ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI PADA PT.BINTANG KEMAKMURAN

Transkripsi

1 AALISIS SISTEM AKUTASI PEJUALA TUAI PADA PT.BITAG KEMAKMURA ama : Afrina Suryaningsih PM : Kelas : 3EB21 Pembimbing : Cicilia Erly Istia, SE., MMSI

2 LATAR BELAKAG Sistem Akuntansi Penjualan Tunai PT.Bintang Kemakmuran Masalah Sistem Akuntansi Pada PT.Bintang Kemakmuran

3 RUMUSA DA BATASA MASALAH Rumusan Masalah 1. Bagaimana Sistem Akuntansi Penjualan Tunai yang sudah berjalan pada PT.Bintang Kemakmuran? 2. Apakah terdapat kelemahan Sistem Akuntansi Penjualan Tunai pada PT.Bintang Kemakmuran? 3. Bagaimana solusi atau penyelesaian kelemahan Sistem Akuntansi Penjualan Tunai pada PT.Bintang Kemakmuran? Batasan Masalah Dalam penelitian ini, penulis hanya mengalisis pembahasan sistem akuntansi yang digunakan pada Penjualan Tunai pada PT.Bintang Kemakmuran. Penelitian dilakukan menggunakan analisis deskriptif yaitu dengan menggambarkan dan mengalisis sistem informasi akuntansi dengan menggunakan bagan alur dokumen (Flowchart).

4 TUJUA PEELITIA 1. Menganalisis sistem akutansi penjualan tunai yang sudah berjalan pada PT.Bintang Kemakmuran. 2. Menganalisis kelemahan sistem akuntansi yang sedang bejalan 3. Menganalisis dan memberikan solusi pada PT.Bintang Kemakmuran menyesuaikan dengan Sistem Pengendalian Internal (SPI).

5 FLOWCHART SISTEM PEJUALA TUAI YAG SUDAH BERJALA 1. Bagian Pemasaran 2. Bagian Penjualan 3. Bagian Kasir Start 2 4 Melayani Pembeli Menerima Pesanan dari Pelanggan Menerima uang dari pembeli Melakukan Pengisian Data Mengisi SJ sebanyak 4 lembar Mencap Lunas dan Mengisi SPK sebanyak 4 lembar SJ 3 SJ 4 Mengisi Kwitansi sebanyak 2 lembar SPK 1 Konsumen 1 2 SPK Kwitansi Konsumen SPK: Surat Pemesanan Kendaraan SJ : Surat Jalan

6 FLOWCHART SISTEM PEJUALA TUAI YAG SUDAH BERJALA 4. Bagian Gudang 5. Bagian Pengiriman Barang 6. Bagian Akuntansi Bersama barang SJ 3 Mencocokan, dan Mencocokan yang dicap lunas dengan SJ 3 Melakukan Penjurnalan Menyiapkan barang yang akan dikirim Melakukan Pengiriman Barang dan Meminta paraf pembeli pada Jurnal bersama barang SJ 3 9 Bersama barang Konsumen Selesai SPK: Surat Pemesanan Kendaraan SJ : Surat Jalan

7 FLOWCHART SISTEM PEJUALA TUAI (USULA) 1. Bagian Pemasaran Departemen Operasi Komputer 2. Bagian Penjualan Departemen Operasi Komputer Entry Data Entry Data Start Data Pelanggan 2 Mencetak SJ sebanyak 4 lembar Melayani Pembeli Menerima Pesanan dari Pelanggan Melakukan Pengisian Data SPK 1 Mencetak SPK sebanyak 4 lembar SPK 4 Mengecek tembusan kedua (warna biru) Data Sesuai? YA SJ 3 TIDAK SJ 4 Jika data tidak sesuai proses akan dikembalikan pada Bagian Pemasaran. SPK: Surat Pemesanan Kendaraan SJ : Surat Jalan Konsumen

8 FLOWCHART SISTEM PEJUALA TUAI (USULA) 3. Bagian Kasir Departemen Operasi Komputer 4. Bagian Gudang Departemen Operasi Komputer 4 Entry Data Menerima uang dari pembeli 3 7 Entry Data Input lunas pembelian Kwitansi sebanyak 2 lembar File Bagian Gudang Mengecek SJ1 dan Menerima uang dari pembeli BS 1 YA Sesuai? Mengisi Bukti Setor Bank BS 2 BS 3 TIDAK Kegiatan sehari-hari Jika uang dan data tidak sesuai dengan yang seharusnya maka proses akan dikembalikan pada Bagian Penjualan. Menyiapkan barang yang akan dikirim bersama barang Persediaan Barang YA TIDAK Jika Tidak ada ketersediaan barang proses akan tetap dilakukan pada pada Bagian Gudang. Mencap Lunas dan Setor uang ke Bank Terima BS 9 Konsumen Mengisi Kwitansi sebanyak 2 lembar 7 BS 2 BS 1 Kwitansi 1 8 Bank 9 Konsumen BS 3 SPK:Surat Pemesanan Kendaraan SJ :Surat Jalan BS : Buksi Setor

9 FLOWCHART SISTEM PEJUALA TUAI (USULA) 5.Bagian Pengiriman barang 6. Bagian Akuntansi Departemen Operasi Komputer Entry Data Bersama barang SJ 3 Mencocokan yang dicap lunas dengan SJ 3 BS 2 TIDAK Mencocokan YA Jika ada ketidakcocokan pada dokumen akan di periksa kembali pada Bagian Akuntansi. Data Sesuai? YA TIDAK Jika data tidak sesuai maka proses akan dikemblikan pada Bagian Gudang. Mencocokan, dan Database Laporan Keuangan Melakukan Pengiriman Barang dan Meminta paraf pembeli pada SJ 3 Melakukan Penjurnalan BS 2 Bersama barang Konsumen Keterangan : SPK: surat Pemesanan Kendaraan SJ : Surat Jalan Selesai

10 KESIMPULA DA SARA Kesimpulan : 1. Bahwa prosedur sistem akuntansi penjualan tunai pada PT.Bintang Kemakmuran sudah berjalan dengan cukup baik namun masih ada beberapa prosedur yang belum efektif atau belum sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan. 2. Adanya Kelemahan yang dimiliki oleh sistem akuntansi penjualan tunai pada PT.Bintang Kemakmuran, hal tersebut dapat dilihat dari penggunaan dokumen yang belum efektif pada prosedur penjualan, dimana pada saat pada pada konsumen yang ingin membeli kendaraan pendataannya dilakukan dengan manual. Prosedur sistem akuntansi penjualan tunai terdapat Surat Pemesanan Kendaraan (SPK), Surat Jalan (SJ) dan Kwitansi dan juga belum tersedianya Bukti Setor (BS) Bank sebagai dokumen pendukung Faktur Penjualan Tunai. Oleh sebab itu, perusahaan masih menggunakan sebuah Kwitansi untuk menagih pembayaran kepada pembeli dan sebagai tanda pelunasan pembayaran kepada perusahaan dan pengisian kwitansi pun masih dilakukan dengan cara manual. Selain itu, masih terlalu banyak bagian yang melakukan perkerjaan nya dengan cara manual yang seharusnya bisa dilakukan secara terkomputerisasi. 3. Solusi penyelesaian kelemahan pada kegiatan perusahaan yang berhubungan dengan pendataan dilakukan dengan cara menginputnya ke komputer dan menambahkan dokumen kemudian dokumen yang digunakan juga dicetak agar mengurangi kegiatan manual.

11 Saran : 1. Sebaiknya PT.Bintang Kemakmuran membuat sistem akuntansi yang lebih baik agar dapat dipakai untuk mewakili semua informasi yang ada selama perusahaan tersebut berjalan sebagai dasar pengambilan keputusan. 2. Pada saat melakukan pendataan terhadap konsumen baru sebaiknya dilakukan dengan cara input atau dilakukan dengan cara terkomputerisasi agar dapat menghemat waktu dan proses penjualan dapat dilakukan dengan cepat sehingga lebih efisien. 3. Dan sebaiknya pada penambahan dokumen untuk prosedur sistem akuntansi penjualan tunai seperti Bukti Setor (BS) Bank sebagai dokumen pendukung agar penggunaan dokumen menjadi efektif serta pengisian kwitansi yang dapat dilakukan dengan cara komputer tidak lagi dilakukan dengan manual.

12 TERIMA KASIH