Penyusunan Distinct Job Profile Perusahaan Perseroan (Persero) PT Perkebunan Nusantara VII

dokumen-dokumen yang mirip
Distinct Job Manual. WWF-Indonesia

WWF Indonesia. Distinct Job Manual

WWF Indonesia. Distinct Job Manual

Distinct Job Manual. WWF Indonesia

WWF Indonesia. Job Name : Formalities Staff Job Code : - Job Class : - Job Family : - Job Region : Superior : General Support Manager

WWF Indonesia. Distinct Job Manual. : Monitoring and Surveillance Officer

WWF Indonesia. Distinct Job Manual

WWF Indonesia. Distinct Job Manual

PETUNJUK TEKNIK PENGISIAN PROFIL JABATAN. 4) Pola umum kalimat yang digunakan sebagaimana berikut :

WWF Indonesia. Distinct Job Manual

WWF Indonesia. Distinct Job Manual

Distinct Job Manual. WWF Indonesia

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian

WWF Indonesia. Distinct Job Manual

BAB I PENDAHULUAN I.1

Human Resource Management System

WWF Indonesia. Distinct Job Manual

Model Kompetensi. Dalam hal ini untuk mengidentifikasi perilaku seseorang yang sesuai dengan visi, misi & strategi organisasi.

BAB I PENDAHULUAN. Sumatera Utara, dengan jumlah karyawan orang. menyikapi perubahan era global yang sangat cepat dan dinamis.

PENDAHULUAN. Latar Belakang

Distinct Job Manual. WWF Indonesia. : [Enter Master Document Number] This document was prepared by Herry Akbar

BAB I PENDAHULUAN. secara pesat. Ditambah lagi dengan pertumbuhan Ilmu Pengetahuan dan

Human Resource Diagnostic

TERMS OF REFERENCE. Remuneration Officer

Distinct Job Manual. WWF Indonesia

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. terselesaikan dengan baik. Hal ini menunjukkan bahwa sumber daya manusia

WWF Indonesia. Distinct Job Manual

Dunamis Human Capital Overview Program. 11 Februari 2016

(Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia, Ruang lingkup dan Fungsi MSDM) Fauzie Rahman

Career & Talent Management System PT Perkebunan Nusantara VII (Persero)

HUMAN CAPITAL MANAGEMENT CERTIFICATION (HCMC)

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA

AUDIT MANAJEMEN ATAS FUNGSI SUMBER DAYA MANUSIA PADA PERGURUAN TINGGI ILMU KEPOLISISAN

Penempatan Pegawai. School of Communication & Business Inspiring Creative Innovation. Job Analysis. 1 st Week

Becoming a Learning Organization. Becoming. a Learning Organization. File D:optima/Klien/SIPF/Becoming a Learning Org/PP-H/120214

KONSEP PERANCANGAN PTPN VII INTEGRATED management system

BAB II LANDASAN TEORI

KERANGKA KENDALI MANAJEMEN (KENDALI UMUM)

JOB DESIGN & ANALYSIS

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan yang semakin ketat menjadi tantangan utama bagi. perusahaan dalam mempertahankan keberadaannya dalam dunia bisnis.

Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia, Ruang lingkup dan Fungsi MSDM. Rachmasari Pramita W, ST, MM

Kerangka Acuan Kegiatan PENGUATAN PERFORMA MANAJEMEN HUMAN RESOURCE DI PR TB GLOBAL FUND KEMENKES

Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (SISDM/HRIS)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah PT Perkebunan Nusantara IX (Persero)

BEHAVIORAL EVENT INTERVIEW. Materi Pelatihan B.E.I. di Jakarta (Peserta: Ir. Benny Waluyo, M.M.)

Setiap assesor mengamati dan mencatat perilaku satu atau dua peserta

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan dapat melakukan pantauan dan evaluasi pada kinerja. hidup perusahaan. Robin & Coutler (2005) menjelaskan bahwa kinerja

Manajemen Pengolahan Kelapa Sawit di PTPN. Oleh : Rediman Silalahi

BAB V KESIMPULAN, REKOMENDASI DAN IMPLIKASI. Karyawan dan Kesehatan Bank Jabar Banten.

1 Program studi Administrasi Bisnis Tel-U. 1 st Week

BAB 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

PERANCANGAN PENGUKURAN KINERJA DIVISI SDM DI PT XYZ DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN HUMAN RESOURCE SCORECARD

Analisis Jabatan. Dr. Antonius Dieben Robinson Manurung, MSi. Modul ke: Fakultas PSIKOLOGI. Program Studi PSIKOLOGI

PT. SYNERGY OIL NUSANTARA JOB DESCRIPTION : A MODEL FOR PT. SYNERGY OIL NUSANTARA

PERANCANGAN PROGRAM PENINGKATAN EMPLOYEE ENGAGEMENT

Desain pekerjaan dibagi dan disederhanakan sehingga tidak butuh tenaga khusus dan murah Pengelompokkan pekerjaan agar lebih efisien

TNA & RPI. Bogor, 08 Oktober 2016

BAB I PENDAHULUAN. bernilai apabila dikelola secara tepat sebagai suatu investasi. Pelatihan dan

JOB ANALYSIS. Imam Gunawan

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN

DESKRIPSI JABATAN PT. PELABUHAN CILEGON MANDIRI

Distinct Job Manual. WWF Indonesia

SEJARAH DAN PENGERTIAN

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

JOB ANALYSIS IKA RUHANA

Human Capital Readiness to Drive Holding Organization

PROGRAM KURSUS/SEMILOKA/WORKSHOP KWARTAL III TAHUN 2013 LPP KAMPUS MEDAN

BAB I PENDAHULUAN. Transisi dari zaman industri (abad dua puluh) menuju zaman knowledge economy

DAFTAR ISI. 1. Siapa kami Visi & Misi Organisasi 3. Core Value 4. Unit Layanan 5. Lokasi 6. Kontak kami

BAB I PENDAHULUAN. kreativitas, dan usaha mereka kepada organisasi. Oleh karena itu, manusia

ABSTRAK. Kata Kunci: COBIT 5, APO (Align, Plan, Organise), PT. POS INDONESIA. Universitas Kristen Maranatha

All-in-One Job Analysis Form

PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III (PERSERO)

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

Form Pendaftaran Kota : Balikpapan Judul Training : Tanggal : Nama : Perusahaan : No. Telp : No.HP : PIN BB : Transfer tgl :

MANAGING WORK EFFECTIVELY

MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA DI RUMAH SAKIT. Chriswardani S FKM MIKM UNDIP

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

INDIKATOR KINERJA UTAMA

HR FOR NON HR MANAGER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

BAB 1 PENDAHULUAN. keberhasilan suatu organisasi. SDM adalah pelaksana seluruh kebijakan organisasi

Program Sarjana Ilmu Administrasi Universitas Indonesia. Seleksi dan Penempatan

HRD Forum Road Show. Surabaya, July 2010

Sosialisasi PENYUSUNAN SOP SAYURAN dan TANAMAN OBAT. oleh: Tim Fakultas Pertanian UNPAD, Bandung, 14 Maret 2012

BAB V HASIL PERANCANGAN AUDIT DAN REKOMENDASI

Form Coaching Clinic. Human Capital ARTchitect (HCA)

Introduction to. Chapter12. Hiring, Training, and Evaluating Employees. MultiMedia by Stephen M. Peters South-Western College Publishing

BAB I PENDAHULUAN. Menuju Swasembada Gula Nasional Tahun 2014, PTPN II Persero PG Kwala. Madu yang turut sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang

PENILAIAN KARYAWAN. Oleh : Hendriadi De Keizer Priatna Kusuma Andri Ismail Imas Siti M. Durahim. Classified - Restricted

STRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA

BAB II PROFIL PTPN IV BAH BIRUNG ULU PEMATANG SIANTAR. A. Sejarah Ringkas PTPN IV Bah Birung Ulu Pematang Siantar

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Tantangan global yang dihadapi dunia tidak dapat dihindari baik dari

BAB I PENDAHULUAN. manusia di muka bumi. Sepanjang hidupnya manusia telah menggabungkan diri

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan terus melonjaknya kebutuhan minyak bumi di dalam negeri

KAJIAN PUSTAKA. Manajemen adalah ilmu dan seni mengatur proses pemanfaatan sumber daya

Program studi Administrasi Bisnis Tel-U. 1 st Week

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Inspiring Creative Innovation. Pengembangan Pendidikan dan Pelatihan

Transkripsi:

1 Penyusunan Distinct Job Profile Perusahaan Perseroan (Persero) PT Perkebunan Nusantara VII

Latar belakang 2013 LPP. All Right Reserved DJP adalah alat manajemen dan dokumen formal DJP menjelaskan bagaimana seharusnya setiap jabatan berperan dan berkontribusi mensukseskan cita-cita perusahaan DJP adalah salah satu batu pondasi bagi penerapan HCM System 2

Kegunaan DJP 2013 LPP. All Right Reserved DJP adalah single refence document yakni acuan tunggal yang dijadikan sebagai petunjuk utama dalam mengelola sub-sub pengelolaan human resource lainnya, seperti: 1. Assessement, 2. Recruitment, 3. Selection and placement, 4. Orientation-training and development, 5. Performance management, 6. Career management, 7. Job evaluation, 8. Compensation and benefit 3

Perbandingan isi job desc dan DJP Job desc. Identitas jabatan Fungsi jabatan Tanggung jawab wewenang Distinct job desc. Job mission Job illustration Job dimension Main responsibility Key performance indicator Main auhtority Working environment Inborn relationship within job Job Requirement Job Pprerequisite Competency Requirement Competence Propensity Gauge job within Organization Chart

Misi Jabatan (job mission), merupakan pernyataan singkat dan jelas yang terdiri dari satu sampai dua kalimat, yang bertujuan untuk menjawab mengapa jabatan tersebut ada/diciptakan di organisasi. Misi jabatan haruslah dapat menjawab pertanyaanpertanyaan: 1. Apa tujuan utama diciptakannya jabatan ini bagi perusahaan? 2. Apa kontribusi spesifik jabatan tersebut pada organisasi? 3. Apa yang terjadi pada organisasi jika jabatan ini ditiadakan? 4. Mengapa organisasi membutuhkan jabatan tersebut? sebagai contoh misi jabatan dari manajer pemasaran Memastikan berjalannya kegiatan pemasaran serta dihasilkannya peluang-peluang bisnis dan strategi penjualan sesuai arah kebijakan perusahaan. 5

Ilustrasi Jabatan (Job Ilustration), terdiri dari beberapa paragraph terstruktur yang menceritakan aktivitas-aktivitas kunci yang dilakukan pemangku jabatan dalam menghasilkan output penting jabatannya. Hal-hal penting yang perlu diperhatikan dalam ilustrasi jabatan adalah 1. Identifikasi aktivitas-aktivitas utama dalam melakukan pekerjaan. 2. Identifikasi output penting yang dihasilkan jabatan, 3. Laporan-laporan yang harus dibuat dan diserahkan kepada pihak lain. (keterkaitan peran dengan proses bisnis) 6

Dimensi Jabatan (job dimension), lingkup pekerjaan atau besaran-besarang penting yang memberikan dampak secara langsung maupun tidak langsung terhadap bobot suatu pekerjaan pekerjaan. Antara lain contohnya seperti: 1. Lingkup daerah operasi adalah regional, nasional, internasional 2. Besar nilai aset yang menjadi tanggungjawabnya 3. Jumlah jenis komoditas yang menjadi tanggungjawabnya 4. Luas areal kebun 5. Kelas kebun 6. Kapasitas produksi 7. Jumlah tenaga kerja yang dikelola 8. Jumlah relasi atau komuniaksi yang harus dijalin dengan stake holder 7

Tanggung jawab utama (main responsibility), ringkasan dari output penting yang menjadi kewajiban pokok dan melekat bagi pemangku jabatan untuk dipenuhi Antara lain contohnya seperti: 1. Memastikan pelaksanaan implementasi kegiatan/program di lapangan berjalan dengan baik 2. Memastikan laporan-laporan kegiatan dari lapangan dan dari mitra kerja terhimpun tepat waktu 3. Memastikan dana pendukung kegiatan di lapangan dikelola dengan baik, efektif dan efisien sesuai dengan SOP 8

Indikator Kinerja Utama (Key Performance Indicator), Indikatorindikator yang penting dan relevan untuk diukur guna mengetahui tingkat pemenuhan setiap tanggung jawab utama oleh pemangku jabatan Antara lain contohnya seperti: 1. Produktivitas 2. Produksi 3. Rendemen 4. Ketapatan waktu laporan 5. Index CLI (indikator kinerja/kpi dikaitkan dengan tangggung jawab utama) 9

Kewenagan Utama (main authority), hal-hal penting dan relevan yang dapat dilakukan oleh pemangku jabatan untuk pemenuhan tanggung jawab utamanya tanpa memerlukan persetujuan atasan terlebih dahulu. Contoh ilustrasi: 1. Meminta laporan 2. Menyusun rencana kegiatan/kerja 3. Mengakses data produksi harian 4. Menyusun jadwal blok panen 5. Menerbitkan surat perintah lembur 6. Menetapkan harga penjualan 7. Membina hubungan 10

Lingkungan kerja (working environment), merupakan gambaran diskriptif dari kondisi lingkungan kerja pemangku jabatan secara fisik. Contoh ilustrasi; Bekerja dalam ruangan berpendingin dengan tingkat kebisingan minimum Bekerja di depan komputer rata-rata 7 jam per hari Atau Pemangku jabatan bekerja 50% di kantor dan 50% di lapangan Jam kerja : normal Mobilitas : travelling (50% per bulan) 11

Hubungan Kerja (inborn relationship within job), Interaksi yang dilakukan oleh pemangku jabatan, selain dengan atasan dan bawahan langsungnya, dalam rangka mendukung kelancaran pemenuhan tanggung jawabnya. Hubungan kerjanya dapat bersifat Informatif: memberikan informasi Konsultatif: memberikan saran dan rekomendasi Koordinatif: menyelaraskan/menghubungkan aktivitas kerja Kemitraan: penciptaan ikatan/kerjasama/hubungan penting Sebagai contoh sifat hubungan Manajer Produksi dengan : Manajer pemasaran konsultatif dan koordinatif Manajer keuangan konsultatif Suplier kemitraan 12

Job requirement : Job prerequisite, hal-hal harus dipenuhi selain kompetensi yang harus dimiliki oleh pemangku jabatan Contoh: Sehat jasmani & rohani; Bersedia melakukan perjalanan dinas di luar wilayah kerja; Memiliki kepedulian terhadap hubungan sosial; Tinggi badan Competency Requirement, merupakan kompetensi minimum yang dipersyaratkan kepada si pemangku jabatan untuk dapat melakukan pekerjaannya sesuai dengan yang diharapkan Contoh: HR Manager : HR management knowledge, legal, Presentation Skill, Influencing others, dll. 13

Job requirement : Competence Propensity Gauge, adalah hal-hal yang dapat dijadikan ukuran bahwa seseorang memiliki kompetensi yang disyaratkan, seperti pendidikan, pelatihan yang pernah diikuti, sertifikat yang dimiliki, benchmarking, magang, pengalaman kerja dll. 14

Proses Penyusunan DJP (pendampingan)...hari...hari...hari...hari...hari Pengumpulan Data Workshop I Workshop II Review Tim LPP Pembahasan Akhir Identifikasi Job title Desk study job profile Sosialisasi Penyusunan DJP Kandir & Distrik Penyusunan DJP Tanaman Tahunan & Semusim Pengkajian ulang hasil evaluasi DJP oleh tim Konfirmasi hasil DJP Evaluasi Evaluasi Penyusunan DJP pada workshop I-II & Evaluasi dilakukan tim PTPN VII 15

Tim Penyusun dan Evaluasi Tim Penyusun WORKSHOP I AKU TAN Tek Peng SDM & U Kebun PG Krt Swt Teh Sondang Tri Bambang Arif Sas Tan 4 4 4 4 Yus Hidayat Ari Adniyan Pabrik 6 4 6 4 Syafii Daniel Aris AKU/SDM 3 4 Tarna Bonie Widodo Yasir Yuraidil Distrik Bambang S Tan 2 Pabrik 2 AKU 2 SDM 2 Tim Evaluasi 16