FERAWATI NPM:
|
|
- Ridwan Tanudjaja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PENGARUH TINGKAT PENDAPATAN EKONOMI ORANG TUA TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA, DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP MINAT SISWA MELANJUTKAN PENDIDIKAN KE PERGURUAN TINGGI DI SMA NEGERI 4 PADANG (STUDI KASUS KELAS XII) JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : FERAWATI NPM: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT PADANG 2017
2
3 Pengaruh Tingkat Pendapatan Ekonomi Orang Tua, Tingkat Pendidikan Orang Tua, dan Lingkungan Sekolah Terhadap Minat Siswa Melanjutkan Pendidikan ke Perguruan Tinggi di SMA Negeri 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII) Oleh Ferawati 1, Sumarni 2, Hayu Yolanda Utami 3 1 Mahasiswa Program Studi Pendidikan 2.3 Dosen STKIP-PGRI Sumatera Barat Wati_v73@yahoo.com, sumarni1982@yahoo.com, hayuyudha@gmail.com ABSTRAK This type of research is descriptive and associative. The population in this study is a Class XII student at SMAN 4 Padang. Sample of 154 people with a stratified sampling technique. Data analysis technique used is descriptive analysis and inductive analysis with SPSS version 16.0 and Eviews version 6.The results showed that: First of economic income level of parents positive and significant effect on the interests of students continue their education to college, which is indicated by the regression coefficient of The regression coefficient is significant because the value thitung 6.335> ttable. Second, the education level of parents positive and significant effect on the interests of students continue their education to college, which is indicated by the regression coefficient of The regression coefficient is significant because the value thitung 2,724> ttable The third school environment positive and significant effect on the interests of students continue their education to college, which is indicated by the regression coefficient of The regression coefficient is significant because the value thitung 9.404> ttable. The fourth level of economic income of parents, educational level, and the school environment positive and significant effect on the interests of students continue their education to college. Where the values obtained Fhitung > Ftabel Keywords: Education Level Parents' Habits, Interpersonal Communication, Facilities, Motivation ABSTRAK Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dan asosiatif. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah Siswa Kelas XII di SMAN 4 Padang. Sampel berjumlah 154 orang dengan teknik pengambilan sampel berstrata.teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis induktif dengan bantuan program SPSS versi 16.0 dan Eviews versi 6. Hasil penelitian menunjukkanbahwa: Pertama,tingkat pendapatan ekonomi orang tua berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat siswa tinggi, yang ditunjukkan oleh nilai koefisienregresi sebesar 0,680. Nilai koefisienregresi ini signifikan karena nilai t hitung sebesar 6,335> t tabel sebesar 1,975. Kedua, tingkat pendidikan orang tua berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat siswa tinggi, yang ditunjukkan oleh nilai koefisienregresi sebesar 0,035. Nilai koefisien regresi ini signifikan karena nilai t hitung sebesar 2,724> t tabel sebesar 1,975. Ketiga, lingkungan sekolah berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat siswa tinggi, yang ditunjukkan olehnilai koefisienregresi sebesar 0,465. Nilai koefisienregresi ini signifikan karena nilai t hitung sebesar 9,404>t tabel sebesar 1,975. Keempat, tingkat pendapatan ekonomi orang tua, tingkat pendidikan, dan lingkungan sekolah berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat siswa tinggi. Dimana diperoleh nilai F hitung >F tabel 2,66. Kata Kunci: Tingkat Pendidikan Orang Tua, Tingkat Pendidikan Orang Tua, Lingkungan Sekolah
4 PENDAHULUAN Pendidikan merupakan salah satu faktor utama bagi pengembangan sumber daya manusia, karena pendidikan mampu menciptakan sumberdaya manusia yang berkualitas dan mampu menciptakan manusia yang produktif sehingga dapat memajukan bangsa yang mampu menciptakan generasi yang memiliki kemampuan menciptakan suatu hal yang bernilai positif. Menurut (Hamalik, 2003:2) Pendidikan dalam arti luas didalamnya terkandung pengertian mendidik, membimbing, mengajar, dan melatih. Dalam pendidikan ini pada hakekatnya siswa memiliki minat yang sangat besar dalam melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi untuk mendapatkan kemampuan berfikir yang lebih luas dan penggalaman yang lebih banyak. Pendidikan memiliki tiga tahap,yaitu melalui sekolah dasar (SD), sekolah menegah pertama (SMP) dan sekolah menegah atas (SMA) dan sekolah menegah kejuruan (SMK). Perguruan Tinggi adalah suatu lembaga pendidikan formal menyelenggarakan pendidikan sebagai lanjutan dari SMK, SMA. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No 47 tahun 2008 tentang wajib belajar (Bab I pasal I). Dengan adanya Perguruan Tinggi ini akan memberikan peluang bagi pelajar untuk bisa memperoleh ilmu pengetahuan yang lebih banyak lagi, dengan melanjutkan keperguruan tinggi banyak ilmu yang akan diperoleh dalam meningkatkan ilmu pengetahuan yang sebelumnya dipelajari di Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, dan Sekolah Menegah Atas, pendidikan yang lebih baik juga dapat dicapai melalui Perguruan Tinggi. Menurut (Daryanto, 2009:53), minat adalah kecendrungan yang yang tetap untuk memperhatikan dan mengenang beberapa kegiatan. Kegiatan yang diminati seseorang diperhatikan terus menerus yang disertai dengan rasa senang. Tabel 1: Data Kelulusan Masuk Pada Perguruan Tinggi Negeri Siswa SMA N Se-Kecamatan / Kota Padang Tahun 2015/2016 No Sekolah Jumlah Siswa Lulus UN Jumlah Lulus PTN 1 SMA N 1 Padang SMA N 2 Padang SMA N 3 Padang SMA N 4 Padang Sumber: Dinas Pendidikan Kota Padang (2016) Dari observasi awal terhadap 251 orang siswa kelas XII SMA Negeri 4 Padang, diketahui minat siswa tinggi adalah sebagai berikut: Tabel 2: Data Kelulusan Siswa SMAN 4 Padang Jalur Perguruan Tinggi (PMDK) 5 Tahun Terakhir ( ) No Tahun Jumlah Lulus (Siswa) Melanjutkan Ke PT (PMDK) Siswa % / ,5% / ,4% / ,5% / ,15% / ,4% Sumber: Tata Usaha SMA Negeri 4 Padang (2016) Faktor-faktor yang mempengaruhi minat siswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi menurut (Sunarto, dkk, 2002: ) diklasifikasikan menjadi: 1) Faktor sosial ekonomi yaitu kondisi sosial dan ekonomi orang tua dan masyarakat, 2) Faktor lingkungan baik lingkungan kehidupan masyarakat, lingkungan kehidupan rumah tangga maupun lingkungan teman sebaya dan 3) Faktor pandangan hidup merupakan bagian yang terbentuk dari lingkungan meliputi pendirian seseorang dan cita-cita. Selanjutnya, minat siswa tinggi dipengaruhi oleh pendapatan ekonomi orang tua (Sunarto, dkk, 2002:
5 ). Seperti yang diketahui bahwa orang tua mempunyai andil dan peran yang cukup besar dalam pendidikan anak, orang tua yang membawa dan mendorong anak untuk bersekolah dan orang tua bertanggung jawab dalam menyediakan dana untuk kebutuhan pendidikan anak (Ahmadi, 2007:231). Orang tua yang keadaan sosial ekonominya tinggi tidak akan banyak mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sekolah anak, berbeda dengan orang tua sosial ekonominya rendah. Keberhasilan pendidikan merupakan tanggung jawab bersama antara keluarga orang tua, anggota masyarakat dan pemerintah. Pemerintah dan masyarakat menyediakan tempat untuk belajar yaitu sekolah.sekolah menampung siswasiswinya dari berbagai macam latar belakang atau kondisi sosial ekonomi yang berbeda dan orang tua yang membiayai kebutuhan anak-anaknya disekolah dan juga orang tuanya yang melengkapi fasilitas anaknya untuk sekolah. Identifikasi Masalah Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas dapat diidentifikasi yang menyebabkan belum optimalnya minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi yaitu: 1. Jumlah siswa yang masuk ke perguruan tinggi melalui jalur PMDK masih berfluktuasi setiap tahunnya. 2. Rendahnya pendapatan orang tua berpengaruh terhadap minat siswa tinggi 3. Rendahnya tingkat pendidikan orang tua mempengaruhi minat tinggi 4. Adanya peran Guru BK dalam melanjutkan ke perguruan tinggi 5. Lingkungan sekolah yang kondusif dan mendukung siswa dalam melanjutkan ke perguruan tinggi. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah, rumusan masalah penelitian ini adalah: 1. Bagaimana pengaruh tingkat pendapatan ekonomi orang tua terhadap minat siswa melanjutkan SMA N 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII)? 2. Bagaimana pengaruh tingkat pendidikan orang tua terhadap minat siswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi di SMA N 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII)? 3. Bagaimana pengaruh lingkungan sekolah terhadap minat siswa tinggi di SMA N 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII)? 4. Bagaimana pengaruh tingkat pendapatan ekonomi orang tua, tingkat pendidikan orang tua, dan lingkungan sekolah secara bersamasama terhadap minat siswa tinggi di SMA N 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII)? LANDASAN TEORI Minat (Y) Minat pada dasarnya merupakan penerimaan akan sesuatu hubungan antara diri sendiri dengan sesuatu dari luar diri. Semakin kuat atau dekat hubungan tersebut semakin besar minat. Suatu minat dapat diekspresikan melalui suatu pernyataan yang menunjukkan bahwa seseorang lebih menyukai suatu hal dari pada hal lainnya, dengan diwujudkan melalui partisipasi dalam suatu aktivitas. (Bastiano, dkk, 2007:4-24) minat merupakan yang ada pada diri sendiri dan tidak dibawa dalam kandungan yang ditegaskan oleh (Slameto, 2013:180), bahwa minat diartikan sebagai suatu rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau
6 aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Minat pada dasarnya adalah penerimaan akan suatu hubungan antara diri sendiri dengan sesuatu di luar diri. Minat tidak dibawa sejak lahir, melainkan diperoleh kemudian. Berikut indikator minat melanjutkan ke perguruan tinggi menurut (Slameto, 2010): 1. adanya perasaan senang 2. adanya usaha 3. adanya kecenderungan 4. adanya keinginan 5. adanya perhatian 6. adanya ketertarikan 7. adanya kebutuhan 8. adanya harapan 9. adanya dorongan dan kemauan. Tingkat Pendapatan Ekonomi Orang Tua (X1) Pendapatan merupakan balas jasa yang diterima pemilik faktor produksi atas penggunaan faktor faktor produksi, seperti : tanah, modal, tenaga kerja dan keahlian yang dimilikinya. Menurut Sajogya dalam (Mike, 2007:17) pendapatan adalah hasil yang diperoleh dari usaha atau pekerjaan yang dilakukan baik dari hasil pekerjaan pokok maupun pekerjaan sampingan. Menurut (Mardiasmo, 2003:109), mengartikan pendapatan adalah setiap tambahan kemampuan ekonomis yang diterima atau diperoleh wajib pajak, baik yang berasal dari dalam atau luar negeri yang dapat dipakai untuk konsumsi atau menambah kekayaan wajib pajak yang bersangkutan dengan nama dan bentuk apapun. Menurut (Jhingan, 2010:31) pendapatan orang tua berpengaruh terhadap minat siswa melanjutkan studi ke perguruan tinggi yang mana pendapatan adalah penghasilan berupa uang selama periode tertentu. Pendapatan dapat diartikan sebagai semua penghasilan atau menyebabkan bertambahnya kemampuan seseorang yang digunakan untuk tabungan, dengan pendapatan yang diperoleh tersebut digunakan untuk keperluan hidup untuk mencapai kepuasan. Indikator Tingkat Pendapatan Ekonomi Orang Tua. Menurut (Badan Pusat Statistik, 2009) membedakan pendapatan penduduk menjadi 4 golongan yaitu : 1. Golongan pendapatan sangat tinggi adalah jika pendapatan rata-rata lebih dari Rp ,00 per bulan. 2. Golongan pendapatan tinggi adalah jika pendapatan rata-rata antara Rp ,00 s/d Rp ,00 per bulan. 3. Golongan pendapatan sedang adalah jika pendapatan rata-rata antara Rp s/d Rp ,00 per bulan. 4. Golongan pendapatan rendah adalah jika pendapatan rata-rata kurang dari Rp ,00 per bulan. Tingkat Pendidikan Orang Tua (X2) Menurut (Ihsan, 2005:18), tingkat atau jenjang pendidikan adalah tahap pendidikan yang berkelanjutan yang ditetapkan berdasarkan tingkat perkembangan peserta didik, tingkat kerumitan bahan pengajaran dan cara menyajikan bahan pengajaran. Jenjang pendidikan sekolah terdiri dari pendidikan menegah, dan pendidikan tinggi. Indikator Tingkat Pendidikan Orang TuaMenurut (Ihsan, 2003:18), Indikator pendidikan orang tua adalah: 1) Pendidikan orang tua yang tidak tamat SD 2) Pendidikan orang tua yang tamat SD/sederajat 3) Pendidikan orang tua yang tamat SMP/sederajat 4) Pendidikan orang tua yang tamat SMA/sederajat 5) Pendidikan orang tua yang tamat Perguruan Tinggi/sederajat Pengertian Lingkungan Sekolah (X3) Sekolah adalah lembaga pendidikan secara resmi
7 menyelenggarakan kegiatan pembelajaran secara sistematis, berencana, sengaja & terarah yang dilakukan oleh pendidik yang professional dengan program yang dituangkan ke dalam kurikulum tertentu & diikuti oleh peserta didik pada setiap jenjang tertentu, mulai dari tingkat anakanak sampai perguruan tinggi. Menurut (Sumitro, 2006:81) Sekolah adalah lingkungan pendidikan yang mengembangkan & meneruskan pendidikan anak menjadi warga Negara yang cerdas, terampil & bertingkah laku baik sehingga anak bisa melanjutkan pendidikannya ke perguruan tingggi. Sekolah sebagai tempat belajar bagi seorang siswa dan teman-temannya untuk mendapatkan ilmu pengetahuan dari gurunya dimana pelaksanaan kegiatan belajar dilaksanakan secara formal. Indikator dan Faktor Faktor dalam Lingkungan Sekolah Menurut (Slameto, 2013:64-69) faktor-faktor sekolah yang mempengaruhi belajar mencakup: 1) Metode mengajar 2) Kurikulum 3) Relasi guru dengan siswa 4) Relasi siswa dengan siswa 5) Disiplin sekolah 6) Alat pelajaran. 7) Waktu sekolah 8) Standar Pelajaran Diatas Ukuran 9) Keadaan Gedung 10) Tugas Rumah HIPOTESIS 1. diduga terdapat pengaruh signifikan antara tingkat pendapatan ekonomi orang tua terhadap minat siswa melanjutkan SMA Negeri 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII). : 0 2. Diduga terdapat pengaruh signifikan antara tingkat pendidikan orang tua terhadap minat siswa melanjutkan SMA Negeri 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII). : 0 3. Diduga terdapat pengaruh signifikan antara lingkungan sekolah terhadap minat siswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi di SMA Negeri 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII). : 0 4. Diduga terdapat pengaruh signifikan tingkat pendapatan ekonomi orang tua, tingkat pendidikan orang tua dan lingkungan sekolah secara bersama-sama terhadap minat siswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi di SMA Negeri 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII). 0 : 0 METODE PENELITIAN Berdasarkan permasalahan dan tujuan penelitian yang ingin dicapai, maka jenis penelitian ini adalah berupa deskriptif dan asosiatif. Menurut (Iskandar, 2009) penelitian deskriptif dan asosiatif ini merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh atau hubungan antara dua variabel atau lebih. Penelitian ini termasuk penelitian asosiatif karena bertujuan untuk mengetahui pengaruh atau hubungan antara dua variabel atau lebih yaitu pengaruh tingkat pendapatan ekonomi orang tua, tingkat pendidikan orang tua, lingkungan sosial terhadap minat siswa tinggi di SMA Negeri 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII). Penelitian ini akan dilakukan di SMA Negeri 4 Padang, penelitian lapangan ini dilaksanakan
8 pada bulan desember Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 251 orang. Dari 251 populasi yang menjadi sampel adalah 154 orang siswa dengan teknik pengambilan sampel yaitu Proporsional Random Sampling degan nilai kritis 5%. Skala pengukuran data yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala. Teknik Analisa Data 1. Analisis Deskriptif 2. Analisis Induktif 3. Uji Asumsi Klasik Model Regresi Sebelum melakukan penelitian terhadap responden, terlebih dahulu dilakukan uji coba ini dimaksudkan untuk mengetahui Validitas dan Reliabilitas. Menurut (Arikunto, 2010:211) validitas adalah ukuran yang menunjukkan ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahan instrumen. Suatu instrument dinyatakan valid (sah) jika pertanyaan pada suatu angket mampu menyungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh angket tersebut. Pernyataan dinyatakan valid jika corrected item total correlation> 0,361. Reliabilitas sebenarnya adalah alat untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk (Gozali, 2012:48). Suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach Alpha> 0,70. Untuk mengukur reliabilitas dari suatu instrumen dalam penelitian ini, peneliti melihat nilai Cronbach Alpha dengan menggunakan bantuan program SPSS Versi 16.0 Tabel 3: Hasil Uji Validitas Variabel Keterangan Valid Tidak Valid Y 22 5 X Sumber: Olahan Data SPSS (Peneliti),2016 Tabel :Hasil Pengujian Reliabilitas Variabel Jumlah Item Pernyataan Cronbac h s alpha Nilai Kritis Kesim pulan Minat Siswa 27 0,916 0,70 Reliabel Lingkungan Sekolah 11 0,873 0,70 Reliabel Sumber: Olahan Data SPSS, Desember 2016 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Tingkat Capaian Responden (TCR) variabel Berdasarkan TCR dari masingmasing variabel bahwa rata-rata skor variabel Minat Siswa adalah 3,71 dengan TCR sebesar 74,17% dengan katergori cukup. Rata-rata skor variabel Tingkat Pendapatan Ekonomi Orang Tua Rp ,15. Rata-rata skor variabel Tingkat Pendidikan Orang Tua terbanyak pada interval yaitu pada jenjang pendidikan SMA dan Diploma sebanyak 71,60% (ayah) dan yaitu jenjang pendidikan SMA dan Diploma sebanyak 56,17 (ibu) dan yang paling sedikit pada interval yaitu pada jenjang pendidikan Sarjana sebanyak 4,32% (ayah) dan yaitu pada jenjang pendidikan Sarjana sebanyak 3,09% (ibu). Rata-rata Variabel Lingkungan Sekolah adalah 3,32 dengan TCR sebesar 66,34% dengan kategori cukup. UJI ASUMSI KLASIK Hasil Uji Normalitas Uji ini merupakan uji normalitas dengan berdasarkan pada koefisien keruncingan (kurtosis) dan koefisien kemiringan (skewness). Uji ini dilakukan dengan membandingkan statistik Jarque-Bera (JB) dengan nilai X 2 tabel, berdasarkan hasil pengolahan data maka diperoleh nilai JB pada tabel dibawah ini:
9 Tabel. 4: Uji Normalitas Descriptive Statistics N Skewness Kurtosis Statis tic Statis tic Std. Error Statis tic Std. Error Standardized Residual Valid N (listwise) 154 Sumber: Olahan data primer 2016 Hasil Uji Multikolinearitas Multikolinearitas yaitu adanya hubungan yang kuat antara variabel dalam persamaan regresi. Adanya multikolinearitas menyebabkan adanya tidak kepastian estimasi, sehingga mengarahkan kesimpulan yang menerima hipotesis nol. Hal ini menyebabkan koefisien elastisitas menjadi tidak signifikan. Untuk mengetahui ada tidaknya multikolinearitas dapat dilakukan dengan cara melihat VIF (Variance Inflation Factor) dari semua variabel bebas yang dapat diestimasi. Apabila nilai VIF 10 maka terdapat kasus multikolinearitas, sebaliknya apabila nilai VIF 10 maka tidak terdapat kasus multikolinearitas.dengan bantuan eviews dan Microsoft excel, maka didapat nilai VIF antara variabel bebas untuk lebih jelasnya hasil uji multikolinearitas. Berikut hasil uji multikolinearitas pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 37: Hasil Uji Multikolinearitas Variabel R 2 VIF Keterangan X1 = X2, 4,90 Tidak terdapat X3 1 multikolinearitas X2 = X1, 3,44 Tidak terdapat X3 9 multikolinearitas X3 = X1, 3,12 Tidak terdapat X2 4 multikolinearitas Sumber : hasil olahan data primer 2016 Hasil Uji Heteroskedastisitas Salah satu asumsi pokok dari model regrasi linear klasik adalah heteroskedastisitas atau varian pada variabel bebas lainnya. Untuk menguji asumsi homoskedastisitas. Metode uji white merupakan salah satu metode yang digunakan ada atau tidaknya heteroskedastisitas. Metode uji white merupakan salah satu metode yang dapat digunakan untuk melihat ada atau tidaknya heteroskedastisitas dalam satu varian error term (Ut) suatu model regresi. Apabila terjadi pengaruh yang signifikan antara variabel dengan variabel terikat maka terdapat heteroskedastisitas dan sebaliknya, apabila variabel bebas tidak terpengaruh secara signifikan terhadap variabel pengganggu maka tidak terdapat heteroskedastisitas. Adapun hasil pengujian heteroskedastisitas dengan menggunakan metode White adalah sebagai berikut: Tabel 38:Hasil Uji Heteroskedastisitas Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate a Sumber: Olahan Data Primer, 2016 Hasil Uji Autokorelasi Adapun uji outokerelasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode Durbin Watson, uji DW merupakan uji yang sangat populer yang digunakan untuk menguji ada tidaknya masalah autokorelasi dari model empiris yang di estimasi: Tabel 39 :Hasil Uji Autokorelasi Model Summary b
10 Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin- Watson a Sumber: Olahan data primer 2016 HASIL UJI HIPOTESIS 1. Pengaruh Tingkat Pendapatan Ekonomi Orang Tua Terhadap Minat Siswa Melanjutkan Pendidikan ke Perguruan Tinggi di SMA N 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII). Berdasarkan pengujian hipotesis yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa tingkat pendapatan ekonomi orang tua berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat siswa melajutkan SMA N 4 Padang. Hal ini dapat dilihat dari nilai koefisien sebesar 0,680. Nilai koefisien ini signifikan karena t hitung sebesar 6.335> t tabel sebesar 1,975 dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05. Secara keseluruhan tingkat pendapatan ekonomi orang tua berada pada kategori sedang yaitu Rp ,00 Rp ,00. Pada kategori ini terdapat 93 siswa atau 57,41% tingkat pendapatan orang tua siswa berada pada kategori sedang. Selain itu, berdasarkan analisis koefisien determinasi diperoleh nilai R Square sebesar 0,882, yang artinya 88,2% perubahan pada variabel dependen (minat siswa) dapat dijelaskan oleh variabel independen, termasuk didalamnya variabel tingkat pendapatan ( ). Hal ini menunjukkan bahwa tingkat pendapatan ekonomi orang tua berpengaruh secara positif dan sinifikan terhadap minat siswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi di SMA N 4 Padang. 2. Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua Terhadap Minat Siswa Melanjutkan Pendidikan ke Perguruan Tinggi di SMA N 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII). Berdasarkan pengujian hipotesis yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa tingkat pendidikan orang tua berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat siswa melajutkan SMA N 4 Padang.Hal ini dapat dilihat dari nilai koefisien sebesar 0,035. Nilai koefisien ini signifikan karena t hitung sebesar > t tabel sebesar 1,975 dengan nilai signifikan 0,007< 0,05. Secara keseluruhan tingkat pendidikan orang tua berada pada kategori pendidikan yaitu pada jenjang pendidikan SMA dan Diploma sebanyak 71,60% (ayah) dan yaitu jenjang pendidikan SMA dan Diploma sebanyak 56,17 (ibu) dan yang paling sedikit pada interval yaitu pada jenjang pendidikan Sarjana sebanyak 4,32% (ayah) dan yaitu pada jenjang pendidikan Sarjana sebanyak 3,09% (ibu). Selain itu, berdasarkan analisis koefisien determinasi diperoleh nilai R Square sebesar 0,882, yang artinya 88,2% perubahan pada variabel dependen (minat siswa) dapat dijelaskan oleh variabel independen, termasuk didalamnya variabel tingkat pendidikan ( ). Hal ini menunjukkan bahwa tingkat pendidikan orang tua berpengaruh secara positif dan sinifikan terhadap minat siswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi di SMA N 4 Padang.
11 3. Pengaruh Lingkungan Sekolah Terhadap Minat Siswa Melanjutkan Pendidikan ke Perguruan Tinggi di SMA N 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII). Berdasarkan analisis data dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa lingkungan sekolah berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat siswa melajutkan SMA N 4 Padang. Hal ini dapat dilihat dari nilai t hitung sebesar 9,404 > t tabel sebesar 1,975 dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara lingkungan sekolah terhadap minat siswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi di SMA N 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII). Berdasarkan distribusi frekuensi total rata-rata tanggapan responden pada indikator lingkungan sekolah adalah sebesar 3.32 pada TCR sebesar 66.34% tergolong pada kategori cukup baik. Hal ini menunjukan bahwa lingkungan sekolah di SMA N 4 Padang tergolong pada kategori cukup baik. 4. Pengaruh Tingkat Pendapatan Ekonomi Orang Tua, Tingkat Pendidikan, dan Lingkungan Sekolah Terhadap Minat Siswa Melanjutkan Pendidikan ke Perguruan Tinggi di SMA N 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Tingkat Pendapatan Ekonomi Orang Tua, Tingkat Pendidikan, dan Lingkungan Sekolah Terhadap Minat Siswa Melanjutkan Pendidikan ke Perguruan Tinggi di SMA N 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII). Berdasarkan analisis data dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan diperoleh nilai F hitung > F tabel 2,66 dan nilai signifikan 0,000 <0,05. Hal ini menunjukkan bahwa Tingkat Pendapatan Ekonomi Orang Tua, Tingkat Pendidikan, dan Lingkungan Sekolah secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Minat Siswa Melanjutkan Pendidikan ke Perguruan Tinggi di SMA N 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII). Dengan demikian penelitian ini sesuai dengan teori yang telah dikemukakan oleh para ahli. PENUTUP Kesimpulan Berdasarkan penjelasan dan hasil analisis data diatas, tentang pengaruh Tingkat Pendapatan Ekonomi Orang Tua, Tingkat Pendidikan, dan Lingkungan Sekolah Terhadap Minat Siswa Melanjutkan Pendidikan ke Perguruan Tinggi di SMA N 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII), maka dapatdi simpulkan sebagai berikut : 1. Tingkat pendapatan ekonomi orang tua berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat siswa tinggi di SMA Negeri 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII). Dimana diperoleh nilai koefisien sebesar 0,680 dan t hitung sebesar 6.335> t tabel sebesar 1,975 dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05 yang berarti H a diterima dan H 0 ditolak. 2. Tingkat pendidikan orang tua berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat siswa melanjutkan SMA Negeri 4 Padang(Studi Kasus Kelas XII).Dimana diperoleh nilai koefisien 0,035dan nilai t hitung sebesar 2,724> t tabel sebesar 1,975 dengan
12 nilai signifikan 0,007< 0,05 yang berarti H a diterima dan H 0 ditolak. 3. Lingkungan sekolah berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat siswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi di SMA Negeri 4 Padang(Studi Kasus Kelas XII).Dimana diperoleh nilai koefisien 0,465 dan nilai t hitung sebesar 9,404> t tabel sebesar 1,975 dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05 yang berarti H a diterima dan H 0 ditolak. 4. Berdasarkan analisis data dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan diperoleh nilai F hitung > F tabel 2,66 dan nilai signifikan 0,000 <0,05. Hal ini menunjukkan bahwa Tingkat Pendapatan Ekonomi Orang Tua, Tingkat Pendidikan, dan Lingkungan Sekolah secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Minat Siswa Melanjutkan Pendidikan ke Perguruan Tinggi di SMA N 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII). Dengan demikian penelitian ini sesuai dengan teori yang telah dikemukakan oleh para ahli. Saran Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan di atas, maka penulis memberikan beberapa saran, sebagai bentuk implementasi dari hasil penelitian ini sebagai berikut ini: 1. Tingkat pendapatan ekonomi orang tua terhadap minat siswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi di SMA N 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII). Berdasarkan hasil analisis capaian responden yang terendah terdapat pada kategori tinggi rentang Rp Rp dengan jumlah responden sebanyak 6 siswa dari 162 siswa atau sebanyak 3,70%. Oleh sebab itu jika orang tua menginginkan anaknya memiliki pendidikan yang baik, orang tua harus bisa mengatur keuangannya, walaupun biaya hidup lebih utama, tetapi biaya pendidikan anak juga lebih utama, karena anak merupakan aset bagi orang tua nantinya. Jika orang tua dari awal sudah memberikan pendidikan yang baik kepada anaknya maka kemungkinan anak tersebut nantinya akan mendapatkan pekerjaan yang baik pula. 2. Tingkat pendidikan orang tua terhadap minat siswa melanjutkan SMA N 4 Padang (Studi Kasus Kelas XII). Berdasarkan hasil analisis capaian responden yang terendah yang paling sedikit pada interval yaitu pada jenjang pendidikan Sarjana sebanyak 4,32% (ayah) dan sebanyak 3,09% (ibu). Disarankan agar orang tua selalu mengingatkan anak bahwa pendidikan itu penting agar anak mempunyai minat untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. 3. Lingkungan sekolah berdasarkan hasil analisa data bahwa relasi siswa dengan siswa berdasarkan hasil capaian responden yang terendah terdapat pada indikator relasi siswa dengan siswa dengan rata-rata skor sebesar 3.16 pada TCR sebesar 63.21% tergolong pada kategori cukup baik. Oleh karena itu, disarankan kepada siswa hendaknya memiliki hubungan yang baik dan sosialisasi yang tercipta dengan baik sehingga siswa memiliki pengetahuan yang luas apabila tercipta sosisalisasi yang tinggi antar siswa sehingga termotivasi dalam melanjutkan studi ke perguruan tinggi. DAFTAR PUSTAKA
13 Ahmadi, A. (2007). Psikologi Sosial. Jakarta: Rineka Cipta. Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. Dalyono. (2005). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta. Daryanto. (2009). Pandangan Proses Pemebelajaran Kreatif dan Inovatif. Jakarta: Publisher. Dimyati. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta. Djaali. (2009). Psikologi Pendidikan. Jakarta: bumi aksara. Hamalik. (2003). proses belajar mengajar. Bandung: bumi aksara. Hurlock, E. B. (2006). Psikologi Perkembangan. Jakarta: Erlangga. Ihsan, F. (2005). Dasar-Dasar Kependidikan. Jakarta: Rineka Cipta. Irianto, agus. (2010). Statistik Konsep Dasar dan Aplikasi dan Pengembangannya. Jakarta: Kencana. Muhibin Syah. (2004). Psikologi Peendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: Rosdakarya. Nasir dan Riduwan. (2009). Metode dan Teknik Penyusunan: Proposal Penelitian. Bandung: Alfabeta.. Purwanto. (2009). Ilmu Pendidikan teoritis Dan Aktif. Bandung: PT Remaja Rosda Karya. Sadirman. (2011). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Slameto. (2013). Belajar dan Faktorfaktor yang Mempengaruhinya. 2013: Rineka Cipta. Sugiyono. (2014). Statistik Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta. Sukmadinata. (2007). Landasan Psikologi Proses Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya. Suliyanto. (2011). Ekonometrika Terapan Teori dan Aplikasi dengan SPSS. (F. S. Suyantoro, Ed.). Yogjakarta: Andi Yogjakarta. Suryabrata. (2007). Psikologi Kepribadian. Jakarta: Remaja Rosdakarya. Jhingan, M. (2010). Ekonomi pembangunan dan perencanaan. Jakarta: PT Rajawali Press.
JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) YESI MAIZURLIANTI
PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI GURU DALAM PROSES PEMBELAJARAN, FASILITAS BELAJAR DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII DI SMA N 12 SIJUNJUNG JURNAL Diajukan Sebagai
Lebih terperinciABSTRACT
PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR, KESIAPAN BELAJAR, MOTIVASI BELAJAR DAN METODE MENGAJAR GURU TERHADAP KEAKTIFAN BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI IPS DI SMA NEGERI 2 BATANG KAPAS Yessi Andriani
Lebih terperinciEfrinaldi 1, Yesmira Syamra 2, Alfattory Rheza Syahrul 2 ABSTRACT
PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA, LINGKUNGAN SEKOLAH, MINAT BELAJAR TERHADAP KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS VII SMP NEGERI 22 PADANG PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU Efrinaldi 1, Yesmira Syamra 2, Alfattory
Lebih terperinciECONOMICA. Journal of Economic and Economic Education Vol.5 No.2 ( )
ECONOMICA ISSN : 2302-1590 E-ISSN: 2460 190X Journal of Economic and Economic Education Vol.5 No.2 (134-142) PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR, PERHATIAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR
Lebih terperinciABSTRACT
PENGARUH KUALITAS POLA ASUH ORANG TUA, DISIPLIN BELAJAR, PARTISIPASI SISWA DAN PERSEPSI SISWA TENTANGMETODE MENGAJAR GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VIII DI SMP N 11 SIJUNJUNG ANGKATAN 2013
Lebih terperinciMahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2
PENGARUH EFIKASI DIRI, PERAN ORANG TUA, TEMAN SEBAYA DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP MINAT SISWA KELAS XI MEMILIH JURUSAN IPS PADA SMAN 3 LENGAYANGKABUPATEN PESISIR SELATAN Fitratul Husnah 1, Yolamalinda
Lebih terperinciHALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL
HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KREATIVITAS GURU DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 14 PADANG Oleh: Nama : Rivo Genisha Frima
Lebih terperinciPENGARUH DUKUNGAN ORANG TUA, LINGKUNGAN SEKOLAH, DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI PADA SISWA KELAS X SMA PGRI 1 PADANG
PENGARUH DUKUNGAN ORANG TUA, LINGKUNGAN SEKOLAH, DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI PADA SISWA KELAS X SMA PGRI 1 PADANG JURNAL Noflisa Setia Karnela 11090264 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN
Lebih terperinciPENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN PRESTASI BELAJAR TERHADAP MOTIVASI SISWA SMAN 1 2X11 KAYUTANAM MELANJUTKAN PENDIDIKAN KE PERGURUAN TINGGI
PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN PRESTASI BELAJAR TERHADAP MOTIVASI SISWA SMAN 1 2X11 KAYUTANAM MELANJUTKAN PENDIDIKAN KE PERGURUAN TINGGI E-JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk
Lebih terperinciABSTRACT
PENGARUH SIKAP BELAJAR SISWA, KEMAMPUAN MENGAJAR GURU, KESIAPAN BELAJAR DAN IKLIM KELAS TERHADAP KEAKTIFAN BELAJAR SISWA IPS TERPADU KELAS VII SMPN 12 PADANG,, 1 Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi
Lebih terperinciMahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2
PENGARUH MINAT BELAJAR, KESIAPAN BELAJAR, SUASANA BELAJAR DAN PEMBERIAN REWARD GURU TERHADAP KEAKTIFAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN EKONOMI KELAS XI IPS SMA NEGERI 5 PADANG Tri Fenny Irma Gusti 1, Stevani
Lebih terperinciPROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT PADANG
PENGARUH KESIAPAN BELAJAR, FASILITAS BELAJAR DAN PENGULANGAN MATERI PELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VIII DI SMPN 2 BATANG GASAN KAB PADANG PARIAMAN JURNAL Oleh: Dewi
Lebih terperinciE-JURNAL. Oleh: YHOLANDA RIVALDO
PENGARUH FASILITAS BELAJAR, KEBIASAAN BELAJAR, DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI PADA STKIP PGRI SUMBAR E-JURNAL Oleh: YHOLANDA RIVALDO 12090257
Lebih terperinciPENGARUH FASILITAS BELAJAR, PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN, DISIPLIN BELAJAR DAN KREATIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA IPS TERPADU KELAS VII SMP N 27 PADANG Meli Triani 1, Deltri Apriyeni 2, Vivina
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMISKINAN RUMAH TANGGA DI NAGARI TANJUNG KABUPATEN SIJUNJUNG E-JURNAL
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMISKINAN RUMAH TANGGA DI NAGARI TANJUNG KABUPATEN SIJUNJUNG E-JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : YULIA
Lebih terperinciP EFFECT OF SELF-CONCEPT AND INDEPENDENCE OF LEARNING OUTCOMES LEARNING CLASS VIII IPS SMP N 2 TIGO NAGARI Pasaman. Ashar 1, Ansofino 2, Sumarni 3
1 P EFFECT OF SELF-CONCEPT AND INDEPENDENCE OF LEARNING OUTCOMES LEARNING CLASS VIII IPS SMP N 2 TIGO NAGARI Pasaman by Ashar 1, Ansofino 2, Sumarni 3 ABSTRAK Issues that are examined in this study was
Lebih terperinciPENGARUH PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008, TINGKAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA GURU SMK NEGERI 5 PADANG.
PENGARUH PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008, TINGKAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA GURU SMK NEGERI 5 PADANG Artikel Oleh : RAHMI FEBRIANTI NPM. 10090238 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN
Lebih terperinciE- JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA-1) WIDIA DWI SAFITRI
PENGARUH KEPERCAYAAN DIRI, MINAT BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XII IPS SMAN 1 SUNGAI RUMBAI KAB.DHARMASRAYA E- JURNAL Diajukan Sebagai Salah
Lebih terperinciTabel 7. Hasil Uji Validitas. Tabel 8. Hasil Uji Reliabilitas No. Variabel R alpha Nilai kritis
PENGARUH KOMPETENSI GURU, LINGKUNGAN KERJA, KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU DI SMA NEGERI 1 PADANG GANTING DENGAN DISIPLIN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING,, Mahasiswa Program Studi
Lebih terperinciJURNAL. Oleh: THAMIA VERONICA
PENGARUH PENGALAMAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI, INFORMASI DUNIA KERJA, DAN MINAT KERJA TERHADAP KESIAPAN MEMASUKI DUNIA KERJA SISWA KELAS XII PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI SMK N 4 PADANG JURNAL Oleh: THAMIA VERONICA
Lebih terperinciPENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KESIAPAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA N 5 PADANG E-JURNAL
PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KESIAPAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA N 5 PADANG E-JURNAL Oleh : HAYATUL MUSYARAFAH 11090172 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN
Lebih terperinciE-JURNAL. Oleh : LISA ANUGRAH
PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, PENDAPATAN ORANG TUA, LINGKUNGAN KELUARGA DAN LINGKUNGAN TEMAN SEBAYA TERHADAP MINAT SIWA MELANJUTKAN STUDI KE PERGURUAN TINGGI PADA KELAS XI IPS DI SMA N 6 PADANG E-JURNAL Oleh
Lebih terperinciOleh : Satria Wati, 1 Dr. Ansofino, M.Si, 2 Alfattory Rheza Syahrul, SE. MM 3
1 2 PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG PENGELOLAAN KELAS GURU, AKTIVITAS BELAJAR SISWA, DAN PEMANFAATAN WAKTU LUANG SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU SMP MUHAMMADIYAH 6 PADANG Oleh
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Yaitu data yang diperoleh langsung dari responden. Responden dari. data ini dianalisa. Data tersebut antara lain :
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Desa Rambah Kecamatan Rambah Hilir Kabupaten Rokan Hulu pada tahun 2013. 3.2 Jenis dan Sumber Data 3.2.1 Data Primer
Lebih terperinciPENGARUH BULLYING, COPING STRESS, KONSEP DIRI DAN OPTIMISME TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VII DAN VIII DI MTS PGAI PADANG
PENGARUH BULLYING, COPING STRESS, KONSEP DIRI DAN OPTIMISME TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VII DAN VIII DI MTS PGAI PADANG Pratiwi Novripa¹, Mona Amelia², Hayu Yolanda Utami² 1 Mahasiswa
Lebih terperinciPENGARUH DAYA JUANG, KESIAPAN BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR PELAJARAN EKONOMI SISWA KELAS X SMA AL-ISTIQAMAH PASAMAN BARAT
PENGARUH DAYA JUANG, KESIAPAN BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR PELAJARAN EKONOMI SISWA KELAS X SMA AL-ISTIQAMAH PASAMAN BARAT JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh
Lebih terperinciABSTRACT Keywords: Learning Discipline, Attention Of Parents, Learning Motivation and Learning Achievement
PENGARUH DISIPLIN BELAJAR, PERHATIAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS X SMK N 1 LUBUK SIKAPING KABUPATEN PASAMAN,, 1 Mahasiswa Program Studi
Lebih terperinciMahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2
PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA, MINAT BELAJAR, PENDIDIKAN KARAKTER DAN BUDAYA SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII IPS TERPADU DI SMPN 1 BATANG ANAI KABUPATEN PADANG PARIAMAN Ice Hari Yanti 1,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Dalam Penelitian ini penulis mengambil tempat pada PT.
46 BAB III METODE PENELITIAN 1.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Dalam Penelitian ini penulis mengambil tempat pada PT. Perindustrian & Perdagangan Bangkinang di Pekanbaru yang berada dijalan Taskurun/Duku
Lebih terperinciE-JURNAL. Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar. Sarjana Pendidikan Strata Satu (S1) WINDA AGUSTIN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI
PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA, PERSEPSI SISWA TENTANG KINERJA MENGAJAR GURU DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI PADA SISWA KELAS X IPS SMA NEGERI 2 LINTAU BUO
Lebih terperinciJURNAL. Oleh: Yunita Mairani
PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA, KESIAPAN BELAJAR, KOMPETENSI PROFESIONAL GURU, DAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL GURU DENGAN SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VIII DI SMPN 33 PADANG JURNAL
Lebih terperinciMahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2
PENGARUH PEMANFAATAN LKS, MINAT BACA, KREATIVITAS BELAJAR DAN KETERAMPILAN GURU DALAM MENGELOLA KELAS TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI KELAS XI IPS DI SMA N 1 TANJUNG MUTIARA KABUPATEN AGAM Delni Fitri Dewi
Lebih terperinciPENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN KEPERCAYAAN DIRI TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI AKUNTANSI SMK N 4 PADANG JURNAL
0 PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN KEPERCAYAAN DIRI TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI AKUNTANSI SMK N 4 PADANG JURNAL OLEH: ZILVIA ANNA NPM.10090001 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH
Lebih terperinciABSTRACT. Keywords: Self Efficasy, Family Enviroment, Learning Discipline, Learning Facilities, Students Achievement PENDAHULUAN
PENGARUH EFIKASI DIRI, LINGKUNGAN KELUARGA, DISIPLIN BELAJAR DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN KELAS XI SMKN 2 PULAU PUNJUNG KABUPATEN DHARMASRAYA,
Lebih terperinciE-JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : WENI YUNIARTI
PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, MINAT BELAJAR, DAN CARA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATERI PELAJARAN EKONOMI DI KELAS X PEMASARAN SMK N 4 PADANG E-JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat
Lebih terperinciMahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2 Dosen Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat
PENGARUH KEAKTIFAN BERORGANISASI, MOTIVASI BELAJAR, KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI AKADEMIK MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI STKIP PGRI SUMATERA BARAT Rani
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian
Lebih terperinciKeywords: Self Concept, Learning Facilities, Learning Creativity, Parental Attention, Learning Outcomes
PENGARUH KONSEP DIRI, FASILITAS BELAJAR, KREATIVITAS BELAJAR DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 2 BAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN,, 1 Mahasiswa Program
Lebih terperinciPROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATRA BARAT PADANG
PENGARUH PROFESIONAL GURU, LINGKUNGAN KELUARGA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS X DI SMAN 4 SOLOK SELATAN JURNAL Oleh : WITRA ZAINAS SALMI 11090166
Lebih terperinciE_JURNAL. Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Ekonomi (S1) NURSYAMSI
PENGARUH KREATIVITAS GURU, PERHATIAN ORANG TUA, FASILITAS SEKOLAH DAN MINAT BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA KELAS X DI SMKN 1 SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN E_JURNAL Diajukan Guna Memenuhi
Lebih terperinciABSTRACT
PENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL, POTENSI DIRI, LINGKUNGAN NON SOSIAL, KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR MAHASISWA PADAMATA KULIAH EKONOMETRIKA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI STKIP PGRI SUMATERA
Lebih terperinciJURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) FITRIYANI NPM:
PENGARUH KOMPETENSI PROFESIONAL, KOMPETENSI PEDAGOGIK DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR KELAS XII IPS PADA MATA PELAJARAN EKONOMI SMA NEGERI 1 TANJUNG MUTIARA KAB. AGAM JURNAL Diajukan
Lebih terperinciJURNAL. Oleh : ARIS MADIANTO
1 PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA, LINGKUNGAN SEKOLAH, MOTIVASI BELAJAR DAN CARA BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 12 PADANG JURNAL Oleh : ARIS MADIANTO 11090220 PROGRAM
Lebih terperinciOLEH : DELVIZA SURYANI
PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU, PERHATIAN ORANG TUA DAN KESIAPAN BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VII MTsN LEMBAH GUMANTI JURNAL OLEH :
Lebih terperinciE-JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : RUSPA DINA
PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG PROSES PEMBELAJARAN, MOTIVASI BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VII DI SMPN 1 KOTO BALINGKA KEBUPATEN PASAMAN BARAT E-JURNAL
Lebih terperinciOleh : ABSTRACT. Keywords : the level of parent s education, learning outcomes, student interest to college to continue their study ABSTRAK
PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA DAN HASIL BELAJAR TERHADAP MINAT SISWA MELANJUTKAN STUDI KE PERGURUAN TINGGI PADA SISWA SMA NEGERI 1 KOTO BARU TAHUN AJARAN 2013/2014 KABUPATEN DHARMASRAYA Oleh :
Lebih terperinciPENGARUH DISIPLIN KERJA, KEPUASAN KERJA, DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU DI SMA NEGERI 16 PADANG
PENGARUH DISIPLIN KERJA, KEPUASAN KERJA, DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU DI SMA NEGERI 16 PADANG JURNAL Oleh : REGINA WULANDARI NPM: 12090169 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN
Lebih terperinciJURNAL. Reni
PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG METODE MENGAJAR GURU, KEMANDIRIAN BELAJAR DAN FASILITAS BELAJAR DI SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMP N 4 KOTO XI TARUSAN JURNAL Reni 11090298 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN
Lebih terperinciPENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, KEBIASAAN BELAJAR, DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS IX PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI
PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, KEBIASAAN BELAJAR, DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS IX PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI MTsN LUBUK BUAYA PADANG E-JURNAL YENI AZIKA 11090064 PROGRAM
Lebih terperinciSEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT PADANG
PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, LINGKUNGAN KELUARGA, DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI SMP NEGERI 20 PADANG JURNAL OLEH AULIA FITRI 11090280 SEKOLAH
Lebih terperinciBAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN
58 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam
Lebih terperinciPENGARUH KOMPETENSI PROFESIONAL GURU, KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU, SARANA PRASARANA, DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 1 KOTO BALINGKA KABUPATEN PASAMAN
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner
BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan data yang telah disebar kepada pelanggan Alfamart dengan total 100 kuesioner yang diberikan langsung kepada para pelanggan Alfamart.
Lebih terperinciPENGARUH KEMAMPUAN BERPIKIR LOGIS, EFIKASI DIRI, DAN PEMBERIAN REWARD
PENGARUH KEMAMPUAN BERPIKIR LOGIS, EFIKASI DIRI, DAN PEMBERIAN REWARD TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X PADA MATA PELAJARAN EKONOMI SMA NEGERI 1 PADANG GELUGUR KABUPATEN PASAMAN LilaSari 1, CitraRamayani,
Lebih terperinciABSTRACT
PENGARUH MINAT MEMILIH SEKOLAH, LINGKUNGAN KELUARGA, FASILITAS BELAJAR DAN PENGETAHUAN KESEMPATAN KERJA TERHADAP KEPUTUSAN SISWA MEMILIH SMK NEGERI 4 PADANG Dian Eri Susanti 1, Yolamalinda 2, Rika Verawati
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
B a b I V H a s i l P e n e l i t i a n d a n P e m b a h a s a n 148 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Besarnya pengaruh kualitas pelayanan fiskus dan ketegasan sanksi pajak dalam meningkatkan
Lebih terperinciOleh. Siwat 1, Ansofino 2, Citra Ramayani 3 ABSTRACT
1 PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN PENGGUNAAN MEDIA INFORMASI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS X SMA N 1 TIGO NAGARI KABUPATEN PASAMAN Oleh Siwat 1, Ansofino 2, Citra Ramayani 3
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari karyawan koperasi pondok pesantren Az-Zahra Pedurungan Semarang
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Sebelum dilakukan analisis, terlebih dahulu penulis akan menjelaskan mengenai data-data responden yang digunakan sebagai sampel yang diambil
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pengujian hipotesis pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan regresi linier sederhana dan regresi linier berganda. Tujuan analisis penelitian ini adalah menjawab
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Satistik deskriptif masing masing variabel penelitian ini ditampilkan untuk mempermudah dalam mengetahui tanggapan umum responden terhadap
Lebih terperinciJURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) RINDA RAHAYU
1 PENGARUH MINAT DAN WAKTU BELAJAR SERTA PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI GURU TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMAN 1 BAYANG UTARA JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat
Lebih terperinciPengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora
Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora Nama : Alfianta Sah Putra NPM : 10212615 Jurusan : Manajemen (S1) Pembimbing :
Lebih terperinciBAB III METODELOGI PENELITIAN. kuantitatif deskriptif. Metode penelitian kuantitatif merupakan salah satu jenis
BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1 Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif. Metode penelitian kuantitatif merupakan
Lebih terperinciPENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL KELUARGA, WAKTU LUANG DAN MINAT TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X SMA NEGERI 3 LUBUK BASUNG JURNAL
PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL KELUARGA, WAKTU LUANG DAN MINAT TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X SMA NEGERI 3 LUBUK BASUNG JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Pelaksanaan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris apakah masing-masing unsur motivasi yang meliputi: motivasi
Lebih terperinciE-JURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1) Oleh : SINTA YELPI SARI
PENGARUH PENDAPATAN, TINGKAT PENDIDIKAN KEPALA KELUARGA, DAN JUMLAH TANGGUNGAN KELUARGA TERHADAP TINGKAT PENDIDIKAN ANAK DI KENAGARIAN KAMBANG UTARA KECAMATAN LENGAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN E-JURNAL
Lebih terperinciJURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Serjana Pendidikan (STRATA 1) DESI RATNA SARI
PENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH, MEDIA PEMBELAJARAN DAN PERAN GURU DALAM PROSES PEMBELAJARAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADAMATA PELAJARAN EKONOMI DI SMA N 2SAWAHLUNTO JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek dan Subjek Penelitian Menurut Sugiyono (2010, hlm. 38) menyatakan bahwa objek penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek atau kegiatan yang
Lebih terperinciKeywords: Emotional Intelligence, Achievement Motivation, Punishment Giving, Parents Parenting Pattems.
PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, MOTIVASI BERPRESTASI, PEMBERIAN PUNISHMENT DAN POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP KEDISIPLINAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI SMP TAMANSISWA PADANG Azi Humairah
Lebih terperinciPENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA, MOTIVASI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA N 2 KECAMATAN LEMBANG JAYA KABUPATEN SOLOK E- JURNAL
PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA, MOTIVASI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA SMA N 2 KECAMATAN LEMBANG JAYA KABUPATEN SOLOK E- JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh
Lebih terperinciKeywords: Parenting parenting, creativity, discipline, style and learning independence
PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA, KREATIVITAS BELAJAR, DISIPLIN BELAJAR, DAN GAYA BELAJAR TERHADAP KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI SMA NEGERI 1 CANDUANG Nova Nofrianti 1, Ansofino
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sebanyak 85 nasabah, yang akan disajikan gambaran karakteristik dari nasabah
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL Dalam bab ini akan disajikan gambaran umum penelitian, hasil uji validitas dan reliabilitas, statistik deskriptif tiap variabel, uji asumsi klasik, pengujian hipotesis
Lebih terperinciKeywords: Parent and Child Interpersonal Communication, Professional Teacher Competence, Learning Attitude, Learning Achievement
PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL ORANGTUA DAN ANAK, KOMPETENSI PROFESIONAL GURU DAN SIKAP BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI BISNIS MANAJEMEN DI SMKN 1 SIJUNJUNG Melza Ali Fadillah
Lebih terperinciBab III METODELOGI PENELITIAN
Bab III METODELOGI PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja sistem informasi akuntansi pada hotel di Tangerang. Responden dalam
Lebih terperinciMahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2 Dosen Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat
PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA, PEMBERIAN REWARD DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP MOTIVASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMAN 2 SOLOK SELATAN Eti Andriani 1, Mareta Kemala Sari 2, Erita 2 1
Lebih terperinciPENGARUH DISIPLIN KERJA GURU DAN PENGELOLAAN PROSES BELAJAR MENGAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XII JURUSAN IPS DI SMAN 15 PADANG.
1 PENGARUH DISIPLIN KERJA GURU DAN PENGELOLAAN PROSES BELAJAR MENGAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XII JURUSAN IPS DI SMAN 15 PADANG Oleh Nia Daniati 1, Ansofino 2, Lovelly Dwinda Dahen 3 ABSTRACT
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. variabel-variabel yang diduga mampu memprediksi minat mahasiswa untuk
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris mengenai pengaruh variabel-variabel yang diduga mampu memprediksi minat mahasiswa untuk berwirausaha.
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Dari 12 KPP Pratama yang ada di wilayah Jakarta Selatan, hanya 4 KPP yang bersedia untuk mengisi kuesioner. Data kuesioner yang berhasil
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Responden Penelitian ini melibatkan para pemakai sistem informasi akuntansi (SIA) pada sakter Direktorat Bandar Udara Kementerian Perhubungan
Lebih terperinciKeywords: Teaching Experience, Work Motivation, Work Culture, And Infrastructur PENDAHULUAN
PENGARUH PENGALAMAN MENGAJAR, MOTIVASI KERJA, BUDAYA KERJA, DAN SARANA PRASARANA TERHADAP KINERJA GURU DI SMP NEGERI 30 PADANG Nora Indah Sari Dewi 1, Yolamalinda 2, Rika Verawati 2 1 Mahasiswa Program
Lebih terperinciJURNAL UJANG VIRGO NPM:
PENGARUH KREATIVITAS MAHASISWA DAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DENGAN DOSEN TERHADAP PRESTASI BELEJAR MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN EKONOMI STKIP PGRI SUMATERA BARAT JURNAL UJANG VIRGO NPM: 09090197 PROGRAM
Lebih terperinciEconomic Education Analysis Journal
EEAJ 2 (1) (2013) Economic Education Analysis Journal http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/eeaj PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, PERANAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU, DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI
Lebih terperinciKeywords: parental support, self efficacy and learning achievement of student interest to continue education to college
PENGARUH DUKUNGAN ORANG TUA DAN EFIKASI DIRI TERHADAP MINAT SISWASMK N 1 SIJUNJUNG UNTUK MELANJUTKAN PENDIDIKAN KEPERGURUAN TINGGI DENGAN PRESTASI BELAJARSEBAGAI VARIABEL INTERVENING Resty Rahmayuni 1,
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau
BAB IV PENGUJIAN 4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas 4.3. Uji Validitas Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Uji validitas digunakan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA Data hasil penelitian terdiri dari dua variabel bebas yaitu variabel gaya belajar siswa (X1) dan variabel minat belajar siswa (X2) serta satu variabel terikat
Lebih terperinciPENGARUH KINERJA GURU DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMP NEGERI 1 RAO SELATAN KABUPATEN PASAMAN
PENGARUH KINERJA GURU DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMP NEGERI 1 RAO SELATAN KABUPATEN PASAMAN Nurmiati NIM 88689/2007 Nurmiati NIM 88689/2007 PROGRAM
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN
60 BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN 4.1 Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Untuk menguji validitas dan realiabilitas instrumen, penulis menggunakan analisis dengan SPSS. Berikut hasil pengujian validitas.
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. populasi responden sebanyak 42 responden masyarakat yang mengkonsumsi atau
55 BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Pada penelitian yang berjudul Pengaruh Pengetahuan dan Sikap Konsumen Terhadap Perilaku Konsumen Energi Listrik Mikrohidro dengan mengambil
Lebih terperinciE- JURNAL. Gustin Novia
PENGARUH KEMAMPUAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DI SEKOLAH, RASA PERCAYA DIRI DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI SMA N 1 SUNGAI TARAB E- JURNAL Gustin Novia 11090078 PROGRAM
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilakukan terhadap Wajib Pajak yang berada di wilayah
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Perusahaan Sampel 1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan terhadap Wajib Pajak yang berada di wilayah Kabupaten Boyolali Jawa Tengah. Responden yang berpartisipasi
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Objek Penelitian Deskripsi responden disini akan menganalisa identitas para konsumen yang menjadi sampel dalam penelitian mengenai
Lebih terperinciBAB IV HASIL ANALISA DAN PEMBAHASAN. 1. Karakteristik responden menurut jenis kelamin
55 BAB IV HASIL ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Karakteristik responden dalam penelitian ini terbagi menjadi tiga karakteristik responden, yang terdiri dari jenis kelamin, usia, dan pendidikan
Lebih terperinciPENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH, PENDAPATAN ORANG TUA DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA SMP N 3 PARIAMAN JURNAL
PENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH, PENDAPATAN ORANG TUA DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA SMP N 3 PARIAMAN JURNAL Oleh: NELGU NENGSIH 12090077 PROGRAM STUDI PENDIDIDKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI
Lebih terperinciE-JURNAL. Oleh : NECI DESWITA SARI
PENGARUH CARA BELAJAR, FASILITAS BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI IPS DI SMA N 1 SITIUNG KECAMATAN SITIUNG KABUPATEN DHARMASRAYA E-JURNAL
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian Obyek penelitian yang dilakukan pada penelitian ini adalah manajer hotel berbintang 3 dan 4. Hotel berbintang tiga dan empat telah menerapkan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian dengan judul Pengaruh lingkungan keluarga dan motivasi belajar intrinsik terhadap prestasi belajar siswa Mata Pelajaran Korespondensi kelas X Administrasi
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian Obyek dalam penelitian ini adalah Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Cilacap. Berdasarkan
Lebih terperinciJURNAL. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Serjana Pendidikan (STRATA 1) Noor Afsani Rambe
PENGARUH PARTISIPASI SISWA, PERHATIAN ORANG TUA DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI IPS SMAN 1 TANJUNG MUTIARA JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat
Lebih terperinciKeywords: The Implementation of School Rules, School Environment, Parenting Patterns, Student Learning Motivation
PENGARUH PELAKSANAAN TATA TERTIB SEKOLAH, LINGKUNGAN SEKOLAH, DAN POLA ASUH ORANGTUA TERHADAP DISIPLIN BELAJAR SISWA DENGAN MOTIVASI BELAJAR SEBAGAI VARIABLE INTERVENING PADA KELAS VII IPS TERPADU SMP
Lebih terperinci