BAB V ANALISA. Pada penelitian yang dilakukan di restoran Nasi Uduk Kebon Kacang Hj.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Responden Penelitian. Jumlah responden yang berpartisipasi dalam penelitian survei ini

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Data-data yang diolah dalam penelitian ini adalah kuesioner yang

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen.

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner

Lampiran 1. Kuesioner

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dari 62 kuesioner yang telah diambil dan diolah, maka terdapat data-data

BAB 4. Analisis Data dan Penyajian. korelasional, dimana penelitian yang dilakukan untuk menguji hubungan antara

Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Pekalongan yang berjumlah nasabah. Dengan

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. angkatan XI dan XII.Gambaran umum responden dalam penelitian ini adalah sebagai

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. terlebih dahulu untuk mendapatkan hasil yang akurat. Berdasarkan statistik deskriptif diperoleh hasil sebagai berikut :

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tempat hiburan yang dinamakan QYU-QYU Karaoke ini terbentuk berkat

LAMPIRAN. 2. Tidak boleh menandai lebih dari satu kotak pertanyaan, usahakan agar tidak ada jawaban yang kosong

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Double Dipps Resto and Café Gorontalo

Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. Mei 2016 terhadap siswa pada mata pelajaran Akidah akhlak di MTsN Kunir

BAB 4 HASIL PENELITIAN. responden dari pengunjung event Glorious Lifestyle Of Women. Data-data ini

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, responden yang diambil dalam

KUESIONER PENGARUH KUALITAS LAYANAN, KEPERCAYAAN, IMAGE TERHADAP KEPUASAN NASABAH YANG MEMINJAM DANA

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan terhadap guru-guru SMA Negeri di Kabupaten

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

ANALISIS HUBUNGAN KEPUASAN NASABAH TERHADAP PELAYANAN PT. BANK CENTRAL ASIA (BCA)

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA BELANJA ONLINE ELEVENIA STUDI KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar

Kuesioner Penelitian

PENGARUH PERSEPSI SEKURITI, PERSEPSI PRIVASI, PERSEPSI INTEGRITAS, PERSEPSI KOMPETENSI TERHADAP KEPERCAYAAN PELANGGAN DALAM BELANJA ONLINE

KUESIONER PENGARUH KUALITAS PRODUK, PERSEPSI HARGA, SALURAN DISTRIBUSI DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA OPPO SMARTPHONE

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. atau memberikan atau member gambaran terhadap objek yang diteliti melalui. kesimpulan yang berlaku secara umum.

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA ACE HARDWARE DI MARGO CITY DEPOK

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

: Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera. Utara

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Orang Pribadi

BAB 4 HASIL PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menentukan bertemu tidaknya hasil penelitian.

KUESIONER PENELITIAN. dilakukan oleh peneliti selaku Mahasiswi Program Studi S1 Manajemen

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdaftar pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Purwokerto.

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN INSENTIF TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BIRO HUKUM SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan untuk mengetahui latar belakang dari responden. Dalam penelitian ini

KUESIONER. Terimakasih atas kesediaan saudara(i) untuk berpartisipasi mengisi dan menjawab. penelitian yang berjudul PENGARUH BRAND IMAGE DAN KELOMPOK

KEVIN HENDRO. (Universitas Bina Nusantara) ABSTRAK

KUESIONER PENELITIAN. 4. Pendidikan Formal : SMU/SLTA D-3 S-1 S-2

b. Identitas Responden Nama : Umur : Stambuk : Jenis Kelamin : a. Laki laki

KUESIONER. 1. Jawablah pertanyaan ini dengan jujur dan benar.

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

KUESIONER PENGARUH PERILAKU WIRAUSAHA DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP KEBERHASILAN USAHA KULINER SETIA BUDI MEDAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

Data Deskriptif Keterangan Jumlah %

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir.

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN. berkaitan langsung dengan dirinya. Karakteristik individu memiliki sifat yang unik

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN

Transkripsi:

BAB V ANALISA Pada penelitian yang dilakukan di restoran Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. Ellya, penulis mengajukan seperangkat kuesioner kepada responden yang berjumlah 100 orang, kuesioner ini terdiri dari 15 butir pernyataan yang mewakili 2 variabel yang diteliti. Kedua variabel penelitian yang berbentuk kuesioner itu adalah variabel kualitas produk (X) dan variabel kepuasan pelanggan (Y). Kuesioner variabel kualitas produk terdiri dari 9 butir pernyataan dan variabel kepuasan pelanggan terdiri dari 6 butir pernyataan. Berdasarkan kuesioner dan Skala Likert maka setiap kuesioner pada variabel kualitas produk mempunyai nilai tertinggi 45 dan nilai terendah 9 dan kepuasan pelanggan mempunyai nilai tertinggi 30 dan nilai terendah 6. Sebelum data tersebut dianalisis lebih lanjut maka perlu diuji validitas dan reliabilitas serta normalitas sebagai persyaratan analisis untuk menentukan data tersebut valid atau tidak dan normal atau tidaknya data tersebut. V.1 Uji Validitas dan Reliabilitas serta Normalitas Data Data untuk uji validitas dan reliabilitas diperoleh dari penyebaran kuesioner terhadap 100 responden yang merupakan sampel pada penelitian ini. Jika hasil data menunjukkan sebaran data valid dan reliabel, maka semua data tersebut bisa digunakan untuk analisis berikutnya. V.1.1 Uji Validitas Uji validitas dilakukan untuk mengetahui apakah alat ukur yang telah disusun dapat digunakan untuk mengukur apa yang hendak diukur secara tepat. Validitas suatu instrumen menggambarkan tingkat kemampuan alat ukur yang digunakan 39

untuk mengungkapkan sesuatu yang menjadi sasaran pokok pengukuran. Bila instrumen tersebut mampu untuk mengukur variabel yang diukur maka disebut sebagai valid, dan sebaliknya apabila tidak mampu untuk mengukur variabel yang diukur maka akan disebut tidak valid (Sekaran dan Bougi, 2010). Pengujian validitas instrumen menggunakan Analyst Correlate Bivariate untuk mencari correlation coefficient dari Product Moment Pearson dengan SPSS. Kemudian dibandingkan dengan nilai r table untuk α=0.05 dengan derajat kebebasan (dk=n-2) sehingga didapat r table. Untuk butir pernyataan dengan nilai koefisien korelasi (r hitung) > r table maka butir pernyataan tersebut dinyatakan valid. Karena jumlah responden yang digunakan untuk uji validitas sebanyak 100 orang, maka nilai r tabel dapat ditentukan dari: Nilai r tabel dengan dk = 98 adalah 0,197. Jadi, jika r hitung > 0,197 maka item pertanyaan dinyatakan valid. Tabel 5.1 Hasil Uji Validitas Variabel Kualitas Produk Pernyataan r hitung r tabel Ket Produk makanan yang disajikan pihak Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. Ellya sangat lezat 0.519 Valid Rasa dari makanan yang disajikan sesuai selera konsumen 0.871 Valid Penyajian makanan yang disajikan tertata rapi 0.913 Valid Penyajian makanan selalu bersih 0.923 Valid Makanan yang disajikan selalu segar dan baru 0.932 0,197 Valid Porsi makanan yang disajikan lebih banyak 0.624 Valid Anda sangat puas dengan makanan yang diberikan 0.903 Valid Menu makanan yang diberikan di Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. Ellya sudah mencukupi banyak 0.872 Valid Mutu makanan yang diberikan sesuai dengan keinginan anda 0.838 Valid 40

Tabel 5.2 Hasil Uji Validitas Variabel Kepuasan Pelanggan Pernyataan r hitung r tabel Ket Anda selalu puas setelah menikmati makanan di Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. Ellya 0.868 Valid keinginan anda kembali lagi mencicipi makanan di Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. Ellya 0.841 Valid Harga yang ditawarkan sesuai dengan kualitas produk 0.767 Valid Penyajian yang diberikan tepat dengan waktu yang dijanjikan oleh pihak Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. 0.828 0,197 Valid Ellya Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. Ellya menjadikan tempat makan favorit kamu 0.678 Valid Apakah pihak rumah makan Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. Ellya sangat memahami keinginan pelanggan 0.852 Valid Berdasarkan tabel 5.1 dan 5.2 semua pernyataan dalam setiap variabel memiliki nilai coreccted item correlation (r hitung) lebih besar dari r tabel. Maka dapat dikatakan bahwa semua item pernyataan tersebut adalah valid. V.1.2 Uji Reliabilitas Reliabilitas instrument menggambarkan pada kemantapan dan keajegan alat ukur yang digunakan. Suatu alat ukur dikatakan memiliki reliabilitas atau keajegan yang tinggi atau dapat dipercaya, apabila alat ukur tersebut stabil sehingga dapat diandalkan (dependability) dan dapat digunakan untuk meramalkan (predictability) (Sekaran dan Bougi, 2010). Pada penelitian ini, uji reliabilitas menggunakan metode Cronbach Alpha. Reliabilitas diukur dengan menguji tingkat konsistensi hasil pengukuran jika dilakukan pengukuran ulang. Andal atau tidaknya suatu data dapat dilihat dari koefisien alpha yang dihasilkan, data yang mendekati angka 1 (satu) dapat dikatakan memiliki keandalan tinggi. Menurut Hair dan Anderson. (2010), nilai koefisien Cronbach Alpha yang mendekati 1 menunjukkan bahwa hasil yang diperoleh 41

semakin konsisten sehingga dikatakan mempunyai reliabilitas yang tinggi. Suatu data dikatakan akurat jika nilai koefisien cronbachalpha minimum adalah 0,60 (Malhotra, 2007). Uji reliabilitas pada penelitian ini menggunakan program SPSS versi 19.0. Tabel 5.3. Hasil Uji Reliabilitas Variabel Kualitas Produk Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items 0.955 9 Tabel 5.4. Hasil Uji Reliabilitas Variabel Kepuasan Pelanggan Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items 0.931 6 Berdasarkan tabel diatas terlihat bahwa nilai cronbach alpha seluruh variabel berkisar antara 0 sampai 1 dan lebih cenderung mendekati angka 1, dengan demikian keseluruhan item dalam instrumen pengukuran dapat kategorikan sangat reliabel. V.1.3 Uji Normalitas Pengujian normalitas data dilakukan untuk menguji apakah variabel bebas dan variabel terikat memiliki distribusi normal atau mendekati normal. Jika persamaan garis regresi dihitung dengan menggunakan metode least square maka kenormalan datanya (error) sudah terdistribusi dengan normal, tidak perlu lagi dilakukan pengujian normalitas. Uji distribusi data normal dilakukan dengan one sample Kolmogorov-Smirnov Test. Keputusan: Jika Asymp. sig. < 0.05 maka model regresi tidak berdistribusi normal. Jika Asymp. Sig. > 0,05 maka model regresi berdistribusi normal. 42

Tabel 5.5. One-sample kolmogorov-smirnov test kualitas produk kepuasan pelanggan N 100 100 Normal Parameters a,,b Mean 38.49 25.27 Std. Deviation 5.828 4.199 Most Extreme Absolute.132.130 Differences Positive.132.130 Negative -.127 -.123 Kolmogorov-Smirnov Z 1.320 1.300 Asymp. Sig. (2-tailed).061.068 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Dari tabel statistik di atas terlihat bahwa model regresi untuk variabel kualitas produk berdistribusi normal dengan Asymp. Sig. (0,061) > 0,05, dan untuk variabel kepuasan pelanggan berdistribusi normal dengan Asymp. Sig. (0,068) > 0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa data yang digunakan berdistribusi secara normal. V.2 Analisis Deskriptif Variabel Proses analisis terhadap data responden pada variabel kualitas produk dan kepuasan pelanggan dilakukan dengan menggunakan ketentuan pengukuran variabel seperti pada tabel 3.3. V.2.1 Analisis Variabel Kualitas Produk (X) Pada variabel kualitas produk (X) digunakan 9 item pernyataan yang disebarkan kepada 100 orang responden, terhadap output pengolahan data pada variabel kualitas produk dapat dilihat sebagai berikut: 43

No Pernyataan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Tabel 5.6. Hasil Deskriptif Variabel Kualitas Produk Produk makanan yang disajikan pihak Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. Ellya sangat lezat Rasa dari makanan yang disajikan sesuai selera konsumen Penyajian makanan yang disajikan tertata rapi Penyajian makanan selalu bersih Jawaban SS S N TS ST S Bob ot Ket 47 34 7 12 0 416 Setuju 57 25 14 4 0 435 52 27 11 10 0 421 54 30 6 10 0 428 Makanan yang disajikan selalu segar dan 55 28 7 10 0 428 baru Porsi makanan yang disajikan lebih 62 32 6 0 0 456 banyak Anda sangat puas dengan makanan yang 50 diberikan 27 12 11 0 416 Setuju Menu makanan yang diberikan di Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. Ellya sudah 52 27 13 8 0 423 mencukupi banyak Mutu makanan yang diberikan sesuai 47 32 21 0 0 426 dengan keinginan anda Rata-rata 53 29 11 7,2 0 428 Sumber: Pengolahan Data (2012) Gambar 5.1. Grafik Hasil Deskripsi Variabel Kualitas Produk 44

Berdasarkan hasil pengolahan data terhadap pernyataan responden secara ratarata pada variabel kualitas produk terlihat bahwa untuk responden yang memberikan penilaian sangat ada sebanyak 50%, untuk responden yang memberikan penilaian ada sebanyak 25% dan yang memberikan penilaian netral ada sebanyak 20% adapun responden yang memberikan penilaian tidak ada sebanyak 5% dan yang memberikan penilaian sangat tidak tidak ada. Bila melihat hasil secara keseluruhan pada variabel kualitas produk terlihat nilai rata-rata sebesar 428 dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa pelanggan di restoran nasi uduk kebon kacang Hj. Ellya, memberikan persepsi sangat terhadap kualitas makanan. V.2.2 Analisis Variabel Kepuasan Pelanggan (Y) Hasil pengolahan data terhadap variabel kepuasan pelanggan (Y) digunakan 6 item pernyataan yang disebarkan kepada 100 orang responden, terhadap output pengolahan data pada variabel kepuasan pelanggan dapat dilihat sebagai berikut: No Pernyataan 1 2 3 4 5 6 Tabel 5.7. Hasil Deskriptif Variabel Kepuasan Pelanggan Anda selalu puas setelah menikmati makanan di Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. Ellya keinginan anda kembali lagi mencicipi makanan di Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. Ellya Harga yang ditawarkan sesuai dengan kualitas produk Penyajian yang diberikan tepat dengan waktu yang dijanjikan oleh pihak Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. Ellya Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. Ellya Jawaban SS S N TS ST S Bob ot KET 42 28 27 3 0 409 Setuju 47 27 18 8 0 413 Setuju 69 16 15 0 0 454 45 26 20 9 0 407 Setuju 44 29 19 8 0 409 menjadikan tempat makan favorit kamu Apakah pihak rumah makan Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. Ellya sangat 57 22 20 1 0 435 45

memahami keinginan pelanggan Rata-rata 51 25 20 4,8 0 421 Sumber: Pengolahan Data Gambar 5.2. Grafik Hasil Deskriptif Variabel Kepuasan Pelanggan Hasil pengolahan data terhadap keseluruhan pernyataan responden pada variabel kepuasan pelanggan terlihat bahwa untuk responden yang memberikan penilaian sangat ada sebanyak 53%, responden yang memberikan penilaian ada sebanyak 29% dan untuk responden yang memberikan penilaian netral ada sebanyak 11%, terhadap penilaian responden yang memberikan tidak ada sebanyak 7% dan yang memberikan penilaian sangat tidak tidak ada, bila melihat hasil rata-rata jawaban responden terlihat nilai rata-rata sebesar 421 dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pelanggan mempersepsikan kepuasan mereka pada kategori sangat. 46

V.3 Analisis Pengaruh Kualitas Produk Terhadap Kepuasan Pelanggan V.3.1 Analisis Regresi Sederhana 1. Ringkasan Model (Koefesien Determinasi) Tabel dibawah ini menunjukkan besarnya koefisien determinasi yang berfungsi untuk mengetahui besarnya persentase variabel terikat (kepuasan pelanggan) yang dapat dijelaskan dengan menggunakan variabel bebas (kualitas produk). Koefesien determinasi digunakan untuk menghitung besarnya peranan atau pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Model R Tabel 5.8. Model summary b R Square Adjusted Square 1.780 a.608.604 2.644 a. Predictors: (Constant), kualitas produk b. Dependent Variable: kepuasan pelanggan R Std. Error of the Estimate Dari analisis tabel diatas dapat diketahui bahwa angka R Square (angka korelasi yang dikuadratkan atau 0,780 2 ) sebesar 0,608. Angka R Square disebut juga sebagai Koefesien Diterminasi. Besarnya angka Koefesien Diterminasi 0,608 atau sama dengan 60,8%. Angka tersebut berarti bahwa sebesar 60,8% dari kepuasan pelanggan yang terjadi dapat dijelaskan dengan menggunakan kualitas produk. Sedang sisanya, yaitu 39,2% (100% - 60,8%) dapat dijelaskan oleh faktor-faktor penyebab lainnya. Dalam kasus diatas berarti faktor-faktor lain yang mempengaruhi kepuasan pelanggan yang diprediksi semakin mengecil. Hal ini bermakna bahwa variabel-variabel yang dipilih sudah tepat. Perlu untuk diketahui bahwa besarnya R square berkisar antara 0 1 yang berarti semakin kecil besarnya R square, maka hubungan kedua variabel semakin lemah. Sebaliknya jika R Square semakin mendekati 1, maka hubungan variabel semakin kuat. 47

2. Koefisien Regresi Bagian ini menggambarkan persamaan regresi untuk mengetahui angka konstan dan uji hipotesis signifikansi koefisien regresi. Model Tabel 5.9. Coefficients a Unstandardized Coefficients B Std. Error Beta Standardized Coefficients 1 (Constant) 3.653 1.774 2.058.042 kualitas produk.562.046.780 12.320.000 a. Dependent Variable: kepuasan pelanggan t Sig. Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan dengan menggunakan bantuan program SPSS ver. 19.0 diperoleh bentuk persamaan regresi linear sederhana sebagai berikut: Ŷ = a + bx Ŷ = 3,653 + 0,562 X Di mana : Y = kepuasan pelanggan X = kualitas produk Dari persamaan regresi tersebut terlihat bahwa pengaruh kualitas produk terhadap kepuasan pelanggan adalah searah (positif), yang artinya bahwa peningkatan kualitas produk akan mengakibatkan peningkatan terhadap kepuasan pelanggan. Hal tersebut ditunjukkan pada koefisien regresi atau nilai b dalam persamaan regresi tersebut yang menunjukkan angka positif sebesar 0,562. Arti persamaan regresi tersebut bahwa setiap peningkatan kualitas produk sebesar 1 akan 48

diikuti dengan peningkatan kepuasan pelanggan sebesar 0,562. Demikian pula sebaliknya, jika kualitas makanan mengalami penurunan sebesar 1 maka kepuasan pelanggan pasti akan cenderung mengalami penurunan sebesar 0,562. Nilai koefisien a (intercept) sebesar 3.653 yang mempunyai arti apabila tidak terdapat kualitas produk (X=0), diperkirakan kepuasan pelanggan sebesar 3.653. 3. Pengujian hipotesis Uji t akan digunakan untuk menguji signifikansi konstanta dan kualitas produk. Hipotesis H O = koefisien regresi tidak signifikan. Ha = koefisien regresi signifikan. Keputusan Jika t hitung < t table maka H O diterima. Jika t hitung > t table maka H O ditolak. Dari olah data SPSS didapat t hitung = 12,320 Untuk menghitung t table digunakan ketentuan sebagai berikut: - α = 0,05. - DF = (jumlah sampel 2) atau 100 2 = 98. - t table = 1,661 (hasil dari tabel t (lampiran). Karena t hitung (12,320) > t tabel (1,661), maka H0 ditolak, artinya koefisien regresi signifikan, berarti t hitung lebih besar dari t tabel. Karena t hitung lebih besar dari t tabel maka kualitas produk berpengaruh pada kepuasan pelanggan. Dengan menggunakan grafik akan terlihat: 49

Gambar 5.3 Grafik Hasil Pengujian Hipotesis Karena t hitung jatuh di daerah penolakan, maka H O ditolak. Artinya koefisien regresi signifikan. Kesimpulannya, bahwa kualitas produk mempengaruhi kepuasan pelanggan. V.3.2 Analisis Korelasi Sederhana Tabel dibawah ini adalah hasil analisis korelasi sederhana menggunakan bantuan program SPSS v.19 yang berguna untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara kualitas makanan dengan kepuasan pelanggan. Jika ada, berapa besarnya hubungan kedua variabel tersebut: 50

Tabel 5. 10. Correlations kualitas produk Pearson Correlation kepuasan pelanggan Pearson Correlation kualitas makanan kepuasan pelanggan 1.780 ** Sig. (1-tailed).000 N 100 100 Sig. (1-tailed).000.780 ** 1 N 100 100 **. Correlation is significant at the 0.01 level (1-tailed). Dari analisis tabel diatas dapat diketahui bahwa besar hubungan antara kualitas produk dengan kepuasan pelanggan ialah 0,882. Artinya, hubungan kedua variabel tersebut sangat kuat. Korelasi positif menunjukkan bahwa hubungan antara kualitas produk dengan kepuasan pelanggan searah. Artinya, jika kualitas produk meningkat, maka kepuasan pelanggan sudah pasti semakin meningkat. Hubungan antara kualitas makanan dengan kepuasan pelanggan signifikan jika dilihat dari angka probabilitas (sig) sebesar 0,000 yang mana angka tersebut lebih kecil dari 0,05. Jika angka probabilitas < dari 0,05, artinya ada hubungan yang signifikan antara kedua variabel tersebut. 51