PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI/TEKNOLOGI INFORMASI PADA LEMBAGA PENDIDIKAN PRIMAGAMA PALEMBANG

dokumen-dokumen yang mirip
PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI/TEKNOLOGI INFORMASI PADA LEMBAGA PENDIDIKAN PRIMAGAMA PALEMBANG

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI (STUDI KASUS BIMBINGAN BELAJAR BINTANG PELAJAR)

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA LEMBAGA PENDIDIKAN COME PONTIANAK

PENERAPAN IT BALANCED SCORECARD DALAM PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI DI STIKI MALANG

Sistem Informasi Manajemen dan Perencanaan Strategis SI/TI (Pertemuan Pertama) Perencanaan Strategis Sistem Informasi (Ward-Peppard)

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT MENGGUNAKAN METODE WARD DAN PEPPARD (STUDI KASUS BANK BPR JAWA TIMUR)

Perencanaan Strategis Sistem Informasi STMIK Cahaya Surya Kediri

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI (SI/TI) PADA PT. COME INDONUSA

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat.

PERENCANAAN STRATEGIS E-GOVERNMENT BERDASARKAN INPRES NO. 3 TAHUN 2003 PADA KANTOR PUSAT DATA, ARSIP DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN FLORES TIMUR

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI MENINGKATKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF PADA SMK MEDIKACOM

PERENCANAAN STRATEGI SISTEM INFORMASI PEREKRUTAN KARYAWAN PT. PRIMA KARYA SARANA SEJAHTERA STUDI KASUS KANTOR CABANG BANDUNG

PERENCANAAN SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI: STUDI KASUS STIE CANDA BHIRAWA PARE

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF DENGAN MENGGUNAKAN METODOLOGI TOZER

Jl. Rajawali No. 14 Palembang Sumatera Selatan, Telp. +62 (711) Fax.

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI (Studi kasus : LEMIGAS)

Perencanaan Strategis Sistem Dan Teknologi Informasi Pada St. Ignatius Education Center Palembang

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI/TEKNOLOGI INFORMASI PADA UNIVERSITAS XYZ

PERENCANAAN STRATEGIS SI/TI PADA PERGURUAN TINGGI (STUDI KASUS: STMIK BUMIGORA MATARAM)

PEMBUATAN PORTOFOLIO APLIKASI DINAS XYZ

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Salah satunya adalah penelitian yang melakukan analisa lingkungan internal dan

PERENCANAAN KEBUTUHAN SISTEM INFORMASI DI FAKULTAS TEKNIK PERGURUAN TINGGI XYZ

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI/TEKNOLOGI INFORMASI PADA STMIK YADIKA BANGIL

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI (STUDI KASUS DI KANTOR PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN KELUARGA BERENCANA)

ANALISIS LINGKUNGAN INTERNAL DAN EKSTERNAL BISNIS STMIK SUMEDANG DENGAN MENGGUNAKAN METODE SWOT ANALYSIS

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI (STUDI KASU di SEKOLAH DASAR NEGERI MELONG MANDIRI 5 CIMAHI) Abstraksi

BAB III METODELOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Teknologi Informasi saat ini akhirnya menjadi salah satu kebutuhan dan keseharian

PERENCANAAN PORTOFOLIO SISTEM INFORMASI DI PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PENGAWASAN BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN BOGOR

Rencana Pengembangan Strategi Perusahaan Untuk Meningkatkan Kualitas Perusahaan

BAB II LANDASAN TEORI. Apabila mengharapkan penerapan TI yang optimal, dibutuhkan strategi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI MENGGUNAKAN METODE WARD AND PEPPARD DI BAGIAN POS INTERNASIONAL (Studi Kasus : PT POS PPC Bandung)

BAB III LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

Perencanaan Strategis Sistem Informasi Untuk Meningkatkan Keunggulan Kompetitif Sekolah Islam Terpadu

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perkembangan dunia industri saat ini, penggunaan teknologi

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada era teknologi dan informasi yang berkembang pesat saat ini tak

1. Pendahuluan Strategi organisasi merupakan bagian penting untuk mencapai tujuan organisasi dan menjadi pedoman dalam penyusunan strategi bagi

PENERAPAN IT BALANCE SCORECARD UNTUK PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI DI SMK MEDIKACOM BANDUNG

BAB 3 LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI. Pelayanan akademik dalam pekerjaan teknis administrasi, Menurut (Kotler

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI ORGANISASI PENDIDIKAN TINGGI STUDI KASUS UNIBI

Pendahuluan. Metode Pengerjaan. Hasil Analisis

ANALISA STRATEGIS SI/TI: MENILAI DAN MEMAHAMI KONDISI SAAT INI. Titien S. Sukamto

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI PADA WISMA GRAND KEMALA PALEMBANG

JURNAL LPKIA, Vol.1 No.1, September 2017

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ANALISA STRATEGIS SI/TI: MENENTUKAN POTENSI DI MASA DEPAN. Titien S. Sukamto

Perencanaan Strategis Sistem Informasi dan Teknologi Informasi (SI/TI) Studi Kasus Politeknik Sekayu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Alat dan Bahan Penelitian Alat bantu yang digunakan untuk penilitian ini adalah beberapa jenis alat

BAB III METODOLOGI. 3.1 Pendahuluan. Dalam penyusunan Startaegic Planning, diperlukan acuan untuk menuntun

PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT. PRASETIA DWIDHARMA SKRIPSI. Oleh

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI PADA INSTITUSI PENDIDIKAN TINGGI STUDI KASUS SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI DAN SEKRETARI TARAKANITA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT. SUMITOMO-MITSUI CONSTRUCTION CO. UTAMA INDONESIA

PERENCANAAN STRATEGIS SI/TI DI UNIVERSITAS MERDEKA PASURUAN

BAB III METODOLOGI DAN OBJEK PENELITIAN. Penelitian ini merupakan metode penelitian yang menggunakan metode

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Berdasarkan pernyataan Persatuan Pengusaha Grafika Indonesia bahwa

BAB 1 PENDAHULUAN. kehidupan perabadan manusia. LIPI sebagai lembaga ilmu pengetahuan di Indonesia

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

ANALISA KESENJANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK DENGAN TUJUAN AKADEMIK UNIVERSITAS DI UNIVERSITAS 45 SURABAYA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

PERENCANAAN STRATEGI SISTEM INFORMASI UNTUK MENINGKATKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF DI AMIK LEMBAH DEMPO PAGARALAM

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI PT. ANUGERAH AULIA ALAM RAYA PENGEMBANG PERUMAHAN BANJARBARU KALIMANTAN SELATAN

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007

LANGKAH-LANGKAH PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI DENGAN MENGGUNAKAN METODE WARD AND PEPPARD

Bab VI KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan:

Perencanaan Kebutuhan Pengembangan Sistem Informasi

BAB 3 METODE PENELITIAN

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFOMASI DI SD NEGERI MELONG MANDIRI 5 CIMAHI. Abstraksi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Industri asuransi adalah salah satu industri yang kompleks dan penting di

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI/TEKNOLOGI INFORMASI PADA UNIVERSITAS WIJAYA KUSUMA SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan dunia bisnis dalam era informasi ini sangat kompetitif.

ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PADA PT GUNANUSA ERAMANDIRI DENGAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE

Enterprise Architecture Planning

PERENCANAAN PORTOFOLIO APLIKASI PADA PERGURUAN TINGGI XYZ

Analisis Swot Digital Library STIKOM Bali

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PERENCANAAN STRATEGIS SI/TI DI PT. NEO IMAGO

ANALISIS TEKNOLOGI INFORMASI PADA AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER BINA SRIWIJAYA PALEMBANG MENGGUNAKAN MATRIK EFAS DAN IFAS

IS/IT Strategic Planning Pada Universitas Balikpapan

Perencanaan Strategis SI/ TI di Akademi Militer (Akmil) Magelang

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang

Perencanaan Strategis Sistem Informasi untuk Mendukung Mutu dan Produktif ( Studi Kasus: PT. Mitrametal Perkasa )

BAB III METODOLOGI PENILITIAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. Dari hasil analisis dan perencanaan sistem informasi dan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. Pada bab ini akan dibahas mengenai beberapa hal seputar penelitian yang

PERENCANAAN PORTFOLIO APLIKASI MENDATANG DI HOTEL WHITE ROSE & SPA BALI

PENERAPAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE DALAM MENINGKATKAN STRATEGI BISNIS DAN TEKNOLOGI PADA PT. PAKARTI GRAHA SENTOSA

UNIVERSITAS INDONESIA. Perencanaan Strategis Sistem Informasi Studi Kasus PT. Mahkota Aman Sentosa (Golden Crown)

Jurnal String Vol. 1 No. 1 Tahun 2016 ISSN:

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pada bab ini akan membahas tentang semua aktifitas mulai dari tahap

Transkripsi:

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI/TEKNOLOGI INFORMASI PADA LEMBAGA PENDIDIKAN PRIMAGAMA PALEMBANG Ervi Cofriyanti Teknik Komputer Politeknik Negeri Sriwijaya Jl. Srijaya Negara Bukit Besar, Palembang 30139, Indonesia e-mail: ervi@polsri.ac.id Abstrak Dengan makin maraknya bimbingan belajar sejenis di Kota Palembang sebagai kompetitor, maka untuk memenangkan persaingan perlu melakukan inovasi dalam proses bisnisnya dengan menerapkan sistem informasi (SI) dan teknologi informasi (TI). Agar penerapan SI/TI ini dapat memberikan keunggulan kompetitif bagi maka perlu dibuat perencanaan SI/TI. Metodologi yang digunakan untuk membangun perencanaan strategis SI/TI adalah metodologi Ward dan Peppard. Dengan melakukan analisis strategis bisnis secara internal dan eksternal, serta analisis strategis SI/TI secara internal dan eksternal dengan menggunakan beberapa tools, diperoleh strategi SI, TI, dan manajemen SI/TI yang akan membentuk future application portfolio bagi. Kata kunci, Perencanaan Strategis Sistem Informasi/Teknologi Informasi, metodologi Ward dan Peppard I. PENDAHULUAN Sistem informasi /teknologi informasi saat ini berperan penting dalam bisnis dan organisasi. Melalui SI/TI organisasi dapat memperoleh keunggulan strategis dalam persaingan antar para pelaku bisnis yang ketat saat ini. Agar hal ini dapat dicapai maka diperlukan suatu perencanaan strategis di bidang SI/TI. Yang mana perencanaan strategis sistem informasi harus selaras dengan strategi bisnis organisasi tersebut [1], [2]. Melalui perencanaan strategi yang bersifat dinamis dan fleksibel, sebuah organisasi dapat melihat secara objektif kondisi-kondisi internal dan eksternal sehingga dapat mengantisipasi perubahan lingkungan bisnis dan mampu bertahan pada persaingan bisnis yang semakin ketat. Saat ini terdapat banyak organisasi di Kota Palembang yang bergerak di bidang jasa pendidikan, yang mana setiap organisasi menawarkan kelebihannya masing-masing. Salah satunya yaitu sebagai usaha jasa pendidikan luar sekolah yang bergerak di bidang bimbingan belajar untuk kelas 3 SD hingga kelas 12 SMA yang berdiri sejak tahun 1982 yang telah memiliki 587 cabang hingga tahun 2015 di seluruh Indonesia, sedangkan untuk di Kota Palembang sendiri terdapat 8 cabang [3]. Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak manajemen bahwa terjadi penurunan jumlah siswa yang mendaftar ke jika dibandingkan dengan total keseluruhan siswa sekolah di Kota Palembang, sehingga terdapat peluang bisnis yang hilang. Ditambah lagi makin maraknya perusahaan kompetitor sejenis yang layanan akademiknya mirip dengan, bahkan ada yang telah memanfaatkan SI/TI, sehingga dapat mengancam keberlangsungan sebagai salah satu bimbingan belajar. Agar dapat bertahan bahkan memenangkan persaingan maka sangat penting bagi bimbel untuk berbenah agar dapat menarik minat para konsumennya. Oleh karena itu salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan mengimplementasikan SI/TI, seperti telah dilakukan oleh pendidikan sekolah swasta [4], [5] maupun pendidikan luar sekolah [6]. Untuk mengimplementasikan SI/TI tersebut agar dapat memberikan nilai tambah bagi, maka perlu dibuat perencanaan strategis SI/TI yang selaras dengan strategi bisnis perusahaan. II. METODE PENELITIAN Dalam membangun perencanaan strategis SI/TI bagi digunakan metodologi Ward dan Peppard yang terlihat pada Gambar 1. Gambar 1. Metodologi Ward dan Peppard [7] 1

Adapun ringkasan input dan deliverables dapat dilihat pada Tabel 1. Tabel 1. Input, Tools, Deliverables dari Metodologi Ward & Peppard INPUT TOOLS DELIVERABLES bisnis internal bisnis eksternal SI/TI internal SI/TI eksternal -Value analysis -SWOT (SW) chain -PEST- Competition -Five Forces Model -SWOT (OT) -CSF -Matriks McFarlan -Trend Teknologi -Kebijakan Pemerintah Kekuatan dan kelemahan Lembaga Pendidikan Peluang dan ancaman Kondisi SI/TI saat ini Kondisi SI/TI di luar saat ini Gambar 3. Five Forces Model III. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Bisnis Internal Pada tahap ini dilakukan analisis bisnis secara internal pada dengan menggunakan value chain analysis dan matriks SWOT. Pada Gambar 2 terlihat salah satu hasil analisis bisnis internal yaitu value chain analysis. Value chain analysis dilakukan untuk memetakan seluruh proses bisnis yang terjadi pada menjadi dua aktivitas yaitu aktivitas utama dan aktivitas pendukung. Gambar 2. Value Chain pada B. Bisnis Eksternal Pada tahap ini dilakukan analisis bisnis secara eksternal untuk mengidentifikasi peluang dan ancaman Lembaga Pendikan dengan menggunakan analisis PEST-Competition, five forces model dan matriks SWOT. Pada Gambar 3 dan Gambar 4 terlihat beberapa hasil analisis bisnis eksternal yaitu five forces model dan analisis PEST-Competition. Gambar 4. PEST-Competition C. SI/TI Internal Selanjutnya dilakukan analisis SI/TI secara internal pada dengan menggunakan Critical Success Factor (CSF) dan Matriks McFarlan. Pada Tabel 2 terlihat salah satu hasil analisis SI/TI internal yaitu matriks McFarlan, yang dipetakan menjadi 4 kategori yaitu strategic, key operational, high potential dan support [8]. Tabel 2. Matriks McFarlan untuk Kondisi Saat ini Strategic PrimaEDU -Sistem SmartConsys Key Operational D. SI/TI Eksternal High Potential -Situs www.primagama.co.id -Sistem Try Out Online -E-mail tiap Cabang Support Pada tahap berikutnya dilakukan analisis SI/TI secara eksternal untuk mengidentifikasi kondisi SI/TI di luar saat ini dengan melihat trend teknologi dan kebijakan 2

pemerintah saat ini. Pada Gambar 5 terlihat salah satu hasil analisis SI/TI eksternal yaitu trend teknologi. E. Strategi Sistem Informasi Tabel 3 adalah solusi SI/TI terkait strategi SWOT dan CSF dari, sedangkan Tabel 4 adalah hasil portfolio aplikasi untuk yang akan datang setelah dipetakan ke matriks McFarlan. Gambar 5. Trend Teknologi Tabel 3. Solusi SI/TI Berdasarkan Strategi SWOT dan CSF No. Strategi SWOT CSF Solusi SI/TI 1 Menambah cabang hingga ke -Pengembangan daerah-daerah di wilayah Indonesia timur. -Melakukan promosi secara rutin baik menggunakan media cetak, media elektronik maupun media digital. -Mengevaluasi ulang Standard Operating Procedure (SOP) dan sistem pengelolaan franchise. -Sistem informasi franchise. 2 Menambah program belajar untuk bimbingan USM berbagai perguruan tinggi negeri selain SNMPTN. 3 Menambah program belajar untuk bimbingan USM sekolah vokasi seperti STAN atau Poltekkes. 4 Menambah bidang kursus, tidak hanya bimbingan belajar dari kelas 3 SD s.d 12 SMA, ujian SNMPTN, tetapi juga kursus Bahasa Inggris dan kursus musik. 5 Membuat standar untuk pengelolaan franchise. 6 Mengembangkan sistem informasi dari pusat ke kantor-kantor cabang. 7 Meningkatkan kompetensi dan pengetahuan tentor pengajar. 8 Meningkatkan kualitas pengajaran tentor. -Tersedianya materi belajar dan soal try out untuk USM PTN selain SNMPTN. -Tersedianya tentor yang berkompeten untuk mengajar USM PTN selain SNMPTN. -Tersedianya materi belajar dan soal try out untuk USM sekolah vokasi seperti STAN atau Poltekkes. -Tersedianya tentor yang berkompeten untuk mengajar USM sekolah vokasi seperti STAN atau Poltekkes. -Tersedianya materi belajar dan soal evaluasi untuk kursus Bahasa Inggris atau kursus musik. -Tersedianya tentor yang berkompeten di bidang musik atau Bahasa Inggris. -Tersedianya SOP yang jelas untuk kursus Bahasa Inggris atau musik. -Mengevaluasi ulang sistem pengelolaan franchise yang telah ada. -Mengintegrasikan sistem informasi dari pusat ke kantor-kantor cabang seluruh Indonesia. -Memberikan pelatihan bagi para tentor pengajar. -Membangun budaya saling berbagi pengetahuan antar tentor untuk memperluas pengetahuan. -Memberikan pelatihan bagi para tentor pengajar. -Melakukan evaluasi kegiatan belajar mengajar yang melibatkan siswa dan orang tua siswa setiap semester. -Mensosialisasikan kepada para tentor terkait aturan standar mengenai hak/kewajiban tentor. -Sistem informasi franchise. -Enterprise Planning (ERP). Resource -Sistem informasi manajemen SDM (sumber daya manusia). -Sistem informasi manajemen SDM (sumber daya manusia). -Sistem Polling Tentor. 3

9 Merekrut tentor-tentor yang berkompeten di bidangnya. 10 Mempatenkan produk-produk ciptaan. -Memperbaiki SOP terkait proses rekrutmen tentor. -Memanfaatkan website untuk proses perekrutan tentor. -Menginventarisir dan mendaftarkan produk-produk ciptaan seperti formula/cara cepat atau metode pengajaran ke HAKI. 11 Meningkatkan kualitas layanan akademis. -Membantu siswa yang mengalami kesulitan belajar. -Melakukan evaluasi hasil bimbingan belajar. 12 Mengembangkan suatu sistem informasi untuk menyaring kebutuhan customer. 13 Memperkuat image sebagai bimbel untuk SMA. 14 Meningkatkan kerja sama dengan pihak sekolah yang melaksanakan bimbel di sekolah. -Melakukan kerja sama dengan pihak pengembang software. -Melakukan promosi secara rutin ke sekolah-sekolah SMA. -Mendata semua lulusan/alumni yang lulus masuk sekolah atau PTN favorit. -Menggunakan sistem informasi untuk uji coba soal-soal UN SMA, SNMPTN dan USM PTN secara online. -Merekrut guru sekolah sebagai tentor. -Melakukan kerja sama penyediaan soal try out untuk evaluasi bimbel sekolah. -Pengembangan -Pengembangan aplikasi mobile Formula. -Sistem informasi akademik. -Pengembangan aplikasi mobile rapor siswa. -Sistem informasi bimbingan belajar berbasis android (terkait jadwal bimbel dan jumlah kehadiran siswa). -Customer Relationship Management (CRM). -Pengembangan -Sistem informasi alumni. -Sistem try out online. -Sistem try out online. Tabel 4. Portfolio Aplikasi untuk yang Akan Datang -Customer Add Enterprise Resource Add Relationship Planning (ERP) Management Add (CRM) -Knowledge Management System Strategic High Potensial Retain -Pengembangan fitur Upgrade PrimaEDU -Sistem SmartConsys Retain Add www.primagama.co.id -Sistem Try Out Online Retain -E-mail tiap Cabang Retain Akademik Add -Sistem Polling Tentor Add Bimbingan Belajar Add Berbasis Android Add Alumni -Sistem E- -Sistem informasi Add Learning dengan franchise memanfaatkan -Sistem informasi Add multimedia seperti manajemen SDM audio atau video. (sumber daya manusia). -Pengembangan Add aplikasi mobile Formula. -Pengembangan Add aplikasi mobile rapor siswa. Key Operational Support F. Strategi Teknologi Informasi Beberapa strategi sistem informasi di atas mendorong munculnya strategi teknologi informasi. Pada Gambar 6 terlihat usulan topologi jaringan pada Kantor Cabang. Gambar 6. Usulan Topologi Jaringan pada Kantor Cabang Di sini akan menggunakan dua server, yaitu web server dan database server yang akan dihubungkan oleh sebuah switch pada ruang server. Selanjutnya akan diteruskan kepada switch client, untuk switch client ini akan disesuaikan dengan kebutuhan pada masing-masing cabang. G. Strategi Manajemen SI/TI Terdapat usulan perubahan struktur organisasi terkait usulan strategi SI/TI pada level Pusat dan kantor cabang yaitu divisi TI dapat diletakkan di bagian akademik dan litbang sebagai subdivisi seperti yang diilustrasikan Gambar 7, yang tugas dan tanggung jawabnya : a) Mengelola dan me-maintain dan sistemsistem informasi yang ada. b) Mengembangkan dan mengatur jaringan antara pusat dan kantor-kantor cabang. 4

c) Mengatasi permasalahan terkait sistem informasi dan infrastruktur TI yang ada. d) Merinci biaya dan jumlah yang dibutuhkan dalam pemesanan hardware dan software. OWNER FRANCHISE & MASTER FRANCHISE GENERAL MANAGER PELAYANAN OPERASIONAL DIREKTUR SEKRETARIAT 1. KEPALA SEKRETARIAT 2. SEKRETARIS DIREKTUR 3. STAF SIM 4. ADM SDM 5. ADM KRMHTGGAAN GENERAL MANAGER PELAYANAN HOLDING OWNER FRANCHISE manajemen terhadap siswa dan orang tua, serta dapat mengetahui apa yang menjadi kebutuhan siswa. 4. Dengan semakin dekatnya pihak manajemen dengan customer-nya, akan meningkatkan loyalitas customer dan pada akhirnya dapat meningkatkan jumlah pertumbuhan siswa tiap tahun. 5. Perlu adanya perubahan struktur organisasi baik di kantor pusat maupun kantor cabang yang khusus mengelola SI/TI. LOGISTIK OPERASIONAL MF PERSON DIKLAT AREA/ OPRSIONL MF RETAIL KANTOR CABANG PENGEMBA NGAN FRANCHISE KEPATUH AN & LEGAL MARKETING & PR KEUANGAN AKADEMIK & LITBANG SUBDIVISI TI SEMUA UNIT USAHA NON BIMBEL PRIMAGAMA DI BAWAH HOLDING PRIMAGAMA Gambar 7. Usulan Perubahan Struktur Organisasi IV. KESIMPULAN Berdasarkan pembahasan pada bagian-bagian sebelumnya, dapat ditarik beberapa kesimpulan yaitu : 1. sebagai salah satu Lembaga Pendidikan pendamping belajar siswa di Kota Palembang, perlu membuat perencanaan strategis SI/TI karena adanya peluang bisnis yang hilang yaitu terjadi penurunan jumlah siswa, dan makin maraknya bimbingan belajar sejenis sehingga perlu inovasi yang memberikan keunggulan kompetitif bagi untuk bertahan dan memenangkan persaingan. 2. Perlu adanya pengembangan strategi sistem informasi meliputi aplikasi SI bernilai strategis yang akan memberikan keunggulan kompetitif [8] bagi yaitu Customer Relationship Management (CRM), Knowledge Management System, dan aplikasi SI bernilai key operational yang akan meningkatkan kinerja aktivitas [8] dalam yaitu sistem informasi akademik, sistem informasi bimbingan belajar berbasis android, dan sistem e- learning. Selain itu juga terdapat aplikasi SI yang bersifat support untuk meningkatkan produktivitas/ efisiensi [8] yaitu pengembangan fitur, sistem polling tentor, sistem informasi alumni, sistem informasi franchise, sistem informasi SDM dan pengembangan aplikasi mobile rapor siswa/ formula. Sedangkan aplikasi SI yang bersifat high potential yaitu Enterprise Resource Planning (ERP). 3. Dengan adanya strategi sistem informasi diharapkan dapat meningkatkan pelayanan V. SARAN Adapun beberapa saran untuk pengembangan lebih lanjut yaitu : 1. Untuk pengembangan SI/TI lebih lanjut pada, dapat ditambahkan fitur SMS untuk mengetahui hasil evaluasi belajar para siswa dan jumlah kehadiran siswa. 2. Menggunakan SMS untuk melakukan polling tentor. UCAPAN TERIMA KASIH Penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak manajemen Cabang Plaju Palembang yang telah memberi data dan informasi yang diperlukan untuk makalah ini. REFERENSI [1] A.A.Altameem, A.I. Aldrees, dan N. A. Alsaeed, Strategic Information Systems Planning (SISP), Proceedings of the World Congress on Engineering and Computer Science, vol.i, Oktober 2014. [2] F.N. Al-Aboud, Strategic Information Systems Planning : A Brief Review, International Journal of Computer Science and Network Security, vol.11, Mei 2011. [3] www.primagama.co.id diakses tanggal 24 April 2016 pukul 11.10 WIB. [4] I.S.Widiati, E.Utami dan Henderi, Perencanaan Strategis Sistem Informasi untuk Meningkatkan Keunggulan Kompetitif Sekolah Islam Terpadu, Citec Journal, vol. 2, hal. 329-340, Agustus-Oktober 2015. [5] K.Imtihan, Perencanaan Strategi Sistem Informasi Pendidikan pada Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Lombok, Jurnal Bianglala Informatika, vol.3, September 2015. [6] D.I.Sensuse dan H.Sopryadi, Perencanaan Strategis Sistem dan Teknologi Informasi pada St. Ignatius Education Center Palembang, Jurnal Algoritma, vol.4, hal. 9-18, Oktober 2008. [7] M. Young, The Technical Writer s Handbook. Mill Valley, CA: University Science, 1989. [8] J. Ward dan J. Peppard, Strategic Planning for Information Systems, John Wiley and Sons Ltd, 2002. 5