Adapun tugas dan tanggung jawab masing-masing manager dalam struktur. organisasi PT. Riau Andalan Pulp and Paper adalah sebagai berikut :

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. persaingan dengan perusahaan manufaktur lainnya, maka diperlukan kebijakan

ANALISIS WAKTU ANTAR KERUSAKAN MESIN ELECTRIC MOTOR MENGGUNAKAN METODE FAILURE FINDING INTERVAL DI PT. RIAU ANDALAN PULP AND PAPER (PT.

BAB 1 PENDAHULUAN. PT. Federal Karyatama adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang

Analisis Pemeliharaan Mesin Raw Mill Pabrik Indarung IV PT Semen Padang

Lampiran 1. Struktur Organisasi

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Lampiran 1: Tugas dan Tanggung Jawab Karyawan

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

Fungsi Jabatan Tugas, wewenang dan tanggung jawab masing-masing jabatan adalah sebagai berikut: 1. Jajaran Direksi Perusahaan a.

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dalam bidang industri pengolahan minyak goreng. Perusahaan Permata Hijau

Universitas Sumatera Utara

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

VI. ANALISIS MANAJEMEN DAN ORGANISASI

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

VI. ANALISIS MANAJEMEN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Langkah perancangan yang akan dilakukan adalah sebagai berikut: produksi pada departemen plastik

PENENTUAN JADWAL PERAWATAN MESIN POMPA MELALUI ANALISIS KEANDALAN PADA PDAM GUNUNG LIPAN, SAMARINDA SEBERANG, KALIMANTAN TIMUR

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN

VI. RENCANA MANAJEMEN DAN ORGANISASI

LAMPIRAN PEMBAGIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB. langsung. Wewenang dan tanggung jawab untuk masing-masing jabatan pada PT.

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

LAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN.

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

3 BAB III LANDASAN TEORI

Uraian Tugas dan Tanggung Jawab pada PT. Sinar Sosro

BAB IV GAMBARAN UMUM

STRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA

PENENTUAN INTERVAL WAKTU PENGGANTIAN OPTIMUM KOMPONEN KRITIS MESIN HAMMER MILL DENGAN MODEL AGE REPLACEMENT DI PT. SEJATI COCONUT INDUSTRI

BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN

Jurnal Ilmiah Widya Teknik Vol No ISSN

LAMPIRAN 1. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab. Tugas dan tanggung jawab dari direktur adalah sebagai berikut:

BAB 3 PERUMUSAN OBYEK PENELITIAN. pertambangan di Halmahera Timur, Buli. PT. Sinar Putih Cemerlang didirikan oleh

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin berkembangnya perdagangan bebas yang masuk, maka setiap

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI SURAT KETERANGAN PERUSAHAAN LEMBAR PENGAKUAN PERSEMBAHAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pertama di Indonesia. Nama Sosro diambil dari nama keluarga pendirinya yakni

Pembagian Tugas & Tanggung Jawab. Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing bagian pada

Lampiran 1. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB III METODELOGI PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

ANALISA KEANDALAN PADA PERALATAN UNIT PENGGILINGAN AKHIR SEMEN UNTUK MENENTUKAN JADWAL PERAWATAN MESIN (STUDI KASUS PT. SEMEN INDONESIA PERSERO TBK.

Tugas dan Tanggung Jawab. a. Menetapkan tujuan,visi,dan misi perusahaan. b. Menetapkan kebijakan mutu dan tujuan mutu perusahaan.

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada era yang sudah maju pada saat ini manusia sangat memerlukan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

BAB II GAMBARAN UMUM. PT WICAKSANA OVERSEAS INTERNATIONAL, Tbk.

KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 357 TAHUN 2013 TENTANG

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

BAB II LANDASAN TEORI Pengertian perawatan Jenis-Jenis Perawatan Metode Reliability Centered Maintenance (RCM)...

BAB 1 PENDAHULUAN. Didalam era globalisasi dan didalam sistem persaingan dunia yang

JOB DESCRIPTION Jabatan : Manager Pabrik

Analisis Dukungan Fungsi Produksi dalam Pencapaian Tujuan Perusahaan. No. Kategori Pertanyaan Y T. tujuan-tujuan jangka pendek?

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Sejarah Singkat PT Kasa Husada Wira Jatim

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

4. Nama : Kak Desynta Jenis Kelamin : Perempuan Usia : 40 tahun Posisi : Karyawan HRD (Administrasi Estate) Lama Bekerja : 10 tahun

Aplikasi Sistem Informasi (1)

Analisa Preventive Maintenance System Dengan Modularity Design Pada PT. Surya Pamenang

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL TA. SURAT PENGAKUAN...ii. SURAT KETERANGAN PERUSAHAAN...iii HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN MOTTO HALAMAN PERSEMBAHAN

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB III OBJEK PENELITIAN. perusahaan swasta yang bergerak di bidang jasa transportasi dan penyimpanan peti

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

PERANCANGAN PENJADWALAN PREVENTIVE MAINTENANCE PADA PT. ARTHA PRIMA SUKSES MAKMUR

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 3 SIMPULAN DAN SARAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB 3 TINJAUAN SISTEM INFORMASI YANG BERJALAN

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

MANAJEMEN PEMELIHARAAN MESIN

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Maintenance and Reliability Decisions

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

LAMPIRAN 1 STRUKTUR ORGANISASI PT. KARYA DELI STEELINDO

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. sistem yang sedang berjalan dalam perusahaan, menganalisis kebutuhan informasi,

APOTEKER. 2) Mencapai Komitmen Sales Yg Disepakati Dg Atasan Supaya Mencapai Growth 24 yang Positif,

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

PERENCANAAN PREVENTIVE MAINTENANCE KOMPONEN CANE CUTTER I DENGAN PENDEKATAN AGE REPLACEMENT (Studi Kasus di PG Kebon Agung Malang)

Bab 3. Gambaran umum perusahaan

PENGUJIAN POLA DISTRIBUSI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. besar terhadap produktivitas pada bidang manufaktur maupun jasa. Dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. Bahan baku merupakan salah satu unsur yang menentukan kelancaran proses

Urgently Required / Dibutuhkan Segera : Lowongan Kerja Calon Pegawai PT Wijaya Karya (Persero) Junior Programmer. Junior Accounting.

KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 464 TAHUN 2012

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

Transkripsi:

LAMPIRAN

LAMPIRAN 1 Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Adapun tugas dan tanggung jawab masing-masing manager dalam struktur organisasi PT. Riau Andalan Pulp and Paper adalah sebagai berikut : 1. Mill General Manager Tugas dan tanggung jawabnya adalah mengorganisir operasi dan administrasi. Untuk mengadakan kebijaksanaan operasi dibantu oleh 6 manajer. 2. Finance Manager Tugas dan tanggung jawabnya adalah untuk mengadakan pembukuan semua keuangan yang dinilai dengan uang untuk semua barang, baik yang ada pada unit produksi maupun non produksi serta melayani urusan keuangan unit bisnis karyawan. 3. Procurement Manager Tugas dan tanggung jawabnya adalah membantu kelancaran aktivitas produksi pabrik dan penyediaan saprepart, penyimpanan material dan logistic. 4. Office Personil Manager (Human Resources Development/ HRD) Tugas dan tanggung jawabnya adalah mengawasi bagian personil administrasi, training, keamanan, transportasi, kesehatan, dan pelayanan umum.

5. Technical Manager Tugas dan tanggung jawabnya adalah mengawasi bagian-bagian penelitian proses dan pengembangan produk, operasi dan produk, pelayanan konsumen serta pengendalian kualitas operasi produk. 6. Production Manager Tugas dan tanggung jawabnya adalah mengkoordinir bagian-bagian p;roduksi. 7. Maintenance Manager Tugas dan tanggung jawabnya adalah mengkoordinir bagian-bagian pemeliharaan pabrik 8. Finance Accounting Tugas dan tanggung jawabnya adalah : a. Menyusun kegiatan perencanaan, pengarahan dan pelaksanaan operasional keuangan PT. Riau Andalan Pulp and Paper. b. Mendistribusikan tugas kerja kepada personil di lingkungan bagian keuangan. c. Memberikan petunjuk pelaksanaan tugas kepada personil dilingkungan bagian keuangan. d. Memeriksa hasil kerja personil untuk mengetahui perkembangan, hambatan, dan upaya serta tindak lanjutnya di lingkungan bagian keuangan. e. Menilai prestasi kerja personil di bagian keuangan.

f. Membuat usulan pengembangan dan pembinaan personil di lingkungan bagian keuangan. g. Membuat laporan bulanan/tahunan berkaitan dengan perkembangan, hambatan dan pelaksanaan kegiatan tahun berjalan, serta mengusulkan rencana strategis dan target di tahun berikutnya. h. Mengendalikan kegiatan kerja di lingkungan bagian keuangan. i. Melaksanakan tugas lain berhubungan dengan perusahaan yang di berikan atasan. 9. Superintendent Material, Storages, Logistic, Weight Bridges Tugas-tugas Superintendent Material, Storages, Logistic, Weight Bridges adalah : a. Merencanakan sistem pengadaan dan persediaan bahan. b. Menetapkan permintaan kebutuhan bahan dan menetapkan standar bahan. c. Memperbaharui perjanjian kontrak. 10. Personnel Administrasi Training a. Menerima laporan dari supervisor setiap hari dan dibuat dalam daftar nomor, harga dan nomor kontrak. b. Membuat rencana dan program perekrutan karyawan baru serta menyiapkan program training. 11. Security Tugas-tugas dari Security adalah : a. Memeriksa kehadiran karyawan, mencatat jumlah ketidakhadiran dan identitas karyawan dan melaporkannya ke bagian personalia.

b. Memeriksa dan mengawasi tamu-tamu yang masuk. c. Mencatat data-data tamu yang keluar masuk. d. Mengontrol situasi pabrik siang dan malam. e. Melakukan pengamanan terhadap inventaris perusahaan. f. Pengawasan tenaga kerja dalam dan luar kerja. 12. Transport Pool Tugas-tugas dari Transport Pool adalah : a. Melakukan keliling pabrik setiap 15 menit. b. Mengkoordinasi driver. 13. Transportation Departement Tugas-tugas dari Transportation Departement adalah : a. Melakukan pemeriksaan ke masing-masing departemen setiap 15 menit. b. Mengkoordinasi driver c. Selalu sedia transport apabila diperlukan. 14. Health Care Tugas-tugas dari Health Care adalah : a. Selalu tersediab dokter atau perawat dalam keadaan darurat di PT. Riau Andalan Pulp and Paper. b. Selalu melayani setiap anggota ataupun karyawan ataupun karyawan dalam memeriksa kesehatan. c. Melakukan pemeriksaan rutin setiap 6 bulan pada karyawan PT. Riau Andalan Pulp and Paper. d. Menyediakan obat-obatan.

15. General Service Tugas-tugas dari General Service adalah : a. Terselengaranya pelaksanaan tugas dan fungsi bagian pemasaran dengan lancer, berdayaguna dan berhasilguna. b. Terciptanya suasana kerja yang berdisiplin, serasi dan selaras di lingkungan bagian pemasaran. c. Terjaminnya keselamatan kerja, kebersihan dan kesehatan di lingkungan bagian pemasaran. 16. Research, Process, and Product Development Customer Service Tugas-tugasnya adalah : a. Mengkoordinir pembagian tugas bawahannya. b. Merencanakan pembagian bahan baku dan bahan additive. c. Melakukan perencanaan pekerjaan dan waktu. d. Bertanggung jawab kepada research manager. e. Mengadakan pemeriksaan, penelitian, analisa, serta evaluasi pekerjaan bawahannya. 17. Operation dan Product Quality Control Tugas-tugasnya adalah : a. Memastikan pemakaian raw material dengan benar, baik kualitas fisik maupun komposisi yang tercantum pada chemical. b. Melakukan analisa sampel bahan baku untuk mengetahui kelayakan bahan baku untuk digunakan sesuai dengan standar mutu yang telah ditetapkan.

c. Melakukan analisa produk berdasarkan sampel dari setiap produk yang di produksi. 18. Woodroom Tugas-tugasnya adalah : a. Memeriksa jumlah dan kualitas kayu yang masuk ke departemen woodyard. b. Mengawasi proses yang terjadi baik pengujian kualitas sampai kayu diproses. c. Mengawasi pemeriksaan mesin-mesin. d. Memeriksa hasil produk akhir, dan memastikannya terkirim ke departemen yang membutuhkan. 19. Fiberline Tugas-tugas dari Fiberline adalah : a. Melakukan pemeriksaan terhadap tugas bawahannya. b. Memastikan proses produksi berjalan dengan baik. c. Member jalan solusi jika terjadi kendala atau permasalahan pada proses produksi. d. Memriksa jumlah produk akhir setiap harinya. e. Memastikan produk terkirim dengan baik ke pulp machine. 20. Pulp Machine Tugas-tugas dari Pulp Machine adalah : a. Memeriksa proses produksi agar berjalan dengan baik. b. Menerima laporan dari bagian finishing dan memeriksanya.

c. Memeriksa jumlah produk akhir apakah sudah mencapai target produksi yang telah ditetapkan. d. Memastikan pengepakan barang dan jumlahnya sampai ke tangan konsumen. 21. Chemical Plant Tugas-tugas dari Chemical Plant adalah : a. Memeriksa proses produksi berjalan dengan baik. b. Memriksa laporan dari bagian technical. c. Memastikan apakah hasil produk akhir sudah sesuai dengan standar mutu yang telah ditetapkan. d. Memastikan pengiriman produk dengan baik dengan jumlah yang benar ke departemen yang membutuhkan. 22. Chemical Recovery Tugas-tugas dari Chemical Recovery adalah : a. Menentukan komposisi pada setiap bahan baku yang digunakan. b. Melakukan penelitian agar diperoleh komposisi yang pas. c. Memastikan bahan baku tersedia. 23. Shift Operation Coordinator Tugas-tugas dari Shift Operation Coordinator adalah : a. Melakukan penjadwalan shift karyawan agar terkoordinasi dengan baik. b. Memeriksa daftar harian hadir karyawan shift.

24. Mechanical Maintenance Tugas-tugas dari Mechanical Maintenance adalah : a. Bertanggung jawab akan perawatan mesin-mesin produksi secara mechanical. b. Menjalankan jadwal pemeriksaan mesin, pelumasan dan lain-lain sesuai petunjuk. c. Menganalisa dan mempelajari kondisi mesin secara teratur. d. Memberitahukan cara pengoperasian mesin secara mechanical yang baik kepada operator. e. Merencanakan jadwal pemeriksaan berkala. f. Menjaga kebersihan dari mesin-mesin dan alat-alat kerja yang digunakan. g. Merencanakan jadwal perbaikan mesin-mesin dan penggunaan spareparts. h. Memeriksa kebocoran pada aliran-aliran udara, oli, dan casing-casing mesin. i. Membuat laporan kerja dan laporan bulanan pada atasan. 25. Engineering Departement Tugas-tugas dari Engineering Departement adalah : a. Mengadakan pemeriksaan, penelitian, analisa, serta evaluasi pekerjaan bawahannya. b. Mengkoordinir pembagian tugas karyawannya. c. Melakukan perencanaan kerja dan waktu.

26. Electrical Maintenance Tugas-tugas dari Electrical Maintenance adalah : a. Bertanggung jawab akan perawatan-perawatan electrical system sesuai dengan garisan-garisan yang telah ditentukan. b. Merencanakan jadwal pemeriksaan berkala. c. Merencanakann jadwal pemeriksaan spareparts. d. Memberikan aturan-aturan pengoperasian alat electrical yang baik kepada operator. e. Memberikan bimbingan kepada operator dalam mengatasi masalah. f. Menjaga alat-alat kerja dan kebersihan electrical system. g. Memberikan masukan kepada atasan akan keadaan electrical dan saransaran.

LAMPIRAN 2 Waktu Perbaikan Electric Motor Fiberline Area Berdasarkan KW Tabel L2.1. Waktu Perbaikan Electric Motor Fiberline Area No KW TTR (jam) 1 1.5 2 2 2.2 2 3 4 2 4 5.5 2 5 7.5 2 6 11 2.5 7 15 2.5 8 18.5 2.5 9 22 3 10 30 3 11 37 3 12 45 3 13 55 3.5 14 75 3.5 15 90 3.5 16 110 4 17 132 4 18 160 4.5 19 200 5 20 250 5.5 21 315 6 22 335 6 23 400 7 Sumber 24 630 8 : Data PT.RAPP Pabrik Pulp Electrical Fiberline

LAMPIRAN 3 (Data Kerusakan dan Perhitungan TBF dan TTR) Tabel L3.1. Data Kerusakan serta Perhitungan Time Between Failure dan No Time to Repair Electric Motor Fiberline Area 411 Mulai Rusak Selesai Perbaikan TTR (jam) TBF (hari) 1 2/2/2011 14:00 2/2/2011 18:00 4 2 4/4/2011 12:30 4/4/2011 19:30 7 60.7708 3 10/5/2011 1:30 10/5/2011 8:30 7 35.2500 4 14/6/2011 8:00 14/6/2011 12:30 4.5 34.9792 5 14/6/2011 14:00 14/6/2011 18:00 4 0.0625 6 14/6/2011 22:00 15/6/2011 3:30 5.5 0.1667 7 1/7/2011 11:00 1/7/2011 15:00 4 16.3125 8 29/9/2011 13:00 29/9/2011 16:30 3.5 89.9167 9 30/9/2011 8:00 30/9/2011 12:00 4 0.6458 10 30/9/2011 15:00 30/9/2011 18:30 3.5 0.1250 11 21/10/2011 10:00 21/10/2011 14:00 4 20.6458 Sumber : Data PT.RAPP Pabrik Pulp Electrical Fiberline Tabel L3.2. Data Kerusakan serta Perhitungan Time Between Failure dan No Time to Repair Electric Motor Fiberline Area 431 Mulai Rusak Selesai Perbaikan TTR (jam) TBF (hari) 1 4/2/2011 13:00 4/2/2011 17:00 4 2 5/2/2011 12:00 5/2/2011 16:30 4.5 0.7917 3 7/2/2011 4:00 7/2/2011 6:00 2 1.4792 4 7/2/2011 9:00 7/2/2011 12:00 3 0.1250 5 7/2/2011 22:00 8/2/2011 0:00 2 0.4167 6 8/2/2011 13:00 8/2/2011 17:30 4.5 0.5417 7 21/2/2011 13:30 21/2/2011 18:00 4.5 12.8333 8 22/3/2011 16:00 22/3/2011 21:00 5 28.9167 9 27/3/2011 15:00 27/3/2011 17:00 2 4.7500 10 30/3/2011 16:00 30/3/2011 18:00 2 2.9583 11 26/5/2011 9:00 26/5/2011 11:00 2 56.6250 12 17/6/2011 23:00 18/6/2011 1:00 2 22.5000 13 20/6/2011 8:00 20/6/2011 11:00 3 2.2917 14 30/9/2011 10:00 30/9/2011 13:00 3 101.9583 15 24/10/2011 10:00 24/10/2011 16:00 6 23.8750

LAMPIRAN 4 (Distribusi Frekwensi TBF dan TTR Electric Motor) 1. Electric Motor Area 411 No Tabel L4.1. Distribusi Frekwensi TBF Electric Motor Fiberline Area 411 Batas Bawah Batas Atas Titik Tengah Kelas Frekwensi Frekwensi Relatif t Probabilitas Kumulatif (F(t)) 0.0620 0.0000 1.0000 1 0.0620 20.9583 10.5102 6 0.6000 20.9583 0.6000 0.4000 2 20.9583 41.8546 31.4065 2 0.2000 41.8546 0.8000 0.2000 3 41.8546 62.7510 52.3028 1 0.1000 62.7510 0.9000 0.1000 4 62.7510 83.6473 73.1991 0 0.0000 83.6473 0.9000 0.1000 5 83.6473 104.5436 94.0954 1 0.1000 104.5436 1.0000 0.0000 Total 10 1 Sumber : Hasil Pengolahan Data Rˆ (t) Gambar L4.1. Histogram Frekwensi TBF Electric Motor Fiberline Area 411

2. Electric Motor Area 431 No Tabel L4.2. Distribusi Frekwensi TBF Electric Motor Fiberline Area 431 Batas Bawah Batas Atas Titik Tengah Kelas Frekwensi Frekwensi Relatif t Probabilitas Kumulatif (F(t)) 0.1245 0.0000 1.0000 1 0.1245 21.4186 10.7716 9 0.6429 21.4186 0.6429 0.3571 2 21.4186 42.7128 32.0657 3 0.2143 42.7128 0.8571 0.1429 3 42.7128 64.0069 53.3599 1 0.0714 64.0069 0.9286 0.0714 4 64.0069 85.3011 74.6540 0 0.0000 85.3011 0.9286 0.0714 5 85.3011 106.5952 95.9481 1 0.0714 106.5952 1.0000 0.0000 Total 14 1 Sumber : Hasil Pengolahan Data Rˆ (t) Gambar L4.2. Histogram Frekwensi TBF Electric Motor Fiberline Area 431

1. Electric Motor Area 411 No Tabel L4.5. Distribusi Frekwensi TTR Electric Motor Fiberline Area 411 Batas Bawah Batas Atas Titik Tengah Kelas Frekwensi Frekwensi Relatif T Probabilitas Kumulatif (F(t)) 1-F(t) 3.4995 0 1 1 3.4995 4.2884 3.8939 7 0.6364 4.2884 0.6364 0.3636 2 4.2884 5.0773 4.6828 1 0.0909 5.0773 0.7273 0.2727 3 5.0773 5.8662 5.4717 1 0.0909 5.8662 0.8182 0.1818 4 5.8662 6.6551 6.2606 0 0.0000 6.6551 0.8182 0.1818 5 6.6551 7.4440 7.0495 2 0.1818 7.4440 1.0000 0.0000 Total 11 1 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L4.5. Histogram Frekwensi TTR Electric Motor Fiberline Area 411

2. Electric Motor Area 431 No Tabel L4.6. Distribusi Frekwensi TTR Electric Motor Fiberline Area 431 Batas Bawah Batas Atas Titik Tengah Kelas Frekwensi Frekwensi Relatif T Probabilitas Kumulatif (F(t)) 1-F(t) 1.9995 0 1 1 1.9995 2.8190 2.4092 6 0.4000 2.8190 0.4000 0.6000 2 2.8190 3.6385 3.2287 3 0.2000 3.6385 0.6000 0.4000 3 3.6385 4.4580 4.0482 1 0.0667 4.4580 0.6667 0.3333 4 4.4580 5.2774 4.8677 4 0.2667 5.2774 0.9333 0.0667 5 5.2774 6.0969 5.6872 1 0.0667 6.0969 1.0000 0.0000 Total 15 1 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L4.6. Histogram Frekwensi TTR Electric Motor Fiberline Area 431

LAMPIRAN 5 (Plot Distribusi TBF Electric Motor) 1. Area 411 Tabel L5.1. Eksponensial Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 411 No t Rˆ (t) ln Rˆ (t) 1 0.0620 1.0000 0.0000 2 20.9583 0.4000-0.9163 3 41.8546 0.2000-1.6094 4 62.7510 0.1000-2.3026 5 83.6473 0.1000-2.3026 6 104.5436 0.0000 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L5.1. Eksponensial Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 411

Tabel L5.2. Weibull Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 411 No t ln t Rˆ (t) ln Rˆ (t) ln [ ln Rˆ (t)] 1 0.0828-2.4909 1.0000 0 2 20.9840 3.0438 0.4000-0.9163-0.0874 3 41.8852 3.7349 0.2000-1.6094 0.4759 4 62.7863 4.1397 0.1000-2.3026 0.8340 5 83.6875 4.4271 0.1000-2.3026 0.8340 6 104.5886 4.6500 0.0000 0 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L5.2. Weibull Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 411

Tabel L5.3. Normal Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 411 No t Rˆ (t) 1 Rˆ (t) 1 z = φ [1 Rˆ (t)] 1 0.0620 1.0000 0.0000 2 20.9583 0.4000 0.6000 0.2533 3 41.8546 0.2000 0.8000 0.8416 4 62.7510 0.1000 0.9000 1.2816 5 83.6473 0.1000 0.9000 1.2816 6 104.5436 0.0000 1.0000 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L5.3. Normal Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 411

Tabel L5.4. Lognormal Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 411 No t ln t Rˆ (t) 1 1 Rˆ (t) z = φ [1 Rˆ (t)] 1 0.0620-2.7806 1.0000 0.0000 2 20.9583 3.0425 0.4000 0.6000 0.2533 3 41.8546 3.7342 0.2000 0.8000 0.8416 4 62.7510 4.1392 0.1000 0.9000 1.2816 5 83.6473 4.4266 0.1000 0.9000 1.2816 6 104.5436 4.6496 0.0000 1.0000 0.0000 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L5.4. Logormal Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 411

Tabel L5.5. Gamma Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 411 No t t Rˆ (t) 1 1 Rˆ (t) z = φ [1 Rˆ (t)] 1 0.0620 0.2490 1.0000 0.0000 2 20.9583 4.5780 0.4000 0.6000 0.2533 3 41.8546 6.4695 0.2000 0.8000 0.8416 4 62.7510 7.9215 0.1000 0.9000 1.2816 5 83.6473 9.1459 0.1000 0.9000 1.2816 6 104.5436 10.2247 0.0000 1.0000 0.0000 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L5.5. Gamma Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 411

2. Area 431 Tabel L5.6. Eksponensial Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 431 No t Rˆ (t) ln Rˆ (t) 1 0.1245 1.0000 0.0000 2 21.4186 0.3571-1.0296 3 42.7128 0.1429-1.9459 4 64.0069 0.0714-2.6391 5 85.3011 0.0714-2.6391 6 106.5952 0.0000 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L5.6. Eksponensial Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 431

Tabel L5.7. Weibull Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 431 No t ln t Rˆ (t) ln Rˆ (t) ln [ ln Rˆ (t)] 1 0.1245-2.0834 1.0000 0 2 21.4186 3.0643 0.3571-1.0296 0.0292 3 42.7128 3.7545 0.1429-1.9459 0.6657 4 64.0069 4.1590 0.0714-2.6391 0.9704 5 85.3011 4.4462 0.0714-2.6391 0.9704 6 106.5952 4.6690 0.0000 0 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L5.7. Weibull Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 431

Tabel L5.8. Normal Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 431 No t Rˆ (t) 1 Rˆ (t) 1 z = φ [1 Rˆ (t)] 1 0.1245 1.0000 0.0000 2 21.4186 0.3571 0.6429 0.3661 3 42.7128 0.1429 0.8571 1.0676 4 64.0069 0.0714 0.9286 1.4652 5 85.3011 0.0714 0.9286 1.4652 6 106.5952 0.0000 1.0000 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L5.8. Normal Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 431

Tabel L5.9. Lognormal Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 431 No t ln t Rˆ (t) 1 1 Rˆ (t) z = φ [1 Rˆ (t)] 1 0.1245-2.0834 1.0000 0.0000 2 21.4186 3.0643 0.3571 0.6429 0.3661 3 42.7128 3.7545 0.1429 0.8571 1.0676 4 64.0069 4.1590 0.0714 0.9286 1.4652 5 85.3011 4.4462 0.0714 0.9286 1.4652 6 106.5952 4.6690 0.0000 1.0000 0.0000 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L5.9. Logormal Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 431

Tabel L5.10. Gamma Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 431 No t t Rˆ (t) 1 1 Rˆ (t) z = φ [1 Rˆ (t)] 1 0.1245 0.3528 1.0000 0.0000 2 21.4186 4.6280 0.3571 0.6429 0.3661 3 42.7128 6.5355 0.1429 0.8571 1.0676 4 64.0069 8.0004 0.0714 0.9286 1.4652 5 85.3011 9.2359 0.0714 0.9286 1.4652 6 106.5952 10.3245 0.0000 1.0000 0.0000 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L5.10. Gamma Plot TBF Electric Motor Fiberline Area 431

LAMPIRAN 6 (Plot Distribusi TTR Electric Motor) 1. Area 411 Tabel L6.1. Eksponensial Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 411 No t 1 F(t) ln[ 1 F(t)] 1 3.4995 1 0 2 4.2884 0.3636-1.0116 3 5.0773 0.2727-1.2993 4 5.8662 0.1818-1.7047 5 6.6551 0.1818-1.7047 6 7.4440 0.0000 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L6.1. Eksponensial Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 411

Tabel L6.2. Weibull Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 411 No t ln t 1 F(t) ln[ 1 F(t)] ln { ln[1 F(t)]} 1 3.4995 0.5440 1 0 2 4.2884 0.6323 0.3636-1.0116 0.0115 3 5.0773 0.7056 0.2727-1.2993 0.2618 4 5.8662 0.7684 0.1818-1.7047 0.5334 5 6.6551 0.8232 0.1818-1.7047 0.5334 6 7.4440 0.8718 0.0000 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L6.2. Weibull Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 411

Tabel L6.3. Normal Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 411 No t 1 Fˆ (t) z = φ [Fˆ(t )] 1 3.4995 0 2 4.2884 0.6364 0.3488 3 5.0773 0.7273 0.6046 4 5.8662 0.8182 0.9085 5 6.6551 0.8182 0.9085 6 7.4440 1 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L6.3. Normal Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 411

Tabel L6.4. Lognormal Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 411 No t 1 ln t z = φ [Fˆ(t )] 1 3.4995 1.2526 0 2 4.2884 1.4559 0.3488 3 5.0773 1.6248 0.6046 4 5.8662 1.7692 0.9085 5 6.6551 1.8954 0.9085 6 7.4440 2.0074 0 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L6.4. Logormal Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 411

Tabel L6.5. Gamma Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 411 No t t 1 z = φ [Fˆ(t )] 1 3.4995 1.8707 0 2 4.2884 2.0708 0.3488 3 5.0773 2.2533 0.6046 4 5.8662 2.4220 0.9085 5 6.6551 2.5797 0.9085 6 7.4440 2.7284 0 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L6.5. Gamma Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 411

2. Area 431 Tabel L6.6. Eksponensial Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 431 No t 1 F(t) ln[ 1 F(t)] 1 1.9995 1.0000 0 2 2.8190 0.6000-0.5108 3 3.6385 0.4000-0.9163 4 4.4580 0.3333-1.0986 5 5.2774 0.0667-2.7081 6 6.0969 0.0000 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L6.6. Eksponensial Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 431

Tabel L6.7. Weibull Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 431 No t ln t 1 F(t) ln[ 1 F(t)] ln { ln[1 F(t)]} 1 1.9995 0.3009 1 0 2 2.8190 0.4501 0.6000-0.5108-0.6717 3 3.6385 0.5609 0.4000-0.9163-0.0874 4 4.4580 0.6491 0.3333-1.0986 0.0940 5 5.2774 0.7224 0.0667-2.7081 0.9962 6 6.0969 0.7851 0.0000 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L6.7. Weibull Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 431

Tabel L6.8. Normal Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 431 No t 1 Fˆ (t) z = φ [Fˆ(t )] 1 1.9995 0.0000 2 2.8190 0.4000-0.2533 3 3.6385 0.6000 0.2533 4 4.4580 0.6667 0.4307 5 5.2774 0.9333 1.5011 6 6.0969 1.0000 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L6.8. Normal Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 431

Tabel L6.9. Lognormal Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 431 No t 1 ln t z = φ [Fˆ(t )] 1 1.9995 0.6929 0 2 2.8190 1.0364-0.2533 3 3.6385 1.2916 0.2533 4 4.4580 1.4947 0.4307 5 5.2774 1.6634 1.5011 6 6.0969 1.8078 0 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L6.9. Logormal Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 431

Tabel L6.10. Gamma Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 431 No t t 1 z = φ [Fˆ(t )] 1 1.9995 1.4140 0 2 2.8190 1.6790-0.2533 3 3.6385 1.9075 0.2533 4 4.4580 2.1114 0.4307 5 5.2774 2.2973 1.5011 6 6.0969 2.4692 0 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar L6.10. Gamma Plot TTR Electric Motor Fiberline Area 431

LAMPIRAN 7 (Uji Kosmolgorov Smirnov TBF dan TTR Electric Motor) 1. TBF Electric Motor Fiberline Area 411 No Batas Bawah Tabel L7.1. Uji Kosmolgorov Smirnov TBF Electric Motor Fiberline Area 411 Batas Atas Frekwensi Probabilitas Kumulatif Observasi (Fo(t)) ln t µ z = σ Probabilitas Kumulatif Teoritik (Fn(t)) Absolut[Fo(t) - Fn(t)] 1 0.0620 20.9583 6 0.6000 0.2819 0.7749 0.1749 2 20.9583 41.8546 2 0.8000 0.8324 0.7680 0.0320 3 41.8546 62.7510 1 0.9000 1.1548 0.7639 0.1361 4 62.7510 83.6473 0 0.9000 1.3836 0.7610 0.1390 5 83.6473 104.5436 1 1.0000 1.5611 0.7587 0.2413 Total 10 Sumber : Hasil Pengolahan Data Dn = Max {absolut[fo(t) - Fn(t)]} 0.2413 K-S statistik hitung terbesar = 0,2413. K-S statistik tabel pada tingkat kepercayaan 95% (α= 5%) dengan derajat bebas v = 10 = 0,4092. Karena 0,2413 < 0,4092 maka H 0 diterima. Tidak ada perbedaan yang signifikan antara data observasi dengan ekspektasi dari distribusi Lognormal dengan parameter yang sama. L-204

2. TBF Electric Motor Fiberline Area 431 No Batas Bawah Tabel L7.2. Uji Kosmolgorov Smirnov TBF Electric Motor Fiberline Area 431 Batas Atas Frekwensi Probabilitas Kumulatif Observasi (Fo(t)) Probabilitas Kumulatif Teoritik (Fn(t)) Absolut[Fo(t) - Fn(t)] 1 0.1245 21.4186 9 0.6429 0.4223 0.7040 0.0612 2 21.4186 42.7128 3 0.8571 1.0056 0.6957 0.1614 3 42.7128 64.0069 1 0.9286 1.3473 0.6908 0.2378 4 64.0069 85.3011 0 0.9286 1.5900 0.6873 0.2413 5 85.3011 106.5952 1 1.0000 1.7783 0.6846 0.3154 Total 14 Sumber : Hasil Pengolahan Data Dn = max {absolut[fo(t) - Fn(t)]} 0.3154 K-S statistik hitung terbesar = 0,3469. K-S statistik tabel pada tingkat kepercayaan 95% (α= 5%) dengan derajat bebas v = 14 = 0,3489. Karena 0,3469 < 0,3489 maka H 0 diterima. Tidak ada perbedaan yang signifikan antara data observasi dengan ekspektasi dari distribusi Lognormal dengan parameter yang sama.

1. TTR Electric Motor Fiberline Area 411 No Tabel L7.5. Uji Kosmolgorov Smirnov TTR Electric Motor Fiberline Area 411 Batas bawah Batas atas Frekwensi Probabilitas kumulatif observasi (Fo(t)) Probabilitas kumulatif teoritik (Fn(t)) absolut[fo(t) - Fn(t)] 1 3.4995 4.2884 7 0.6364 0.7356 0.0993 2 4.2884 5.0773 1 0.7273 0.7557 0.0284 3 5.0773 5.8662 1 0.8182 0.7724 0.0457 4 5.8662 6.6551 0 0.8182 0.7868 0.0314 5 6.6551 7.4440 2 1.0000 0.7992 0.2008 Total 11 Sumber : Hasil Pengolahan Data Dn = max {absolut[fo(t) - Fn(t)]} 0.2008 K-S statistik hitung terbesar = 0,2008. K-S statistik tabel pada tingkat kepercayaan 95% (α= 5%) dengan derajat bebas v = 11 = 0,3912. Karena 0,2008 < 0,3912 maka H 0 diterima. Tidak ada perbedaan yang signifikan antara data observasi dengan ekspektasi dari distribusi Weibull dengan parameter yang sama.

2. TTR Electric Motor Fiberline Area 431 No Tabel L7.6. Uji Kosmolgorov Smirnov TTR Electric Motor Fiberline Area 431 Batas bawah Batas atas Frekwensi Probabilitas kumulatif observasi (Fo(t)) Probabilitas kumulatif teoritik (Fn(t)) absolut[fo(t) - Fn(t)] 1 1.9995 2.8190 6 0.4000 0.6619 0.2619 2 2.8190 3.6385 3 0.6000 0.6785 0.0785 3 3.6385 4.4580 1 0.6667 0.6917 0.0250 4 4.4580 5.2774 4 0.9333 0.7026 0.2308 5 5.2774 6.0969 1 1.0000 0.7118 0.2882 Total 15 Sumber : Hasil Pengolahan Data Dn = max {absolut[fo(t) - Fn(t)]} 0.2882 K-S statistik hitung terbesar = 0,2882. K-S statistik tabel pada tingkat kepercayaan 95% (α= 5%) dengan derajat bebas v = 15 = 0,3376. Karena 0,2882 < 0,3376 maka H 0 diterima. Tidak ada perbedaan yang signifikan antara data observasi dengan ekspektasi dari distribusi Weibull dengan parameter yang sama.

LAMPIRAN 8 (Tabel Uji Kolmogorov Smirnov) Tabel Nilai Kritis Uji Kolmogorov-Smirnov n α = 0,20 α = 0,10 α = 0,05 α = 0,02 α = 0,01 1 0,900 0,950 0,975 0,990 0,995 2 0,684 0,776 0,842 0,900 0,929 3 0,565 0,636 0,708 0,785 0,829 4 0,493 0,565 0,624 0,689 0,734 5 0,447 0,509 0,563 0,627 0,669 6 0,410 0,468 0,519 0,577 0,617 7 0,381 0,436 0,483 0,538 0,576 8 0,359 0,410 0,454 0,507 0,542 9 0,339 0,387 0,430 0,480 0,513 10 0,323 0,369 0,409 0,457 0,486 11 0,308 0,352 0,391 0,437 0,468 12 0,296 0,338 0,375 0,419 0,449 13 0,285 0,325 0,361 0,404 0,432 14 0,275 0,314 0,349 0,390 0,418 15 0,266 0,304 0,338 0,377 0,404 16 0,258 0,295 0,327 0,366 0,392 17 0,250 0,286 0,318 0,355 0,381 18 0,244 0,279 0,309 0,346 0,371 19 0,237 0,271 0,301 0,337 0,361 20 0,232 0,265 0,294 0,329 0,352 21 0,226 0,259 0,287 0,321 0,344 22 0,221 0,253 0,281 0,314 0,337 23 0,216 0,247 0,275 0,307 0,330 24 0,212 0,242 0,269 0,301 0,323 25 0,208 0,238 0,264 0,295 0,317 26 0,204 0,233 0,259 0,290 0,311 27 0,200 0,229 0,254 0,284 0,305 28 0,197 0,225 0,250 0,279 0,300 29 0,193 0,221 0,246 0,275 0,295 30 0,190 0,218 0,242 0,270 0,290 35 0,177 0,202 0,224 0,251 0,269 40 0,165 0,189 0,210 0,235 0,252 45 0,156 0,179 0,198 0,222 0,238 50 0,148 0,170 0,188 0,211 0,226 55 0,142 0,162 0,180 0,201 0,216 60 0,136 0,155 0,172 0,193 0,207 65 0,131 0,149 0,166 0,185 0,199 70 0,126 0,144 0,160 0,179 0,192 75 0,122 0,139 0,154 0,173 0,185

Tabel Nilai Kritis Uji Kolmogorov-Smirnov (Lanjutan) n α = 0,20 α = 0,10 α = 0,05 α = 0,02 α = 0,01 80 0,118 0,135 0,150 0,167 0,179 85 0,114 0,131 0,145 0,162 0,174 90 0,111 0,127 0,141 0,158 0,169 95 0,108 0,124 0,137 0,154 0,165 100 0,106 0,121 0,134 0,150 0,161 Pendekatan 1,07/ n 1,22/ n 1,36/ n 1,52/ n 1,63/ n