ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI DAN EFISIENSI PRODUKSI TEMBAKAU MADURA PROGRAM INTENSIFIKASI TEMBAKAU RAKYAT Oleh AHMAD HERIYANTO A07496021 SKRlPSl Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pertanian Pada Program Studi Agribisnis JURUSAN ILMU-ILMU SOSIAL EKONOMI PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2000
RINGKASAN AHMAD HERIYANTO. Analisis Pendapatan Usahatani dan Efisiensi Produksi Usahatani Tembakau Madura Program ~ntensifikasi Tembakau Rakyat (Dibawah bimbingan BUD1 PURWANTO). Tembakau merupakan komoditi perkebunan penting sebagai penghasil devisa dan sumber pendapatan usahatani. Harga Komoditi tinggi dan pengusahaan teknik usahatani yang melekat dengan petani menjadikan usahatani tembakau merupakan mata pencaharian pokok. Pengelolaan Tembakau Vor Oogst Madura dilakukan oleh perkebunan rakyat dihadapkan kendala rendahnya produktivitas. Untuk meningkatkan produktivitas tembakau rakyat (nafive tobacco) pemerintah melaksanakan program lntensifikasi Tembakau Rakyat Beberapa hambatan pengembangan produksi Tembakau Madura yaitu teknik budidaya dan pengolahan tradisional, penggunaan input usahatani tidak optimal, gangguan cuaca, fluktuasi harga dan serangan hama penyakit tanaman. Padahal sebagai komoditi tradisional masyarakat tembakau mempunyai nilai ekonomi tinggi dan berperan dalam pendapatan usahatani. Penelitian ini bertujuan : (1) Mengetahui keadaan usahatani Tembakau Madura (2) Mengetahui tingkat pendapatan petani Tembakau Madura, (3) Menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi produksi Tembakau Madura, (4) Mengetahui kondisi skala usahatani Tembakau Madura, dan (5) menentukan tingkat efisiensi ekonomis penggunaan faktor produksi Tembakau Madura. Metode yang dipergunakan dalam penelitian yaitu analisis pendapatan usahatani dan analisis produksi Tembakau Madura dengan menggunakan model fungsi produksi Cob
Douglas. Analisis produksi bertujuan menilai efisiensi ekonomis penggunaan faktor produksi usahatani dan menentukan kombinasi optimal input usahatani. Usahatani tembakau Madura terbagi dalam dua tipe yaitu usahatani tembakau basah dan tembakau rajangan. Penerimaan usahatani Tembakau Basah Madura perhektar sebesar Rp. 21.523.397,OO dengan total biaya usahatani Rp. 10.473.859,36. Penerimaan usahatani tembakau rajangan perhektar sebesar Rp. 31.923.300,OO berasal dari penerimaan penjualan tembakau basah (97,2 %) dan krosok (2,8 %). Total biaya usahatani tembakau rajangan perhektar sebesar Rp. 17.837.909,63 meliputi biaya tunai sebesar 49,44 % dan biaya diperhitungkan sebesar 50,56 %. Dilihat dari nilai RIC rasio, usahatani tembakau basah lebih menguntungkan dibandingkan usahatani tembakau rajangan. RIC rasio terhadap biaya tunai kedua tipe usahatani masing-masing sebesar 6,812 dan 3,620. Sedangkan RIC rasio terhadap biaya total usahatani tembakau basah dan rajangan masing-masing sebesar 2,055 dan 1,790..4nalisis faktor-faktor yang mempengaruhi produksi Tembakau Madura mengidentifikasi delapan faktor produksi yaitu : lahan, bibit, Pupuk Urea, Pupuk ZA, Pupuk TSP, Pupuk Kandang, pestisida dan tenaga kerja usahatani. Model fungsi produksi Tembakau Madura yaitu: Daun basah (kg) = 0,0870 + 0,7254 ln(buah bibit) + 0,04375 ln(ha.lahan) + 0,03749 ln(kg.urea) + 0,05363 ln(kg.za) + 0,03876 ln(kg.tsp) + 0,03978 In(pikul Kandang) +0,07762 ln(ml.pestisida) + 0,00384 ln(hkp.tk Ustan). Resultan koefisien faktor produksi Tembakau Madura sebesar 1,12031 mengisyaratkan usahatani Tembakau Madura berada pada skala increasing return to scale. Penambahan seluruh input sebesar satu satuan secara bersama-sama akan menghasilkan produksi daun tembakau sebesar 1,1203 satuan.
Penilaian efisiensi ekonomis penggunaan faktor produksi menggunakan rasio NPM-BKM menunjukkan semua faktor produksi belum efisien. Seluruh faktor produksi kecuali input tenaga keja usahatani mempunyai rasio NPM-BKM lebih besar dari satu. Hasil reorganisasi input usahatani dengan merestriksi input tenaga keja usahatani dan mensimulasikan dengan input usahatani lain menghasilkan kombinasi optimal faktor produksi usahatani sebesar 5727,911 batang bibit, 0,2284 m* lahan, 68,12 kg Urea, 125,04 ZA, 37 kg TSP, 36,08 kg Pupuk kandang, 131,226 ml pestisida Dursband dan 74,234 HKP tenaga keja usahatani. Keuntungan usahatani yang diperoleh dan kondisi optimal sebesar Rp. 1.926.264,OO jauh lebih besar dibandingkan kondisi aktual yang menghasilkan keuntungan sebesar Rp. 1.586.196,lO.
JURUSAN ILMU-ILMU SOSIAL EKONOMI PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR Dengan lni menyatakan bahwa skripsi yang disusun oleh: Nama Mahasiswa : Ahmad Heriyanto Nomor Pokok : A07496021 Prograrn Studi : Agribisnis Judul Skripsi : Analisis Pendapatan IJsahatani dan Efisiensi Produksi Tembakau Madura Program lntensitikasi Tembakau Rakyat. dapat diterima sebagai syarat untuk meniperoleh gelai- Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian lnstitut Pertanian Bogor. Menyetujui, Ir. Budi Purwanto NIP.132 095 187 Tanggal Lulus : 15 Desember 2000
PERNYATAAN Dengan ini menyatakan bahwa skripsi ini benar-benar hasil karya sendiri dan belum pernah diajukan sebagai skripsi atau karya ilrniah pada perguruan tinggi atau lembaga manapun Bogor, Desernber 2000 Ahmad Herivanto A07496021
RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Pamekasan, Jawa Timur pada tanggal 20 Agustus 1977 merupan anak pasangan dari Bapak Satrawi dan lbu Maryati. Penulis menyelesaikan Sekolah Dasar pada tahun 1990 di SDN Murtajih I Pademawu, Pamekasan. Sekolah Menengah Pertama diselesaikan pada tahun 1993 di SMP Negeri 2 Pamekasan. Sekolah Mengah Atas penulis selesaikan pada tahun 1996 di SMA Negeri 2 Pamekasan. Pada tahun yang sama penulis diterima di lnstitut Petanian Bogor melalui Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI). Penulis diterima Program Studi Agribisnis Jurusan Ilmu-llmu Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, lnstitut Pertanian Bogor. Penulis dinyatakan lulus sebagai Sarjana Pertanian pada sidang ujian akhir tanggal 15 Desember 2000.
KATA PENGANTAR Puji syukur senaniasa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas curahan rahmah dan hidayah sehingga penyusunan skripsi berjudul 'Analisis Pendapatan Usahatani dan Efisiensi Produksi Tembakau Madura Program lntensifikasi Tembakau Rakyat" dapat diselesaikan. Penulis menyadari bantuan berbagai pihak dalam penyusunan karya tulis ini. Ucapan terima kasih penulis haturkan teriring doa semoga ilahi rabbi menerima semua bantuan tersebut sebagai amal ibadah yang tulus. Ucapan terima kasih khususnya penulis tujukan kepada: 1. Ir. Budi Purwanto sebagai pembimbing skripsi, Dr. Ir. Makmun Sarma, MS.M.Ec. dan Ir. Nuraini W. Prasodjo, MS sebagai Komisi penguji sidang atas bimbingan dan perhatiannya. 2. Ir.Neti Tinaprilla, MM. Atas kesediannya menjadi moderator dalam seminar karya tulis ini. 3. Responden yang terdiri: Petani Tembakau di Desa Murtajih, Pagendingan, dan Tentenan Tirnur, Dinas Perkebunan dan Pusat lnformasi Pasar Tembakau Dati II Pamekasan, aparatur Kecamatan dan desa penelitian atas bantuannya dalam pengumpulan data dan informasi. 4. lbunda dan Ayahanda atas dukungan moril dan materiil serta seluruh kelurga atas doa dan dorongan semangat untuk penyelesaian studi. 5. Teman-teman di Sanggar Ke' Lesap atas persaudaraan dan bantuan teknisnya dalam penyelesaian karya tulis ini.
Penulis menyadari karya tulis ini belum sempurna. Untuk itu kritik dan saran yang membangun dari semua pihak sangat diharapkan. Akhirnya semoga karya tulis ini dapat bermakna dan bermanfaat bagi semua pihak. Bogor, Desember 2000 Penulis
DAFTAR IS1 Halaman DAFTAR IS1... i DAFTAR TABEL...... 111 DAFTAR GAMBAR... v DAFTAR LAMPIRAN... vi I. PENDAHULUAN... 1 1. 1 Latar Belakang... 1 1.2 Permasalahan... 4.. 1.3 Tujuan dan Manfaat Penellban... 7 II. TINJAUAN PUSTAKA... 8.. 2.1 Tinjauan Komod~b... 8 2.1.1 Budidaya Tembakau Madura... 8 2.1.2 Sistem Pemasaran Tembakau Madura... 14 2.2 Efisiensi Faktor Produksi dan Pendapatan Usahatani... 16 2.3 Hasil Penelitian Eiisiensi Produksi Usahatani... 19 Ill. KERANGKA PEMIKIRAN... 22 3.1 Pendapatan Usahatani... 22 3.2 Fungsi Produksi Usahatani Tembakau... 24 3.3 Eiisiensi Usahatani Tembakau... 27 3.4 Kerangka Empiris Usahatani Tembakau... 34