PENDAFTARAN ITSBAT NIKAH DI KJRI CHICAGO

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV. Agama yang telah disajikan pada bab sebelumnya. Berdasarkan hasil. 1. Menurut Hukum Islam, Pengertian Itsbat Nikah ini berasal dari bahasa

PENETAPAN PENGESAHAN PERKAWINAN (ITSBAT NIKAH) BAGI WARGA NEGARA INDONESIA DI LUAR NEGERI. Drs. H. Masrum M Noor, MH.

BAB I PENDAHULUAN. menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku (Pasal 2 Undang-Undang

BAB I PENDAHULUAN. dengan dasar pertimbangan sebagai berikut:

KEDUDUKAN HUKUM ISBAT NIKAH LUAR NEGERI Oleh : Ramdani Wahyu S

PENETAPAN NOMOR XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm

PENETAPAN. NOMOR XXXX/Pdt.P/2014/PA.Ktbm BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N. Nomor : 7/Pdt.P/2013/PA.Gst BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENETAPAN. Nomor XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. pada tingkat pertama, telah melaksanakan sidang keliling bertempat di Desa

P U T U S A N. Nomor : 0906/Pdt.G/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

bismillahirrahmanirrahim DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

bismillahirrahmanirrahim

BAB III PERKAWINAN SIRI DI INDONESIA. A. Upaya Pemerintah Dalam Menangani Maraknya Perkawinan Siri

bismillahirrahmanirrahim

PANDUAN PENGAJUAN ITSBAT/PENGESAHAN NIKAH

bismillahirrahmanirrahim

P E N E T A P A N Nomor 0014/Pdt.P/2013/PA.Kbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

bismillahirrahmanirrahim

P E N E T A P A N. Nomor : 0096/Pdt.P/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

BISMILLAHIRAHMANNIRAHIM

BAB IV ANALISIS TERHADAP PENETAPAN HAKIM PENGADILAN AGAMA. MALANG NOMOR 0038/Pdt.P/2014/PA.Mlg

P E N E T A P A N Nomor : 258/Pdt.P/2014/PA.Spg

bismillahirrahmanirrahim

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

bismillahirrahmanirrahim

bismillahirrahmanirrahim

P U T U S A N. Nomor : XXX/Pdt.G/2012/PA.Ktbm BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ب س م ال رح م ن ال رح ی م

bismillahirrahmanirrahim

bismillahirrahmanirrahim

TENTANG DUDUK PERKARA

bismillahirrahmanirrahim

PENETAPAN Nomor 0005/Pdt.P/2015/PA.Pkc DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

BISMILLAHIRAHMANNIRAHIM

P E N E T A P A N. Nomor : 0057/Pdt.P/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

bismillahirrahmanirrahim

BISMILLAAHIRRAHMANIRRAHIIM

PENETAPAN NOMOR XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N. Nomor : 0011/Pdt.P/2010/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

bismillahirrahmanirrahim

BAB IV ANALISIS UNDANG-UNDANG NO. 7 TAHUN 1989 TERHADAP PENENTUAN PATOKAN ASAS PERSONALITAS KEISLAMAN DI PENGADILAN AGAMA SURABAYA

Pengadilan Agama Tangerang

SURAT EDARAN Nomor : 1 Tahun 1990 Tentang Petunjuk Pembuatan Penetapan Eks Pasal 71 ayat (2) Dan Akta Cerai Eks Pasal 84 ayat (4)

ب س م ال رح م ن ال رح ی م

P E N E T A P A N Nomor : 319/Pdt.P/2013/PA.SUB DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

bismillahirahmanirrahim

P E N E T A P A N. Nomor : 0024/Pdt.P/2012/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

BAB VII PERADILAN PAJAK

P E N E T A P A N. Nomor : 24/Pdt.P/2013/PA.Gst BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

bismillahirrahmanirrahim

bismillahirrahmanirrahim

BAB II TINJAUAN UMUM PENCATATAN PERNIKAHAN DAN IS BAT NIKAH. pejabat Negara terhadap peristiwa perkawinan.

BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA TENTANG DUDUK PERKARANYA

P E N E T A P A N Nomor: 0021/Pdt.P/2010/PA.Bn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM. perdata tertentu pada tingkat pertama, dalam persidangan Majelis Hakim, telah

PENGADILAN AGAMA JAKARTA BARAT Jl. Pesanggrahan Raya No.32 Kembangan Jakarta Barat Telp./Fax. (021) sd. 95

P E N E T A P A N Nomor: 0079/Pdt.P/2015/PA Pas.

P E N E T A P A N. Nomor XX/Pdt.P/2012/PA.Ktbm BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

A. KATA-KATA YANG DIGUNAKAN DI PENGADILAN

P E N E T A P A N Nomor : 26/Pdt.P/2013/PA.Spg

PENETAPAN Nomor 49 / Pdt.P/2010/PAJP BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor XXX/Pdt.G/2013/PA.Ktbm BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENETAPAN. Nomor : 0019/Pdt.P/2010/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 1985 TENTANG MAHKAMAH AGUNG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

P E N E T A P A N. Nomor : 360/Pdt.P/2010/PA.Spg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENETAPAN NOMOR : 051/Pdt.G/2014/PA.Pkc. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

BAB IV ANALISIS TERHADAP PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MALANG NOMOR: 786/PDT.G/2010/PA.MLG PERIHAL KUMULASI PERMOHONAN IZIN POLIGAMI DAN IS BAT NIKAH

PENETAPAN NOMOR : 02/Pdt.P/2011/PA.Mrs

Contoh Surat Gugatan

BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA TENTANG DUDUK PERKARANYA

RUMUSAN HASIL RAPAT PLENO KAMAR AGAMA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA TANGGAL 03 S/D 05 MEI

P E N E T A P A N. Nomor : 0107/Pdt.P/2010/PA.Pas DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N. Nomor : 0096/Pdt.P/2010/PA.Pas DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N. Nomor : 0099/Pdt.P/2010/PA.Pas DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ب س م الل ه ال رح م ن ال رح ي م

Nomor : 53/Pdt.P/2010/PA. Sgr. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENETAPAN Nomor : 117/Pdt.P/2010/PA.Sub.

P E N E T A P A N Nomor: 0059/Pdt.P/2015/PA Pas.

P E N E T A P A N Nomor : 366/Pdt.P/2010/PA.Spg. Selanjutnya Pemohon I dan Pemohon II disebut sebagai Para Pemohon

PENETAPAN Nomor 49/Pdt.P/2015/PA.Lt DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N. Nomor : 0039/Pdt.P/2012/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N. Nomor 0125/Pdt.P/2014/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N Nomor : 277/Pdt.P/2013/PA.SUB DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENETAPAN Nomor 0031/Pdt.P/2014/PA.Lt BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENETAPAN Nomor : 5/Pdt.P/2017/PA.Kras DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N Nomor XXX/Pdt.P/2011/PA GM.

P E N E T A P A N Nomor : 6/Pdt.P/2017/PA.Kras

Sekitar Kejurusitaan

BAB IV CERAI TALAK DALAM PERSPEKTIF YURIDIS. DALAM PUTUSAN PERKARA NO. 0181/Pdt.G/2013/PA.Gs PENGADILAN AGAMA GRESIK

PUTUSAN. Nomor XXXX/Pdt.G/2014/PA.Ktbm BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N. Nomor : 0144/Pdt.P/2013/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENETAPAN. Nomor 7/Pdt.P/2017/PA.Kras. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. penetapan dalam perkara pengesahan nikah yang diajukan oleh:

P E N E T A P A N. NOMOR 03/Pdt.P/2012/PA.Msa B ISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM. penetapan itsbat nikah sebagai berikut dalam perkara yang diajukan oleh:

BAB II KAJIAN TEORI. dibahas lebih rinci sebagai berikut:

Nomor 0435/Pdt.G/2014/PA.Spg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Nomor : 012/Pdt.G/2012/PA.Dgl BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 08/Pdt.G/2010/Ms-Aceh BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi:

KONSULAT JENDERAL REPUBLIK INDONESIA CHICAGO PENDAFTARAN ITSBAT NIKAH DI KJRI CHICAGO ------------------------------ APAKAH PERNIKAHAN ANDA SAH MENURUT HUKUM POSITIF INDONESIA? Pernikahan yang sah adalah Pernikahan yang dilakukan menurut hukum masing-masing agamanya dan kepercayaannya. Pernikahan yang dianggap sah menurut hukum positif Indonesia adalah Pernikahan yang dicatat menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku. MENGAPA PERNIKAHAN ANDA HARUS DICATAT? Sebagai bukti sah-nya Pernikahan anda. Untuk menjamin hak-hak anda dalam Pernikahan jika terjadi perceraian termasuk hak memperoleh warisan dan pensiun. Untuk melindungi hak-hak anak, misalnya dalam membuat akta kelahiran, pengurusan passport, dan hak waris. DIMANA PERNIKAHAN ANDA HARUS DICATAT? Pastikan anda mendapatkan Buku Kutipan Akta Nikah jika pernikahan anda memang tercatat di Kantor Urusan Agama (KUA) atau di Kantor Catatan Sipil. Bagi yang beragama Islam, pencatatan pernikahan dilakukan di KUA Bagi yang beragama selain Islam, pencatatan pernikahan dilakukan dikantor Catatan Sipil

BAGAIMANA JIKA PERNIKAHAN ANDA BELUM DICATAT? Pernikahan yang tidak tercatat dan tidak dapat dibuktikan dengan buku/akta nikah, tidak mempunyai kekuatan hukum. Untuk itu dapat diajukan permohonan Itsbat Nikah agar Pernikahan tersebut mempunyai kekuatan hukum. APA ITU ITSBAT NIKAH? Itsbat Nikah adalah penetapan pernikahan dari Pengadilan Agama atas pernikahan yang dilakukan menurut Syariat Islam dan tidak dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah (PPN) yang berwenang, sehingga pasangan tersebut tidak memiliki dokumen/akta (surat) pernikahan yang sah yang berimplikasi tidak diakuinya pernikahan tersebut menurut hukum positif Indonesia, termasuk anak-anak yang dihasilkan dari pernikahan tersebut. MENGAPA ANDA PERLU MENGAJUKAN PERMOHONAN ITSBAT NIKAH? Untuk mendapatkan Akta Nikah yang merupakan satu-satunya bukti pernikahan sah yang diakui oleh Hukum Positif Indonesia kepada pasangangan suami istri yang menikah di luar negeri. Untuk memberikan perlindungan dan kepastian hukum bagi keluarga WNI di luar negeri serta demi meningkatkan akses terhadap keadilan kepada segenap Warga Negara Indonesia SIAPAKAH YANG BERWENANG MELANGSUNGKAN ITSBAT NIKAH? Berdasarkan Keputusan Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 08-KMA/SK/V/2011 tertanggal 25 Mei 2011 tentang Ijin Sidang Pengesahan Perkawinan (Itsbat Nikah) di Kantor Perwakilan Republik Indonesia ditetapkan bahwa Pengadilan Agama Jakarta Pusat diberikan ijin untuk melaksanakan sidang pengesahan perkawinan (Itsbat Nikah) di Kantor Perwakilan Republik Indonesia bagi Warga Negara Indonesia yang berdomisili di luar negeri BAGAIMANA CARANYA MENGAJUKAN ITSBAT NIKAH DI AMERIKA SERIKAT? Mengajukan surat permohonan itsbat nikah melalui KBRI dan atau KJRI dengan menyampaikan formulir isian (terlampir), surat permohonan, surat pernyataan (kedua contoh surat terlampir) dan membayar biaya sebesar Rp. 116.000,-, dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Permohonan Itsbat Nikah dapat dilakukan oleh kedua suami istri atau salah satu dari suami istri, anak, wali nikah, dan pihak lain yang berkepentingan dengan perkawinan tersebut kepada Pengadilan Agama dalam daerah hukum pemohon bertempat tinggal, dan permohonan itsbat nikah harus dilengkapi dengan alasan dan kepentingan yang jelas serta konkrit. 2. Proses pemeriksaan permohonan itsbat nikah yang diajukan oleh kedua suami istri bersifat volunteer, produknya berupa Penetapan. Jika isi penetapan tersebut menolak permohonan itsbat nikah, maka pihak suami dan istri bersama-sama atau suami, istri masing-masing dapat mengajukan kasasi. 3. Proses pemeriksaan permohonan itsbat nikah yang diajukan oleh salah seorang suami atau istri bersifat kontensius dengan mendudukkan istri atau suami yang tidak mengajukan permohonan sebagai pihak termohon, produknya berupa putusan dan terhadap putusan tersebut dapat diupayakan banding dan kasasi. 4. Apabila dalam proses pemeriksaan permohonan itsbat nikah dalam angka (2) dan (3) tersebut di atas diketahui bahwa suami masih terikat dalam perkawinan sah dengan perempuan lain, maka istri terdahulu tersebut harus dijadikan pihak dalam perkara. Jika Pemohon tidak mau merubah permohonannya dengan memasukkan istri terdahulu sebagai pihak, permohonan tersebut harus dinyatakan tidak dapat diterima. 5. Permohonan itsbat nikah yang dilakukan oleh anak, wali, dan pihak lain yang berkepentingan harus bersifat kontensius, dengan mendudukkan suami dan istri dan/atau ahli waris sebagai pihak. 6. Suami istri yang telah ditinggal mati oleh istri atau suaminya, dapat mengajukan permohonan itsbat nikah secara kontensius dengan mendudukkan ahli waris lainnya sebagai pihak termohon, produknya berupa putusan dan atas putusan tersebut dapat diupayakan banding dan kasasi. 7. Dalam hal suami atau istri yang ditinggal mati tidak mengetahui ahli waris lain selain dirinya, maka permohonan itsbat nikah diajukan secara voluntair, produknya berupa penetapan. Apabila permohonan tersebut ditolak, maka pemohon dapat mengajukan kasasi.

8. Orang lain yang mempunyai kepentingan dan tidak menjadi pihak dalam perkara penetapan itsbat nikah tersebut dalam angka (2) dan (6) dapat melakukan perlawanan kepada Pengadilan Agama yang memutuskan setelah mengetahui ada penetapan itsbat nikah. 9. Orang lain yang mempunyai kepentingan dan tidak menjadi pihak dalam perkara permohonan itsbat nikah tersebut dalam angka (3), (4), dan (5) dapat mengajukan intervensi kepada Pengadilan Agama yang memeriksa itsbat nikah tersebut selama perkara belum diputus. 10. Orang lain yang mempunyai kepentinagn dan tidak menjadi pihak dalam perkara permohonan itsbat nikah tersebut dalam angka (3), (4), dan (5) sedangkan permohonan tersebut telah diputus oleh Pengadilan Agama, ia dapat mengajukan gugatan pembatalan perkawinan yang telah disahkan oleh Pengadilan Agama tersebut. 11. Ketua Majelis Hakim 3 (tiga) hari setelah menerima Penetapan Majelis Hakim (PMH), membuat Penetapan Hari Sidang (PHS) sekaligus memerintahkan Jurusita Pengganti (JSP) untuk mengumumkan permohonan pengesahan nikah tersebut 14 (empat belas) hari terhitung sejak tanggal pengumuman pada media massa cetak atau elektronik, atau sekurang-kurangnya diumumkan pada papan pengumuman Pengadilan Agama. 12. Majelis Hakim dalam menetapkan hari sidang paling lambat 3 (tiga) hari setelah berakhirnya pengumuman. Setelah hari pengumuman berakhir, majelis hakim segera menetapkan hari sidang. 13. Pengadilan Agama hanya dapat mengabulkan permohonan itsbat nikah sepanjang perkawinan yang telah dilangsungkan memenuhi syarat dan rukun nikah serta tidak melanggar larangan perkawinan yang diatur dalam pasal 8 s/d pasal 10 Undang-undang No. 1 tahun 1974 Jo. Pasal 39 s/d pasal 44 Kompilasi Hukum Islam. 14. Untuk keseragaman, amar pengesahan nikah berbunyi sebagai berikut: - Mengabulkan permohonan pemohon; - Menetapkan sah perkawinan antara dengan yang dilangsungkan pada tanggal di - Membenbankan biaya perkara kepada pemohon sejumlah Rp. 116.000,- (USD ) JADWAL PROSESI PELAKSANAAN ITSBAT NIKAH April s/d Juli 2012 Sosialisasi dan Penerimaan permohonan Itsbat Nikah

Agustus/September 2012 (tbc) Pelaksanaan sidang itsbat nikah (disesuaikan dengan ketersediaan waktu Hakim dari Pengadilan Agama Jakarta Pusat). Pemohon harus hadir untuk melaksanakan persidangan yang akan dilangsungkan di premis Perwakilan RI di AS. Chicago, April 2012 Fungsi Protkons