Collaborative Learning
Tujuan Setelah mempelajari slide-slide ini, Anda diharapkan dapat: Menjelaskan pengertian dan keuntungan Collaborative Learning Menjalankan proses Collabortive Learning dengan baik
Outline Pengertian CL Keuntungan CL Pelaksanaan CL Langkah-Langkah Pelaksanaan CL Pada Pertemuan Sebelumnya Di luar Kelas Pada Pertemuan Hari H Ilustrasi Pembentukan Kelompok CL
Pengertian Collaborative Learning Collaborative Learning (CL) didefinisikan oleh Roschelle & Belvend (1995) sebagai: a mutual engagement of participants in a coordinated effort to solve a problem together. Pengertian ini menunjuk beberapa hal: Keterikatan untuk Learning through doing. Keterlibatan mahasiswa untuk bekerjasama dalam membangun pengetahuan (bukan bersaing). P b h j ( ) d i Perubahan peran pengajar (guru) dari pemegang otoritas tunggal tau sumber utama informasi menjadi fasilitator dan research guide.
Keuntungan CL CL membantu individu untuk menemukan, membangun dan mengetahui jalan berpikirnya sendiri. Hal ini disebabkan karena keharusan setiap individu untuk melakukan berpikir kritis sehingga akan tampil berbagai macam cara (pandangan) yang berbeda antar anggota dengan anggota lain dalam mencari solusi. Situasi dalam CL memberikan suatu keadaan yang secara alami mendorong individu untuk memberikan penjelasan pada diri sendiri (self explanation) dan penjelasan pada orang lain atau mengeksternalisasikan pandangan (isi pikirannya) pada orang lain, yang terbukti dari berbagai peneltian mempunyai pengaruh yang [positif terhadap proses belajar. Memaksa individu untuk menjadi self directed learner, karena ia secara tidak langsung mengajarkan berbagai ketrampilan belajar.
Pelaksanaan CL Ada dua jenis grup yang harus dibentuk: FOCUS GROUP (FG) yaitu grup yang membahas sub topik tertentu HOME GROUP (HG) yaitu group yang akan membahas topik secara yaitu group yang akan membahas topik secara utuh, yaitu merangkum topik-topik yang sudah didiskusikan di FG.
Pelaksanaan CL Contoh: di Mata Ajar Pengantar Akuntansi yang membahas tentang PERSEDIAAN FOCUS GROUP (FG) FG 1: Membahas tentang pengertian persediaan dan metode pencatatan FG 2: Membahas tentang asumsi arus biaya FG 3: Membahas tentang penilaian persediaan Jumlah anggota dalam tiap FG tergantung dari jumlah mahasiswa dan jumlah topik yang mau dibahas. Contoh: jumlah mhs: 30, maka dengan 3 topik seperti diatas, maka 1 FG berisi 10 anggota. HOME GROUP (HG) Semua HG (HG 1-10) : Merangkum semua topik yang sudah di diskusikan di FG. Jumlah anggota dalam HG tergantung dari jumlah topik yang dibahas. Contoh dalam kasus ini, berarti anggota HG adalah 3 orang. Sedangkan jumlah HG ada 10.
Langkah-Langkah CL Mahasiswa membentuk FG. Tiap FG diberi tugas membahas sebuah topik FG berdiskusi untuk menentukan bahan yang akan dicari di luar kelas Semua mahasiswa mencari bahan-bahan yang diperlukan. Setiap FG harus berkumpul min 1 x diluar kelas untuk berdiskusi Pertemuan Sebelumnya Di luar kelas Pertemuan Hari H Tiap FG berkumpul untuk mematangkan diskusi, membuat kesepakatan hasil diskusi. Tiap anggota FG harus menguasai materi hasil diskusi. Masing-masing g peserta FG membentuk HG. Tiap anggota sharing topik yang sudah dibahas di FG. Mahasiswa presentasi Seluruh kelompok berunding, memikirkan tanggapan/ tambahan/ komentar terhadap presentasi Diskusi (pemberian tanggapan/ pertanyaan/ tambahan) KUIS Kesimpulan oleh dosen Mahasiswa mengisi kuisioner
Pada Pertemuan Sebelumnya
Pertemuan Sebelumnya (1) Mahasiswa membentuk Focus Group (FG) FG1 membahas tentang: 1. one time only special order 2. Product-Mix Decisions Under Capacity Constraints FG adalah kelompok yang membahas membahas subtopik tertentu. Jumlah anggota dalam tiap FG tergantung dari jumlah mahasiswa dan jumlah sub topik yang mau dibahas. Contoh: jumlah mhs: 45, maka dengan 3 sub topik seperti diatas, maka di :1. insourcing versus dalam kelas akan dibentuk 3 FG dan masing-masing FG berisi 15anggota. FG2 membahas tentang outsourcing 2. make versus buy decision FG3 membahas tentang :1.customer profability analysis 2.irrelevance of past cost and equipment replacement 3.decision & performance evaluation Bila dosen merasa jumlah anggota FG sebanyak 15 orang terlalu banyak dan menjadi tidak efektif, maka bisa dipecah menjadi 3, sehingga total FG ada 9 dan jumlah anggota tiap FG adalah 5 orang. Waktu: 5 menit
Pertemuan Sebelumnya (2) FG berdiskusi untuk menentukan bahan yang akan dicari diluar kelas Friends, saya akan cari tentang special order di internet, kamu di buku Hansen... Waktu: 15 menit Bahan/sumber yang harus dicari: Buku Horngren Buku Hansen Mowen Internet t Bertanya kepada asisten dosen yang dikenal dll
Di luar kelas
Di luar kelas Semua mahasiswa mencari bahan-bahan yang diperlukan (di perpustakaan, rumah, internet, dll) Friends, dari Internet saya mendapatkan beberapa kasus make or buy Tiap FG harus berdiskusi min 1x di luar kelas Ketika berdiskusi, Mahasiswa harus berbagi pengetahuan dengan rekan-rekan sekelompoknya Semua anggota dalam satu kelompok harus mencapai pengetahuan yang sama Tidak boleh ada yang pintar sendirian, i juga tidak boleh ada yang blank sendirian
Pada Pertemuan di Hari H
Pada Pertemuan di Hari H (1) FG berkumpul lagi untuk mematangkan diskusi... Kita sudah sepakat ya... Ini akan kita sampaikan di homegroup nanti Setiap FG harus membuat kesepakatan hasil diskusi Setiap anggota FG harus menguasai materi hasil diskusi Pastikan semua anggota kelompok sudah menguasai materi hasil diskusi kelompok k Waktu: 10 menit
Pada Pertemuan di Hari H (1) Mahasiswa membentuk HG, berdiskusi di HG Dari hasil diskusi saya di focus group, special order adalah... HG adalah grup yang akan membahas topik PERSEDIAAN secara utuh Di dalam HG, setiap anggota yang berasal dari FG akan sharing topik yang yang sudah ia diskusikan di FG. Jadi di dalam Home Group akan terjadi kolaborasi pengetahuan dari setiap anggota HG. Waktu: 60 menit
Ilustrasi Pembentukan Home Group Asumsi Jumlah mahasiswa: 36, Jumlah subtopik: 3 Focus Group 1A Mempelajari one time only special order Mempelajari Product-Mix Decisions Under Capacity Constraints Jumlah anggota: 6-7 orang Contoh: Mahasiswa A, B, C, D, E, F Focus Group 2A Mempelajari insourcing versus outsourcing Mempelajari make versus buy decision Jumlah anggota: 6-7 orang Contoh: Mahasiswa G, H, I, J, K, L Focus Group 3A Mempelajari customer profability analysis Mempelajari irrelevance of past cost and equipment replacement Mempelajari decision & performance evaluation Jumlah anggota: 6-7 orang Contoh: Mahasiswa M, N, O, P, Q, R Focus Group 1B Mempelajari one time only special order Mempelajari Product-Mix Decisions Under Capacity Constraints Jumlah anggota: 6-7 orang Contoh: Mahasiswa S, T, U, V, W, X Focus Group 2B Mempelajari insourcing versus outsourcing Mempelajari make versus buy decision Jumlah anggota: 6-7 orang Contoh: Mahasiswa Y, Z, 1, 2, 3, 4 Focus Group 3B Mempelajari customer profability analysis Mempelajari irrelevance of past cost and equipment replacement Mempelajari decision & performance evaluation Jumlah anggota: 6-7 orang Contoh: Mahasiswa 5, 6, 7, 8, 9, 10
Ilustrasi Pembentukan Home Group (lanjutan) Asumsi Jumlah mahasiswa: 36, Jumlah subtopik: 3 Focus Group 1A Focus Group 2A Contoh: Mahasiswa A, B, Contoh: Mahasiswa G, H, C, D, E, F I, J, K, L Focus Group 3A Contoh: Mahasiswa M, N, O, P, Q, R Home Group 1 Kolaborasi dari 6 FG Home Group 2 Kolaborasi dari 6 FG Home Group 3 Kolaborasi dari 6 FG Home Group 4 Kolaborasi dari 6 FG Home Group 5 Kolaborasi dari 6 FG Home Group 6 Kolaborasi dari 6 FG Terdiri dari Mahasiswa A, G, M, S, Y, 5 Terdiri dari Mahasiswa B, H, N, T, Z, 6 Terdiri dari Mahasiswa C, I, O, U, 1, 7 Terdiri dari Mahasiswa D, J, P, V, 2, 8 Terdiri dari Mahasiswa E, K, Q, W, 3, 9 Terdiri dari Mahasiswa F, L, R, X, 4, 10 Focus Group 1B Focus Group 2B Contoh: Mahasiswa S, T, Contoh: Mahasiswa Y, Z, U, T, U, V, V, W, W, X X 1, 2, 3, 4 Focus Group 3A Contoh: Mahasiswa 5, 6, 7, 8, 9, 10
Pada Pertemuan di Hari H (2) Mahasiswa (Home Group) presentasi Ini hasil diskusi kami Kelompok yang maju adalah sesuai undian, hanya 1 kelompok Kelompok yang tidak maju akan diberi kesempatan untuk menambahkan/ melengkapi materi yang belum dilengkapi oleh penyaji, atau bertanya. Waktu Presentasi: 20 menit
Pada Pertemuan di Hari H (2) Mahasiswa (Home Group) presentasi Ayo ayo yang aktif, bobot keaktifan di kelas 20% dari nilai akhir Waktu Presentasi: 20 menit Dosen mengingatkan bobot keaktifan ktif di kelas dalam penilaian akhir adalah 20% Penilaian keaktifan mahasiswa dilakukan k secara kelompok, k agar: Seluruh mahasiswa mendapat nilai keaktifan, mengingat waktu yang terbatas Mahasiswa dapat melatih softskill: sharing & communication skill. Setiap anggota kelompok akan terpaksa aktif mengajari temannya dan belajar dari teman
Pada Pertemuan di Hari H (3) Setiap kelompok berunding, memikirkan tanggapan/tambahan/pertanyaan atas presentasi Waktu: 5 menit
Pada Pertemuan di Hari H (4) Diskusi kelas Kelompok kami memiliki pandangan yang berbeda dengan Anda... Kami Pertanyaan/ tanggapan/ sepakat Kami tambahan harus berasal dari kelompok, bukan individu dengan kelompok 2, dan akan menambah... menangka p kaitan pendapat kelompok 1 dengan,,, Dosen dapat menunjuk seseorang untuk menjadi juru bicara kelompok secara acak, sehingga setiap anggota kelompok harus siap Pertanyaan dapat diajukan ke semua kelompok; kelompok yang tidak presentasi diberi i kesempatan menjawab Waktu: 30 menit
Pada Pertemuan di Hari H (5) Kesimpulan oleh dosen Dari proses yang telah kita lewati, kita mendapatkan... Selain kesimpulan, dosen memberikan tanggapan atas pendapat kelompok dan jalannya proses PBL Waktu: 15 menit
Pada Pertemuan di Hari H (6) Mahasiswa Mengerjakan Kuis Kuis pilihan ganda digunakan untuk mengevaluasi proses belajar mahasiswa dengan metode CL Mahasiswa ditunggu oleh asisten dosen yang bertugas. Fasilitator boleh meninggalkan ruangan/tidak Waktu: 20 menit
Pada Pertemuan di Hari H (7) Mahasiswa Mengisi Kuisioner Ehm... dengan CL aku jadi belajar serius nih...! Kuisioner digunakan untuk menilai proses belajar dengan CL Fasilitator dapat meninggalkan ruangan nih! p Waktu: 10 menit
Selamat Anda telah mempelajari tentang t CL Dengan CL, semoga Anda dapat menguasai pengetahuan dengan lebih mendalam dan lebih luas, serta meningkatkan softskill