07 Juli 2014 Market Review Greenback Membukukan Kenaikan Mingguan. Greenback bertengger di sekitar level puncak 2-minggu terhadap Yen, dan mencatat kenaikan mingguan pertama dalam 4 pekan, seiring tanda-tanda akselerasi pemulihan AS mendorong spekulasi tentang kenaikan suku bunga Federal Reserve yang lebih cepat. Namun pasar masih memiliki kesempatan untuk menilai setiap perubahan sinyal, khususnya dari Ketua Fed Janet Yellen, pada rapat kebijakan 29-30 Juli serta pertemuan tahunan bank sentral global di Jackson Hole, Wyoming, pada bulan Agustus. Spekulasi Suku Bunga BoE Menopang Sterling. Sterling naik untuk hari ke-5 beruntun dan menyentuh level tertinggi 21-bulan versus Euro, dipicu spekulasi bahwa Bank of England akan memperketat kebijakan pada tahun ini, kontras dengan prospek kebijakan European Central Bank. Sterling juga melonjak ke level terkuat sejak 2008 terhadap Dollar AS, dan membukukan fase kenaikan mingguan terpanjang dalam lebih dari 1½-tahun, setelah data pekan lalu menunjukkan pertumbuhan manufaktur dan konstruksi yang lebih cepat pada bulan Juni. Yang mendukung ekspektasi kenaikan suku bunga BoE. Outlook Ekspor Mendongkrak Kinerja Mata Uang Asia. Rupiah Indonesia memimpin mata uang Asia mencatat kenaikan mingguan terbesar dalam hampir 2 bulan, seiring tanda-tanda pemulihan 2 ekonomi terbesar di dunia mendorong optimisme tentang pertumbuhan ekspor regional. Data pekan lalu menunjukkan ekonomi AS menciptakan lebih banyak pekerjaan pada bulan Juni, sementara manufaktur China tumbuh pada laju tercepat tahun ini. Rupiah membukukan kenaikan mingguan terbesar sejak periode yang berakhir pada 16 Mei menyusul torehan surplus perdagangan sebesar $70 juta pada bulan Mei, dibandingkan defisit $1,96 milyar pada bulan April. Pesanan Manufaktur Jerman Turun Atas Resiko Geopolitik. Jumlah pemesanan pabrik Jerman turun lebih besar dari yang ekonom perkirakan di bulan Mei seiring resiko geopoltik membebani kepercayaan dalam kekuatan di negara dengan tingkat ekonomi terbesar di Eropa. Jumlan pesanan, yang di sesuaikan untuk fluktuasi musiman dan inflasi, turun 1.7% dari bulan April, ketika kenaikan mereka di revisi menjadi 3.4%, di laporkan oleh kementrian keuangan di Berlin pada hari Jumat. Para ekonom sebelumnya perkirakan untuk penurunan 1.1%, menurut estimasi median dari 30 ekonom dalam survei Bloomberg. Di saat akhir-akhir ini survei menunjukkan laju ekspansi ekonomi Jerman yang mereda dan ketegangan di antara Rusia dan Ukraina telah meningkatkan ketidakpastian, negara tersebut masih menjadi kekuatan pendorong untuk pemulihan yang lesu di zona Euro, yang merupakan mitra dagang terbesar mereka.
Di Akhir Pekan, Pasar Asia Masih Mencatat Angka Positif. Rally saham Asia mengendur di akhir perdagangan hari Jumat meski pasar Jepang unggul memimpin sendiri karena terbantu pelemahan yen di atas kisaran 102 terhadap USD. Namun demikian sentimen pasar menguat berkat Wall Street mencatat rekor tertinggi dalam sejarah menyusul data tenaga kerja AS yang apik. Bursa Jepang melejit hingga ke level tinggi dalam 5½ bulan menyusul kuatnya data tenaga kerja AS. Indeks Nikkei menguat +0.58%, level tertinggi sejak 23 Januari. Untuk sepekan, indeks telah menguat 2.3%. Bursa Korea Selatan berakhir melemah tipis setelah mencapai level tinggi dalam 5 pekan akibat kecemasan terhadap lemahnya earnings kuartalan yang akan segera di rilis. Indeks KOSPI ditutup turun (-0.07%), tertinggi sejak 30 Mei. Kospi telah menguat 1.1% selama sepekan. Indeks utama Hong Kong berakhir menguat tipis di akhir pekan lantaran sektor peritel anjlok setelah data retail sales bulan Mei merosot dalam 4 bulan beruntun. Indeks Hang Seng Index (HSI) berakhir naik tipis +0.06%, namun untuk sepekan, HSI sudah rally 1.4%. Bursa Saham Eropa Melemah Setelah Stoxx 600 Reli Selama Tiga Hari. Bursa saham Eropa tergelincir setelah reli terbesar dalam tiga hari sejak bulan April yang mengirim valuasi ke level tertinggi sejak 2009. Indeks Stoxx Europe 600 tergelincir sebesar 0.3% menjadi 347.95 pada penutupan jam perdagangan. Indeks naik 2.1% dalam periode tiga hari sampai kemarin seiring data kerja AS hasilnya lampaui estimasi ekonom. Pasar saham AS di tutup pada hari Jumat untuk hari libur Independence Day. Indeks patokan nasional turun di 16 dari 18 pasar Eropa barat yang di buka pada hari Jumat. Indeks CAC 40 Perancis melemah 0.5%, sedangkan indeks FTSE 100 Inggris naik kurang dari 0.1% dan indeks DAX Jerman tergelincir sebesar 0.2%. Emas Bergerak Stabil, Namun Terlihat Rapuh Atas Data Kerja AS. Emas menguat tipis pada hari Jumat, mendapatkan dukungan dari beragamnya pergerakan di bursa saham Eropa, namun juga terlihat rapuh untuk melemah lebih lanjut setelah anjlok pada sesi sebelumnya seiring kuatnya data kerja AS yang mendongkrak kinerja dollar, yang telah meredam daya tarik pada investasi emas. Pertumbuhan kerja AS melonjak di bulan Juni dan tingkat pengangguran berada di level terendah dalam enam tahun, itu berikan bukti atas pertumbuhan ekonomi AS menuju semester kedua tahun ini. Harga emas spot tidak banyak berubah di kisaran $1,319/onz. Emas turun sebesar 1.2% ke level terendah dalam sepekan di $1,309.64 setelah data payroll AS di rilis pada hari Kamis, namun kemudian kembali membalikan penurunan seiring pasar perkirakan lebih banyak tanda-tanda makro dalam penguatan ekonomi global, kata para trader. Minyak Tergelincir Untuk Hari Ketujuh Atas Meningkatnya Suplai. Harga minyak mentah tergelincir di bawah $104 per barel pada hari Jumat, memperpanjang penurunan untuk hari ketujuh beruntun, atas ekspektasi meningkatnya jumlah pasokan imbangi kuatnya pertumbuhan kerja di AS. Harga minyak mentah patokan AS untuk pengiriman bulan Agustus turun 74 sen menjadi $103.74 per barel dalam perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange. Minyak Brent, yang merupakan minyak patokan global, turun sebesar 63 sen menjadi $110.61 per barel di bursa ICE Futures di London. Minyak telah tergelincir sejak mencapai level penutupan tertinggi 10 bulan di $107.26 pada tanggal 20 Juni, ketika meningkatnya kecemasan atas kemajuan yang luar biasa atas kendali milisi ISIL di wilayah Irak. Di atas semua itu, kesepakatan Libya antara pemerintah pusat dan milisi regional yang di perkirakan akan memimpin pembukaan kembali dua terminal minyak akan meningkatkan eskpor minyak darinegara tersebut sekitar 500,000 barel per hari. Libya saat ini memproduksi sekitar 350,000 barel minyak perhari.
Google Beli Songza Untuk Perkaya Layanan Musik Digital Mereka. Google Inc., membeli startup Songza Media Inc., mereka berupaya meningkatkan layanan musik mereka seiring Google mencoba untuk menarik para pengguna menjauh dari rivalnya Apple Inc. Google tidak memiliki rencana untuk merubah layanan lagu mereka, yang dapat memilih lagu-lagu untuk para pendengar berdasarkan aktivitas personalnya dan waktu pada saat hari tersebut, di katakan oleh perusahaan pencari Web tersebut di dalam website mereka. Ketentuan terhadap kesepakatan tersebut tidak di ungkapkan. Google mengatakan bahwa mereka akan mempertimbangkan bagaimana Songza dapat di integrasikan ke layanan musik Google Play dan properti lainnya, yang termasuk ke website video Youtube. Mereka membuat layanan yang hebat yang menggunakan ahli kontekstual playlist yang di kuratori untuk berikan anda musik yang tepat pada waktu yang tepat, kata Google. Google sedang bekerja untuk membantu menonjolkan layanan musik mereka di tengah persaingan dengan Apple Inc., Amazon.com Inc., dan Microsoft Corp. Beberapa dari perusahaan tersebut telah mengubah penawaran layanan musik mereka karena saat ini lebih banyak orang tertarik untuk dengan musik streaming lewat Pandora Media Inc. dan Spotify Ltd. dan menjauh dari pembelian lewat download album atau lagu-lagu single. Apple di bulan Mei mengatakan bahwa mereka membeli Beats Electronics LLC untuk senilai $3 milyar, sebagian besar karena ingin mendapatkan bisnis streaming dari Beats Music. Pada bulan lalu, Amazon memperkenalkan sendiri kompetitor streming musik mereka, yang di sebut Prime Music GM Hentikan Produksi Mobil Di Afrika Selatan Atas Pemogokan Serikat Buruh. Pembicaraan tetang upah untuk akhiri pemogokan yang sudah belangsung lebih dari empat hari terhadap lebih dari 220,000 pekerja logam di Afrika Selatan gagal kemarin seiring demonstrasi berubah menjadi kekerasan dan General Motors Co., dan Bayerische Motoren Werke AG hentikan produksi mereka. The National Union of Metalworkers of South Africa menolak tawaran perbaikan upah dari the Steel and Engineering Industries Federation of Southern Africa, kata kelompok pekerja tersebut dalam pernyataannya di email pada hari Jumat. Pemogokan di mulai pada tanggal 1 Juli yang mana telah di kotori oleh kekerasan dan mendorong Moody s Investors Service pada hari Kamis memperingatakn peringkat kredit negara tersebut mungkin akan beresiko. General Motors menutup pabrik mereka di wilayah pesisir timur kota Port Elizabeth seiring pemogokan di sektor pekerja metal dan para insinyur telah berdampak pada pasokan komponen ke lini produksi kami, kata Gishma Jhonson, juru bicara perusahaan dalam pernyataannya di email. Technical Outlook EUR/USD. Bias bearish dalam jangka pendek, terutama jika harga mampu menembus ke bawah area 1.3560 untuk memicu tekanan bearish lanjutan menuju wilayah 1.3535 atau bahkan lebih rendah lagi. Resisten terdekat terlihat di kisaran area 1.3645, break konsisten di atas area tersebut akan membawa harrga menuju zona netral seiring petunjuk yang akan menjadi tidak jelas dalam jangka pendek. GBP/USD. Bias netral dalam jangka pendek dengan potensi kisaran perdagangan terlihat di antara area 1.7160 1.7050, break konsisten lainnya di atas area 1.7160 akan memicu tekanan bullish lanjutan menguji ulang ke wilayah 1.7230. Pada sisi bawah, hanya break kembali di bawah area 1.7050 yang akan memicu skenario koreksi bearish lanjutan menguji ulang ke area 1.7020 atau lebih rendah lagi.
USD/JPY. Bias bullish dalam jangka pendek seiring kami mendapatkan kondisi oversold, break konsisten di atas area 102.35 akan memicu skenario koreksi bullish lanjutan menuju setidaknya ke area resisten di 102.60. Support terdekat terlihat di kisaran area 101.75, break konsisten di bawah area tersebut akan membawa harga menuju zona netral seiring petunjuk akan menjadi tidak jelas dalam jangka pendek mungkin menguji ulang ke area 101.50. USD/CHF. Bias bullish dalam jangka pendek terutama jika harga mampu break di atas area 0.8960 untuk memicu momentum bullish lanjutan menuju wilayah 0.8990. Pada sisi bawah, support terdekat terlihat di kisaran area 0.8890, break konsisten lainnya di bawah area tersebut akan membawa harga menuju zona netral seiring petunjuk akan menjadi tidak jelas dalam jangka pendek. Namun secara keseluruhan skenario bullish masih berlaku selama harga masih di atas area support 0.8660. AUD/USD. Bias bearish dalam jangka pendek seiring kami dapatkan kondisi overbought namun kita harus menembus kembali di bawah area 0.9335 untuk memicu momentum bearish lanjutan menuju area 0.9315 sebelum menguji ulang ke area kunci support di 0.9260. Resisten terdekat terlihat di kisaran area 0.9385, break konsisten di atas area tersebut akan membawa harga menuju zona netral seiring petunjuk akan menjadi tidak jelas dalam jangka pendek mungkin menguji ulang ke wilayah 0.9425. XAU/USD. Bias sideways masih dalam jangka pendek dengan potensi kisaran perdagangan terlihat di antara area 1315 1325, diperlukan break salah satu area tersebut untuk memicu pergerakan lebih lanjut. Untuk bullish, setelah break dan bergerak konsisten di atas area 1325, harga seharusnya dapat bergerak lebih tinggi lagi menguji ulang ke area 1330. Dan untuk sisi lainnya, break di bawah area 1315 dapat memicu bearish lanjutan menuju wilayah 1310. Hang Seng Futures. Bias netral dalam jangka pendek, dibutuhkan penembusan di atas area 23660 di perlukan untuk memicu momentum bullish lebih lanjut menguji area 23790. Pada pergerakan ke bawah, support terdekat terlihat disekitar area 23430. Penembusan dan gerakan konsisten di bawah area tersebut akan membawa harga turun menguji area 23300. Nikkei Futures. Bias bullish dalam jangka pendek menguji area 15530. Penembusan di atas area tersebut seharusnya memicu momentum bullish lebih lanjut untuk menguji area 15640. Pada gerakan ke bawah, support terdekat terlihat disekitar area 15340, penembusan dan gerakan konsisten di bawah area tersebut akan menambah tekanan turun untuk menguji area 15280, sebelum menuju area 15220. Kospi Futures. Bias netral dalam jangka pendek, resisten terdekat terlihat disekitar area 263.40, sementara support terdekat terlihat disekitar area 261.60. Penembusan di atas area 263.40 seharusnya memicu momentum bullish menguji area 264.90. Disisi lain, penembusan dan gerakan konsisten di bawah area 261.60 akan membawa harga turun menguji area 260.40.
Pivot Levels Support PIVOT Resistance Trend EUR/USD 1.3543 1.3570 1.3584 1.3597 1.3611 1.3624 1.3651 Bearish USD/JPY 101.53 101.81 101.96 102.09 102.24 102.37 102.65 Bullish GBP/USD 1.7053 1.7104 1.7132 1.7155 1.7183 1.7206 1.7257 Sideways USD/CHF 0.8892 0.8916 0.8929 0.8940 0.8953 0.8964 0.8988 Bullish AUD/USD 0.9298 0.9328 0.9346 0.9358 0.9376 0.9388 0.9418 Bearish Hang Seng 23295 23432 23498 23569 23635 23706 23843 Sideways Nikkei 15250 15360 15410 15470 15520 15580 15690 Bullish KOSPI 258.65 260.65 261.40 262.65 263.40 264.65 266.65 Sideways FTSE 6780.8 6800.8 6812.7 6820.8 6832.7 6840.8 6860.8 Bullish DAX 9964.2 9995.2 10009.3 10026.2 10040.3 10057.2 10088.2 Bullish DOW 16908 16942 16957 16976 16991 17010 17044 Bullish Gold 1312.85 1316.77 1318.36 1320.69 1322.28 1324.61 1328.53 Sideways OIL 102.87 103.36 103.56 103.85 104.05 104.34 104.83 Sideways Upcoming Data and Events Friday, July 4 th WIB Loc Economic Data Period Impact Actual Forecast Val Last 09.30 HK Hong Kong HSBC PMI Jun Low 50.1 N/F Ind 49.1 13.00 DE Industrial Orders m/m May Med -1.7-1.0 % 3.4 Tentative GB Halifax House Prices m/m Jun Med - N/F % 3.9 Tentative GB Halifax House Prices 3m y/y Jun Med - N/F % 8.7 --- US USA Markets Closed Given Independence Day Holiday Monday, July 7 th WIB Loc Economic Data Period Impact Actual Forecast Val Last 06.30 AU AIG Construction Index Jun Low N/F Ind 47 06.50 JP Japan Foreign Reserves Jun Med N/F Bln 1283.9 08.30 AU ANZ Job Advertisements Jun Med N/F % -6.0 12.00 JP Coincident Indicator May Low N/F Ind -3.4 JP Leading Indicator May Low N/F Ind -0.5 12.45 CH Unemployment Rate Jun Med 2.9 % 3.0 13.00 DE Industrial Output May Low 0.2 % 0.2 14.00 GB Halifax House Prices m/m Jun Med N/F % 3.9 GB Halifax House Prices 3m y/y Jun Med N/F % 8.7 15.30 EZ Sentix Index Jul Low 8.3 8.5 15.30 HK Hong Kong Foreign Reserves Jun Low N/F Bln 320.20 21.00 US Employment Trend Index Jun Low N/F Ind 118.6 AGENDA ON MONDAY 7 th, 2014 India - UK Foreign Secretary William Hague and Finance Minister George Osborne visits New Delhi India (to July 9) Belgium - Euro group meeting, Brussels Tokyo - Bank of Japan (BOJ) quarterly meeting of regional branch managers. BOJ Governor Haruhiko Kuroda delivers a speech at the opening of the meeting. The BOJ will then release a quarterly report on the regional economy. Vienna - Austrian Central Bank presents semi-annual financial stability report along with Governor Ewald Nowotny - 1400 WIB Germany - ECB Executive Board member Sabine Lautenschlaeger speaks in Hamburg - 2300 WIB
EARNINGS & FACTORS TO WATCH FOR INDICES ON MONDAY -- No Major Event Available Today -- DIARY GOVERNMENT DEBT AUCTIONS Netherlands : DTC Auction France : Auction of BTF treasury notes THE HIGHEST AND LOWEST LEVEL 2014 A WEEK July Year 2014 CUR HIGH LOW RANGE HIGH LOW HIGH LOW EUR 1.3700 1.3584 116 1.3700 1.3584 1.3992 1.3475 JPY 102.26 101.26 100 102.26 101.26 105.43 100.80 GBP 1.7179 1.7093 86 1.7179 1.7093 1.7176 1.6250 CHF 0.8951 0.8854 97 0.8951 0.8854 0.9156 0.8696 AUD 0.9504 0.9328 176 0.9504 0.9328 0.9504 0.8658 IDR 11965 11755 210 11965 11755 12270 11245 GOLD 1333.38 1310.52 22.86 1333.38 1310.52 1391.97 1213.67 CURRENCY MARKET RANGE TRADING on July 4 th 2014 Currency Open High Low Close Range Change Previous EUR 1.3608 1.3611 1.3584 1.3597 27-0.10% 1.3610 JPY 102.20 102.22 101.94 102.11 28-0.08% 102.19 GBP 1.7149 1.7179 1.7128 1.7159 51 0.03% 1.7154 CHF 0.8932 0.8951 0.8927 0.8942 24 0.11% 0.8932 AUD 0.9345 0.9369 0.9339 0.9365 30 0.19% 0.9347 CAD 1.0631 1.0658 1.0626 1.0633 32 0.00% 1.0633 SGD 1.2468 1.2479 1.2444 1.2459 35-0.05% 1.2465 IDR 11905 11915 11855 11875 60-0.38% 11920 GOLD 1320.18 1323.02 1319.10 1319.95 3.92 0.00% 1320.00 SILVER 21.08 21.22 21.10 21.14 0.12 0.00% 21.14 OIL 104.06 104.13 103.64 103.77 0.49-0.31% 104.09 CURRENCY CROSSES RANGE TRADING Currency Open High Low Close Range Change Previous EUR / JPY 139.07 139.12 138.53 138.83 59-0.18% 139.08 EUR / CHF 1.2157 1.2163 1.2149 1.2155 14-0.01% 1.2156 EUR / GBP 0.7934 0.7935 0.7911 0.7922 24-0.15% 0.7934 CHF / JPY 114.37 114.40 113.89 114.12 51-0.24% 114.40 AUD / JPY 95.52 95.62 95.33 95.60 29 0.08% 95.52 GBP / CHF 1.5319 1.5353 1.5312 1.5336 41 0.12% 1.5318 GBP / JPY 175.28 175.33 174.79 175.21 54-0.05% 175.30 EUR / CAD 1.4478 1.4486 1.4440 1.4488 46 0.08% 1.4477 EUR / AUD 1.4558 1.4562 1.4505 1.4518 57-0.28% 1.4559 GBP / AUD 1.8334 1.8356 1.8305 1.8319 51-0.17% 1.8351 AUD / NZD 1.0687 1.0715 1.0669 1.0709 46 0.33% 1.0674
GLOBAL MARKET INDICES RANGE TRADING Currency Open High Low Close Range Change Previous SSIamU4 15450 15530 15420 15440 110 0.75% 15325 SSIpmU4 15435 15465 15425 15455 40 0.10% 15440.N225 15490.37 15490.37 15420.07 15437.13 70.3 0.58% 15348.29 NIYU4 15455 15525 15420 15460 105 0.10% 15445 KSU4 263.75 263.90 261.90 262.10 2.00-0.23% 262.70 HSIN4 23592 23639 23502 23565 137-0.23% 23620.HSI 23609.32 23626.14 23508.27 23546.36 117.87 0.06% 23531.44.JKSE 4884.442 4917.672 4884.442 4905.825 33.23 0.35% 4888.735 FTSE 6823.0 6829.0 6809.0 6824.5 20 0.09% 6818.5 DAX 10034.0 10043.0 10012.0 10023.5 31-0.16% 10039.5 DJZ3 16979 16994 16960 16973 34-0.02% 16976.DJI H O L I D A Y NQZ3 3915.75 3916.75 3911.50 3913.75 5.25-0.05% 3915.75.IXIC H O L I D A Y ESZ3 1977.00 1977.50 1974.50 1975.50 3-0.10% 1977.50 USD 80.218 80.304 80.179 80.279 0.125 0.09% 80.205 DISCLAIMER: Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini. Composed by: Research and Analysis Team Email: research_monex@mifx.com www.monexnews.com