PENYUSUNAN MENU MAKAN ANAK USIA DINI

dokumen-dokumen yang mirip
PENGENALAN DKBM (TKPI) & UKURAN RUMAH TANGGA (URT) Rizqie Auliana, M.Kes

KATA PENGANTAR. Lampiran 1. Angket Penelitian

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN SILABUS. Nama Mata Kuliah: Kesehatan dan Gizi II. : Cucu Eliyawati, M.Pd

ANGKET / KUESIONER PENELITIAN

Kebutuhan nutrisi dan cairan pada anak

BAB III PEMBAHASAN. kali makanan utama dan tiga kali makanan antara/kudapan (snack) dengan jarak

LAMPIRAN 1 FORMULIR FOOD RECALL 24 JAM

Written by Dr. Brotosari Saturday, 19 September :24 - Last Updated Sunday, 06 August :16

LAMPIRAN 1. Universitas Sumatera Utara

KUESIONER PENELITIAN

LAPORAN MODIFIKASI RESEP DI INSTALASI GIZI RSU SUNAN KALIJAGA DEMAK SUP AYAM FANTASI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PENGENALAN MAKANAN BAYI DAN BALITA. Oleh: CICA YULIA S.Pd, M.Si

DIIT SERAT TINGGI. Deskripsi

CATATAN PERKEMBANGAN. Dx Hari/Tanggal Pukul Tindakan Keperawatan Nutrisi Kamis, Menggali pengetahuan orang tua kurang dari

GIZI IBU HAMIL TRIMESTER 1

DBMP DBMP Yetti Wira_Gizi_2014_Poltekkes Palangka Raya. Yetti Wira_Gizi_2014_Poltekkes Palangka Raya

BAB II PENTINGNYA SARAPAN PAGI UNTUK ANAK-ANAK. 2008, Sarapan atau breakfast (dalam bahasa Inggris), break (istirahat)

KONSUMSI MAKANAN ANAK BALITA DI DESA TANJUNG TANAH KECAMATAN DANAU KERINCI KABUPATEN KERINCI PROVINSI JAMBI

Dari 60,7 gr protein nabati, 32,8 gr = 27,9 gr; bila protein nabati ini disumbang dari tempe 17,9 gram, dan tahu 10 gr.

Pengertian Bahan Pangan Hewani Dan Nabati Dan Pengolahannya

GIZI SEIMBANG PADA USIA DEWASA

FORMAT PERSETUJUAN RESPONDEN

Bab 1.Pengenalan MP ASI

MAKALAH MANAGEMEN GIZI INSTITUSI SIKLUS MENU SEHAT 10 HARI CITA RASA ANAK REMAJA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pengalaman langsung maupun dari pengalaman orang lain (Notoatmodjo, 2005, hal. 3

Penting Untuk Ibu Hamil Dan Menyusui

DIIT GARAM RENDAH TUJUAN DIIT

PENYUSUNAN DAN PERENCANAAN MENU BERDASARKAN GIZI SEIMBANG

Penyusunan dan Perencanaan Menu Berdasarkan Gizi Seimbang

Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian FIK

SATUAN ACARA PENYULUHAN. : Gizi Seimbang Pada Lansia. : Wisma Dahlia di UPT PSLU Blitar di Tulungagung

FORMULIR PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN (INFORMED CONSENT) SURAT PERSETUJUAN IKUT PENELITIAN

Lampiran 1. Peta lokasi penelitian Puskesmas Putri Ayu Kecamatan Telanaipura

LAMPIRAN KUESIONER ANALISIS PENGELUARAN DAN POLA KONSUMSI PANGAN SERTA HUBUNGANNYA DENGAN STATUS GIZI MAHASISWA PENERIMA BEASISWA ETOS JAWA BARAT

KUESIONER PENELITIAN PERILAKU DIET IBU NIFAS DI DESA TANJUNG SARI KECAMATAN BATANG KUIS KABUPATEN DELI SERDANG. 1. Nomor Responden :...

PENGATUR POLA MENU MAKANAN BALITA UNTUK MENCAPAI STATUS GIZI SEIMBANG MENGGUNAKAN SISTEM INFERENSI FUZZY METODE SUGENO

NUTRISI Rekomendasi Nutrisi Yang Dibutuhkan Selama dan Setelah Kemoterapi (Yayasan Kasih Anak Kanker Jogja)

BAB I PENDAHULUAN. Anak sekolah dasar adalah anak yang berusia 6-12 tahun, memiliki fisik

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

POLA PANGAN HARAPAN (PPH)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

JAGUNG. Bahan Pangan Alternatif SERI BACAAN ORANG TUA

EMPAT PILAR GIZI SEIMBANG

PENERIMAAAN BAHAN MAKANAN KERING

Masa nifas adalah masa dimulai beberapa jam sesudah lahirnya plasenta sampai 6 minggu setelah melahirkan (Pusdiknakes, 2003:003). Masa nifas dimulai

UBI JALAR. Bahan Pangan Alternatif SERI BACAAN ORANG TUA

PENGARUH BIMBINGAN PENYUSUNAN MENU

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Manusia merupakan salah satu unsur yang sangat dibutuhkan dalam unsur

DIET RENDAH PURIN untuk penderita asam urat. Rizqie Auliana, M.Kes

POLA KONSUMSI PANGAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Serealia, umbi, dan hasil olahannya Kacang-kacangan, bijibijian,

PEMBERIAN MP ASI SETELAH ANAK USIA 6 BULAN Jumiyati, SKM., M.Gizi

MAKANAN SEHAT DAN MAKANAN TIDAK SEHAT BAHAN AJAR MATA KULIAH KESEHATAN DAN GIZI I

Pola Makan Sehat. Oleh: Rika Hardani, S.P.

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian Kode Responden:

BAB V PEMBAHASAN. Instalasi Gizi RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung mempunyai siklus menu 10 hari

INOVASI SNACK SEHAT BERBAHAN BAKU LOKAL

BAB II KAJIAN PUSTAKA. jawab, guru harus mengetahui, serta memahami nilai, norma moral, dan sosial, serta berusaha

Pola hidup sehat untuk penderita diabetes

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata pelajaran

TINJAUAN PUSTAKA. A. Sarapan Pagi

Kehamilan akan meningkatkan metabolisme energi karena itu kebutuhan energi dan zat gizi lainnya juga mengalami peningkatan selama masa kehamilan.

BAB I PENDAHULUAN. yang penting dilakukan sebelum mengisi aktivitas yang lain setiap hari. Sarapan dibutuhkan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. mempunyai usia kurang dari lima tahun. Usia balita merupakan usia penting

LAMPIRAN 1 KUESIONER

Peneliti : Dr. Ai Nurhayati, M.Si. dkk

REKOMENDASI GIZI UNTUK ANAK SEKOLAH. YETTI WIRA CITERAWATI SY, S.Gz, M.Pd

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha 1

MENGOPTIMALKAN GIZI BALITA DENGAN HARGA MINIMUM MENGGUNAKAN METODE SIMPLEKS

HUBUNGAN PERSEPSI BODY IMAGE DAN KEBIASAAN MAKAN DENGAN STATUS GIZI ATLET SENAM DAN ATLET RENANG DI SEKOLAH ATLET RAGUNAN JAKARTA

Kuisioner Penelitian. Hubungan Pola Makan dengan Status Gizi Anak Kelas IV dan V di SDN Panunggangan 1

Ingatlah bahwa pemberian MP ASI ini bertujuan mengenalkan variasi, tekstur serta rasa baru. Selera makan juga bervariasi setiap hari, hari ini dia men

KUESIONER PENELITIAN

*SAMA SEKALI TIDAK BOLEH DIKONSUMSI SELAMA PROGRAM*:

B A B II TINJAUAN PUSTAKA

Pola Pengeluaran dan Konsumsi Penduduk Indonesia 2013

Dengan ini saya bersedia mengikuti penelitian ini dan bersedia mengisi lembar kuesioner yang telah disediakan dibawah ini.

PERENCANAAN DIET UNTUK PENDERITA DIABETES MELLITUS

KUESIONER SEKOLAH. 1. Nama Sekolah : 2. NSPN : 3. Alamat Sekolah :

GIZI KERJA. Keselamatan & Kesehatan Kerja

KUESIONER PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Letak Geografis Desa Ambarketawang. Ambarketawang, Gamping, Sleman berada ditengah-tengah antara perbatasan

FOOD COMBINING. Makanan Tepat Awal Tubuh Sehat: Apa yang perlu diketahui, dipertimbangkan, dan dihindari.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

AWAL YANG SEGAR: KIAT-KIAT POLA MAKAN YANG SEHAT

Penyusunan Menu Bayi & Balita. Catur Saptaning W, S.Gz, MPH

Peran Perempuan Pada Upaya Penganekaragaman Pangan Di Kecamatan Maduran Kabupaten Lamongan

PENGEMBANGAN SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN

1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

EMPAT PILAR GIZI SEIMBANG

: saya ingin mendapatkan data antropometri BB dan TB ibu.

12 PESAN DASAR NUTRISI SEIMBANG

KEBUTUHAN GIZI. DYAH UMIYARNI P,SKM,M.Si

Ukuran rumah tangga dalam gram: 1 sdm gula pasir = 8 gram 1 sdm tepung susu = 5 gram 1 sdm tepung beras, tepung sagu. = 6 gram

1.1 Latar Belakang Masalah

Lampiran 1. Siklus Menu 10 Hari Instalasi Gizi RSUD Kabanjahe

Transkripsi:

PENYUSUNAN MENU MAKAN ANAK USIA DINI

Pengertian MENU Susunan hidangan sekali makan yang secara keseluruhan harmonis dan saling melengkapi untuk kebutuhan makan seseorang MENU SEIMBANG Menu yang mengandung semua golongan bahan makanan, dengan memperhatikan keseimbangan zat gizi yang terkandung didalamnya, sesuai kebutuhan tubuh.

Bahan makanan Bahan pangan dalam bentuk mentah dan utuh (komoditi pangan dalam perdagangan), misal beras, ikan, telur, bayam, dll Zat gizi Satuan yang menyusun bahan makanan atau bahan dasar Hidangan Bahan makanan yang telah dimasak, siap untuk disajikan dan dimakan

Satu hidangan Terdiri dari beberapa bahan makanan yang masing masing mengandung beberapa jenis zat gizi yang melengkapi satu sama lain Susunan Hidangan di Indonesia Empat Sehat Lima Sempurna

Syarat Penyusunan Menu AUD Memenuhi kecukupan energi dan semua zat gizi yang sesuai dg kebutuhan anak (umur, aktifitas fisik, jenis kelamin) Susunan hidangan disesuaikan dengan pola menu, bahan makanan yang tersedia dan selera makan anak terhadap makanan Bentuk dan porsi makan disesuaikan dengan daya terima anak (toleransi dan kemampuan faal anak) Memperhatikan kebersihan pribadi dan lingkungan

Hal yang Harus Diperhatikan dalam penyusunan menu Memperhatikan kombinasi rasa, warna, potongan, dan kering/ berkuah, Memperhatikan variasi teknik pengolahan

Syarat Makanan Anak Mengandung semua jenis zat gizi yang dibutuhkan anak Higienis dan tidak membahayakan anak Mudah dan praktis (tak ada duri/tulang) Porsi makan tak terlalu besar Makan cukup basah karena berkuah Potongan makanan atau ukuran makan cukup kecil shg mudah masuk mulut dan dikunyah

Tidak pedas atau berbumbu tajam/asam Bersih, rapi, dan menarik dari segi warna dan bentuk Cukup bervariasi bahan dan jenis hidangan Gunakan alat makan yang sesuai ukuran anak dan tidak berbahaya (mudah pecah atau tajam, mengandung bahan beracun melamin), mudah dibersihkan dan disimpan dg baik

Fungsi Makanan bagi Anak Memberi energi untuk bergerak dan aktifitas fisik Memberi zat gizi untuk pertumbuhan dan melawan penyakit (kelangsungan hidup manusia) Memuaskan selera dan memberi rasa kenyang Memenuhi nilai sosial budaya

Jenis Menu Dalam Sehari Menu makan pagi Selingan pagi Menu makan siang Menu makan malam Selingan sore

Selingan Berfungsi untuk menambah zat gizi yang yang kurang diperoleh pada saat makan utama Jumlah kalori 150 200 kkal Tidak bisa menggantikan waktu makan pagi atau siang/malam karena jumlah kalori yang rendah Biasanya diberikan pagi (selingan pagi) pukul 9-10, dan sore (selingan sore) pukul 16-17.

Syarat makanan Selingan Anak Memberikan kalori dan zat gizi yang cukup Diberikan porsi kecil dan tidak mengenyangkan Mudah dicerna dan tidak merangsang alat cerna Diberikan dalam waktu yang tidak terlalu dekat dg waktu makan Disajikan semenarik mungkin Hindari penggunaan bahan makanan tambahan Tidak mengandung terlalu banyak gula / lemak Hindari makanan selingan yg rendah zat gizi (keripik, chiki) Hindari makanan selingan yg mengandung lemak trans, seperti dalam biskuit, kracker

Anjuran Makan Sehari untuk Anak Nasi Daging Tempe Sayur Buah Susu 1-3 thn 3xP 2xD 3xT 1x S 1x B 1,5xS 4-6 thn 6xP 2xD 3xT 1,5xS 1,5xB 1,5xS Untuk golongan umur 1-3 th ditambah: 2 sdm gula, dan 2 sdm minyak 4-6 th ditambah: 3 sdm gula dan 3 sdm minyak

Keterangan P : sepiring nasi 100 gr atau 50 gram beras D : daging sepotong, 25 gram T : sepotong tempe 25 gram/tahu 50 gr S : semangkuk sayur : 100 gr sayuran hijau B : sepotong buah, 100 gr pisang/pepaya S : segelas susu, 200 cc susu segar

Keterangan: Beras, Daging, Tempe, Sayur, Buah dapat diganti dg bahan makanan lain yang dapat dilihat dalam Daftar Bahan Makanan Penukar (DHMP)

Kecukuoan Gizi Rata-Rata Anak Prasekolah (Widya Karya Pangan 2004) Gol Umur Berat Tinggi Kalori/En Protein 1-3 tahun 12 kg 89 cm 1220 kkal 23 gr 4-6 tahun 18 kg 108 cm 1720 kkal 32 gr 7-9 tahun 23,5 kg 120 cm 1860 kkal 36 gr

Jumlah kalori anak berasal: 50-60% karbohidrat 15-30% lemak 15-30% protein (nabati dan hewani) 1,5-2 gram protein/kgbb Kebutuhan kalori anak: 1 tahun pertama : 100 kkal/kgbb 1-3 tahun : 90-100 kkal/kgbb 3-5 tahun : 80-95 kkal/kgbb

Pengolahan Bahan Makanan Pencucian dan penyiangan bahan makanan Pemotongan bahan makanan Pengolahan dan pemasakan Pengaruh pengolahan pada makanan: 1. Pecahnya dinding sel 2. Mematikan/melemahkan mikroba 3. Mengubah zat gizi 4. Menimbulkan zat karsinogenik 5. Meniadakan zat toksik/beracun (enzim daging)

Daftar Komposisi Bahan Makanan (DKBM) Suatu daftar yang memuat berbagai bahan makanan dan kandungan zat gizi dari tiap 100 gr bahan makanan Perhitungan kecukupan gizi seseorang baru berarti bila telah diterjemahkan ke dalam bahan makanan DKBM : memuat kandungan zat gizi/100 gr bahan makanan, juga memuat bagian yang dapat dimakan atau BDD yang dinyatakan dalam %

Fungsi DKBM Merencanakan menu yang baik dan menilai konsumsi makanan sehari-hari, baik untuk perorangan, keluarga, maupun kelompok

Perhitungan Analisis Menu Makan A. Tentukan Resep Menu Makan Anak, dapat berupa makan pagi, siang, malam,atau selingan. Contoh resep menu makan siang : Nasi putih Sup bola udang, kakap, wortel, brokoli, soun ceria Perkedel tahu Jus Mangga Belimbing

B. Tentukan jumlah bahan pengganti menu makan tadi Nama Bahan Jumlah (gr) Nama Bahan Pengganti Beras 125 g Beras 125 Daging 25 Udang 15 Kakap 10 Jumlah (gr) Keterangan Tempe 25 Tahu 50 tahu 2 kali lipat Sayur 100 Wortel 50 Brokoli 50 Buah 100 Mangga 50 Belimbing 50 tempe

C. Tentukan Pembagian Makan Satu Hari Bahan Makanan Jumlah Makan Pagi Selingan Pagi Makan Siang Selingan Sore Makan Malam 1.Beras 300 75 (25) 125 (25) 100 2.Daging 75 25 25 25 3.Tempe 75 25 25 25 4.Sayur 150-100 50 5.Buah 200-100 100 6.Susu 300 200 100

D. Lakukan perhitungan analisis menu makan dengan berpatokan pada Daftar Komposisi Bahan Makanan. - Rumus yang digunakan : Berat (bahan mentah) / 100 x angka dalam daftar x BJDD/100 Keterangan : Angka dalam daftar adalah dalam Daftar Komposisi Bahan Makanan (DKBM) BJDD : Bagian Jang Dapat Dimakan (bagian dari bahan makanan yang dapat dimakan, sedangkan bagian yang terbuang seperti cangkang telur), dilihat di DKBM

Analisis Menu Makan Siang Resep diatas : Nama Bahan Jumlah (gram) Energi/Kalori (kkal) Protein (kkal) 1. Beras 125 2. Udang 15 3. Kakap 10 4. Tahu 50 5. Wortel 50 6. Brokoli 50 7. Mangga Haru 50 8. Belimbing 50 JUMLAH TOTAL Lemak (kkal) Karbohidrat (kkal)

Cara menghitung : Beras : Energi : 120/100 x 360 x 100/100 : 1,2 x 360 = kkal Protein : 120/100 x 6,8 x 100/100 : 1,2 x 6,8 = kkal Lemak : 120/100 x 0,9 x 100/100 1,2 x 0,9 = kkal karbohidrat : 120/100 x 78,9 x 100/100 1,2 x 78,9 = kkal Udang : Energi : 15/100 x 91 x 68/100 : 0,15 x 91 x0,68= kkal Protein : 15/100 x 21x 68/100 : 0,15 x 21 x0,68= kkal Lemak : 15/100 x 0,2 x 68100 0,15 x 0,2 x0,68= kkal karbohidrat : 15/100 x 0,1 x 68/100 0,15 x 0,1 x0,68 = kkal Dan seterusnya

E. Setelah dijumlahkan totalnya, lakukan pemeriksaan perhitungan kalori untuk menentukan apakah perhitungan kita sudah benar, dengan cara : Pemeriksaan Perhitungan Kalori = Total jumlah protein x 4 = kkal Total jumlah karbohidrat x 4 = kkal Total jumlah lemak x 9 = kkal ------------------------ TOTAL : kkal CATATAN : Jumlah kalori pada pemeriksaan perhitungan gizi harus sama dengan: Jumlah energi total (boleh ada perbedaan, asal kurang dari 10 kal)

Perencanaan Praktek Gizi Kata Pengantar Daftar Isi Bab I : Pendahuluan Bab II : Perencanaan Praktek Menu Makan Pagi A. Menu Makan Pagi B. Pembagian Kalori Satu Hari C. Analisis Perhitungan Gizi

D. Daftar Alat Yang Dipergunakan E. Daftar Alokasi Waktu F. Daftar belanja Bab III : Evaluasi Hasil Praktek