HANDOUT MATA KULIAH PENGANTAR ILMU EKONOMI, SE., M.Si. Jurusan Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Padjadjaran HANDOUT 8 FAKTOR PRODUKSI 1
Hand out #6# Unit Bisnis pada umumnya menghasilan produk (output) berupa BARANG (goods) dan JASA (service). Untuk memperoleh OUTPUT perlu dilakukan melalui suatu PROSES dengan menggunakan sejumlah INPUT. INPUT PROSES OUTPUT APA saja jenis INPUT yang diperlukan? BERAPA banyak yang dibutuhkan? BERAPA besar biayanya? BAGAIMANA cara memproduksinya? APA jenis outputnya? BERAPA banyak output yang dihasilkan? BERAPA harga pasarnya? SEBERAPA besar pangsa pasarnya? ADAKAH HAL-HAL LAIN YANG PATUT DIKETAHUI SELAIN HAL YANG TELAH DISAMPAIKAN SEBELUMNYA? 2
INPUT (FAKTOR PRODUKSI) 1. TENAGA KERJA (LABOR=L) All human effort that is used to produce goods and services Tenaga Kerja memiliki sifat yang unik, yaitu: 1. Tenaga kerja adalah satu-satunya factor produksi yang memiliki rasa (feeling). 2. Tenaga kerja adalah satu-satunya factor produksi yang memiliki daya beli terhadap produk yang dihasilkan (buy back). Tenaga Kerja juga mengalami interaksi antara PERMINTAAN dan PENAWARAN yang terjadi di PASAR TENAGA KERJA (Labor Market). PENAWARAN/ SUPPLY TENAGA KERJA (L) Yang ditawarkan oleh L pada umumnya berbentuk tenaga berupa ketrampilan, pengetahuan dan lain sebagainya. Sebagai bagian dari tenaga yang telah diberikan maka tenaga kerja memperoleh UPAH/ GAJI (Wage=w). Pertimbangan umum yang dilakukan oleh tenaga kerja dalam menawarkan dirinya adalah BERAPA LAMA BEKERJA perhari atau perminggu dan BERAPA BESAR GAJINYA. Bila gaji perjam meningkat umumnya tenaga kerja ingin bekerja lebih lama agar penghasilannya meningkat. Namun dia tidak akan bersedia menggunakan semua waktunya untuk bekerja, karena mereka juga menginginkan waktu santai leisure. Supply tenaga kerja dalam jangka pendek bersifat in-elastis dalam jangka pendek, artinya walaupun ada permintaan dalam jangka pendek umumnya tidak akan banyak tenaga kerja yang akan menawarkan dirinya karena beberapa keterbatasan yang dimilikinya. 3
PERMINTAAN / DEMAND TENAGA KERJA (L) Unit usaha membutuhkan tenaga kerja sebagai input dalam JUMLAH tertentu dan akan membayarkan UPAH/GAJI (w). Upah/gaji diberikan atas pertimbangan PRODUKTIVITAS tenaga kerja tersebut. Pada umumnya perusahaan akan bersedia membayar lebih tinggi apabila produktivitas tenaga kerja tersebut juga tinggi. PRODUKTIVITAS GAJI PRODUKTIVITAS menjadi pertimbangan penentuan GAJI Produktivitas = Jumlah output yang dihasilkan oleh setiap tenaga kerja W Wo E S Keseimbangan PASAR tenaga kerja: Sejumlah Tenaga Kerja yang dapat diserap pada tingkat upah tertentu. D 0 4 Qo Q (jumlah) L)
Bagaimana bila Permintaan Tenaga Kerja meningkat? Apa yang mempengaruhi PERMINTAAN Tenaga Kerja? Apa yang mempengaruhi PENAWARAN Tenaga Kerja? POTENSI MASALAH apa yang timbul dari S dan D Tenaga Kerja? Bagaimana menyelesaikan MASALAH tersebut? 5
2. KAPITAL (K) Man-made instrument of production Untuk melakukan produksi salah satunya diperlukan Kapital. Kapital diperoleh dari orang/lembaga yang memiliki surplus kapital dalam bentuk Loanable Fund. Kepada pemiliki kapital dibayarkan pokok pinjaman dan interest (payment to those who lend money from those who borrow money). Orang yang meminjamkan uang umumnya adalah orang yang menabung dari sebagian income-nya dengan menunda konsumsi. Bagi yang meminjam kapital, dia mengharapkan setidaknya ada sebagian uang lebih dari pengembalian yang dia lakukan. Those people who have money saved are now able to lend it for the production of capital goods and thus to receive interest as their reward for sacrifaicing their present desires to consume. INTEREST akan mempengaruhi ALOKASI DANA yang dapat dipinjamkan Permintaan (Demand) terhadap Loanable Funds dapat berasal dari Bisnis, Konsumen dan Pemerintah --> mereka membutuhkan Loanable Fund untuk keperluan mereka masingmasing. Bagaimana INTEREST RATE terbentuk? Penawaran (Supply) Loanable Funds adalah dari Lembaga Keuangan atau individu yang menyimpan dana lebih yang dikumpulkan/ditabung. 6
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi tingkat suku bunga (interest rate), di antaranya: 1. Penawaran (S) dan Permintaan (D) dana (loanable fund). 2. Perbedaan dalam risiko pembayaran 3. Jangka waktu peminjaman 4. Biaya administrasi peminjaman. 5. Alternatif sumber pendanaan yang terbaik. JENIS INTEREST (Bunga) Pure Interest Real Interest dan Nominal Interest Suatu tingkat bunga yang tidak mempertimbangkan faktor yang disebutkan di atas Nominal Interest: tingkat bunga yang tercantum dalam kesepakatan. Real Interest: tingkat bunga yang sudah dihilangkan unsur inflasi (kenaikan harga umum). Perkiraan kemungkinan akan adanya inflasi akan berpengaruh pada nominal interest rate. i S io E Interest RENDAH dapat mendorong BISNIS melakukan ekspansi/ pengembangan D 0 K0 Loanable Funds 7
3. SUMBER DAYA ALAM (R) Ingredients that nature provides, which is use in production. Penawaran (Supply) sumber daya alam biasanya sudah tetap (fixed) karena jumlahnya tidak bisa bertambah. Orang (pemakai) sumber daya alam harus membayar sewa (rent) kepada pemilik sumber daya alam tersebut. Economic rent: the price paid for land or other natural resources. R = sewa r1 E S PERMINTAAN adalah yang menentukan HARGA RENT Sumber daya alam r0 D1 D0 0 Q0 Land Marginal Land Submarginal Land Supramarginal Land Biaya yang digunakan untuk mempergunakan tanah tersebut untuk berproduksi = income yang diperoleh. Biaya yang digunakan untuk mempergunakan tanah tersebut untuk berproduksi > income yang diperoleh. Biaya yang digunakan untuk mempergunakan tanah tersebut untuk berproduksi < income yang diperoleh. RENT help allocate land to its most valuable use 8
4. WIRAUSAHA (ENTREPRENEUR) is for initiating production. Profit (π)= Penerimaan (Revenue) Biaya (Cost) Insentif bagi wirausaha untuk melakukan produksi adalah PROFIT. Ekspektasi (harapan) memperoleh Profit menimbulkan motivasi entreprenuer untuk: 1. Memproduksi barang dan jasa yang dibutuhkan oleh konsumen 2. Memikirkan produk baru atau produk yang lebih baik untuk menarik konsumen (inovasi) 3. Meningkatkan efisiensi produksi (meningkatkan output dan meminimumkan biaya input). 4. Menyediakan dana untuk peningkatan dan ekspansi usahanya Seberapa besar seharusnya Profit diperoleh? Secara umum profit setidaknya cukup menarik bagi bisnis untuk menyediakan supply barang-jasa pada harga yang dapat/ingin dibeli oleh konsumen. 4. TEKNOLOGI Metode yang digunakan dalam berproduksi yang ditemukan secara sengaja (direncanakan) maupun kebetulan. Penggunaan teknologi dapat mempengaruhi peningkatan produksi melalui 3 cara: 1. Meningkatkan produktivitas tenaga kerja (labor saving technology) 9
2. Meningkatkan produktivitas kapital (capital saving technology). 3. Meningkatkan produksi secara langsung (neutral technology). Sumber kemajuan teknologi umumnya: 1. Learning by doing : belajar sambil melakukan langsung. 2. Research & Development and Innovation: penelitian dan pengembangan 3. Basic scientific research 4. Individu-individu yang berbakat (talented individuals) 10