Statistika Psikologi 1

dokumen-dokumen yang mirip
Statistika Psikologi 1

Statistika Psikologi 1

Statistika Psikologi 1

Statistika Psikologi 1

Statistika Psikologi 1

Statistika Psikologi 2

Statistika Psikologi 2

Statistika Psikologi 2

Statistika Psikologi 1

Statistika Psikologi 2. Modul ke: Uji-t. Fakultas Psikologi. (t-test) Program Studi Psikologi

Statistika Psikologi 2

Statistika Psikologi 1

Statistika Psikologi 2

Statistika Psikologi 2

Statistika Psikologi 2

Statistika Psikologi 2

Statistika Psikologi 1

Statistika Psikologi 2. Pengantar Statistika Inferential dan Pengenalan SPSS. Modul ke: Fakultas Psikologi. Program Studi Psikologi

Peluang. Jadi, Ruang Sampel sebanyak {6}. Pada Dadu, ada 1, 2, 3, 4, 5, 6. Pada Kartu Remi, ada : Jadi, Ruang Sampel sebanyak {52}.

BAB 3 Teori Probabilitas

Ruang Sampel dan Kejadian

Statistika Psikologi 1

peluang Contoh 6.1 Ali mempunyai 2 celana dan 3 baju yang berbeda. Berapa stelan celana dan baju berbeda yang dipunyai Ali? Matematika Dasar Page 46

PELUANG KEJADIAN MAJEMUK

Metode Statistika STK211/ 3(2-3)

PELUANG. n cara yang berbeda. Contoh 1: Ali mempunyai 2 celana dan 3 baju yang berbeda. Berapa stelan celana dan baju berbeda yang dipunyai Ali?

Peluang suatu kejadian

Eksperimen Hasil Kejadian KONSEP PROBABILITAS

Statistik TEORI PROBABILITAS PERMUTASI DAN KOMBINASI. Yusnina, M.Stat. Pembuka. Modul ke: Daftar Pustaka. Akhiri Presentasi.

Materi #2 TIN315 Pemeliharaan dan Rekayasa Keandalan Genap 2015/2016

Statistika & Probabilitas

Statistika & Probabilitas. Sumber: Materi Kuliah Statistika Dr. Ir. Rinaldi Munir, M.T

1.1 Konsep Probabilitas

MEMAHAMI ANALISIS VARIANS oleh: Kusnendi Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia, 2016 (

STATISTIKA EKONOMI I Chapter 4 Distribusi Probabilitas Normal dan Binomial Chapter 5 Teori Sampling

SOAL PELUANG KELAS XI MATEMATIKANET.COM 1.! B. 4 2 C. 2 2 D. E. 2 2 A. 840 B. 504 C. 162 D. 84 E. 168

Perluasan permutasi dan kombinasi

Kelas/ Semester : XI/4 Pertemuan ke : : 4 x 45 menit ( 2x pertemuan) Standar kompetensi : Memecahkan masalah dengan konsep teori

Suplemen Kuliah STATISTIKA. Prodi Sistem Informasi (SI 3) STIKOM AMBON Pokok Bahasan Sub Pok Bahasan Referensi Waktu

STATISTIK INDUSTRI 1. Agustina Eunike, ST., MT., MBA

BAB 2 PELUANG. Menggunakan aturan statistika, kaidah pencacahan, dan sifat-sifat peluang dalam pemecahan masalah.

BAB 2 PELUANG. Menggunakan aturan statistika, kaidah pencacahan, dan sifat-sifat peluang dalam pemecahan masalah.

By : Refqi Kemal Habib

Percobaan : proses yang menghasilkan data Ruang Contoh (S) : himpunan yang memuat semua kemungkinan hasil percobaan

SILABUS MATA KULIAH S T A T I S T I K A

Peluang. Ilham Rais Arvianto, M.Pd. STMIK AKAKOM Yogyakarta

matematika DISTRIBUSI VARIABEL ACAK DAN DISTRIBUSI BINOMIAL K e l a s A. Penarikan Sampel dari Suatu Populasi Kurikulum 2013 Tujuan Pembelajaran

Pembahasan Contoh Soal PELUANG

Bab 9. Peluang Diskrit

HIPOTESIS NOL DAN HIPOTESIS ALTERNATIF

Peubah Acak. Bahan Kuliah II2092 Probabilitas dan Statistik Oleh: Rinaldi Munir Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB

UKD-4 PELUANG 11 IPA 3 Jumat, 22 Sept 2017

Penerapan Teori Kombinatorial dan Peluang Dalam Permainan Poker

Probabilitas dan Statistika Ruang Sampel. Adam Hendra Brata

Psikometri. Reliabilitas 1

PELUANG. Permutasi dengan beberapa elemen yang sama: Dari n obyek terdapat n

Psikometri. Aplikasi uji Reliabilitas dan. Validitas

Bab 11 PELUANG. Contoh : 5! = = 120

Bab 3. PELUANG A. RUANG SAMPEL B. PELUANG KEJADIAN TUNGGAL ( A ) Nama: Kelas : 11 IPA ! = 5

Solusi dan Penyelesaian. Kombinatorik. (b)

Statistika & Probabilitas

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2016 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN MATEMATIKA BAB I PELUANG

Psikometri Validitas 1

Probabilitas dan Statistika Teori Peluang. Adam Hendra Brata

Konsep Peluang. Dr. Kusman Sadik, M.Si Dept. Statistika IPB, 2015

25/09/2013. Semua kemungkinan nilai yang muncul S={123456} S={1,2,3,4,5,6} Semua kemungkinan nilai yang muncul S={G, A}

LEMBAR AKTIVITAS SISWA PELUANG

MATERI KULIAH STATISTIKA

BAB 2 PELUANG RINGKASAN MATERI

Probabilitas = Peluang

STATISTIKA TERAPAN (PS603)

Ruang Sampel. Bahan Kuliah II2092 Probabilitas dan Statistik Oleh: Rinaldi Munir Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB

SILABUS MATA KULIAH. Pengalaman Pembelajaran

4.2 Nilai Peluang Secara Teoritis

Probabilitas = Peluang (Bagian II)

AMIYELLA ENDISTA. Website : BioStatistik

Pierre-Simon Laplace. Born 23 March 1749 Beaumont-en-Auge, Normandy, France Died 5 March 1827 (aged 77) Paris, France Mempelajari peluang dalam judi

Pertemuan Ke- 3 BAB II PERMUTASI DAN KOMBINASI 2.1 Pengertian Permutasi

SILABUS STATISTIK BISNIS. Dosen: Dalizanolo Hulu, SE, ME

Dasar-dasar Metode Penelitian

PROBABILITAS MODUL PROBABILITAS

MODUL KULIAH STATISTIKA PROBABILITAS

matematika PELUANG: DEFINISI DAN KEJADIAN BERSYARAT K e l a s Kurikulum 2006 Tujuan Pembelajaran

Ruang Sampel, Titik Sampel dan Kejadian

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI PSIKOLOGI. Issue/Revisi : A0 Tanggal : 27 November 2017

Probabilitas suatu peristiwa adalah harga angka yang menunjukkan seberapa besar kemungkinan suatu peristiwa terjadi.

Nilai Probabilitas berkisar antara 0 dan 1.

STK 211 Metode statistika. Materi 3 Konsep Dasar Peluang

STATISTICS. WEEK 2 Hanung N. Prasetyo TELKOM POLYTECHNIC/HANUNGNP

BAB V TEORI PROBABILITAS

Konsep Peluang (Probability Concept)

KOMBINATORIKA DAN PELUANG. Jika n adalah bilangan asli, maka n factorial, ditulis n! diartikan sebagai

KONSEP DASAR PROBABILITAS

Psikometri Reliabilitas 2

MINGGU KE VIII & IX DISTRIBUSI DESCRETE

REFERENSI 1 source : Cara Menentukan Ruang Sampel Suatu Kejadian

6. PELUANG A. Kaidah Pencacahan 1. Aturan perkalian

MATERI KULIAH STATISTIKA I PROBABLITAS. (Nuryanto, ST., MT)

TEORI PROBABILITAS. a. Ruang Contoh. Definisi : Ruang contoh adalah himpunan semua kemungkinan hasil suatu percobaan, dan dilambangkan dengan S.

PROBABILITAS BERSYARAT

Transkripsi:

Modul ke: 10 Statistika Psikologi 1 Probabilitas Fakultas Psikologi Program Studi Psikologi Arie Suciyana S., S.Si., M.Si.

Probabilitas: Konsep Dasar Tidak ada definisi resmi untuk menjelaskan probabilitas seringkali dijelaskan sebagai persamaan di bawah ini: Probabilitas (p) = frek. Kejadian yang diharapkan keseluruhan kejadian yang mungkin terjadi Secara matematis, probabilitas disebut juga sebagai rasio (ratio) Nilainya berkisar 0 (tidak mungkin terjadi) sampai 1 (pasti terjadi)

Probabilitas: Konsep Dasar Contoh: Pada 1x pelemparan 1 buah koin terdapat 2 sisi yang mungkin muncul, sehingga terdapat 2 kejadian yang mungkin terjadi: mendapatkan sisi Gambar (G) atau mendapat mendapat sisi Angka (A) jadi probabilitas untuk mendapatkan sisi Gambar (G) = probabilitas mendapatkan sisi Angka (A) ½ = 0,5 = 50% 1 = frek kejadian yang diharapkan 2 = keseluruhan kejadian yang mungkin terjadi

Probabilitas: Konsep Dasar Pada 1x pelemparan 1 buah dadu terdapat 6 sisi yang mungkin muncul, sehingga terdapat 6 kejadian yang mungkin terjadi: mendapatkan sisi angka 1 atau 2 atau 3 atau 4 atau 5 atau 6 jadi probabilitas untuk mendapatkan sisi angka 1 = probabilitas mendapatkan sisi angka 2 atau 3 atau 4 atau 5 atau 6 1/6 = 0,167 = 16,7% 1 = frek kejadian yang diharapkan 6 = keseluruhan kejadian yang mungkin terjadi

Mengapa Probabilitas? Pemahaman tentang kurva noramal yang menjadi dasar acuan hampir semua uji statistika didapatkan melalui konsep-konsep probabilitas Kurva normal merupakan distribusi teoritik dari frekuensi suatu kejadian dikembangkan oleh ahli statistika menggunakan perhitungan probabilitas secara matematis Gejala alam dalam bentuk distribusi normal kurvanya berbentuk bel sempurna

Teorema Probabilitas: Penambahan (addition) CATATAN: p (a atau b) = p a + p b p a = Probabilitas munculnya kejadian a p b = Probabilitas munculnya kejadian b Probabililitas mendapatkan X kejadian (sisi koin/dadu/kartu) yg diharapkan dari Y kejadian yang diharapkan dari n koin/dadu/kartu atau n kali pelemparan/penarikan = X Y n Contoh: probabilitas mendapatkan angka 2 pada dadu 1 dalam 1x pelemparan 2 dadu = 1 = 1/36 6 2

Teorema Probabilitas: Penambahan (addition) Pada 1x pelemparan 1 buah dadu, berapakah probabilitas didapatkan angka 2 atau 3? probabilitas mendapatkan angka 2 = 1/6 probabilitas mendapatkan angka 3 = 1/6 p (2 atau 3) = 1/6 + 1/6 = 2/6 = 1/3 Pada 1x penarikan dari 1 set kartu remi, berapakah probabilitas untuk mendapatkan kartu As Hati, King Hati, atau Queen Hati? probabilitas mendapatkan kartu As Hati = 1/52 probabilitas mendapatkan kartu King Hati = 1/52 probabilitas mendapatkan kartu Queen Hati = 1/52 p (As Hati, King Hati, atau Queen Hati) = 1/52 + 1/52 + 1/52 = 3/52

Teorema Probabilitas: Penambahan (addition) Pada 1x pelemparan 2 buah dadu, berapakah probabilitas didapatkan hasil penjumlahan angka 3? probabilitas dadu I mendapatkan angka 1 dan II mendapatkan angka 2 = 1/36 probabilitas dadu II mendapatkan angka 1 dan I mendapatkan angka 2 = 1/36 probabilitas 2 dadu mendapatkan total angka 3 dalam 1x pelemparan = 1/36 + 1/36 = 2/36 = 1/18

Teorema Probabilitas: Penambahan (addition) Pada 1x pelemparan dua buah koin, berapakah probabilitas mendapatkan 2 gambar (GG) atau 2 angka (AA)? probabilitas mendapatkan GG = ¼ probabilitas mendapatkan AA = ¼ p (GG atau AA) = ¼ + ¼ = ½ Pada 1x pelemparan 2 buah dadu, berapakah probabilitas didapatkan hasil penjumlahan angka 7 atau 11? probabilitas mendapatkan total angka 7 (1-6; 2-5; 3-4; 4-3; 5-2; 6-1) = 6/36 probabilitas mendapatkan total angka 11 (5-6; 6-5) = 2/36 p total angka 7 atau 11 = 6/36 + 2/36 = 8/36 = 2/9

Teorema Probabilitas: Perkalian (multiple) Probabilitas dari 2 kejadian atau lebih bersama-sama = perkalian dari probabilitas mereka secara terpisah Contoh: Pada 1x pelemparan 2 koin Probabilitas untuk mendapatkan 2 Gambar (GG): Probabilitas koin 1 mendapatkan gambar (G) = ½ Probabilitas koin 2 mendapatkan gambar (G) = ½ Maka, probabilitas mendapatkan 2 Gambar (GG) pada 1x pelemparan 2 koin = p (G,G) = ½ x ½ = ¼

CONTOH: Teorema Probabilitas: Perkalian (multiple) Berapa probabilitas mendapatkan 4x sisi Gambar (G-G-G-G) dalam 4x pelemparan 1 koin? Probabilitas setiap lemparan menghasilkan Gambar (G) = ½ probabilitas 4x pelemparan 1 koin mendapatkan 4x sisi Gambar (G-G-G-G) = ½ x ½ x ½ x ½ = 1/16 Berapa probabilitas mendapatkan 2 angka 6 (6,6) dalam 1x pelemparan 2 dadu? Probabilitas dadu 1 mendapatkan angka 6 = 1/6 Probabilitas dadu 2 mendapatkan angka 6 = 1/6 Probabilitas mendapatkan 2 angka 6 (6,6) dalam 1x pelemparan 2 dadu = 1/6 x 1/6 = 1/36

Teorema Probabilitas: Perkalian (multiple) Berapa probabilitas menarik kartu As Hati, King Hati, dan Queen Hati dalam 3x penarikan dari 1 set kartu secara berurutan tanpa mengembalikan kartu ke dalam deck? Probabilitas mendapatkan As Hati pada kartu 1 = 1/52 Probabilitas mendapatkan King Hati pada kartu 2 = 1/51 Probabilitas mendapatkan Queen Hati pada kartu 3 = 1/50 Probabilitas mendapatkan As Hati, King Hati, dan Queen Hati dalam 3x penarikan dari 1 set kartu secara berurutan tanpa mengembalikan kartu ke dalam deck kembali = 1/52 x 1/51 x 1/50 = 1/132.600

Distribusi Probabilitas Pada 1x pelemparan 2 koin secara bersamaan, ada 4 kemungkinan kejadian yang ada I II III IV 1 G G A A 2 G A G A Probabilitas mendapatkan Gambar kedua-duanya (G,G) = ¼ Probabilitas mendapatkan Angka kedua-duanya (A,A) = ¼ Probabilitas mendapatkan 1 Gambar dan 1 Angka (G,A) = 2/4 = 1/2

Distribusi Probabilitas Pada 1x pelemparan 3 koin secara bersamaan, ada 8 kemungkinan kejadian yang ada I II III IV V VI VII VIII 1 G G G A G A A A 2 G G A G A G A A 3 G A G G A A G A Probabilitas mendapatkan 3 Gambar (3G) = 1/8 Probabilitas mendapatkan 2 Gambar dan 1 Angka (2G,A) = 3/8 Probabilitas mendapatkan 1 Gambar dan 2 Angka (1G,2A) = 3/8 Probabilitas mendapatkan 3 Angka (3A) = 1/8

Pendekatan Binomial Probabilitas Rumus: (a + b) n a = probabilitas suatu kejadian akan muncul b = probabilitas suatu kejadian tidak akan muncul n = jumlah faktor

Pendekatan Binomial Probabilitas Pada 1x pelemparan 2 koin: (G + A) 2 = G 2 + 2GA + A 2 = (½) 2 + 2(½) + (½) 2 = ¼ + ½ + ¼ = GG GA/AG AA Pada 1x pelemparan 3 koin: (G + A) 3 = (½) 3 + 3(½) 2 (½) + 3(½) (½) 2 + (½) 3 = 1/8 + 3/8 + 3/8 + 1/8 = 3G 2GA G2A 3A

Permutasi Penyusunan obyek-obyek (sejumlah n) yang tiap kali diambil (sejumlah r), dengan memperhatikan susunannya, maka rumus Permutasi-nya Bila ada obyek2 sejumlah n, yang dikelompokkan karena mempunyai kesamaan jenis, sifat, bentuk, warna, dst, yang besarnya masing2 kelompok adalah n1, n2, dst; maka permutasinya diberi simbol npn1, n2,

Permutasi CONTOH Ada 3 orang, 2 orang adalah pria dan 1 orang adalah wanita; mereka harus berjalan berjajar. Bagaimanakah kemungkinan susunannya?

Kombinasi Kombinasi adalah seleksi terhadap obyek2 sejumlah n yang tiap2 kali diambil sebanyak r, tanpa memperhatikan tata susunannya. Rumus kombinasi: C CONTOH: Apabila ada 3 huruf A,B,C, bagaimana Permutasi dan Kombinasi jika setiap kali diambil 2 huruf?

SOAL LATIHAN 1. Semua huruf dalam alfabet ditulis dalam secarik kertas kecil. Masing-masing huruf ditulis 1x kemudian masingmasing digulung dan dimasukkan dalam kotak. Berapa peluang terambil huruf A, N,G,E,L dalam 1x pengambilan? 2. A melempar 2 dadu. Berapa peluang (p) dadu yang dilempar mengeluarkan jumlah 6 atau 9? 3. Dari 4 orang (3 perempuan, 1 laki-laki), cari berapa kemungkinan perubahan (P) yang dapat terjadi jika keempat orang tersebut harus duduk pada sisi yang sama (sejajar)

Daftar Pustaka Aron, A., Coups, E.J., & Aron, E.N. (2013). Statistics for psychology. 6th ed. New Jersey: Pearson Education, Inc. Gravetter, F.J. & Wallnau, L.B. (2009). Statistics for the Behavioral Sciences. Hinton, P.R. (2004). Statistics Explained, 2nd ed. London: Routledge. Howell, D.C. (2012). Statistical Method for Psychology. Australia: Wadsworth, Cengage Learning. Nolan, S.A. & Heinzen, T.E, (2012). Statistics for the Behavioral Sciences. Second Edition. New York: Worth Publishers. Sulistiyono, S. (2009). Statistika Psikologi 2. Jakarta: Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana. 21

Terima Kasih Arie Suciyana S., M.Si.