DISTRIBUSI BINOMIAL STKIP SILIWANGI BANDUNG LUVY S ZANTHY KAPSEL SMA

dokumen-dokumen yang mirip
DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRET Distribusi Binomial. Nur Hayati, S.ST, MT Yogyakarta, Maret 2016

D I S T R I B U S I P R O B A B I L I T A S

Beberapa Distribusi Peluang Diskrit

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

STATISTIKA EKONOMI I Chapter 4 Distribusi Probabilitas Normal dan Binomial Chapter 5 Teori Sampling

Distribusi Probabilitas Diskrit: Binomial, Multinomial, & Binomial Negatif

Kumpulan pasangan nilai-nilai dari variabel acak X dengan probabilitas nilai-nilai variabel random X, yaitu P(X=x) disebut distribusi probabilitas X

Jenis Distribusi. 1. Distribusi Probabilitas 2. Distribusi Binomial (Bernaulli) 3. Distribusi Multinomial 4. Distribusi Normal (Gauss)

Bab 2 DISTRIBUSI PELUANG

BAB II DISTRIBUSI PROBABILITAS

Nilai harapan suatu variabel acak x ditulis E (x) didefinisikan E (x) = Σ x. f (x) Var (x) = σ x 2 = E [ x E (x) ] 2 = E (x 2 ) { E (x) } 2

Distribusi Probabilitas Diskrit: Binomial & Multinomial

Ayundyah Kesumawati. April 20, 2015

DISTRIBUSI TEORITIS. Variabel Acak Distribusi Teoritis Binomial Normal

STATISTIK PERTEMUAN V

BeberapaDistribusiPeluang. Bahan Kuliah II2092 Probabilitas dan Statistik Oleh: Rinaldi Munir Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB

PROBABILITAS (PELUANG) PENGERTIAN PROBABILITAS

Pembahsan Tugas 9 Probabilitas dan Statistika Distribusi Peluang Diskrit dan Distribusi Peluang Kontinyu

Statistika Farmasi

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. Menurut Open Darnius (2006, hal: 53) simulasi dapat diartikan sebagai suatu

Model dan Simulasi Universitas Indo Global Mandiri

STATISTIKA. Muhamad Nursalman Pendilkom/Ilkom UPI

DISTRIBUSI TEORITIS DISTRIBUSI TEORITIS

BAB 2 LANDASAN TEORI

BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 3 Peubah Acak dan Dist

LAB MANAJEMEN DASAR MODUL STATISTIKA 1

BAB IV. DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRIT

DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRIT TEORITIS 2. Distribusi Hipergeometrik

BAHAN AJAR STATISTIKA DASAR Matematika STKIP Tuanku Tambusai Bangkinang 3. HARAPAN MATEMATIK

DISTRIBUSI PROBABILITAS (PELUANG)

Distribusi Teoritis Probabilitas. Distribusi Teoritis Probabilitas. Distribusi Binomial. Distribusi Binomial. Distribusi Binomial

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

Distribusi Teoritis Probabilitas

DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRIT TEORITIS 1. Distribusi Seragam Diskrit

PENDAHULUAN Definisi: Contoh Kasus:

STATISTICS. WEEK 4 Hanung N. Prasetyo POLYTECHNIC TELKOM/HANUNG NP

matematika DISTRIBUSI VARIABEL ACAK DAN DISTRIBUSI BINOMIAL K e l a s A. Penarikan Sampel dari Suatu Populasi Kurikulum 2013 Tujuan Pembelajaran

DISTRIBUSI PELUANG TEORITIS

Distribusi Peluang Teoritis. Titik-titik contoh di dalam Ruang Sampel (S) dapat disajikan dalam bentuk numerik/bilangan.

PEUBAH ACAK. Materi 4 - STK211 Metode Statistika. October 2, Okt, Department of Statistics, IPB. Dr. Agus Mohamad Soleh

Metode Statistika. Konsep Peubah Acak dan Sebaran Peluang (Random Variable Concept and Probability Distribution)

PERBANDINGAN DISTRIBUSI BINOMIAL DAN DISTRIBUSI POISSON DENGAN PARAMETER YANG BERBEDA

PENS. Probability and Random Process. Topik 5. Beberapa jenis Distribusi Variabel Acak. Prima Kristalina April 2015

DISTRIBUSI BINOMIAL berhasil gagal berhasil gagal berhasil gagal ya tidak success failed sukses atau berhasil gagal. sukses atau berhasil.

DISTRIBUSI PROBABILITAS

THEORY. By: Hanung N. Prasetyo PEUBAH ACAK TELKOM POLYTECHNIC/HANUNGNP

Contoh: Aturan Penjumlahan. Independen. P(A dan B) = P(A) x P(B)

BAB II TINJAUAN TEORITIS. Menurut Darnius, O (2006, Hal : 53) simulasi dapat diartikan sebagai suatu

MODUL II DISTRIBUSI PELUANG DISKRIT DAN KONTINU

STK511 Analisis Statistika. Pertemuan 3 Sebaran Peluang Peubah Acak

PELUANG DAN PEUBAH ACAK

Peubah Acak. 14-Sep-07 TPADF (Kelas Ganjil/ Rahmat) Lecture 2 page 1

Probabilitas & Distribusi Probabilitas

DISTRIBUSI NORMAL. Fitri Yulianti

DISTRIBUSI PROBABILITAS

MA2082 BIOSTATISTIKA Bab 3 Peubah Acak dan Distribusi

Metode Statistika STK211/ 3(2-3)

STK 511 Analisis statistika. Materi 3 Sebaran Peubah Acak

Metode Statistika (STK 211) Pertemuan ke-5

Distribusi Diskrit dan Kontinu yang Penting. Oleh Azimmatul Ihwah

BAHAN AJAR STATISTIKA DASAR Matematika STKIP Tuanku Tambusai Bangkinang 4. BEBERAPA DISTRIBUSI PELUANG DISKRET

Probabilitas dan Statistika Distribusi Peluang Diskrit 2. Adam Hendra Brata

Distribusi Probabilitas Diskrit. Dadan Dasari

5. Peluang Diskrit. Pengantar

KONSEP PROBABILITAS & DISTRIBUSI PROBABILITAS

Achmad Samsudin, M.Pd. Jurdik Fisika FPMIPA Universitas Pendidikan Indonesia

: Distribusi Peluang. : D. Rizal Riadi

DISTRIBUSI PELUANG.

4.1.1 Distribusi Binomial

Teori Peluang Diskrit

Tugas Kelompok. Mata Kuliah Metodologi Penelitian Kuantitatif. Judul Makalah Revisi DISTRIBUSI PELUANG

KONSEP DASAR PROBABILITAS DAN DISTRIBUSI PROBABILITAS LELY RIAWATI, ST, MT.

Distribusi Peluang Teoritis

BAB 8 DISTRIBUSI PELUANG DISKRIT

KAJIAN TENTANG PENDEKATAN DISTRIBUSI BINOMIAL OLEH DISTRIBUSI NORMAL SKRIPSI MUSTAFA KEMAL RAMBE

A. Fungsi Distribusi Binomial

BIOSTATISTIK HIPOTESIS UNTUK PROPORSI MARIA ALMEIDA ( ) NURTASMIA ( ) SOBRI ( )

MATERI KULIAH STATISTIKA

Distribusi Probabilitas Diskrit: Geometrik Hipergeometrik

SEJARAH DISTRIBUSI POISSON

MK Statistik Bisnis 2 MultiVariate. Haryoso Wicaksono, S.Si., M.M., M.Kom. 1

STK 211 Metode statistika. Materi 4 Peubah Acak dan Sebaran Peluang

UNIFORM (SERAGAM) BERNOULLI BINOMIAL POISSON BEBERAPA DISTRIBUSI LAINNYA : MULTINOMIAL, HIPERGEOMETRIK, MA 2081 Statistika Dasar.

DISTRIBUSI FREKUENSI. Luvy S. Zanthy, S.P.,M.Pd. STATISTIKA DASAR 1

UKURAN PENYEBARAN DATA

LANDASAN TEORI. menyatakan hubungan antara variabel respon Y dengan variabel-variabel

Distribusi Peluang. Pendahuluan

Pengantar Proses Stokastik

MATERI STATISTIK II. Genrawan Hoendarto

TUGAS KELOMPOK ANALISIS STATISTIKA (STK 511)

Nilai Harapan / Nilai Ekspektasi

DISTRIBUSI DISKRIT KHUSUS

Peubah Acak. Bab 4. Definisi 4.1 Peubah acak adalah suatu fungsi dari ruang contoh ke bilangan nyata, f : S R

DISTRIBUSI TEORITIS. P(M) = p = probabilitas untuk mendapat bola merah (sukses) 30

DISTRIBUSI DISKRIT. MA 2081 Statistika Dasar Utriweni Mukhaiyar

DISTRIBUSI DISKRIT KHUSUS

3/17/2015 PENGANTAR STATISTIKA PROF. DR. KRISHNA PURNAWAN CANDRA, M.S. JURUSAN TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MULAWARMAN

Pengantar Proses Stokastik

ANALISIS DATA SECARA RANDOM PADA APLIKASI MINITAB DENGAN MENGGUNAKAN DISTRIBUSI PELUANG

Transkripsi:

DISTRIBUSI BINOMIAL STKIP SILIWANGI BANDUNG LUVY S ZANTHY KAPSEL SMA 1

LUVY S. ZANTHY KAPSEL SMA 2

LUVY S. ZANTHY KAPSEL SMA 3

Distribusi Binomial O Dalam suatu percobaan statistik sering dijumpai pengulangan dua kejadian, yaotu kejadian sukses dan kejadian gagal, dimana probabilitas munculnya kejadian sukses dan kejadian gagal adalah TETAP dan bersifat SALING BEBAS. O Distribusi binomial merupakan distribusi probabilitas peubah acak yang bersifat DISKRIT. LUVY S. ZANTHY KAPSEL SMA 4

Syarat Distribusi BINOMIAL (BERNOULLI) (1) Percobaan diulang sebanyak n kali. (2) Setiap hasil percobaan dibedakan menjadi dua, yaitu kejadian SUKSES (p) dan kejadian GAGAL (q) (3) Probabilitas terjadinya p dan q yaitu p + q = 1 atau q = 1 p adalah tetap pada tiap kali percobaan diulang (4) Semua hasil yang muncul saling bebas satu sama lain. LUVY S. ZANTHY KAPSEL SMA 5

Contoh: - Jika pada sebuah uang logam Rp. 500, pada lambungan pertama peluang keluar gambar burung garuda/sukses adalah ½, pada lambungan seterusnya juga ½. - Jika sebuah dadu, yang diharapkan adalah keluar mata lima, maka dikatakan peluang sukses adalah 1/6, sedangkan peluang gagal adalah 5/6.Untuk itu peluang sukses dilambangkan p, sedangkan peluang gagal adalah (1-p) atau biasa juga dilambangkan q, di mana q = 1-p. LUVY S. ZANTHY KAPSEL SMA 6

Contoh Distibusi Binomial: O O Simbol peristiwa Binomial b (x,n,p) b=binomial x=banyaknya sukses yang diinginkan (bilangan random) n= Jumlah percobaan p= peluang sukses dalam satu kali percobaan. Dadu dilemparkan 5 kali, diharapkan keluar mata 6 dua kali, maka kejadian ini dapat ditulis b(2,5,1/6) x=2, n=5, p=1/6 LUVY S. ZANTHY KAPSEL SMA 7

Suatu percobaan diulang sebanyak n kali, dengan P(sukses)= p(s) = P DAN p ( Gagal) = P (G) = 1-p = q adalah tetap pada setiap percobaan dan X menyatakan banyaknya sukses dalam percobaan binomial, maka variabel acak x mempunyai distribusi binomial dalam rumus sebagai berikut : f ( x) P( X x) b( x, n, p) C n x p x q n x X = 0,1,2,...,n dan q = 1-p LUVY S. ZANTHY KAPSEL SMA 8

Contoh Soal 1 : O Probabilitas seorang pasien yang tidak dipasang kawat gigi adalah 0,2 (p). Pada suatu hari di sebuah klinik dokter gigi ada 4 orang pasien. Hitunglah peluang dari pasien tersebut jika 2 orang belum dipasang kawat gigi. O Jadi, di dalam kejadian binomial ini dikatakan b (x=2; n=4; p=0,2) b (2; 4; 0,2) LUVY S. ZANTHY KAPSEL SMA 9

Penyelesaian: Misalkan pasien tersebut adalah A, B, C dan D. Dua orang tidak dipasang kawat gigi yang mungkin adalah A & B, A & C, A & D, B & C, B &D dan C & D. Jadi peluang pasien tersebut, jika 2 orang belum dipasang kawat gigi adalah : P (X=2) = 0, 154 LUVY S. ZANTHY KAPSEL SMA 10

Distribusi Binomial Kumulatif Bila pada n percobaan terdapat paling tidak sebanyak r sukses, maka distribusi binomial kumulatif yang ditulis P(X r) dirumuskan sbg berikut: KAPSEL SMA LUVY S. ZANTHY r x p n r b r x P p n n b p n r b p n r b r x P ),, ( ) ( ),, (... ), 1, ( ),, ( ) ( 11

Contoh Soal 2: O Bila sekeping uang logam dilemparkan sebanyak 6 kali, hitunglah probabilitas memperoleh: a. 5 gambar garuda b. Paling sedikit 5 gambar garuda LUVY S. ZANTHY KAPSEL SMA 12

Penyelesaian a. P (X=x) =...(*) Lihat tabel distribusi binomial untuk n = 6, p = 0.5 dan x = 5 b. P (X 5 ) = 0,109 ( dari tabel binomial, n = 6, p = 0.5 dan x = 5) Probabilitas memperoleh 5 gambar garuda, yaitu P(X=5) juga dapat dihitung dengan memakai distribusi binomial kumulatif, yaitu : P (X=5) = P (X 5 P (X> 6) = 0.109 0.106 = 0.093 (*) LUVY S. ZANTHY KAPSEL SMA 13

Rata-rata dan Regam Distribusi Binomial O Rata-rata dari populasi Distribusi binomial ditentukan oleh µ = n. p O Ragam (variansi) untuk populasi distribusi binomial ditentukan oleh: σ²= n.p.q O Simpangan baku populasi dari distribusi binomial ditentukan oleh : dengan q=1-p npq LUVY S. ZANTHY KAPSEL SMA 14

Contoh Soal 3 : O Berdasarkan data sebuah rumah sakit, probabilitas seseorang untuk sembuh dari penyakit cancer dengan diberi obat tertentu sebesar 25 %. Jika seorang dokter menangani 10 orang pasien, tentukanlah: a. Probabilitas dokter itu akan mendapatkan sedikitnya 5 orang pasiennya yang sembuh! b. Probabilitas dokter itu mendapatkan paling banyak 3 orang pasiennya sembuh c. Rata-rata dan simpangan baku pasien yang sembuh. LUVY S. ZANTHY KAPSEL SMA 15

Penyelesaian O Diket : n = 10, p = 0.25 dan q = 0.75 O Coba diselesaikan sendiri! LUVY S. ZANTHY KAPSEL SMA 16