UJI COBA INSTRUMEN PRETEST-POSTTEST. c. Sederhana b. Mudah dan sulit

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

LAMPIRAN 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) : SD Negeri 3 Kaloran. : 6 x 35 menit (3 x pertemuan)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

LAMPIRAN I SURAT IZIN PENELITIAN

Validitas & Reliabilitas (Sert)

BAB 9 PESAWAT SEDERHANA. Kamu dapat menjelaskan pesawat sederhana yang dapat membuat pekerjaan lebih mudah dan lebih cepat diselesaikan.

LAMPIRAN 1 SOAL UJI VALIDITAS Instrumen Soal untuk Uji Validitas SD Negeri Blotongan 02 Kecamatan Sidorejo Salatiga

Lampiran 1. Daftar Siswa Penelitian

Lampiran 1. Daftar Kelompok Siswa Penelitian. Daftar Siswa Uji Coba Instrumen Pretest. Kelas VIII-A SMP 1 Susukan. Kelas VIII-A SMP 2 Susukan

BAB IV HASIL PENELITIAN. peneliti melakukan dokumentasi berupa foto-foto selama penelitian berlangsung.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Lampiran 1 79

Daftar Lampiran. Lampiran 1 Reliabilitas Skala Kecemasan Komunikasi. Lampiran 2 Data Mentah Skala Kecemasan Komunikasi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

SURAT PERSETUJUAN MENJADI SAMPLE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

KEPERCAYAAN DIRI. Corrected Item-Total Correlation

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

2 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

KISI-KISI SOAL PRETEST Nama Sekolah : SMP Negeri 3 Salatiga Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : VIII/I Alokasi Waktu : 60 Menit

BAB IV HASIL PENELITIAN. pengaruh model pembelajaran contextual teaching and learning (CTL)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Total Aktiva Perusahaan Perbankan (dalam rupiah) NAMA PERUSAHAAAN Rata-rata


BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

LAMPIRAN A. Skala Penelitian Stres Kerja

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Lampiran 1: Data Skor Pretest dan Posttest Kelas Kontrol/VIII F SMP Negeri 1 Banguntapan

Perpustakaan Unika LAMPIRAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. yang berkaitan dengan variabel-variabel penelitiam. Variabel-variabel yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Hasil Uji Validitas Skala CPRS (Conduct Problem Risk Screen)

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di MA At-Thohiriyah Ngantru Tulungagung.

LAMPIRAN 1 SURAT KETERANGAN PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di MTs Al Huda Bandung Kabupaten Tulungagung.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1 SDN Mangunsari 07 Salatiga Eksperimen % 2 SDN 03 Karangrejo Kontrol

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sampai bulan April. Mulai dari tahap persiapan, observasi, eksperimen dan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

DUKUNGAN SOSIAL. Item-Total Statistics

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

Nama :... Jenis Kelamin :...

BAB IV HASIL PENELITIAN. lingkaran, dan dilanjutkan dengan langkah-langkah berikut ini: siswa, setiap siswa mendapatkan 1 kartu.

BAB IV HASIL PENELITIAN

SURAT KETERANGAN PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

Hasil Output Data. Item-Total Statistics

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

LAMPIRAN A SKALA KEMATANGAN EMOSI DAN PENYESUAIAN AKADEMIK

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Minimu Maximum Mean

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

A. Skala Penelitian A-1. Skala Kecerdasan Emosional SMA Seminari A-2. Skala Kecerdasan Emosional SMA Don Bosco Semarang

SKALA I NO PERNYATAAN SS S TS STS. mempermudah saya dalam merencanakan pekerjaan yang. dengan saya dapat diperoleh baik dari orang tua, teman, dan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. terhadap hasil belajar siswa kelas VII pada materi Himpunan MTs Aswaja

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Jumlah Siswa Laki-laki Perempuan Eksperimen Kontrol Jumlah Seluruhnya 59

Daftar Kuesioner. I. Pengantar

BAB IV HASIL PENELITIAN. pengaruh metode pembelajaran kooperatif Team Assisted

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Saya sering bermimpi buruk SS S TS STS

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Lampiran 1 Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Setting dan Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas IV SD Negeri Salatiga

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

HANDOUT METODE PENELITIAN KUANTITATIF ANALISIS DATA MENGGUNAKAN SPSS

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

LAMPIRAN 1. Angket Motivasi Berolahraga Berdasarkan Olahraga Kompetisi Dan Olahraga Rekreasi. Angket Penelitian

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. Standar Kompetensi 5. Memahami hubungan antara gaya, gerak dan energi serta fungsinya.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe tutor sebaya. sedangkan di kelas kontrol tidak diberi perlakuan.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

LAMPIRAN A: TRY OUT SKALA REGULASI DIRI DALAM MENGERJAKAN SKRIPSI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

LAMPIRAN. Jurusan Pendidikan : Akuntansi Manajemen Lainnya

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Transkripsi:

81

82

83 UJI COBA INSTRUMEN PRETEST-POSTTEST Nama : Kelas : No absen : Berilah tanda silan (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling benar! 1. Batang besi atau batang lain yang digunakan untuk mengungkit, merupakan tuas yang paling.... a. Mudah c. Sederhana b. Mudah dan sulit d. Sederhana dan rumit 2. Perhatikan gambar berikut untuk menjawab soal nomor 2 dan 3. C B A Panjang jarak BC adalah.... a. Titik tumpu c. Lengan beban b. Lengan kuasa d. Titik kuasa 3. Bagian yang ditunjukkan oleh huruf A adalah.... a. Titik tumpu c. Titik beban b. Titik kuasa d. Titik sentuh 4. Berikut ini tidak termasuk bagian pesawat sederhana adalah.... a. Sekop c. Tang b. Magnet d. gunting 5. Berikut ini tidak termasuk bagian-bagian pengungkit adalah....

84 a. Titik beban b. Titik tumpu c. Titik kuasa d. Titik balik 6. Pesawat sederhana berikut merupakan contoh pengungkit adalah.... a. Kapak c. Eskalator b. Sekrup d. Gunting 7. Berikut ini tidak termasuk jenis pesawat sederhana adalah.... a. Pengungkit c. Katrol b. Bidang miring d. Papan luncur 8. Gerobak roda satu dan alat-alat jenis kedua memiliki susunan TB, TK, dan TT seperti.... TK TB TT a. TB TT TK b. TK TB TT c. TT TK TB d. 9. Alat di bawah ini yang merupakan bidang miring adalah.... a. Papan luncur c. Sepatu roda b. Katrol d. Gegap 10. Pembuatan sekrup dan baut menggunakan prinsip....

85 a. Bidang miring c. Roda b. Tuas d. Poros 11. Pesawat yang rumit terdiri atas beberapa pesawat.... a. Sederhana c. Mewah b. Modern d. Ringan 12. Di bawah ini yang merupakan tuas golongan pertama adalah.... a. Sekop c. Gegap b. Alat memancing d. Gunting 13. Pembuatan atap rumah menggunakan prinsip.... a. Katrol c. Bidang miring b. Tuas d. Roda 14. Pesawat sederhana dikelompokkan menjadi... macam. a. 2 c. 4 b. 3 d. 5 15. Sekop yang kita gunakan untuk menyerok tanah merupakan tuas golongan.... a. Pertama c. Ketiga b. Kedua d. Keempat 16. Keuntungan tuas golongan kedua adalah.... a. Murah b. Beban yang berat dapat digerakkan dengan ringan c. Beban yang berat tidak dapat digerakkan dengan ringan d. Lebih cepat 17. Prinsip bidang miring diterapkan pada alat.... a. Kereta dorong c. Sekrup b. Jungkat-jungkit d. Takal 18. Iwan sedang memotong kukunya yang panjang, maka ia menggunakan pesawat jenis.... a. Tuas c. Bidang miring b. Katrol d. Roda

86 19. Linggis dan alat-alat tuas golongan jenis pertama memiliki susunan TK, TB, dan TT seperti di bawah ini.... TB TT TK a. TT TB TK b. TK TB TT c. TT TK TB d. 20. Sekrup termasuk pesawat sederhana yang menggunakan prinsip.... a. Bidang miring c. Katrol b. Pengungkit d. Roda dan poros 21. Pada tuas, beban akan terasa lebih ringan jika letak beban.... a. Jauh dari titik tupu c. Dekat dengan titik tumpu b. Jauh dari titik kuasa d. Dekat dengan titik kuasa 22. Alat pada gambar di bawah termasuk pengungkit jenis.... a. Pertama c. Ketiga b. Kedua d. Keempat 23. Paku yang menancap di tembok lebih mudah dicabut menggunakan pesawat sederhana berupa....

87 a. Pengungkit c. Katrol b. Bidang miring d. Roda 24. Posisi titik tumpu, beban, dan kuasa pada alat di bawah yaitu.... a. Titik tumpu berada di antara beban dan kuasa b. Beban berada di antara titik tumpu dan kuasa c. Kuasa berada di antara titik tumpu dan beban d. Titik tumpu, beban, dan kuasa berada pada satu tempat 25. Alat di atas bekerja menggunakan prinsip.... a. Bidang miring c. Katrol b. Pengungkit d. Roda berporos 26. Setiap alat yang digunakan untuk mempermudah pekerjaan manusia disebut.... a. Katrol c. Pesawat b. Tuas d. Mobil 27. Di bawah ini yang bukan merupakan tuas atau pengungkit adalah.... a. Alat pencabut paku c. Pisau b. Alat pemecah kemiri d. Sekop 28. Bidang miring memiliki kelemahan, yaitu.... a. Jarak yang ditempuh makin jauh b. Jarak yang ditempuh makin dekat c. Membutuhkan tenaga yang lebih besar d. Membutuhkan biaya yang lebih besar

88 29. Alat yang menggunakan prinsip kerja pengungkit yaitu.... a. Derek b. Pembuka botol c. Timba sumur d. Kursi roda 30. Bagian pada sekrup yang menggunakan prinsip kerja bidang miring yaitu nomor.... a. I I b. II c. III d. IV IV III II 31. Tangga merupakan pesawat sederhana yang memanfaatkan prinsip.... a. Pengungkit b. Bidang miring c. Katrol d. Roda berporos 32. Pada waktu menyapu, titik tumpu terletak pada bagian yang bernomor.... a. I I b. II II c. III III d. IV IV 33. Penjepit kue atau gorengan merupakan pengungkit jenis ke.... a. 1 b. 2 c. 3 d. 4 34. Jenis pesawat yang menggunakan tuas adalah.... a. Engsel pintu b. Paku c. Ketapel d. Gunting 35. Lengan manusia, sekop, pinset, dan penjepit es pada tuas jenis ketiga memiliki susunan TK, TT, dan TB adalah....

89 TB TT TK a. TT TB TK b. TK TB TT c. TT TK TB d. 36. Kapak, sekrup, pisau, dan paku merupakan contoh-contoh dari.... a. Tuas c. Pengungkit b. Bidang miring d. Katrol 37. Lengan manusia memiliki fungsi kerja yang menyerupai pesawat sederhana berjenis.... a. Bidang miring c. Katrol tetap b. Pengungkit d. Roda berporos 38. Sendok dan garpu merupakan pesawat sederhana yang termasuk golongan.... a. Pengungkit jenis ke-1 c. Katrol b. Pengungkit jenis ke-3 d. Roda berporos 39.

90 Gambar di atas menunjukkan prinsip kerja pengungkit golongan.... a. 1 c. 3 b. 2 d. 4 40. Berikut ini yang termasuk tuas golongan ke satu adalah.... a. Sekop c. Jungkat-jungkit b. Gerobak roda satu d. Alat pemotong kertas 41. Bentuk ulir pada sekrup menggunakan prinsip.... a. Katrol c. Tanjakan b. Tuas d. Bidang miring 42. Di bawah ini yang tidak termasuk tuas jenis pertama adalah.... a. Pemecah buah kenari c. Gunting kuku b. Gunting d. Tang 43. Pesawat sederhan berikut merupakan contoh bidang miring adalah.... a. Gunting c. Pengungkit b. Pisau d. Katrol 44. Berikut ini adalah pengungkit jenis pertama, kecuali.... a. c. b. d. 45. Pada saat kamu memotong kertas dengan gunting, titik beban terletak pada bagian yang bernomor.... 1 2 3 4 a. 1 b. 2 c. 3 d. 4

91 46. Jenis pesawat yang menggunakan bidang miring adalah.... a. Paku c. Tang b. Gunting d. Pengungkit 47. Gambar dibawah ini memudahkan pekerjaan dengan mengunakan prinsip.... a. Pengungkit c. Bidang miring b. Katrol d. Tuas 48. Berikut ini yang termasuk bidang miring adalah.... a. Katrol c. Sekrup b. Roda berporos d. Sekop 49. Di bawah ini yang merupakan tuas golongan ketiga adalah.... a. Jungkat-jungkit c. Alat pemecah kemiri b. Sekop d. Alat pemotong kertas 50. Sapu yang kita gunakan untuk membersihkan lantai merupakan tuas golongan.... a. Pertama c. Ketiga b. Kedua d. keempat

92 Kunci Jawaban 1. C 11. A 21. B 31. B 41. D 2. B 12. D 22. C 32. A 42. A 3. C 13. C 23. A 33. C 43. B 4. B 14. C 24. A 34. D 44. D 5. D 15. C 25. A 35. D 45. B 6. D 16. D 26. C 36. B 46. A 7. C 17. C 27. C 37. B 47. C 8. C 18. A 28. A 38. A 48. C 9. A 19. A 29. B 39. A 49. B 10. A 20. A 30. B 40. C 50. C

93

94 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 A 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 B 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 1 1 0 0 1 0 0 0 C 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 0 0 0 1 1 0 0 D 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 E 1 0 1 0 0 1 0 0 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 F 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 G 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 H 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 I 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 0 J 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 K 0 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 0 0 L 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 M 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 N 0 1 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 O 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 P 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 Q 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 R 0 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 1 S 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 T 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 U 1 0 1 1 0 1 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 V 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 W 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 X 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 Y 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 0 1 0 0 0 Z 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 1 0 0 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0 A 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0

95

96 Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items.893 25 Item-Total Statistics Corrected Cronbach's Scale Mean if Scale Variance Item-Total Alpha if Item Item Deleted if Item Deleted Correlation Deleted VAR00001 17.0370 29.729.273.894 VAR00002 17.1852 29.080.357.893 VAR00003 16.8519 29.131.713.887 VAR00005 17.1111 27.641.670.884 VAR00006 16.8519 30.054.387.891 VAR00010 17.0370 28.575.520.888 VAR00012 16.9630 28.960.502.889 VAR00014 17.0000 29.154.420.891 VAR00017 17.0741 28.302.553.887 VAR00020 16.9259 28.148.775.883 VAR00025 16.8889 29.256.548.888 VAR00026 16.9259 29.456.425.890 VAR00027 17.3333 28.692.425.891 VAR00034 17.0370 28.652.503.889 VAR00035 17.5926 29.481.376.891 VAR00036 16.8519 29.131.713.887 VAR00037 17.1111 27.641.670.884 VAR00039 17.3333 29.077.352.893 VAR00040 17.1852 28.772.416.891 VAR00041 16.9259 29.687.365.892

97 VAR00043 16.8519 30.131.360.892 VAR00044 17.2222 29.103.347.893 VAR00045 17.2963 28.986.367.893 VAR00046 17.1481 28.362.506.889 VAR00048 16.9259 28.148.775.883

98

99 SOAL PRETEST Nama : Kelas : No Absen : Berilah tanda silan (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling benar! 1. Batang besi atau batang lain yang digunakan untuk mengungkit, merupakan tuas yang paling.... a. Mudah c. Sederhana b. Mudah dan sulit d. Sederhana dan rumit 2. Pesawat sederhana berikut merupakan contoh pengungkit adalah.... 1. Kapak 3. Eskalator 2. Sekrup 4. Gunting 3. Pembuatan sekrup dan baut menggunakan prinsip.... a. Bidang miring c. Roda b. Tuas d. Poros 4. Di bawah ini yang merupakan tuas golongan pertama adalah.... 1. Sekop 3. Gegap 2. Alat memancing 4. Gunting 5. Pesawat sederhana dikelompokkan menjadi... macam. a. 2 c. 4 b. 3 d. 5 6. Perhatikan gambar berikut untuk menjawab soal nomor 6 dan 13. C A B

100 Panjang jarak BC adalah.... a. Titik tumpu c. Lengan beban b. Titik kuasa d. Lengan kuasa 7. Prinsip bidang miring diterapkan pada alat.... a. Kereta dorong c. Sekrup b. Jungkat-jungkit d. Takal 8. Sekrup termasuk pesawat sederhana yang menggunakan prinsip.... a. Bidang miring c. Katrol b. Pengungkit d. Roda dan poros 9. Berikut ini tidak termasuk bagian-bagian pengungkit adalah.... a. Titik balik c. Titik kuasa b. Titik tumpu d. Titik beban 10. Alat di atas bekerja menggunakan prinsip.... a. Bidang miring c. Katrol b. Pengungkit d. Roda berporos 11. Setiap alat yang digunakan untuk mempermudah pekerjaan manusia disebut.... a. Katrol c. Pesawat b. Tuas d. Mobil 12. Di bawah ini yang bukan merupakan tuas atau pengungkit adalah.... a. Alat pencabut paku c. Pisau b. Alat pemecah kemiri d. Sekop 13. Bagian yang ditunjukkan oleh huruf A pada gambar nomor 6 di atas adalah.... a. Titik tumpu c. Titik beban b. Titik kuasa d. Titik sentuh

101 14. Jenis pesawat yang menggunakan tuas adalah.... a. Engsel pintu c. Ketapel b. Paku d. Gunting 15. Lengan manusia, sekop, pinset, dan penjepit es pada tuas jenis ketiga memiliki susunan TK, TT, dan TB adalah.... TB TT TK a. TT TB TK b. TK TB TT c. TT TK TB d. 16. Kapak, sekrup, pisau, dan paku merupakan contoh-contoh dari.... a. Tuas c. Pengungkit b. Bidang miring d. Katrol 17. Lengan manusia memiliki fungsi kerja yang menyerupai pesawat sederhana berjenis.... a. Bidang miring c. Katrol tetap b. Pengungkit d. Roda berporos 18.

102 Gambar di atas menunjukkan prinsip kerja pengungkit golongan.... a. 1 c. 3 b. 2 d. 4 19. Berikut ini yang termasuk tuas golongan ke satu adalah.... a. Sekop c. Jungkat-jungkit b. Gerobak roda satu d. Alat pemotong kertas 20. Bentuk ulir pada sekrup menggunakan prinsip.... a. Katrol c. Tanjakan b. Tuas d. Bidang miring 21. Pesawat sederhan berikut merupakan contoh bidang miring adalah.... a. Gunting c. Pengungkit b. Pisau d. Katrol 22. Berikut ini adalah pengungkit jenis pertama, kecuali.... a. c. b. d. 23. Pada saat kamu memotong kertas dengan gunting, titik beban terletak pada bagian yang bernomor.... 1 2 3 4 a. 1 b. 2 c. 3 d. 4

103 24. Jenis pesawat yang menggunakan bidang miring adalah.... a. Paku c. Tang b. Gunting d. Pengungkit 25. Berikut ini yang termasuk bidang miring adalah.... a. Katrol c. Sekrup b. Roda berporos d. Sekop

104 Kunci Jawaban 1. C 6. D 11. C 16. B 21. B 2. D 7. C 12. C 17. B 22. D 3. A 8. A 13. A 18. A 23. B 4. D 9. A 14. D 19. C 24. A 5. C 10. A 15. D 20. D 25. C

105

106 DAFTAR NILAI PRETEST KELAS V SD NEGERI MANGGIHAN KECAMATAN GETASAN KABUPATEN SEMARANG NO NAMA NILAI 1. PUJ 76 2. AYU 76 3. DIA 68 4. ANN 72 5. DEW 68 6. DWI 72 7. ICH 80 8. SIS 68 9. MIT 10. RIE 11. SAR 12. SIT 13. SRI 14. SRI.S 15. SAN Jumlah Nilai Nilai Rata-Rata 64 76 64 72 80 88 80 1104 73,6

107 DAFTAR NILAI PRETEST KELAS V SD NEGERI GEDONG 02 KECAMATAN BANYUBIRU KABUPATEN SEMARANG NO NAMA NILAI 1. BAG 72 2. ALD 80 3. AHM 84 4. YAS 64 5. TYA 64 6. ANN 60 7. ANJ 76 8. DWI 76 9. ELG 76 10. HAN 76 11. RIN 48 12. PAT 72 13. SEL 72 14. UMI 76 15. VER 64 16. LAI 76 17. ERN 76 18. IQB 84 19. MFF 68 Jumlah Nilai 1364 Nilai Rata-Rata 71,7

108

109 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar Negeri Manggihan Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/Semester : V/II Alokasi Waktu : 2 x 35 menit jam pelajaran Hari / Tanggal : Selasa, 27 Maret 2012 A. Standar Kompetensi 5. Memahami hubungan antara gaya, gerak dan energi serta fungsinya B. Kompetensi Dasar 5.2. Menjelaskan pesawat sederhana yang dapat membuat pekerjaan lebih mudah dan lebih cepat C. Indikator 1. Mengidentifikasi jenis pesawat sederhana, misalnya pengungkit dan bidang miring 2. Menggolongkan berbagai alat rumah tangga sebagai pengungkit dan bidang miring 3. Mengidentifikasi kegiatan yang menggunakan pesawat sederhana 4. Mendemonstrasikan cara menggunakan pesawat sederhana D. Tujuan Pembelajaran 1. Setelah melihat alat-alat dari pesawat sederhana, siswa dapat menyebutkan jenis-jenis pesawat sederhana yaitu pengungkit dan bidang miring. 2. Dengan melihat alat-alat dari pesawat sederhana secara langsung, siswa dapat menggolongkan berbagai jenis-jenis pesawat sederhana sebagai pengungkit dan bidang miring.

110 3. Setelah melihat alat-alat dari pesawat sederhana, siswa dapat mengidentifikasi kegiatan yang menggunakan prinsip kerja pesawat sederhana yaitu pengungkit dan bidang miring. 4. Dengan melihat alat-alat dari pesawat sederhana, siswa dapat mendemonstrasikan cara menggunakan pesawat sederhan. Karakter yang diharapkan: a. Rasa ingin tahu b. Disiplin c. Kerja sama d. Tanggung jawab E. Materi Pembelajaran A. Pesawat Sederhana Setiap alat yang berguna untuk memudahkan pekerjaan manusia disebut pesawat. Pesawat ada yang rumit dan ada yang sederhana. Tujuan menggunakan pesawat sederhana adalah untuk 1. Melipatgandakan gaya atau kemampuan kita 2. Mengubah arah gaya yang kita lakukan 3. Menempuh jarak yang lebih jauh atau memperbesar kecepatan. Jadi, pesawat sederhana diperlukan bukan untuk menciptakan gaya atau menyimpan gaya. Pesawat sederhana digunakan untuk memudahkan pelaksanaan pekerjaan, walaupun membutuhkan waktu yang lebih lama (lintasan yang lebih jauh). Pesawat dikelompokkan menjadi empat jenis, yaitu a. Tuas (pengungkit) c. Katrol b. Bidang miring d. Roda Pesawat yang terbentuk dari beberapa pesawat sederhana disebut pesawat rumit. Dengan demikian, betapapun rumitnya suatu pesawat, sebenarnya pesawat itu merupakan gabungan dari pesawat-pesawat sederhana.

111 B. Jenis-jenis pesawat sederhana 1. Tuas (pengungkit) Batang besi atau batang lain yang digunakan untuk mengungkit, merupakan tuas yang paling sederhana. Batang tersebut bertumpu pada suatu tempat yang disebut titik tumpu. Gaya yang bekerja pada tuas disebut kuasa. Tempat kuasa dilakukan disebut titik kuasa. Berat beban disebut beban. Tuas digolongkan menjadi tiga golongan. Pengolongan itu didasarkan pada tiga macam posisi dari kuasa, beban dan titik tumpu. a. Golongan pertama Pada tuas golongan pertama, posisi titik tumpu berada di antara beban dan kuasa. Contohnya, jungkat-jungkit, gunting, palu untuk mencabut paku, dan linggis. Kuasa Beban Kuasa Titik tumpu Titik tumpu Beban b. Golongan kedua Pada tuas golongan kedua, posisi beban berada di antara posisi kuasa dan titik tumpu. Contohnya, saat kita mendorong gerobak pasir dan pada alat pemecah buah atau biji. Titik tumpu Kuasa Kuasa Beban Beban Titik tumpu

112 c. Golongan ketiga Pada tuas golongan ketiga, posisi kuasa berada di antara titik tumpu dan beban. Contohnya, pada saat kita menggunakan sekop untuk mengambil tanah atau pasir. Titik Tumpu Titik Kuasa Titik Beban 2. Bidang Miring Permukaan datar dengan salah satu ujungnya lebih tinggi daripada ujung yang lain disebut bidang miring. Jalan berkelok-kelok di pegunungan dan papan luncur yang merupakan tempat anak bermain merupakan contoh bidang miring. Bidang miring dibuat bukan untuk menciptakan usaha, tetapi untuk mempermudah kita dalam memindahkan suatu benda. Bidang miring berguna untuk membantu memindahkan benda-benda yang terlalu berat. Keuntungan menggunakan bidang miring ialah gaya yang dibutuhkan untuk memindahkan suatu benda lebih kecil. Namun demikian, bidang miring memiliki kelemahan, yakni untuk melaluinya harus menempuh perjalanan yang jauh. Bidang miring tidak mengurangi pekerjaan, melainkan mengurangi gaya yang diperlukan.

113 Prinsip bidang miring dimanfaatkan orang untuk membuat baji. Jadi, baji sesungguhnya merupakan bidang miring. Beberapa alat yang menggunakan prinsip baji adalah sebagai berikut. F. Model dan Metode Pembelajaran 1. Model Pembelajaran: Inkuiri (Iinquiry) 2. Metode Pembelajaran: a) Ceramah b) Tanya jawab c) Demonstrasi d) Pemberian tugas G. Kegiatan Pembelajaran 1. Kegiatan Awal (5 menit) a. Guru mengecek kehadiran siswa b. Guru memotivasi rasa keingintahuan siswa tentang materi pengungkit dan bidang miring yang ada di dalam kehidupan sehari-hari c. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai 2. Kegiatan inti (50 menit) Fase 1: Menyajikan pertanyaan atau masalah 1. Guru bertanya kepada siswa: a) Apa yang dimaksud dengan pesawat sederhana? b) Sebutkan alat tuas golongan pertama, golongan kedua, dan golongan ketiga? c) Apa saja bagian-bagian dari tuas (pengungkit)?

114 d) Apa yang kamu ketahui tentang bidang miring dan apa kegunaan bidang miring? e) Apa sajakah alat yang menggunakan prinsip baji pada bidang miring? 2. Guru menuliskan pertanyaan dan jawaban sementara di papan tulis 3. Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok 4. Siswa dengan bimbingan guru menentukan rumusan masalah yang akan dipecahkan bersama Fase 2: Membuat hipotesis 1. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk curah pendapat dalam membentuk hipotesis. 2. Siswa menentukan hipotesis yang relevan dengan permasalahan dan memprioritaskan hipotesis mana yang menjadi penyelidikan 3. Guru menyampaikan garis besar materi dan kegiatan yang akan dilakukan pada proses pembelajaran Fase 3: Merancang percobaan 1. Guru menunjukkan alat dan bahan yang akan digunakan dalam melakukan percobaan tentang tuas (pengungkit) dan bidang miring 2. Siswa menentukan langkah-langkah yang sesuai dengan hipotesis yang akan dilakukan 3. Siswa dengan bimbingan guru menentukan rancangan percobaan tentang tuas (pengungkit) dan bidang miring Fase 4: Melakukan percobaan untuk memperoleh informasi 1. Guru membimbing siswa untuk mendapatkan informasi melalui percobaan 2. Siswa melakukan kegiatan percobaan untuk mencari tahu bagaimana prinsip kerja tuas (pengungkit) dan bidang miring 3. Guru memantau kegiatan siswa dalam melakukan percobaan

115 Fase 5: Mengumpulkan dan menganalisis data 1. Berdasarkan kelompok, siswa mendiskusikan data yang diperoleh dari hasil percobaan 2. Siswa membandingkan hipotesis dengan hasil percobaan tentang tuas (pengungkit) dan bidang miring 3. Setiap kelompok diberi kesempatan untuk menyampaikan hasil percobaan yang telah dilakukan 4. Guru memberi kesempatan siswa bertanya tentang materi yang belum jelas 3. Kegiatan Akhir (15 menit) Fase 6: Membuat kesimpulan 1. Guru membimbing siswa dalam membuat kesimpulan 2. Guru melakukan refleksi tentang pembelajaran yang dilakukan 3. Guru memberikan soal tes akhir langsung dikerjakan siswa 4. Salam penutup H. Alat dan Sumber Belajar A. Alat: 1. Palu 6. Pinset 2. Gunting 7. Sapu 3. Pemotong kuku 8. Pisau 4. Tang 9. Sekrup 5. Stapler B. Sumber belajar: 1. Haryanto. 2004. Sains untuk Sekolah Dasar Kelas V. Jakarta: Penerbit Erlangga 2. Sriyadi. 2011. Pedoman Guru Buku Ajar Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas V. Penerbit Fokus CV.Sindunata

116 3. Panut, dkk. 2007. Dunia Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 5B. Bogor: Penerbit Yudhistira 4. Choril, dkk. 2008. IPA 5 Salingtemas. Jakarta: Intan Pariwara 5. Heri, dkk. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan Depdiknas 6. Rositawaty, dkk. 2008. Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan Depdiknas I. Evaluasi Penilaian: a. Prosedur Tes : Postest. b. Teknik Tes : Tes Tertulis. c. Bentuk Tes : Pilihan Ganda. d. Instrumen Penilaian : Terlampir.

117

118

119

120

121

122 SOAL POSTTEST Nama : Kelas : No Absen : Berilah tanda silan (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling benar! 1. Pesawat sederhana dikelompokkan menjadi... macam. a. 2 c. 4 b. 3 d. 5 2. Di bawah ini yang merupakan tuas golongan pertama adalah.... a. Sekop c. Gegap b. Alat memancing d. Gunting 3. Pembuatan sekrup dan baut menggunakan prinsip.... a. Bidang miring c. Roda b. Tuas d. Poros 4. Pesawat sederhana berikut merupakan contoh pengungkit adalah.... a. Kapak c. Eskalator b. Sekrup d. Gunting 5. Batang besi atau batang lain yang digunakan untuk mengungkit, merupakan tuas yang paling.... a. Mudah c. Sederhana b. Mudah dan sulit d. Sederhana dan rumit 6. Perhatikan gambar berikut untuk menjawab soal nomor 6 dan 8. C A B

123 Panjang jarak BC adalah.... a. Titik tumpu c. Lengan beban b. Titik kuasa d. Lengan kuasa 7. Setiap alat yang digunakan untuk mempermudah pekerjaan manusia disebut.... a. Katrol c. Pesawat b. Tuas d. Mobil 8. Bagian yang ditunjukkan oleh huruf A pada gambar nomor 6 di atas adalah.... a. Titik tumpu c. Titik beban b. Titik kuasa d. Titik sentuh 9. Gambar di atas menunjukkan prinsip kerja pengungkit golongan.... a. Titik balik c. Titik kuasa b. Titik tumpu d. Titik beban 10. Jenis pesawat yang menggunakan bidang miring adalah.... a. Paku c. Tang b. Gunting d. Pengungkit 11. Prinsip bidang miring diterapkan pada alat.... a. Kereta dorong c. Sekrup b. Jungkat-jungkit d. Takal 12. Berikut ini yang termasuk tuas golongan ke satu adalah.... a. Sekop c. Jungkat-jungkit b. Grobak roda satu d. Alat pemotong kertas 13. Sekrup termasuk pesawat sederhana yang menggunakan prinsip.... a. Bidang miring c. Katrol b. Pengungkit d. Roda dan poros

124 14. Bentuk ulir pada sekrup menggunakan prinsip.... a. Katrol c. Tanjakan b. Tuas d. Bidang miring 15. Lengan manusia, sekop, pinset, dan penjepit es pada tuas jenis ketiga memiliki susunan TK, TT, dan TB adalah.... TB TT TK a. TT TB TK b. TK TB TT c. TT TK TB d. 16. Pesawat sederhana berikut merupakan contoh bidang miring adalah.... a. Gunting c. Pengungkit b. Pisau d. Katrol 17. Lengan manusia memiliki fungsi kerja yang menyerupai pesawat sederhana berjenis a. Bidang miring c. Katrol tetap b. Pengungkit d. Roda berporos 18. Berikut ini tidak termasuk bagian-bagian pengungkit adalah.... a. Titik balik c. Titik kuasa b. Titik tumpu d. Titik beban

125 19. Di bawah ini yang bukan merupakan tuas atau pengungkit adalah.... a. Alat pencabut paku c. Pisau b. Alat pemecah kemiri d. Sekop 20. Jenis pesawat yang menggunakan tuas adalah.... a. Engsel pintu c. Ketapel b. Paku d. Gunting 21. Kapak, sekrup, pisau, dan paku merupakan contoh-contoh dari.... a. Tuas c. Pengungkit b. Bidang miring d. Katrol 22. Berikut ini adalah pengungkit jenis pertama, kecuali.... a. c. b. d. 23. Pada saat kamu memotong kertas dengan gunting, titik beban terletak pada bagian yang bernomor.... 24. 1 2 3 4 a. 1 b. 2 c. 3 d. 4 Alat di atas bekerja menggunakan prinsip....

126 a. Bidang miring c. Katrol b. Pengungkit d. Roda berporos 25. Berikut ini yang termasuk bidang miring adalah.... a. Katrol c. Sekrup b. Roda berporos d. Sekop

127 Kunci Jawaban 1. C 6. D 11. C 16. B 21. B 2. D 7. C 12. C 17. B 22. D 3. A 8. A 13. A 18. A 23. B 4. D 9. A 14. D 19. C 24. A 5. C 10. A 15. D 20. D 25. C Pedoman Penilaian: Prosedur penilaian :

128

129 DAFTAR NILAI POSTTEST KELAS V SD NEGERI MANGGIHAN KECAMATAN GETASAN KABUPATEN SEMARANG NO NAMA NILAI 1. PUJ 80 2. AYU 84 3. DIA 80 4. ANN 76 5. DEW 76 6. DWI 80 7. ICH 80 8. SIS 88 9. MIT 10. RIE 11. SAR 12. SIT 13. SRI 14. SRI.S 15. SAN Jumlah Nilai Nilai Rata-Rata 84 88 80 84 84 88 80 1232 82,13

130 DAFTAR NILAI POSTTEST KELAS V SD NEGERI GEDONG 02 KECAMATAN BANYUBIRU KABUPATEN SEMARANG NO NAMA NILAI 20. BAG 56 21. ALD 60 22. AHM 40 23. YAS 60 24. TYA 52 25. ANN 60 26. ANJ 56 27. DWI 64 28. ELG 60 29. HAN 60 30. RIN 64 31. PAT 64 32. SEL 64 33. UMI 68 34. VER 60 35. LAI 64 36. ERN 64 37. IQB 72 38. MFF 76 Jumlah Nilai 1164 Nilai Rata-Rata 61,26

131

132 Hasil Uji Homogenitas Posttest Kelas Eksperimen Dan Kontrol Test of Homogeneity of Variances Nilai Posttest Levene Statistic df1 df2 Sig..483 1 32.492

133

134 Hasil Uji Normalitas Pretest-Posttest Kelas Eksperimen Dan Kontrol One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Normal Parameters Most Extreme Differences Std. Kolmogorov Asymp. Sig. N Mean Deviation Absolute Positive Negative -Smirnov Z (2-tailed) Pretest Eksperimen 15 73.6000 6.727.131.131 -.106.506.960 Pretest Kontrol 19 71.7895 8.791.210.158 -.210.917.370 Posttest Eksperimen 15 82.1333 3.962.238.238 -.162.923.362 Posttest Kontrol 19 61.2632 7.549.223.201 -.223.972.301

135

136 Hasil Uji Deskriptif Pretest Kelas Eksperimen Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Pretest Eksperimen 15 64.00 88.00 73.6000 6.72734 Valid N (listwise) 15 Hasil Uji Deskriptif Pretest Kelas Kontrol Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Pretest Kontrol 19 48.00 84.00 71.7895 8.79128 Valid N (listwise) 19

137

138 Hasil Uji Deskriptif Posttest Kelas Eksperimen Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Posttest Eksperimen 15 76.00 88.00 82.1333 3.96172 Valid N (listwise) 15 Hasil Uji Deskriptif Posttest Kelas Kontrol Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Posttest Kontrol 19 40.00 76.00 61.2632 7.54867 Valid N (listwise) 19

139

140 Daftar Hasil Nilai Pretest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol Nilai Pretest Kelas Eksperimen dan Kontrol SD Negeri Manggihan SD Negeri Gedong 02 No Nama Nilai No Nama Nilai PUJ 76 1. BAG 72 2. AYU 76 2. ALD 80 3. DIA 68 3. AHM 84 4. ANN 72 4. YAS 64 5. DEW 68 5. TYA 64 6. DWI 72 6. ANN 60 7. ICH 80 7. ANJ 76 8. SIS 68 8. DWI 76 9. MIT 64 9. ELG 76 10. RIE 76 10. HAN 76 11. SAR 64 11. RIN 48 12. SIT 72 12. PAT 72 13. SRI 80 13. SEL 72 14. SRI.S 88 14. UMI 76 15. SAN 80 15. VER 64 16. 16. LAI 76 17. 17. ERN 76 18. 18. IQB 84 19. 19. MFF 68 NILAI RATA-RATA 73,6 NILAI RATA-RATA 71,7

141 Daftar Hasil Nilai Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol Nilai Posttest Kelas Eksperimen dan Kontrol SD Negeri Manggihan SD Negeri Gedong 02 No Nama Nilai No Nama Nilai PUJ 80 1. BAG 56 2. AYU 84 2. ALD 60 3. DIA 80 3. AHM 40 4. ANN 76 4. YAS 60 5. DEW 76 5. TYA 52 6. DWI 80 6. ANN 60 7. ICH 80 7. ANJ 56 8. SIS 88 8. DWI 64 9. MIT 84 9. ELG 60 10. RIE 88 10. HAN 60 11. SAR 80 11. RIN 64 12. SIT 84 12. PAT 64 13. SRI 84 13. SEL 64 14. SRI.S 88 14. UMI 68 15. SAN 80 15. VER 60 16. 16. LAI 64 17. 17. ERN 64 18. 18. IQB 72 19. 19. MFF 76 NILAI RATA-RATA 82,13 NILAI RATA-RATA 61,26

142

143 Hasil Uji Hipotesis Penelitian Group Statistics Kelas N Mean Std. Deviation Std. Error Mean Nilai Posttest Eksperimen 15 82.1333 3.96172 1.02291 Kontrol 19 61.2632 7.54867 1.73178 Levene's Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means Independent Samples Test Equal variances assumed F 1.460 Sig..236 Nilai Posttest Equal variances not assumed T 9.686 10.376 Df 32 28.319 Sig. (2-tailed).000.000 Mean Difference 20.87018 20.87018 Std. Error Difference 2.15476 2.01132 95% Confidence Interval of the Difference Lower 16.48107 16.75225 Upper 25.25928 24.98810

144

145

146

147

148

149

150

151

152

153 DOKUMENTASI KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI (INQUIRY)

154

155

156

157