BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. meningkatkan kemampuan passing bawah dalam permainan bola voli melalui

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. awal. Dalam 1 siklus terdiri dari 3 kali pertemuan yang masing-masing pertemuan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. orang. Penelitian ini berlangsung dalam dua siklus. Setiap siklus tindakan

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN PEMBAHASAN. VII 5 yang berjumlah 30 orang yang terdiri dari 14 orang laki-laki dan 16 orang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. konsentrasikan pada siswa kelas XI Analisis Kimia 2 dengan jumlah peserta didik

BAB IV DESKRIPSI PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

SKRIPSI. Oleh : HENDRI YUSTIA KURNIAWAN K

BAB I PENDAHULUAN. cepat menyentuh berbagai aspek kehidupan manusia. Perkembangan ilmu

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PERSETUJUAN... ii. HALAMAN PENGESAHAN... iii. HALAMAN PERNYATAAN... iv. HALAMAN PERSEMBAHAN...

MENINGKATKAN KEMAMPUAN PASSING BAWAH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF PADA SISWA KELAS XI IPS 1 SMA NEGERI 1 TAPA

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kelas VII SMP N 2 Limboto yang berjumlah 20 orang. 12 orang putra dan 8 orang

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Latar Dan Karakteristik Subjek Penelitian. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 7 Bulango Selatan Kabupaten Bone

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian ini adalah siswa kelas VIII yang berjumlah 20 orang, terdiri dari 12 orang laki-laki

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Limboto dengan subyek

DAFTAR ISI ABSTRAK... KATA PENGANTAR... UCAPAN TERIMA KASIH... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GRAFIK... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN...

BAB I PENDAHULUAN. melakukan teknik-teknik gerakan yang sesuai dengan peraturan permainan. dengan pencapaian prestasi optimal yang hendak dicapai.

BAB I PENDAHULUAN. melakukan teknik- teknik gerakan yang sesuai dengan peraturan permainan. ekstrakurikuler maupun diluar kegiatan tersebut.

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terhadap keterampilan passing atas pada siswa. Data yang diperoleh setiap siklus

NASKAH PUBLIKASI SKRIPSI

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BLOCK DALAM PERMAINAN BOLA VOLI MELALUI METODE DISCOVERY LEARNING SISWA KELAS VII 7 SMP NEGERI 1 TAPA

BAB III METODE PENELITIAN

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i. KATA PENGANTAR... ii. UCAPAN TERIMA KASIH... iii. DAFTAR ISI... vi. DAFTAR TABEL... ix. DAFTAR DIAGRAM...

DAFTAR ISI. LEMBAR PENGESAHAN... i. LEMBAR PERNYATAAN... ii. HAK CIPTA... iii. KATA MUTIARA... iv. ABSTRAK... v. KATA PENGANTAR...

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Prinsip dasar permainan bola voli adalah untuk memenangkan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. klub-klub bola voli yang memiliki pemain-pemain berkualitas. Tentunya harus

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. UCAPAN TERIMA KASIH... ii. DAFTAR ISI... iv. DAFTAR GAMBAR... vii. DAFTAR TABEL...viii. DAFTAR GRAFIK...

SKRIPSI. Oleh : Agus Tri Haryanto K FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini penulis laksanakan pada SMP Negeri 1 Mootilango Kabupaten

IMPLEMENTASI KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING CONTROL SEPAK BOLA

SURAT PERNYATAAN... ABSTRAK... KATA PENGANTAR... UCAPAN TERIMA KASIH... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL...

BAB I PENDAHULUAN. sangat mempengaruhi perkembangan pendidikan, terutama di negara negara

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian tindakan kelas atau PTK (Classroom Action Research), dimana

I. PENDAHULUAN. dibangun melalui pengembangan keterampilan-keterampilan proses sains seperti

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. SDN 8 Telaga Biru Kabupaten Gorontalo dengan jumlah siswa 20 orang yang

BAB I PENDAHULUAN. teknik dasarnya adalah (1) servis, (2) passing, (3) umpan, (4) spike dan (5) block

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. (PTK) atau disebut classroom action research.

PENERAPAN METODE BERMAIN PERAN UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SDN 04 UJUNG GUNUNG ILIR KECAMATAN MENGGALA TAHUN PELAJARAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Belajar merupakan suatu proses perubahan yaitu perubahan tingkah laku

Ramli Nugroho Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Yogyakarta

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR GERAK DASAR PASSING

BAB I PENDAHULUAN. mencegah bola menyentuh lantai atau lapangan permainan sendiri.

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH

PENGESAHAN PERNYATAAN ABSTRAK...

DAFTAR ISI. Halaman ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... vii DAFTAR BAGAN... ix DAFTAR GRAFIK... x DAFTAR LAMPIRAN...

BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN. A. Deskripsi Pra Tindakan

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

PENINGKATKAN PEMBELAJARAN PASSING BAWAH BOLA VOLI MELALUI METODE LEARNING TOGETHER

BAB III METODE PENELITIAN

III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan

PENINGKATAN HASIL BELAJAR PASSING

Lampiran 1. Rumus yang digunakan dalam mencari rata-rata hitung adalah, Ket : : Rata-rata Hitung yang dicari : Jumlah Skor : Jumlah Subjek

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi subjek peneletian adalah siswa SMA N 1 Gorontalo yang berjumlah 15 orang.

PROSES PEMBELAJARAN SHOLAT MELALUI METODE NHT. Siti Musta anah

BAB I PENDAHULUAN. pengembangan aspek fisik, psikomotor, kognitif, dan afektif secara total.

DAFTAR ISI. Halaman HALAMAN PENGESAHAN..

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF NHT MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING CONTROL SEPAKBOLA

BAB. III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Learning Tipe The Power Of Two Topik Lingkungan Hidup telah terlaksana dengan menggunakan dua

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Hunggaluwa-Limboto, yang

ARTIKEL IMPLEMENTASI KOOPERATIF GI MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING CONTROL SEPAK BOLA. Oleh I Putu Pranatha NIM

I. PENDAHULUAN. SMAN 4 Metro adalah lembaga pendidikan menengah atas yg membantu

PENINGKATAN PASSING ATAS BOLA VOLI MELALUI MEDIA BOLA KARET DI SDN 09 SINGKAM

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Gorontalo, yang bertujuan untuk meningkatkan penguasaan teknik dasar lay up

IMPLEMENTASI KOOPERATIF TPS UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR BOLA VOLI

DAFTAR ISI. BAB III METODE PENELITIAN Metode Penelitian Desain Penelitian Sasaran Penelitian dan Lokasi Penelitian...

Ratih Rahmawati Program Studi Pendidikan Sosiologi Antropologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta

UPAYA MENINGKATAN KETERAMPILAN PASSING ATAS DALAM PERMAINAN BOLA VOLI DENGAN BERMAIN BARING DUDUK PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 04 NANGA PINOH

SMPIT AT TAQWA Beraqidah, Berakhlaq, Berprestasi

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. guru-guru belanda yang mengajar di sekolah-sekolah lanjutan.

PENERAPAN KOOPERATIF TEAMS GAMES TOURNAMENT MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TAKTIK DAN STRATEGI PERLOMBAAN ATLETIK LEMPAR LEMBING

ARTIKEL ILMIAH HASIL PENELITIAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING BOLA VOLI

DAFTAR ISI PERNYATAAN...

BAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis Penelitian Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian tindakan kelas. Karakteristik

IMPLEMENTASI KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING CONTROL SEPAKBOLA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas XI AP 5 SMK Negeri

DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR GRAFIK DAFTAR LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pelaksanaan tindakan kelas ini dilakukan di kelas VIIIc SMP Negeri 7

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT

SKRIPSI. DiajukanUntukMemenuhiSebagaiSyaratGuna. MemperolehGelarSarjanaPendidikan (S. Pd.) ProgamStudiPedidikanJasmani,KesehatandanRekreasi

BAB I PENDAHULUAN. Ada 5 teknik dalam bermain bola voli diantaranya adalah passing atas,

RISNA PODUNGGE

Instrumen Penelitiaan Keterampilan Bola Voli Usia Tahun. a. Tiang berukuran 2,30 m untuk putra dan 2,15 m untuk putri.

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan pada SMP Negeri 2

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LEMPAR TURBO MELALUI

BAB 1 PENDAHULUAN. berolahraga yang dilakukan secara sistematis, terarah dan terencana, pembekalan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Kemampuan Awal Kelompok Latihan Dumbbell (Variabel X 1.1 )

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. fasilitas serta sarana dan prasarana yang menunjang kegiatan pembelajaran.

Vol. 1 No. 1 ISSN

Transkripsi:

29 BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang berjudul meningkatkan kemampuan passing bawah dalam permainan bola voli melalui strategi pembelajaran kooperatif pada siswa kelas XI IPS 1 di SMA Negeri 1 Tapa subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS 1 yang berjumlah 20 orang dimana terdiri dari 10 orang putra dan 10 orang putri. Sebelum melakukan tindakan berupa siklus, penelitian ini diawali oleh tindakan observasi awal dengan tujuan untuk mengetahui kemampuan awal siswa dalam melakukan passing bawah dalam permainan bola voli sebelum mereka diberikan tindakan dengan menggunakan strategi pembelajaran kooperatif. Observasi awal dilakukan pada bulan Mei 2013 minggu kedua, setelah itu tindakan dilakasanakan pada minggu yang sama dan minggu ketiga bulan Mei 2013. Kemudian dilanjutkan siklus 1 pada bulan Mei 2013 minggu ketiga. Selanjutnya peneliti memberikan tindakan kembali pada bulan Juni 2013 minggu keempat, kemudian dilanjutkan dengan siklus II pada bulan Juni 2013 minggu kedua. Adapun penelitian pemberian tindakan dapat dideskripsikan sebagai berikut: 4.1.1 Observasi Awal Observasi awal dilaksanakan pada hari rabu, tanggal 15 Mei 2013. Hasil dari kegiatan observasi awal terhadap kemampuan teknik dasar passing bawah

30 yang dimilki siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 1 Tapa, yang didapat melalui kegiatan pengamatan yang dilakukan dengan menggunakan indikator penilaian yang meliputi 4 aspek penilaian yakni: (1) Posisi badan, (2), (3) perkenaan bola pada, (4) gerak lanjutan. Dari tabel hasil observasi awal kegiatan siswa dalam melakukan passing bawah pada permaianan bola voli menunjukkan rata-rata hasil belajar siswa pada aspek: a. Pada aspek badan saat menerima bola, memperoleh rata-rata nilai sebesar 64,3 b. Pada aspek saat menerima bola memperoleh rata-rata nilai sebesar 65,65 c. Pada aspek sikap dan perkenaan bola pada memperoleh rata-rata nilai sebesar 65,4 d. Pada aspek melakukan gerak lanjutan memperoleh rata-rata nilai sebesar 65,05 Dari keempat aspek yang dinilai menunjukkan rata-rata hasil belajar siswa dalam melakukan teknik dasar passing bawah dalam permainan bola voli memperoleh nilai sebesar 65,15. Perolehan rata-rata hasil belajar tersebut tergolong cukup, secara rinci diperoleh rata-rata hasil belajar siswa pada masingmasing aspek: a. Aspek A, 17 orang tergolong pada kriteria cukup (C), dan 3 orang tergolong pada kriteria kurang (K) dengan presentase nilai rata-rata sebesar 64,3

31 b. Aspek B, 18 orang tergolong pada kriteria cukup (C), dan 2 orang tergolong pada kriteria kurang (K) dengan presentase nilai rata-rata sebesar 65,65 c. Aspek C, 18 orang tergolong pada kriteria cukup (C), dan 2 orang tergolong pada kriteria kurang (K) dengan presentase nilai rata-rata sebesar 65,4 d. Aspek D, 17 orang tergolong pada kriteria cukup (C), dan 3 orang tergolong pada kriteria kurang (K) dengan presentase nilai rata-rata sebesar 65,05 Dari keempat aspek yang dinilai pada kegiatan observasi awal dapat dilihat pada grafik dibawah ini. 66 65.5 65 64.5 64,13 % 65,65 % 65,4 % 65,05 % badan perkenaan bola pada 64 gerak lanjutan 63.5 badan perkenaan bola pada gerak lanjutan Gambar 1: Grafik Hasil Kegiatan Pada Observasi Awal Berdasarkan grafik di atas dapat diketahui bahwa kemampuan siswa dalam melakukan teknik dasar passing bawah dalam permainan bola voli masih cukup dengan perolehan hasil belajar rata-rata 65,15. Nilai capaian ini masih jauh dari

32 indikator kinerja yang telah ditentukan yakni rata-rata sebesar 85. Untuk meningkatkan kemampuan siswa tersebut maka perlu diberikan tindakan pembelajaran, adapun tindakan pembelajaran yang dimaksud adalah dengan menerapkan strategi pembelajaran kooperatif maka peneliti mempersiapkan segala hal yang akan diperlukan untuk melaksanakan tindakan dan siklus 1. 4.1.2 Siklus 1 Evaluasi siklus 1 dilaksanakan pada hari sabtu tanggal 25 Mei 2013. Data selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 6 dan lampiran 7. Dari tabel hasil observasi siklus 1 kegiatan siswa dalam melakukan tehnik dasar passing bawah dalam permainan bola voli menunjukkan rata-rata hasil belajar siswa pada aspek: a. Pada aspek badan saat menerima bola, memperoleh rata-rata nilai sebesar 80,85 b. Pada aspek saat menerima bola memperoleh rata-rata nilai sebesar 79,2 c. Pada aspek sikap dan perkenaan bola pada memperoleh rata-rata nilai sebesar 79,1 d. Pada aspek melakukan gerak lanjutan memperoleh rata-rata nilai sebesar 76,95 Dari keempat aspek yang dinilai menunjukkan nilai rata-rata hasil belajar siswa dalam melakukan teknik dasar passing bawahdalam permainan bola voli memperoleh nilai rata-rata sebesar 79,025. Perolehan rata-rata ini tergolong baik

33 dan cukup secara rinci perolehan rata-rata hasil belajar siswa pada masing-masing aspek yaitu: a. Aspek A, 20 orang tergolong pada kriteria baik (B), dengan presentase nilai rata-rata sebesar 80,85. b. Aspek B, 18 orang tergolong pada kriteria baik (B), dan 2 orang tergolong pada kriteria cukup (C) dengan presentase nilai rata-rata sebesar 79,2 c. Aspek C, 18 orang tergolong pada kriteria baik (B), dan 2 orang tergolong pada kriteria cukup (C) dengan presentase nilai rata-rata sebesar 79,1 d. Aspek D, 16 orang tergolong pada kriteria baik (B), dan 4 orang tergolong pada kriteria cukup (C) dengan presentase nilai rata-rata sebesar 76,95. Dari keempat aspek yang dinilai pada kegiatan siklus I dapat dilihat pada grafik dibawah ini. 81 80,85 % badan 80 79 79,2 % 79,1 % 78 77 76 76,95 % perkenaan bola pada gerak lanjutan 75 badan perkenaan bola pada gerak lanjutan Gambar 2: Grafik Hasil Kegiatan Pada Siklus I Berdasarkan grafik di atas dapat di lihat rata-rata belajar siswa pada siklus 1 diperoleh garis besar bahwa rata-rata siswa dalam melakukan tehnik dasar passing

34 bawah dalam permainan bola voli belum mencapai indikator kinerja sehingga peneliti masih perlu melanjutkan pada siklus berikutnya yakni siklus II. 4.1.3 Siklus II Evaluasi siklus II dilaksanakan pada hari selasa, tanggal 4 juni 2013 dengan hasil yang dapat dilihat pada lampiran 9 dan lampiran 10. Dari tabel hasil observasi siklus II kegiatan siswa dalam melakukan tehnik dasar passing bawah dalam permainan bola voli menunjukkan rata-rata hasil belajar siswa pada aspek : a. Pada aspek badan saat menerima bola, memperoleh rata-rata nilai sebesar 87,65 b. Pada aspek saat menerima bola memperoleh rata-rata nilai sebesar 86,8 c. Pada aspek sikap dan perkenaan bola pada memperoleh rata-rata nilai sebesar 85,7 d. Pada aspek melakukan gerak lanjutan memperoleh rata-rata nilai sebesar 85,35 Dari keempat aspek yang dinilai menunjukkan nilai rata-rata hasil belajar siswa dalam melakukan teknik dasar passing bawah pada permainan bola voli memperoleh nilai rata-rata sebesar 86,375. Perolehan rata-rata ini tergolong baik cukup secara rinci perolehan rata-rata hasil belajar siswa pada masing-masing aspek yaitu: a. Aspek A, 20 orang tergolong pada kriteria baik (B) dengan presentase nilai rata-rata sebesar 87,65.

35 b. Aspek B, 20 orang tergolong pada kriteria baik (B) dengan presentase nilai rata-rata sebesar 86,8. c. Aspek C, 20 orang tergolong pada kriteria baik (B) dengan presentase nilai rata-rata sebesar 85,7. d. Aspek D, 20 orang tergolong pada kriteria baik (B) dengan presentase nilai rata-rata sebesar 85,35. Dari keempat aspek yang dinilai pada kegiatan siklus II dapat dilihat pada grafik dibawah ini. 88 87.5 87 86.5 86 85.5 85 87,65 % 86,8% 85,7 % 85,35 % badan perkenaan bola pada gerak lanjutan 84.5 84 badan perkenaan bola pada gerak lanjutan Gambar 3: Grafik Hasil Kegiatan Pada Siklus II Berdasarkan grafik di atas dapat di lihat rata-rata hasil belajar siswa pada siklus II diperoleh gambaran bahwa rata-rata siswa dalam melakukan tehnik dasar passing bawah dalam permainan bola voli telah mencapai target indikator kinerja yang telah ditetapkan sehingga penelitian tidak dilanjut ke siklus berikutnya.

36 4.2 Pembahasan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan di SMA Negeri 1Tapa pada kelas XI IPS 1 yang dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kemampuan passing bawah dalam permainan bola voli melalui strategi pembelajaran kooperatif, telah terwujud dengan mengoptimalkan penggunaan strategi pembelajaran kooperatif baik pada siklus I, maupun siklus II, dengan mengacu pada indikator yang telah ditetapkan. Pelaksanaan tindakan pada setiap siklus berdampak terhadap kemampuan passing bawah yang dimiliki oleh setiap siswa, peningkatan ini dapat ditunjukkan oleh siswa setelah pemberian tindakan. Bentuk peningkatan kemampuan tersebut dapat digambarkan sesuai peningkatan hasil belajar yang ditunjukkan pada tabel. Data selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 3, 6 dan 9. Berdasarkan tabel tersebut, dapat diberikan penjelasan sebagai berikut: 1. Hari Rabu, 15 Mei 2013, observasi awal dengan rata-rata nilai 65,15, pada masing-masing aspek: a. Pada aspek badan saat menerima bola, memperoleh rata-rata nilai sebesar 64,3 b. Pada aspek saat menerima bola memperoleh rata-rata nilai sebesar 65,65 c. Pada aspek sikap dan perkenaan bola pada memperoleh ratarata nilai sebesar 65,4 d. Pada aspek melakukan gerak lanjutan memperoleh rata-rata nilai sebesar 65,05

37 2. Hari Sabtu, 25 Mei 2013, tindakan siklus 1 dengan rata-rata nilai sebesar 79,025 pada masing-masing aspek: a. Pada aspek badan saat menerima bola, memperoleh rata-rata nilai sebesar 80,85 b. Pada aspek saat menerima bola memperoleh rata-rata nilai sebesar 79,2 c. Pada aspek sikap dan perkenaan bola pada memperoleh ratarata nilai sebesar 79,1 d. Pada aspek melakukan gerak lanjutan memperoleh rata-rata nilai sebesar 76,95 3. Hari Selasa, 4 Juni 2013, tindakan siklus II dengan rata-rata nilai sebesar 86,375 pada masing-masing aspek: a. Pada aspek badan saat menerima bola, memperoleh rata-rata nilai sebesar 87,65. b. Pada aspek saat menerima bola memperoleh rata-rata nilai sebesar 86,8 c. Pada aspek sikap dan perkenaan bola pada memperoleh ratarata nilai sebesar 85,7. d. Pada aspek melakukan gerak lanjutan memperoleh rata-rata nilai sebesar 85,35.

38 Dari keempat aspek yang dinilai pada kegiatan observasi awal, siklus I dan siklus II dapat dilihat pada grafik dibawah ini. 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0 87,65% 86,8% 85,7% 85,35% 80,85% 79,2% 79,1% 76,95% 64,3% 65,65% 65,4% 65,05% observasi awal siklus I siklus II Posisi Badan Posisi Tangan Perkenaan Bola Pada Tangan Gerak Lanjutan Gafik 4: Hasil Observasi Awal, Siklus I dan Siklus II Dari grafik di atas dapat dilihat bahwa pada hasil observasi awal, siklus I maupun siklus II menunjukkan bahwa terdapat peningkatkan kemampuan siswa dalam melakukan passing bawah pada permaianan bola voli di SMA Negeri 1 Tapa. Peningkatan kemampuan siswa dalam melakukan passing bawah ini sangat erat kaitannya dengan kemampuan guru dalam menggunakan strategi pembelajaran kooperatif.