SISTEM PAKAR UNTUK MENGIDENTIFIKASI KERUSAKAN PADA MOTOR YAMAHA V-IXION SKRIPSI DAVID ARDI WINATA

Transkripsi

1 SISTEM PAKAR UNTUK MENGIDENTIFIKASI KERUSAKAN PADA MOTOR YAMAHA V-IXION SKRIPSI DAVID ARDI WINATA PROGRAM STUDI SARJANA MATEMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2011

2 2 SISTEM PAKAR UNTUK MENGIDENTIFIKASI KERUSAKAN PADA MOTOR YAMAHA V-IXION SKRIPSI Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains DAVID ARDI WINATA PROGRAM STUDI SARJANA MATEMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2011

3 3 PERSETUJUAN Judul : SISTEM PAKAR UNTUK MENGIDENTIFIKASI KERUSAKAN PADA MOTOR YAMAHA V- IXION Kategori : SKRIPSI Nama : DAVID ARDI WINATA Nomor Induk Mahasiswa : Program Studi : SARJANA (S1) MATEMATIKA Departemen : MATEMATIKA Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Komisi Pembimbing : Diluluskan di Medan, Juni 2011 Pembimbing 2 Pembimbing 1 Syahril Efendi, S.Si, M.IT Dra. Mardiningsih, M.Si NIP NIP Diketahui oleh : Departemen Matematika FMIPA USU Ketua, Prof. Dr. Tulus, M.Si NIP

4 4 PERNYATAAN SISTEM PAKAR UNTUK MENGIDENTIFIKASI KERUSAKAN PADA MOTOR YAMAHA V-IXION SKRIPSI Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali bebarapa kutipan dan ringkasan yang masing masing disebutkan sumbernya. Medan, Juni 2011 DAVID ARDI WINATA

5 5 PENGHARGAAN Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, dengan limpahan dan karunianya kertas kajian ini berhasil diselesaikan dalam waktu yang telah di tetapkan. Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada Dra. Mardiningsih, M.Si dan Syahril Efendi, S.Si, M.IT selaku pembimbing pada penyelesain skripsi ini yang telah memberikan panduan dan penuh kepercayaan kepada penulis untuk menyempurnakan kajian ini. Panduan ringkas, padat dan profesional telah diberikan kepada penulis agar penulis dapat menyelesaikan tugas ini. Ucapan terima kasih pula di tujukan kepada Ketua dan Sekretaris Departemen Matematika FMIPA USU Prof. Dr. Tulus, M.Si dan Dra. Mardiningsih, M.Si, Dekan dan Pembantu Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara, Semua dosen pada Departemen Matematika FMIPA USU, pegawai di FMIPA USU, dan rekan rekan kuliah. Akhirnya, tidak terlupakan kepada ke dua orang tua dan semua ahli keluarga dan rekan terdekat penulis yang selama ini memberikan bantuan dan dorongan yang diperlukan. Semoga Allah SWT memberikan balasan yang layak.

6 6 ABSTRAK Sejalan dengan itu semakin meningkatnya permintaan kendaraan bermotor dan untuk memelihara kendaraan tersebut agar dapat beroperasi dengan baik dan maksimal. Masalah yang dihadapi adalah terkadang kemampuan dari setiap pemilik kendaraan bermotor khususnya motor Yamaha V-ixion mempunyai keterbatasan dalam perawatan dan perbaikan karena adanya ketergantungan akan biaya yang dimiliki dan keterbatasan waktu yang dimiliki. Dalam sistem ini diarahkan bagaimana mendeteksi secara dini kerusakan pada motor Yamaha V-ixion anda dengan cepat. Mesin inferensi dari sistem pakar ini menggunakan teknik pencarian best-first search dan menggunakan teknik pelacakan ke depan (forward chaining). Cara kerja dari mesin inferensi ini adalah menuntun user untuk menjawab pertanyaan untuk mendapatkan solusi yang terbaik. Hal ini dapat dilakukan dengan mudah oleh user, karena sistem yang dibuat bersifat user friendly, selain ada pertanyaan, gambar juga tersedia suara yang muncul saat mouse diarahkan pada radio button.

7 7 ABSTRACT In line with that increasingly the increase in the motor vehicles request and to maintain this vehicle in order to be able to operate well and maximally. The problem that was dealt with was occasionally the capacity from each owner of motor vehicles especially the motor of Yamaha V-ixion had the limitations in the maintenance and the improvement because of the existence of the dependence would the cost that was owned and the limitations of time that was owned. In this system was aimed how detected early damage to the motor of Yamaha V-ixion you quickly. The inference machine from the expert's system used the search technique bestfirst search and used the tracing technique in the future (forward chaining). The procedure from this inference machine was to guide the user to answer the question to get the best solution. This could be done easily by the user, because of the system that was made be shaped like an user friendly, apart from having the question, the picture also was available the voice that emerged during mouse was aimed at radio button.

8 8 DAFTAR ISI Halaman PERSETUJUAN PERNYATAAN PENGHARGAAN ABSTRAK ABSTRACT DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR ii iii iv v vi vii viii BAB1.PENDAHULUAN Latar Belakang Perumusan Masalah Pembatasan Masalah Tujuan Penelitian Metode Penelitian Tinjauan Pustaka 4 BAB2.LANDASAN TEORI Konsep Dasar Kecerdasan Teori Definisi Kecerdasan Tiruan (Artificial Intelligence) Konsep Dasar Sistem Pakar Definisi Sistem Pakar Ciri-Ciri Sistem Pakar Keuntungan Dan Kelemahan Sistem Pakar Keuntungan Sistem Pakar Kelemahan Sistem Pakar Komponen Sistem Pakar Basis Pengetahuan (Knowledge Base) Antar Muka Pemakai (User Interface) Mesin Inferensi (Inferensi Engine) Metode Pelacakan atau Penalaran Metode Pencarian (Searching) Development Engine Klasifikasi Sistem Pakar Teori Pemrograman 17 BAB 3. ANALISA MASALAH DAN PERANCANGAN SISTEM PAKAR Analisa Masalah Strategi Penyelesaian Masalah Perancangan Sistem Cara Kerja Sistem Desain Algoritma untuk Pencarian Data 25

9 9 3.5 Mesin Inferensi (Inference Engine) Pemilihan Metode Penelusuran Basis Pengetahuan (Knowledge Base) 27 BAB 4. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM PAKAR 51 BAB 5. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Saran 60 DAFTAR PUSTAKA 61 LAMPIRAN A 1-13

10 10 DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1 Forward Chaining 12 Gambar 2.2 Backward Chaining 13 Gambar 2.3 Penelusuran Data dengan Depth First Search 14 Gambar 2.4 Penelusuran Data dengan Breadth First Search 14 Gambar 2.5 Penelusuran Data dengan Best First Search 15 Gambar 3.1 Algoritma pencarian data 25 Gambar 3.2 Proses pelacakan ke depan 26 Gambar 3.3 Bentuk pencarian kesimpulan tentang kerusakan 28 Gambar 4.1 Tampilan Layar Penelusuran Rule 1 51 Gambar 4.2 Tampilan Layar Penelusuran Rule 2 52 Gambar 4.3 Tampilan Layar Penelusuran Rule 3 53 Gambar 4.4 Tampilan Layar Penelusuran Rule 4 54 Gambar 4.5 Tampilan Layar Penelusuran Rule 5 55 Gambar 4.6 Tampilan Layar Hasil Identifikasi 56 Gambar 4.7 Tampilan Layar Kembali Ke Awal Identifikasi 57 Gambar 4.8 Tampilan Layar Kerusakan Tidak Teridentifikasi 58