BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM BASISDATA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM BASISDATA"

Transkripsi

1 88 BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM BASISDATA 3.1 Tentang Perusahaan Sejarah Perusahaan PT. Dinamika Indonusa Prima berdiri pada tanggal 9 Desember Pada awal berdirinya, perusahaan ini bernama PT. Airland Hilman Abadi, tetapi pada tahun 2002 berubah menjadi PT. Dinamika Indonusa Prima. Pada mulanya ketika perusahaannya bernama PT. Airland Hilman Abadi, perusahaan ini berkedudukan di kota Jakarta, dengan kantor pusat di Jalan Hayam Wuruk No. 125 I/J, Jakarta Barat, dan mempunyai pabrik yang terletak di jalan Pengukiran no. 20 Jakarta-Kota. Karena permintaan kasur pegas meningkat pesat dan penjualan mengalami peningkatan juga, maka pada tahun 1994, lokasi pabrik dipindahkan ke Jalan Raya Pasar Kemis Km 5.3, kota Tangerang. Dan pada tahun 2002 setelah berubah nama menjadi PT. Dinamika Indonusa Prima, lokasi pabrik dan juga kantor pusat terletak Jalan Industri Raya I blok H/10F, Jatake Tangerang sampai sekarang. Sedangkan kantor yang bertempat di Jalan Hayam Wuruk dijadikan sebagai showroom-nya Tujuan Perusahaan Tujuan yang ingin dicapai perusahaan yaitu memenuhi permintaan konsumen dan kepuasan konsumen. Agar dapat memenuhi permintaan

2 89 konsumen tersebut secara merata, maka perusahaan melakukan ekspansi ke berbagai daerah sehingga biaya yang dikeluarkan tidak besar. Sedangkan visi dari PT. Dinamika Indonusa Prima adalah menjadi perusahaan penyedia produk dan jasa yang efisien, efektif, dan mampu bersaing di pasar global. Serta misi PT. Dinamika Indonusa Prima adalah menyediakan produk dan jasa yang berkualitas dengan cara yang mudah Kegiatan Bisnis PT. Dinamika Indonusa Prima bergerak di bidang industri mebel dengan pasar lokal maupun internasional, dimana perusahaan ini menjual kasur pegas / springbed. Perusahaan ini melakukan penjualan dan bekerja sama dengan toko mebel sebagai sub agen untuk penjualan kasur pegas tersebut. PT. Dinamika Indonusa Prima mempunyai depo dan agen yang tersebar diseluruh kota besar di Indonesia, antara lain : kota Bandung, Yogyakarta, Semarang, Malang, Bali, Jambi, Padang, Lampung, Palembang, Bangka- Belitung, Batam, Bengkulu, Pontianak, Palangkaraya, Banjarmasin, Samarinda, Balikpapan, Manado, Makassar, Tarakan, dan Jayapura Struktur Organisasi Struktur organisasi sangat penting dalam suatu perusahaan karena digunakan untuk menunjukkan kerangka dan susunan dari hubungan diantara fungsi-fungsi, bagian-bagian maupun orang-orang dengan kedudukan, tugas, wewenang, dan tanggung jawab yang berbeda-beda dalam mencapai tujuan perusahaan.

3 90 Struktur organisasi harus dapat menunjukkan pembagian tugas, wewenang dan tanggung jawab yang jelas dan tegas antara fungsi yang satu dengan fungsi yang lain, sehingga setiap orang dalam perusahaan dapat dicapai dan dilaksanakan dengan baik. Salah satu kunci keberhasilan suatu organisasi adalah pengelolaan manajemen yang baik, yang ditandai dengan adanya kerja sama yang saling mendukung antara berbagai pihak yang terlibat dalam kegiatan operational perusahaan. Untuk itu, perusahaan membutuhkan struktur organisasi yang terorganisasi dengan baik, dimana struktur organisasi tersebut harus menguntungkan secara ekonomis dan memudahkan penyesuaian dimasa yang akan datang. PT. Dinamika Indonusa Prima memiliki struktur organisasi yang pada umumnya dimiliki oleh perusahaan lainnya, masing-masing dibagi menurut fungsinya. Struktur organisasi PT. Dinamika Indonusa Prima dapat dilihat pada gambar 3.1.

4 Dewan Direksi Direktur Pelaksana Manager Umum Pemasaran Manager Operasional Manager Umum Pembelian Kepala Keuangan dan Akuntansi Manager Nasional Riset & Pengembangan Produksi Manager Akuntansi Manager Keuangan Manager Cabang Gambar 3.1 Struktur Organisasi PT. Dinamika Indonusa Prima (PT. Dinamika Indonusa Prima, 2006) 91

5 3.1.5 Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Berdasarkan struktur organisasi tersebut, maka pembagian tugas, wewenang dan tanggung jawab dari masing-masing bagian, kecuali untuk level di bawah manager, dapat dijelaskan sebagai berikut : Dewan Direksi Dewan Direksi merupakan pimpinan tertinggi perusahaan yang membawahi Direktur Pelaksana, tugas dan wewenangnya adalah sebagai berikut : 1. Bertanggung jawab terhadap segala kegiatan intern dan ekstern perusahaan untuk kelangsungan hidup perusahaan. 2. Memimpin dan mengatur, mengawasi dan mengendalikan seluruh kegiatan sesuai dengan tujuan dan rencana yang ditetapkan. 3. Melaporkan perkembangan perusahaan kepada pemegang saham. 4. Merumuskan tujuan jangka panjang maupun jangka pendek serta strategi yang diperlukan untuk mencapai tujuannya. Direktur Pelaksana Direktur Pelaksana membawahi 4 bagian yaitu Manajer Umum Pemasaran, Manajer Umum Operasional, Manajer Umum Pembelian, dan Kepala Keuangan dan Akuntansi. Tugas dan wewenangnya adalah : 1. Bertanggung jawab terhadap seluruh karyawan yang berada didalam organisasi, baik yang menyangkut pendapatan karyawan maupun kesejahteraannya sesuai dengan ketentuan serta peraturan yang telah berlaku.

6 93 2. Bertanggung jawab terhadap kelangsungan hidup perusahaan. 3. Mengadakan negosiasi dan perjanjian jual-beli. Manager Umum Pemasaran Manajer Pemasaran membawahi Manajer Nasional. Tugas dan wewenangnya adalah : 1. Melaksanakan pemasaran dan penjualan sesuai dengan kebijaksanaan yang sudah ditentukan oleh pemimpin perusahaan. 2. Mengawasi pola kerja serta pelaksanaan kegiatan penjualan. 3. Secara aktif ikut serta membantu Manager Keuangan di dalam melakukan pengontrolan dari pembayaran-pembayaran kredit dari langganan. 4. Membuat anggaran biaya untuk Advertising dan Promotion suatu produk (biasanya dihitung dalam 1 tahun) Manager Umum Operasional Manager Umum Operasional membawahi 2 bagian yaitu Riset dan Pengembangan, dan Produksi. Tugas dan wewenangnya adalah : 1. Menjalani rencana-rencana serta kebijakan perusahaan yang telah disusun dalam jangka pendek maupun panjang. 2. Mengawasi jalannya perusahaan apakah telah sesuai dengan tujuan perusahaan. Manager Umum Pembelian Tugas dan wewenangnya adalah :

7 94 1. Melakukan pembelian bahan yang bermutu baik dan dalam jumlah yang sesuai dengan rencana kebutuhan pemakaian untuk proses produksi. 2. Menjalin hubungan baik dengan pemasok untuk memperoleh harga penawaran yang terbaik dan informasi mengenai harga dan syarat pembelian. 3. Melakukan koordinasi dengan manager produksi dan manager keuangan dan akuntansi dalam melakukan pembelian. 4. Membuat laporan pembelian secara periodik. 5. Bertanggung jawab atas perencanaan dan pengawasan dalam pelaksanaan kegiatan pembelian sesuai dengan kebijaksanaan yang telah ditetapkan. Kepala Akuntansi dan Keuangan Kepala Akuntansi dan Keuangan membawahi 2 bagian yaitu Manager Akuntansi dan Manager Keuangan. Tugas dan wewenangnya adalah : 1. Bertanggung jawab atas kegiatan di bidang keuangan dan akuntansi dalam rangka penyusunan laporan keuangan dan tersedianya informasi keuangan. 2. Membuat laporan tertulis secara periodik sebagai pertanggung jawaban informasi keuangan dan akuntansi kepada direktur utama. 3. Merencanakan, mengatur dan mengawasi kegiatan dibidang keuangan dan akuntansi perusahaan sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan. 4. Menganalisa sistem yang digunakan oleh perusahaan. Manager Nasional Manajer Nasional mempunyai tugas dan wewenang yaitu :

8 95 1. Mengenali dan menganalisa konsumen. 2. Berusaha untuk mencapai target yang telah ditentukan oeh perusahaan. 3. Bertanggung jawab atas kepuasan konsumen. 4. Meningkatkan volume penjualan. Manager Cabang Tugas dan wewenang Manager Cabang yaitu : 1. Mengenali dan menganalisa konsumen. 2. Berusaha untuk mencapai target yang telah ditentukan oeh perusahaan. 3. Bertanggung jawab atas kepuasan konsumen. 4. Meningkatkan volume penjualan. 5. Memberikan laporan penjualan cabang ke Manager Nasional. Riset dan Pengembangan Tugas dan wewenangnya adalah : 1. Melakukan riset terhadap keinginan konsumen yang ada atau trend apa yang sedang diingin konsumen. 2. Melakukan perbaikan-perbaikan terhadap produk perusahaan, dan meningkatkan mutu kualitas produk. Produksi Tugas dan wewenangnya adalah : 1. Mengawasi kelancaran produksi di dalam perusahaan.

9 96 2. Menegaskan serta merancang pola-pola produk yang harus dibuat sesuai dengan pesanan dari pembeli. 3. Menghitung persediaan yang diperlukan untuk memenuhi pesanan dari pembeli. 4. Mengawasi dan mengontrol karyawan dalam penggunaan persediaan agar tidak terjadi pemborosan di dalam penggunaannya. 5. Melakukan pembinaan dengan sebaik-baiknya dan mengkoordinasi seluruh pekerjaan dalam menghasilkan produk perusahaan tersebut. 6. Membantu mengawasi persediaan barang yang ada di gudang sehingga jika dibutuhkan, barang sudah tersedia di gudang perusahaan. 7. Secara periodik memberikan laporan mengenai keadaan kegiatan produksi kepada pimpinan perusahaan tersebut. Manager Akuntansi Tugas dan wewenangnya adalah : 1. Melakukan pengolahan data pada perusahaan agar pemasukkan dan pengeluaran seimbang. 2. Melakukan pencatatan semua transaksi 3. Melakukan prosedur dan membuat sistem akuntansi yang sesuai dengan perkembangan perusahaan. Manager Keuangan Tugas dan wewenangnya adalah : 1. Mengatur keuangan perusahaan.

10 97 2. Memberikan laporan keuangan kepada Kepala Akuntansi dan Keuangan. 3. Melakukan pengawasan terhadap pembayaran hutang-hutang perusahaan 3.2 Gambaran Sistem yang sedang Berjalan Data Flow Diagram Data Flow Diagram adalah suatu gambaran grafis dari suatu sistem yang menggunakan sejumlah bentuk-bentuk symbol untuk menggambarkan bagaimana aliran data menghubungkan proses-proses Diagram Konteks Gambar 3.2 Diagram Konteks sistem yang berjalan Pertama, Customer akan membuat Purchase Order ke perusahaan. Lalu perusahaan akan membuat surat jalan untuk pengiriman barang dan juga memberikan Faktur Pembelian (Sales Invoice) kepada Customer.

11 98 Customer yang sudah mendapat faktur pembelian, akan membuat tembusannya yang akan diberikan ke perusahaan. Tembusan faktur pembelian ini nantinya akan dianalisa dan dibuat menjadi Laporan Keuangan yang akan ditujukan ke Manager Diagram Nol Gambar 3.3 Diagram Nol sistem yang berjalan Customer akan membuat Purchase Order dan memberikan ke Perusahaan.

12 99 Perusahaan akan menerima dan menginput Sales Order, membuat order, dan mencatat mencatat nomor product yang diorder, mengecek jumlah persediaan yang ada, mencatat data customer dan mengecek persetujuan kredit jika customer ingin membayar secara kredit. Jika permintaan order disetujui, maka perusahaan akan melakukan pengiriman barang ke customer (dengan surat jalan). Perusahaan juga akan mencatat tarif, rute dan menunjuk perusahaan angkutan untuk melakukan pengiriman barang. Sesudah barang dikirim, maka perusahaan akan melakukan penagihan ke customer dengan faktur pembelian. Customer yang ingin melakukan retur barang dapat melakukannya dengan menyertakan tembusan faktur pembelian. Disini perusahaan akan mencatat jumlah barang yang dikembalikan oleh customer, membuat surat retur dan mengurangi jumlah piutang dalam faktur pembelian customer. Sesudah itu maka perusahaan akan menyiapkan analisa dan laporan akuntansi yang akan diberikan ke manager, disini mencakup jumlah penjualan selama setahun dan data sales (sales history) dan juga data retur. Perusahaan juga harus mencatat persediaan barang yang ada di Gudang, jumlah pembelian yang dilakukan customer, mencatat nomor produk, nomor material dan data lainnya.

13 Prosedur di dalam Sistem Prosedur Penjualan Bagian Penjualan pertama-tama akan membuat surat penawaran barang dan harga yang akan diberikan kepada konsumen. Pelanggan akan membuat Purchase Order dan memberikannya kepada bagian penjualan. Setelah menerima Purchase Order dari pelanggan, bagian penjualan akan menerima order dan membuat Sales Order dan membuat Surat Order Pengiriman (SOP) rangkap 9. Sesudah itu, SOP rangkap ke-1 akan diberikan ke bagian gudang. Bagian gudang yang sudah menerima SOP ini akan menyediakan barang dan menyerahkan barang bersama dengan SOP rangkap ke-1 ke bagian pengiriman. Bagian gudang juga tidak lupa untuk mencatat pembelian ini ke dalam kartu gudang. Bagian Pengiriman akan menerima SOP rangkap ke-1 sampai rangkap ke- 5. Lalu bagian Pengiriman akan menempelkan SOP pada pembungkus barang dan menyerahkan barang pada perusahaan angkutan. SOP yang ada pada bagian Pengiriman, rangkap ke-1 dan 2 akan diserahkan kembali ke bagian Penjualan, rangkap ke-3 akan diserahkan kepada perusahaan angkutan umum, rangkap ke-4 akan diarsipkan, dan rangkap ke-5 akan ditempel pada pembungkus barang sebagai slip pembungkus.

14 101 Sesudah barang diserahkan ke perusahaan angkutan, maka bagian Penjualan akan mencatat tanggal pengiriman pada SOP dan memberikannya kepada bagian Penagihan. Bagian Penagihan yang sudah menerima SOP rangkap ke-1 dan 2 dari bagian Penjualan, akan membuat faktur rangkap 5. Faktur rangkap ke-1 akan diberikan kepada pelanggan. Faktur rangkap ke-2 dan SOP rangkap ke-1 dan 2 akan diserahkan ke bagian Piutang untuk dicatat di kartu piutang dan diarsipkan. Sedangkan faktur rangkap ke-3 akan diberikan ke bagian Kartu Persediaan untuk dicatat di kartu persediaan dan diarsipkan. Dalam kartu persediaan akan dibuat Rekapitulasi Harga Pokok Produksi (HPP) dan membuat bukti memorial. Rekapitulasi HPP dan bukti memorial kemudian akan diserahkan ke bagian Jurnal untuk dimasukkan ke dalam Jurnal Umum dan diarsipkan. Faktur rangkap ke-4 juga akan diberikan ke bagian Jurnal untuk dicatat di Jurnal Penjualan dan diarsipkan. SOP rangkap ke-6 akan diberikan kepada pelanggan, sedangkan SOP rangkap ke-7 akan diserahkan ke bagian Kredit. Bagian Kredit yang menerima SOP ini akan memeriksa status kredit pelanggan dan mengambil keputusan dalam hal pemberian otorisasi kredit. Jika permintaan kredit disetujui, maka SOP rangkap ke-7 ini akan diserahkan ke bagian Penjualan kembali. Di bagian Penjualan SOP rangkap ke-7 sampai 9 akan diarsipkan.

15 102 A T Gambar 3.4 Diagram Alur Dokumen Penjualan yang sedang berjalan

16 103 N Gambar 3.5 Diagram Alur Dokumen Penjualan yang sedang berjalan (lanjutan)

17 104 N Gambar 3.6 Gambar Diagram Alur Dokumen Penjualan yang sedang berjalan (lanjutan)

18 105 N N Gambar 3.7 Gambar Diagram Alur Dokumen Penjualan yang sedang berjalan (lanjutan) Prosedur Persediaan Pertama, bagian Gudang akan menerima Surat Permintaan Material kemudian menyiapkan material yang diminta. Lalu bagian Gudang

19 106 akan membuat Bukti Pengeluaran Material (BPM) rangkap 2. BPM rangkap ke-1 akan diserahkan ke bagian Produksi, sedangkan BPM rangkap ke-2 akan dicatat dalam kartu gudang dan diarsipkan bersama dengan Surat Permintaan Material. Bagian Produksi yang sudah menerima BPM rangkap ke-1 akan memanufaktur material menjadi barang dan membuat Surat Hasil Produksi (SHP) rangkap 2. SHP rangkap ke-1 akan diarsipkan, sedangkan SHP rangkap ke-2 akan diserahkan ke bagian Gudang bersama dengan barang. Bagian Gudang lalu akan menyimpan barang dan membuat Bukti Barang Masuk rangkap 1 dan diarsipkan.

20 107 A A Gambar 3.8 Gambar Diagram Alur Dokumen Persediaan yang sedang Berjalan

21 Analisis Kebutuhan Informasi Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang produksi mebel, pihak manajemen tingkat atas PT. Dinamika Indonusa Prima menyadari bahwa keperluan data dan informasi sangat penting bagi pihak manajemen dalam proses pengambilan keputusan yang tepat, akurat dan cepat untuk kemajuan perusahaannya. Perlu mengumpulkan data pelanggan untuk memberikan kemudahan dalam mengetahui informasi mengenai pelanggan yang ada. Perlu mengumpulkan data semua jenis barang yang ada untuk mempermudah dalam memperoleh informasi yang cepat dan akurat mengenai item barang. Perlu mengumpulkan data mengenai transaksi penjualan yang terjadi, yang dilakukan oleh pelanggan baik secara kredit maupun tunai, dimana informasi ini akan digunakan untuk menghasilkan faktur dan jumlah penjualan. Perlu mengumpulkan data barang yang dikirim ke pelanggan untuk memberikan informasi pada saat pengiriman barang ke pelanggan. Perlu mengumpulkan data mengenai piutang pelanggan terhadap perusahaan untuk mempermudah dalam mengetahui akan infromasi piutang yang ada. Perlunya mengumpulkan data mengenai barang yang ada di gudang berdasarkan perhitungan fisik yang telah dilakukan, sehingga pesediaan barang akan disesuaikan dengan perhitungan secara fisik yang dilakukan.

22 109 Tabel 3.1 Tabel Entity Name and Description Pelanggan Entity name Description Merupakan istilah umum yang menggambarkan semua pelanggan yang melakukan pembelian barang terhadap PT. Dinamika Indonusa Prima. Barang Merupakan istilah umum yang menggambarkan tentang persediaan barang yang dimilikioleh PT. Dinamika Indonusa Prima. Salesman Merupakan istilah umum yang menggambarkan tentang data karyawan yang berhubungan dengan pelanggan dalam transaksi penjualan Penjualan Merupakan istilah umum yang menggambarkan tentang penjualan barang kepada pelanggan yang dilakukan oleh PT. Dinamika Indonusa Prima. Pengiriman Merupakan istilah umum yang menggambarkan tentang pengiriman barang pada pelanggan yang dikarenakan oleh penjualan yang terjadi pada PT. Dinamika Indonusa Prima. Pembayaran Merupakan istilah umum yang menggambarkan tentang pembayaran yang dilakukan oleh pelanggan atas barang yang telah dibeli dari PT. Dinamika Indonusa Prima. Retur_Penjualan Merupakan istilah umum yang menggambarkan

23 110 tentang pengembalian suatu barang yang telah dijual oleh pelanggan kepada PT. Dinamika Indonusa Prima. Pengeluaran_Barang Merupakan istilah umum yang menggambarkan tentang pengeluaran barang yang terdapat dalam PT Dinamika Indonusa Prima Piutang Merupakan istilah umum yang menggambarkan tentang piutang yang terjadi atas penjualan barang, dikarenakan pelanggan tidak membayar secara tunai barang yang dibeli Bank Merupakan istilah umum yang menggambarkan tentang data bank yang digunakan perusahaan sebagai perantara dalam transaksi pembayaran Permasalahan yang Dihadapi Setelah menganalisis sistem yang sedang berjalan di PT. Dinamika Indonusa Prima dan mendapat masukan dari pihak perusahaan saat wawancara, maka ditemukan permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan, yaitu sebagai berikut : a. Membutuhkan proses yang bertahap untuk mendapatkan informasi tentang persediaan dan penjualan karena harus mencari dari banyak berkas yang disimpan terpisah dan kurang terorganisasi.

24 111 b. Keterlambatan menerima laporan penjualan dan persediaan barang yang kurang akurat pada akhir bulan sehingga menghambat strategi penjualan untuk bulan berikutnya. c. Pencarian data lama, karena harus mencari dari banyak berkas yang disimpan terpisah. d. Sering terjadi kesalahan dalam kalkulasi jumlah barang dan harga satuan Solusi Pemecahan Masalah Melihat berbagai masalah yang dihadapi perusahaan sekarang ini, maka diusulkan pemecahan masalah : a. Merancang basisdata untuk pengelolaan data penjualan dan data persediaan secara komputerisasi sehingga transaksi-transaksi yang terjadi secara langsung dapat saling berhubungan dan mempengaruhi, untuk mendapatkan laporan secara cepat dan akurat serta lebih mudah dalam mencari informasi yang dibutuhkan mengenai data penjualan dan data persediaan. b. Sistem basisdata yang dirancang, sudah dilengkapi dengan perhitungan otomatis yang memungkinkan tidak terjadinya kesalahan dalam perhitungan.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PD. Cahaya Fajar adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur. Perusahaan ini menjalankan usahanya dalam

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1. Riwayat Perusahaan PT. Sinar Buana adalah sebuah perusahaan dagang yang bergerak dalam bidang distribusi permesinan dan bahan kimia industri. PT. Sinar Buana

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM. perusahaan serta akibat yang ditimbulkan masalah tersebut. dimana masih berstatus sewaan dari orang lain.

BAB 3 ANALISIS SISTEM. perusahaan serta akibat yang ditimbulkan masalah tersebut. dimana masih berstatus sewaan dari orang lain. BAB 3 ANALISIS SISTEM 3.1 Gambaran Umum Perusahaan Dalam sub bab ini membahas mengenai situasi perusahaan dan sistem yang sedang berjalan, deskripsi masalah yang dihadapi perusahaan serta akibat yang ditimbulkan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. SURYAPRABHA JATISATYA merupakan suatu perusahaan swasta yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA

Lebih terperinci

guna memenuhi kebutuhan furniture di Indonesia.

guna memenuhi kebutuhan furniture di Indonesia. BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Amerindo Sentosa adalah sebuah perusahaan berkembang yang bergerak di bidang industri springbed, dimana keberadaanya

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Sejarah PT. Dunlopillo Indonesia PT. Dunlopillo Indonesia merupakan perusahaan manufaktur. Perusahaan ini bergerak di bidang industri pembuatan kasur Latex. Bahan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan Berikut adalah gambaran tentang PT. Phanovindo Suksestama meliputi sejarah perusahaan, struktur, pembagian tugas dan tanggung jawab di

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1. Latar belakang perusahaan PT. Mitra Eka Persada, merupakan perusahaan dagang yang bergerak di bidang penjualan kertas. Awal mulanya PT. Mitra Eka Persada hanyalah

Lebih terperinci

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan CV. Kurnia Agung adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan alat alat tulis untuk digunakan oleh konsumen akhir. CV. Kurnia Agung

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. bergerak di bidang pembuatan plate flexo photopolymer. PT. PUTRA MANDIRI PT. PUTRA MANDIRI ABADI

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. bergerak di bidang pembuatan plate flexo photopolymer. PT. PUTRA MANDIRI PT. PUTRA MANDIRI ABADI BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. PUTRA MANDIRI ABADI adalah perusahaan perseorangan yang bergerak di bidang pembuatan plate flexo photopolymer. PT. PUTRA MANDIRI ABADI

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan Berikut ini adalah informasi tentang perusahaan dan sistem yang berjalan di dalamnya : 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. XYZ adalah sebuah perusahaan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman Permata Buana

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman Permata Buana BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan CV. Mutiara Electronic pertama kali didirikan pada tanggal 8 Maret 00 di Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Organisasi PT PANCAYASA PRIMATANGGUH berdiri pada awal tahun 1990 oleh Budi Arifandi, Yohanes Kaliman dan Soegiarto Simon. PT PANCAYASA

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN UMUM

BAB III TINJAUAN UMUM BAB III TINJAUAN UMUM Dalam penyusunan skripsi ini yang menjadi obyek penelitian adalah sebuah perusahaan dagang yang bergerak di bidang perdagangan telepon seluler. Dalam pengumpulan data untuk penulisan

Lebih terperinci

BAB 3. Analisa Kebutuhan Basisdata

BAB 3. Analisa Kebutuhan Basisdata 68 BAB 3 Analisa Kebutuhan Basisdata 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan CV. Mitratama Uniplast merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang mendaur ulang biji plastik, lalu menjualnya.

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS PERUSAHAAN. sebuah perusahaan yang begerak pada bidang penjualan peralatan olahraga, yang

BAB 3 ANALISIS PERUSAHAAN. sebuah perusahaan yang begerak pada bidang penjualan peralatan olahraga, yang BAB 3 ANALISIS PERUSAHAAN 3.1 Sejarah Perusahaan Berawal dari hobi Bapak Arifin berolahraga, lalu muncul ide untuk mendirikan sebuah perusahaan yang begerak pada bidang penjualan peralatan olahraga, yang

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT Dutaniaga Khatulistiwa adalah perusahaan yang bergerak dibidang distibutor dalam perdagangan plastik. Perusahaan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 69 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan UD. Sri Rejeki adalah usaha dagang yang bergerak dalam bidang ceramics houseware. Berawal dari keinginan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Gambaran umum perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT Abad Dua Satu Makmur didirikan oleh Lie Maryo Rusdi Hamid, yang sekarang menjabat sebagai Direktur

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan 3.1.1 Sejarah PT. Putra Mas Prima PT. Putra Mas Prima merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jual beli bijih plastik yang berdiri

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Dewasa ini dunia teknologi dan informasi berkembang sangat pesat. Pesatnya perkembangan yang semakin global ini juga menyebabkan dunia usaha mencoba mengikuti setiap

Lebih terperinci

Bab II Dasar Teori 2.1 Pengertian Sistem Akuntansi 2.2 Pengertian Penjualan Kredit 2.3 Pengertian Sistem Penjualan Kredit

Bab II Dasar Teori 2.1 Pengertian Sistem Akuntansi 2.2 Pengertian Penjualan Kredit 2.3 Pengertian Sistem Penjualan Kredit Bab II Dasar Teori 2.1 Pengertian Sistem Akuntansi Sistem Akuntansi adalah organisasi formulir, catatan, dan laporan yang dikoordinasi sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkan

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. penjualan di CV Mitra Grafika serta berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan pada

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. penjualan di CV Mitra Grafika serta berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan pada Bab V Simpulan dan Saran 116 BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pengamatan terhadap pengendalian intern siklus penjualan di CV Mitra Grafika serta berdasarkan pembahasan

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK/DESAIN PENELITIAN. PT. Valindo Global didirikan pada Juni 2010 yang berkedudukan di BSD City,

BAB 3 OBJEK/DESAIN PENELITIAN. PT. Valindo Global didirikan pada Juni 2010 yang berkedudukan di BSD City, BAB 3 OBJEK/DESAIN PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Singkat PT. Valindo Global didirikan pada Juni 2010 yang berkedudukan di BSD City, menempati lahan seluas 200 meter persegi. Diantaranya

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan Wijaya Metalindo Optical didirikan oleh Bapak Wong Sukianto Wihardjo berdasarkan atas Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) No. 1.971/P/09-03/PK/X/1993

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENJUALAN, PENAGIHAN PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PT RACKINDO SETARA PERKASA

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENJUALAN, PENAGIHAN PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PT RACKINDO SETARA PERKASA 41 BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENJUALAN, PENAGIHAN PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PT RACKINDO SETARA PERKASA 3.1 Profile Perusahaan PT Rackindo Setara Perkasa merupakan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Gentan, Baki, Sukoharjo. No. Telepon / Fax : /

BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Gentan, Baki, Sukoharjo. No. Telepon / Fax : / BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Singkat Perusahaan PT Persada Mulia Anugrah yang berada Jl. Puri Gentan Asri 2 No. 11 Gentan, Baki, Sukoharjo. No. Telepon /

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik.

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik. BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Organisasi 3.1.1 Perkembangan Organisasi Perusahaan PT. Indah Sakti terbentuk pada Januari tahun 2004 atas prakarsa dan tujuan serta gagasan, misi yang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Sejarah perusahaan PD. Karya Delitama adalah perusahaan yang didirikan pada 6 Maret 1997. Perusahaan ini bergerak dalam bidang distribusi alat-alat teknik,

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT PMJ (dahulu PD DH) berdiri pada bulan Oktober 2001 dibuat dihadapan

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT PMJ (dahulu PD DH) berdiri pada bulan Oktober 2001 dibuat dihadapan BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN III.1. Sejarah singkat perusahaan PT PMJ (dahulu PD DH) berdiri pada bulan Oktober 2001 dibuat dihadapan notaris Niny, S.H No.2 yang beralamat di kawasan Tangerang. Pertama

Lebih terperinci

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang BAB III Objek Penelitian III.1. Sejarah singkat Perusahaan PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang bergerak di bidang furniture / meubel. Kegiatan utama dari perusahaan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN TUJUAN BASIS DATA

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN TUJUAN BASIS DATA 7 BAB III AALISA KEBUTUHA DA TUJUA BASIS DATA 3. Perumusan Obyek Penelitian 3.. Latar Belakang Perusahaan PT Sukanda Djaya pertama kali didirikan pada tanggal 9 April 978 oleh Mr.W.T. Chen yang lebih dulu

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK PENELITIAN. menempati lahan seluas 200 meter persegi. Diantaranya jasa yang dilayani sendiri adalah

BAB 3 OBJEK PENELITIAN. menempati lahan seluas 200 meter persegi. Diantaranya jasa yang dilayani sendiri adalah BAB 3 OBJEK PENELITIAN 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. Valindo Global didirikan pada Juni 2010 yang berkedudukan di BSD City, menempati lahan seluas 200 meter persegi. Diantaranya jasa yang dilayani

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. I. Implementasi Sistem Informasi atas Pembelian dan Penjualan pada CV.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. I. Implementasi Sistem Informasi atas Pembelian dan Penjualan pada CV. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian I. Implementasi Sistem Informasi atas Pembelian dan Penjualan pada CV. Barezky Total CV. Barezky Total adalah termasuk dalam Usaha Mikro, Kecil,

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. VANCO MAS SEJAHTERA merupakan perusahaan distributor yang bergerak di bidang penjualan kipas yang kiprahnya

Lebih terperinci

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III.1. Sejarah Singkat PT Kurnia Mulia Citra Lestari

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III.1. Sejarah Singkat PT Kurnia Mulia Citra Lestari BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA III.. Sejarah Singkat PT Kurnia Mulia Citra Lestari PT Kurnia Mulia Citra Lestari adalah perusahaan swasta yang didirikan berdasarkan akta notaris no.67 dihadapan Emmy Halim.SH,

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. MQ Consumer Goods & Retail yang berlokasi di Jalan Gegerkalong Girang No. 14 Bandung adalah suatu perusahaan yang bergerak dalam

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN. Pada tanggal 6 Januari 2002 PT Prima Auto Mandiri didirikan di Tebet dengan

BAB III OBJEK PENELITIAN. Pada tanggal 6 Januari 2002 PT Prima Auto Mandiri didirikan di Tebet dengan BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Sejarah Singkat Perusahaan Pada tanggal 6 Januari 2002 PT Prima Auto Mandiri didirikan di Tebet dengan Akta Pendirian Nomor 12 yang dibuat oleh notaris Monica, SH. PT Prima

Lebih terperinci

. BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Prosedur dalam Sistem Penjualan Kredit. 1. Prosedur Penjualan Kredit dan Piutang Dagang

. BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Prosedur dalam Sistem Penjualan Kredit. 1. Prosedur Penjualan Kredit dan Piutang Dagang 43. BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Prosedur dalam Sistem Penjualan Kredit. 1. Prosedur Penjualan Kredit dan Piutang Dagang Jaringan prosedur yang membentuk sistem penjualan kredit pada PT.Triteguh

Lebih terperinci

SISTEM AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT PADA CV. GANI TEKNIK. Nama : Maria Yuliani NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Riyanti, SE.

SISTEM AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT PADA CV. GANI TEKNIK. Nama : Maria Yuliani NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Riyanti, SE. SISTEM AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT PADA CV. GANI TEKNIK Nama : Maria Yuliani NPM : 24212434 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Riyanti, SE., MM Latar Belakang Masalah Perkembangan Teknologi Sistem Informasi

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 6.1.1 Keadaan Saat ini 6.1.1.1 Struktur Organisasi dan Job Description Saat Ini Struktur organisasi dan job description saat ini tergambar dalam bab 4 pengumpulan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. keuangan yang bermanfaat bagi pemakai informasi. Pemakai informasi ini di luar

BAB II LANDASAN TEORI. keuangan yang bermanfaat bagi pemakai informasi. Pemakai informasi ini di luar BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Sistem Akuntansi pada dasarnya merupakan sistem pengolahan informasi yang menghasilkan keluaran berupa sebuah informasi akuntansi seperti informasi keuangan yang bermanfaat

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sistem Akuntansi 2.1.1 Pengertian Sistem Akuntansi BAB II TINJAUAN PUSTAKA Dalam suatu perusahaan, sistem akuntansi memegang peranan penting dalam mengatur arus pengelolaan data akuntansi untuk menghasilkan

Lebih terperinci

Hasil Wawancara. Berikut ini adalah Hasil wawancara dengan Manager Perusahaan PT.Youngindo Utama.

Hasil Wawancara. Berikut ini adalah Hasil wawancara dengan Manager Perusahaan PT.Youngindo Utama. Hasil Wawancara Berikut ini adalah Hasil wawancara dengan Manager Perusahaan PT.Youngindo Utama. Hasil wawancara telah kami ringkas dan padatkan menjadi beberapa paragraf yang dapat dilihat dibawah ini

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja. 35 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Perumusan Objek Penelitian 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Delta Suplindo Internusa adalah sebuah perusahaan distributor yang bergerak di bidang perdagangan

Lebih terperinci

KUESIONER Pada PD Musi Grup Palembang No. Pertanyaan Ya Tidak 1. Apakah perusahaan telah mempunyai fungsi-fungsi yang terkait dalam sistem penjualan kredit? 2. Apakah fungsi penjualan terpisah dengan fungsi

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Profil Perusahaan PT. Muncul Anugerah Sakti merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang distribusi. Perusahaan ini berdiri pada tahun 2004 yang merupakan anak

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN TUJUAN SISTEM

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN TUJUAN SISTEM BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN TUJUAN SISTEM 3.1 Perumusan Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Perusahaan Pada mulanya PT. Kayu Lapis Indonesia merupakan sebuah perusahaan pembuatan mebel yang didirikan di Solo.

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Berikut ini adalah data tentang perusahaan PT LION BROTHER.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Berikut ini adalah data tentang perusahaan PT LION BROTHER. BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan Berikut ini adalah data tentang perusahaan PT LION BROTHER. 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT LION BROTHER adalah perusahaan yang bergerak dalam

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. masyarakat dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan dan agar dapat. umumnya. Yang dimaksud dengan hukum ekonomi disini bahwa

BAB II LANDASAN TEORI. masyarakat dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan dan agar dapat. umumnya. Yang dimaksud dengan hukum ekonomi disini bahwa 5 BAB II LANDASAN TEORI A. Pengertian Sistem Informasi Akuntansi Perusahaan adalah suatu unit kegiatan produksi yang mengolah sumber - sumber ekonomi untuk menyediakan barang dan jasa bagi masyarakat dengan

Lebih terperinci

ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Suatu organisasi merupakan satu wadah kerjasama untuk mencapai tujuan

ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Suatu organisasi merupakan satu wadah kerjasama untuk mencapai tujuan BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Struktur Organisasi Suatu organisasi merupakan satu wadah kerjasama untuk mencapai tujuan tertentu harus mempunyai struktur organisasi yang menyatakan berbagai fungsi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki, BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. Karya Indah Bersama adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

Lebih terperinci

BAB 3. perusahaan manufaktur sekaligus eksportir yang bergerak di bidang furniture. rotan, enceng gondok, pelepah pisang dan sebagainya.

BAB 3. perusahaan manufaktur sekaligus eksportir yang bergerak di bidang furniture. rotan, enceng gondok, pelepah pisang dan sebagainya. BAB 3 Analisis Sistem Pembelian Bahan Baku yang Sedang Berjalan 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. Siaga Ratindotama, yang didirikan pada tanggal 12 Maret 1992 di Jakarta

Lebih terperinci

Lampiran 1 PROSEDUR AKTIVITAS PERSEDIAAN BARANG MASUK. PT. SUMBER REJEKI Jalan Gembong Sekolahan No.14 Surabaya STANDARD OPERATING PROCEDURE

Lampiran 1 PROSEDUR AKTIVITAS PERSEDIAAN BARANG MASUK. PT. SUMBER REJEKI Jalan Gembong Sekolahan No.14 Surabaya STANDARD OPERATING PROCEDURE Lampiran 1 PROSEDUR AKTIVITAS PERSEDIAAN BARANG MASUK PT. SUMBER REJEKI Jalan Gembong Sekolahan No.14 Surabaya STANDARD OPERATING PROCEDURE PROSEDUR AKTIVITAS PERSEDIAAN BARANG MASUK 1. TUJUAN Tujuan dari

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN. Gambaran Umum mengenai PT. Bumi Maestroayu

BAB III OBJEK PENELITIAN. Gambaran Umum mengenai PT. Bumi Maestroayu BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Gambaran Umum mengenai PT. Bumi Maestroayu III.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. Bumi Maestroayu merupakan perusahaan swasta nasional yang bergerak di bidang importir penyedia

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN SISTEM YANG BERJALAN. bermotor. Produk-produk yang dihasilkan dipasarkan

BAB 3 GAMBARAN SISTEM YANG BERJALAN. bermotor. Produk-produk yang dihasilkan dipasarkan BAB 3 GAMBARAN SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan Perusahaan perorangan Speed Power Racing adalah perusahaan yang bergerak dalam industri pembuatan spare parts (perlengkapan) kendaraan

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PT MULTIFARMA SATWA MAJU. III.1. Sejarah dan Perkembangan PT.Multifarma Satwa Maju

BAB III GAMBARAN UMUM PT MULTIFARMA SATWA MAJU. III.1. Sejarah dan Perkembangan PT.Multifarma Satwa Maju BAB III GAMBARAN UMUM PT MULTIFARMA SATWA MAJU III.1. Sejarah dan Perkembangan PT.Multifarma Satwa Maju III.1.1. Sejarah Singkat PT.Multifarma Satwa Maju PT.Multifarma Satwa Maju adalah sebuah perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Untuk memulai suatu pemeriksaan, seorang auditor harus terlebih dahulu mengadakan

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Untuk memulai suatu pemeriksaan, seorang auditor harus terlebih dahulu mengadakan BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN IV.1. Perencanaan Audit Operasional Untuk memulai suatu pemeriksaan, seorang auditor harus terlebih dahulu mengadakan perencanaan pemeriksaan. Perencanaan pemeriksaan merupakan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Singkat PT Denko Wahana Prima Perusahaan berdiri pertama kali pada bulan april tahun 1992, dengan nama PT Natapilar Pusaka yang terletak di Jl. Riau No.111.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dilihat dari semakin banyaknya pengguna teknologi informasi dalam kegiatan

BAB 1 PENDAHULUAN. dilihat dari semakin banyaknya pengguna teknologi informasi dalam kegiatan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, teknologi informasi mengalami peningkatan pesat yang dapat dilihat dari semakin banyaknya pengguna teknologi informasi dalam kegiatan bisnis atau industri.

Lebih terperinci

BAB 3. Gambaran Umum Perusahaan. flexo photopolymer. Dengan misi awal yang sangat sederhana, yaitu memproduksi plate

BAB 3. Gambaran Umum Perusahaan. flexo photopolymer. Dengan misi awal yang sangat sederhana, yaitu memproduksi plate BAB 3 Gambaran Umum Perusahaan 3.1 Sejarah perusahaan PT.FLS adalah perusahaan perseorangan yang bergerak dibidang pembuatan plate flexo photopolymer. Dengan misi awal yang sangat sederhana, yaitu memproduksi

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Suatu Informasi dari suatu perusahaan terutama informasi keuangan dan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Suatu Informasi dari suatu perusahaan terutama informasi keuangan dan BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Pengertian Prosedur Suatu Informasi dari suatu perusahaan terutama informasi keuangan dan informasi akuntansi diperlukan oleh berbagai pihak intern maupun

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PEMBELIAN DAN UTANG PADA FELINDO JAYA

BAB 3 ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PEMBELIAN DAN UTANG PADA FELINDO JAYA BAB 3 ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PEMBELIAN DAN UTANG PADA FELINDO JAYA 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan Perusahaan Perorangan Felindo Jaya didirikan pada tahun 1997, dengan

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN TEORI. mengolah atau mengorganisir dokumen dokumen yang ada tujuannnya untuk

BAB II KAJIAN TEORI. mengolah atau mengorganisir dokumen dokumen yang ada tujuannnya untuk 8 BAB II KAJIAN TEORI 2.1 Sistem Akuntansi 2.1.1 Pengertian Sistem Akuntansi Para ahli mendefenisikan pengertian sistem akuntansi tidak jauh berbeda yaitu mengolah atau mengorganisir dokumen dokumen yang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3. Gambaran Umum Perusahaan 3.. Riwayat Perusahaan PT Hens Chemindo Kurnia didirikan oleh Bapak Teddy Winata dan Bapak Budi Kurniawan, yang dikelola sepenuhnya oleh Bapak

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 26 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Penyajian dan Analisis Data 1. Unsur-Unsur Pengendalian Internal Persediaan Barang Dagang a. Lingkungan Pengendalian Lingkungan pengendalian internal pada PT.

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. untuk melaksanakan pokok perusahaan. (Mulyadi (2001:5))

BAB II LANDASAN TEORI. untuk melaksanakan pokok perusahaan. (Mulyadi (2001:5)) 4 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Sistem adalah suatu jaringan prosedur yang dibuat menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan pokok perusahaan. (Mulyadi (2001:5)) Sistem adalah suatu kerangka

Lebih terperinci

BAB 2. PT Asean Motor International adalah salah satu main dealer sepeda motor. Centre Jl. Mangga Dua Raya Blok B no. 5 Jakarta Utara.

BAB 2. PT Asean Motor International adalah salah satu main dealer sepeda motor. Centre Jl. Mangga Dua Raya Blok B no. 5 Jakarta Utara. BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1 Sejarah dan Perkembangan PT Asean Motor International adalah salah satu main dealer sepeda motor produk Cina dengan merk KTM. PT Asean Motor International didirikan oleh Rachman

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. PT. Sinar Jaya Sukses Mandiri merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. PT. Sinar Jaya Sukses Mandiri merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Sinar Jaya Sukses Mandiri merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang distribusi ponsel genggam merk Siemens. Perusahaan ini pada mulanya

Lebih terperinci

BAB III SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PERSEDIAAN PADA PT HERFINTA FARM AND PLANTATION MEDAN. A. Pengertian Persediaan dan Jenis Persediaan

BAB III SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PERSEDIAAN PADA PT HERFINTA FARM AND PLANTATION MEDAN. A. Pengertian Persediaan dan Jenis Persediaan BAB III SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PERSEDIAAN PADA PT HERFINTA FARM AND PLANTATION MEDAN A. Pengertian Persediaan dan Jenis Persediaan Berikut beberapa defenisi persediaan menurut beberapa ahli : Persediaan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengertian Sistem, Prosedur dan Sistem Akuntansi.. Pengertian Sistem Setiap sistem akan lebih dapat dipahami jika dipandang sebagai suatu keseluruhan yang terdiri dari bagian-bagian

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum dan Sejarah PT. Volensa Indonesia PT. Volensa Indonesia didirikan pada tahun 1997 yang beralamat di Jl. Mesjid Al-Anwar (Berdikari) No.27A, Jakarta 11540,

Lebih terperinci

BAB 4 PEMBAHASAN. Dalam bab ini penulis membahas mengenai pelaksanaan audit operasional

BAB 4 PEMBAHASAN. Dalam bab ini penulis membahas mengenai pelaksanaan audit operasional BAB 4 PEMBAHASAN Dalam bab ini penulis membahas mengenai pelaksanaan audit operasional pada PT. Valindo Global. Pembahasan tersebut dibatasi pada penerimaan dan pengeluaran kas. Dalam melaksanakan audit

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Sistem Akuntansi Sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen atau sub sistem yang terjalin satu sama lain untuk mencapai suatu tujuan.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Audit operasional atas fungsi pembelian dan hutang usaha pada PT Prima Auto

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Audit operasional atas fungsi pembelian dan hutang usaha pada PT Prima Auto BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Audit operasional atas fungsi pembelian dan hutang usaha pada PT Prima Auto Mandiri dibatasi pada hal-hal berikut ini: a. Mengidentifikasikan kelemahan sistem pengendalian

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan Dalam perkembangan dunia di bidang otomotif yang semakin maju, sehingga jumlah unit kendaraan khususnya di daerah jabotabek semakin menjamur,

Lebih terperinci

: MANAGER & STAFF. 5 Apakah terdapat rotasi pekerjaan yang dilakukaan perusahaan?

: MANAGER & STAFF. 5 Apakah terdapat rotasi pekerjaan yang dilakukaan perusahaan? Nama Perusahaan Dilengkapi oleh Jabatan : PT. PP LONDON SUMATRA INDONESIA TBK : PROCUREMENT & HUMAN RESOURCES : MANAGER & STAFF FUNGSI PEMBELIAN A. Umum Ya Tidak Ket. 1 Apakah struktur organisasi telah

Lebih terperinci

Perancangan Sistem Informasi

Perancangan Sistem Informasi Perancangan Sistem Informasi Manager toko Serba Ada ingin memperbaiki sistem informasi yang ada pada tokonya. Untuk itu dia mulai menganalisis sistem informasi yang ada dimulai dari bagian order penjualan

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Lampiran 1. - Internal Control Questionaire (ICQ) Pertanyaan dalam kuesioner dapat dijawab dengan :

LAMPIRAN. Lampiran 1. - Internal Control Questionaire (ICQ) Pertanyaan dalam kuesioner dapat dijawab dengan : L1 LAMPIRAN Lampiran 1. - Internal Control Questionaire (ICQ) Pertanyaan dalam kuesioner dapat dijawab dengan : 1. Ya, artinya sistem dan prosedur telah diterapkan serta dilaksanakan dengan baik sebagaimana

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Siklus Pendapatan Pada PT.Generasi Dua Selular. Bagi perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan, sumber

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Siklus Pendapatan Pada PT.Generasi Dua Selular. Bagi perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan, sumber BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Siklus Pendapatan Pada PT.Generasi Dua Selular Bagi perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan, sumber pendapatan adalah berasal dari kegiatan penjualan yang

Lebih terperinci

III.1.1 Sejarah Perusahaan

III.1.1 Sejarah Perusahaan BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN III.1 Objek Penelitian III.1.1 Sejarah Perusahaan PT. TRICOR LINTAS BENUA berdiri di Jakarta pada tanggal 9 Mei 2006, didirikan oleh Radiyan, SE yang berkedudukan di

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1. Informasi Perusahaan 3.1.1. Sejarah Perusahaan PT Mulia Dharma Sejahtera adalah perusahaan yang bergerak di bidang ekspedisi. Perusahaan ini berdiri sejak tahun 2009

Lebih terperinci

Lampiran 1. Hasil Kuesioner

Lampiran 1. Hasil Kuesioner Lampiran 1. Hasil Kuesioner No Pertanyaan Ada Tidak Ada 1. Lingkungan Pengendalian Apakah perusahaan memiliki prosedur atau kebijakan secara tertulis mengenai a. Prosedur Pengiriman? 33.30% 66.60% b. Pencatatan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi ini, pemanfaatan teknologi merupakan salah satu komponen penting yang diperlukan oleh perusahaan. Seperti yang banyak diketahui, hampir seluruh

Lebih terperinci

TUGAS MATAKULIAH : MANAJEMEN PERUSAHAAN INDUSTRI TEKNIK INFORMATIKA. Dosen : Ai Rosita, S.T., M.T.

TUGAS MATAKULIAH : MANAJEMEN PERUSAHAAN INDUSTRI TEKNIK INFORMATIKA. Dosen : Ai Rosita, S.T., M.T. TUGAS MATAKULIAH : MANAJEMEN PERUSAHAAN INDUSTRI TEKNIK INFORMATIKA Dosen : Ai Rosita, S.T., M.T. STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN (TUGAS DAN FUNGSINYA) STRUKTUR ORGANISASI Dewan komisaris Bertanggung jawab

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1. Penyajian Data 4.1.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Fajar Lestari Abadi Surabaya adalah perusahaan yang bergerak di bidang usaha distribusi consumer goods, khususnya

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan Awal berdirinya PT.MASJATI GARMENTAMA adalah pada tahun 1989 dan menjadi perusahaan berbadan hukum pada tahun 1992 berdasarkan akte No.634/09.02/PB/V/92.

Lebih terperinci

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN. pengendalian intern siklus penjualan pada PT. Sukabumi Trading Coy serta

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN. pengendalian intern siklus penjualan pada PT. Sukabumi Trading Coy serta BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian terhadap pengauditan internal atas pengendalian intern siklus penjualan pada PT. Sukabumi Trading Coy serta berdasarkan pembahasan

Lebih terperinci

DEWAN KOMISARIS DIREKTUR UTAMA MANAJER UMUM MANAJER PERSONALIA MANAJER KEUANGAN MANAJER MANAJER MANAJER PENJUALAN MANAJER PEMASARAN PEMBELIAN

DEWAN KOMISARIS DIREKTUR UTAMA MANAJER UMUM MANAJER PERSONALIA MANAJER KEUANGAN MANAJER MANAJER MANAJER PENJUALAN MANAJER PEMASARAN PEMBELIAN Struktur Organisasi Perusahaan Setiap perusahaan mempunyai struktur organisasi tersendiri. Struktur organisasi merupakan suatu rangkaian hubungan antara individu dengan individu, dan individu dengan kelompok.

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. berhubungan satu dengan yang lainnya, yang berfungsi bersama untuk

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. berhubungan satu dengan yang lainnya, yang berfungsi bersama untuk BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengertian Sistem Akuntansi Mulyadi (2008: 2) sistem adalah sekelompok unsur yang erat berhubungan satu dengan yang lainnya, yang berfungsi bersama untuk mencapai tujuan tertentu.

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN III.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT TARGET MAKMUR SENTOSA merupakan sebuah perusahaan yang berbentuk perseroan terbatas yang bergerak di bidang produksi dan distribusi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN.1. Objek dan Lokasi Penelitian Objek penelitian yang dipilih oleh penulis adalah sebuah toko bahan bangunan. Toko bahan bangunan ini bernama TB. Subur. TB. Subur terletak

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT, PIUTANG DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PADA PT PANCA KEMAS KRIDA MANUNGGAL

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT, PIUTANG DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PADA PT PANCA KEMAS KRIDA MANUNGGAL 73 BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT, PIUTANG DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PADA PT PANCA KEMAS KRIDA MANUNGGAL 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. supermarket produk bahan bangunan. Perusahaan ini memasok proyekproyek

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. supermarket produk bahan bangunan. Perusahaan ini memasok proyekproyek BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Tirta Multi Usaha merupakan salah satu perusahaan retail supermarket produk bahan bangunan. Perusahaan ini memasok proyekproyek pembangunan

Lebih terperinci

Bab 3. Sistem yang Berjalan

Bab 3. Sistem yang Berjalan Bab 3 Sistem yang Berjalan 3.1 Sejarah Perusahaan 3.1.1 Gambaran Umum PT. Aon Sofa PT AON SOFA merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang manufacturing sofa, yang didirikan di Jakarta pada

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia teknologi yang sangat pesat ini, komputer memberikan banyak pengaruh terutama di bidang bisnis dan organisasi. Komputer pada mulanya hanya

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN Riwayat Singkat PT.Datacomindo Mitrausaha

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN Riwayat Singkat PT.Datacomindo Mitrausaha BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan 3.1.1 Riwayat Singkat PT.Datacomindo Mitrausaha PT.Datacomindo Mitrausaha adalah perusahaan importir barang-barang elektronik komunikasi

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN PEMBAGIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan pada PT. Intan Suar Kartika adalah sebagai berikut: 1. Dewan Komisaris a. Menentukan visi dan misi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Sistem Informasi Akuntansi Pembelian Pada PT Arwana Citramulia, Tbk Untuk mengetahui tentang prosedur pembelian pada PT Arwana Citramulia, Tbk, maka penerapan prosedur

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM INVENTORI PERUSAHAAN Sejarah Perusahaan P.T Berkat Jaya Komputindo

BAB 3 ANALISA SISTEM INVENTORI PERUSAHAAN Sejarah Perusahaan P.T Berkat Jaya Komputindo BAB 3 ANALISA SISTEM INVENTORI PERUSAHAAN 3.1 Analisa Sistem Berjalan 3.1.1 Sejarah Perusahaan P.T Berkat Jaya Komputindo P.T Berkat Jaya Komputindo pertama kali didirikan pada tanggal 5 Januari 1999,

Lebih terperinci