BAB IV PELAKSANAAN, HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian ini dilakukan di FKIP UKSW program studi

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV PELAKSANAAN, HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian ini dilakukan di FKIP UKSW program studi"

Hamdani Tedja
6 tahun lalu
Tontonan:

1 BAB IV PELAKSANAAN, HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian ini dilakukan di FKIP UKSW program studi Bimbingan dan Konseling merupakan salah satu program studi universitas swasta di Salatiga yang terletak di jalan Diponegoro No Salatiga. Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah mahasiswa FKIP UKSW program studi Bimbingan dan Konseling angkatan 2013, dengan jumlah responden sebagian dari mahasiswa Bimbingan dan Konseling angkatan Ini berarti tidak semua mahasiswa Bimbingan dan Konseling ikut serta dalam penelitian ini dikarenakan menggunakan dua gaya hidup yang berdeda dan juga proses perkuliahan yang belum berjalan dengan aktif Pelaksanaan Penelitian Pengumpulan Data Proses pengumpulan data melalui prosedur. Penulis memperkenalkan diri kepada mahasiswa dari identitas diri yaitu dengan menyebutkan nama penulis, saat ini penulis mahasiswa FKIP UKSW program studi Bimbingan dan Konseling angkatan Kemudian penulis menjelaskan bahwa permintaan IPK kepada mahasiswa ini dalam rangka penyelesaian tugas akhir kuliah penulisan skripsi dengan meminta data IPK kepada mahasiswa. Setelah memperkenalkan diri penulis meminta IPK mahasiswa tersebut dengan cara menemui mereka satu persatu dikarenakan masih libur semesteran serta mencari info kepada mahasiswa apakah mereka termasuk gaya hidup gamer maupun non-gamer dengan mengajukan beberapa pertanyaan dan instrument yang sudah penulis siapkan. Setelah selesai mendapatkan data dari salah satu mahasiswa penulis beralih menemui mahasiswa lain yang telah penulis kontak serta meminta waktunya untuk bertemu sehingga penulis tidak bisa mendapatkan data dari keseluruh mahasiswa program studi Bimbingan dan Konseling angkatan Penulis melakukan hal tersebut sampai kepada mahasiswa terakhir yang bisa di kontak dan di mintai waktu untuk membantu penulis dalam menyelesaikan tugas 25

2 akhir kuliah penulisan skripsi. Setelah itu penulis mengecek data yang diterima telah terkumpul atau belum Analisis Deskriptif Prestasi Belajar (Indeks Prestasi Kumulatif) Berdasarkan data yang diperoleh berupa Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dari beberapa mahasiswa Bimbingan dan Konseling angkatan 2013 yang telah penulis temui untuk mendapatkan data tersebut dan berdasarkan peraturan penyelenggara kegiatan akademik dalam sistem kredit UKSW (2002) maka pengelompokannya tergambar dalam tabel berikut ini: Tabel 4.1 Penyebaran Kelompok Indeks Prestasi Kumulatif Mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Angkatan 2013 No Kategori Interval Freq % Mean SD Maks Min 1 Kurang <2.00-0% 2 Cukup % Baik % Memuaskan % Sangat % Memuaskan Terpuji % Lebih dari % Terpuji Sangat =4-0% Terpuji TOTAL % Tabel tersebut menunjukan indeks prestasi kumulatif terbanyak adalah 21 mahasiswa dengan presentasi sebesar 59% yang dikelompokan dalam kelompok sangat memuaskan. Rata-rata indeks prestasi kumulatif adalah 3.14 dimana termasuk dalam kategori sangat memuaskan. Nilai maksimal 3.7 termasuk dalam kategori sangat terpuji sedangkan nilai minimal 2.3 termasuk dalam kategori cukup. 26

3 Gaya Hidup Berdasarkan data yang diperoleh pengelompokan gaya hidup pada mahasiswa angkatan 2013 program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Kristen Satya Wacana kedalam dua kelompok jenis gaya hidup yaitu gaya hidup gamers dan non-gamer yang tergambar dalam tabel berikut: Tabel 4.2 Kelompok Gaya Hidup No Jenis Gaya Hidup Total Persentasi 1 Gamers 12 33% 2 Non-gamer 24 67% Total % Dari tabel berikut tampak bahwa 2 gaya hidup mahasiswa Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan angkatan 2013, kecenderungan pada gaya hidup non-gamer (67%) dan gaya hidup gamers lebih sedikit (33%) Analisis dan Hasil Penelitian Hipotesis statistik yang diuji adalah: a. H0 : μ1 = μ2 tidak ada perbedaan yang signifikan antara gaya hidup gamers dengan gaya hidup non-gamer pada Indeks Presatasi Kumulatif mahasiswa Bimbingan dan Konseling angkatan 2013 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana. b. H1 : μ1 μ2 ada perbedaan yang signifikan antara gaya hidup gamers dengan gaya hidup non-gamer pada Indeks Presatasi Kumulatif mahasiswa Bimbingan dan Konseling angkatan 2013 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana. Pengolahan data menggunakan uji Mann-Whitney untuk mengetahui perbedaan nilai prestasi akademik ditinjau dari gaya hidup gamers dan non-gamer pada mahasiswa angkatan 2013 program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Kristen Satya Wacana. Dari hasil perhitungan atau pengolahan diperoleh hasil sebagai berikut: 27

4 Tabel 4.3 Mean perbedaan akademi ditinjau dari gaya hidup gamers dan non-gamer mahasiswa Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana angkatan 2013 NPar Test Mann Whitney Test Ranks IPK GH Total N Mean Rank Sum of Ranks Tabel 4.4 Statistik gaya hidup gamers dan non-gamer Mann-Whitney U Wilcoxon W Z Test Statistics b Asy mp. Sig. (2-tailed) Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] a. Not corrected f or ties. b. Grouping Variable: GH IPK a Pada tabel 4.3 diperoleh hasil mean rank gaya hidup gamers = dan gaya hidup non-gamer = dengan selisih mean rank Mean rank gaya hidup non-gamer lebih tinggi daripada gaya hidup gamers. Selanjutnya dilakukan pengujian untuk menentukan apakah mean rank berbeda secara signifikan atau tidak. Pada tabel 4.4 diperoleh hasil uji Z = dan nilai signifikannya adalah < Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan prestasi akademik ditinjau dari gaya hidup seorang gamers dan non-gamer pada mahasiswa angkatan 2013 program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Kristen Satya Wacana. 4.5.Uji Hipotesis Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini Terdapat perbedaan yang signifikan prestasi akademik ditinjau dari gaya hidup gamers dan non-gamer pada 28

5 mahasiswa angkatan 2013 program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Kristen Satya Wacana. Berdasarkan hasil analisis menunjukan hasil bahwa nilai P dari hasil Mean-Whitney U = hasil dari Z yaitu dan koefisien signifikan adalah <0.01 jadi terdapat perbedaan yang signifikan prestasi akademik ditinjau dari gaya hidup gamers dan non-gamer pada mahasiswa angkatan 2013 program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Kristen Satya Wacana. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima. 4.6.Pembahasan Hasil mean rank gaya hidup gamers = dan gaya hidup non-gamer = dengan selisih mean rank Mean rank gaya hidup non-gamer lebih tinggi daripada gaya hidup gamers. Selanjutnya dilakukan pengujian untuk menentukan apakah mean rank berbeda secara signifikan atau tidak. Pada tabel 4.4 diperoleh hasil uji Z = dan nilai signifikannya adalah < Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan prestasi akademik ditinjau dari gaya hidup gamers dan non-gamer pada mahasiswa angkatan 2013 program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Kristen Satya Wacana. Hasil uji analisis data menunjukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan prestasi akademik ditinjau dari gaya hidup gamers dan non-gamer pada mahasiswa angkatan 2013 program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Kristen Satya Wacana. Berdasarkan analisis komparatif yang dilakukan dengan menggunakan Mean-Whitney yang menunjukan hasil koefisiensi adalah 0,001<0.01 ditunjang dengan penelitian berjudul Hubungan Antara Kecanduan Bermain Online Game dengan Prokrastinasi Akademik dalam Menyelesaikan Tugas pada Mahasiswa UKSW oleh Kamaratih, Dewi (2012). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kecanduan bermain online game dengan prokrastinasi akademik dalam menyelesaikan tugas pada mahasiswa UKSW. Subjek penelitian adalah mahasiswa yang bermain online game lebih dari 3,5 jam dengan menggunakan teknik snowballing dengan jumlah subjek sebanyak 52 orang. Pengumpulan data untuk variable kecanduan bermain online game menggunakan skala kecanduan bermain online game yang terdiri dari 27 item dan variable prokrastinasi akademik dengan skala prokrastinasi akademik terdiri dari 29 item. Analisis data menggunakan uji korelasi Product Moment dari 29

6 Karl Pearson. Hasil yang diperoleh dari perhitungan tersebut adalah r = 0,833 dengan sig. = 0,000 (p < 0,05) yang berarti ada hubungan positif yang signifikan antara kecanduan bermain online game dengan prokrastinasi akademik pada mahasiswa UKSW. Hubungan ini mengindikasikan bahwa semakin tinggi kecanduan bermain online game maka semakin tinggi pula prokrastinasi akademik yang dilakukan mahasiswa. Dengan demikian dapat dikatakan Terdapat perbedaan yang signifikan prestasi akademik ditinjau dari gaya hidup gamers dan non-gamer pada mahasiswa angkatan 2013 program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Kristen Satya Wacana. Setiap mahasiswa Bimbingan dan Konseling angkatan 2013 memiliki gaya hidup yang berbeda-beda. Ada beberapa mahasiswa yang memiliki gaya hidup gamers dikalangan mahasiswa Bimbingan dan Konseling angkatan 2013 yang senang dengan gaya hidupnya. Seperti yang dikemukakan Ward and Hill (1991) partisipasi gamers khususnya kesenangan, keinginan, persaingan dan seperti mengenalkan game baru terhdap teman-teman yang lain membuat perasaanperasaan nyaman pada jalannya dan menuntun para gamers kepada sikap yang positif terhadap game, hasil dan sponsor. Sebagai salah satu rujukan komunitas game yang biasanya disebut dengan guild inilah yang menjadi salah satu faktor paling berpengaruh terhadap konsep diri. Komunitas-komunitas ini menjadi sumber informasi bagi para gamer dan memfasilitasi mereka unutk menuangkan segala pengalaman mereka seputar bermain game tersebut. Tidak hanya itu, komunitas tersebut kemudian dijadikan ajang komunikasi multicultural yang dapat menjelma menjadi gaya hidup dan penyambung hubungan antar sesama manusia. 30

dokumen-dokumen yang mirip

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN 1.1. Gambaran Subyek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada Guru BK SMP di Kota Salatiga yang menjadi guru Bimbingan konseling SMP di Salatiga berdasarkan latar