EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTNSI PENJUALAN PADA CV. MEIGA UTAMA MOTOR

Transkripsi

1 EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTNSI PENJUALAN PADA CV. MEIGA UTAMA MOTOR Nama : Aristia Karima NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. B. Sundari

2 Latar Belakang Latar Persaingan perusahaan yang semakin ketat membuat perusahaan saling berkompetisi dan mampu memberikan pelayanan dengan kualitas yang baik dalam perusahaannya dengan menerapkan Sistem Informasi Akuntansi. Pada dasarnya kegiatan penjualan perusahaan dianggap sebagai bagian yang penting karena dapat mempengaruhi kelangsungan hidup perusahaan.

3 pendahuluan Tujuan Penelitian Untuk mengetahui Sistem Informasi Akuntansi penjualan yang diterapkan pada CV. Meiga Utama Motor.

4 METODELOGI PENELITIAN OBJEK PENELITIAN METODE ANALISIS CV. Meiga Utama Motor yang beralamat di Jalan Pandan Raya No.66 Cibodas Kota Tangerang Metode analisis Deksriptif Kualitatif

5 HASIL DAN PEMBAHASAN Dokumen yang Digunakan pada CV. Meiga Utama Motor. Kwitansi 2. Purchase order 3. Invoice 4. Surat Jalan Bagian yang Terkait pada CV. Meiga Utama Motor. Bagian Penjualan 2. Bagian Bendahara & Sekertaris 3. Bagian Gudang 4. Bagian produksi 5. Bagian Pengiriman

6 Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Tunai pada CV. Meiga Utama Motor Prosedur Sistem Penjualan Tunai CV. Meiga Utama Motor yang Diterapkan Penjualan Seketaris & Bendahara Gudang Produksi Pengiriman Mulai order 2 Menjelaskan Produk kwitansi Mempersiapkan Bahan baku desain kendaraan dan SJ Kesepakatan desain dan harga Pembayaran Awal Menginput data pengeluaran barang bahan baku Pengecekan kendaraan bersama SJ invoice hasil produksi proses produksi pengiriman kendaraan Pembayaran Pelunasan Memberikan kendaraan yang selesai diproduksi SJ Pencatatan danpelaporan Surat Jalan Bersama Barang Pembeli Keterangan: Kwitansi SJ Invoice SJ : Surat Jalan 2 n Selesai

7 Evaluasi Sistem Pengendalian Intern pada CV. Meiga Utama Motor Struktur Organisasi yang Memisahkan Tanggung Jawab Fungsional Secara Tegas Dalam melaksanakan aktivitas perusahaan belum terdapat pemisahan fungsi yang tegas yaitu pada pemisahan tugas kerja karyawan. Sistem wewenang dan Prosedur Pencatatan Dalam penerimaan kas atas penjualan tunai dan catatan akuntansi diberi wewenang kepada bagian bendahara dan sekertaris dengan sistem yang belum terkomputerisasi. Praktik yang Sehat Pada CV. Meiga Utama Motor belum terdapat praktik yang sehat dikarenakan area kerja produksi yang terlalu luas. Karyawan yang Mutunya Sesuai Dengan Tanggung Jawabnya Dalam Pemilihan karyawan baru pada CV. Meiga Utama Motor di seleksi langsung dan penerimaannya dilakukan oleh Pimpinan perusahaan, serta adanya pendidikan dan pelatihan pada saat penerimaan calon karyawan perusahaan agar lebih memahami tugas dan tanggung jawabnya.

8 Usulan perbaikan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Tunai pada CV. Meiga Utama Motor Prosedur Sistem Penjualan Tunai CV. Meiga Utama Motor yang Diusulkan Penjualan Kasir Gudang Produksi Mulai 2 3 pesanan pembeli FPT FPT 2 bahan baku dan desain Menjelaskan produk pembayaran awal Mempersiap kan bahan baku proses produksi Melaksanakan kesepakatan desain dan harga SP Mengisi kartu gudang FPT SP SP 2 hasil produksi Keterangan : FPT 2 FPT FPT 3 Pembeli pelunasan Pembayaran SJ SJ 2 FPT : Fakttur Penjualan Tunai SJ : Surat Jalan SP : Struk Pembayaran 2 3 SJ invoice 2 3 Invoice 2 Invoice 3 Pembeli

9 Usulan perbaikan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Tunai pada CV. Meiga Utama Motor Prosedur Sistem Penjualan Tunai CV. Meiga Utama Motor yang Diusulkan Pengiriman Akuntansi 2 3 SJ FPT 2 FPT 3 SP 2 SJ 2 Invoice kendaraan pengecekan bersama SJ Penjurnalan dan laporan keuangan pengiriman kendaraan FPT 2 SJ pembeli Bersama barang n Keterangan : FPT : Fakttur Penjualan Tunai SJ : Surat Jalan SP : Struk Pembayaran

10 KESMPULAN DAN SARAN KESIMPULAN Penerapan Sistem Informasi Akuntansi penjualan tunai pada CV. Meiga Utama Motor belum berjalan dengan baik. prosedur pencatatan yang diterapkan dalam pengendalian internal juga belum efektif, karena masih dilakukan secara manual dan terdapat kelemahan dalam kerangkapan tugas, wewenang dan tanggung jawab pekerjaan pada bagian bendahra dan sekertaris yang dilakukan pada orang yang sama. SARAN Perusahaan sebaiknya melakukan pemisahan tugas dan tanggung jawab pada bagian bendahara dan sekertaris, sehingga perlu mengganti bagian bendahara dan sekertaris dengan bagian akuntansi dan menambahkan bagian kasir pada perusahaan. Perusahaan mempertimbangkan untuk memakai sistem penjualan yang telah terkomputerisasi agar perusahaan dapat berjalan lebih efektif.

11 TERIMA KASIH