Kompetensi Dasar Indikator Esensial

dokumen-dokumen yang mirip
KISI-KISI TES KOMPETENSI PEDAGOGIK UJI AWAL KOMPETENSI GURU DALAM JABATAN

UJI KOMPETENSI GURU. Kompetensi Dasar Indikator Esensial. Memahami karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek

KISI-KISI SOAL UKG 2015 BAHASA JEPANG KOMPETENSI GURU MAPEL (KG)

KISI KISI TIK. SI/SK Kompetensi Guru Mapel KD Indikator

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU TAHUN Kompetensi Guru Mata Pelajaran (Kompetensi Dasar)

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN MATEMATIKA

STANDAR KOMPETENSI GURU Indikator Esensial/ Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) KOMPETENSI INTI GURU

MATA PELAJARAN : BAHASA DAERAH JENJANG PENDIDIKAN : SMP/M Ts/SMA/SMK/MA

MATA PELAJARAN TARI (SMK) Standar Kompetensi Guru KD

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS

Kisi-Kisi Uji Kompetensi Awal Sertifikasi Guru Tahun 2012

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU TAHUN No Kompetensi Inti Guru Kompetensi Guru mapel Kimia Indikator Esensial

Permendiknas No.16 Tahun 2007 Standar Kualifikasi Akademik Dan Kopetensi Guru

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI GURU GURU TAHUN Kompetensi Guru Mata Pelajaran (Kompetnsi Dasar)

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU TAHUN Kompetensi Guru Mata Pelajaran (Kompetnsi Dasar)

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL GURU MATA PELAJARAN IPA SMP/MTs

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN IPA SMP/MTs

KISI-KISI SOAL UKG 2015 BAHASA ARAB

KISI-KISI SOAL UKG 2015 BAHASA INGGRIS

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2016 MATERI PEDAGOGIK

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU TAHUN 2012

KISI PEDAGOGIS KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN/KELAS/ KEAHLIAN/BK. spiritual, dan latar belakang sosial-budaya

KISI-KISI SOAL UKG TAHUN 2015 PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN Jenjang SD

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN TEKNIK PLAMBING DAN SANITASI

MATA PELAJARAN : TEKNIK & MANAJEMEN PRODUKSI JENJANG PENDIDIKAN : SMK

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN FISIKA

FORMAT PENGEMBANGAN STANDAR KOMPETENSI GURU PPPPTK SENI DAN BUDAYA YOGYAKARTA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN 1.1 Memahami

FORMAT PENULISAN UKG PELAJARAN : Teknik Furnitur JENJANG PENDIDIKAN : SMK

KOMPETENSI GURU MAPEL/PAKET KEAHLIAN (KG)

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN PEMASARAN

KISI- KISI UJI KOMPETENSI GURU (UKG) Kompetensi Guru Mata pelajaran (Kompetensi Dasar)

KISI PEDAGOGIS KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN/KELAS/ KEAHLIAN/BK. spiritual, dan latar belakang sosial-budaya

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN

STANDAR KOMPETENSI GURU (Permendiknas No. 16 Tahun 2007)

UJI KOMPETENSI 2014 MATAPELAJARAN ANTROPOLOGI

KISI PEDAGOGIS KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN/KELAS/ KEAHLIAN/BK. spiritual, dan latar belakang sosial-budaya

STANDAR KOMPETENSI GURU KOMPETENSI GURU MATA KOMPETENSI INTI GURU PELAJARAN a b c d e

KISI-KISI SOAL UKG 2015 BAHASA PRANCIS

1.5 Mengidentifikasi potensi peserta Mengidentifikasi potensi kognitif peserta didik sekolah menengah pertama dalam

Format Penulisan Kisi kisi Mapel Instrumentasi Industri

: SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

Mata Pelajaran : Seni Tari (Paket 1) Jenjang Pendidikan : SMK

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN BIOLOGI

PENYULUHAN PERTANIAN (613)

KISI-KISI UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU TAHUN 2012

MEKANISASI PERTANIAN (612)

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN TEKNIK ALAT BERAT

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN PEKERJAAN SOSIAL

KISI KISI SOAL UKG 2015 PAKET KEAHLIAN PENYULUHAN PERTANIAN STANDAR KOMPETENSI GURU

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN BUDIDAYA RUMPUT LAUT. Standar Kompetensi Guru (SKG)

MATA PELAJARAN : MEKATRONIKA JENJANG PENDIDIKAN : SMK

KISI UJI KOMPETENSI 2015 MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS

KISI PEDAGOGIS KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN/KELAS/ KEAHLIAN/BK. spiritual, dan latar belakang sosial-budaya

KISI PEDAGOGIS KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN/KELAS/ KEAHLIAN/BK. spiritual, dan latar belakang sosial-budaya

BIDANG KEAHLIAN : TEKNOLOGI DAN REKAYASA PROGRAM STUDI KEAHLIAN : TEKNIK PEMELIHARAAN MEKANIK INDUSTRI JENJANG: SMK/MAK

KISI KISI UKG PAKET KEAHLIAN TEKNIK PENGELASAN KAPAL Menguraikan kaidah simbol pengelasan menurut ISO

JENJANG PENDIDIKAN Mengklasifikasi potensi peserta didik dalam proses pembelajaran

MATA PELAJARAN : PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN JENJANG PENDIDIKAN : SEKOLAH MENENGAH ATAS

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN

KISI- KISI SOAL UJI KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN. Kompetensi Guru Mapel (Kompetensi Dasar) Kompetensi Inti Guru (Standar Kompetensi)

Kompetensi Dasar Indikator Esensial

KISI-KISI PENGEMBANGAN SOAL UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN TAHUN 2012

KISI KISI SOAL UKG PROFESIONAL TEKNIK SEPEDA MOTOR

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN DESAIN INTERIOR

MATA PELAJARAN : TEKNIK KONSTRUKSI KAPAL FIBERGLASS JENJANG PENDIDIKAN : SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK)

KISI PEDAGOGIS KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN/KELAS/ KEAHLIAN/BK. spiritual, dan latar belakang sosial-budaya

MATA PELAJARAN : SENI PEDALANGAN JENJANG PENDIDIKAN : SMK

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN TEKNIK OTOMASI INDUSTRI

MATA PELAJARAN/KOMPETENSI KEAKHLIAN JENJANG PENDIDIKAN

KISI-KISI SOAL UKG TAHUN 2015 PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN Jenjang SMA

KISI- KISI SOAL UJI KOMPETENSI GURU (UKG)

Kompetensi Dasar Indikator Esensial. Menguasai karateristik perserta didik di SMK se utuhnya. keahlian Teknik Konstruksi Kapal Baja

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN AGRIBISNIS ANEKA TERNAK. Standar Kompetensi Guru (SKG) Kompetensi Guru Mata Pelajaran (KD)

KISI PEDAGOGIS KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN/KELAS/ KEAHLIAN/BK. spiritual, dan latar belakang sosial-budaya

Menentukan strategi pembelajaran teknik pengecoran logam berdasarkan

Kompetensi Guru Mapel Paket Keahlian

JENJANG PENDIDIKAN. Kompetensi Utama. Indikator Esensial. Kompetensi Guru Mapel/Guru Kelas. Kompetensi Inti. Pedagogik

KISI UJI KOMPETENSI 2014 MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA)

PEDAGOGIS Mengenali karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik. sosial, kultural,

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN TEKNIK PENGELASAN

Menguraikan macam-macam sambungan kayu Menguraikan macam-macam pembentukan lapisan kayu.

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN ALAT MESIN PERTANIAN

KISI KISI UKG 2015 MATA PELAJARAN FISIKA. Kompetensi Standar Kompetensi Guru

KISI UJI KOMPETENSI 2013 MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS

FORMAT KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI GURU PROFESIONAL

UJI KOMPETENSI 2013 MATAPELAJARAN ANTROPOLOGI

1.2. Mengiden- tifikasi potensi peserta didik dalam mata pelajaran Seni Kar.

KISI-KISI PENGEMBANGAN SOAL UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN MATA PELAJARAN GURU KELAS SDLB KOMPETENSI PEDAGOGIK

PERAWATAN KESEHATAN TERNAK. Standar Kompetensi guru

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN NAUTIKA KAPAL PENANGKAP IKAN

KISI UJI KOMPETENSI 2013 MATA PELAJARAN SOSIOLOGI

KISI- KISI UJI KOMPETENSI GURU (UKG) Kompetensi. Guru Mapel

KISI UJI KOMPETENSI 2014 MATA PELAJARAN SOSIOLOGI

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN REKAYASA PERANGKAT LUNAK

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN BAHASA MANDARIN

KISI KISI UKG INTERIOR KAPAL STANDAR KOMPETENSI GURU KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN KEAHLIAN

KISI KISI MATEMATIKA SMP UKG 2015

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN AGRIBISNIS TANAMAN PANGAN DAN HOLTIKULTURA

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN DESAIN PRODUKSI KRIA KULIT. Standart Kompetensi Guru (SKG) Kompetensi

1.2.1 Memeriksa gambar half breadth plan 1.2 Mengevaluasi sheerplan dan halfbreadplan

Transkripsi:

KISI-KISI UKG MATA PELAJARAN JENJANG PENDIDIKAN : TRANSMISI TENAGA LISTRIK : SMK Kompetensi Pedagogik 1. Menguasai karakteristik peserta didikdari aspek fisik, moral, spiritual, sosial, kultural, emosional dan intelektual 1.1 Memahami karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik, intelektual,sosial-emosional, moral, spiritual, dan latar belakang sosial-budaya 1.1.1 Guru dapat mengidentifikasi karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek sosial-emosional pada transmisi tenaga listrik 1.1.1 Guru dapat mengidentifikasi karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek sosial-emosional kompetensi yang 1.1.1 Mengidentifikasi karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek sosialemosional kompetensi yang 1.2.Mengidentifikasi bekalajar awal peserta didik dalam matapelajaran yang 1.3 Mengidentifikasi kesulitanbelajar peserta didik dalammata pelajaran yang 1.2.1 Guru dapat mengidentifikasi bekal-ajar awal peserta didik pada setiap tenaga listrik 1.3.1.Guru dapat mengidentifikasi kesulitan belajar peserta didik pada transmisi tenaga 1.2.1 Guru dapat mengidentifikasi bekal-ajar awal peserta didik pada setiap 1.3.1.Guru dapat mengidentifikasi kesulitan belajar peserta didik pada 1.2.1 Mengidentifikasi bekalajar awal peserta didik pada 1.3.1. Mengidentifikasi kesulitan belajar peserta didik pada setiap 2. Menguasai teori pembelajaran dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik 2.1 Memahami berbagai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik terkait dengan mata pelajaran yang 2.1.1.Guru dapat menjelaskan teori-teori belajar pada setiap 2.1.1 Memahami berbagai teori belajar dan prinsipprinsip pembelajaran yang mendidik terkait dengan mata pelajaran yang 2.1.1 Teori-teori belajar pada

3. Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran yang 2.2 Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajar an yang mendidik secara kreatif dalam mata pelajaran yang. 3.1 Menentukan tujuan pembelajaran yang 3.2 Menentukan pengalaman belajar yang sesuai untuk mencapai tujuan 3.3 Memilih materi pembelajaran yang yang terkait dengan pengalaman belajar dan tujuan pembelajaran 2.2.1 Guru dapat memilih strategi pembelajaran yang mendidik pada setiap kompetensi dasar transmisi 2.2.2 Guru dapat memilih metode pembelajaran yang mendidik pada setiap kompetensi dasar transmisi 2.2.3 Guru dapat memilih model pembelajaran yang mendidik pada setiap kompetensi dasar transmisi 3.1.1 Guru dapat menyusun tujuan pembelajaran pada 3.2.1 Guru dapat memilih pengalaman belajar yang sesuai dengan tujuan pembelajaran pada 3.3.1 Guru dapat memilih materi pembelajaran sesuai pengalaman belajar dan tujuan 2.2.1 Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajar an yang mendidik secara kreatif dalam mata pelajaran yang. 2.2.2 Guru dapat memilih metode pembelajaran yang mendidik pada setiap kompetensi dasar transmisi 2.2.3 Guru dapat memilih model pembelajaran yang mendidik pada setiap kompetensi dasar transmisi 3.1.1 Guru dapat menyusun tujuan pembelajaran pada 3.2.1 Guru dapat memilih pengalaman belajar yang sesuai dengan tujuan 3.3.1 Guru dapat memilih materi pembelajaran sesuai pengalaman belajar dan tujuan 2.2.1 Memilih strategi pembelajaran yang mendidik pada setiap kompetensi dasar 2.2.2 Memilih metode pembelajaran yang mendidik pada setiap kompetensi dasar 2.2.4 Memilih model pembelajaran yang mendidik pada setiap kompetensi dasar 3.1.1 Menyusun tujuan 3.2.1 Memilih pengalaman belajar yang sesuai dengan tujuan 3.3.1 Memilih materi pembelajaran sesuai pengalaman belajar dan tujuan

4. Menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik 3.4 Menata materi pembelajaran secara benar sesuai dengan pendekatan yang dipilih dan karakteristik peserta didik 3.5 Mengembangkan indikator dan instrumen penilaian 4.1 Memahami prinsip-prinsip perancangan pembelajaran yang mendidik 4.2 Mengembangkan komponen-komponen rancangan pembelajaran 3.4.1 Guru dapat menyusun materi pembelajaran secara benar sesuai dengan pendekatan yang dipilih dan karakteristik peserta didik dalam setiap standar 3.5.1 Guru dapat menyusun indikator berdasarkan SK/KD pada 3.5.2 Guru dapat menyusun instrumen berdasarkan SK/KD pada 4.1.1 Guru dapat mengidentifikasi prinsip-prinsip perancangan pembelajaran (RPP) yang mendidik berdasarkan Permen Diknas No. 41/2007 tentang Standar Proses dengan urut 4.2.1 Guru dapat mengidentifikasi komponen rancangan pembelajaran (RPP) yang mendidik berdasarkan Permen Diknas No. 41/2007 tentang Standar Proses dengan tepat 3.4.1 Guru dapat menyusun materi pembelajaran secara benar sesuai dengan pendekatan yang dipilih dan karakteristik peserta didik dalam setiap standar 3.5.1 Guru dapat menyusun indikator berdasarkan SK/KD 3.5.2 Guru dapat menyusun instrumen berdasarkan SK/KD 4.1.1 Guru dapat mengidentifikasi prinsipprinsip perancangan pembelajaran (RPP) yang mendidik berdasarkan Permen Diknas No. 41/2007 tentang Standar Proses dengan urut 4.2.1 Guru dapat mengidentifikasi komponen rancangan pembelajaran (RPP) yang mendidik berdasarkan Permen Diknas No. 41/2007 tentang Standar Proses dengan tepat 3.4.1 Menyusun materi pembelajaran secara benar sesuai dengan pendekatan yang dipilih dan karakteristik peserta didik dalam setiap standar 3.5.1 Menyusun indikator berdasarkan SK/KD pada setiap 3.5.2 Menyusun instrumen berdasarkan SK/KD pada setiap 4.1.1 Mengidentifikasi prinsipprinsip perancangan pembelajaran (RPP) yang mendidik berdasarkan Standar Proses dengan urut 4.2.1 Mengidentifikasi komponen rancangan pembelajaran (RPP) yang mendidik berdasarkan Standar Proses dengan tepat 4.3Menyusun rancangan 4.3.1 Guru dapat menyusun 4.3.1 Guru dapat menyusun 4.3.1 Menyusun rancangan

pembelajaran yang lengkap, baiku ntuk kegiatan di dalam kelas, laboratorium, maupun lapangan rancangan pembelajaran (RPP) yang mendidik berdasarkan PP no.19 Tahun 2005 pasal 19 diselenggarakan untuk kegiatan di dalam kelas pada rancangan pembelajaran (RPP) yang mendidik berdasarkan PP no.19 Tahun 2005 pasal 19 diselenggarakan untuk kegiatan di dalam kelas pada pembelajaran (RPP) yang mendidik berdasarkan standar 4.4 Melaksanakan pembelajaran yang mendidik di kelas, di laboratorium dan di lapangan dengan memperhatikan standar keamanan yang diper-syaratkan 4.4.1 Guru dapat menyusun rancangan pembelajaran (RPP) yang mendidik berdasarkan Permen Diknas No. 41/2007 tentang Standar Proses untuk kegiatan di lapangan pada setiap standar kompetensi transmisi tenaga listrik yang 4.4.1 Guru dapat menyusun rancangan pembelajaran (RPP) yang mendidik berdasarkan Permen Diknas No. 41/2007 tentang Standar Proses untuk kegiatan di lapangan pada 4.4.1 Menyusun rancangan pembelajaran (RPP) yang mendidik berdasarkan Standar Proses untuk kegiatan di lapangan 4.4.2 Guru dapat melaksanakan kompetensi dasar transmisi tenaga listrik yang di lapangan sesuai dengan rancangan pembelajaran (RPP) yang mendidik berdasarkan Permen Diknas No. 41/2007 tentang Standar 4.4.2 Guru dapat melaksanakan pembelajaran pada setiap kompetensi dasar di lapangan sesuai dengan rancangan pembelajaran (RPP) yang mendidik berdasarkan Permen Diknas No. 41/2007 tentang Standar Proses dengan tepat 4.4.2 Melaksanakan kompetensi dasar transmisi di lapangan sesuai dengan rancangan pembelajaran (RPP) yang mendidik berdasarkan Standar Proses dengan tepat

Proses dengan tepat 5. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk 4.5Menggunakan media pembelajaran dan sumber belajar yang relevan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran yang untuk mencapai tujuan pembelajaran secara utuh 4.6 Mengambil keputusan transaksional dalam pembelajaranyang sesuai dengan situasi yang berkembang 5.1 Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran yang 4.5.1 Menggunakan media pembelajaran dan sumber belajar yang relevan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran yang untuk mencapai tujuan pembelajaran secara utuh 4.6.1 Guru dapat memutuskan sesuai situasi yang berkembang 4.6.2Menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran untukmengaktualisasikan potensi peserta didik, termasuk kreativitasnya 5.1.1 Guru dapat memanfaatkan TIK dalam 4.5.1 Menggunakan media pembelajaran dan sumber belajar yang relevan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran yang untuk mencapai tujuan pembelajaran secara utuh 4.6.1 Guru dapat memilih berbagai kegiatan pembelajaran untuk mendorong peserta didik mencapai prestasi secara optimal 4.6.2 Guru dapat memilih berbagai kegiatan pembelajaran untuk mengaktualisasikan potensi peserta didik, termasuk kreativitasnya 5.1.1 Guru dapat memanfaatkan TIK dalam 4.5.1 Menggunakan media pembelajaran dan sumber belajar yang relevan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran yang untuk mencapai tujuan pembelajaran secara utuh 4.6.1 Memilih berbagai kegiatan pembelajaran untuk mendorong peserta didik mencapai prestasi secara optimal pada setiap 4.6.2 Memilih berbagai kegiatan pembelajaran untuk mengaktualisasikan potensi peserta didik, termasuk kreativitasnya 5.1.1 Memanfaatkan TIK dalam

kepentingan pembelajaran 6. Memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki 7. Berkomunikasi secara efektif, empatik dan santun dengan peserta didik 6.1 Menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran untuk mendorong peserta didik mencapai prestasi secara optimal 6.2. Menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran untukmengaktualisasikan potensi peserta didik, termasuk kreativitasnya 7.1 Memahami berbagai strategi berkomunikasi yang efektif, empatik dan santun secara lisan, tulisan dan/atau bentuk lain 6.1.1 Guru dapat memilih berbagai kegiatan pembelajaran untuk mendorong peserta didik mencapai prestasi secara optimal 6.2.1 Guru dapat memilih berbagai kegiatan pembelajaran untuk mengaktualisasikan potensi peserta didik, termasuk kreativitasnya 7.1.1 Guru dapat memilih berbagai strategi berkomunikasi yang efektif, empatik dan santun, secara lisan pada setiap 6.1.1 Guru dapat memilih berbagai kegiatan pembelajaran untuk mendorong peserta didik mencapai prestasi secara optimal 6.2.1 Guru dapat memilih berbagai kegiatan pembelajaran untuk mengaktualisasikan potensi peserta didik, termasuk kreativitasnya 7.1.1 Guru dapat memilih berbagai strategi berkomunikasi yang efektif, empatik dan santun, secara lisan 6.1.1 Memilih berbagai kegiatan pembelajaran untuk mendorong peserta didik mencapai prestasi secara optimal pada setiap 6.2.1 Memilih berbagai kegiatan pembelajaran untuk mengaktualisasikan potensi peserta didik, termasuk kreativitasnya 7.1.1 Memilih berbagai strategi berkomunikasi yang efektif, empatik dan santun, secara lisan pada 7.1.2 Guru dapat memilih berbagai strategi berkomunikasi yang efektif, empatik, dan santun dengan tulisan atau bentuk lain yang relevan 7.1.2 Guru dapat memilih berbagai strategi berkomunikasi yang efektif, empatik, dan santun dengan tulisan atau bentuk lain yang relevan 7.1.2 Memilih berbagai strategi berkomunikasi yang efektif, empatik, dan santun dengan tulisan atau bentuk lain yang relevan

8. Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar 7.2 Berkomunikasi secara efektif, empatik dan santun dengan peserta didik dengan bahasa yang khas dalam interaksi kegiatan/permainan yang mendidik yang terbangun secara klasikal dari: (a) penyiapan kondisi psikologis peserta didik untuk ambil bagian dalam permainan melalui bujukan dan contoh (b) ajakan kepada peserta didik untuk ambil bagian (c) respons peserta didik terhadap ajakan guru dan (d) reaksi guru terhadap respons peserta didik dan seterusnya 8.1 Memahami prinsip-prinsip penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar sesuai dengan karakteristik mata pelajaran yang 7.2.1 Guru dapat melaksanakan komunikasi yang efektif, empatik dan santun dengan bahasayang khas dalam interaksi kegiatan permainan yang mendidik yang terbangun secara klasikal dari (a) penyiapan kondisi psikologis peserta didik untuk ambil bagian dalam permainan melalui bujukan dan contoh, (b) ajakan kepada peserta didik untuk ambil bagian, (c) respon peserta didikterhadap ajakan guru dan (d) reaksi guru terhadap respons peserta didik pada 8.1.1 Guru dapat mengidentifikasi prinsip-prinsip penilaian dan evaluasi proses pembelajaran sesuai dengan karakteristik pada setiap 7.2.1 Guru dapat melaksanakan komunikasi yang efektif, empatik dan santun dengan bahasayang khas dalam interaksi kegiatan permainan yang mendidik yang terbangun secara klasikal dari (a) penyiapan kondisi psikologis peserta didik untuk ambil bagian dalam permainan melalui bujukan dan contoh, (b) ajakan kepada peserta didik untuk ambil bagian, (c) respon peserta didikterhadap ajakan guru dan (d) reaksi guru terhadap respons peserta didik 8.1.1 Guru dapat mengidentifikasi prinsipprinsip penilaian dan evaluasi proses pembelajaran sesuai dengan karakteristik pada 7.2.1 Melaksanakan komunikasi yang efektif, empatik dan santun dengan bahasa yang khas dalam interaksi kegiatan permainan yang mendidik yang terbangun secara klasikal dari (a) penyiapan kondisi psikologis peserta didik untuk ambil bagian dalam permainan melalui bujukan dan contoh, (b) ajakan kepada peserta didik untuk ambil bagian, (c) respon peserta didikterhadap ajakan guru dan (d) reaksi guru terhadap respons peserta didik pada setiap 8.1.1 Mengidentifikasi prinsipprinsip penilaian dan evaluasi proses pembelajaran sesuai dengan karakteristik pada setiap

8.2 Menentukan aspek-aspek proses dan hasil belajar yang penting untuk dinilai dan dievaluasi sesuai dengan karakteristik mata pelajaran yang. 8.3 Menentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar 8.1.2 Guru dapat mengidentifikasi prinsip-prinsip penilaian dan evaluasi hasil belajar sesuai dengan karakteristik pada setiap 8.2.1 Guru dapat menentukan aspek-aspek proses pembelajaran yang penting untuk dinilai dan dievaluasi sesuai dengan karakteristik pada 8.2.2 Guru dapat menentukan aspek-aspek hasil belajar yang penting untuk dinilai dan di evaluasi sesuai dengan karakteristik pada setiap 8.3.1 Guru dapat menentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses pembelajaran pada 8.3.2 Guru dapat menentukan prosedur penilaian dan evaluasi hasil belajar pada setiap 8.1.2 Guru dapat mengidentifikasi prinsipprinsip penilaian dan evaluasi hasil belajar sesuai dengan karakteristik pada setiap 8.2.1 Guru dapat menentukan aspek-aspek proses pembelajaran yang penting untuk dinilai dan dievaluasi sesuai dengan karakteristik 8.2.2 Guru dapat menentukan aspek-aspek hasil belajar yang penting untuk dinilai dan di evaluasi sesuai dengan karakteristik pada setiap 8.3.1 Guru dapat menentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses pembelajaran 8.3.2 Guru dapat menentukan prosedur penilaian dan evaluasi hasil belajar pada 8.1.2 Mengidentifikasi prinsipprinsip penilaian dan evaluasi hasil belajar sesuai dengan karakteristik 8.2.1 Menentukan aspek-aspek proses pembelajaran yang penting untuk dinilai dan dievaluasi sesuai dengan karakteristik pada setiap 8.2.2 Menentukan aspek-aspek hasil belajar yang penting untuk dinilai dan di evaluasi sesuai dengan karakteristik pada setiap 8.3.1 Menentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses 8.3.2 Menentukan prosedur penilaian dan evaluasi hasil belajar

8.4 Mengembangkan instrumen penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar 8.5 Mengadministrasi kan penilaian proses dan hasil belajar secara berkesinambungan dengan 8.6 Menganalisis hasil penilaianproses dan hasil 8.4.1 Guru dapat menyusun instrumen penilaian dan evaluasi proses pembelajaran pada 8.4.2 Guru dapat menyusun instrumen penilaian dan evaluasi hasil belajar pada 8.5.1 Guru dapat mengadministrasikan penilaian dan evaluasi proses pembelajaran secara berkesinambungan dengan menggunakan berbagai instrumen 8.5.2 Guru dapat mengadministrasikan penilaian dan evaluasi hasil belajar secara berkesinambungan dengan menggunakan berbagai instrumen 8.6.1 Guru dapat mengolah hasil penilaian proses 8.4.1 Guru dapat menyusun instrumen penilaian dan evaluasi proses pembelajaran listrik yang 8.4.2 Guru dapat menyusun instrumen penilaian dan evaluasi hasil belajar pada 8.5.1 Guru dapat mengadministrasikan penilaian dan evaluasi proses pembelajaran secara berkesinambungan dengan menggunakan berbagai instrumen 8.5.2 Guru dapat mengadministrasikan penilaian dan evaluasi hasil belajar secara berkesinambungan dengan menggunakan berbagai instrumen 8.6.1 Guru dapat mengolah hasil penilaian proses 8.4.1 Menyusun instrumen penilaian dan evaluasi proses tenaga listrik yang 8.4.2 Menyusun instrumen penilaian dan evaluasi hasil belajar 8.5.1 Mengadministrasikan penilaian dan evaluasi proses pembelajaran secara berkesinambungan dengan menggunakan berbagai instrumen 8.5.2 Mengadministrasikan penilaian dan evaluasi hasil belajar secara berkesinambungan dengan menggunakan berbagai instrumen 8.6.1 Mengolah hasil penilaian proses pembelajaran untuk

9. Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran belajar untuk berbagai tujuan 8.7 Melakukan evaluasi proses dan hasil belajar 9.1 Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk menentukan ketuntasan belajar 9.2 Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk merancang program remedial dan pengayaan pembelajaran untuk berbagai tujuan 8.6.2 Guru dapat mengolah hasil penilaian dari hasil belajar untuk berbagai tujuan pada 8.7.1 Guru dapat melakukan evaluasi proses pembelajaran dalam setiap standar 8.7.2 Guru dapat melakukan evaluasi hasil belajar pada 9.1.1 Guru dapat menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk menentukan ketuntasan belajar pada setiap berdasarkan KKM 9.2.1 Guru dapat menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk merancang program remedial pada setiap pembelajaran untuk berbagai tujuan 8.6.2 Guru dapat mengolah hasil penilaian dari hasil belajar untuk berbagai tujuan 8.7.1 Guru dapat melakukan evaluasi proses pembelajaran dalam setiap standar listrik yang 8.7.2 Guru dapat melakukan evaluasi hasil belajar pada 9.1.1 Guru dapat menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk menentukan ketuntasan belajar berdasarkan KKM 9.2.1 Guru dapat menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk merancang program remedial berbagai tujuan pada setiap 8.6.2 Mengolah hasil penilaian dari hasil belajar untuk berbagai tujuan 8.7.1 Melakukan evaluasi proses pembelajaran dalam setiap tenaga listrik yang 8.7.2 Melakukan evaluasi hasil belajar 9.1.1 Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk menentukan ketuntasan belajar berdasarkan KKM 9.2.1 Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk merancang program remedial

10. Melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran 9.3 Mengkomunikasikan hasil penilaian dan evaluasi kepada pemangku kepentingan 9.4 Memanfaatkan informasi hasil penilaian dan evaluasi pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pembelajaran 10.1 Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah di laksanakan berdasarkan pedoman dari BSNP 9.2.2 Guru dapat menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk merancang program pengayaan pada setiap berdasarkan pedoman dari BSNP 9.3.1 Guru dapat mengkomunikasikan hasil penilaian dan evaluasi kepada pemangku kepentingan pada 9.4.1 Guru dapat menggunakan informasi hasilpenilaian dan evaluasi pembelajaran untuk meningkatkan kualitas 10.1.1 Guru dapat melakukan refleksi terhadap pembelajaran tenaga listrik yang telah dilaksanakan berdasarkan pedoman dari BSNP 9.2.2 Guru dapat menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk merancang program pengayaan pada setiap berdasarkan pedoman dari BSNP 9.3.1 Guru dapat mengkomunikasikan hasil penilaian dan evaluasi kepada pemangku kepentingan pada 9.4.1 Guru dapat menggunakan informasi hasilpenilaian dan evaluasi pembelajaran untuk meningkatkan kualitas 10.1.1 Guru dapat melakukan refleksi terhadap pembelajaran standar listrik yang telah dilaksanakan berdasarkan pedoman dari BSNP 9.2.2 Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk merancang program pengayaan berdasarkan pedoman dari BSNP 9.3.1 Mengkomunikasikan hasil penilaian dan evaluasi kepada pemangku kepentingan pada 9.4.1 Menggunakan informasi hasilpenilaian dan evaluasi pembelajaran untuk meningkatkan kualitas 10.1.1 Melakukan refleksi terhadap pembelajaran standar listrik yang telah dilaksanakan

10.2 Memanfaatkan hasil refleksi untuk perbaikan dan pengembangan pembelajaran dalam mata pelajaran yang 10.3 Melakukan penelitian tindakan kelas untuk meningkat kan kualitas pembelajaran dalam mata pelajaran yang 10.2.1 Guru dapat memanfaatkan hasil refleksi untuk perbaikan dan pengembangan pembelajaran pada 10.3.1 Guru dapat menyusun prososal PTK untuk meningkatkan kualitas 10.3.2 Guru dapat melakukan PTK untuk meningkatkan kualitas pembelajaran pada 10.3.3 Guru dapat menyusun laporan PTK untuk meningkatkan kualitas 10.2.1 Guru dapat memanfaatkan hasil refleksi untuk perbaikan dan pengembangan pembelajaran 10.3.1 Guru dapat menyusun prososal PTK untuk meningkatkan kualitas 10.3.2 Guru dapat melakukan PTK untuk meningkatkan kualitas pembelajaran pada 10.3.3 Guru dapat menyusun laporan PTK untuk meningkatkan kualitas tenaga listri 10.2.1 Memanfaatkan hasil refleksi untuk perbaikan dan pengembangan pembelajaran pada 10.3.1 Menyusun prososal PTK untuk meningkatkan kualitas 10.3.2 Melakukan PTK untuk meningkatkan kualitas 10.3.3 Guru dapat menyusun laporan PTK untuk meningkatkan kualitas pembelajaran pada transmisi tenaga listri Profesional Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang. 1. Memelihara peralatan elektronik 1.1 Memahami gangguan pada peralatan elektronik 1.1.1 Memahami prosedur pemeliharaan peralatan elektronik 1.1.1 Langkah-langkah pemeliharaan peralatan elektronik

Menguasai standar kompe-tensi dan Kompetensi dasar mata pelajaran yang. 1.1.2 Mengidentifikasi gangguan pada peralatan elektronik 1.1.2 Penentuan gangguan pada peralatan elektronik Mengembangkan materi pembela-jaran yang secara kreatif. Mengembangkan keprofesionalan secara berkelan-jutan dengan melakukan tindakan reflektif 2. Memelihara peralatan komunikasi 2.1 Memahami prosedur perawatan peralatan komunikasi 1.1.3 Mengatasi gangguan pada peralatan elektronik 2.1.1 Memahami prosedur perawatan peralatan komunikasi 1.1.3 Perbaikan gangguan pada peralatan elektronik 2.1.1 Langkah-langkah perawatan peralatan komunikasi Memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk mengambangkan diri 2.1.2 Mengidentifikasi gangguan pada peralatan komunikasi 2.1.2 Penentuan gangguan pada peralatan komunikasi 2.1.3 Mengatasi gangguan peralatan komunikasi 2.1.3 Perbaikan gangguan peralatan komunikasi 2.1.4 Menguji coba hasil perbaikan peralatan komunikasi 2.1.4 Menguji hasil perbaikan peralatan komunikasi 3. Memelihara sarana penunjang 3.1 Memelihara sarana penunjang 3.1.1 Memahami prosedur perawatan sarana penunjang 3.1.1 Langkah-langkah perawatan sarana penunjang

3.1.2 Mengidentifikasi gangguan pada sarana penunjang 3.1.2 Pengelompokan pada sarana penunjang 3.1.3 Mengatasi gangguan sarana penunjang 3.1.3 Perbaikan gangguan sarana penunjang 3.1.4 Menguji hasil perbaikan sarana penunjang 3.1.4 Menentukan sarana penunjang pada saluran SUTT 4. Memelihara sistem kelistrikan 4.1 Memelihara sistem kelistrikan 4.1.1 Memahami fungsi bagian-bagian sistem kelistrikan jaringan transmisi 4.1.1 Karakteristik fungsi bagian-bagian sistem kelistrikan jaringan transmisi 4.1.2 Membuat gambar sketsa sistem kelistrikan pada jaringan transmisi 4.1.2 Sketsa sistem kelistrikan pada jaringan transmisi 4.1.3 Mengidentifikasi prosedur perawatan sistem kelistrikan 4.1.3 Penentuan prosedur perawatan sistem kelistrikan 4.1.4 Mengidentifikasi gangguan pada sistem kelistrikan 4.1.4 Penentuan gangguan pada sistem kelistrikan 4.1.5 Mengatasi gangguan pada sistem kelistrikan 4.1.5 Perbaikan gangguan pada sistem kelistrikan 4.1.6 Menguji hasil perbaikan sistem kelistrikan 4.1.6 Pengukuran rangkaian Dropper pada sistem kelistrikan

Kompetensi 5. Memelihara instrumen kontrol dan proteksi 5.1 Memelihara instrumen kontrol dan proteksi 5.1.1 Memahami karakteristik instrumen kontrol dan proteksi 5.1.1 Syarat-syarat instrumen relay proteksi 5.1.2 Mengidentifikasi prosedur perawatan instrumen kontrol dan proteksi 5.1.2 Identifikasi instrumen dan proteksi 5.1.3 Mengidentifikasi gangguan pada instrumen kontrol dan proteksi 5.1.3 Gangguan pada instrumen kontrol dan proteksi 5.1.4 Mengatasi gangguan pada instrumen kontrol dan proteksi 5.1.4 Penyebab terjadinya kegagalan proteksi 5.1.5 Menguji coba hasil perbaikan instrumen kontrol dan proteksi 5.1.5Menyimpulkan hasil perbaikan instrumen kontrol dan proteksi 6. Memasang isolator dan kelengkapannya 6.1 Memasang isolator dan kelengkapannya 6.1.1 Mengklasifikasikan jenis isolator dan kelengkapannya 6.1.1 Kelompok isolator dan kelengkapannya 6.1.2 Memahami cara pemasangan isolator dan kelengkapannya 6.1.2 Langkah pemasangan isolator dan kelengkapannya 6.1.3 Memasang isolator dan kelengkapannya 6.1.3 Memasang isolator dan kelengkapannya 6.1.4 Memeriksa dan menguji hasil pemasangan isolator dan kelengkapannya 6.1.4 Menganalisis hasil pemasangan isolator dan kelengkapannya

7. Memelihara isolator dalam kondisi berte-gangan 7.1 Spesipikasi isolator 7.1.Spesifikasi isolator dari 7.1.1 Mencamtumkan label fabrikan 7.1.2 Karakteristik isolator 7.1.2 Kapasitas isolator 7.1.Kuat mekanik isolator 7.1.3 Beban tarik 7.1.Perlengkapan/fitting isolator 7.1.4 Fungsi perlengkapan isolator 8. Menyambung kawat saluran udara 8.1 Menyambung kawat saluran udara 8.1.1 Memahami hantaran saluran udara dan karakteristik pembebanannya 8.1.1 Jenis-jenis hantaran saluran udara dan karakteristik pembebanannya 8.1.2 Memahami teknik dan prosedur penyambungan kawat saluran udara 8.1.2 Identifikasi teknik dan prosedur penyambungan kawat saluran udara 8.1.3 Melakukan penyambungan kawat saluran udara 8.1.4 Pemeliharaan kawat saluran udara 8.1.3 Sambungan kawat saluran udara 8.1.4 Mengatasi resiko gangguan kawat saluran udara 9. Memasang konduktor switchgear 9.1 Memasang konduktor switchgear 9.1.1 Mengklasifikasikan jenis konduktor switchgear 9.1.1 Jenis-jenis konduktor switchgear 9.1.2 Mendeskripsikan sifatsifat konduktor switchgear 9.1.2 Sifat-sifat konduktor switchgear 9.1.3 Melakukan pemasangan konduktor switchgear 9.1.3 Memasang konduktor switchgear

9.1.4 Menguji hasil perbaikan konduktor switchgear 9.1.4 Menganalisis hasil pemasangan konduktor switchgear 10. Memasang konduktor ground wire 10.1 Memasang konduktor ground wire 10.1.1 Memahami jenis penghantar pentanahan 10.1.1 Karakteristik penghantar pentanahan 10.1.2 Memahami tujuan pemasangan konduktor ground wire 10.1.2 Tujuan pemasangan konduktor ground wire titik netral 10.1.3 Melakukan pemasangan penghantar pentanahan 10.1.3 Faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya penghantar pentanahan 10.1.4 Memeriksa dan menguji hasil pemasangan penghantar pentanahan 10.1.4 Menganalisis hasil pemasangan penghantar pentanahan 11. Memasang instalasi penangkal petir dan pembumian gedung 11.1 Memasang instalasi penangkal petir dan pembumian gedung 11.1.1 Memahami koordinasi kerja sistem pembumian dengan peralatan pemutus tenaga 11.1.1 Sistem pembumian dengan peralatan pemutus tenaga 11.1.2 Mengklasifikasikan metoda pembumian dan penangkal petir 11.1.2 Metoda Pentanahan titik netral 11.1.3 Memahami teknik dan 11.1.3 Langkah pemasangan

prosedur pemasangan sistem pembumian dan penangkal petir sistem pembumian dan penangkal petir 11.1.4 Memasang elektroda pembumian 11.1.4 Memasang elektroda pembumian 11.1.5 Memasang pengawatan sistem pembumian dan penangkal petir 11.1.5 Pengawatan sistem pembumian dan penangkal petir 11.1.6 Memeriksa dan menguji hasil pemasangan instalasi penangkal petir dan pembumian gedung kontrol gardu induk 11.1.6 Menganalisis pemasangan instalasi penangkal petir dan pembumian gedung kontrol gardu induk 12. Mengukur tahanan pembumian peralatan sistem tenaga listrik 12.1 Mengukur tahanan pembumian peralatan sistem tenaga listrik 12.1.1 Memahami prosedur pengukuran tahanan pembumian peralatan sistem tenaga listrik 12.1.1 Alat pengukuran tahanan pembumian peralatan sistem tenaga listrik 12.1.2 Mengidentifikasi penggunaan alat pengukur tahanan pembumian 12.1.2 Mengidentifikasi penggunaan alat pengukur tahanan pembumian 12.1.3 Melakukan pengukuran tahanan pembumian peralatan sistem tenaga listrik 12.1.3 Alat ukur tahanan pembumian peralatan sistem tenaga listrik 13. Mengukur tahanan isolasi menggunakan meger 13.1 Mengukur tahanan isolasi menggunakan meger 13.1.1 Mendeskripsikan prosedur pengukuran tahanan 13.1.1 Langkah pengukuran tahanan isolasi sistem tenaga

isolasi sistem tenaga listrik listrik 13.1.2 Memahami penggunaan alat pengukur tahanan isolasi 13.1.2 alat ukur tahanan isolasi 13.1.3 Mengukur isolasi jaringan listrik 13.1.3 Ukuran isolasi jaringan listrik 13.1.4 Menguji isolasi peralatan jaringan listrik 13.1.4 Evaluasi isolasi peralatan jaringan listrik 14. Mengukur tahanan kontak sambungan 14.1 Mengukur tahanan kontak sambungan 14.1.1 Memahami pengukuran tahanan kontak sambungan 14.1.1 Pengukuran tahanan kontak sambungan 14.1.2 Memahami penggunaan alat ukur tahanan kontak sambungan 14.1.2 Prosedur penggunaan alat ukur tahanan kontak sambungan 14.1.3 Melakukan pengukuran tahanan kontak sambungan 14.1.3 Kekuatan tahanan kontak sambungan 15. Mengukur temperatur titik sambung 15.1 Mengukur temperatur titik sambung 15.1.1 Memahami penggunaan alat ukur temperatur titik sambung 15.1.1 Langkah penggunaan alat ukur temperatur titik sambung 15.1.2 Memahami pengukuran temperatur titik sambung 15.1.2 Pengukuran temperatur titik sambung 15.1.3 Melakukan pengukuran 15.1.3 Evaluasi pengukuran

temperatur titik sambung temperatur titik sambung 16. Mengukur ratio kumparan trafo daya 16.1 Mengukur ratio kumparan trafo daya 16.1.1 Mengukur ratio kumparan trafo daya 16.1.1 Perbandingan kumparan trafo daya 16.1.2 Memahami karakteristik transformator daya 16.1.2 Karakteristik transformator daya 16.1.3 Menghitung ratio kumparan trafo 16.1.3 Perbandingan hitungan ratio kumparan trafo 16.1.4 Memahami penggunaan alat ukur ratio kumparan trafo 16.1.4 Langkah penggunaan alat ukur ratio kumparan trafo 16.1.5 Melakukan pengukuran ratio kumparan trafo daya 16.1.5 Analisis pengukuran ratio kumparan trafo daya 17. Memasang tap changer transformator daya 17.1 Memasang tap changer transformator daya 17.1.1 Memahami komponen Tap Changer pada transformator daya 17.1.1 komponen Tap Changer pada transformator daya 17.1.2 Memahami regulasi dan efisiensi jaringan transmisi 17.1.2 Regulasi dan efisiensi jaringan transmisi 17.1.3 Memahami prosedur pemasangan tap changer transformator daya 17.1.3 Langkah pemasangan tap changer transformator daya 17.1.4 Memasang tap changer transformator daya 17.1.4 Tap changer transformator daya

17.1.5 Memeriksa dan menguji hasil pemasangan tap changer transformator daya 17.1.5 Evaluasi hasil pemasangan tap changer 18. Mengganti minyak trafo 18.1 Mengganti minyak trafo 19. Memelihara peralatan DC 19.1 Memelihara peralatan DC 18.1.1 Memahami sistem pendinginan dan isolasi pada transformator daya 18.1.2 Memahami prosedur penyaringan dan pengisian minyak transformator 18.1.3 Melakukan pemurnian minyak trafo 18.1.4 Memahami prosedur penyaringan minyak trafo 18.1.5 Melakukan pemvakuman trafo 18.1.6 Memeriksa/menguji hasil penyaringan minyak trafo 19.1.1 Memahami pemeliharaan peralatan DC power 19.1.2 Memahami bagianbagian charger pada peralatan DC power 18.1.1 Sistem pendinginan dan isolasi pada transformator daya 18.1.2 Persyaratan minyak transformator 18.1.3 Pemurnian minyak trafo 18.1.4 Penyaringan minyak trafo 18.1.5 pemvakuman trafo 18.1.6 Syarat yang harus dipenuhi oleh minyak trafo yang baik 19.1.1 Tujuan Pemeliha-raan peralatan DC power 19.1.2 Bagian-bagian charger pada peralatan DC power

19.1.3 Mengidentifikasi gangguan pada peralatan DC power 19.1.3 Penentuan gangguan pada peralatan DC power 19.1.4 Mengatasi gangguan pada peralatan DC power 19.1.4 Sistem pengukuran DC power