BAB II PERENCANAAN KINERJA Pada penyusunan Laporan Kinerja Tahun 2015 ini, mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja Dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. 2.1. Rencana Strategis Rencana Strategis Kecamatan Sukasari Kota Bandung adalah merupakan dokumen yang disusun melalui proses sistimatis dan berkelanjutan serta merupakan penjabaran daripada Visi dan Misi Kepala Daerah yang terpilih dan terintegrasi dengan potensi sumber daya alam yang dimiliki oleh daerah yang bersangkutan, dalam hal ini Kecamatan Sukasari Kota Bandung. Rencana Strategis Kecamatan Sukasari Kota Bandung yang ditetapkan untuk jangka waktu 5 (lima) tahun yaitu dari tahun 2014 sampai dengan Tahun 2018 hal ini dihubungkan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 12
dengan pola pertanggungjawaban Walikota terkait dengan penetapan kebijakan bahwa Rencana Strategis Kecamatan Sukasari Kota Bandung dibuat pada masa jabatannya, dengan demikian akuntabilitas penyelenggaraan pemerintah daerah akan menjadi akuntabel. Rencana Strategis Kecamatan Sukasari Kota Bandung tersebut ditujukan untuk mewujudkan visi dan misi daerah sebagaimana telah ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bandung Tahun 2013-2018. Penyusunan Rencana Strategis Kecamatan Sukasari Kota Bandung telah melalui tahapan-tahapan yang simultan dengan proses penyusunan RPJMD Kota Bandung Tahun 2013-2018 dengan melibatkan stakeholders pada saat dilaksanakannya Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RPJMD, Forum SKPD, sehingga Rencana Strategis Kecamatan Sukasari Kota Bandung merupakan hasil kesepakatan bersama antara Kecamatan Sukasari Kota Bandung dan stakeholder. Selanjutnya, Rencana Strategis Kecamatan Sukasari Kota Bandung tersebut akan dijabarkan ke dalam Rencana Kerja (Renja) Kecamatan Sukasari Kota Bandung yang merupakan dokumen perencanaan SKPD untuk periode 1 (satu) tahun. Di dalam Rencana Kerja Kecamatan Sukasari Kota Bandung dimuat Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 13
program dan kegiatan prioritas yang diusulkan untuk dilaksanakan pada satu tahun mendatang. 2.1.1. Visi Visi adalah gambaran kondisi ideal yang diinginkan pada masa mendatang oleh pimpinan dan seluruh staf Kecamatan Sukasari Kota Bandung. Visi tersebut mengandung makna bahwa Kota Bandung dengan potensi, keragaman dan kompleksitas masalah yang tinggi, harus mampu dibangun menuju Bandung sebagai Kota Jasa yang Bermartabat serta Unggul, Nyaman dan Sejahtera, Bandung Juara. Visi Kecamatan Sukasari Kota Bandung Tahun 2013-2018 adalah : Terwujudnya Optimalisasi Pelayanan Publik Yang Profesional di Kecamatan Sukasari Tahun 2018 2.1.2. Misi Untuk mewujudkan Visi Kecamatan Sukasari Kota Bandung Tahun 2013-2018 tersebut diatas dilaksanakan Misi sebagai berikut : 1. Mewujudkan pelayanan publik prima; 2. Meningkatkan kinerja Pemerintah Kecamatan Sukasari secara efektif, transparan dan akuntabel. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 14
2.1.3. Tujuan dan Sasaran Tujuan Kecamatan Sukasari Kota Bandung merupakan implementasi pernyataan misi yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun. Dengan tujuan ini serta mempertimbangkan sumber daya dan kemampuan yang dimiliki Kecamatan Sukasari Kota Bandung telah menetapkan sasaran. Sasaran dari Kecamatan Sukasari Kota Bandung merupakan penjabaran dari masing-masing tujuan yang ditetapkan dan dialokasikan secara periodik setiap tahun melalui serangkaian program dimana penetapannya diperlukan untuk memberikan fokus pada penyusunan kegiatan dan pengalokasian sumber daya organisasi. Semua tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan akan dapat dicapai melalui penyusunan dan pelaksanaan strategi yang tepat. Adapun tujuan yang akan dicapai untuk mewujudkan 2 (dua) misi Kecamatan Sukasari Kota Bandung adalah sebanyak 3 (tiga) tujuan dan 3 (tiga) sasaran. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 15
Upaya untuk meningkatkan akuntabilitas, Pemerintah Kota Bandung melaksanakan reviu terhadap Indikator Kinerja Utama, baik tingkat Pemerintah Daerah maupun tingkat Satuan Kerja Perangkat Daerah. Reviu dilaksanakan dengan memperhatikan capaian kinerja, permasalahan dan isu-isu strategis yang sangat mempengaruhi keberhasilan suatu organisasi. Pada Tahun 2014, dalam rangka meningkatkan akuntabilitas kinerja Kecamatan telah dilaksanakan reviu terhadap Perencanaan Strategis, Indikator Kinerja Utama dan Perjanjian Kinerja oleh Pemerintah Kota Bandung dengan narasumber dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Hasil reviu tersebut selanjutnya menjadi dasar penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Kecamatan Sukasari 2015. Hasil reviu pada rencana strategis kecamatan terutama merevisi indikator kinerja pada seluruh sasaran, selain bertambahnya jumlah indikator juga merevisi penempatan indikator kinerja strategis menjadi lebih menggambarkan keberhasilan tujuan dan atau sasaran. Hasil reviu selanjutnya menjadi lembar kerja tambahan pada Rencana Strategis Kecamatan Sukasari Tahun 2013-2018. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 16
Beberapa cacatan dan rekomendasi yang diperoleh dalam pelaksanaan reviu rencana strategis kecamatan di lingkungan Pemerintah Kota Bandung antara lain : 1. Rekomendasi Bappeda Kota Bandung: Pada formulasi pengukuran untuk tiap-tiap kriteria indikator dibuat rumus masing-masing. Indikator yang merupakan output kegiatan disarankan untuk dihapus. 2. Rekomendasi narasumber Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara danreformasi Birokrasi: Penggabungan beberapa indikator menjadi indikator yang dapat menggambarkan cakupan kinerja sasaran penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan Kecamatan; Beberapa indikator dihapus karena merupakan output kegiatan; Kriteria indikator lembaga kemasyarakatan yang aktif perlu ditambah kriteria yang lainnya; Penggabungan kriteria dalam satu indikator kinerja; Cascading pada semua indikator harus dibagi habis ke masing-masing kepala seksi dan Lurah dengan penghitungan bobot dari masing-masing capaian kinerja. Berdasarkan hasil reviu tersebut, selanjutnya diuraikan pada tabel berikut: Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 17
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 18
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 19
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 20
2.2. Indikator Kinerja Utama Salah satu upaya untuk memperkuat akuntabilitas dalam penerapan tata pemerintahan yang baik di Indonesia diterbitkannya Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: PER/ 09/ M.PAN/ 5/ 2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah, Indikator Kinerja Utama merupakan ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis instansi pemerintah. Kecamatan Sukasari telah menetapkan Indikator Kinerja Utama melalui Keputusan Camat Sukasari Kota Bandung Nomor: 060/Kep. 02.11 - Kec.Sksr Tahun 2014 tentang Indikator Kinerja Utama Kecamatan Sukasari Kota Bandung Tahun 2014-2018. Ada beberapa indikator kinerja yang tidak dimasukan ke Indikator Kinerja Utama antara lain: Nilai Standar Kepatuhan Pelayanan Publik Versi Ombudsman RI, Rasio Anggota Linmas, Nilai AKIP Kecamatan dan Presentase Temuan BPK/Inspektorat Yang Ditindaklanjuti karena merupakan unsur penunjang dan merupakan tupoksi SKPD lain sehingga tidak masuk Indikator Kinerja Utama di Kecamatan yang tertuang pada Surat Keputusan sebagaimana terlampir. Berikut ini Indikator Kinerja Utama Kecamatan Sukasari Kota Bandung sebelum dan setelah reviu: Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 21
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 22
2.3. Perjanjian Kinerja Perjanjian Kinerja sebagai tekad dan janji dari perencana kinerja tahunan, hal ini sangat penting dilakukan oleh pimpinan instansi di lingkungan Pemerintahan karena merupakan gambaran perspektif mengenai apa yang diinginkan untuk dihasilkan. Perencanaan kinerja yang dilakukan oleh instansi akan dapat berguna untuk menyusun prioritas kegiatan yang dibiayai dari sumber dana yang terbatas. Dengan perencanaan kinerja tersebut diharapkan fokus dalam mengarahkan dan mengelola program dan kegiatan, sehingga diharapkan tidak ada kegiatan instansi yang tidak terarah. Penyusunan Perjanjian Kinerja mengacu pada dokumen Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Sukasari Kota Bandung Tahun 2013-2018, dokumen Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 201 5, dokumen Rencana Kerja (Renja) Tahun 2015, dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Tahun 2015. Berikut ini adalah uraian Perjanjian Kinerja sebelum dan setelah reviu: Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 23
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 24
Seiring dengan capaian pada indikator Perjanjian Kinerja Tahun 2014 yang tertuang dalam LKIP Kecamatan Sukasari Kota Bandung Tahun 2014, dilaksanakan perubahan pada Perjanjian Kinerja Tahun 2015 yakni perubahan pada target kinerja dengan mengacu pada nilai capaian Perjanjian Kinerja Tahun 2014. Sehingga disusunlah Perjanjian Kinerja Perubahan Tahun 2015 untuk kemudian menjadi dasar acuan dalam penyusunan LKIP ini dengan uraian sebagai berikut: Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 25
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 26