I. PENDAHULUAN. A. Maksud dan Tujuan

dokumen-dokumen yang mirip
1 of 8 7/31/17, 9:02 AM

JUMLAH ANGGARAN DAN REALISASI KEGIATAN TAHUN ANGGARAN Anggaran (Rp)

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan. Data Capaian pada Tahun Awal Perencanaan. Indikator Kinerja Program (outcomes) dan Kegiatan (output)

Tabel 5.1 Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bima

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

Formulir Evaluasi Hasil Renja Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bandung Triwulan IV Tahun 2015

Peningkatan Penghargaan Terhadap Kompetensi Penyediaan jasa kebersihan kantor

PERNYATAAN PERUBAHAN PERJANJIAN KINERJA SKPD DINAS PERTANIAN PERIKANAN DAN PETERNAKAN KOTA BLITAR PERUBAHAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

BAB III KEBIJAKAN PEMBANGUNAN TAHUN Target. Realisasi Persentase URAIAN (Rp)

BAB 5 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

DATA PR0FIL KELEMBAGAAN DAN GOOD GOVERNANCE KANTOR KECAMATAN LAMANDAU

BAGIAN PEREKONOMIAN DINAS PERTANIAN ,95 JUMLAH

6. RENCANA AKSI KINERJA (RAK) TAHUN 2016 DINAS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA KABUPATEN SIAK

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

BAB I I TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

7. HASIL EVALUASI RENCANA AKSI KINERJA (MONITORING RAK) TAHUN 2016 DINAS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA KABUPATEN SIAK

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2012

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAAN INDIKATIF Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun Rupiah (000) Rupiah (000)

RENCANA KERJA (RENJA) PROGRAM DAN KEGIATAN KECAMATAN LUBUK KILANGAN TAHUN ANGGARAN 2014

Tabel 2.1 Rekapitulasi Hasil Renja SKPD sampai dengan Triwulan II Tahun 2015 Dinas Pertanian Kabupaten Lebak

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH TAHUN 2015 KABUPATEN BANGGAI

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA DINAS PERHUBUNGAN KOTA SALATIGA TAHUN 2017

Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Cibeunying Kaler Kota Bandung

URUSAN WAJIB PENANAMAN MODAL

KANTOR KETAHANAN PANGAN

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG TAHUN ANGGARAN 2017

2. RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2015 DINAS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA KABUPATEN SIAK

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM, DAN KEGIATAN

6. RENCANA AKSI KINERJA (RAK) TAHUN 2015 DINAS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA KABUPATEN SIAK

PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR RENCANA KERJA ( RENJA )

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU DAN PENANAMAN MODAL KOTA SALATIGA

Rencana Tahun Disnakkan. 12 bulan. Disnakkan. 42 unit. Disnakkan. 12 bulan. 25 jenis. 5 jenis. 10 jenis. Disnakkan

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN BANGGAI TAHUN ANGGARAN 2014

RENCANA KERJA (RENJA) PROGRAM DAN KEGIATAN KECAMATAN PAUH TAHUN ANGGARAN Indikator Kinerja

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH TAHUN 2015 KABUPATEN BANGGAI

LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN TARGET PROGRAM KEGIATAN ALOKASI ANGGARAN (RP)

BAB II PROGRAM KERJA

REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN UNIT SATUAN KERJA PEMERINTAH DAERAH DINAS PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN MALANG BULAN MARET 2016

BAB I PENDAHULUAN. Pengawasan atas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah adalah proses

RENCANA PROGRAM KEGIATAN

11. HASIL EVALUASI (MONITORING) RENCANA AKSI KINERJA DINAS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA KABUPATEN SIAK

RENCANA KERJA ANGGARAN PERUBAHAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL Tahun Anggaran 2015

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Plan), Rencana Kinerja (Performace Plan) serta Laporan Pertanggungjawaban

PEMERINTAH KABUPATEN CIREBON PLAFON ANGGARAN SEMENTARA BERDASARKAN PROGRAM DAN KEGIATAN PPAS TAHUN ANGGARAN 2017

BAB I P E N D A H U L U A N. 1. Latar Belakang

URAIAN sebelum perubahan

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

DOKUMEN PELAKSANAAN PERUBAHAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KOTA SUNGAI PENUH Tahun Anggaran 2016

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

DOKUMEN PELAKSANAAN PERUBAHAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN SERANG Tahun Anggaran 2015

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

I. P E N D A H U L U A N. Penyusunan Rencana Kerja didasarkan pada skala prioritas dengan tetap

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH ( DPA SKPD )

NO SASARAN PROGRAM INDIKATOR PROGRAM FORMULASI INDIKATOR

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

BAB II PROGRAM KERJA. Dinas Tenaga Kerja merupakan instansi teknis yang melaksanakan salah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Pemerintah Kota Tangerang

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

1 of 18 7/31/17, 9:00 AM

RANCANGAN: PENDEKATAN SINERGI PERENCANAAN BERBASIS PRIORITAS PEMBANGUNAN PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2017

Lampiran 3. PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN TAHUN 2014 DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN

3.4 Penentuan Isu-isu Strategis

RANCANGAN RENCANA KERJA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN KABUPATEN MALANG TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN

VISI DAN MISI H. ARSYADJULIANDI RACHMAN H. SUYATNO

PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG

Tabel 3.3 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2015 dan Prakiraan Maju Tahun 2016 Kotabaru. Target Capaian Kinerja.

Tahun-1 (2011) Tahun-2 (2012)

RENCANA KERJA ANGGARAN PERUBAHAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG Tahun Anggaran 2015

penyerapan tenaga kerja, dan peningkatan pendapatan bagi kelompok masyarakat berpendapatan rendah.

PEMERINTAH KABUPATEN SERANG RINCIAN LAPORAN REALISASI ANGGARAN MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

RENSTRA VISI dan MISI DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN BANDUNG

BAB V RENCANA PROGRAM, RENCANA INDIKATOR KEGIATAN, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

PEMERINTAH KABUPATEN GIANYAR RENCANA KERJA PERUBAHAN (RENJA-P) DINAS PERTANIAN KABUPATEN GIANYAR TAHUN 2017

Terwujudnya Masyarakat Tenaga Kerja Kabupaten Bandung yang Mandiri, Produktif, Profesional dan Berdaya Saing

Rencana Kerja Perubahan Tahun 2016

I. PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2016

II. PENGUKURAN KINERJA

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA RINCIAN PERUBAHAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Uraian Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur

Rencana Pembangunan Jangka Menengah strategi juga dapat digunakan sebagai sarana untuk melakukan tranformasi,

Tabel Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2015 dan Prakiraan Maju Tahun 2016 Kota Ambon. Rencana Tahun Target Capaian Kinerja

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KOTA CIMAHI TAHUN ANGGARAN 2015

Mendukung terciptanya kesempatan berusaha dan kesempatan kerja. Meningkatnya jumlah minat investor untuk melakukan investasi di Indonesia

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN. rencana pembangunan jangka menengah daerah, maka strategi dan arah

PEMERINTAH KABUPATEN GARUT DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN Jalan Patriot No. 14, (0262) Garut

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KOTA AMBON Tahun Anggaran 2016

Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung

Dinas Perkebunan, Pertanian, Peternakan Perikanan dan Kehutanan Kota Prabumulih 50

RENCANA KERJA 2018 BADAN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BANJAR

Transkripsi:

I. PENDAHULUAN A. Maksud dan Tujuan Rencana Kerja (Renja) Dinas Peternakan Kabupaten Bima disusun dengan maksud dan tujuan sebagai berikut : 1) Untuk merencanakan berbagai kebijaksanaan dan strategi percepatan pembangunan peternakan ke arah yang lebih baik dalam kondisi perubahan lingkungan yang cepat, transparan dan semakin kompleks. 2) Sebagai dasar atau acuan khususnya bagi Dinas Peternakan Kabupaten Bima dan berbagai komponen pembangunan berbasis peternakan dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya. 3) Untuk memberikan komitmen pada aktivitas dan kegiatan di masa mendatang. 4) Sebagai dasar untuk mengukur capaian kinerja dan melakukan penyesuaian terhadap perubahan yang mungkin terjadi. 5) Sebagai pedoman umum dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat. 6) Untuk menfasilitasi komunikasi baik vertikal maupun horizontal antar unit kerja dan dengan pelaku agribisnis berbasis peternakan. B. Sistematika Renja SKPD I. PENDAHULUAN A. Maksud dan Tujuan Penyusunan Renja SKPD B. Sistematika Renja SKPD II. ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN A. Visi dan Misi B. Tujuan Pembangunan C. Kebijakan Pembangunan III. PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH IV. RENCANA KERJA SKPD A. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1. Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat 2. Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 3. Kegiatan Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional 4. Kegiatan Jasa Administrasi Keuangan 5. Kegiatan Alat Tulis Kantor 6. Kegiatan Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 7. Kegiatan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 8. Kegiatan Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor 9. Kegiatan Penyediaan Bahan Bacaan dan Perundang-undangan 10. Kegiatan Bahan Logistik Kantor 11. Kegiatan Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah 1

B. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1. Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor 2. Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Mobil Jabatan 3. Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor 4. Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlatan Gedung Kantor 5. Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Meubeler 6. Kegiatan Pembangunan Pos Pengawasan Lalu Lintas Ternak 7. Kegiatan Rehabilitasi Kantor Dinas Peternakan Kabupaten Bima 8. Kegiatan Rehabilitasi Rumah Dinas Peternakan Kec. Monta 9. Kegiatan Penyediaan Sarana Transportasi Kendaraan Roda Dua 10. Kegiatan Pengadaan Perlatan Kantor 11. Kegiatan Pemagaran Puskeswan C. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan 1. Kegiatan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD 2. Kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun 3. Kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran dan Prognosis Realisasi Anggaran D. Program Ketahanan Pangan 1. Kegiatan Penyebaran dan Pengembangan Ternak E. Program Peningkatan Produksi Hasil Ternak 1. Kegiatan Peningkatan Produksi Ternak 2. Kegiatan Administrasi Dana Alokasi Khusus (DAK) 3. Kegiatan Dukungan Dana Tugas Pembantuan F. Program Pengembangan Agribisnis - Kegiatan Pengembangan Agribisnis Peternakan G. Program Peningkatan Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner - Kegiatan Peningkatan Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner H. Program Perencanaan dan Perstatistikan Peternakan V. PENUTUP - Kegiatan Perencanaan dan Perstatistikan Peternakan 2

A. Visi dan Misi II. ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN Adapun visi Dinas Peternakan Kabupaten Bima adalah Terwujudnya Kabupaten Bima yang maju dalam Bidang Peternakan Melalui Pengembangan Sistem dan Usaha Agribisnis yang berdaya saing, berkeadilan dan berkelanjutan Secara spesifik, penjabaran dari visi ini dirumuskan sebagai berikut : 1. Kabupaten Bima adalah Pemerintah Daerah Kabupaten Bima yang mencakup 18 (delapan belas) Wilayah Kecamatan dan Seluruh Desa dan Dusun yang berada dibawahnya. 2. Maju dalam Bidang Peternakan ditandai dengan adanya kemajuan dalam berbagai aspek kehidupan baik penigkatan pendapatan masyarakat, peningkatan produksi dan produktivitas ternak, sumber daya, derajat kesehatan ternak dan masyarakat veteriner. 3. Pengembangan Sistem dan Usaha Agribisnis yang berdaya saing ditandai dengan Pemberdayaan masyarakat dan berkembangnya ekonomi rakyat sebagai pelaku agribisnis, terciptanya peluang pasar, menguatnya kelembagaan usaha tani, diterapkan IPTEK dan menejemen ekonomi modern dalam kegiatan agribisnis. 4. Berkeadilan ditandai dengan adanya kesempatan berusaha yang seluasnya luasnya dan keseimbangan antara kebijakan pemerintah untuk memberikan peluang terhadap usaha kecil dan menengah untuk berusaha. 5. Bekelanjutan dicirikan oleh kemampuan mengembangkan usaha dan memenuhi permintaan pasar secara berkesinambungan dengan tetap memperhatikan kemampuan dan kelestarian sumber daya alam serta lingkungan hidup. Untuk mewujudkan Visi tersebut, maka Misi Dinas Peternakan Kabupaten Bima dirumuskan sebagai berikut : a) Mendorong Inovasi teknologi spesifik lokasi yang ramah lingkungan dalam rangka mewujudkan sistem agribisnis yang berdaya saing, berkeadilan dan berkelanjutan. b) Menyediakan pangan asal ternak yang berkecukupan baik kualitas maupun kuantitasnya. c) Penyelenggaraan pemerintahan yang baik (Good Governance) dan pelayanan yang Prima kepada masyarakat atau pelaku Agribisnis berbasis peternakan. d) Memberdayakan masyarakat dalam mengembangkan system Agribisnis yang bertumpu pada mekanisme pasar dan keunggulan komparatif wilayah. e) Meningkatkan Kualitas SDM dan Kelembagaan Agribisnis agar mampu mengelola potensi ekonomi dalam rangka pelaksanaan pembangunan daerah. B. Tujuan Pembangunan Adapun Tujuan Pembangunan Peternakan adalah sebagai berikut : 1. Meningkatnya kesejahteraan masyarakat peternak melalui peningkatan pendapatan hasil peternakan. 2. Meningkatnya populasi ternak melalui peningkatan jumlah kepemilikan ternak masyarakat. 3. Meningkatnya produksi dan produktivitas ternak melalui peningkatan derajat kesehatan ternak, penanganan dan manajemen pemeliharaan ternak yang baik. 4. Meningkatnya produksi hasil pengolahan produk peternakan melalui penerapan tekhnologi pengolahan hasil peternakan. 3

5. Meningkatnya ketersediaan pakan sepanjang tahun melalui pemanfaatan sumber daya lahan dan air. 6. Meningkatnya kesadaran masyarakat dalam pembangunan dibidang peternakan berkelanjutan. 7. Meningkatnya pemasaran produk hasil peternakan melalui promosi dan kesetabilan harga pasar. 8. Meningkatnya jumlah investor dibidang peternakan melalui iklim investasi yang baik dan kondusif. C. Kebijakan Pembangunan Kebijakan pembangunan peternakan diarahkan pada upaya untuk menfasilitasi, melayani, menstimulasi, merekayasa dan mendorong berkembangnya sistem dan usaha agribisnis yang berdaya saing, mandiri, berkelanjutan dan desentralistis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sesuai dengan visi, misi dan tujuan pembangunan peternakan Kabupaten Bima, maka kebijakan pembangunan peternakan Kabupaten Bima tahun 2011 2015 diarah kepada upaya upaya : 1) Peningkatan Populasi dan Produktivitas ternak melalui perbaikan mutu bibit, pakan, konservasi lahan, pelayanan kesehatan hewan, penyebaran dan pengembangan ternak potong, bibit, dll. 2) Pemantapan Kelembagaan Agribisnis di Perdesaan melalui pembinaan, pelatihan dan pendampingan. 3) Pemantapan koordinasi antar Sektor dan Sub sektor dalam penyelenggaraan program program yang mendukung pertanian terpadu pada suatu kawasan tertentu. 4) Menumbuhkembangkan Wiraswasta agribisnis dari skala usaha kecil, mikro, menengah dan koperasi. 5) Peningkatan ketahanan pangan masyarakat melalui perluasan spektrum pembangunan peternakan dengan memperhatikan potensi dan keragaman sumber daya alam, dinamika pasar, kondisi sosial budaya setempat dan kelestarian lingkungan 6) Pemberdayaan masyarakat dalam rangka mengurangi ketergantungan dan keterbatasan kemampuan pemerintah dalam menyediakan Anggaran serta mendorong masyarakat menjadi lebih mandiri, kreatif dan bertanggungjawab. 7) Pengembangan Teknologi tepat guna yang ramah lingkungan dan spesifik lokasi. 8) Pengembangan Komoditas peternakan berdasarkan karakteristik Wilayah dan keunggulan komparatif. 9) Peningkatan kualitas sumber daya birokrasi peternakan dan sumber daya pelaku agribisnis. 10) Peningkatan kualitas sarana dan prasarana penunjang pada setiap wilayah peternakan di Kabupaten Bima sehingga mampu mendukung kinerja aparat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. 4

III. PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH A. Program Ketahanan Pangan Program peningkatan ketahanan pangan ditujukan untuk meningkatkan ketahanan pangan masyaraakat. Ketahanan pangan ini dapat tercermin dari ketersediaan komoditas pangan pokok dalam jumlah yang cukup, kualitas yang cukup memadai dan tersedia sepanjang waktu melalui peningkatan produktivitas dan pengembangan produk olahan peternakan. Ketahanan pangan ini mencakup ketersediaan, aksesibilitas (keterjangkauan) dan stabilitas pengadaannya. Tujuan program ini adalah meningkatkan ketersediaan pangan, mengembangkan kelembagaan pangan, mengembangkan usaha bisnis pangan dan menjamin ketersediaan gizi dari pangan. Kegiatan Pokok dalam menunjang program tersebut adalah : 1. Penataan Ternak Pemerintah, diarahkan untuk Perguliran (Revolping) ternak ke petani lain sehingga terjadi pemeretaan pembangunan, Penguatan kelembagaan kelompok, perbaikan adminitrasi dan Anggaran yang jumlahnya terbatas harus dapat berkembang dengan menganut prinsip Snow Bowling dimana pada awalnya sedikit semakin lama semakin besar sehingga tumbuh Sistem dan Usaha Agribisnis yang kuat baik di tingkat biriokrasi maupun ditingkat petani. Selain penataan ternak dilakukan pula Penataan Wilayah penyebaran dan pengembangan peternakan untuk memudahkan pengawasan, pelayanan dan penerapan kebijakan pembangunan daerah. 2. Peningkatan Produksi ternak, kegiatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan Kualitas Ternak Potong dan bibit, kualitas Pakan ternak dan penerapan teknologi tepat guna yang ramah lingkungan dan sesuai dengan budaya setempat. 3. Penanganan Kesehatan Hewan, adalah untuk meningkatkan pemeliharaan kesehatan hewan (Animal Health Management) pada semua tingkat usaha peternakan atau tipologi usaha ternak. B. Program Pengembangan Agribisnis Peternakan Program Pengembangan Agribisnis Peternakan ditujukan untuk mengoperasionalkan kebijakan pembangunan sistem agribisnis agar seluruh subsistem agribisnis lebih produktif dan efisien dalam menghasilkan berbagai produk peternakan yang memiliki nilai tambah dan berdaya saing baik di pasar lokal maupun pasar domestik. Kegiatan Pokok Program yang dilaksanakan guna mendukung program ini adalah : 1. Pemberdayaan Masyarakat Agribisnis melalui bantuan langsung masyarakat dengan pengusahaan ternak baik sapi, kerbau, kambing, kuda dan unggas. Tujuan utama kegiatan ini telah bergeser dari tujuan sosial ke Development (Pengembangan) untuk pemberdayaan ekonomi petani, dari Satu Peket ke lebih dari satu paket dimaksudkan semata mata untuk pemberdayaan ekonomi rakyat dan mengembangkan usaha agribisnis. 2. Penguatan kelembagaan Agribisnis Peternakan dan peningkatan kualitas Sumber Daya melalui Kegiatan Penyuluhan, Pembinaan, Temu Usaha, Pelatihan pelatihan sehingga diharapkan terjadi perubahan pola fikir pelaku Agribisnis menjadi lebih inovatif, kreatif dan mandiri. 3. Promosi Investasi dan Penggalian sumber sumber pembiayaan/ permodalan sebagai salah satu usaha mengatasi ketergantungan anggaran pemerintah dan kemandirian usaha agribisnis peternakan baik skala usaha kecil, menengah dan Koperasi. 4. Penyederhanaan prosedur perijinan dan memperpendek rantai pemasaran dan tata niaga komoditi peternakan dalam rangka efisiensi dan pengurangan biaya tinggi dengan memberikan pelayanan Prima terhadap masyarakat dan Insan Agribisnis. 5

5. Peningkatan sarana dan prasarana pendukung produksi peternakan melalui pembuatan infra struktur pengelolaan sumber air pada kawasan peternakan khususnya lahan kering. 6. Peremajaan data perstatikan / data base peternakan untuk menopang kegiatan pembangunan peternakan yang terarah dan berkelanjutan. C. Program Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Program Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia bertujuan untuk meningkatkan kemampuan peternak dalam pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya secara berkelanjutan sehingga mampu meningkatkan pendapatan dan kesejahteraannya. Beberapa kegiatan pokok program ini adalah : 1. Pembinaan, koordinasi dan Pendapingan terhadap Kelompok Tani 2. Peningkatan pengetahuan dan wawasan masyarkat peternakan melalui kegiatan Study Bunding dan Magang. 3. Melakukan kegiatan pelatihan-pelatihan kelompok tani untuk meningkatkan kemampuan manajerial. 4. Peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia Petugas peternakan malalui pelatihan, kursus-kursus dan magang. D. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan, keamanan, kinerja aparatur dan pelaksanaan pelayanan kepada masyarakat. Beberapa kegiatan pokok program ini adalah : 1. Rehabilitasi Kantor Dinas/UPTD Peternakan/Puskeswan yang tersebar di seluruh kecamatan. 2. Pemagaran Kantor Dinas/UPTD Peternakan/Puskeswan yang tersebar di seluruh kecamatan. 3. Penyediaan peralatan kantor seperti mesin ketik dan komputer bagi Kantor Dinas/UPTD Peternakan/Puskeswan yang tersebar di seluruh kecamatan. 4. Penyediaan perlengkapan kantor seperti mebelair bagi Kantor Dinas/UPTD Peternakan/Puskeswan yang tersebar di seluruh kecamatan. 5. Penyediaan sarana listrik dan air bagi Kantor Dinas/UPTD Peternakan/Puskeswan yang tersebar di seluruh kecamatan. 6. Penyediaan sarana transportasi roda dua dan mobil operasional di kecamatan. 6

IV. RENCANA KERJA DINAS PETERNAKAN A. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1. Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat 2. Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 3. Kegiatan Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional 4. Kegiatan Jasa Administrasi Keuangan 5. Kegiatan Alat Tulis Kantor 6. Kegiatan Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 7. Kegiatan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 8. Kegiatan Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor 9. Kegiatan Penyediaan Bahan Bacaan dan Perundang-undangan 10. Kegiatan Bahan Logistik Kantor 11. Kegiatan Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah B. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1. Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor 2. Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Mobil Jabatan 3. Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor 4. Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlatan Gedung Kantor 5. Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Meubeler 6. Kegiatan Rehabilitasi Kantor UPTD Peternakan/Puskeswan 7. Kegiatan Pengadaan Perlatan Kantor 8. Kegiatan Pemagaran Puskeswan C. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan 1. Kegiatan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD 2. Kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun 3. Kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran dan Prognosis Realisasi Anggaran D. Program Ketahanan Pangan - Kegiatan Penyebaran dan Pengembangan Ternak E. Program Peningkatan Produksi Hasil Ternak 1. Kegiatan Peningkatan Produksi Ternak 2. Kegiatan Administrasi Dana Alokasi Khusus (DAK) 3. Kegiatan Dukungan Dana Tugas Pembantuan F. Program Pengembangan Agribisnis - Kegiatan Pengembangan Agribisnis Peternakan G. Program Peningkatan Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner - Kegiatan Peningkatan Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner H. Program Perencanaan dan Perstatistikan Peternakan - Kegiatan Perencanaan dan Perstatistikan Peternakan 7

V. PENUTUP Rencana Kerja Dinas Peternakan Kabupaten Bima Tahun 2013 akan dapat dilaksanakan dengan baik sangat tergantung dari partisipasi aktif semua pihak, kerjasama yang harmonis antar pelaku pembangunan peternakan disemua tingkatan serta terlaksananya pemerintahan yang baik. Bima, Januari 2013 Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Bima, Ir. BAHARUDDIN NIP. 19611231.199493.1.059 8