatnya pada tahun 2006. Pada saat itu saya menjadi guru disebuah sekolah, saya berpikir bagaimana agar siswa tidak hanya belajar di sekolah jadi siswa mendapat tambahan belajar agar siswa dapat benar-benar memahami materi pelajaran. 2. Apa visi dan misi dari SB Madina? a. Visi SB Madina 1) Mengantarkan siswa pada belajar yang baik 2) Mewujudkan siswa yang terdidik 3) Bersama meraih suskses b. Misi SB Madina 1) Meningkatkan proses belajar mengajar yang aktif 2) Meningkatkan semangat belajar siswa agar dapat berkembang secara optimal 3) Mengembangkan dan meningkatan hasil belajar di sekolah

69 3. Apa faktor pendukung dan penghambat motivasi belajar di Sanggar Belajar Madina? Faktor pendukung dan penghambat motivasi itu tergantung dalam diri siswa. Faktor pendukungnya saat siswa menyadari pentingnya belajar, siswa yang memiliki kebutuhan untuk mencapai cita-citanya, siswa yang memiliki minat untuk belajar sehingga keberhasilan belajar tercapai, dan orang tua yang memberikan semangat dan dorongan kepada anaknya sehingga anak termotivasi dalam belajarnya. Sedangkan faktor penghambat motivasi pada siswa adalah ketika siswa tertekan, saat siswa merasa belajar hanya proses belajar di sekolah, siswa yang belum memiliki tujuan dari belajar, dan menurut saya faktor penghambat motivasi juga disebabkan dorongan tidak tersampaikannya dengan baik karena cara penyampaiannya yang kurang tepat. 4. Bagaimana pelaksanaan pembelajar di SB Madina? Karena SB Madina merupakan lembaga pendidikan non-formal maka dalam pelaksanaan pembelajarn tentor belum memiliki program sendiri untuk proses belajar mengajar, tidak menggunakan rpp atau semacamnya seperti di sekolah-sekolah formal. Tetapi dalam menjelaskan materi para tentor sama halnya dengan para guru yang mengajar di sekolah. 5. Bagaimana motivasi belajar yang dimiliki siswa yang mengikuti bimbingan di SB Madina?

70 Selain sebagai kepala SB Madina saya juga mengajar para siswa. Saya lihat masih terdapat beberapa siswa yang memiliki motivasi yang baik tetapi juga ada siswa yang hanya sekedar mengikuti les saja. Saat pemantauan saja saya melihat siswa yang masih bermain pada saat pembelajaran dimulai, jadi saya terkadang dengan tegas menegur mereka. Saya juga memberikan masukan kepada para tentor pada saat mengajar siswa diberi motivasi agar semangat dalam belajarnya ada.

71 Wawancara Tentor 1 Nama Tentor: Rurin Pertanyaan: 1. Bagaimana memotivasi siswa pada saat pembelajaran dimulai? Biasanya pada awal pembelajaran dimulai saya memberikan kata pembuka seperti penyemangat untuk mereka agar dapat belajar dengan lebih semangat. Saya sampaikan dengan kata-kata yang mudah dipahami siswa karena kebanyakan saya mengajar pada tingkat SD, maka saya juga harus pandai memilih kata-kata yang dapat mereka pahami. Menurut saya yang paling susah untuk membangkitkan semangat adalah siswa tingkat bawah yaitu kelas 1 sampai 3, karena ramai dan bandel tapi saya siasati dengan memberikan mereka sebuah cerita yang berhubungan dengan materi dan yang memberikan mereka sebuah dorongan untuk belajar. 2. Apa metode pembelajaran yang digunakan tentor? Karena di SB Madina sudah mengelompokkan siswanya jadi saya tidak mengelompokannya kembali. Biasanya satu kelompok belajar itu terdapat 5-8 siswa, sehingga saat saya mengajar lebih fleksibel menggunakan ceramah dengan pendekatan dengan siswa saya. Terlebih pada saat siswa mengerjakan soal-soal latihan saya usahakan mereka fokus pada soal dan memahami arti dari maksut soal tersebut. Setelah mereka

72 selesai mengerjakan saya bersama siswa menjawab soal yang disertai dengan pembahasannya. Waktu kurang 15 menit biasa saya mengulang materi yang telah disampaikan bersama siswa saya. 3. Berapa durasi pembelajaran? Untuk siswa SD durasi yang dimiliki adalah 1,5 jam. Jadi waktu yang sedikit saya sebagai tentor harus mengatur waktu itu sebaik mungkin. Tapi walau saya telah mengatur terkadang tidak sesuai dengan kondisi pada saat mengajar.

73 Wawancara Tentor 2 Nama Tentor : Bu Aisyah 1. Bagaimana memotivasi siswa pada saat pembelajaran dimulai? Motivasi belajar merupakan suatu hal yang penting dalam proses belajar, saya biasa memberikannya dengan praktek langsung. Cara yang siswa saya dapat melakukannya langsung, seperti memberikan mereka soal-soal latihan yang kemudian kami bahas penyelesaiannya secara bersama-sama kemudian saya sedikit memberikan mereka nasehat-nasehat yang dapat membangkitkan semangat belajar mereka. 2. Apa metode pembelajaran yang digunakan tentor? Jujur saya tidak mengetahui apa metode-metode pembelajaran, tetapi saya mengetahui bahwa cara saya mengajar itu mampu memberikan mereka suatu ilmu kemungkinan metode yang saya gunakan adalah campuran metode ceramah dengan metode kooperatif. Diawal pembelajaran saya memberikan mereka soal dari materi yang telah dijelaskan pada pertemuan sebelumnya, saya memberikan waktu kurang lebih 15 menit untuk mereka mengerjakan. Bagi siswa yang telah selesai saya cocokan terlebih dahulu secara sendiri, kemudian setelah mereka semua selesai baru saya membahas soal.

74 3. Berapa durasi pembelajaran? Durasi belajar di SB Madina itu 1,5 jam menurut saya durasi itu kurang untuk belajar siswa. Jadi saya harus bisa mengatur waktu dengan baik dengan cara saya memberikan mereka soal terlebih dahulu yang kemudian baru saya jelaskan materi.

75 Wawancara Siswa 1 Nama : Diego Bagus Pratama Kelas : IV 1. Sudah berapa lama mengikuti bimbingan di SB Madina dan dari kelas berapa? Kalau mengikuti les di SB Madina baru mulai bergabung, karena sebelumnya pernah mengikuti les ditempat lain. Pindah karena materi yang disampaikan ditempat les tidak sesuai dengan yang disampaikan disekolah, misalnya pernah mengerjakan PR dari sekolah dan dikerjakan ditempat les lama setelah dicocokan di sekolah jawaban banyak yang salah. 2. Bagaimana tentor mengawali pembelajaran? Seperti waktu kita akan belajar, berdo a terlebih dahulu setelah itu kadang tentor menanyakan ada PR dari sekolah tidak, kadang juga menanyakan materi pada pertemuan sebelumnya jadi seperti ngetes kita mengingat materi pada pertemuan sebelumnya tidak. Jika didalam kelompok terdapat siswa yang beda sekolah biasanya tentor mengelompokkan kami dan menjelaskan dengan sendiri sesuai dengan asal sekolah. 3. Menurut kalian bagaimana tentor pada saat menyampaikan materi? Apakah mudah dipahami?

76 Saya mudah memahami materi yang disampaikan tentor di SB Madina dan merasa cocok mengikuti bimbingan disana. Tentor yang mengajar biasanya menyampaikan materi dengan menulisnya dipapan atau mendektekan materi tetapi jarang kalau yang mendekte lebih sering menulisnya dipapan. 4. Pernahkah tentor SB Madina memberikan nasehat-nasehat agar kalian lebih semangat belajar? Bagaimana semangat yang diberikan tentor? Pada saat tentor menjelaskan materi disela-selanya pasti ada semangat dari tentor yang biasanya berupa cerita semangat atau kalau tidak kata-kata penyemangat seperti kalian harus lebih rajin belajar, ayo buat orangtua bangga pada kita, itu biasanya diucapkan pada saat siswa yang mulai ramai. 5. Pernahkah tentor memberikan soal-soal latihan? Kalau soal latihan hampir setiap pertemuan diberikan, bahkan kadang kami diberi PR agar kita lebih rajin belajar. Pada saat diberi soal latihan kami diberi waktu 15 menit untuk mengerjakan soal, apabila kami telah selesai mengerjakannya tentor akan membahasnya. 6. Prestasi belajar yang diperoleh ditujukan untuk siapa?

77 Yang pasti untuk orangtua, selain itu untuk mengejar cita-cita saya yang ingin menjadi seorang direktur.

78 Wawancara Siswa 2 Nama : Charista Laura Putri Kelas : IV 1. Sudah berapa lama mengikuti bimbingan di SB Madina dan dari kelas berapa? Mengikuti bimbingan di SB Madina sejak jelas satu berarti sudah 4 tahun belajar bersama SB Madina. 2. Bagaimana tentor mengawali pembelajaran? Dikelompok belajar saya siswa yang beragama non-islam jadi tentor mengawalinya dengan do a dalam hati tetapi tetap mengucap salam. Biasanya tentor sebelum belajar dimulai memberikan kata semangat pada kita tetapi kadang juga menanyakan materi sebelumnya. 3. Menurut adek bagaimana tentor pada saat menyampaikan materi? Apakah mudah dipahami? Selama belajar di SB Madina saya dapat mempertahankan prestasi maka menurut saya tentor menjelaskan materi dapat saya pahami dengan mudah terlebih lagi saya merasa lebih bersemangat belajar dengan cerita-cerita motivasi yang diberikan tentor. Setiap akhir pertemuan tentor selalu

79 mengualang materi yang telah dipelajari dengan menulis dipapan atau dengan mendekte. 4. Pernahkah tentor SB Madina memberikan nasehat-nasehat agar kalian lebih semangat belajar? Bagaimana semangat yang diberikan tentor? Selalu, biasanya nasehat yang disampaikan oleh tentor diakhir pertemuan. Nasehat seperti belajar itu penting untuk masa depan, untuk mengejar citacita kita dan membuat bangga orangtua. 5. Pernahkah tentor memberikan soal-soal latihan? Setiap pertemuan selalu diberi soal latihan setelah menjelaskan materi dan setelah kita selesai mengerjakan soal yang diberikan tentor membahas penyelesaian soal dengan perlahan, sehingga kita dapat memahaminya lebih dalam lagi. 6. Prestasi belajar yang diperoleh ditujukan untuk siapa? Yang pasti untuk orangtua, tetapi lebih untuk ibu karena ibu sering yang menemani belajar dan membantu belajar di rumah. Ibu juga sering membangunkan saya jam 4 pagi untuk belajar.

80 Wawancara Siswa 3 Nama : Rangga Nadya Putra Kelas : IV 1. Sudah berapa lama mengikuti bimbingan di SB Madina dan dari kelas berapa? Masuk di SB Madina baru satu tahun pada kelas 3, sebelumnya pernah mengikuti bimbingan ditemapat lain. 2. Bagaimana tentor mengawali pembelajaran? Sebelum belajar dimulai tentor membuka dengan salam dan berdo a setelahnya jika kami masih ramai tentor menyampaikan apakah sudah untuk belajar? dan setelah mendengarnya kami langsung menjawab dan kelas mualai tenang. Tentor juga menanyakan kepada kita adakah yang masih ingat materi pada pertemuan sebelumnya. Mengulang sedikit yang kemudian dilanjutkan materi selanjutnya. 3. Menurut adek bagaimana tentor pada saat menyampaikan materi? Apakah mudah dipahami? Mudah dipahami tetapi juga tidak mudah, apabila dikira kurang jelas tentor akan menjelaskannya dengan pelan sampai kami memahaminya. Yang sulit dipahami adalah saat tentor menyampaikan dengan cara mendekte

81 atau membacakan materinya tanpa menuliskan dipapan. Setelah banyak siswa yang protes tentor akan menjelaskan kembali dengan menuliskannya dipapan. 4. Pernahkah tentor SB Madina memberikan nasehat-nasehat agar kalian lebih semangat belajar? Bagaimana semangat yang diberikan tentor? Diawal, ditengah dan diakhir pertemuan tentor selalu memberikan semangat pada kita untuk rajin belajar. Tetapi sesampainya dirumah saya tidak belajar atau mengulang materi-materi yang disampaikan baik dari tentor atau dari guru di sekolah. 5. Pernahkah tentor memberikan soal-soal latihan? Sering, hampir setiap pertemuan. Biasanya setiap belajar kami belajar dua mata pelajaran dan setiap mata pelajaran pasti selalu ada soal latihan, bahkan kadang diberi PR oleh tentor. 6. Prestasi belajar yang diperoleh ditujukan untuk siapa? Untuk diri saya sendiri.

82 Wawancara Siswa 4 Nama : Andharuni Laras P. Kelas : V 1. Sudah berapa lama mengikuti bimbingan di SB Madina dan dari kelas berapa? Sebelum mengikuti bimbingan di SB Madina saya pernah mengikuti ditempat lain setelah itu saya diberitahu oleh teman ibu adanya SB Madina dan saya langsung mendaftar. Pada saat itu saya kelas 4 tetapi untuk saat ini sudah berjalan hampir dua tahun. 2. Bagaimana tentor mengawali pembelajaran? Dengan salam dan do a. Setelah itu tentor bertanya ada PR dari sekolah apabila tidak ada maka dilanjutkan dengan membahas materi. 3. Menurut adek bagaimana tentor pada saat menyampaikan materi? Apakah mudah dipahami? Apabila dibanding dengan temapat bimbingan sebelumnya penyampaian materi yang disampaikan oleh tentor di SB Madina lebih mudah dipahami terlebih dengan cara mengejar tentor dengan semangat maka saya juga ikut semangat belajar. Biasanya disela-sela penyampaikan kata kalau kita harus semangat belajar dan harus lebih rajin belajar. Setelah pulang dari sanggar

83 pada malam hari saat belajar diulang lagi materi yang disampaikan oleh tentor. 4. Pernahkah tentor SB Madina memberikan nasehat-nasehat agar kalian lebih semangat belajar? Bagaimana semangat yang diberikan tentor? Sering, terlebih pada saat tentor menyampaikan materi atau pada saat kita sedang mengerjakan soal. Semangat yang diberikan berupa kata-kata ayo kerjakan soal dengan baik, ingat materi yang disampaikan. 5. Pernahkah tentor memberikan soal-soal latihan? Tidak setiap pertemuan diberi soal tetapi yang lebih sering diberi soal pada waktu ada UTS atau UAS pasti setiap hari masuk bimbingan dan diberi soal-soal latihan untuk kita. 6. Prestasi belajar yang diperoleh ditujukan untuk siapa? Untuk ibu, karena ibu biasanya yang selalu menyuruh saya untuk belajar walau kadang malas belajar.

84 Wawancara Siswa 5 Nama : Syerbella Rahayuning Kelas : VI 1. Sudah berapa lama mengikuti bimbingan di SB Madina dan dari kelas berapa? Baru bergabung di SB Madina satu tahun pada saat saya kelas V, tetapi sebelumnya saya pernah mengikuti bimbingan ditempat lain. 2. Bagaimana tentor mengawali pembelajaran? Dengan salam dan do a. Langsung belajar pada materi mata pelajaran UAN untuk memperdalam pemahaman materi dari kelas 1-5. 3. Menurut adek bagaimana tentor pada saat menyampaikan materi? Apakah mudah dipahami? Karena saya mengikuti program privat penyampaian tentor lebih mudah dipahami. Terkadang tentor menyampaikannya dengan mendekte dan menulis dipapan, tetapi menurut saya penjelasan dengan menulis dipapan lebih mudah dipahami karena saya dapat memahaminya secara perlahan kalau dengan mendekte saya jadi tidak bisa berkonsentrasi dengan apa yang disampaikan oleh tentor.

85 4. Pernahkah tentor SB Madina memberikan nasehat-nasehat agar kalian lebih semangat belajar? Bagaimana semangat yang diberikan tentor? Disetiap akhir pertemuan selalu disampaikan dorongan untuk saya, menyadarkan saya bahwa saya sudah kelas VI yang sebentar lagi mengikuti ujian nasional dan akan beranjak ke sekolah menengah pertama. Salah satu kata-kata dari tentor seperti dek Bella udah kelas VI lebih rajin lagi belajarnya dan semangata ya?. Sedikit tetapi dapat saya mengerti. 5. Pernahkah tentor memberikan soal-soal latihan? Setiap pertemuan saya mengerjakan soal-soal latihan UAN dari kumpulan soal-soal. Setelah selesai menegrjakan tentor akan menjelaskannya terlebih pada soal matematika. 6. Prestasi belajar yang diperoleh ditujukan untuk siapa? Untuk ibu yang selalu mengingatkan saya akan belajar dan menyayangi saya.

86 FOTO DOKUMENTASI Gazebo sisi kanan untuk proses belajar mengajar Gazebo sisi kiri untuk proses belajar mengajar

87 Ruang kelas untuk proses belajar mengajar Ruang tamu dan perpustakaan

88 Wawancara dengan dek Diego Sanggar Belajar Madina tampak depan

89 Curriculum Vitae DATA PRIBADI Nama : Imas Maulida Hapsari Tempat, Tanggal Lahir : Ngawi, 21 Agustus 1995 Alamat : Pule Rt. 004/003, Desa Mantingan, Kecamatan Mantingan, Kabupaten Ngawi, Provinsi Jawa Timur, 63257 Email : imasmaulidahapsari@gmail.com No. Telp : 082337648054 Jenis Kelamin Agama Status Kewarganegaraan : Perempuan : Islam : Single : Indonesia RIWAYAT PENDIDIKAN Formal : 1. (2002) Lulus TK Dharma Wanita V 2. (2007) Lulus SD Negeri Mantingan 2 3. (2010) Lulus SMP Negeri 3 Ngrambe 4. (2013) Lulus SMA MTA Surakarta Non-Formal : 1. (2012) Kursus Bahasa Inggris

90 KEMAMPUAN 1. Menguasai Komputer (MS Word, Excel, Power Point). 2. Membaca Al-Qur an. PENGALAMAN ORGANISASI 1. 2007/2008 : Anggota PMR SMP 2. 2008-2010 : Paduan Suara 3. 2010-2012 : Anggota PMR SMA 4. 2013 : Pramuka UMY PENGALAMAN KERJA 1. Sanggar Belajar Madina sebagai tentor/guru