ANALISIS KUALITAS PRODUK NIGHT STAND (PROGRESSIVE 1416) DENGAN METODE SIX SIGMA DI PT. IGA ABADI - PASURUAN

dokumen-dokumen yang mirip
PENGUKURAN KUALITAS PRODUK FURNITURE DENGAN METODE SIX SIGMA UNTUK MEMINIMUMKAN KACACATAN PRODUK DI CV. TIGA PUTRA MALANG SKRIPSI OLEH :

KATA PENGANTAR. mengucapkan terima kasih yang sebesarnya kepada: Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur.

BAB III METODE PENELITIAN

PENGUKURAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP PENJUALAN ALAT ALAT LISTRIK DENGAN METODE SIX SIGMA ( Studi kasus pada PT. X )

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. faktor-faktor, unsur-unsur bentuk, dan suatu sifat dari fenomena di masyarakat.

Oleh : ERLANGGA PUTRANDIE W JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2010

BAB 4 PENGUMPULAN DAN ANALISA DATA

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

2.2 Six Sigma Pengertian Six Sigma Sasaran dalam meningkatkan kinerja Six Sigma Arti penting dari Six Sigma...

PENINGKATAN KUALITAS SEPATU DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA DI PT. ECCO INDONESIA SIDOARJO

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

BAB 3 METODE PEMECAHAN MASALAH

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... SURAT PERNYATAAN... LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING... LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI... HALAMAN PERSEMBAHAN... MOTTO...

BAB III LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. gilirannya akan mengakibatkan meningkatnyapersaingan di pasair internasional. Oleh

ANALISA DAMPAK KEGAGALAN PROSES PRODUKSI TERHADAP KERUSAKAN PRODUK BAN DENGAN METODE FMEA ( FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS

SKRIPSI. Hak Cipta milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

DAFTAR ISI. HALAMAN PENGAKUAN... ii. SURAT PENGAMBILAN DATA DARI PERUSAHAAN... iii. HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING... iv. HALAMAN PERSEMBAHAN...

METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini, persaingan antara perusahaan-perusahaan tidak hanya terjadi di

ABSTRAK. Kata Kunci: Slide Bracket, Kualitas, Six Sigma, DMAIC, DPMO, Usulan Peningkatan Kualitas

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

IDENTIFIKASI KUALITAS PRODUK GENTENG BETON DENGAN METODE DMAIC DI UD.PAYUNG SIDOARJO. Dedy Ermanto Jurusan Teknik Industri FTI UPN Veteran Jawa Timur

BAB IV PERANCANGAN SISTEM TERINTEGRASI

Sejarah Six Sigma Jepang ambil alih Motorola produksi TV dng jumlah kerusakan satu dibanding duapuluh Program Manajemen Partisipatif Motorola (Partici

BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... ii SURAT PERNYATAAN HASIL KARYA PRIBADI... iii ABSTRAK... iv KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH... v DAFTAR ISI...

3.1 Persiapan Penelitian

BAB V ANALISA DAN INTEPRETASI

BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

BAB III LANGKAH PEMECAHAN MASALAH. Gramedia Cikarang yaitu dengan menggunakan metode DMAIC (Define,

REDUCING DEFECTS AND COSTS OF POOR QUALITY OF WW GRAY ROYAL ROOF USING DMAIC AND FMEAP (FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS PROCESS)

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

xiii BAB VI PENUTUP Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA USULAN PENINGKATAN KUALITAS PRODUK BUSHING FUTURA PADA PT. NUSA INDOMETAL MANDIRI DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam bab ini dijelaskan mengenai tahapan-tahapan yang dilakukaan oleh

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMAKASIH DAFTAR ISI

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di PT. Coca Cola Bottling Indonesia Central Java Semarang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metodologi penelitian yang dilakukan dalam penyusunan tugas akhir ini mencakup langkah-langkah sebagai berikut :

ABSTRAK. iii. Universitas Kristen Maranatha

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi. Skripsi Sarjana Komputer. Semester Ganjil 2005/2006 PENERAPAN METODE SIX SIGMA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ANALISA KUALITAS PRODUK SEPEDA PHOENIX DENGAN METODE SIX SIGMA UNTUK MEMINIMUMKAN KECACATAN PRODUK DI PT RODA LANCAR ABADI - SIDOARJO SKRIPSI.

BAB 4 PEMBAHASAN. Pengumpulan data dilakukan sebagai bahan pengolahan data yang perlu

ANALISA KECACATAN PROSES PENGEMASAN ALOVO PRODUK TORY CHESE CREKCER DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA DI PT. GARUDA FOOD PUTRA PUTRI JAYA-GRESIK

BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Tabel 4.29 Cara Memperkirakan DPMO dan Kapabilitas Sigma Variabel L. Pergelangan.. 90 Tabel 5.1 Kapabilitas Proses produksi Sarung Tangan Golf...

ANALISIS KUALITAS PRODUK ALUMINIUM FLUORIDA. ) DENGAN METODE SIX SIGMA DI PT. PETROKIMIA GRESIK Tbk. SKRIPSI

BAB3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. merupakan UKM yang bergerak dibidang produksi furniture.

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

ABSTRAK Kata Kunci: Six Sigma, Sigma Level, Kualitas Produk, DMAIC, Quality Control.

BAB V ANALISA PEMECAHAN MASALAH

Tabel dan Grafik Pengukuran Sigma

ABSTRAK. Kata Kunci: Punch, Kualitas, DMAIC, Upaya Menekan Variasi Kualitas Produk

BAB V PENGOLAHAN DATA DAN PERBAIKAN. pada define dan hasil pengukuran (measure) pada permasalahan yang telah

: defect, six sigma, DMAIC,

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

ANALISIS KECACATAN PRODUK KEMASAN DENGAN METODE DMAIC DI PT.SURABAYA PERDANA ROTOPACK SKRIPSI

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Industri Tugas Akhir Semester Genap tahun 2007/2008

BAB 4 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

PENGUKURAN DAN PENINGKATAN KINERJA RANTAI PASOKAN DENGAN PENDEKATAN SCOR (SUPPLY CHAIN DI PT. XYZ TUGAS SARJANA DEA DARA DAFIKA SIAGIAN NIM.

4.3 Jenis-jenis dan Definisi Cacat Data Jenis-jenis dan Jumlah Cacat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

DAFTAR ISI. LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI...iii. HALAMAN MOTTO.. v. DAFTAR ISI... viii. DAFTAR TABEL xiv. DAFTAR GAMBAR...xv. 1.1 Latar Belakang Masalah.

ANALISIS KUALITAS PADA PRODUK MEJA IKEA CLASSICAL TABLE DENGAN METODE SIX SIGMA DI PT. INTEGRA INDOCABINET SIDOARJO

EVALUASI PERBAIKAN KUALITAS DENGAN PENDEKATAN SIX SIGMA DI PT. SINAR SANATA ELECTRONIC INDUSTRY

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ANALISA NON VALUE ADDING ACTIVITY DAN DEFECT DENGAN PENDEKATAN LEAN SIX SIGMA DI PT. BAYER INDONESIA BAYER CROPSCIENCE SURABAYA SKRIPSI

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

LYDIA ANGGARINI

KATA PENGANTAR. berkenan memberikan rahmat dan hidayahnya sehingga penulis dapat ANALISA PENERAPAN KONSEP LEAN THINKING

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. metodologi penelitian yang merupakan urutan atau langkah-langkah yang sistematis

BAB I PENDAHULUAN. Karakteristik lingkungan dunia usaha saat ini ditandai oleh perkembangan

Universitas Bina Nusantara

Diajukan Guna Melengkapi Sebagian Syarat Dalam Mencapai Gelar Sarajana Strata Satu (S1)

BAB 4 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

Reduksi Cacat pada Produk Kaca Lembaran dengan Metode Six Sigma

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan menerapkan berbagai macam cara agar produk-produk mereka dapat

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

ANALISA PENGURANGAN DEFECT

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

Transkripsi:

ANALISIS KUALITAS PRODUK NIGHT STAND (PROGRESSIVE 1416) DENGAN METODE SIX SIGMA DI PT. IGA ABADI - PASURUAN SKRIPSI Oleh : YONATHAN KURNIAWAN 0532015003 JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2010

DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHANi DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR ABSTRAKSI BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang... 1 1.2.Rumusan Masalah... 2 1.3.Batasan masalah... 2 1.4.Asumsi... 3 1.5.Tujuan... 3 1.6.Manfaat... 3 1.7.Sistematika Penulisan... 4 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Definisi Kualitas... 6 2.1.1. Pengendalian Kualitas... 7 2.1.2. Tujuan Pengendalian Kualitas... 7 2.1.3. Dukungan Manajemen dalam Program Peningkatan Kualitas Six Sigma... 8 2.2.Konsep Six Sigma... 10 2.2.1 Sigma... 10 2.2.2 Six Sigma... 10 2.2.3 Faktor Penentu Dalam Six Sigma... 14 2.3. Penentuan Kapabilitas Proses... 15 2.3.1 Penentuan Kapabilitas Proses untuk Data Atribut... 16 2.3.2 Penentuan Kapabilitas Proses untuk Data Variabel... 19 iii

2.4. DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control)... 29 2.5. DPMO (Defect per Million Oportunities)... 34 2.6.FMEA (Failure Mode And Effect Analysis)... 35 2.7.Seven tools... 40 2.8.Pendahuluan Furniture... 43 2.8.1 Kegiatan Produksi... 44 2.8.2 Mesin dan Peralatan Produksi... 45 2.8.3 Kecacatan dalam Produksi Furniture... 48 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Tempat dan Waktu Penelitian... 53 3.2. Identifikasi Variabel... 53 3.2.1 Variabel Bebas... 53 3.2.2 Variabel Terikat... 54 3.3. Flow Chart Pemecahan Masalah... 54 3.4. Metode Pengolahan Data... 59 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengumpulan Data... 63 4.1.1 Data Output Produksi Night Stand...63 4.1.2 Data Defect Produksi Night Stand...64 4.1.3 CTQ Produk Night Stand...65 4.2 Define...66 4.2.1 Penentuan Jenis Produk Yang Akan Diteliti...67 4.2.2 Identifikasi Jenis Kecacatan Produk...67 4.3 Measure... 68 4.3.1 Menentukan Jenis Cacat Terbanyak Dengan Diagram Pareto...68 4.2.2 Menghitung Sigma Proses Dengan Perhitungan DPMO Yang Dikonversikan Dalam Sigma...76 4.4 Analyze... 84 iv

4.5 Improve... 90 4.5.1 Menetapkan Suatu Rencana Perbaikan...90 4.5.2 Usulan Prioritas Rencana Perbaikan...94 4.6 Control...96 4.7 Hasil Dan Pembahasan...96 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan... 98 5.2 Saran... 99 DAFTAR PUSTAKA DAFTAR LAMPIRAN v

DAFTAR TABEL Tabel 2.1. Faktor-Faktor Penyebab Cacat Yang Dapat Dikendalikan... 08 Tabel 2.2. Cara Memperkirakan Kapabilitas Proses Untuk Data Atribut... 18 Tabel 2.3. Cara Memperkirakan Kapabilitas Proses Untuk Data Variabel... 21 Tabel 2.4. Nilai Severity... 37 Tabel 2.5. Nilai Occurance... 38 Tabel 2.6. Nilai Detection... 38 Tabel 2.7. Tabel Konversi Nilai DPMO ke Nilai Sigma... 39 Tabel 4.1. Jumlah Output Produksi Night Stand (Progressive 1416) Periode Jan- Mei 2010... 64 Tabel 4.2. Jumlah Defect Produk Night Stand (Progressive 1416) Periode Jan- Mei 2010... 64 Tabel 4.3. CTQ Produk Night Stand... 65 Tabel 4.4. Jumlah Output Produksi Night Stand (Progressive 1416) Periode Jan- Mei 2010...67 Tabel 4.5. Jumlah Defect Produk Night Stand (Progressive 1416) Periode Jan- Mei 2010... 67 Tabel 4.6. Prosentase kumulatif Untuk Analisis Pareto Bulan Jan 2010...68 Tabel 4.7. Prosentase kumulatif Untuk Analisis Pareto Bulan Feb 2010... 69 Tabel 4.8 Prosentase kumulatif Untuk Analisis Pareto Bulan Mar 2010...71 Tabel 4.9. Prosentase kumulatif Untuk Analisis Pareto Bulan Apr 2010... 72 Tabel 4.10. Prosentase kumulatif Untuk Analisis Pareto Bulan Mei 2010... 74 Tabel 4.11. Rangkuman Data Prosentase Kecacatan Produk Night Stand... 75 Tabel 4.12. DPMO dan Sigma Bulan Januari 2010... 77 Tabel 4.13. DPMO dan Sigma Bulan Februari 2010... 78 Tabel 4.14. DPMO dan Sigma Bulan Maret 2010... 79 Tabel 4.15. DPMO dan Sigma Bulan April 2010... 80 Tabel 4.16. DPMO dan Sigma Bulan Mei 2010... 81 Tabel 4.17 Rangkuman Nilai DPMO dan Nilai Sigma Produk Night Stand... 81 vi

Tabel 4.18 FMEA (Failure Mode And Effect Analysis)... 93 Tabel 4.19 Usulan Prioritas Tindakan Perbaikan... 95 Tabel 4.20 Rangkuman Hasil Pengolahan Data Produk Night Stand... 97 vii

DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1. Proses The MAIC pada General Electric... 09 Gambar 2.2. Pendekatan Siklus DMAIC... 30 Gambar 2.3. Fishbone Diagram... 42 Gambar 2.4. Contoh Kecacatan Sanding Marks (Beret Amplas)... 49 Gambar 2.5. Contoh Kecacatan Tear Out (Geripis)... 50 Gambar 2.6. Contoh Kecacatan Split & Crack (Pecah & Retak)... 50 Gambar 2.7. Contoh Kecacatan Veneer Seams (Jahitan Veneer)... 51 Gambar 2.8. Contoh Kecacatan Sand Through (Botak)... 52 Gambar 3.1. Flowchart Pemecahan Masalah... 55 Gambar 4.1 Grafik Pareto Kecacatan Proses Produksi Night Stand Bulan Januari 2010... 69 Gambar 4.2 Grafik Pareto Kecacatan Proses Produksi Night Stand Bulan Februari 2010... 70 Gambar 4.3 Grafik Pareto Kecacatan Proses Produksi Night Stand Bulan Maret 2010... 71 Gambar 4.4. Grafik Pareto Kecacatan Proses Produksi Night Stand Bulan April 2010... 73 Gambar 4.5. Grafik Pareto Kecacatan Proses Produksi Night Stand Bulan Mei 2010...74 Gambar 4.6. Grafik Nilai DPMO Periode Januari Mei 2010... 83 Gambar 4.7. Grafik Nilai Sigma Periode Januari Mei 2010... 83 Gambar 4.8. Fishbone Diagram Jenis Kecacatan Beret Amplas... 85 Gambar 4.9. Fishbone Diagram Jenis Kecacatan Botak... 86 Gambar 4.10. Fishbone Diagram Jenis Kecacatan Pecah & Retak...87 Gambar 4.11 Fishbone Diagram Jenis Kecacatan Geripis... 88 Gambar 4.12. Fishbone Diagram Jenis Kecacatan Jahitan Veneer... 89 viii

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Gambaran Umum Perusahaan Lampiran 2 Struktur Organisasi Lampiran 3 Perhitungan RPN ( Risk Priority Number ) ix

Abstraksi Perkembangan industri baik industri jasa maupun yang menghasilkan produk berkembang sangat pesat, perusahaan saling bersaing untuk mencari pasar konsumen yang tepat. Untuk menghadapi persaingan perusahaan menggunakan salah satu solusi untuk memenangkan persaingan yaitu dengan menggunakan tenaga tenaga ahli dalam proses pelaksanaan pencapaian tujuan serta menjaga mutu atau kualitas dari produk yang dihasilkan. PT. Iga Abadi adalah perusahaan pengolahan kayu yang berlokasi di Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Perusahaan ini memproduksi furniture untuk kebutuhan ekspor yang dipasarkan ke Amerika Serikat dan. Produk-produk kamar tidur (Bedroom set) dan ruang makan (dining set) adalah produk yang dibuat oleh perusahaan ini, seperti Night Stand, Dresser, Chest, King Beds, Queen Beds, Dining table, Dining Chair, Side Board, Pier Unit, Media console, dll. Dari data yang didapat oleh peneliti, pada saat ini PT Iga Abadi Pasuruan memiliki tingkat kecacatan yang cukup tinggi, yaitu 5.12 % dari 12773 pcs total produk yang dihasilkan rata- rata setiap bulannya. Untuk melakukan perbaikan proses produksi, perlu dilakukan implementasi Six Sigma dengan tujuan mencapai zero defect ( cacat 0% ). Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan di PT. Iga Abadi dengan produk Night Stand (Progressive 1416), akhirnya dapat ditarik suatu kesimpulan yaitu untuk tingkat defect produk yang paling banyak terjadi pada produk Night Stand (Progressive 1416) adalah beret amplas (sanding marks) dengan nilai RPN 576. Setelah dilakukan perhitungan dengan pendekatan DMAIC, dapat diketahui nilai sigma selama bulan Januari sampai dengan Mei 2010 yaitu DPO sebesar 0.01700025 dan DPMO sebesar 17000.25 dengan tingkat sigma sebesar 3.6225 σ. Kata kunci : kualitas, DMAIC, Six Sigma, Sanding Marks, DPO, DPMO, RPN, Zero defect

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan industri baik industri jasa maupun yang menghasilkan produk berkembang sangat pesat, perusahaan saling bersaing untuk mencari pasar konsumen yang tepat. Untuk menghadapi persaingan perusahaan menggunakan salah satu solusi untuk memenangkan persaingan yaitu dengan menggunakan tenaga tenaga ahli dalam proses pelaksanaan pencapaian tujuan serta menjaga mutu atau kualitas dari produk yang dihasilkan. PT. Iga Abadi, perusahaan pengolahan kayu yang berlokasi di Pasuruan memproduksi meubel/furniture untuk kebutuhan ekspor sangat memperhatikan kualitas dari produk yang dihasilkan. Bedroom set dan Dinning set adalah grup produk yang dibuat di perusahaan ini,dengan macam design antara lain, Night Stand, Dresser, Chest, Headboard-Footboard, Rails, Mirror, Armoire, Media Chest, Side Board, Dining Table, Gathering Table, Occasional Table, Dining Chair, Cafe Chair, Desk Chair, Pier & Curio Unit, dll. Dari data yang didapat oleh peneliti, pada saat ini PT Iga Abadi Pasuruan memiliki tingkat kecacatan yang cukup tinggi, yaitu 5.12 % dari 12773 unit total produk yang dihasilkan rata- rata setiap bulannya. Untuk mengurangi jumlah cacat produk di atas, maka perlu dilakukan suatu evaluasi kontrol kualitas produk untuk mengetahui apakah proses yang sedang berjalan saat ini telah sesuai dengan metode kerja yang benar atau tidak. Selanjutnya dapat dilakukan identifikasi faktor-faktor kritis yang berpengaruh

terhadap kualitas produk. Oleh karena itu, perlu dilakukan suatu perbaikan proses yaitu dengan implementasi Six Sigma dengan tujuan untuk mencapai zero defect (cacat 0%). Six Sigma melibatkan usaha yang terus-menerus untuk mengurangi variabilitas proses ke tingkat yang minimum, sehingga secara konsisten memenuhi persyaratan customer. Pendekatan Six Sigma merupakan suatu metode yang efektif dalam membantu perusahaan untuk memenangkan kompetisi. Dalam penelitian ini implementasi Six Sigma dilakukan dengan penerapan siklus DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control) yang akan memberikan suatu arahan pada perbaikan yang sistematis dan kontinyu. 1.2 Perumusan Masalah Dari latar belakang masalah dapat dirumuskan suatu perumusan masalah yaitu : Berapa tingkat kecacatan dan nilai sigma, serta bagaimana upaya untuk melakukan perbaikan kualitas pada produk Night Stand (progressive 1416) sehingga diperoleh hasil zero defect (cacat 0%)? 1.3 Batasan Masalah Untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat dan tepat maka untuk penyusunan tugas akhir ini diberi batasan masalah yang meliputi : 1. Penelitian hanya dilakukan untuk produk Night Stand ( Progressive 1416). 2. Tahap improve sebagai usulan untuk perbaikan dan tahap control dilakukan oleh perusahaan. 3. Tidak membahas masalah biaya.

1.4 Asumsi Asumsi Dengan menggunakan asumsi sebagai berikut : 1. Pihak perusahaan (supervisor dan staff) yang memberikan informasi tentang faktor faktor dugaan yang mempengaruhi karakteristik kualitas Night stand dianggap mengetahui secara tepat dan benar mengenai proses produksi yang dilaksanakan oleh perusahaan. 2. Sistem top manajemen / majemen puncak perusahaan dalam kondisi normal. 1.5 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian Tugas Akhir ini adalah: 1 Mengetahui tingkat defect produk yang paling banyak terjadi dan nilai Sigma pada produk Night stand (Progressive 1416). 2 Memberikan usulan dalam perbaikan untuk mengurangi defect (kecacatan) dalam proses produksi 1.6 Manfaat Penelitian Adapun manfaat yang diharapkan dapat diperoleh dari pelaksanaan penelitian Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut: 1. Bagi PT. Iga Abadi Pasuruan : Perusahaan mendapatkan informasi yang up to date tentang perbaikan produk night stand. Perusahaan mendapatkan masukan berupa kerangka yang terstruktur dalam memperbaiki produk night stand melalui penerapan fase improvement DMAIC. Perusahaan dapat mengidentifikasi cara-cara / solusi untuk memperbaiki defect produk night stand.

2. Bagi peneliti : Memperoleh kesempatan untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh khususnya yang berkaitan dengan Pengendalian Kualitas. 1.7 Sistematika Penulisan Dalam penyusunan Tugas Akhir ini dilakukan sistematika penulisan sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN Bab ini menjelaskan tentang latar belakang dari penulisan Tugas Akhir, kemudian perumusan masalah, batasan-batasan yang digunakan, tujuan yang ingin dicapai, manfaat yang diperoleh, serta sistematika penulisan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Bab ini membahas tentang teori-teori yang berkaitan dengan Six Sigma, metode pengukuran yang digunakan dalam pengukuran defect, dan teori lainnya yang berkaitan dengan penelitian ini. Pembahasan dari teori tersebut dikemukakan dalam bab ini agar pembaca dapat memahami konsep yang digunakan dalam penelitian. BAR III METODE PENELITIAN Dalam bab ini dibahas tentang metodologi yang digunakan dalam pelaksanaan penelitian. Metodologi penelitian ini memberikan gambaran secara menyeluruh tentang kegiatan penulisan tugas akhir. Prosedur penelitian ini disusun secara sistematis guna memperlihatkan tahrp-tahap yang dilalui dalam melakukan kegiatan penelitian.

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN Berisi tentang teknik pengumpulan data serta pengolahan data yang dilakukan seperti yang digambarkan pada bab metodologi penelitian, sehingga hasil akhimya adalah pemecahan masalah yang menjadi tujuan penelitian. Dan berisi tentang analisa serta interpretasi dari hasil pengolahan data (tahap DMAIC). BAB V KESIMPUIAN DAN SARAN Berisi kesimpulan dari pembahasan yang telah dilakukan pada bab sebelumnya serta juga berisi saran-saran yang dapat dipergunakan sebagai masukan bagi PT. Iga Abadi Pasuruan dan juga bagi penelitian berikutnya. DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN