BAB 3 Gambaran Umum Perusahaan 3.1 Perkembangan Perusahaan Perusahaan ini berdiri pada tanggal 14 Januari 1983 denga nama CV. Gunung Mas Agung Offset Printing yang dimiliki perorangan, bertempat di jalan Semut no. 20-22 Kedaung Kali Angke, Kapuk Poblar, Jakarta Barat. Pada tanggal 18 Mei 1999 sebagian saham pemilik dilepas (investor baru) dan perusahaan berubah nama menjadi persero dengan nama PT. Percetakan Karya Gunung Mas Agung. Perusahaan memiliki 120 karyawan. PT. Percetakan Karya Gunung Mas Agung sampai saat ini adalah fokus yang artinya cetaknya fokus pada kemasan atau packaging. Bahan yang digunakan adalah kertas dan mencetak kertas dinamakan offset printing. Dengan adanya kerjasama ini memberikan suatu kontribusi yang lebih baik dalam pengembangan strategi perusahaan sehingga dapat menuju Visi dan Misi yang hendak dicapai. 3.2 Visi, Misi Perusahaan Dalam menjalankan usahanya perusahaan harus mempunyai visi dan misi yang jelas, sehingga strategi yang diterapkan juga akan berusaha untuk mencapai target yang sesuai dengan visi dan misi, selain itu pemasaran dan harga yang dijalankan untuk dapat meningkatkan laba juga harus sebaik mungkin diterapkan, karena dalam persaingan yang bebas dalam pemasaran dan harga sangat menentukan setiap perusahaan untuk mendapatkan laba yang semaksimal mungkin. Mengenai visi dan misi perusahaan, serta 32
strategi yang diperlukan agar perusahaan dapat menentukan prioritas apa saja dalam memajukan PT. Percetakan Karya Gunung Mas Agung dan juga dapat bersaing dengan perusahaan jasa percetakan lain yang sejenis, akan dijelaskan lebih rinci lagi melalui sub bab di bawah ini : 3.2.1 Visi Perusahaan Visi PT. Percetakan Karya Gunung Mas Agung yaitu menjadi salah satu perusahaan percetakan yang bergerak dibidang packaging yang terkemuka di Jakarta. 3.2.2 Misi Perusahaan Misi PT. Percetakan Karya Gunung Mas Agung yaitu : a. Menciptakan inovatif atau penemuan baru dibidang kemasan. b. Menghasilkan produk cetakan yang berkualitas. c. Meningkatkan keahlian Sumber Daya Manusia sehingga memiliki profesionalisme serta disiplin yang tinggi dengan cara melatih kemampuan dari karyawan agar selalu memiliki pemikiran yang maju dan bersikap positif dalam segala hal. d. Memperluas jangkauan dalam memasarkan untuk memperoleh target yang ingin dicapai perusahaan. 3.3 Kondisi Perusahaan Dalam Analisis Porter terdiri dari identifikasi lima kekuatan bersaing, penjelasan mengenai kekuatan Porter yaitu pendatang baru, pemasok, pembeli, para pesaing industri dan produk substitusi. Penjelasan mengenai M. Porter dapat kita lihat pada gambar 3.1. 33
PENDATANG BARU PT. Mitra Printing KEKUATAN TAWAR PEMASOK a. Pabrik kertas: 1. Sinar Dunia Makmur 2. PT. Pindodelli 3. PT. Ciwi Kimia 4. PT. Indah Kiat b. Tinta: 1. PT. Cemani Toka 2. PT. DIC c. Plat Cetak: 1. Fuji PARA PESAING INDUSTRI a. PT. Tiga Mutiara Grafika Pratama b. PT. Indo Graphica Ekarasa c. PT. Dai Nipon Printing KEKUATAN TAWAR PEMBELI a. PT. Fabel Castel b. PT. Dunkin Donuts c. PT. Optik Tunggal d. PT. Morel Renee e. PT. Bank Mandiri f. PT Pusan Manis PRODUK SUBSTITUSI Tidak ada Gambar 3.1 Lima Kekuatan Bersaing Porter Sumber : PT. Percetakan Karya Gunung Mas Agung 3.3.1 Pesaing Industri Pesaing antar perusahaan sangat ketat, karena sekarang ini banyak perusahaan sejenis yang bergerak di bidang jasa percetakan. Para pesaing yang dihadapi oleh PT. Percetakan Karya Gunung Mas Agung antara lain: 34
1. PT. Tiga Mutiara Grafika Pratama Jl. Pegangsaan Dua No.7A (km 1), Kelapa Gading Jakarta Utara 14250 Telp: (021) 460-3230; 461-1854 2. PT. Indo Graphica Ekakarsa www.indographica.com email: marketing@indographica.com atau export@indographica.com Cibinong Centre Industrial Estate Blok A.10 (Kawasan Indosemen) Kec. Klapanunggal, Bogor 16810, Indonesia Telp: (62-21) 875-4125 3. PT. Dai Nipon Printing Email: dnpi@cbnco.id Jl. Pulo Gadung Kav II BI H/2-3 Telp: (021) 460-5790 3.3.2 Ancaman Pendatang Baru Ancaman ini berasal dari perusahaan pendatang baru seperti: PT. Mitra Printing Perusahaan tersebut merupakan perusahaan yang baru berdiri di Jakarta, meskipun PT. Mitra Printing ini telah lama ada di pulau Jawa, maka belum dikenal oleh masyarakat atau konsumen. 35
3.3.3 Kekuatan Tawar Pemasok Pemasok yang saat ini dimiliki oleh PT. Percetakan Karya Gunung Mas Agung adalah: a. Pabrik kertas: 1. Sinar Dunia Makmur 2. PT. Pindodelli 3. PT. Ciwi Kimia 4. PT. Indah Kiat b. Tinta: 1. PT. Cemani Toka 2. PT. DIC c. Plat Cetak: 1. Fuji 3.3.4 Kekuatan Tawar Pembeli Pembeli ini umumnya berasal dari perusahaan yang mempunyai kebutuhan akan kemasan atau packaging untuk produknya. Yang telah di pesan sesuai dengan keinginan pelanggan, diantaranya : a. PT. Fabel Castel b. PT. Dunkin Donuts c. PT. Optik Tunggal d. PT. Morel Renee e. PT. Bank Mandiri f. PT. Pusan Manis 36
PT. Percetakan Karya Gunung Mas Agung juga menerima jasa percetakan biasa, maksudnya mencetak segala macam cetakan yang dicetak di atas kertas seperti ; majalah, kalender, brosur dan lain-lain. 3.3.5 Produk Pengganti Karena PT. Percetakan Karya Gunung Mas Agung bergerak dalam bidang jasa percetakan berbahan baku kertas maka tidak ada produk pengganti. 3.4 Organisasi Perusahaan Di bawah ini akan menjelaskan lebih rinci mengenai struktur organisasi. Adapun struktur organisasi PT. Percetakan Karya Gunung Mas Agung dapat kita lihat pada gambar 3.2 37
Komisaris Utama Komisaris Direktur Utama Direktur General Finance & Accounting Sales Personal Production Shift EDP Gambar 3.2 Struktur Organisasi Perusahaan pada PT. Percetakan Karya Gunung Mas Agung Sumber : Dokumentasi PT. Percetakan Karya Gunung Mas Agung, April 2006 Tugas dan Tanggung Jawab Setiap bagian dari perusahaan PT. Percetakan Karya Gunung Mas Agung memiliki tanggung jawab dan wewenang masing-masing, di mana bagian-bagiannya adalah sebagai berikut : 38
1. Komisaris Utama Komisaris utama mempunyai wewenang secara keseluruhan dan mempunyai saham lebih besar dari komisaris. 2. Komisaris Fungsi dari komisaris adalah membantu komisaris utama dalam menetapkan kebijakan umum perusahaan dan mengawasi pelaksanaan dari kebijakan tersebut, mengangkat dan memberhentikan direktur apabila kalau dalam pekerjaannya terdapat kesalahan, mengawasi seluruh kegiatan perusahaan dan merumuskan tujuan jangka panjang maupun jangka pendek serta strategi yang diperlukan untuk mencapai tujuan. 3. Direktur Utama Fungsi dari direktur utama adalah menjalankan perusahaan secara keseluruhan, bertanggung jawab atas perusahaan secara keseluruhan. 4. Direktur Tugas direktur adalah membantu direktur utama dalam memimpin perusahaan yang bertanggung jawab atas jalannya keseluruhan sistem di dalam perusahaan secara global. Selain itu juga selalu meminta laporan dari masing-masing bagian di bawahnya untuk mengevaluasi sistem kerja perusahaan secara berkala bila mana direktur utama tidak berada di tempat atau sedang melaksanakan tugas lain. 5. Manajer Umum ( General ) Tugas dan tanggung jawabnya adalah : a. Memimpin perusahaan, mengkoordinir, mengarahkan dan mengawasi perusahaan menjadi satu kegiatan yang terpadu dalam rangka pencapaian tujuan perusahaan. b. Mengembangkan, menyusun, merumuskan, serta memastikan bahwa pelaksanaan semua kegiatan seluruh perusahaan dilakukan sesuai dengan 39
kegiatan seluruh perusahaan dilakukan sesuai dengan tujuan, rencana-rencana jangka pendek dan jangka panjang dan kebijakan umum perusahaan. 6. Manajer Akuntansi dan Keuangan (Accounting and Finance ) Tugas dan tanggung jawabnya adalah : a. Pengaturan sumber dan penggunaan dana perusahaan. b. Penyusunan anggaran dan proyeksi keuangan. c. Mengawasi kebenaran dan ketertiban pencatatan transaksi keuangan. d. Memeriksa laporan mengenai transaksi yang menyangkut jasa percetakan dan sebagainya. e. Mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan prosedur dan sistem akuntansi 7. Manajer Penjualan (Sales ) Bertanggung jawab atas penjualan dan pencapaian target atau omset yang ditentukan oleh perusahaan. Target penjualan pertahun sesuai kebijakan masing - masing perusahaan. 8. Manajer Personalia (Personal ) Bertanggung jawab atas kedisiplinan pegawai, kinerja pegawai. 9. Manajer Produksi (Production ) Bertanggung jawab atas jalannya produksi di perusahaan. 10. Shift Bertanggung jawab atas rencana kerja yang diterapkan oleh production manager dalam setiap shift kerja 11. EDP (Electronic Data Processing) Bertanggung jawab atas operasional sistem komputerisasi. 40