DESAIN PRODUK : RANCANGAN TEMPAT LILIN MULTIFUNGSI DENGAN PENDEKATAN 7 LANGKAH NIGEL CROSS

dokumen-dokumen yang mirip
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI D3 KOMPUTERISASI AKUNTANSI FAKULTAS ILMU TERAPAN TELKOM UNIVERSITY

BAB 4. ANALISIS dan PEMBAHASAN

BAB 1 PENDAHULUAN. tahun meningkat di seluruh dunia khususnya Indonesia. Internet berfungsi

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan System Development Life Cycle (SDLC) metode waterfall yang

Menggunakan P-Chart dan Diagram Ishikawa pada PT. Ungaran Multi. Engineering, Ungaran". Penelitian tersebut dilakukan di PT.

Manajemen Proyek. Manajemen

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR DOMINAN UNTUK MENARIK MINAT PEMAIN FUTSAL KE LAPANGAN FUTSAL X BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN. PLN, di ganti menjadi kwh meter digital yang dapat memberikan nilai lebih

SILABUS. Sifat: Pendukung

PERANCANGAN DESAIN PRODUK TABLE VASE DENGAN MENGGUNAKAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT

Karakteristik dan Proses Perancangan Karakteristik Perancangan Model Perancangan Produk

Pertemuan 1 PENGERTIAN MANAJEMEN KONSTRUKSI

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN ALAT MESIN PERTANIAN

PENGEMBANGAN MODEL QUALITY MANAGEMENT SYSTEM (QMS) PADA INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH

BAB 1 PENDAHULUAN. Setiap usaha yang didirikan dengan orientasi laba (keuntungan) mempunyai

Dalam menentukan harga setiap usaha mungkin memiliki strategi yang berbeda-beda. Namun

BAB 6. Neraca Energi dengan Efek Reaksi Kimia

Desain Software. Arna Fariza PENS. Rekayasa Perangkat Lunak. Materi. Apakah desain software itu? Apakah modularisasi itu? Model

Sistem Pendukung Keputusan untuk Investasi Perumahan Area Malang Menggunakan Algoritma Bayesian

LATAR BELAKANG PRINSIP AGILE SOFTWARE DEVELOPMENT

MODEL SISTEM DAN ANALISA PENGERING PRODUK MAKANAN

Modifikasi Motif Kain Tradisional Menggunakan Cellular Automata

BAB 1 PENDAHULUAN. ini akan semakin tinggi.apalagi pada tahun ini terjadi kenaikan harga bahan bakar

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

SOHO. Design competition. SOHO Design Competition. TERMS OF REFFRENCE (KERANGKA ACUAN KERJA) untuk Peserta A. LATAR BELAKANG

ANALISIS KELEMAHAN SISTEM LAMA Hanif Al Fatta M.Kom

BAB 2. LANDASAN TEORI dan KERANGKA PEMIKIRAN

ANALISA REWORK PADA KEGIATAN KONSTRUKSI PROYEK LOW RISE BUILDING DI PAKUWON CITY, SURABAYA TIMUR

BBP4BKP. Bubuk Kalsium dari Tulang Ikan. Unit Eselon I Badan Penelitian dan Pengembangan Kelautan dan Perikanan

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT PELEBUR LIMBAH KACA

E-journal Teknik Informatika, Volume 5, No. 1 (2015), ISSN :

Anggaran Berbasis Kinerja

BAB V ANALISA DAN PEMBAHASAN

EVALUASI KINERJA AQUEOUS AMMONIA PLANT (STUDI DESKRIPTIF DI PABRIK PUPUK)

BAB 2. LANDASAN TEORI dan KERANGKA PEMIKIRAN

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan harus dapat meningkatkan kinerja dan perfomansinya agar dapat unggul

USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH SEBAGAI DINAMISATOR DAN STABILISATOR PEREKONOMIAN INDONESIA

Kalkulasi Bantuan Korban Bencana Alam Menggunakan Sistem Pakar (Help Victims Of Natural Disasters Calculation Using Expert System)

PETUNJUK PELAKSANAAN PEMERIKSAAN KINERJA BPK 1. PENDAHULUAN

BAB 2 LANDASAN TEORI

Oleh : Yuli Nurmayanti 1, Dini Rochdiani 2, Cecep Pardani 3. Fakultas Pertanian Universitas Galuh 2. Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran

Proses Software. Tujuan

DATA & INFORMASI DALAM SISTEM INFORMASI BISNIS ASIH ROHMANI,M.KOM

PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK DENGAN PENDEKATAN MODEL SQC (STATISTICAL QUALITY CONTROL) (APLIKASI MODEL PADA PERUSAHAAN FURNITURE)

BAB 1 PENDAHULUAN. yang sering disebut sebagai faktor-faktor produksi, yang terdiri dari material, mesin,

III. METODE PENELITIAN. waktu pada bulan September 2015 hingga bulan November Adapun material yang digunakan pada penelitian ini adalah:

STUDI IMPLEMENTASI PROGRAM MOBIL SEHAT DALAM PENINGKATAN DERAJAD KESEHATAN MASYARAKAT

JURNAL MANAJEMEN OPERASIONAL. Yang dibimbing oleh Roro Arinda Reswanti Julian Pratama, S.E.

PERATURAN & TATA TERTIB PRAKTIKUM ANALISIS DAN PERANCANGAN PERUSAHAAN

Kompresi Pohon dengan Kode Prüfer

BAB VIII KESIMPULAN DAN SARAN

BAB IV DATA HASIL PENELITIAN. Data atribut-atribut produk akhir Kue Mochi Lampion Kaswari Sukabumi dapat dilihat sebagai beriku:

Pengecoran (pengerjaan logam)

PENGAMBILAN CONTOH BENIH TEBU G2 DALAM BENTUK BUDSET DI KP. PASURUAN P3GI KAB. PASURUAN. Oleh : Nur Fatimah, S. TP PBT Pertama BBPPTP Surabaya

LAMPIRAN 1 DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA TERSTRUKTUR MODEL LIMA KEKUATAN PORTER

BAB 1 PENDAHULUAN. memarkirkan mobilnya di tempat-tempat perparkiran yang cukup sibuk seperti

BAHAN DAN METODE. Waktu dan Tempat Penelitian

Rancang Bangun dan Analisis Decision Support System Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process untuk Penilaian Kinerja Karyawan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. saat ini, menunjukkan bahwa industri ini memiliki potensi yang menjanjikan. Hal ini dapat dilihat

THE ANALYSIS OF SERVICE QUALITY USING QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT METHOD IN PT. HYUNDAI MOBIL INDONESIA AUTO REPAIR, BANDUNG

Bambang Hendrawan, Nurbadriyah Program studi Akuntansi Politeknik Batam

Teknik Informatika S1

Rangkuman Bab 14. Pembeli dapat melakukan :

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. pembuatan bambu laminasi untuk rangka sepeda. 3. Perlakuan serat (alkali &bleaching)

JSIKA Vol. 5, No. 11, Tahun 2016 ISSN X

BAB III DISAIN PRODUK

SISTEM INFORMASI PERHITUNGAN BIAYA ANGKUTAN PADA PERUSAHAAN JASA PENGIRIMAN PT MAHAKAM PRIMA LINTAS

BAB 3 LANDASAN TEORI

JSIKA Vol. 5, No. 11, Tahun 2016 ISSN X

BAB 1 PENDAHULUAN. manufaktur bersaing dengan ketat dalam memproduksi barang, konsumen menjadi

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. PT. Sahabat Ternak Abadi (STA) merupakan salah satu perusahaan

Bab II LANDASAN TEORI

SKEMA SERTIFIKASI BAJA PROFIL H NO FUNGSI PENILAIAN KESESUAIAN PERSYARATAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yang akan diteliti antara lain

MENTERI NEGARA PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB II LANDASAN TEORI

Software Requirement (Persyaratan PL)

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

SUPPLY CHAIN MANAJEMENT ( SCM )

PERTEMUAN KE-I PENGENALAN STUDIO PROSES PERENCANAAN

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Waktu penelitian ini direncanakan selama tiga bulan yang dimulai dari

[Summary] Struktur dan Proses Organisasi Chapter 2

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem aplikasi penjualan dan pembelian pada UD. Tirta Samudra ini

SKEMA SERTIFIKASI ALUMUNIUM SULFAT NO FUNGSI PENILAIAN KESESUAIAN PERSYARATAN

SIMULASI PROSES REFRIJERASI DENGAN KOMPRESI SATU TAHAP DAN LEBIH

Perancangan Lampu Tidur Sensor Gerak Hemat Energi dengan Pendekatan House of Quality

LAMPIRAN C GAMBAR C.1 PEMBUATAN SELULOSA 1. PEMBERSIHAN, PENGERINGAN, DAN PREPARASI SERAT

PEMODELAN CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) PERGURUAN TINGGI POLITEKNIK

SILABUS PEMBELAJARAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

2. Variable penelitian adalah komposisi serbuk gergaji kayu sonokeling

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 2 LANDASAN TEORI

UJI COBA ALAT PENYULINGAN DAUN CENGKEH MENGGUNAKAN METODE AIR dan UAP KAPASITAS 1 kg

Nomor : 1089/P.01/09/ September 2014 Lampiran : 1 Berkas : Penawaran Diklat Kelayakan Proyek

Transkripsi:

Jurnal Teknvasi Vlume 04, Nmr 01, 2017, 32-41 SSN : 2355-701 DESAN PRDUK : RANCANGAN TEMPAT LLN MULTFUNGS DENGAN PENDEKATAN 7 LANGKAH NGEL CRSS Fahmi Sulaiman 1* 1 Prgram Studi Teknik ndustri, Pliteknik LP3 Medan Tel: 061-7867311 Fa: 061-7874466 *E-mail: fahmisulaiman1990@gmail.cm ABSTRAK Prduk adalah barang yang dihasilkan dan dijual leh perusahaan kepada knsumennya. Perencanaan dan perancangan prduk adalah satu set kegiatan yang dimulai dari timbulnya persepsi bahwa ada kesempatan (pprtunity) di pasar, dan berakhir dengan prduksi, penjualan, dan pengiriman prduk. Dalam seri tulisan ini, prduk yag akan dibahas akan diberi batasan sebagai berikut : hasil rekayasa (engineered), diskrit, dan mempunyai bentuk fisik. Peranan design Prduk di ndnesia masih belum dianggap penting, sehingga banyak prduk ndnesia kalah bersaing dari prduk negara lain yang sudah memanfaatkan desain prduk yang baik. Hal itu terlihat dari banyaknya prduk yang merupakan hasil duplikat dari prduk negara lain. Kmunitas ndustri di ndnesia belum menyadari akan pentingnya desain dan cenderung untuk mengadpsi desain yang sudah ada dikarenakan terbatasnya pemahaman dan pengetahuan tekhnis tentang desain. Prduk dibuat berdasar pesanan, didesain denganjalan mudah dengan meniru prduk yang telah ada bahkan lebih memilih menggunakan desain dari luar negeri dengan membayar ryalti dibandingkan mengembangkan sebuah prduk dari desain sendiri.situasi ini menyebabkan prduk ndnesia mengalami kelemahan dibandingkan dengan prduk buatan negara lainnya. Kndisi seperti ini juga tidak membawa pencerahan dalam mempersiapkan pasar bebas pada masa yang akan datang. leh karena itu, inilah saatnya menumbuhkan kesadaran akan pentingnya desain kepada kmunitas industri di ndnesia agar prduk ndnesia mempunyai keunggulan dan kemampuan untuk bersaing dipasar dunia. Kata Kunci : Desain, Prduk, ndustri, Engineer PENDAHULUAN nvasi bukan hal yang umum, itulah sebabnya disebut invasi. Melihat keberhasilan rganisasi yang benar-benar berasal dari invasi, keterampilan invasi budidaya leh semua anggta rganisasi menjadi amat penting. Namun, tenaga kerja saat ini tidak memiliki keterampilan yang memungkinkan bekerja dengan cepat dan berinvasi efektif. Pada kenyataannya, keterampilan ini dapat dikembangkan dan diasah dengan menggunakan peralatan invatif yang sistematis. Para pemimpin bisnis memiliki metdlgi ilmiah untuk meningkatkan kinerja dan menyelesaikan masalah, tetapi mereka tidak memiliki metdlgi analg untuk meningkatkan invasi dalam pemecahan masalah. Sebagian besar keputusan manajemen rganisasi dibuat leh eksekutif dan direksi pengella namun masih berdasarkan intuisi dan pengalaman pribadi. ni adalah alasan untuk permintaan sistematis alat invatif yang membantu para eksekutif dalam penglahan infrmasi dan membuat hasil yang invatif dalam kurun waktu tertentu. Thery f nventive Prblem Slving (TR) adalah rientasi berbasis pengetahuan tentang pemecahan masalah sistematis serta pendekatan manusia yang inventif. Definisi masalah dan pemecahan strategi yang terdapat dalam 32

Jurnal Teknvasi Vlume 04, Nmr 01, 2017, 32-41 SSN : 2355-701 metdlgi ini menyediakan cara baru yang kuat untuk mengella risik yang terkait dengan drive untuk terus meningkatkan yang sudah ada atau membuat kemampuan manufaktur yang baru. Prses-Prses dalam Perancangan Prduk Perancangan prduk menurut Nigel Crss terbagi atas tujuh langkah yang masing-masing mempunyai metde tersendiri. Ketujuh langkah tersebut diuraikan sebagai berikut : 1. Klarifikasi Tujuan Klarifikasi tujuan ini dilakukan untuk menentukan tujuan perancangan. Metde yang digunakan adalah phn tujuan (bjectives Trees). Dengan phn tujuan, kita akan dapat mengidentifikasikan tujuan dan sub tujuan dari perancangan suatu prduk beserta hubungan antara keduanya yaitu dalam bentuk diagram yang menunjukkan hubungan yang hierarki antara tujuan dengan sub tujuannya. Percabangan pada phn tujuan merupakan hubungan yang menunjukkan cara untuk mencapai tujuan tertentu. Langkah-langkah yang ditempuh dalam tahap klarifikasi tujuan adalah sebagai berikut: 1. Membuat daftar tujuan perancangan. 2. Susun daftar dalam urutan tujuan dari higher-level kepada lwer-level 3. Gambarkan sebuah diagram phn tujuan, untuk menunjukkan hubungan-hubungan yang hierarki. 2. Penetapan Fungsi Dari metde phn tujuan melihat maksud permasalahan yang mempunyai banyak tingkatan perbedaan yang umum maupun secara rinci. Perancang selalu mungkin untuk menaikkan dan menurunkan tingkatan dalam permasalahan dan juga dapat menurunkan beberapa tingkatan. 3. Penetapan Kebutuhan Setelah penetapan fungsi, maka langkah selanjutnya adalah menetapkan kebutuhan. Langkah ini bertujuan untuk membuat spesifikasi pembuatan yang akurat bagi desain atau rancangan. Dalam menetapkan batasan-batasan tentang apa yang harus dicapai serang perancang, spesifikasi perfrmansi membatasi luasnya slusi yang mungkin diterima. Karena itu, maka serang perancang harus membuat batasan target yang akan dicapai, tetapi batasan tersebut sebaiknya tidak terlalu sempit. Di lain pihak, spesifikasi yang terlalu luas, dapat memberikan perancang sedikit ide yang sesuai dengan tujuannya. Spesifikasi yang terlalu luas akan mengarah kepada slusi yang tidak tepat. 4. Penentuan Karakteristik QFD adalah suatu cara untuk meningkatkan kualitas barang dan jasa dengan memahami kebutuhan knsumen kemudian menghubungannya dengan ketentuan teknis untuk menghasilkan suatu barang atau jasa pada setiap tahap pembuatan barang dan jasa yang dihasilkan. QFD (Quality Functin Deplyment) adalah alat perencanaan yang dibutuhkan untuk membantu bisnis memusatkan perhatian pada kebutuhan para pelanggan mereka ketika menyusun spesifikasi desain dan fabrikasi. 5. Pembangkitan Alternatif Pembangkitan alternatif adalah suatu prses perancangan yang berguna untuk membangkitkan alternatif yang dapat mencapai slusi terhadap permasalahan perancangan. Metde yang dipakai adalah mrphlgical chart. Mrphlgical chart adalah suatu daftar atau ringkasan dari analisis perubahan bentuk secara sistematis untuk mengetahui bagaimana bentuk suatu prduk dibuat. Di dalam chart ini dibuat kmbinasi dari berbagai kemungkinan slusi untuk membentuk prduk-prduk yang berbeda atau bervariasi. Kmbinasi yang berbeda dari sub slusi dapat dipilih dari chart mungkin 33

Jurnal Teknvasi Vlume 04, Nmr 01, 2017, 32-41 SSN : 2355-701 dapat menuju slusi baru yang belum teridentifikasi sebelumnya. Mrphlgical chart berisi elemen-elemen, kmpnen, atau sub slusi yang lengkap yang dapat dikmbinasikan. 6. Evaluasi Alternatif Evaluasi alternatif merupakan suatu prses penentua alternatif terbaik dari berbagai macam alternatif yang muncul, sehingga diperleh suatu rancangan yang baik dan dapat memenuhi keinginan knsumen. Langkah-langkah evaluasi alternatif adalah: 1. Membuat daftar tujuan perancangan. Daftar ini merupakan mdifikasi dari daftar awal. Phn tujuan juga dapat digunakan untuk maksud ini. 2. Menyusun sebuah daftar tujuan dan sub tujuan dari tingkatan yang tinggi ke tingkatan yang rendah. Metde yang digunakan adalah weighted bjectives. 3. Membuat bbt relatif dari setiap tujuan. Pemberian bbt juga bisa menggunakan perbedaan nilai dari setiap phn tujuan sehingga jumlah ttal bbt bernilai 1. 4. Menciptakan parameter pelaksanaan/nilai kegunaan untuk masing-masing tujuan. Baik tujuan kualitatif maupun kuantitatif sebaiknya dibuat dalam skala yang lebih sederhana. 5. Menghitung dan membandingkan nilai relatif dari setiap alternatif perancangan. Perkalian setiap skr parameter dengan bbt nilainya. Alternatif terbaik memiliki jumlah nilai terbesar. Perbandingan dan analisis prfil nilai mungkin akan lebih baik dalam perancangan dari pada hanya sekedar memilih nilai terbesar. 7. Rincian Perbaikan Banyak pekerjaan perancangan dalam praktek tidak dikaitkan dengan kreasi atas knsep perancangan baru yang radikal, tetapi pembuatan mdifikasi untuk mewujudkan rancangan prduk. Mdifikasi ini berusaha mengembangkan suatu prduk, meningkatkan penampilannya, mengurangi berat, menurunkan biaya, dan mempertinggi daya tariknya. Semua bentuk mdifikasi biasanya dapat dibagi ke dalam dua tipe, yaitu mdifikasi yang bertujuan meningkatkan nilai prduk untuk pembeli dan mengurangi biaya bagi prdusen. bjek Penelitian METDE PENELTAN Berdasarkan hasil pengumpulan ide dengan braisntrming yang telah dilakukan sebelumnya, didapatkan hasil prduk berupa tempat lilin. Adapun data atribut-atribut prduk Tempat lilin adalah sebagai berikut: 1. Panjang tempat lilin adalah sebesar 6 cm. 2. Tinggi tempat lilin adalah sebesar 8 cm. 3. Ketebalan tempat lilin adalah sebesar 0,5 cm. 4. Berat Tempat lilin adalah sebesar 100-300 Gram. 5. arna tempat lilin adalah Emas. 6. Mtif tempat lilin adalah Pls dan berlubang disisinya. 7. Bentuk tempat lilin adalah Tabung. 8. Daya Tahan tempat lilin adalah selama 3 Tahun. 9. Harga tempat lilin adalah Rp 10.000 - Rp100.000. 10. Fungsi Tambahan tempat lilin adalah sebagai vas bunga. Gambar prduk akhir tempat lilin hasil brainstrming dapat dilihat pada Gambar dibawah ini : 34

Jurnal Teknvasi Vlume 04, Nmr 01, 2017, 32-41 SSN : 2355-701 Gambar 1. Prduk Tempat Lilin HASL DAN PEMBAHASAN Klasifikasi Tujuan Rancanga prduk ini merupakan hasil brainstrming antara Penulis dan tim, pada klasifikasi tujuan dibuat sebuat diagram tree sebagai berikut: Bentuk Tabung Desain Dimensi arna Mtif Panjang 6 cm Tinggi 8 cm Ketebalan 1 cm Emas Pls Tempat Lilin Kel V/ Gel Daya tahan 3 tahun Kualitas Harga Rp 50.000 Berat 500 gr Fungsi Tambahan Vas Bunga Hw? Gambar 2. Kasifikasi Tujuan hy? Penetapan Fumgsi Pada rancangan prduk tempat lilin, ada sebuah Bundary system yang dimasukkan ke dalam beberapa penetapan fungsi 35

Jurnal Teknvasi Vlume 04, Nmr 01, 2017, 32-41 SSN : 2355-701 NPUT Getaran Air Getaran Getaran Pembuatan Pla Pembuatan Pla Pengukuran Pemtngan Pengukuran Pemtngan Perakitan Suhu Air Pengayakan Pasir Pencampuran Pasir air, dan Bentnit Pengadukan campuran dengan mesin Mier Pencetakan Pemanasan tanur Tekanan Air Pendinginan Penuangan aluminium pada cetakan Pemisahan ktran Penambahan serbuk cper Peleburan Aluminium Getaran Pengecatan Penggerindaan Pengikiran Pengebran Penghalusan dengan kertas pasir Cahaya / Sinar matahari UTPUT Gambar 3. Penetapan Fungsi Penetapan Kebutuhan Penetapan kebutuhan merupakan penetapan terhadap apa yang diinginkan knsumen terhadap rancangan prduk yang telah dirancang. Demand adalah permintaan knsumen yang belum sesuai dengan hasil rancangan sedangkan ish adalah rancangan peracang telah sesuai dengan harapan knsumen. Tabel 1. Penetapan Kebutuhan D atau D D D Syarat Bentuk tempat lilin dibuat tabung Panjang tempat lilin adalah 6 cm Tinggi tempat lilin adalah 8 cm Ketebalan tempat lilin adalah 1 cm arna tempat lilin adalah emas Mtif tempat lilin dibuat pls Daya tahan tempat lilin adalah 3 tahun Harga tempat lilin Rp 50.000 Berat tempat lilin adalah 500 gr Fungsi tambahan tempat lilin sebagai vas bunga 36

Jurnal Teknvasi Vlume 04, Nmr 01, 2017, 32-41 SSN : 2355-701 Penetapan Karakteristik Pada bagian ini, dibangun Huse f Quality dari prduk yang telah dirancang. Derajat Hubungan = Tingkat hubungan kuat = 4 = Tingkat hubungan Sedang = 3 = Tingkat hubungan Lemah = 2 = Tidak memiliki hubungan = 1 Desain Kualitas Fungsi Bentuk Dimensi arna Mtif Daya tahan Harga Berat Fungsi tambahan Satuan Tabung Panjang 6 cm Tinggi 8 cm Emas Pls 3 tahun Rp 50.000 500 gr Tingkat Kesulitan Derajat kepentingan Perkiraan Biaya Ketebalan 3 cm Vas bunga Relative mprtance 5 5 4 5 4 3 4 5 4 4 Kmpsisi cetakan Kepadatan cetakan Persentase Aluminium Laju Penuangan Kinerja mesin gerinda Lamanya Finishing Tekanan semprtan pil - Kg/ % m/s - Jam - m 3 2 4 3 3 4 4 2 11 14 15 14 15 19 12 9 18 14 14 18 18 9 Persepsi Knsumen 5 = Sangat baik 4 = Baik 3 = Cukup 2 = Buruk 1 = Sangat buruk Persepsi Knsumen 5 4 3 2 1 Kelmpk V Pesaing Pesaing Pesaing Tingkat kesulitan 1 5 % = Mudah = 1 6 12 % = Cukup mudah = 2 13 14 % = Cukup sulit = 3 15 20 % = Sulit = 4 > 20 % = Sangat sulit = 5 Derajat Kepentingan 1 15 % = Cukup penting 16 30 % = penting > 30 % = Sangat penting Perkiraan Biaya 1 8 % = Murah 9 15 % = Cukup murah 16 25 % = Mahal > 25 % = Sangat Mahal Gambar 4. Huse f Quality 37

Jurnal Teknvasi Vlume 04, Nmr 01, 2017, 32-41 SSN : 2355-701 Pembangkitan Alternatif Pembangkitan alternatif ini dibuat sebuah Mrphlgy Chart terdadap prduk tempat lilin. Tabel 2. Mrphlgycal Chart Prduk tempat lilin memiliki jumlah alternatif pada mrphlgical chart sebanyak tiga alternatif dan memiliki 10 atribut. Rumus kmbinasi yang digunakan adalah : r Jumlah Kmbinasi nc Jumlah Kmbinasi 3C 1 Maka, Jumlah Kmbinasi 333333333 3 Jumlah Kmbinasi (3) 10 Jumlah Kmbinasi 59049 Jadi jumlah kmbinasi untuk mencapai alternatif tersebut adalah sebanyak 59049 cara. Evaluasi Alternatif Pada bagian ini, dibuat Gant Chart terhadap prduk lilin dengan menggnakan pendekatan AHP. Beriku adalah Gant Chart Prduk Lilin 38

Jurnal Teknvasi Vlume 04, Nmr 01, 2017, 32-41 SSN : 2355-701 t.v = 4,8397 Alternatif Alternatif t.v = 4,1097 1 = 0,1308 2 = 0,0116 3 = 0,0150 4 = 0,0072 5 = 0,0374 6 = 0,0236 7 = 0,0273 8 = 0,0339 9 = 0,1295 10 = 0,5837 5 4 3 2 1 0 Gambar 5. Gant Chart 1 2 3 4 5 Evaluasi Perbaikan Tabel 3. Evaluasi Perbaikan N. Kmpnen Harga Jumlah Kmpnen Ttal Harga Kmpnen (Rp) yang Dibutuhkan (Rp) 1 Alumunium 25.000/kg 0,35 kg 7.500 2 Serbuk Cper 108 (Slack) 20.000/kg 0,04 kg 800 3 Bentnit 10.000/kg ¼ kg 2.500 4 Pasir Silika 4.000/kg 1,5 kg 6.000 5 Minyak Tanah 8.000/liter 0,5 liter 4.000 6 Cat Semprt (ditn) 18.000/ kaleng 1/20 kaleng 900 7 Dempul 8.000/kaleng 0,05 kaleng 400 8 Kertas Pasir 2500/lembar ½ lembar 1.250 9 Kayu Brti 24.000/ batang ¼ batang 6.000 TTAL 29.350 39

Jurnal Teknvasi Vlume 04, Nmr 01, 2017, 32-41 SSN : 2355-701 KESMPULAN 1. Berdasarkan klarifikasi tujuan perancangan prduk tempat lilin memiliki 3 atribut primer, di mana untuk atribut primer memiliki 4 atribut sekunder, atribut primer memiliki 3 atribut sekunder, dan atribut primer memiliki 1 atribut sekunder. 2. Fungsi-fungsi esensial pada perancangan prduk tempat lilin terdiri dari sub fungsi: pembuatan mal, pembuatan campuran pasir, pencetakan, pengecran lgam, dan finishing. 3. Penyusunan kebutuhan terhadap prduk tempat lilin didapatkan bahwa wish > demand yang artinya prduk tempat lilin sesuai dengan harapan knsumen. 4. Dari matriks QFD diperleh bahwa mempunyai prduk yang mdus nilai persepsi knsumen untuk bentuk tempat lilin adalah 5, panjang tempat lilin adalah 5, tinggi tempat lilin adalah 4, ketebalan tempat lilin adalah 5, warna tempat lilin adalah 4, mtif tempat lilin adalah 3, daya tahan tempat lilin adalah 4, harga tempat lilin adalah 5, berat tempat lilin adalah 4, dan fungsi tambahan adalah 4 yang unggul dari pesaing lainnya. Dengan demikian dari mdus desain dan fungsi, prduk tempat lilin sangat baik dan didukung dengan kategri tingkat kesulitan yang cukup mudah, kategri derajat kepentingan yang cukup penting, dan kategri perkiraan biaya yang cukup murah. 5. Alternatif yang didapat dalam pembangkitan alternatif ada sebanyak 59049 buah tetapi yang akan dievaluasi hanya 3 alternatif. 6. Dari perhitungan ttal bbt masing-masing alternatif didapatkan alternatif yang paling baik adalah alternatif dengan nilai bbt 4,8397. 7. Dalam imprving details, perbaikan yang dilakukan adalah dengan mensubitusi kmpnen cat semprt, dempul, kertas pasir dan pasir silika menjadi kmpnen yang sama tapi dengan harga yang lebih eknmis namun kualitas tidak jauh beda dengan ttal biaya sebesar Rp. 38.350,-. 8. Prduk tempat lilin mempunyai spesifikasi : a. Bentuk : Tabung b. Panjang : 6 cm c. Tinggi : 8 cm d. Ketebalan : 1 cm e. arna : Emas f. Mtif : Pls g. Daya tahan : 3 tahun h. Harga : Rp 50.000 i. Berat : 500 gr j. Fungsi tambahan : Vas bunga 40

Jurnal Teknvasi Vlume 04, Nmr 01, 2017, 32-41 SSN : 2355-701 DAFTAR PUSTAKA Blankchard, B. & alter, F. (1994). System Engineering and Analysis. Crss, Nigel. (1996). Engineering Design Methds: Strategies fr Prduct Design. New Yrk: Jhn iley and Sns. Ghlamreza, J. et.al. (2010). A Quality Functin Deplyment Apprach t HR Strategy Frmatin and Pritizatin: Meeting Client Satisfactin in Service rganizatins. SSN 1993-8233 c 2010 Academic Jurnals. Africa Jurnal f Business Management Vl. 4(16), pp. 3513-3521,18. Ginting, R. (2009). Perancangan Prduk. Ygyakarta: Graha lmu. Http://www.ggle.c.id//Analitical Hierarcy Prcess. Pdf. Diakses. 29 Nvember 2010. Http://www.ggle.c.id//Value Engineering. Pdf. Diakses. 29 Nvember 2010. Linus, M. et.al. (2010). Prduct Mdeling f Cnfigurable Building Systems A Case Study. www.itcn.rg Jurnal f nfrmatin Technlgy in Cnstructin SSN 1874-4753. Ulrich, K., T. (2003). Prduct Design and Develpment. New Yrk: Mc. Graw Hill. 41