menyesuaikan dengan kebutuhan perusahaan ini sendiri.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman Permata Buana

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja.

BAB 3. Analisa Kebutuhan Basisdata

Bab 1. Pendahuluan Latar Belakang. Dalam era globalisasi saat ini perkembangan teknologi sangat dibutuhkan bagi

BAB 3 Analisis dan perancangan

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. PT. Auto Sukses Perkasa berdiri pada tahun 2006 merupakan perusahaan yang

Hasil Wawancara. Berikut ini adalah Hasil wawancara dengan Manager Perusahaan PT.Youngindo Utama.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. A XI No. 5 Jakarta PT. Tanavit Organik Murni telah memulai

-BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mendukung sistem baru yang diusulkan penulis, maka kami melakukan survei dan

BAB 3 ANALISIS SISTEM. perusahaan serta akibat yang ditimbulkan masalah tersebut. dimana masih berstatus sewaan dari orang lain.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN, PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS PT. AROMATECH INTERNATIONAL

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. dengan misi menyediakan software yang bermutu tapi terjangkau oleh

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Gambaran Umum CV. AWAM ELEKTRONIK. CV. AWAM ELEKTRONIK yang terletak di Jl Raya Babad 230,

LAMPIRAN 1 HASIL WAWANCARA. 1. PT. Afdhi Surya Mandiri berdiri tahun berapa? Jawab : PT. Afdhi Surya Mandiri berdiri di Pekanbaru pada tahun 2007.

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Untuk memulai suatu pemeriksaan, seorang auditor harus terlebih dahulu mengadakan

Lampiran 1 Prosedur Operasional Standar (POS) Aktivitas Pembelian

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Standard Operating Procedure (SOP) Sistem CV. BS. Jl. Lebak Indah No. 22, Surabaya STANDARD OPERATING PROCEDURE PROSEDUR SISTEM PERSEDIAAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI DAN PENERIMAAN KAS PADA PD. SUN BERI

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PEMBELIAN DAN UTANG PADA FELINDO JAYA

BAB 3 GAMBARAN PROSES BISNIS BIDANG USAHA

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. UD. ROHMAT JAYA yang terletak di Jl. Makam No 1,Balong Dowo, Candi

Bab IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. merupakan perusahaan yang bergerak di bidang supplier handuk dan sprey ke

A. Prosedur Pemesanan dan

EVALUASI ATAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PEMBELIAN DAN PEMBAYARAN PRODUK PADA TOKO BUNGA ALL NICE

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Setelah melakukan pengamatan dan evaluasi penelusuran atas fungsi penjualan

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENDAPATAN PT. TIRTAKENCAN A TATAWARN A YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 4 PEMBAHASAN 4.1 Penjualan Unsur Pengendalian Internal Pada PT. Tiga Putra Adhi Mandiri

akan muncul pesan seperti contoh berikut. diterima Berikut adalah tampilan awal dari form Retur Pembelian:

LAMPIRAN Perusahaan ini sudah berjalan berapa lama? 2. Perusahaan ini bergerak di bidang apa?

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan Teknologi Informasi (TI) sekarang ini memberi pengaruh yang

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENJUALAN, PENAGIHAN PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PT RACKINDO SETARA PERKASA

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN CV. SUMBER HASIL. Daerah Istimewa Jogjakarta. CV. Sumber Hasil bergerak dalam bidang hasil bumi.

BAB 3. perusahaan manufaktur sekaligus eksportir yang bergerak di bidang furniture. rotan, enceng gondok, pelepah pisang dan sebagainya.

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik.

BAB I PENDAHULUAN. penjualan membuat sales order berdasarkan purchase order dan menyerahkan

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN. digital merk Jadever, LOCOSC & Vibra (Shinko Denshi Co, Ltd). Kategori produk

BAB 3 ANALISIS BASIS DATA YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN, PIUTANG USAHA DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN

BUSINESS PROCESS REENGINEERING PERSEDIAAN DAN PENYEWAAN PADA PT. RENT N PLAY

Dibawah ini ialah wawancara yang penulis lakukan pada salah satu staff PT. Panca Prima

BAB III ANALISA SISTEM. Pada bab analisa sistem ini akan dijelaskan mengenai konsep kegiatan analisis

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. bergerak di bidang pembuatan plate flexo photopolymer. PT. PUTRA MANDIRI PT. PUTRA MANDIRI ABADI

Lampiran 1. Hasil Kuesioner

BAB 3 ANALISIS SISTEM

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 GAMBARAN PROSES BISNIS BIDANG USAHA

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

LAMPIRAN HASIL WAWANCARA DENGAN PERUSAHAAN. Tanya (T) : Aplikasi seperti apa yang dibutuhkan oleh PT. Yola Grafika?

BAB 3 OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. PT. TRIJAYA BAN adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang

LAMPIRAN. Tabel 3.1 Tabel isi wawancara. menggunakan perhitungan manual memang waktu yang diperlukan

PT. WIYO. Komp. Pergudangan Tiara Jabon E1/27 Sidoarjo STANDARD OPERATING PROCEDURE. PROSEDUR PENERIMAAN dan PENGIRIMAN PESANAN

BAB 3 ANALISA SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISA SISTEM DAN PERANCANGAN YANG BERJALAN

Lampiran 1 PROSEDUR AKTIVITAS PERSEDIAAN BARANG MASUK. PT. SUMBER REJEKI Jalan Gembong Sekolahan No.14 Surabaya STANDARD OPERATING PROCEDURE

Lampiran 1 FLOWCHART PROSEDUR PENJUALAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM BASISDATA

BAB 1 PENDAHULUAN. Informasi telah menjadi kebutuhan penting dalam perusahaan untuk mendukung

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. service serta penjualan accesories dan sparepart khususnya untuk kendaraan bermotor

BAB II HASIL SURVEY. setidaknya lebih dari 6 tahun. Awal mula CV MJS berdiri karena pemilik melihat

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan suatu pengelolaan manajemen perusahaan yang baik. menyempatkan diri untuk datang ke toko ini, karena itu merupakan

PERANCANGAN KEMBALI SISTEM INFORMASI KEBUTUHAN MATERIAL PADA DEPARTEMEN PROJECT CONSTRUCTION DI PT PRASETIA DWIDHARMA

Hasil Wawancara dengan CV. AGH. Tanggal Wawancara : 22 Oktober 2013

BAB 3 ANALISIS PERUSAHAAN. PT. Sarana Prima Kencana merupakan perusahaan yang berdiri di

BAB IV EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS PADA PT. BERNOFARM

BAB 1 PENDAHULUAN. pesat yang diindikasikan perkembangan teknologi telekomunikasi dan komputer.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN. Perusahaan ini berdiri sejak tahun 1998 di Jakarta dengan nama PT. Tricilla

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. dengan akta bernomor 26 oleh notaris Silvia, SH yang bertempat di Jalan Suryopranoto

BAB 1 PENDAHULUAN. sebagai akibat dari krisis ekonomi global yang sedang berlangsung. Hal ini

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Berikut ini adalah data tentang perusahaan PT LION BROTHER.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. pengadaan barang-barang yang dibutuhkan baik oleh klien maupun oleh

BAB 1 PENDAHULUAN. dilihat dari semakin banyaknya pengguna teknologi informasi dalam kegiatan

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. impor dan penjualan ikan beku (frozen fish) dimana ikan-ikan yang telah masuk

Transkripsi:

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan Perusahaan Rent n Play merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa yaitu penyewaan mainan bagi anak-anak dan balita. Usaha ini dibangun dari nol oleh seorang wanita bernama Anita Rachman, beliau berpikir bahwa mainan bagi balita atau anak-anak sangatlah penting untuk proses tumbuh kembang mereka. Namun terkadang banyak orang berpikir bahwa membeli mainan itu hanya membuang biaya saja karena mainan tersebut tidak akan selamanya dipakai dan dimainkan oleh si anak. Oleh karena itu, tercetuslah sebuah ide untuk menyewakan mainan kepada anak-anak tanpa perlu membelinya. Perusahaan Rent n Play sampai saat ini memiliki 150 unit lebih berbagai macam mainan anak-anak, dimana perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa ini memiliki 20 orang karyawan dalam menjalankan proses bisnisnya. Perusahaan ini beralamatkan di Jalan H.Ridi no 10. Perusahaan ini masih menggunakan pembukuan dan komputerisasi dalam penyimpanan data maupun dalam melakukan transaksi pada setiap proses bisnisnya karena menyesuaikan dengan kebutuhan perusahaan ini sendiri.

3.2 Struktur Organisasi Struktur Organisasi dari PT. Rent n Play pada Gambar 3.1 adalah sebagai berikut : Gambar 3.1 Struktur Organisasi PT. Rent n Play Tugas yang dimiliki tiap tiap bagian pada PT. Rent n Play adalah : Direktur Operasional : Memastikan kelangsungan dari operasional perusahaan. Mengambil keputusan keputusan yang berhubungan dengan kelangsungan dan perkembangan dari perusahaan. Bagian Keuangan : Mencatat seluruh arus kas yang masuk dan keluar dari perusahaan. Membuat laporan keuangan. Bagian Marketing : Menangani pemesanan mainan baru.

Mencari pelanggan baru Memasarkan dan memperkenalkan barang. Bagian Logistik : Bertanggung jawab terhadap barang yang masuk dan keluar yang terdapat didalam gudang. Mengatur pengiriman dan pengambilan barang. Mengontrol dan merawat mainan. 3.3 Visi dari Rent `n Play Visi dari perusahaan adalah memberikan pelayanan terbaik dan menjadi perusahaan paling unggul di bidang jasa penyewaan mainan anak 3.4 Misi dari PT. Rent `n Play Misi dari perusahaan adalah sebagai berikut : 1. Memenuhi kebutuhan pelanggan akan mainan yang berkualitas tinggi dan aman bagi anak 2. Menyediakan berbagai macam mainan anak dengan harga yang terjangkau 3. Mengupdate dan memberikan informasi yang akurat mengenai model model mainan anak 4. Bekerja dengan penuh tangung jawab terhadap masyarakat dan lingkungan tempat berusaha.

3.5 Tujuan Perusahaan Tujuan dari didirikannya perusahaan adalah sebagai berikut : 1. Membina hubungan baik dengan pelanggan beserta anaknya 2. Memberikan pelayanan terbaik, serta menjawab permasalahan pelanggan. 3. Memberikan kemudahan dan informasi yang lengkap untuk menyewa produk perusahaan. 3.4 Tata Laksana / Prosedur yang Sedang Berjalan 3.4.1 Untuk Sistem Penyewaan yang Berjalan Pelanggan yang ingin menyewa mainan akan melihat brosur pada mainan lalu menelpon ke Bagian Penyewaan untuk menyewa mainan, Bagian Penyewaan akan mengecek terlebih dahulu mainan yang dipesan dengan menghubungi Bagian Gudang. Bila mainan tersebut tersedia maka Bagian Penyewaan akan mengkonfirmasi kepada pelanggan dan membuat Surat Pemesanan yang akan diberikan kepada Bagian Gudang. Setelah Bagian Gudang menerima Surat Pemesanan tersebut maka Bagian Gudang akan menyiapkan mainan yang telah dipesan lalu membuat Surat Jalan yang akan diberikan kepada Bagian Pengiriman beserta mainan yang telah dipersiapkan. Bagian Pengiriman yang menerima Surat Jalan tersebut lalu mengantar mainan tersebut ke rumah Pelanggan dan memberikan mainan serta Surat Jalan untuk ditanda tangani oleh Pelanggan dimana Surat Jalan terdiri dari dua rangkap untuk diberikan kepada Pelanggan dan Bagian Pengiriman sebagai bukti Pengiriman.

Berdasarkan Surat Jalan yang ditandatangani, Pelanggan yang ingin membayar membawa Surat Jalan tersebut ke Bagian Keuangan dan setelah proses pembayaran maka Bagian Keuangan membuat Faktur Pembayaran yang akan diberikan kepada Pelanggan sebagai bukti pembayaran. Setelah masa sewa mainan telah habis maka Bagian Penyewaan akan menelpon Pelanggan untuk menanyakan mengenai pengembalian barang atau memperpanjang masa sewa mainan. Bila Pelanggan tidak ingin memperpanjang masa sewa mainan maka Bagian Penyewaan akan membuat Surat Pengambilan Barang yang akan diberikan kepada Bagian Pengiriman untuk mengambil mainan tersebut kerumah Pelanggan yang dituju. 3.4.2 Untuk Sistem Persediaan yang Berjalan Ketika Bagian Peyewaan melakukan transaksi penyewaan dengan Pelanggan, makan Bagian Gudang bertugas mengecek stok barang yang tersedia di gudang dan mengkonfirmasi stok barang tersebut kepada Bagian Penyewaan. Bagian Gudang juga bertugas mendata barang yang masuk dan keluar ketika terdapat mainan yang disewa dan mainan yang telah dikembalikan. Bagian Gudang juga bertanggung jawab memeriksa bila terdapat mainan yang rusak dan melapor kepada direktur untuk melakukan pergantian mainan, lalu Bagian Gudang juga secara rutin merawat dan membersihkan mainan yang terdapat digudang.

3.4.3 Aliran Proses pada PT. Rent n Play Gambar 3.2 Aliran Proses Penyewaan Barang PT. Rent n Play

Keterangan Proses Penyewaan Barang pada Gambar 3.2 : 1. Pelanggan yang berminat ingin menyewa mainan setelah melihat showroom yang ada diwebsite Rent n Play menelpon ke PT. Rent n Play untuk memesan mainan. 2. Bagian Penyewaan akan memeriksa ke arsip pelanggan apakah pelanggan sudah terdaftar atau belum. 3. Bagian Penyewaan yang menerima pesanan tersebut mengecek sebelumnya stok barang yang ada digudang dengan menghubungi bagian Gudang. 4. Bagian Penyewaan akan membuat Surat Pemesanan bila barang yang dipesan tersedia lalu diberikan kepada Bagian Gudang. 5. Bagian Gudang menyiapkan barang yang dipesan berdasarkan Surat Pemesanan lalu membuat Surat Jalan yang nantinya akan diberikan kepada Bagian Pengiriman. 6. Bagian Pengiriman mengirimkan barang tersebut beserta dengan Surat Jalan kepada pelanggan yang bersangkutan. Pelanggan menerima barang yang disewa beserta rangkap dari Surat Jalan yang telah ditanda tangani oleh pelanggan sebelumnya. 7. Bagian Pengiriman memberikan rangkap Surat Jalan yang telah ditanda tangani oleh pelanggan kepada Bagian Keuangan.

8. Bagian Keuangan membuat Surat Faktur berdasarkan Surat Jalan yang telah ditanda tangani oleh Pelanggan untuk nantinya dilakukan penagihan terhadap Pelanggan. 9. Pelanggan melakukan pembayaran kepada Bagian Keuangan. Gambar 3.3 Aliran Proses Pengembalian Barang PT. Rent n Play

Keterangan proses Pengembalian Barang pada Gambar 3.3 : 1. Bagian Penyewaan akan memeriksa arsip Pelanggan untuk memeriksa masa sewa mainan Pelanggan yang telah habis. 2. Bagian Penyewaan menelpon pelanggan yang menyewa untuk menanyakan mengenai pengembalian barang atau perpanjangan sewa bila masa sewa mainan telah habis. 3. Bagian Penyewaan akan membuat Surat Pengambilan Barang yang nantinya akan diberikan kepada Bagian Pengiriman untuk mengambil mainan tersebut bila pelanggan tidak ingin memperpanjang masa sewa mainan. 4. Bagian Pengiriman lalu memberikan Surat Pengambilan Barang tersebut kepada Bagian Gudang untuk menerima persetujuan akan pengambilan tersebut lalu diteruskan kepada Bagian Pengiriman. 5. Bagian Pengiriman mengambila barang kepada Pelanggan berdasarkan Surat Pengambilan Barang tersebut

Gambar 3.4 Rich Picture yang berjalan pada PT. Rent `n Play

3.5 Business Process Reengineering Drivers dan Triggers Pemicu dan penyebab yang menyebakan perlunya dilakukan rekayasa proses bisnis : Tabel 3.1 Business Process Reengineering Drivers dan Triggers Reorganization perubahan peran dan tanggung jawab Kebutuhan dalam menghasilkan performa kerja yang tinggi Kurangnya kepuasan karyawan dalam bekerja Membtutuhkan waktu yang lama dalam memenuhi kebutuhan pelanggan Barang yang ditawarkan bersifat kompleks Tidak jelasnya tanggung jawab dan tugas dari perspektif proses Organization Management Employees Customers Product & Services Dalam struktur organisasi kurang jelas pembagian tugasnya Manajemen waktu pelayanan kurang diperhatikan Prosedur kerja yang lambat dan menyulitkan karyawan Diperlukan waktu yang lama untuk mengetahui stok barang yang dipesan pelanggan Sulit untuk mencari barang digudang Process Tidak ada peringatan bila masa sewa barang habis

3.6 Masalah yang Dihadapi Berdasarkan penelitian dan pemahaman yang dilakukan pada PT. Rent n Play, terdapat beberapa masalah yang terjadi didalam proses bisnis yang berjalan diperusahan tersebut, yaitu : 1. Tidak terintegrasinya Bagian Gudang dengan Bagian Penyewaan sehingga sulit mengetahui jumlah stok barang pada saat proses bisnis. 2. Jumlah barang yang ada di gudang tidak ter update secara Real Time sehingga Bagian Penyewaan tidak mengetahui secara pasti jumlah stok barang. 3. Sulit mencari Data Pelanggan karena dokumen pelanggan masih tertera secara manual sehingga menyulitkan pencarian data pelanggan. Disamping itu, tidak adanya alat bantu pencarian data yang memudahkan untuk mencari data pelanggan. 4. Tidak adanya peringatan dini ketika masa sewa mainan telah habis sehingga sering terjadinya kesalahan dalam proses penyewaan. 5. Sulit mencari mainan yang terdapat didalam gudang karena tidak adanya sistem penomoran pada stok barang yang ada di gudang. 3.7 Usulan Pemecahan Masalah Untuk menjawab permasalahan yang terjadi pada PT. Rent n Play, terdapat beberapa solusi untuk menjawab permasalahan tersebut, antara lain : 1. Melalui pengintegrasian sistem dimana Bagian Penyewaan dapat melihat jumlah stok barang yang tersedia didalam gudang tanpa perlu menghubungi Bagian Gudang terlebih dahulu.

2. Memanfaatkan algoritma search engine sehingga mempermudah dalam pencarian Data Pelanggan. 3. Membuat sistem pendataan barang-barang yang tersimpan di gudang secara otomatisasi melalui pendataan barcode sehingga setiap barang yang masuk dan keluar dapat diketahui dan diupdate secara Real Time. 4. Memberikan penomoran pada setiap mainan yang ada digudang sehingga mempermudah Bagian Gudang dalam pencarian mainan. 5. Membangun early warning system atau sistem peringatan dini yang dapat memberitahu bila terdapat masa sewa mainan yang akan habis waktu sewanya.